PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PENGEMBANGAN BUBUR JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata)
SEBAGAI BAHAN DASAR “ NATA DE JAMAN “
BIDANG KEGIATAN :
PKM Kewirausahaan
Oleh :
Dani Susanta (1301412095 Angkatan 2012)
Edi kurnia Konda (1301412091 Angkatan 2012)
Forletus Panggah Utama (1301412098 Angkatan 2012)
Handika Vidayanto (7311412155 Angkatan 2012)
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES) SEMARANG
2012
HALAMAN PENGESAHAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
1. Judul Kegiatan : PE
saccharata) SEBAGAI BAHAN DASAR “ NATA DE JAMAN
2. Bidang Kegiatan
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a) Nama Lengkap
b) NIM
c) Jurusan
d) Universitas/Institut/Politeknik
e) Alamat dan No Tel./HP
085743554477
f) Alamat email
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis
5. Dosen Pendamping
a) Nama Lengkap dan Gelar
b) NIDN
c) Alamat Rumah
d) No Tel./HP
6. Biaya Kegiatan Total
7. Jangka Waktu Pelaksanaan
Menyetujui,
Ketua Jurusan Bimbingan dan Konseli
HALAMAN PENGESAHAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PENGEMBANGAN BUBUR JAGUNG MANIS
GAI BAHAN DASAR “ NATA DE JAMAN“
: PKM-K
tan
: Dani Susanta
: 1301412095
: Bimbingan dan Konseling
Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Negri Semarang
Alamat dan No Tel./HP : Gg.Cempakasari no 40 Rt.04/04
Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 3 orang
Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Awalya, M.Pd.Kons
: 19601101 198710 2 001
: Jl. Stonen No. 13 Semarang
: 087883159876
: Dikti Rp. 12.500.000,00
Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan
Semarang, 05 November
Ketua Pelaksana Kegiatan
Bimbingan dan Konseling
HALAMAN PENGESAHAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
BUBUR JAGUNG MANIS (Zea mays
: Bimbingan dan Konseling
: Universitas Negri Semarang
Cempakasari no 40 Rt.04/04
Jl. Stonen No. 13 Semarang
05 November 2012
Ketua Pelaksana Kegiatan
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………… ii
DAFTAR ISI…………………………………………………………….. iii
DAFTAR TABEL……………………………………………………….. iv
A. LATAR BELAKANG MASALAH………………………………… 1
B. PERUMUSAN MASALAH………………………………………… 2
C. TUJUAN…………………………………………………………….. 2
D. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA…………………….. 2
E. METODE PELAKSANAAN…………………..………………….. 5
F. JADWAL KEGIATAN PROGRAM……………………………… 7
G. ANGGARAN BIAYA PRODUKSI……………………………… 8
H. BIODATA ANGGOTA DAN PENDAMPING…………………. 9
DAFTAR TABEL
A. TABEL 1. Rancangan Biaya Produksi…………………………........ 8
ABSTRAK
Masih disayangkan jagung yang kaya akan manfaat ini hanya dianggap sebagai
bahan pengganti makanan pokok yang kurang diminati oleh masyarakat luas. Padahal
Indonesia yang merupakan negara agraris yang banyak terdapat lumbung jagung,
seharusnya dapat mengolah jagung menjadi produk makanan yang menarik. Walaupun
bentuknya sederhana tetapi sebenarnya jagung bisa dibuat berbagai bahan pangan yang
sekaligus sebagai obat yang diminati oleh masyarakat seperti halnya makanan modern.
Oleh sebab itu akhirnya penulis memilih jagung manis sebagai bahan penelitian
karena harganya yang terjangkau dan mudah didapat . Bahan pangan alternatif berupa
“Nata de Jaman” yang belum pernah dibuat sebelumnya. Penulis mengharapkan bahan
pangan alternatif ini bisa diterima dan diminati oleh masyarakat, serta menjadi bahan
pangan bernilai gizi tinggi karena merupakan produk olahan melalui fermentasi oleh
bakteri Acetobacter xylinum. Selain itu makanan ini diharapkan memiliki nilai ekonomis
yang tinggi pula.
A. Latar Belakang Masalah
Jagung adalah salah satu tanaman pangan yang banyak terdapat di indonesia.
Selain enak untuk direbus, dibakar, atau dijadikan popcorn jagung, jagung yang masih
muda ternyata memiliki khasiat luar biasa. Selain buah/daging jagung muda tersebut,
rambut jagung tersebut memiliki khasiat juga untuk kesehatan. Beberapa jenis penyakit
yang dipercaya dapat disembuhkan dengan jagung muda ini adalah batu ginjal, batu
empedu, tekanan darah tinggi. Air rebusan tongkol dan rambut jagung muda dapat
melarutkan batu ginjal. Selain itu, seduhan itu juga berguna mengobati penyakit batu
empedu, dan tekanan darah tinggi.
Jagung sebenarnya berasal dari Meksiko Amerika Tengah dan sudah dikonsumsi
sebagai makanan pokok penduduk asli Amerika sejak 8000 tahun yang lalu. Hal ini
terbukti dengan ditemukannya fosil teosinte, sejenis rumput liar yang diyakini sebagai
nenek moyangnya jagung yang ditemukan di dekat kota Meksiko. Penduduk asli Amerika
sangat memuja jagung, bagi mereka jagung tidak hanya sebagai makanan pokok tapi juga
menjadi ‘icon’ penting yang mewakili tradisi mitologi dari peradaban suku maya, Aztec,
dan inca. Zea mays, nama latin jagung yang diambil dari nama tradisional jagung yaitu
maize yang berasal dari bahasa Spanyol yang digunakan oleh penduduk pribumi Amerika
suku Taino. Ketika Christopher Colombus datang ke Amerika, mereka menemukan jagung
tumbuh di hampir seluruh Amerika, mulai dari Chili hingga Kanada, kemudian mereka
membawanya ke Eropa dan memperkenalkannya ke seluruh dunia.
Masih disayangkan jagung yang kaya akan manfaat ini hanya dianggap sebagai
bahan pengganti makanan pokok yang kurang diminati oleh masyarakat luas. Padahal
Indonesia yang merupakan negara agraris yang banyak terdapat lumbung jagung,
seharusnya dapat mengolah jagung menjadi produk makanan yang menarik. Walaupun
bentuknya sederhana tetapi sebenarnya jagung bisa dibuat berbagai bahan pangan yang
sekaligus sebagai obat yang diminati oleh masyarakat seperti halnya makanan modern.
Oleh sebab itu akhirnya penulis memilih jagung manis sebagai bahan penelitian
karena harganya yang terjangkau dan mudah didapat . Bahan pangan alternatif berupa
“Nata de Jaman” yang belum pernah dibuat sebelumnya. Penulis mengharapkan bahan
pangan alternatif ini bisa diterima dan diminati oleh masyarakat, serta menjadi bahan
pangan bernilai gizi tinggi karena merupakan produk olahan melalui fermentasi oleh
bakteri Acetobacter xylinum. Selain itu makanan ini diharapkan memiliki nilai ekonomis
yang tinggi pula.
B. Perumusan masalah
Dari latar belakang tersebut dapat di rumuskan permasalahan sebagai berikut:
1. Bagaimana memanfaatkan jagung manis sebagai bahan “Nata de Jaman”?
2. Bagaimana cara membuka peluang usaha agro ekonomi dan bioteknologi bagi
masyarakat?
C. Tujuan
1. Memanfaatkan jagung manis dengan cara mengolahnya menjadi “Nata de Jaman” yang
bermanfaat bagi masyarakat luas.
2. Membuka peluang usaha agroekonomi dan bioteknologi bagi masyarakat luas.
D. Gambaran Umum Rencana usaha
Banyak pertimbangan dalam melakukan usaha tanpa aspek yang terang dan
jelas untuk membuat seseorang mengulur waktu dalam memulai usaha yang mereka
rintis.Seseorang yang Ingin sukses harus memahami Sembilan aspek sebelum memulai
usaha (Gerald Abraham, penasehat hukum pada sebuah firma hukum, 2006).
1. Memahami Konsep atau Jasa Secara Baik
Dalam memulai usaha hendaknya kita harus memahami konsep dan jasa
yang akan di jadikan usaha ini. Pemahaman bukan hanya secara teknis
produksi tetapi juga harus memahami keadaan pasar dan prospek
kedepannya.
2 Membuat Misi dan Visi Usaha
Didalam usaha kita harus memiliki misi dan visi yang akan menjadi
panduan untuk tetap fokus kepada tujuan utama pembuatan usaha.
Seringkali usaha yang sedang mulai berkembang, pada tahap berikutnya
mengalami kegagalan,karena seseorang yang mebuat usaha tersebut tidak
fokus terhadap tujuan utama berdirinya usaha itu.
3. Wining,Pisitive dan Learning attitude dalam usaha
Sikap mental adalah adalah kunci keberhasilan dari usaha yang sedang di
tekuni. There is no over night success adalah sesuatu yang harus
diperhatikan dari setiap calon pengusaha karena dibutuhkan waktu, sikap
pantang menyerah, proses belajar secara berkesinambungan, dan melihat
permasalahan secara positif sehingga tidak menimbulkan rasa putus
asa.namun dari sisi tersebut dapat melihat peluang dan belajar atas setiap
kegagalan.
4. Perencanaan dan Strategi Bisnis yang Efektif akan Menghindari Usaha Dari
Resiko bisnis dan Keuangan.
Secara statistik hampir seluruh kegagalan usaha bisnis kecil dan menengah
di sebabkan karena tidak adanya dan kurang efektifnya perencanaan bisnis
yang di buat.
5. Pengembangan dasar Manajemen, Organisasi, dan Sistem akan
Menghindari usaha daripada Resiko Manajemen.
Manajemen yang baik merupakan kunci keberhasilan dan ujung tombak
proses pemasaran, distribusi, dan penjualan agar mencapai hal yang
diinginkan dan agar berlangsung dengan baik.Jika sitem manajemen buruk
maka akan mengakibatkan adanya biaya yang terbuang percuma, seperti
bahan baku yang terbuang sia-sia,pekerja yang kurang produktif karena
pengawasan yang tidak efektif dan deskripsi pekerjaan yang tidak
jelas,komunikasi dan koordinasi antara pegawai yang kurang efektif
sehingga banyak karyawan ataupun pegawai yang keluar masuk dan
membuang banyak waktu serta biaya operasional.
Jagung manis pada umumnya hanya digunakan sebagai bahan pengganti makanan
pokok yang mengenyangkan karena berserat tinggi. Namun demikian di balik semua itu ,
ternyata jagung manis dapat dijadikan sebagai produk makanan baru dengan nilai gizi
yang tinggi sekaligus sebagai obat beberapa jenis penyakit.
Jagung manis mempunyai banyak peluang yang dapat kita jadikan acuan sebagai
pemupuk semangat masyarakat untuk membuat bahan makanan ini menjadi produk yang
penulis beri nama “Nata de Jaman” yang bisa menjadi pertimbangan untuk menjadikan
peluang bisnis yang besar bagi masyarakat.
Manfaat bahan pengganti makanan pokok ini sebagai makanan konsumsi bernilai
jual tinggi yaitu sebagai bahan dasar untuk membuat “Nata de Jaman” yang merupakan
salah satu bentuk olahan pangan alternatif.
Tantangan besar yang dihadapi bangsa Indonesia pada era globalisasi ini adalah
lapangan pekerjaan yang sangat terbatas,rendahnya produktifitas kerja manusia,masih
belum optimalnya kestabilan ekonomi. Pertanyaannya adalah, apakah masih ada potensi
yang belum di manfaatkan oleh masyarakat,apakah masih mungkin ada pergeseran untuk
memfungsikan sebagian dari potensi, apakah masih ada jawaban untuk menjawab
tantangan dan membangkitkan kewirausahaan dan mengantar hadirnya pewirausahaan
yang mempunyai keunggulan bersaing diera pasar bebas.
Bangsa Indonesia di era globalisasi saat ini maka peluang untuk meningkatkan
produktifitas bangsa melalui pengembangan kewirausahaan sangat terbuka lebar. Selain
kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah serta fasilitas yang disediakan maka kondisi
ketersediaan serta kesiapan sumberdaya yang ada di dalam masyarakat sendirilah yang
akhirnya menentukan ruang lingkup, intensitas dan profil pelaku kewirausahaan.
Pendidikan kewirausahaan hendaknya kita pertimbangkan untuk menjadi pembelajaran
dini tentang usaha di masa depan, pendidikan kewirausahaan yang relevan dan sudah
memenuhi persyaratan kurikulum, silabus, system delivery, metode instruksional, system
penilaian.Proses hasil pendidikanya memang potnsional dalam melahirkan bibit-bibit
pewirausaha/pengusaha masa depan yang mempunyai keunggulan bersaing di dunia usaha
yang bebas.
E. METODE PELAKSANAAN
1. Objek Penelitian
1) Waktu dan tempat penelitian
Kreatifitas Mahasiswa dilaksanakan pada bulan November 2012 - Mei
2013, di Universitas Negeri Semarang.
2) Populasi
Populasi yang digunakan dalam karya ilmiah ini adalah jagung manis
(Zea mays.L) yang ada di lingkungan sekitar.
3) Sampel
Sampel yang digunakan dalam pembuatan makanan “ Nata de Jaman “
adalah jenis jagung dari varietas jagung manis.
2. Instrumentasi
1) Panci/Langseng dari stenless
2) Pengaduk/sinduk stenless
3) Kompor
4) Timbangan duduk
5) Gelas ukur
6) Baki plastic
7) Koran penutup
8) Karet pengikat
9) Rak untuk Baki Plastik
10) Mug Ukur
11) Kain Kassa/Saringan Halus
12) Juicer
3. Bahan
1) Sari jagung manis
2) Za/Urea
3) Cuka Biang
4) Bibit bakteri pembuat nata (Acetobacter xylinum)
4. Cara Kerja
1) Air sari jagung manis mentah di saring, dan dimasukkan ke dalam
dandang/panci ukuran 5 liter/20 liter di masak sampai mendidih 100
derajat celcius, setelah mendidih masukkan gula pasir, untuk
dandang/panci 5 liter gula 250 gr, za 0,5 gr, cuka biang 50 cc dan
untuk dandang 20 liter x 4 dari dandang/panci 5 liter.
2) Air sari jagung manis yang sudah mendidih yang dicampur dengan
gula, za, cuka biang masukan ke dalam baki plastik kira 1,2 liter dan
harus dipastikan bahwa baki plastik dalam kondisi bersih dan steril dari
bakteri.
3) Baki plastik ditutup dengan menggunakan koran dan pastikan koran
pun dalam kondisi steril dari bakteri yang akan mengganggu
pertumbuhan nata de Jaman, koran harus dijemur dipanas matahari.
4) Baki-baki ditutup rapat dan disusun di atas rak baki secara rapi dan
ditiriskan sampai dingin untuk diberi bibit nata de Jaman.
5) Pembibitan dilakukan pada pagi hari sekitar jam 5.30-6.30, hasil
pembibitan ditutup kembali
6) Baki hasil pembibitan tidak boleh terganggu apapun, tidak digoyang-
goyang, bila ingin melihat hasil nata de jaman bisa dilihat pada hari ke
3.
7) Baki hasil pembibitan di biarkan selama satu minggu
8) Pada hari ke 7 silahkan dibuka.
Panen nata de jaman/sari jagung manis dapat dinikmati pada hari ke 7.
Ciri “Nata de Jaman” yang baik permukaan rata dan halus.
Apabila dari hasil tersebut di permukaannya ada yang berlubang,
seperti sisa gunung berapi maka itu dimungkinkan karena baki atau
koran yang tidak steril.
F. JADWAL KEGIATAN PROGAM
JADWAL PROSES PRODUKSI
WAKTU JENIS
KEGIATAN
KETERANGAN
Bulan ke-
1 minggu
ke-1
sampai
ke-2
Persiapan
produksi
(persiapan alat,
bahan dan
tempat
produksi)
Mahasiswa
Bulan ke-
1 minggu
ke-3
sampai
ke-4
Proses
produksi ke-1
Mahasiswa dan dosen pembimbing
Bulan ke-
2 minggu
ke-1
Pemanenan
hasil produksi
dan
pengemasan
hasil produksi
Mahasiswa didampingi dosen
pembimbing
Keterangan : jadwal kegiatan akan diulang hingga bulan ke-6
G. ANGGARAN BIAYA PRODUKSI
RINCIAN BIAYA PRODUKSI DALAM PEMBUATAN NATA DE JAMAN
(5 kali produksi)
NO NAMA
BRG
JML HRG JML HRG TOTAL (5
X)
1. Jagung
Manis
50Kg @ Rp. 8.000 Rp. 400.000 Rp. 2.000.000
2. Air Kelapa 25 lt @ Rp. 8.000 Rp. 200.000 Rp. 1.000.000
3. Urea 15 @ Rp. 5000 Rp. 75.000 Rp. 375.000
4. Cuka Biang 10 @ Rp. 30.000 Rp. 300.000 Rp. 1.500.000
5. Stater 10 btl @ Rp. 30.000 Rp. 300.000 Rp. 1.500.000
6. Spanduk
iklan
3 @ Rp. 100.000 Rp. 300.000 -
7. Grobag
dagang
1 @ Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000 -
8. Lampu 4 @ Rp. 25.000 Rp. 100.000 -
9. Terminal
listrik
1 @ Rp. 35.000 Rp. 35.000 -
10. Baki 45 @ Rp. 8.000 Rp. 360.000 -
11. Kompor gas 1 @Rp. 150.000 Rp. 150.000 -
H. BIODATA ANGGOTA DAN PENDAMPING
1. Biodata Anggo
Nama
Jurusan
Nim
Ttl
No.HP
Alamat
Kost
12. Pengaduk
13.
14. Tabung gas
13. Gas 3 kg
14. Transportasi
15.
BIODATA ANGGOTA DAN PENDAMPING
Biodata Anggota
: Dani Susanta
: Bimbingan dan Konseling
: 1301412095
: Sleman, 30 September 1993
: 085743554477
: Jl. Wates km 7,5 Balecatur, Gamping, Sleman,
Yogyakarta
: Jl. Cempaka Sari Sekaran No.40 rt.02/02
Pengaduk 10 @ Rp. 5000 Rp. 50
Panci 2 @ Rp. 50.000 Rp 100.000
Tabung gas 5 @ Rp. 80.000 Rp. 400.000
Gas 3 kg 5 @ Rp. 15.000 Rp. 45.000
Koran
bekas
5 kg @ Rp. 5.000 Rp. 25.0
Transportasi 10x @ Rp. 4500 Rp.45.000
Pisau 5 @ Rp. 11.000 Rp. 55.000
JUMLAH
: Jl. Wates km 7,5 Balecatur, Gamping, Sleman,
: Jl. Cempaka Sari Sekaran No.40 rt.02/02
Rp. 50.000 -
Rp 100.000 -
Rp. 400.000
Rp. 45.000 Rp. 225.000
5.000 Rp. 125.000
45.000 Rp. 225.000
55.000 -
JUMLAH Rp.
12.500.000
2. Biodata Anggota
Nama
Jurusan
Nim
Ttl
No.HP
Alamat
Kost
3. Biodata Anggota
Nama
Jurusan
Nim
Ttl
No.HP
Alamat
Kost
Biodata Anggota
: Edi Kurnia Konda
: Bimbingan dan Konseling
: 1301412091
: Pekalongan, 12 September 1994
: 085727237533
: Jl. Supriyadi No.5 Tirto Pekalongan
: Jl. Cempaka Sari Sekaran No.40 rt.02/02
Biodata Anggota
: Forletus Panggah Utama
: Bimbingan dan Konseling
: 1301412098
: Banjarnegara, 04 Agustus 1994
: 085726078694
: Paseh rt.02/03 Banjarmangu Banjarnegara
: Jl. Pete Raya No.15
: Jl. Cempaka Sari Sekaran No.40 rt.02/02
Paseh rt.02/03 Banjarmangu Banjarnegara
4. Biodata Anggota
Nama
Jurusan
Nim
Ttl
No.HP
Alamat
Kost
5. Biodata Pembimbing
Nama
NIP
Kode
Alamat
No.HP
Biodata Anggota
: Handika Vidayanto
: Management
: 7311412155
: Kotabaru, 23 Juni 1994
: 085225190333
: Jalan raya Stagen Rt.12/02 Pulau Laut Utara
: Jl. Pete Raya No.15
Biodata Pembimbing
: Dr. Awalya,M.Pd.Kons
:19601101 198710 2 001
: 40470
: Jl. Stonen No.13 Semarang
: 087883159876
: Jalan raya Stagen Rt.12/02 Pulau Laut Utara