PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-1 PENDEKATAN, METODOLOGI DAN PROGRAM KERJA D.1. Umum Untuk dapat tercapainya hasil pekerjaan “Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kabupaten Aceh Barat Wilayah 2 (Paket PW-JLJB/36/2013)” yang maksimal, Tim Supervisi akan melaksanakan sistem pengawasan dan pembagian kerja yang sistematis dan terencana. Dalam hal ini penyedia jasa konsultansi akan memberikan pendekatan teknis untuk jenis pekerjaan pengawasan teknis secara rinci untuk mencapai sasaran. D.2. Pendekatan untuk Pekerjaan Pengawasan Teknis Tahapan pekerjaan pengawasan teknis diharapkan memberikan layanan yang meliputi kegiatan pekerjaan berikut : Memahami dan melaksanakan ketentuan-ketentuan hukum pemenuhan kewajiban dan tugas kontraktor. Pelaksanaan ketentuan hukum dari Dokumen Kontrak Fisik, terutama masalah hukum yang menyangkut tuntutan (claim), perpanjangan waktu pelaksanaan dan lain sebagainya. Evaluasi usulan perubahan desain dan penyiapan Contract Change Order dan Addendum. Memberikan rekomendasi, Contract Change Order dan Addendum. Pemeriksaan dan Investigasi atas masalah khusus, misalnya : keterlambatan pelaksanaan pekerjaan, serta membuat rekomendasi pemecahannya. Memberikan saran manajemen pelaksanaan pekerjaan (Construction Management). Memberikan Laporan Teknis yang timbul selama pelaksanaan pekerjaan. Pengumpulan data lapangan rinci untuk peninjauan desain (review design), perhitungan desain, gambar desain dan surat-menyurat. Pengumpulan data lapangan yang lengkap, serta pelaksanaan uji-uji yang diperlukan. Penghimpunan data pengendalian mutu pekerjaan.
34
Embed
171585918 147912186 Pendekatan Dan Metodologi Pengawasan Teknis Jalan Dan Jembatan
171585918 147912186 Pendekatan Dan Metodologi Pengawasan Teknis Jalan Dan Jembatan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS
Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-1
PENDEKATAN, METODOLOGI DAN PROGRAM KERJA
D.1. Umum
Untuk dapat tercapainya hasil pekerjaan “Pengawasan Teknis Jalan dan
Jembatan Kabupaten Aceh Barat Wilayah 2 (Paket PW-JLJB/36/2013)”
yang maksimal, Tim Supervisi akan melaksanakan sistem pengawasan dan
pembagian kerja yang sistematis dan terencana.
Dalam hal ini penyedia jasa konsultansi akan memberikan pendekatan teknis untuk
jenis pekerjaan pengawasan teknis secara rinci untuk mencapai sasaran.
D.2. Pendekatan untuk Pekerjaan Pengawasan Teknis
Tahapan pekerjaan pengawasan teknis diharapkan memberikan layanan yang
meliputi kegiatan pekerjaan berikut :
Memahami dan melaksanakan ketentuan-ketentuan hukum pemenuhan
kewajiban dan tugas kontraktor.
Pelaksanaan ketentuan hukum dari Dokumen Kontrak Fisik, terutama masalah
hukum yang menyangkut tuntutan (claim), perpanjangan waktu pelaksanaan
dan lain sebagainya.
Evaluasi usulan perubahan desain dan penyiapan Contract Change Order dan
Addendum.
Memberikan rekomendasi, Contract Change Order dan Addendum.
Pemeriksaan dan Investigasi atas masalah khusus, misalnya : keterlambatan
pelaksanaan pekerjaan, serta membuat rekomendasi pemecahannya.
Memberikan saran manajemen pelaksanaan pekerjaan (Construction
Management).
Memberikan Laporan Teknis yang timbul selama pelaksanaan pekerjaan.
Pengumpulan data lapangan rinci untuk peninjauan desain (review design),
perhitungan desain, gambar desain dan surat-menyurat.
Pengumpulan data lapangan yang lengkap, serta pelaksanaan uji-uji yang
diperlukan.
Penghimpunan data pengendalian mutu pekerjaan.
PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS
Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-2
Pengecekan secara cermat semua pengukuran dan perhitungan volume
pekerjaan sebagai dasar pembayaran.
Monitoring dan pengecekan terus menerus pengendalian mutu dan volume
pekerjaan, serta menandatangani Sertifikat Bulanan (Monthly Certificate/MC).
Melakukan pengecekan dan persetujuan atas gambar-gambar terlaksana (As-
Built Drawing) dan menggambarkan secara rinci bagian pekerjaan yang telah
dilaksanakan.
Melaporkan masalah yang berhubungan dengan pelaksanaan pekerjaan.
Penyusunan Laporan Bulanan tentang kegitan-kegiatan pelaksanaan pekerjaan.
Membantu pelaksanaan Serah Terima Pertama Pekerjaan (Provisional Hand
Over/PHO) dan Serah Terima Pekerjaan (Final Hand Over/FHO) terutama
dalam menyusun daftar kerusakan dan penyimpangan yang perlu diperbaiki.
Pada awal pelaksanaan pekerjaan, tim supervisi akan melakukan survey
pendahuluan terhadap paket pekerjaan yang telah ditentukan untuk membuat
rangkuman evaluasi dengan melampirkan sketsa desain serta estimasi kuantitas
bahan yang diperlukan untuk konstruksi :
Kebutuhan material asphalt, seperti HRS/AC dan ATB
Kebutuhan material shoulder, seperti aggregate base A/B
Kebutuhan timbunan/Fill dan galian
Material struktur pelengkap jalan seperti pasangan batu, gorong-gorong,
saluran tepi, marka jalan dan lain-lain.
Material struktur jembatan, seperti beton, besi tulang, dll.
D.3. Metodologi
Metodologi pekerjaan Tim Pengawasan Teknis dikelompokkan dalam pekerjaan–
pekerjaan berikut :
Supervisi lapangan (Field Supervision)
Evaluasi Jadwal Kerja Kontraktor (Work Schedule)
Rekayasa Lapangan (Engineering Survey)
Pengawasan (Supervision)
Test Material (Material Testing)
Administrasi (Contract Administration)
Penyerahan Pekerjaan Konstruksi (Provisional & Final Hand Over)
Pelaporan (Reporting)
PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS
Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-3
D.4 Survey Lapangan (Field Supervision)
Tim Supervisi yang dipimpin oleh Site Engineer / Supervision Engineer akan secara
kontinyu melaksanakan supervisi atas pekerjaan–pekerjaan yang dilaksanakan oleh
kontraktor dimana seluruh pekerjaan ini harus sesuai dengan yang disyaratkan
dalam dokumen kontrak pekerjaan fisik supervisi ini meliputi pekerjaan - pekerjaan
seperti :
(1) Kontrol kualitas campuran aspal, beton (kubus), besi, semen dan air
(2) Produksi dari Plant
(3) Kontrol penghamparan
(4) Pencatatan kejadian-kejadian yang timbul
(5) Survey lapangan dan desain ulang
(6) Mengarsipkan catatan-catatan tentang kuantitas pembayaran
(7) Persiapan Job Mix Formula untuk campuran aspal, beton, dll.
(8) Mengarsipkan gambar-gambar kerja dan revisi yang mungkin dilaksanakan
(9) Menganalisa hasil pekerjaan kontraktor
(10) Mengadakan pertemuan koordinasi rutin dengan kontraktor
(11) Pengawasan data cuaca dan data hujan
(12) Membuat dan memelihara administrasi proyek
(13) Mencatat dan menganalisa peralatan kontraktor
(14) Memeriksa dan merekomendasi gambar kerja dan gambar detail
(15) Penyiapan Contract Change Order
(16) Negosiasi pekerjaan dengan kontraktor
(17) Pembuatan laporan-laporan
(18) Memeriksa dan menyetujui estimasi pembayaran bulanan
(19) Pengontrolan anggaran proyek
(20) Melaporkan keterlambatan serta kemajuan pekerjaan
D.4.1. Evaluasi Jadwal Kerja Kontraktor (Work Schedule)
Tim Supervisi akan mengevaluasi rencana kerja kontraktor untuk disesuaikan
terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi seperti waktu yang tersedia, kondisi
cuaca, ketersediaan peralatan, ketersediaan tenaga kerja dan material. Selain itu
urutan-urutan pekerjaan juga harus diperhatikan di dalam penyusunan rencana
kerja dan kemudian dimintakan persetujuan kepada Pemimpin Proyek/Pemimpin
Bagian Proyek yang nantinya dapat dipakai sebagai dasar rencana kerja
keseluruhan. Monitoring terhadap pelaksanaan pekerjaan dan rencana kerja ini
PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS
Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-4
harus terus menerus dilakukan sebagai upaya pengendalian waktu dan biaya (lihat
Diagram D.1 dan D.2) sehingga dapat tercapainya jadwal seperti yang
diharapkan.
Pada evaluasi jadwal kerja ini dapat dilakukan revisi-revisi dan perubahan apabila
timbul keterlambatan pelaksanaan, sesuai prosedur pada Diagram D.3 dan D.4.
Diagram D.1.
Diagram AlirPENGENDALIAN WAKTU
TIDAK
YA
TIDAK
YA
SESUAIRENCANA
?
HASILPEKERJAAN
TEPAT WAKTU
MENCARIPENYEBAB &MENGATASIMASALAH
REALISASIKEMAJUANPEKERJAAN
SESUAIRENCANA
?
YES
JADWALPELAKSANAAN
MONITORINGREALISASI
THD RENCANA
RENCANAKEMAJUANPEKERJAAN
TARGETKEMAJUANPEKERJAAN
REALISASIKEMAJUANPEKERJAAN
PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS
Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-5
Diagram D.2.
TIDAKSESUAI
PERKIRAAN?
Diagram AlirPENGENDALIAN BIAYA
YA
BIAYAPEKERJAAN
TETAP
KUANTITASMASIH LEBIH
BESAR/MENJADIKURANG
CHANGEORDER
BIAYAPEKERJAAN
MONITORINGKUANTITASPEKERJAAN
PERKIRAANKUANTITASPEKERJAAN
TARGETKEMAJUANPEKERJAAN
PERUBAHANPEKERJAAN
DAN KONDISILAPANGAN
PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS
Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-6
Diagram D .3. Diagram Alir Prosedur Keterlambatan Pekerjaan
PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS
Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-7
Diagram D.4. Diagram Alir Prosedur Perubahan Pekerjaan
PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS
Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-8
D.4.2. Survey Lapangan
Setiap desain awal dari suatu proyek pada umumnya selalu mengalami revisi–
revisi pada saat pelaksanaannya. Hal ini biasanya diakibatkan kondisi lapangan
yang sesungguhnya telah mengalami beberapa perubahan dibandingkan kondisi
pada saat survey untuk pekerjaan desain. Perubahan/revisi ini dapat berupa revisi
yang kecil (penambahan atau pengurangan), tetapi dapat pula dalam suatu
pelaksanaan terjadi revisi desain yang besar sampai kepada penggantian desain
itu sendiri.
Untuk menanggulangi masalah-masalah di atas, maka pada awal pekerjaan,
kontraktor di bawah pengawasan Tim Supervisi harus melaksanakan pekerjaan
Staking Out dan revisi pengukuran, pemasangan patok dan Bench Mark serta
survey-survey lain yang diperlukan. Kegiatan survey ini meliputi pengukuran
memanjang/plan, survey potongan memanjang dan pengukuran melintang.
Setelah pelaksanaan staking out diperlukan suatu survey pendahuluan yang biasa
disebut rekayasa lapangan yang bertujuan sebagai pembanding terhadap desain
perencanaan serta untuk menentukan jenis-jenis pekerjaan dalam suatu proyek.
Pekerjaan ini merupakan tahap awal dari tahap-tahap pekerjaan berikutnya.
Dari hasil rekayasa lapangan ini dapat ditentukan hal-hal sebagai berikut :
Jenis pekerjaan
Lokasi/station pekerjaan
Desain yang diperlukan
Ukuran yang diperlukan
Volume tiap item pekerjaan dan sebagainya.
Hasil rekayasa lapangan ini nantinya akan dibandingkan dengan volume yang
terdapat pada Dokumen Volume Pekerjaan Fisik, sehingga bisa diketahui variasi
pekerjaan yang nantinya akan dijadikan patokan atau pelengkap dalam dokumen
pelaksanaan. Diagram alir pelaksanaan rekayasa lapangan dapat dilihat pada
Diagram D.5.
PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS
Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-9
Diagram D.5. Diagram Alir Prosedur Perubahan Pekerjaan
PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS
Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-10
D.4.3. Pengawasan (Supervision)
Pengawasan merupakan bagian pokok dari program konsultan yakni monitoring
secara kontinyu setiap pekerjaan kontraktor dan hasilnya. Metode pelaksanaan
kerja kontraktor di monitor agar sesuai dengan persyaratan yang dikehendaki di
dalam spesifikasi dan apabila terdapat cara pelaksanaan yang menyimpang dari
ketentuan yang ada. Kontraktor harus dapat menjelaskan dan memberikan
argumentasi bahwa metode pekerjaan yang diterapkan tidak akan mengurangi
kualitas pekerjaan.
Inspektor ataupun anggota Tim Supervisi yang lain akan membuat laporan harian
mengenai pelaksanaan konstruksi, masalah-masalah yang timbul, revisi-revisi
pekerjaan yang telah dilakukan, lokasi pekerjaan, tenaga kerja yang ada,
peralatan yang dipakai, estimasi kuantitas hasil pekerjaan dan bilamana perlu
konsep dan sketsa gambar serta ukuran total kuantitas, kondisi cuaca serta
kondisi lokasi pekerjaan.
Pekerjaan pengawasan akan dilakukan secara teliti dan terkendali sesuai prosedur
untuk masing-masing item pekerjaan, prosedur pengawasan yang lazim
digunakan terlihat pada diagram pada tabel berikut :
No. JENIS PEKERJAAN DIAGRAM ALIR
1. Pelebaran/Rekonstruksi dan Pelapisan Ulang Diagram D.6.
2. Agregate Base Class A, B, dan C Diagram D.7.
3. Station Earthwork Shoulder Zone Diagram D.8.
4. Station Earthwork Ditch Zone Diagram D.9.
5. Pipe Culvert Work Diagram D.10.
6. Box Culvert Work/Bridge Work Diagram D.11.
7. Pondasi/Agregat Diagram D.12.
8. Beton Diagram D.13.
9. Tanah Diagram D.14.
10. Pasangan Batu Diagram D.15.
PENAWARAN TEKNIS CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS
Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2 D-11
Diagram D.6.
DIAGRAM ALIR PROSEDUR PENGAWASAN PEKERJAANPELEBARAN/REKONSTRUKSI DAN PELAPISAN ULANG