PERUBAHAN RENCANA KERJA
TAHUN 2015
(Sesuai Perubahan RKPD)
i
KATA PENGANTAR
Perubahan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Kabupaten Bandung
Tahun Anggaran 2015 ini, disusun sebagai hasil evaluasi pada kegiatan 2015 yang sudah
berjalan dimana terdapat beberapa program/ kegiatan yang sifatnya penting dan belum
terakomodir, selain itu terdapat beberapa indikator yang memerlukan akselerasi pencapaianya.
Perubahan Renja ini merupakan acuan dalam pelaksanaan program kerja pembangunan
bidang/sektor pertanian, perkebunan dan kehutanan pada tahun berjalan yaitu 2015 sebagai
pengganti dari Renja 2015. Perubahan Rencana Kerja SKPD ini memuat gambaran tentang
pendahuluan, evaluasi pelaksanaan Renja tahun sebelumnya, tujuan, sasaran, program dan
kegiatan tahun rencana 2015 dan penutup serta lampiran.
Penyusunan Rencana Kerja Tahun 2015 ini didasarkan kepada :
1. Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah 2010-2015 Kabupaten
Bandung
2. Perubahan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan
Kabupaten Bandung Tahun 2011-2015
3. Perubahan Rencana Kerja Pembangunan Daerah 2015
4. Data Statistik Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bandung.
5. Laporan Evaluasi Triwulan I dan II Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan
Kabupaten Bandung Tahun 2015.
Semoga Perubahan Rencana Kerja tahun 2015 ini dapat dijadikan panduan untuk
melaksanakan kegiatan agar tercapai keberhasilan pembangunan sektor pertanian, perkebunan
dan kehutanan di Kabupaten Bandung.
Soreang, Agustus 2015
KEPALA DINAS
PERTANIAN PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN
KABUPATEN BANDUNG
Ir. H. A TISNA UMARAN, MP Pembina Utama Muda
NIP. 19640923 199203 1 005
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...................................................................................................................... i
DAFTAR ISI ............................................................................................................................... ii
DAFTAR TABEL .......................................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................................................... iv
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................................1
1.1. Latar Belakang .......................................................................................................1
1.2. Landasan Hukum .................................................................................................. 2
1.3. Maksud dan Tujuan .............................................................................................. 3
1.4. Sistematika Penulisan .......................................................................................... 4
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN BERJALAN.................................. 6
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2015 dan capaian Renstra SKPD .. 6
2.2. Review Capaian Anggaran Tahun 2015 (s.d Semester I)Error! Bookmark not
defined.
BAB III PERUBAHAN PROGRAM DAN KEGIATAN PADA RENCANA KERJA TAHUN 2015 21
3.1. Program dan Kegiatan pada Perubahan Renja Tahun 2015............................. 21
3.2. Rincian Belanja Langsung Program dan Kegiatan ........ Error! Bookmark not
defined.
BAB IV PENUTUP ...................................................................................................................... 26
iii
DAFTAR TABEL
No Judul Tabel Halaman
1 Tabel Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2015 (s.d Semester
1) ....................................
12
2 Tabel Target dan Realisasi Anggaran perkegiatan pada Dinas
Pertanian Perkebunan dan Kehutanan tahun 2015 (s.d Semester 1)
..................................
17
iv
DAFTAR GAMBAR
No Judul Gambar Halaman
1 Keterkaitan antar dokumen perencanaan pembangunan 7
v
DAFTAR LAMPIRAN
No Judul Lampiran Halaman
1 Evaluasi Hasil Renja SKPD Tahun 2015 Sampai Dengan Bulan Juni
2015 Kabupaten Bandung ........................................................................
24
2 Rencana Program dan Kegiatan pada Perubahan Renja SKPD Tahun
2015 .........................................................................................................
31
3 Rencana Program dan Kegiatan pada Perubahan Renja SKPD Tahun
2015 (Penyesuaian) ..................................................................................
37
4 Rencana Usulan Tambahan di Pasca Penetapan Perubahan RKPD
Kabupaten Bandung Tahun 2015 ..............................................................
47
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Perubahan Rencana Kerja Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan
(Perubahan Renja Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan) tahun 2015 adalah
dokumen perencanaan yang memuat program dan kegiatan perubahan yang
merupakan hasil evaluasi pada pencapaian pada tahun sebelumnya dan tahun berjalan.
Dokumen ini diperlukan untuk melakukan penyelarasan capaian sasaran pembangunan
urusan Pertanian Perkebunan dan Kehutanan selama tahun 2015 dalam bentuk
penentuan target kinerja, kerangka regulasi dan kerangka anggaran.
Proses penyusunan Perubahan Renja Dinas Pertanian Perkebunan dan
Kehutanan tahun 2015 dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu :
a. Persiapan penyusunan Perubahan Renja Dinas Pertanian Perkebunan dan
Kehutanan
b. Penyusunan rancangan Perubahan Renja Dinas Pertanian Perkebunan dan
Kehutanan
c. Pelaksanaan Audiensi dengan pihak DPRD Kab. bandung
d. Penetapan Renja Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan
Renja Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan tahun 2015 merupakan
turunan dari dokumen Perubahan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian
Perkebunan dan Kehutanan tahun 2010-2015 untuk periode tahun ke 5. Penjabaran
yang dimaksud menitikberatkan pada penyelarasan prioritas, sasaran, program,
kegiatan prioritas pembangunan tahunan urusan Pertanian Perkebunan dan Kehutanan
dengan dokumen Perubahan RPJMD pemerintah Kabupaten Bandung, serta dokumen
terkait lainnya.
Keterkaitan antara Perubahan Renja Dinas Pertanian Perkebunan dan
Kehutanan dengan dokumen Perubahan Renstra Dinas Pertanian Perkebunan dan
Kehutanan, Perubahan RKPD dan Perubahan RPJMD Pemerintah Kabupaten Bandung,
Renstra dan Renja Dinas tingkat Provinsi, Renstra dan Renja tingkat Direktorat Jenderal
lingkup Kementrian dapat dilihat pada gambar 1:
2
Gambar 1. Keterkaitan antar dokumen perencanaan pembangunan
1.2. Landasan Hukum
a. Undang-Undang nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional;
b. Undang-Undang nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
c. Undang-Undang nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara
Pemerintah Pusat dan Daerah;
d. Peraturan Pemerintah nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan
Daerah Kabupaten/Kota;
e. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
f. Peraturan Pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,
Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
g. Peraturan Presiden nomor 5 tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional tahun 2010 – 2014;
h. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacata Penyusunan,
Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
Perubahan Renstra Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Th. 2010-2015
Renstra Ditjen Teknis Tingkat
Kementrian
Perubahan RPJMD Pemerintah Kabupaten
Bandung Th. 2010-2015
Perubahan Renja Dinas Pertanian Perkebunan dan
Kehutanan Th. 2015
Perubahan RKPD Pemerintah Kabupaten
Bandung Th. 2015
Renja Dinas Tingkat Provinsi
Th. 2015
Renja Ditjen Teknis Tingkat Kementrian Th. 2014
Renstra Dinas Tingkat Provinsi Th. 2013-2018
3
i. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 21 tahun 2011 tentang Perubahan kedua
atas Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah;
j. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 22 tahun 2011 tentang Pedoman
Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun 2012;
k. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat nomor 6 tahun 2009 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat;
l. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat nomor 22 tahun 2010 tentang Rencana Tata
Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat tahun 2009 – 2029;
m. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat nomor 25 tahun 2010 tentang Perubahan
atas Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat nomor 2 tahun 2009 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Barat tahun 2008 – 2013;
n. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 8 tahun 2005 tentang Tatacara
Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah;
o. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 17 tahun 2007 tentang Urusan
Pemerintahan Kabupaten Bandung;
p. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 20 Tahun 2007, tentang
Pembentukan Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Bandung;
q. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 3 Tahun 2008 tentang Rencana Tata
Ruang Wilayah Kabupaten Bandung tahun 2007-2027;
r. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 11 tahun 2011 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah tahun 2010 – 2015;
s. Peraturan Bupati Bandung Kabupaten Bandung Nomor 5 Tahun 2008, tentang
Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Bandung;
t. Peraturan Bupati Bandung Nomor 33 Tahun 2015 tentang Penetapan Perubahan
RKPD Kabupaten Bandung Tahun 2015.
1.3. Maksud dan Tujuan
Maksud penyusunan Perubahan Rencana Kerja (Renja) Dinas Pertanian
Perkebunan dan Kehutanan Tahun 2015 adalah untuk mewujudkan pelaksanaan
pembangunan urusan Pertanian Perkebunan dan Kehutanan yang lebih terarah, efektif
dan terkoordinasi antar wilayah, antar sektor serta antar lembaga pemerintahan baik
Pusat, Provinsi maupun dengan Kabupaten/Kota yang berbatasan. Adapun tujuan yang
hendak dicapai dalam penyusunan Perubahan Rencana Kerja (Renja) Dinas Pertanian
Perkebunan dan Kehutanan Tahun 2015:
1. Mewujudkan penjabaran prioritas pembangunan jangka menengah tahap ke 5
(Tahun 2015) yang lebih terarah dan efisien dengan memperhatikan kondisi terkini
dilapangan.
2. Terwujudnya keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan dan evaluasi hasil pembangunan.
3. Tercapainya target pembangunan dengan menggunakan sumberdaya secara
efesien, efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.
4
1.4. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan Perubahan Rencana Kerja (Renja) Dinas Pertanian Perkebunan
dan Kehutanan Kabupaten Bandung Tahun 2014, terdiri dari :
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Mengemukakan pengertian ringkas tentang Renja SKPD, proses penyusunan
Perubahan Renja SKPD, keterkaitan antara perubahan Renja SKPD dengan
dokumen Perubahan RKPD, dengan Perubahan Renstra SKPD, dengan Renja
Dinas tingkat Provinsi, dan dengan Renja Kementrian/Lembaga, serta tindak
lanjutnya dengan proses penyusunan RAPBD.
1.2. Landasan Hukum
Memuat uraian tentang Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan
Presiden, Peraturan Menteri, Peraturan Daerah, Peraturan Bupati yang dijadikan
acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran SKPD.
1.3. Maksud dan Tujuan
Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari penyusunan Perubahan
Renja SKPD.
1.4. Sistematika Penulisan
Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Perubahan Renja SKPD, serta
susunan garis besar isi dokumen
BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN BERJALAN
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2015 dan capaian Renstra SKPD Bab
ini memuat Kajian (Review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD
tahun berjalan (semester I 2015). Selanjutnya dikaitkan dengan pencapaian
target Perubahan Renstra SKPD berdasarkan realisasi program dan kegiatan
pelaksanaan Renja SKPD tahun-tahun sebelumnya. Review hasil evaluasi
pelaksanaan Renja SKPD tahun lalu, dan realisasi Renstra SKPD mengacu
pada hasil laporan kinerja tahunan SKPD dan atau realisasi APBD.
2.2. Review Capaian Anggaran Tahun 2015 (s.d Semester I)
Berisikan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan SKPD berdasarkan
indikator kinerja yang sudah ditetapkan dalam IKK (Indikator Kinerja Kunci).
selain itu juga berisikan tentang evaluasi pada realisasi anggaran tahun 2015
sampai dengan bulan Juni (Semester I).
5
BAB III. PERUBAHAN PROGRAM DAN KEGIATAN PADA PERUBAHAN RENCANA
KERJA TAHUN 2015
3.1 Program dan Kegiatan pada Perubahan Renja Tahun 2015
Berisikan perbandingan anggaran belanja pada Dinas Pertanian Perkebunan dan
Kehutanan sebelum dan sesudah perubahan untuk tahun 2015.
3.2 Rincian Belanja Langsung Program dan Kegiatan
Bagian ini berisikan tentang indikator yang bersifat output maupun hasil dari
kegiatan yang mengalami perubahan.
BAB IV. PENUTUP
Berisikan uraian berupa :
a. Catatan penting yang perlu mendapatkan perhatian baik dalam rangka
pelaksanaannya maupun seandainya ketersediaan anggaran tidak sesuai dengan
kebutuhan
b. Kaidah- kaidah pelaksanaan
LAMPIRAN
6
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN BERJALAN
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2015 dan capaian Renstra SKPD
Perubahan Rencana kerja 2015 ini merupakan salah satu percepatan pencapaian target
Perubahan Renstra 2010-2015 dalam mendukung visi dan misi Kab, Bandung dan Dinas
Pertanian Perkebunan dan Kehutanan sendiri yaitu :
Visi pembangunan dari Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten
Bandung periode 2011-2015 adalah “Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui
pengembangan agribisnis berkelanjutan berbasis sumberdaya lokal menuju keunggulan
bersaing global, maju, mandiri, dan berwawasan lingkungan”
Elemen-elemen yang menjadi jiwa dari visi tersebut adalah;
(a) Mensejahterakan masyarakat yang berarti bahwa prioritas pembangunan pertanian
ditempatkan pada kesejahteraan masyarakat pada umumnya; dan khususnya pada
masyarakat pertanian; dimana kemampuan tukar output pertanian yang dihasilkan petani
diharapkan selalu meningkat antar waktu.
(b) Pengembangan agribisnis berkelanjutan yang mengandung pengertian bahwa agribisnis
merupakan suatu bentuk usahatani yang harus dikembangkan dengan meningkatkan
kapasitas sumberdaya pertanian dari waktu ke waktu dengan ilmu pengetahuan dan
teknologi sebagai dasar pengambilan keputusannya; yang pada gilirannya memiliki
dampak positif terhadap status kesejahteraan masyarakat pertanian dalam terminologi
kondisi ekonomi, sosial dan lingkungan hidup.
(c) Berbasis sumberdaya lokal yang artinya memanfaatkan semaksimal mungkin segenap
potensi yang dimiliki wilayah yang meliputi beragam sumberdaya alam, manusia dan
kapital serta derajat keterkaitan wilayah yang dimiliki.
(d) Memiliki keunggulan bersaing global yang berarti bahwa output sektor pertanian
dihasilkan melalui pola-pola yang terstandarisasi sehingga dapat menjamin keamanan
dan kesehatan konsumen sebagai dasar dari keunggulan komparatif dan kompetitif di
pasar lokal, nasional dan internasional.
Untuk mencapai visi Pembangunan Pertanian tersebut, Dinas Pertanian, Perkebunan,
dan Kehutanan Kabupaten Bandung mengemban misi yang harus dilaksanakan, yaitu:
1. Mendorong peningkatan peran sektor pertanian Kabupaten Bandung dalam perekonomian
regional dan nasional.
2. Meningkatkan akses dan ketersediaan sumberdaya pertanian yang bersifat lokal dengan
memanfaatkan teknologi untuk menjamin keberlanjutan usaha pertanian.
3. Meningkatkan peran dan keterkaitan antar pelaku usaha melalui integrasi wilayah produksi
dan konsumsi komoditas serta produk pertanian.
4. Meningkatkan partisipasi setiap usaha pertanian terhadap pasar bebas melalui
pembenahan pola produksi, kelembagaan dan pasar.
5. Membangun agribisnis berwawasan lingkungan
7
Sejalan dengan visi, misi, tujuan dan sasaran serta berdasarkan Permendagri Nomor 59
Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, pelaksanaan pembangunan
diklasifikasikan ke dalam urusan pembangunan Pertanian Perkebunan dan Kehutanan pada
tahun 2015 ini meliputi Urusan Wajib yang dilaksanakan pada setiap SKPD, Urusan Program
Pilihan Pertanian serta Urusan Program Pilihan Kelautan dan Perikanan.
A. Urusan Wajib setiap SKPD
Pada Urusan Wajib pada setiap SKPD terdapat 4 Program yang meliputi kegiatan-
kegiatan sebagai penunjang kegiatan dinas/operasional kedinasan untuk kurun waktu
satu tahun dengan rincian program sebagai berikut :
1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
3. Peningkatan Disiplin Aparatur
4. Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
B. Urusan Pilihan Kehutanan
Pada urusan pilihan pertanian terdapat 4 program yang menjadi prioritas dan
dilaksanakan pada tahun 2015, yaitu:
1. Program pemanfaatan potensi sumber daya hutan
2. Program rehabilitasi hutan dan lahan
3. Perlindungan dan konservasi sumber daya hutan
4. Program perencanaan dan pengembangan hutan
C. Urusan Pilihan Pertanian dan Perkebunan
Pada urusan pilihan kelautan dan perikanan pada dinas Pertanian Perkebunan dan
Kehutanan tahun 2015 dilaksanakan 4 program, yaitu:
1. Program Peningkatan Ketahan Pangan (pertanian/perkebunan)
2. Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan
3. Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan
4. Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan
Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bandung dalam menganalisis
Kinerja Pelayanan SKPD mengacu pada Indikator Kinerja Kunci serta analisis kebutuhan
pelayanan sesuai tugas pokok dan fungsi SKPD serta kewenangannya berdasarkan Peraturan
Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara
Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten / Kota dan Peraturan
Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan
Pemerintah.
Selain itu dalam menunjang capaian sasaran dan program Pemerintah Kabupaten
Bandung yang tertuang dalam RPJMD Perubahan Tahun 2010-2015, maka disusun rencana
capaian indikator Kinerja pada Renstra Perubahan Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan
Tahun 2010-2015. Adapun capaian indikator tersebut seperti yang ditunjukkan pada tabel 1.
8
Tabel 1. Target dan realisasi indikator kinerja Tahun 2015 (s.d Semester 1).
PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR Target
2015
Realisasi
2015 s/d
Juni
Persen
1 2 3 4
1. Peningkatan Ketahanan
Pangan Pertanian/Perkebunan
1. Penyusunan Database
Potensi Produk
Pertanian/Perkebunan
1. Produktivitas Padi (Kuintal/Ha) 63.46 62.91
2. Produktivitas Palawija:
2. Penanganan Pasca
Panen dan Pengolahan
Hasil Pertanian
- Jagung (Kuintal/Ha) 65.64 60.192
- Kedelai (Kuintal/Ha) 13.42
3. Jumlah Kelompok yang telah memiliki sertifikasi organik
(kelompok)
3
3. Pengembangan
Intensifikasi Tanaman
Padi/Palawija
4. Tingkat Kehilangan/kerusakan hasil tanaman pangan
(%)
10.18
5. Jumlah kelompok tani yang menerapkan SOP-GAP:
- Buah-buahan (kelompok) 21
4. Pengembangan
Pertanian pada Lahan
Kering
- Tanaman Hias (kelompok) 6
6. Jumlah komoditas hortikultura yang dikembangkan:
- Buah-buahan (komoditas) 4
5. Pengembangan
Perbenihan/Pembibitan
- Tanaman Hias (komoditas) 6
7. Luas areal pengembangan hortikultura:
- Alpuka (Ha) 45
6. Penelitian dan
Pengembangan
Sumberdaya Pertanian
- Stroberi (Ha) 12
- Jeruk (Ha) 6
- Jambu Biji (Ha) 6
7. Pengembangan
Disversifikasi Tanaman
- Krisan (m2) 12.000
- Sedap Malam (m2) 5.000
9
PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR Target
2015
Realisasi
2015 s/d
Juni
Persen
1 2 3 4
8. Pengembangan
Intensifikasi Tanaman
Padi, Palawija (Bantuan
Gubernur)
- Mawar (m2) 1.000
2. Peningkatan Pemasaran hasil
Produksi
Pertanian/Perkebunan
1. Promosi Atas Hasil
Produksi
Pertanian/Perkebunan
Unggul Daerah
8. Jumlah Unit pasca panen dan pengolahan hasil
(kelompok)
49
2. Pembangunan Pusat-
pusat Penampugan Hasil
Produksi hasil
Pertanian/perkebunan
3. Peningkatan Penerapan
Teknologi
Pertanian/Perkebunan
1. Pengadaan Sarana dan
Prasarana Teknologi
Pertanian/Perkebunan
Tepat Guna
9. Jumlah UPJA berkembang (unit) 20
2. Pemeliharaan
Rutin/Berkala Sarana
dan Prasarana Teknologi
Pertanian/Perkebunan
Tepat Guna
3. Penelitian dan
Pengembangan
Teknologi
Pertanian/Perkebunan
10. Proporsi serangan OPT terhadapt luas tanam :
- Padi (%) 10
- Jagung (%) 9
11. Jumlah pencapaian Indeks Pertanaman (IP) 2.3
12. Jumlah luar areal pertanaman terkena puso seluas (HA) 250
10
PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR Target
2015
Realisasi
2015 s/d
Juni
Persen
1 2 3 4
Tepat Guna
4. Pemeliharaan
Rutin/Berkala Sarana
dan Prasarana Teknologi
Pertanian/Perkebunan
Tepat Guna (DAK)
5. Pemeliharaan
Rutin/Berkala Sarana
dan Prasarana Teknologi
Pertanian/Perkebunan
Tepat Guna
(Peningkatan Manajemen
Pengelolaan Air WISP II-
LOAN)
4. Peningkatan Produksi
Pertanian/Perkebunan
1. Penyediaan Sarana
Produksi
Pertanian/Perkebunan
13. Jumlah pencapaian produktifitas hortikultura :
- Sayuran (kuintal/ha) 216.50
- Buah-buahan (Kuintal/Ha) 104.00
2. Pengembangan Bibit
Unggul
Pertanian/Perkebunan
- Tanaman Hias (Tangkai/Ha) 17.48
- Tanaman Obat (Tangkai /Ha) 3.25
14. Jumlah kelompok tani yang menerapkan SOP-GAP
3. Peningkatan Produksi
Produk dan Mutu
- Sayuran (Kelompok) 45
- Tanaman Obat (Kelompok) 5
11
PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR Target
2015
Realisasi
2015 s/d
Juni
Persen
1 2 3 4
Tanaman Rempah dan
Penyegar (Jahe
Merah)(BANGUB)
15. Jumlah areal pengembangan hortikultura unggulan:
4. Peningkatan
Perbenihan Krisan,
Kentang, Bawang Merah,
Aparagus dan Jeruk
(BANGUB)
- Kentang (Ha) 21
- Cabe (Ha) 135
- Bawang merah (Ha) 4
- Bawang putih (Ha) 20
5. Peningkatan Produksi
Tanaman Kopi dan Teh
(BANGUB)
- Sayuran Ekslusif (m3) 1.000
16. Jumlah rata-rata pencapaian produktifitas perkebunan
- Kopi (Ton/Ha) 1.195
- Teh (Ton/Ha) 2.500
- Cengkeh (Ton/Ha) 0.220
- Tembakau (Ton/Ha) 1.000
17. Luas areal rehabilitasi dan/atau pengembangan
komoditas perkebunan
- Kopi (Ha) 1.215
- Teh (Ha) 312
- Cengkeh (Ha) 200
- Tembakau (Ha) 120
18. Jumlah unit pasca panen dan pengolahan hasil
12
PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR Target
2015
Realisasi
2015 s/d
Juni
Persen
1 2 3 4
perkebunan
- Kopi (Unit) 9
- Teh (Unit) 2
- Cengkeh (Unit) 1
- Tembakau (Unit) 1
5.Pemanfaatan Potensi
Sumberdaya Hutan
1. Pengembangan Hasil
Hutan Non Kayu
19. Jumlah Komoditas AUK yang diusahakan (Jenis) 4
20. Jumlah Kelompok berbasis AUK (Kelompok) 50
6. Rehabilitasi Hutan dan Lahan 1. Peningkatan Peran Serta
Masyarakat dalam
Rehabilitasi Hutan dan
Lahan
21. Prosentase luas lahan kritis yang tertanami (%) 54.94
22. Jumlah kelompok agroforestry (Kelompok) 100
2. Pembinaan,
Pengendalian dan
Pengawasan Gerakan
Rehabilitasi Hutan dan
Lahan (DAK)
3. Pengadaan Lahan
Leuweung Sabilulungan
(Bantuan Gubernur)
4. Pelaksanaan
Agroforestry (BANGUB)
8. Perencanaan dan
Pengembangan Hutan
1. Pendampingan kelompok
usaha Perhutanan
13
PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR Target
2015
Realisasi
2015 s/d
Juni
Persen
1 2 3 4
Rakyat
7. Program Perlindungan dan
Konservasi Hutan
1. Pencegahan dan pe
dan lahan
23. Luas Hutan Rakyat (Ha) 12.925
14
PEMBAHASAN EVALUASI
15
Tabel 2. Tabel Target dan Realisasi Anggaran perkegiatan pada Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan tahun 2015 (s.d Semester 1)
Kode Rekening Program/Kegiatan Anggaran (Rp)
Sampai Dengan Triwulan II % Realisasi dari target Semester I
Total Sisa Sumber Target (Rp) Realisasi (Rp)
2.01 . 2.01.01 . 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
692.106.800,00 522.978.000,00 206.029.531,00 39,40% 486.077.269,00
2.01 . 2.01.01 . 01 . 01 Penyediaan jasa surat menyurat 1.743.000,00 861.000,00 567.000,00 65,85% 1.176.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 02 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
34.800.000,00 17.400.000,00 12.049.431,00 69,25% 22.750.569,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 03 Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor
8.700.000,00 4.350.000,00 2.050.000,00 47,13% 6.650.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 07 Penyediaan jasa administrasi keuangan 71.216.000,00 26.240.000,00 16.640.000,00 63,41% 54.576.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 08 Penyediaan jasa kebersihan kantor 100.920.000,00 100.920.000,00 0,00 0,00% 100.920.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 10 Penyediaan alat tulis kantor 81.168.000,00 78.288.000,00 75.937.000,00 97,00% 5.231.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 11 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
62.119.800,00 51.209.000,00 49.056.000,00 95,80% 13.063.800,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 12 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor
6.570.000,00 3.608.000,00 3.148.600,00 87,27% 3.421.400,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 13 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor
160.200.000,00 160.200.000,00 0,00 0,00% 160.200.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 15 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
13.200.000,00 6.600.000,00 3.019.500,00 45,75% 10.180.500,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 17 Penyediaan makanan dan minuman 12.300.000,00 6.150.000,00 6.150.000,00 100,00% 6.150.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 18 Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi ke luar daerah
63.920.000,00 31.962.000,00 14.592.000,00 45,65% 49.328.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 19 Penyediaan Tenaga Pendukung teknis dan Administrasi Perkantoran
28.600.000,00 13.840.000,00 10.720.000,00 77,46% 17.880.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 20 Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi ke Dalam Daerah
38.450.000,00 18.950.000,00 11.800.000,00 62,27% 26.650.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 01 . 22 Penunjang Perayaan Hari-hari Bersejarah 8.200.000,00 2.400.000,00 300.000,00 12,50% 7.900.000,00 APBD II
16
Kode Rekening Program/Kegiatan Anggaran (Rp)
Sampai Dengan Triwulan II % Realisasi dari target Semester I
Total Sisa Sumber Target (Rp) Realisasi (Rp)
*)
2.01 . 2.01.01 . 02 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
229.629.200,00 128.820.000,00 18.200.000,00 14,13% 211.429.200,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 02 . 22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 122.920.000,00 85.920.000,00 0,00 0,00% 122.920.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 02 . 24 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
106.709.200,00 42.900.000,00 18.200.000,00 42,42% 88.509.200,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 03 Program peningkatan disiplin aparatur 27.200.000,00 27.200.000,00 0,00 0,00% 27.200.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 03 . 02 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya
27.200.000,00 27.200.000,00 0,00 0,00% 27.200.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 06 Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
53.775.000,00 11.350.000,00 9.350.000,00 82,38% 44.425.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 06 . 01 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
35.000.000,00 7.550.000,00 7.550.000,00 100,00% 27.450.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 06 . 02 Penyusunan laporan keuangan semesteran 9.800.000,00 3.800.000,00 1.800.000,00 47,37% 8.000.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 06 . 04 Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun
8.975.000,00 0,00 0,00 0,00% 8.975.000,00 APBD II
2.02 . 2.01.01 . 15 Program pemanfaatan potensi sumber daya hutan
120.000.000,00 30.832.500,00 10.201.000,00 33,09% 109.799.000,00
2.02 . 2.01.01 . 15 . 03 Pengembangan hasil hutan non kayu 120.000.000,00 30.832.500,00 10.201.000,00 33,09% 109.799.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 16 Program Peningkatan Ketahan Pangan (pertanian/perkebunan)
4.799.173.015,00 3.096.142.900,00 1.485.348.530,00 54,94% 3.313.824.485,00
2.01 . 2.01.01 . 16 . 02 Penyusunan data base potensi produksi pangan
450.000.000,00 178.601.000,00 187.650.000,00 105,07% 262.350.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 16 . 12 Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian
490.000.000,00 373.210.000,00 106.303.000,00 28,48% 383.697.000,00 APBD II
17
Kode Rekening Program/Kegiatan Anggaran (Rp)
Sampai Dengan Triwulan II % Realisasi dari target Semester I
Total Sisa Sumber Target (Rp) Realisasi (Rp)
2.01 . 2.01.01 . 16 . 15 Pengembangan intensifikasi tanaman padi, palawija
1.098.923.015,00 892.556.900,00 560.313.030,00 62,78% 538.609.985,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 16 . 16 Pengembangan diversifikasi tanaman 150.000.000,00 141.090.000,00 55.240.000,00 39,15% 94.760.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 16 . 17 Pengembangan pertanian pada lahan kering
1.194.500.000,00 570.980.000,00 302.634.500,00 53,00% 891.865.500,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 16 . 20 Pengembangan perbenihan/perbibitan 325.000.000,00 285.170.000,00 245.985.500,00 86,26% 79.014.500,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 16 . 25 Penelitian dan pengembangan sumberdaya pertanian
690.750.000,00 262.105.000,00 27.222.500,00 10,39% 663.527.500,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 16 . 36 Pengembangan Intensifikasi Tanaman, Padi/Palawija (Bantuan Gubernur)
400.000.000,00 392.430.000,00 0,00 0,00% 400.000.000,00 BANGUB
2.02 . 2.01.01 . 16 Program rehabilitasi hutan dan lahan 5.137.067.897,00 1.751.261.397,00 269.400.500,00 15,38% 4.867.667.397,00
2.02 . 2.01.01 . 16 . 05 Pembinaan, pengendalian dan pengawasan gerakan rehabilitasi hutan dan lahan
2.206.284.397,00 99.584.897,00 212.005.000,00 212,89% 1.994.279.397,00 DAK Kehutanan
2.02 . 2.01.01 . 16 . 06 Peningkatan peran serta masyarakat dalam rehabilitasi hutan dan lahan
1.042.868.000,00 263.761.000,00 198.425.000,00 75,23% 844.443.000,00 APBD II
2.02 . 2.01.01 . 16 . 10 Pengadaan Lahan Leuweung Sabilulungan (Bantuan Gubernur)
1.387.915.500,00 1.387.915.500,00 49.775.000,00 3,59% 1.338.140.500,00 BANGUB
2.02 . 2.01.01 . 16 . 12 Pelaksanaan Agroforestry (BANGUB) 500.000.000,00 0,00 0,00 0,00% 500.000.000,00 BANGUB
2.02 . 2.01.01 . 17 Perlindungan dan konservasi sumber daya hutan
250.000.000,00 170.254.375,00 142.592.000,00 83,75% 107.408.000,00
2.02 . 2.01.01 . 17 . 01 Pencegahan dan pengendalian kebakaran hutan dan lahan
250.000.000,00 170.254.375,00 142.592.000,00 83,75% 107.408.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 17 Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan
1.184.940.000,00 828.415.000,00 596.439.750,00 72,00% 588.500.250,00
2.01 . 2.01.01 . 17 . 07 Promosi atas hasil produksi pertanian/perkebunan unggulan daerah
625.000.000,00 525.555.000,00 477.355.750,00 90,83% 147.644.250,00 APBD II
18
Kode Rekening Program/Kegiatan Anggaran (Rp)
Sampai Dengan Triwulan II % Realisasi dari target Semester I
Total Sisa Sumber Target (Rp) Realisasi (Rp)
2.01 . 2.01.01 . 17 . 09 Pembangunan pusat-pusat penampungan produksi hasil pertanian/perkebunan masyarakat yang akan dipasarkan
559.940.000,00 302.860.000,00 119.084.000,00 39,32% 440.856.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 18 Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan
33.907.585.100,00 26.618.145.600,00 520.949.100,00 12,07% 33.386.636.000,00
2.01 . 2.01.01 . 18 . 01 Penelitian dan pengembanan teknologi pertanian/perkebunan tepat guna
8.101.443.100,00 2.587.852.600,00 284.194.000,00 10,98% 7.817.249.100,00 DAK Pertanian
2.01 . 2.01.01 . 18 . 02 Pengadaan sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna
1.554.861.000,00 291.682.000,00 200.745.100,00 68,82% 1.354.115.900,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 18 . 03 Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna
1.388.009.000,00 1.223.984.000,00 36.010.000,00 2,94% 1.351.999.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 18 . 09 Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna (Peningkatan Manajemen Pengelolaan Air WISP II - LOAN)
242.772.000,00 213.122.000,00 0,00 0,00% 242.772.000,00 WISMP
2.01 . 2.01.01 . 18 . 10 Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Teknologi Pertanian/Perkebunan Tepat Guna (DAK)
22.620.500.000,00 22.301.505.000,00 0,00 0,00% 22.620.500.000,00 APBN-P
2.01 . 2.01.01 . 19 Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan
5.966.292.691,00 2.299.540.291,00 554.165.150,00 44,85% 5.412.127.541,00
2.01 . 2.01.01 . 19 . 02 Penyediaan sarana produksi pertanian/perkebunan
1.168.742.000,00 153.670.000,00 43.900.000,00 28,57% 1.124.842.000,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 19 . 03 Pengembangan bibit unggul pertanian/perkebunan
1.250.500.000,00 511.930.000,00 346.866.150,00 67,76% 903.633.850,00 APBD II
2.01 . 2.01.01 . 19 . 07 Peningkatan Kualitas dan Pasca Panen Tanaman Tembakau
1.297.050.691,00 569.981.291,00 163.399.000,00 28,67% 1.133.651.691,00 DBHCHT
19
Kode Rekening Program/Kegiatan Anggaran (Rp)
Sampai Dengan Triwulan II % Realisasi dari target Semester I
Total Sisa Sumber Target (Rp) Realisasi (Rp)
2.01 . 2.01.01 . 19 . 10 Penidngkatan Produksi Produk dan Mutu Tanaman Rempah dan Penyegar (Jahe Merah) (Bantuan Gubernur)
750.000.000,00 742.825.000,00 0,00 0,00% 750.000.000,00 BANGUB
2.01 . 2.01.01 . 19 . 11 Peningkatan Perbenihan Krisan, Kentang, Bawang Merah, Asparagus dan Jeruk (BANGUB)
1.000.000.000,00 304.850.000,00 0,00 0,00% 1.000.000.000,00 BANGUB
2.01 . 2.01.01 . 19 . 12 Peningkatan Produksi tanaman Kopi dan teh (BANGUB)
500.000.000,00 16.284.000,00 0,00 0,00% 500.000.000,00 BANGUB
2.02 . 2.01.01 . 20 Program perencanaan dan pengembangan hutan
100.000.000,00 65.943.000,00 0,00 0,00% 100.000.000,00
2.02 . 2.01.01 . 20 . 02 Pendampingan kelompok usaha perhutanan rakyat
100.000.000,00 65.943.000,00 0,00 0,00% 100.000.000,00 APBD II
Total 52.467.769.703,00 35.550.883.063,00 3.812.675.561,00 32,33% 48.655.094.142,00
20
Sebagaimana tabel di atas terdapat 12 (duabelas) dari 73 (tujuh puluh tiga) kegiatan
dalam belanja langsung dengan realisasi anggaran 10.7% dari target semester 1. Kecilnya
realisasi yang tercatat tersebut disebabkan oleh beberapa hal, antara lain:
1. Paling utama disebabkan oleh adanya kegiatan yang rencana pelaksanaannya
diprioritaskan setelah Semester I, karena kegiatan tersebut merupakan kegiatan dengan
penetapan anggaran dilakukan pada bulan Mei 2015 dalam APBD Pasial, yaitu:
a. Kegiatan Pengembangan Intensifikasi padi, palawija (Bantuan Gubernur)
b. Pelaksanaan Agroforestry (BANGUB)
c. Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan Prasarana Teknologi
Pertanian/Perkebunanan Tepat Guna (DAK)
d. Penidngkatan Produksi Produk dan Mutu Tanaman Rempah dan Penyegar
(Jahe Merah) (Bantuan Gubernur)
e. Peningkatan Perbenihan Krisan, Kentang, Bawang Merah, Asparagus dan Jeruk
(BANGUB)
f. Peningkatan Produksi tanaman Kopi dan teh (BANGUB)
Sebanyak 5 (lima) kegiatan yang bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat dan APBN
tersebut menyumbang 49.12% dari seluruh anggaran di Dinas Pertanian Perkebunan
dan Kehutanan.
2. Kesalahan penempatan target realisasi sebesar Rp. 22.301.505.000 pada kegiatan
Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan Prasarana Teknologi Pertanian/Perkebunanan
Tepat Guna (DAK) yang masuk dalam APBD Parsial.
3. Terdapat kegiatan yang secara fisik sudah menunjukkan progres dan sedang dalam
proses pencairan.
21
BAB III PERUBAHAN PROGRAM DAN KEGIATAN PADA RENCANA KERJA TAHUN 2015
3.1. Program dan Kegiatan pada Perubahan Renja Tahun 2015
Sebagaimana Rencana Kerja Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Tahun 2015
terdapat 12 (duabelas) dari 73 (tujuh puluh tiga) kegiatan pada belanja langsung yang
dilaksanakan. Seiring dengan analisa kebutuhan, terdapat perubahan indikator,
penambahan/pengurangan anggaran pada kegiatan-kegiatan sebagai berikut
22
PROGRAM/KEGIATAN SEBELUM (RP) SESUDAH (RP) SELISIH (RP) KETERANGAN
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 692.106.800 690.556.800 (1.550.000)
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 34.800.000 33.250.000 (1.550.000)
Berkurang/ APBD Kab
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur 229.629.200 248.332.600 18.703.400
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 122.920.000 150.320.000 27.400.000 Bertambah / APBD Kab
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 106.709.200 98.012.600 (8.696.600)
Berkurang / APBD Kab
Program Peningkatan Ketahan Pangan (pertanian/perkebunan) 4.399.173.015 4.984.173.015 585.000.000
Pengembangan pertanian pada lahan kering 1.194.500.000 1.379.500.000 185.000.000 Bertambah / APBD Kab
Pengembangan intensifikasi tanaman padi, palawija (Bantuan Gubernur)
- 400.000.000 400.000.000 Bertambah / BANGUB
Pengembangan Intensifikasi Tanaman Padi Palawija 1.098.923.015 1.098.923.015 -
Perubahan Indikator / APBD Kab
Penanganan Pasca Panen dan Pengolahan Hasil Pertanian 490.000.000 490.000.000 -
Perubahan Indikator / APBD Kab
Program rehabilitasi hutan dan lahan 4.637.067.897 5.137.067.897 500.000.000
Pelaksanaan Agroforestry (BANGUB) - 500.000.000 500.000.000 Bertambah / BANGUB
Kegiatan Pembinaan, Pengendalian dan Pengawassan gerakan rehabilitasi hutan dan lahan
2.206.284.397 2.206.284.397 -
Perubahan Indikator / APBD Kab
Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan
1.184.940.000 1.484.940.000 300.000.000
Promosi atas hasil produksi pertanian/perkebunan unggulan daerah 625.000.000 925.000.000 300.000.000
Bertambah / APBD Kab
Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan
11.287.085.100 34.256.745.100 22.969.660.000
Penelitian dan pengembanan teknologi pertanian/perkebunan tepat guna
8.101.443.100 8.203.468.100 102.025.000 Bertambah / APBD Kab
Pengadaan sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna
1.554.861.000 1.754.861.000 200.000.000 Bertambah / APBD Kab
23
PROGRAM/KEGIATAN SEBELUM (RP) SESUDAH (RP) SELISIH (RP) KETERANGAN
Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna
1.388.009.000 1.435.144.000 47.135.000
Bertambah / APBD Kab
Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Teknologi Pertanian/Perkebunan Tepat Guna (DAK)
- 22.620.500.000 22.620.500.000
Bertambah / BANGUB
Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan 3.716.292.691 6.035.767.691 2.319.475.000
Pengembangan bibit unggul pertanian/perkebunan 1.250.500.000 1.300.500.000 50.000.000
Bertambah / APBD Kab
Peningkatan Kualitas dan Pasca Panen Tanaman Tembakau 1.297.050.691 1.316.525.691 19.475.000
Bertambah / DBHCHT
Peningkatan Produksi Produk dan Mutu Tanaman Rempah dan Penyegar (Jahe Merah) (BANGUB)
- 750.000.000 750.000.000
Bertambah / BANGUB
Peningkatan Perbenihan Krisan, Kentang, Bawang Merah, Asparagus dan Jeruk (BANGUB)
- 1.000.000.000 1.000.000.000
Bertambah / BANGUB
Peningkatan Produksi Tanamam Kopi dan Teh (BANGUB) - 500.000.000 500.000.000
Bertambah / BANGUB
Program perencanaan dan pengembangan hutan 100.000.000 283.753.224 183.753.224
Pendampingan kelompok usaha perhutanan rakyat 100.000.000 283.753.224 183.753.224
Bertambah / APBD Kab
TOTAL BELANJA 26.875.041.624
24
Pagu Anggaran Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan sebagaimana Lampiran
Perubahan RKPD Kabupaten Bandung Tahun 2015, mendapat alokasi anggaran sebesar Rp.
53.572.311.327,- dari semula sebesar Rp. 26.697.269.703,- atau bertambah sebesar Rp.
26.875.041.624,-. Tambahan anggaran tersebut berasal dari APBD Kabupaten Bandung
sebesar Rp. 1.104.541.624,- yang didalamnya terdapat anggaran dari DBHCHT sebesar Rp.
19.475.000,- sebagaimana usulan SKPD yang tertuang dalam Format I.H. (Rencana Program
dan Kegiatan Pada Perubahan Renja SKPD Tahun 2015) untuk mengakomodir tambahan
anggaran pada 12 kegiatan. Sisanya sebesar Rp. 25.770.500.000 merupakan anggaran
tambahan dari APBD Provinsi Jawa Barat Sebesar Rp. 3.150.000.000,- untuk 4 kegiatan dan
APBN-P 2014 (DAK) sebesar Rp. 22.620.500.000,- untuk 1 kegiatan.
Rincian perubahan indikator output kegiatan dan pagu anggaran per kegiatan diuraikan
dalam Lampiran 2.1. Secara keseluruhan rekapitulasi pagu anggaran berdasarkan Urusan
adalah sebagai berikut:
No BELANJA URUSAN Sebelum
Perubahan
Setelah
Perubahan Selisih (+/-)
1 URUSAN WAJIB KANTOR 921.736.000 938.889.400 17.153.400
2 URUSAN PERTANIAN 20.587.490.806 46.761.625.806 26.174.135.000
3 URUSAN KEHUTANAN 4.737.067.897 5.420.821.121 683.753.224
JUMLAH 26.875.041.624
Berdasarkan uraian Indikator Kinerja dan Pagu Anggaran dalam Perubahan RKPD
Tahun 2015 terdapat beberapa hal yang perlu dilakukan revisi. Beberapa revisi tersebut dapat
digolongkan ke dalam beberapa hal, antara lain:
1. Sebagaimana usulan perubahan pada Format IH, bahwa terdapat perubahan target dan
capaian indikator tanpa mengurangi/menambah anggaran (hanya pemindahan anggaran)
serta usulan tambahan/pengurangan dan perubahan target capaian indikator dari APBD
Kabupaten Bandung yang telah disetujui sebesar Rp. 1.104.541.624,- untuk 11 kegiatan.
2. Sebagaimana Lampiran Peraturan Gubernur Jawa Barat dengan Nomor 83 Tahun 2014
tentang Perubahan atas Peraturan gubernur Jawa Barat Nomor 25 Tahun 2014 tanggal 12
Desember 2014 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Keuangan Kepada Kabupaten/Kota
dan Desa, bahwa Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bandung
mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp. 3.150.000.000,- yang terbagi menjadi Urusan
Pertanian sebesar Rp. 2.650.000.000,- untuk 3 kegiatan dan Urusan Kehutanan sebesar
Rp. 500.000.000,- untuk 1 kegiatan
3. Sebagaimana Anggara Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan Tahun 2014, bahwa
Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bandung mendapatkan alokasi
anggaran sebesar Rp. 22.620.500.000,- untuk urusan pertanian yang dipergunakan dalam
kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Teknologi
Pertanian/Perkebunan Tepat Guna (DAK)
25
Sejalan dengan pertimbangan tersebut di atas dan sebagai pembanding rincian
Program dan Kegiatan Perubahan Renja Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan
(Lampiran 2.1), perlu disusun rincian Program dan Kegiatan Perubahan Renja Dinas Pertanian
Perkebunan dan Kehutanan Revisi (Lampiran 2.2 dan 2.3). Dengan adanya Lampiran 2.2 dan
2.3 ini diharapkan terjadi sinergitas antara target indikator kinerja kegiatan dengan
anggarannya.
26
BAB IV PENUTUP
Perubahan Rencana Kerja (Renja) tahun 2015 disusun melalui proses evaluasi pada
rencana kerja dan pelaksanaan kegiatan anggaran tahun 2015. Perubahan Renja 2015 dapat
dijadikan acuan Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan pada sisa waktu pelaksanaan
tahun 2015.
Berkaitan dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah
dan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dengan Daerah , dalam pelaksanaan kegiatan yang sangat strategis dan
tidak mampu dilaksanakan oleh Kabupaten, karena keterbatasan dana atau menyangkut kaitan
kegiatan antar Kabupaten, maka perlu diusulkan kepada Pemerintah Propinsi dan Pemerintah
Pusat.
Dalam rangka meningkatkan efektifitas pelaksanaan program-program pembangunan di
daerah, perlu dilakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program-program di masing-
masing bidang Tahun 2015 yang akan didanai oleh APBD. Untuk itu Dinas berkewajiban
menyampaikan laporan kinerja pelaksanaan program pembangunan setiap Triwulan sekali
kepada Bupati melalui Bappeda Kabupaten Bandung keseluruhan hasil pemantauan dan
evaluasi tersebut menjadi bahan penyusunan RKPD Tahun berikutnya. Selain hal tersebut jika
dalam proses pelaksanaan kegiatan Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan pada tahun
2015 diperlukan perubahan dan revisi maka akan dilaksanakan dengan memperhatikan aturan
yang berlaku.