Transcript
KETEL UAP BANTU
MT LUCASMIURA BOILER
TYPE VWN – 5100(WATER TUBE BOILER)
KETEL UAPKETEL UAP(BOILER)(BOILER)
Adalah suatu pesawat pemanas yang menghasilkan uap / steam
Sesuai fungsinya dibedakan menjadi 2 :-Ketel uap induk-Ketel uap bantu
• Ketel uap induk adalah ketel yang hasil uapnya Ketel uap induk adalah ketel yang hasil uapnya hanya digunakan untuk menggerakkan mesin hanya digunakan untuk menggerakkan mesin induk kapal.induk kapal.
Sedangkan ketel uap bantu dipergunakan untuk pemanasan permesinan bantu di atas kapal
Misalnya :Misalnya :a.a. Sebagai pemanas bahan bakar.Sebagai pemanas bahan bakar.b.b. Sebagai pemanas ruangan.Sebagai pemanas ruangan.c. c. Sebagai penggerak pompa-pompaSebagai penggerak pompa-pompad. d. Sebagai pemanas dapur/memasak.Sebagai pemanas dapur/memasak.
Bottom blowdown valveBottom blowdown valve
Flame eye
Force Draft fan
Boost pump
Electric HeaterElectric Heater
Forced Draft FanForced Draft Fan
Main BurnerMain Burner
Flame EyeFlame Eye
Pressure GaugePressure Gauge
Boiler Control PanelBoiler Control Panel
Electric Heater
Valve untuk pengambilan sample dari boiler water
Safety Valve Sight Glass
Main steam valve
Boiler Safety Device Equipment
Float type FO cut off switch
Spesifikasi ketel
Type : Vertical smoke tube boiler Steam pressure : 0,69 ( design 0,7 ) Mpa ( kgf/cm) Normal work press : 0,59 Mpa Hydraulic test press : 1,03 Mpa Boiler water : 3,72 Ton Steam temperatur : Saturated Evaporation : 1400 kg/h FO consumption : 110,4/h. 40.853 KJ/kg ( 9750 kkal/kg) Heating surface : 23,5 m2
Alat pengaman ketel (Apendase) adalah alat-alat pengaman yang di pasang pada ketel, yang dapat menjamin bekerjanya ketel.
Apendase yang berhubungan dengan uap adalah :
1. Katup-katup keamanan/safety valve
2. Katup utama dan katup bantu
3. Katup cerat
4. Manometer
Apendase yang berhubungan dengan air adalah :
1. Gelas penduga
2. Katup pengisian air (manual & otomatis)
3. Katup blow down atas & bawah
1. Katup keamanan/safety valve berfungsi untuk mencegah agar tekanan di dalam ketel tidak melebihi dari tekanan kerja yang telah ditentukan menurut peraturan.
2. Katup utama berfungsi untuk menyalurkan uap ke bagian-bagian yang memerlukan uap seperti heater, pompa, dll. Katup bantu berfungsi untuk menyalurkan uap ke bagian-bagian yang memerlukan uap jika katup utama rusak.
3. Katup cerat berfungsi untuk membuang air yang ada di dalam pipa-pipa.
4. Manometer berfungsi untuk mengetahui besarnya tekanan uap di dalam ketel.
5. Gelas penduga berfungsi untuk mengetahui level air di dalam boiler.
6. Katup pengisian air (manual & otomatis) berfungsi sebagai katup pengisian air ke dalam ketel.
7. Katup blow down atas berfungsi untuk membuang kotoran yang terapung.
8. Katup blow down bawah berfungsi untuk membuang kotoran yang mengendap dan air dalam boiler sebagai perawatan air boiler.
BOILER
CASCADE TK
STEAM CONDENSOR
DRAIN
EKSES STEAM
RETURN STEAM
S.W
SAFETY V/V SAFETY V/V
MAIN v/v STEAM
BLOW DOWN
F.W. IN
BURNER
BOILER FEED WATER P/P
DISTRIBUTOR(MANIFOLD)
RETURN LINE
Aux v/v steam
Two way v/v
Sistem Pengisian Air Ketel
Air pada cascade oleh feed pump dipompa menuju boiler, jika air pada ketel mencukupi maka “2 way v/v” akan bekerja, sehingga air dialirkan lagi menuju tanki cascade, dan jika air pada ketel kurang, maka air masuk ke ketel untuk pengisian
Sistem Pemanasan Ketel
DOTANK
DO p/p
filter
Main Burner
To Ekonomizer
FOTANK
DO p/p
filter
Sistem Aliran Gas Panas
Api/ gas panas berasal dari burner melewati pipa dan diantara pipa – pipa tersebut terdapat drum air , yang airnya harus dipanaskan untuk menghasilkan uap , gas panas akan melewati pipa – pipa keluar melalui flue gas outlet dan keluar melewati cerobong
Alat-alat bantu yang digunakan untuk meningkatkan penghasilan uap
1. HeaterIni merupakan salah satu alat bantu yang berfungsi untuk efisiensi, air sebelum masuk kedalam boiler dipanaskan lebih dahulu oleh heater , jadi kerja burner lebih ringan
2. Exhaust Gas EconomizerIni merupakan suatu pemanfaatan dari gas buang, gas buang akan memanaskan pipa – pipa dari EGE, dalam keadaan mesin induk jalan biasanya kerja boiler akan lebih ringan karena lebih memanfaatkan steam dari EGE
Perawatan pada ketel• Melakukan pembersihan pada Furnace atau ruang pembakaran• Penggantian electroda pada burner• Pembersihan Flame eye• Shoot Blow• Pembersihan pada Economizer• Penggantian atau pembersihan nozzle pada burner• Bila kadar chloride tinggi kita harus melakukan blowdown total• Bila kadar PH kurang kita bisa menambhakan chemical 9-150
Condensate Treatment ( 0,2 – 0,5 ltr ) per hari ketika boiler sedang berjalan
• Kita harus rutin melakukan blowdown atas dan bawah kurang lebih sekitar 30 detik
• Blowdown atas untuk menghilangkan minyak • Blowdown bawah untuk menhilangkan kotoran2 seperti pasir atau
material – material yang lain• Cascade tank ( feed water ) harus selalu kita check , bila kadar
chloride tinggi , kemungkinan drain cooler / condensor mengalami kebocoran
Ambil 20 ml sample air boiler tambahkan 4 tetes mPA 1 sampai berwarna pink , jika
warna pink tidak terlihat maka kadar alkalinity adalah zero
tambahkan mPA 3 tets demi tetes sambil diputar – putar botolnya . Hitung jumlah tetesannya sampai warna pink nya menghilang menjadi warna seperti semula.
P- Alkalinity = jumlah tetesan x 40Retain sample untuk chloride testStandard = 100 -300
Catat hasilnya pada log sheet dan ambil tindakan tepat sesuai item jika hasilnya out of specification
JUMLAH TETESAN Mg/ltr
1 40
2 80
3 120
4 160
5 200
6 240
7 280
8 320
9 360
10 400
Continue dari sample alkalinity test Tambahkan 4 tetes mBC 1 , sample akan berubah
warna kuning tambahkan mBC 2 tetes demi tetes , hitung dan goyang
sampai warna berubah menjadi coklat Chloride ( ppm ) = jumlah tetes x 20
Standard < 80 ( jika distillated water ) dan < 140 ( Jika shore water )
Catat hasilnya pada log sheet dan ambil tindakan tepat sesuai item jika hasilnya out of specification
DROPS Mg/ltr
1 20
2 40
3 60
4 80
5 100
6 120
7 140
8 160
9 180
10 200
11 220
12 240
13 260
14 280
15 300
top related