PEMBERIAN OBAT ARV DAN INFEKSI SEKUNDER
Sri Hery Christina Amd. Kep
OSC Wisma AnggrekRSJP NTB
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Tujuan Pengobatan ARV : Mengurangi morbiditas dan mortalitas terkait
HIV/AIDS.
Memperbaiki mutu hidup. Memulihkan dan memelihara fungsi
kekebalan. Menekan replikasi virus semaksimal mungkin
dalam waktu yang lama.
Mencegah penularan HIV dari ibu ke anak. Menurunkan biaya perawatan. Menurunkan kemiskinan.
ARV (Antiretroviral )
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
NRTI ( Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor )NRTI ( Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor ) Menghambat proses perubahan RNA HIV menjadi Menghambat proses perubahan RNA HIV menjadi
DNA HIV.DNA HIV.
NNRTI ( Non-Nucleoside Reverse Transcriptase NNRTI ( Non-Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor) Inhibitor)
Berbeda dengan NRTI meskipun bekerja Berbeda dengan NRTI meskipun bekerja menghambat proses perubahan RNA HIV menjadi menghambat proses perubahan RNA HIV menjadi DNA HIV.DNA HIV.
PI ( Protease Inhibitor )PI ( Protease Inhibitor ) Menghambat enzim protease yg memotong rantai Menghambat enzim protease yg memotong rantai
panjang asam amino menjadi protein yg lebih kecil.panjang asam amino menjadi protein yg lebih kecil.
Cara Kerja ARV
3 Golongan ARV : NRTI, NNRTI, PI.
NRTI :NRTI :
Zidovudin Zidovudin (ZDV)(ZDV)
Lamivudin Lamivudin (3TC)(3TC)
Didanosin (ddl)Didanosin (ddl)
Stavudin (d4T)Stavudin (d4T)
Abacavir (ABC)Abacavir (ABC)
Tenofovir (TDF) Tenofovir (TDF)
Emtricitabin Emtricitabin (ETC)(ETC)
NNRTI :NNRTI :
Nevirapin Nevirapin (NVP)(NVP)
Efavirenz (EFV)Efavirenz (EFV)
PI :PI :
Indinavir (IDV)Indinavir (IDV)
Nelfinavir (NFV)Nelfinavir (NFV)
Saquinavir Saquinavir (SQV)(SQV)
Fosamprenavir Fosamprenavir (FPV)(FPV)
Lopinavir/r Lopinavir/r (LPV/r)(LPV/r)
RitonavirRitonavir
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Obat Antiretroviral yang tersedia di Indonesia
NRTINRTI NNRTINNRTI PIPIzidovudine zidovudine (ZDV/AZT)(ZDV/AZT) nevirapine (NVP)nevirapine (NVP) lopinavir/r (LPV/r)lopinavir/r (LPV/r)
ddidanosine (ddI)idanosine (ddI) efavirenz (EFV)efavirenz (EFV) ritonavir (RTV)ritonavir (RTV)
stavudine (d4T)stavudine (d4T)
lamivudine lamivudine (3TC)(3TC)
abacavir (ABC)abacavir (ABC)
emtricitabine emtricitabine (FTC)(FTC)
Masing-masing golongan bekerja pada langkah dan dengan cara berbeda, untuk mencegah replikasi HIV dalam sel CD4
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
NRTINRTI NNRTINNRTI
Lini pertamaLini pertama AZT+3TCAZT+3TC NVP atau EFVNVP atau EFV
Lini keduaLini kedua D4T +3TCD4T +3TC NVP atau EFVNVP atau EFV
REGIMEN OBAT YANG DIREKOMENDASI
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
TIDAKTergantung pada tahap infeksi HIV yang
ditunjukkan oleh :
Status kekebalan (jumlah CD4 atau TLC)Gejala klinis (stadium penyakit)
Faktor yang juga penting!!!
KESIAPAN UNTUK MEMULAI ART
Apakah semua Odha membutuhkan ART?
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Viral Load turun di bawah 400 sampai tidak
terdeteksi (tapi tes ini sering tidak tersedia)
Jumlah CD4 naik
Infeksi oportunistik pulih
Berat badan naik
Kualitas hidup meningkat
Tenaga menjadi Kuat
KEBERHASILAN TERAPI
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
mampu mengurangi viral load secara bermakna
memungkinkan pemulihan kekebalan
diikuti peningkatan mutu hidup
pengurangan angka kesakitan dan kematian
namun ART tidak sempurna.........
KEBERHASILAN ART
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Kegagalan terapai yang sering terjadi :
Berat badan mulai turun lagi
Infeksi oportunistik kambuh
Jumlah CD4 turun di bawah angka sebelum terapi, atau 50% puncak setelah terapi
Peningkatan viral load terus menerus sampai di atas 10.000
ARV Tidak Sempurna Dapat terjadi kegagalan
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
yang cocok untuk seseorang mungkin
gagal pada orang lain
Sehingga......
Setiap orang berbeda
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
HIV bereplikasi sangat cepat miliar HIV sering ganti baju agar sulit dikenal Selain itu Ada masalah Resistensi, Adherence dan Efek
Samping
HIV Bandel dan
Pintar
KESULITAN MENGOBATI AIDS
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
PEDOMAN WHO (2006) Bila tes CD4 tersedia
1. Penyakit HIV stadium IV WHO, tanpa memperhatikan jumlah CD4; atau
2. Penyakit HIV stadium III WHO, dengan jumlah CD4 di bawah 350; atau
3. Penyakit HIV stadium I atau II WHO, dengan jumlah CD4 di bawah 200
KAPAN MEMULAI ART
BAGI ODHA DEWASA DAN REMAJA ?
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
REJIMENREJIMEN EFEK EFEK SAMPING SAMPING YG SGT YG SGT UMUMUMUM
EFEK SAMPING EFEK SAMPING YANG DAPAT YANG DAPAT
SERIUSSERIUS
EFEK SAMPING EFEK SAMPING YG TIMBUL STL YG TIMBUL STL
LAMALAMA
d4T d4T stavudinstavudinee
Mual, DiareMual, Diare Cari Perawatan Cari Perawatan Segera :Segera :
- Nyeri perut hebat- Nyeri perut hebat- Kelelahan dan Kelelahan dan
napas pendeknapas pendek
Cari Nasihat Cari Nasihat segera segera ::-Kesemutan, rasa Kesemutan, rasa
kebal atau nyeri di kebal atau nyeri di
kaki atau tungkai kaki atau tungkai
atau tanganatau tangan
Perubahan Perubahan pada distribusi pada distribusi lemaklemak::
lengan, tungkai, lengan, tungkai, bokong dan pipi bokong dan pipi menjadi kurusmenjadi kurus
Dada, perut, Dada, perut, tengkuk menjadi tengkuk menjadi gemukgemuk
EFEK SAMPING
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
REJIMENREJIMEN EFEK EFEK SAMPING SAMPING YG SGT YG SGT UMUMUMUM
EFEK SAMPING EFEK SAMPING YANG DAPAT YANG DAPAT
SERIUSSERIUS
EFEK EFEK SAMPING SAMPING
YG TIMBUL YG TIMBUL STL LAMASTL LAMA
3TC 3TC lamivudinlamivudin
MualMual
NVP NVP nevirapinenevirapine
MualMual Cari PerawatanCari Perawatan
Segera :Segera :
- Mata kuning- Mata kuning
- Ruam kulit- Ruam kulit
- Kelelahan dan - Kelelahan dan
- Napas pendek- Napas pendek
- Demam- Demam
EFEK SAMPING
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
REJIMENREJIMEN EFEK SAMPING YG EFEK SAMPING YG SGT UMUMSGT UMUM
EFEK SAMPING EFEK SAMPING YANG DAPAT YANG DAPAT
SERIUSSERIUS
EFEK EFEK SAMPING SAMPING
YG TIMBUL YG TIMBUL STL LAMASTL LAMA
ZDV /AZTZDV /AZT
zidovidinzidovidinee
Mual, Diare, Mual, Diare,
Sakit kepala, KelelahanSakit kepala, Kelelahan
Nyeri ototNyeri otot
Cari Perawatan Cari Perawatan Segera: Segera:
- Pucat (anemia- Pucat (anemia))
EFV EFV efavirenzefavirenz
Mual,Diare, mimpi aneh Mual,Diare, mimpi aneh sulit tidur, daya ingatsulit tidur, daya ingat
Bermasalah, sakit Bermasalah, sakit kepalakepala
pusingpusing
Cari Perawatan Cari Perawatan Segera :Segera :
Mata kuningMata kuning
Psikosa atau Psikosa atau bingungbingung, , Ruam Ruam kulitkulit
EFEK SAMPING
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Keinginan pasien untuk mendapat pengobatan.
Kemampuan pasien menerima pengobatan.
Partisipasi aktif pasien dalam pengobatan.
Kepatuhan pasien dalam pengobatan.
PENTING!!!
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Stres.Hubungan perawat pasien.Budaya.Dukungan.Substansi obat yang digunakan
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PASIEN
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
1.1. Mengkaji kesiapan pasien dalam Mengkaji kesiapan pasien dalam manajemen pengobatan manajemen pengobatan
2. Menilai pengertian pasien terhadap ART
PERAN PERAWAT
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Manfaat ART.
ART tidak menyembuhkan HIV tapi hanya
mengendalikanART tidak dapat mencegah penularan HIV,
sehingga anda harus lakukan sex aman / kondom
Anda harus konsumsi obat setiap hari untuk pertahankan tingkat kandungan ART dalam darah.
Minum obat 2 kali/ hari, tidak boleh meminum obat double bila lupa meminumnya satu (1) kali.
Pil harus diminum dalam dosis penuh dan tepat waktu, karena kalau stop akan terjadi resisten
MENDIDIK PASIEN MENGENAI ART
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
PERTIMBANGAN POLA MAKAN
Penting karena ada ART yang
memerlukan makanan atau asam
tertentu dalam lambung untuk mencapai
penyerapan ART maksimal
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Semua obat disimpan dalam suhu kamar,
kecuali Ritonavir ( suhu 36 – 46 ºF).
PENYIMPANAN OBAT
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Kemampuan pasien untuk datang pada
jadwal yang ditentukan untuk pengobatan.
Situasi rumah dan pekerjaan yang
memungkin kan pasien mengkonsumsi obat
setiap 12 jam.
Keluarga dan teman – teman yang
mendukung.
MEMBANTU PASIEN MENJALANI ART
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Hal – hal yang perlu disampaikan perawat :
Efek samping sebagian besar bersifat sementara dan akan hilang beberapa minggu setelah minum obat. Bila berlanjut cari penyebabnya. Perawat mencatat sejarah serangan, lama dan kekuatan gejala. Beberapa efek samping memiliki batas waktu (mimpi buruk dengan efavirenze) dan akan hilang dengan memperpanjang pengobatan.
PENGENDALIAN TERHADAP EFEK SAMPING.
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Tanda/gejalaTanda/gejala Pertimbangan Perawatan.Pertimbangan Perawatan.
MualMual Konsumsi obat bersamaan dengan Konsumsi obat bersamaan dengan makan, kecuali ddl atau IDV. Lapor makan, kecuali ddl atau IDV. Lapor dokter bila menetap dalam 2 dokter bila menetap dalam 2 minggu.minggu.
Sakit KepalaSakit Kepala Beri obat paracetamol, bila ada Beri obat paracetamol, bila ada meningitis perlu dirawat. AZT dan meningitis perlu dirawat. AZT dan EFV pastikan biasa dikonsumsi. EFV pastikan biasa dikonsumsi. Menetap dalam 2 minggu lapor Menetap dalam 2 minggu lapor dokter.dokter.
DiareDiare Perlu hidrasi berikan ORS atau IV. Perlu hidrasi berikan ORS atau IV. Bila menetap dalam 2 minggu Bila menetap dalam 2 minggu perluperlu
PANDUAN UNTUK MENGENDALIKAN GEJALA
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
KelelahanKelelahan Berlangsung 4 – 6 minggu, khususnya Berlangsung 4 – 6 minggu, khususnya pada ZDV. Bila semakin sering dan pada ZDV. Bila semakin sering dan lama perlu perawatan lanjut.lama perlu perawatan lanjut.
Gelisah, Gelisah, mimpi buruk, mimpi buruk, pschosis, pschosis, depresidepresi
Biasa terjadi pada EFV : berikan obat Biasa terjadi pada EFV : berikan obat tsb pada malam hari, konseling dan tsb pada malam hari, konseling dan dukungan. Bertambah berat /pschosis dukungan. Bertambah berat /pschosis konsultasikan ke psikolog or psykiatrikonsultasikan ke psikolog or psykiatri
Kuku Kuku menghitam/ menghitam/ membiru, membiru, ruamruam
Biasa terjadi pada zidovudin, bila Biasa terjadi pada zidovudin, bila terjadi pada NVP dan ABC harus nilai terjadi pada NVP dan ABC harus nilai lebih hati-hati. Bila bertambah berat lebih hati-hati. Bila bertambah berat stop obat, perawatan.stop obat, perawatan.
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
1. Bila pasien siap menerima ARV, diskusikan dengan tim klinis dan buat rencana pertemuan.
2. Catat informasi yang telah diberikan pada setiap kunjungan.
3. Kaji ulang tentang kesetiaan pasien mengkonsumsi obat secara teratur dengan menanyakan beberapa hal penting sehingga pasien benar-benar mengerti pentingnya obat dan bantu mengatur stategi yang dapat memfasilitasi kebiasaan dalam mengkonsumsi obat.
MENINGKATKAN KESETIAAN PASIEN MENGKONSUMSI OBAT.
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
1. Kepatuhan adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perilaku pasien dalam minum obat secara benar tentang dosis, frekuensi dan waktunya
2. Supaya patuh, pasien dilibatkan dalam memutuskan apakah minum atau tidak
3. Compliance adalah pasien mengerjakan apa yang telah diterangkan oleh dokter / apotekernya
KEPATUHAN
OSC Wisma AnggrekOSC Wisma AnggrekRSJP NTBRSJP NTB
Mengkaji Pengertian Pasien tentang ARV
Mengkaji minat dan motivasi pasien untuk
menerima ART
Memberikan Informasi yang lengkap tentang ART
Menentukan apakah pasien mau dan termotivasi
minum ART
Bantu pasien untuk mendapatkan dukungan yang
diperlukan
Bantu pasien untuk menyesuaikan minum obat
dengan rutinitas sehari-hari
Menyiapkan Pasien Untuk ART: