Pendanaan Ekspor dan ImporOleh Maruli Tua Silalahi1085211028
Bill Of Lading (B/L) atau Konosemen
Dokumen pengangkutan barang yang didalamnya memuat informasi lengkap mengenai nama, pengirim, nama kapal, data muatan, pelabuhan muat dan pelabuhan bongkar, rincian freight dan cara pembayarannya, nama consignee (penerima) atau pemesan, jumlah B/L yang harus di tandatangani dan tanggal penandatangan.
FUNGSI POKOK B/L
• Bukti tanda penerimaan barang
• Bukti pemilikan atas barang (document of title)
• Bukti perjanjian pengangkutan dan penyerahan barang antara pihak pengangkut dengan pengiriman.
Straight vs Order B/L
“Deliver to the order of …..
(koresponden)….” atau
“Deliver to …….(koresponden) …… or order “
………(tempat) …….(tanggal)Bank Devisa
Ttd.
Clean vs Foul B/LPernyataan yang dapat dibuat jika barang yang diterima dalam kondisi baik atau tidak baik, karena dalam B/L pihak pengirim tidak mempunyai kewajiban untuk memeriksa kondisi barang sampa ke dalam isi paket.
JENIS-JENIS B/L
• Received for Shipment B/L
• Shipped on Board B/L
• Short Form B/L• Long Form B/L• Through B/L• Combined
Transport B/L• Charter Party B/L• Liner B/L
Dokumen Lainnya
• Commercial Invoice : Nota perincian tentang keterangan jumlah barang-barang yang dijual dan harga dari barang-barang tersebut serta perhitungan pembayaran. Faktur ini oleh penjual (eksportir) ditujukan kepada pembeli (importir) yang nama dan alamatnya sesuai dengan yang tercantum dalam L/C dan ditandatangani oleh yang berhak menandatangani.
• Dokumen (Polis) Asuransi : Surat bukti pertanggungan yang dikeluarkan perusahaan asuransi atas permintaan eksportir maupun importir untuk menjamin keselamatan atas barang yang dikirim.
• Formulir Konsulat (Bea Cukai) : Keterangan tentang keadaan barang yang dimuat oleh independent surveyor, juru pemeriksa barang atau badan resmi yang disahkan oleh pemerintah dan dikenal oleh dunia perdagangan internasional, berfungsi sebagai jaminan atas mutu dan jumlah barang, ukuran dan berat barang, keadaan barang, pengepakan barang, banyak isi pengepakan.
Lanjutan
• Sertifikat Analisis– Sertifikat Mutu (Certificate
Of Quality)– Sertifikat Mutu Dari
Produsen (Manufacture’s Quality Certificate)
• Packing List : Dokumen ini dibuat oleh eksportir yang menerangkan uraian dari barang-barang yang dipak, dibungkus atau diikat dalam peti dan sebagainya dan biasanya diperlukan oleh bea cukai untuk memudahkan pemeriksaan.
Factoring/Anjak PiutangDalam perdagangan Internasional factoring berarti menjual piutang dagang internasional agar perusahaan tidak perlu menunggu sampai piutang jatuh tempo untuk memperoleh kas.
PIHAK 3
PIHAK 1
PIHAK 2Melunasi Piutang (kas)
Menagih
Menjual Piutang
UtangKas
Penjualan Kredit
Pihak yang Terlibat
Pembiayaan FactoringTerdiri dari dua macam yaitu :• Biaya Komisi Penjualan• Biaya Bunga
Misal• Nilai nominal Rp1.000.000,00• Biaya nonrecourse (1,5%) Rp15.000,00• Biaya factoring (2,5%) Rp75.000,00Nilai yang diterima ekportir Rp910.000,00
Forfaiting
Yaitu penjualan oleh eksportir terhadap piutang wesel yang dikeluarkan oleh importir, bill of exhange, atau dokumen lainnya dan biasanya digunakan untuk mendanai penjualan barang modal dalam jangka waktu menengah.
Fortailer
ImportirEksportir
Bank ImportirInvestor
1
2
34
5
6
7
7
Pihak yang Teribat
CounterTrade
• Definisi : transaksi perdagangan dimana penjual menjual barang atau jasa kepada pembeli dan berjanji untuk membeli barang atau jasa sebagai gantinya.
• Ilustrasi• Melalui perjanjian 18tahun,
pepsico (USA) menjual sirup Pepsi ke pabrik pembotolan Uni Soviet
dan sebagai gantinyanya Pepsico memperoleh vodka untuk
dipasarkan di USA.
Pengelompokan CounterTradeDibagi dalam dua kelompok :• Tidak melibatkan
penggunaan uang– Barter– Clearing Arrangement– Switch Trade
• Melibatkan uang– Transaksi Buy-back– Counterpurchase– Transaksi Offset
Keuntungan CounterTrade• CounterTrade merupakan keharusan• Beberapa negara diperkirakan bisa memainkan
harga yang telah ditetapkan• CounterTrade bisa memastikan bahwa negara
tersebut akan menjual sesuatu di masa mendatang
• Membantu negara yang tidak mampu memasarkan produknya
• Memperbaiki kualitas dan harga suatu produk• Menghemat devisa• Menghindari utang di masa mendatang
Pertukaran merupakan transaksi yang kurang efisien
karena sulit untuk menentukan nilai pertukarannya.
Harga menjadi lebih mahal dan produk yang diterima
sebenarnya belum tentu diinginkan.
CounterTrade bisa memakan produk yang dipasarkan dipasar suatu negara.
Kelemahan CounterTrade