GAMBARAN UMUM WILAYAH KECAMATAN GLAGAH
IMPLEMENTASI SAKIP PERANGKAT DAERAH
INOVASI PERANGKAT DAERAH
SISTEMATIKA PAPARAN
Kecamatan Glagah Adalah Daerah Bonorowo, Dengan Kondisi :Jumlah Desa : 29 DesaJumlah Dusun : 86 DusunJumlah Penduduk : 49.122 jiwaJumlah Penduduk Laki-laki : 24.829 jiwaJumlah Penduduk Perempuan : 24.293 jiwaLuas Wilayah : 48,97 Km2Berada di Ketinggian : - 0,30 m s/d 1,50 m dplBatas Wilayah:- Sebelah Utara : Kecamatan Karangbinangun- Sebelah Selatan : Kecamatan Deket- Sebelah Timur : Kecamatan Manyar Kabupaten
Gresik- Sebelah Barat : Kecamatan Karangbinangun
TUGAS & FUNGSI PERANGKAT DAERAH KECAMATAN GLAGAHUU Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah, khususnya pasal 126 ayat 2 yang berbunyi: “ Kecamatan
dipimpin oleh Camat yang dalam pelaksanaan tugasnya memperoleh
pelimpahan sebagian wewenang Bupati atau Walikota untuk menangani
sebagian urusan otonomi daerah.”
PP Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat daerah pada pasal
17 ayat 2: “Camat mempunyai tugas melaksanakan kewenangan
pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati/ Walikota untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah.”
TUJUAN :
Semakin Memperkuat Posisi dan Tugas Kecamatan di
Era Otonomi Daerah
Dampak Pembangunan Yang Langsung Dirasakan Oleh Masyarakat
Kecamatan Melaksanakan Tugas-Tugas Pemerintahan Umum Di Wilayah Kerjanya
Menangani Urusan-Urusan Pemerintah
Kecamatan Sebagai Front Llne Dari Pemerintah Daerah
Kecamatan Melaksanakan Tugas-Tugas Pemerintahan Umum Di Wilayah Kerjanya
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KECAMATAN GLAGAH
CAMAT GLAGAHM.ZAMRONI.S.Sos.M.Si
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONALSEKRETARIS CAMAT GLAGAH
MASTOTO.SH
SUB BAGIAN KEU &
BAGIAN PERLENGKAPAN
SLAMET RAHMAN HADI,
SE
SEKSI
TATA PEMERINTAHAN
AHMAD SAMI’AN.SE
SEKSI PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT & DESA
SUYONO.SE
SEKSI KETENTRAMAN &
KETERTIBAN UMUM
SUGIYARTO.SH
SEKSI EKONOMI DAN
PEMBANGUNAN
LADIN, S.AP
SUB BAGIAN UMUM
MAS’UD HARYANA, SE
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 8 Tahun 2008
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan dan Kelurahan.
21 orang
No NAMA PANGKAT / GOL. RUANG
1 M. ZAMRONI. S.Sos, MSi
NIP. 19730707 199303 1 010
Pembina Tingkat I (IV/b )
2 MASTOTO SH
NIP. 19621209 198602 1 003
Penata Tingkat I (III/d)
3 SUGIYARTO SH
NIP. 19620521 198503 1 001
Penata Tingkat I (III/d)
4 LADIN, S.AP
NIP. 19680529 199502 1 001
Penata (III/c)
5 SUYONO SE
NIP. 19640506 199312 1 001
Penata (III/c)
6 AHMAD SAMI’AN. SE
NIP. 19710413 199403 1 007
Penata Muda Tingkat I (III/b)
7 MAS'UD HARYANA, SE
NIP. 19601010 198602 1 018
Penata (III/c)
8 SLAMET RAHMAN HADI, SE
NIP. 19720926 200604 1 005
Penata Muda (III/a)
9 ATIM
NIP. 19640516 199103 1 012
Penata Muda Tingkat I (III/b)
10 SYAMSUL HADI
NIP. 19651202 199502 1 001
Penata Muda Tingkat I ( III/b)
11 P A T E M O
NIP. 19620515 198602 1 008
Penata Muda
( III/a)
12 S U K A D I
NIP. 19680918 200701 1 010
Penata Muda
( III/a)
13 M I S T O
NIP. 19660716 201212 1 001
Pengatur Muda
(II/a)
14 MU’AROFAH
NIP. 19690226 200701 2 014
Pengatur Muda
(II/a)
15 S. ADI KURNIAWAN SH Kontrak
16 MIFTAKHUL ULUM Kontrak
17 SAIFUL BAKRI Kontrak
18 DWI SEPTIYANTI Kontrak
19 RINA EKA SAFITRI Kontrak
20 N. GHUFRON Kontrak
21 A F A N Kontrak
JABATAN
CAMAT
SEKCAM
KASI TRANTIB
KASI EKBANG
KASI PMD
KASI PEMERINTAHAN
KASUBAG UMUM
KASUBAG KEUANGAN
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STAF
STRUKTUR ORGANISASI PD KEC. GLAGAH
Perjanjian Kinerja (PK)
Rencana Strategis(RENSTRA)
RPJMD
Rencana Kinerja Tahunan(RKT)
Rencana Kerja danAnggaran (RKA)
AkuntabilitasKeuangan
Laporan Kinerja
DokumenPelaksanaan
Anggaran (DPA)
PK eselon II
PK eselon III
PK eselon IV
PK individu
INDIKATOR KINERJA UTAMA
EVALUASI
PENGUKURAN KINERJA
VISIVisi dan Misi
Bupati dan Wakil Bupati
Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah ( RPJMD )
Ka
bu
pa
ten
La
mo
ng
an
Ta
hu
n 20
05 –
2025 d
an
RT
RW
Ka
bu
pa
ten
L
am
on
ga
n T
ah
un
2011 –
2031
BERSINERGIRPJMD Provinsi Jawa Timur Tahun 2014 – 2019
serta RPJM Nasional Tahun 2015 – 2019
Terwujudnya Lamongan Lebih Sejahteradan Berdaya Saing
TERWUJUDNYA
• Upaya melanjutkan peran Pemerintah Daerah dalam mewujudkan Kabupaten Lamonganyang Sejahtera dan Berdaya Saing
LAMONGAN
• Satu kesatuan masyarakat hukum dengan segala potensi dan sumber dayanya dalamsistem Pemerintahan di Wilayah kabupaten Lamongan
LEBIH SEJAHTERA
• Semakin mantap dan tercukupi kebutuhan lahiriah dan batiniyah yang ditandai denganmeningkatnya kualitas kehidupan yang layak dan bermartabat Kesejahteraan yang akan diwujudkan adalah suatu tatanan yang sesuai dengan kondisi Sosial, Budaya, Agama, Masyarakat dan Kearifan lokal Kabupaten Lamongan
LEBIH BERDAYA SAING
• Terwujudnya peningkatan lebih lanjut keunggulan komparatif dan kompetitif daerah, sehingga mampu bersaing secara optimal dengan mengembangkan dan memanfaatkan segala potensi yang dimiliki dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN
FILOSOFI VISI
1• Mewujudkan Sumber Daya Manusia berdaya saing melalui
peningkatan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan
2• Mengembangkan perekonomian yang berdaya saing dengan
mengoptimalkan potensi daerah
3• Memantapkan sarana dan prasarana dasar dengan menjaga
kelestarian lingkungan
4• Mewujudkan Reformasi birokrasi bagi pemenuhan
pelayanan publik
5• Memantapkan kehidupan masyarakat yang Tentram dan
Damai dengan menjunjung tinggi budaya lokal
5 MISI KECAMATAN GLAGAH
PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN
KECAMATAN GLAGAH Jalan Raya Glagah Nomor 80 Glagah Kode Post 62292
Telp ( 0322 ) 3382481 Fax (0322) 3382481 e- mail Glagah @ Lamongankab go.id Web site : www Lamongan go.id
KEPUTUSAN CAMAT GLAGAH
NOMOR : 188/ /413.326/2017
TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA
KECAMATAN GLAGAH
TAHUN 2017
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
CAMAT GLAGAH
Menimbang
Mengingat
a.
b.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Bahwa untuk melaksanakan ketentuan pasal 3 dan pasal 4 Peraturan Menteri Negara
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : PER/9/M.PAN/5/2007 tentang pedoman
Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU) Instansi Pemerintahan;
Bahwa Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan Glagah Kabupaten Lamongan Tahun
2016-2021, perlu ditetapkan dengan Surat Keputusan Camat Glagah Kabupaten
Lamongan
Undang-undang Nomor 3 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-undang
Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung
Undang-undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman
Undang-undang Nomor 49 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-undang
Nomor 2 Tahun 1986 tentang Peradilan Umum
Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-undang
Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Negeri
Undang-undang Nomor 51 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-undang
Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara
Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2005 tentang Kedudukan, Fungsi, Struktur
Organisasi dan Tata Kinerja
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja
Instansi Pemerintah
Peraturan Presiden Nomor 13 Tahun 2005 tentang Secretariat Mahkamah Agung
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
Menetapkan
KESATU
KEDUA
KETIGA
:
:
:
:
:
MEMUTUSKAN
Indikator Kinerja Utama (IKU)
Indikator Kinerja Utama sebagaimanan dimaksud dictum kesatu merupakan acuan
kinerja yang digunakan oleh Kecamatan Glagah untuk menetapkan rencana kinerja
tahunan, menyampaikan rencana kinerja dan anggaran, menyusun dokumen penetapan
kinerja, menyusun laporan akuntabilitas kinerja serta melakukan evaluasi pencapaian
kinerja sesuai dengan dokumen Rencana Strategis Kecamatan Glagah
Indikator Kinerja Utama sebagaimana dimaksud dictum kesatu tercantum dalam
lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini.
Keputusan Camat ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Glagah
Pada tanggal : Januari 2017
CAMAT GLAGAH
M. ZAMRONI, S.Sos.Msi
Pembina Tingkat I
NIP.19730707 199303 1 010
No. Indikator Kinerja Tujuan
2.1
2.2
Prosentase rekomendasi hasil koordinasi bidang pemerintahan, pembangunan fisik, perekonomian,ketentraman dan ketertiban umum, kesejahteraan sosial yang ditindak lanjutiProsentase desa yang sudah menyusun dokumen perencanaan, penganggaran dan pelaporan dengan benardan tepat waktu.
KINERJA UTAMAINDIKATOR
KINERJA UTAMAPENJELASAN / FORMULASI
PERHITUNGANSUMBER DATA PENANGGUNG JAWAB
1 2 3 4 5
Meningkatnyakoordinasipemerintahan danpenyelengaraanpemerintahan desa
Persentaserekomendasi hasilkoordinasi bidangpemerintahan,ketentraman danketertiban umum,perekonomian,kesejahteraan sosialdan pembangunanfisik yangditindaklanjuti
Jumlah rekomendasi hasil koordinasibidang pemerintahan, ketentraman danketertiban, Perekonomian,kesejahteraan sosial dan pembangunanfisik yang ditindaklanjuti________________________ x 100 %Jumlah semua koordinasi bidangpemerintahan, ketentraman danketertiban, Perekonomian,kesejahteraan sosial dan pembangunanfisik .
Laporan dari semuaSeksi
Semua Kasi
Persentase desa yangsudah menyusundokumenperencanaan,penganggaran danpelaporan denganbenar dan tepatwaktu
Jumlah desa yang sudah menyusundokumen perencanaan, penganggarandan pelaporan dengan benar dan tepatwaktu ______________________x 100 %
Jumlah desa
Dokumen APBDes danLPPD
Kasi Pemerintahan
Unit Kerja : SEKRETARIS CAMAT
Tugas : Membantu Camat dalam Penyelenggaraan Pemerintahan meliputi penyusunan Perencanaan, Pelaporan, Ketat
usahaan, Kepegawaian dan Keuangan serta pelayanan umum
Fungsi : a. Merumuskan dan Melaksanakan program Kerja Sekretariat Kecamatan
b. Melaksanakan penyusunan rencana program , pengumpulan dan Pengelolaan data serta KegiataN
Kecamatan
c. Mengkoordinasikan Pelaksanaan tugas seksi-seksi
d. Melaksanakan pelayanan administrasi keuangan, kepegawaian , rumah tangga , perlengkapan
dan Keprotokolan
e. Melaksanakan pelayanan administrasi Kependudukan & Pelayanan Umum
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat Sesuai dengan bidang tugasnya
g. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Bupati sesuai dengan bidang tugasnya.
NO SASARAN PROGRAM INDIKATOR PROGRAM FORMULASI INDIKATORSUMBER
DATA
1 Meningkatnya pelayanan
administrasi kepegawaian di
Kecamatan Glagah
Prosentase aparatur Perangkat
Daerah (PD)
yang disiplin
Jumlah Aparatur Perangkat Daerah (PD)
yang disiplin
------------------------------------------ x 100%
Jumlah semua Aparatur Perangkat Daerah
(PD)
2 Meningkatnya sarana
prasarana yang memadai
Persentase sarana prasarana yang
layak fungsi
Jumlah sarana prasarana yang layak fungsi
------------------------------------------ x 100%
Jumlah seluruh sarana prasarana
3 Tersusunya laporan kinerja
dan keuangan yang benar
dan tepat waktu
Prosentase jumlah dokumen
perencanaan, laporan keuangan
dan kinerja PD yang benar dan
tepat waktu
Jumlah dokumen yang disampaikan dengan
benar dan tepat waktu
----------------------------------------- x 100%
Jumlah seluruh dokumen yang harus
dilaporkan
4 Meningkatnya operasional
dan fasilitasi pelayanan
kecamatan
Prosentase pelayanan yang telah
diterbitkan sesuai dengan SP dan
SOP
Jumlah pelayanan yang telah diterbitkan sesuai
dengan SP dan SOP
----------------------------------------- x 100%
Jumlah semua pelayanan
5 Meningkatnya pelayanan
administrasi perkantoran
kepada aparatur PD
Prosentase aparatur Perangkat
Daerah (PD)
yang puas terhadap pelayanan
administrasi perkantoran
Aparatur Perangkat Daerah (PD)
yang puas terhadap pelayanan administrasi
perkantoran
---------------------------------------- x 100%
Jumlah Aparatur Perangkat Daerah (PD)
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU (IKI)KASUB BAGIAN PELAYANAN UMUM
Unit Kerja : SUB BAGIAN PELAYANAN UMUM
Tugas : Pelayanan Administrasi Masyarakat
Fungsi : a. Menyelenggarakan pelayanan administrasi kependudukan
b. Melaksanakanan administrasi umum kepada masyarakat
c. Menerima,melaporkan serta menindaklanjuti pengaduan masyarakat sesuai dengan kapasitas
lingkup sekretariat
d. Melaksanakan pelayanan IMB rumah tinggal dan pemutihan IMB rumah tinggal ( baru dan re
ovasi) dengan luas bangunan dibawah 200 m2, selain IMB awal pembangunan perumahan (p
ngembang) dan / atau bangunan bertingkat
e. Melaksanakan pelayanan SKTS ( Surat Keterangan Tinggal Sementara )
f. Melaksanakan pelayanan legalitas Salinan dokumen kependudukan
g. Melaksanakan pelayanan AK1 (Kartu Kuning), AK II ( Arsip), AK III (Kertu Pengantar), AK IV (
artu lowongan kerja) dan AK V ( Kartu Panggilan )
h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekretaris kecamatan sesuai dengan bidang tu
asnya
NO. SASARAN KEGIATAN INDIKATOR KEGIATAN FORMULAI NDIKATORSUMBER
DATA
1
Terfasilitasinya pelayanan
terhadap administrasi
kependudukan dan
pelayanan Umum
Jumlah administrasikependudukan danpelayanan umum yang diproses
Jumlah administrasi
kependudukan dan pelayanan
umum yang diproses dalam
satu tahun.
Subbag
pelayanan
umum
2
Terselenggaranya
Sosialisasi
penyelenggaraan
pelayanan umum
Jumlah peserta sosialisasiJumlah peserta sosialisasi
yang hadir.
3Tersusunya dokumen
standarisasi pelayanan
Jumlah dokumenpelayanan
Jumlah dokumen yang
disusun dalam satu tahun
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU (IKI)KASI PEMERINTAHAN
Unit Kerja : KASI PEMERINTAHAN
Tugas : Membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan p
elaporan urusan pemerintahan
Fungsi : a. Penyusunan rencana kerja dibidang pemerintahan
b. b.Pelaksanaan program kerja di bidang urusan pemerintahan
c. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain di bidang urusan pe
merintahan
d. Pelaksanaan pelaporan pelaksanaan tugas bidang pemerintahan
e. Evaluasi Rancangan Perdesa tentang APBDesa
f. Evaluasi LPPD Kepala Desa
g. Pembinaan dan pengawasan pengelolaan keuangan desa dan pemanfaatan asset desa
h. Monitoring dan pembinaan pengisian jabatan Kepala Desa (Pilkades), Perangkat desa dan BP
D
i. Pelantikan Kepala Desa
j. Memandu pengucapan sumpah/ janji anggota BPD
k. Penanganan konflik pemerintahan
l. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan bidang tugasnya.
NO. SASARAN KEGIATAN INDIKATOR KEGIATAN FORMULA INDIKATOR SUMBER DATA
1 Terlaksananya rapat koordinasi di
bidang pemerintahan umum
a) Jumlah rapat koordinasi
yang diselenggarakan
dalam satu tahun
b) Jumlah aset desa yang
terinventaris
a) Jumlah koordinasi yang
diselenggarakan dan ditindaklanjuti
dalam satu tahun
b) Jumlah aset desa yang diinventarisir
dalam satu tahun
Kasi
Pemerintahan
2 Terlaksananya pembinaan terhadap
desa di bidang pemerintahan
umum
a. Jumlah perangkat desa
yang mendapatkan
pelatihan
b. Jumlah lembaga desa
yang dilantik
c. Jumlah desa yang dibina
untuk kegiatan Lomba
a) Jumlah perangkat desa yang dilatih
dalam satu tahun
b) Jumlah lembaga desa yang dilantik
c) Jumlah desa yang dibina untuk
kegiatan Lomba
Kasi
Pemerintahan
3 Terlaksananya pengawasan
penyelenggaraan pemerintahan
desa
a) Jumlah Peraturan Desa
yang dievaluasi
b) Jumlah desa yang
disupervisi
administrasinya
a) Jumlah Peraturan Desa yang
dievaluasi dalam satu tahun
b) Jumlah desa yang disupervisi
administrasinya dalam satu tahun
Kasi
Pemerintahan
TUJUAN SASARAN PROGRAM KEGIATANMeningkatkan
ketersediaan pangan
dan akses pangan
Meningkatnya
ketersediaan pangan dan
akses pangan
Program peningkatan
ketahanan pangan
Laporan berkala kondisi ketahanan pangan
Pemantauan dan analisis akses harga pangan pokok
Pengembangan cadangan pangan daerah
Pengembangan lumbung pangan desa
Penguatan modal lumbung pangan
Pembangunan gudang lumbung pangan desa
Penanganan daerah rawan pangan
Pemantauan dan analisis akses pangan masyarakat
Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian
Koordinasi perumusan kebijakan pertahanan dan infrastruktur
pertanian dan pedesaan
Pendampingan penguatan lembaga distribusi pangan masyarakat
Pendampingan pembelian gabah oleh Lembaga Pembeli Gabah
(LPG)
Promosi atau hasil produksi pertanian/perkebunan unggulan
Meningkatkan
penganekaragaman
pangan
Meningkatnya
penyerapan pangan
Program peningkatan
ketahanan pangan
Analisis dan penyusunan pola konsumsi dan suplai pangan
Pemanfaatan pekarangan untuk pengembangan pangan
Pengembangan desa mandiri pangan
Penyuluhan sumber pangan alternatif
Cipta olahan pangan lokal
RANCANGAN RENSTRA KANTOR KETAHANAN PANGAN TAHUN 2016-2021
Tugas :Kantor Ketahanan Pangan mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah yang bersifat spesifik dibiclangketahanan pangan.Fungsi :• Penyusunan dan perumusan program serta rencana kegiatan kebijaksanaan teknis dalam bidang ketahanan pangan;• Pengidentifikasi ketersediaan dan konsumsi pangan serta pemantauan pengelolaan cadangan pangan;• Pemantauan evaluasi dan pengelolaan distribusi pangan, terutama komoditas pangan strategis;• Pengendalian dan perumusan kebijakan harga comoditas pangan strategis;• Pengembangan penganekaragaman konsumsi pangan pelaksanaan penyuluhan gerakan peningkatan mutu konsumsi pangan
dan penganekaragaman pangan;• Pengawasan dan pengendalian sistem kewaspadaan pangan, gizi serta norma dan standar bahan pangan;• Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya.
MATRIKS RENSTRAKANTOR KETAHANAN PANGAN Periode 2016-2021
Tujuan 1 : Meningkatkan ketersediaan pangan dan akses panganIndikator Tujuan :
No Indikator Kinerja Tujuan Rumus Kondisi Awal Target tahun
2016 2021
1 Jumlah ketersediaan pangan pokok daerah (beras) (ton)
Ketersediaan beras = [Produksi padi - Kebutuhan/susut (benih, pakan, tercecer)] x 0,63
577.298 606.746
2 Jumlah ketersediaan pangan pokok daerah (jagung) (ton)
Ketersediaan jagung = Produksi jagung - Kebutuhan/susut (benih, pakan, tercecer)
295.190 310.250
3 Jumlah ketersediaan pangan pokok daerah (kedelai) (ton)
Ketersediaan kedelai = Produksi kedelai - Kebutuhan/susut (benih, pakan, tercecer)
28.123 29.559
4 Jumlah desa rawan pangan yang tertangani
Jumlah Daerah Terkena atau Termasuk Rawan Pangan yang sudah atau sedang ditangani sesuai dengan Standar yang berlaku 32 47
NO
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA UTAMA DEFINISI OPERASIONAL & FORMULA PERHITUNGAN
TAHUN DASAR
TARGET TAHUNAN STRATEGI PENCAPAIAN
PENANGGUNG JAWAB
SUMBER
DATA20152016 2017 2018 2019 2020 2021
KEBIJAKAN
PROGRAM/
Target Target Target Target Target Target KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1Meningkatnya ketersediaan pangan dan akses pangan
1 Jumlah ketersediaan pangan pokok daerah (beras) (ton)
Ketersediaan beras = [Produksi padi -Kebutuhan/susut (benih, pakan, tercecer)] x 0,63
571.582
577.298
583.071
588.902
594.791
600.739
606.746
Pengembangan cadangan pangan pemerintah kabupaten untuk mengantisipasi kondisi darurat bencana alam minimal 3 bulan, Pengembangan cadangan pangan hidup, (Optimalisasi pemanfaatan pekarangan), menguatkan kelembagaan lumbung pangan masyarakat, Pengembangan sistem cadangan pangan melalui LPDPM ataupun lembaga lainnya
Prgram Peningkatan Ketahanan Pangan
Seksi Ketersediaan dan Distribusi Pangan
Laporan ketersediaan pangan
2 Jumlah ketersediaan pangan pokok daerah (jagung) (ton)
Ketersediaan jagung = Produksi jagung -Kebutuhan/susut (benih, pakan, tercecer)
292.267
295.190
298.142
301.124
304.136
307.178
310.250 Prgram Peningkatan Ketahanan Pangan
Seksi Ketersediaan dan Distribusi Pangan
Laporan ketersediaan pangan
3 Jumlah ketersediaan pangan pokok daerah (kedelai) (ton)
Ketersediaan kedelai = Produksi kedelai - Kebutuhan/susut (benih, pakan, tercecer)
27.845
28.123 28.405
28.698
28.976
29.266
29.559 Prgram Peningkatan Ketahanan Pangan
Seksi Ketersediaan dan Distribusi Pangan
Laporan ketersediaan pangan
Jumlah desa rawan pangan yang tertangani
Jumlah Daerah Terkena atau Termasuk Rawan Pangan yang sudah atau sedang ditangani sesuai dengan Standar yang berlaku
29 32 35 38 41 44 47 Program peningkatanketahanan Pangan
Seksi Pengendalian Pangan
Laporan PDRP
Tujuan 2 : Meningkatkan penganekaragaman panganIndikator Tujuan :
NoIndikator Kinerja
TujuanRumus
Kondisi Awal Target tahun
2016 2021
1 Nilai Skor Pola Pangan Harapan (PPH)
Skor PPH diperoleh dari analisis pola pangan melalui survey konsumsi pangan
83,21 88,30
NO
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA UTAMA
DEFINISI OPERASIONAL & FORMULA PERHITUNGAN
TAHUN DASAR
TARGET TAHUNAN STRATEGI PENCAPAIAN
PENANGGUNG
JAWAB
SUMBER DATA
20152016 2017 2018 2019 2020 2021
KEBIJAKANPROGRAM/
Target Target Target Target Target Target KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Meningkatnya penyerapanpangan
Nilai Skor Pola Pangan Harapan (PPH)
Skor PPH diperoleh dari analisis pola pangan melalui survey konsumsi pangan
82,80 83,21 84,20 85,21 86,23 87,26 88,30 Meningkatkan peran kelembagaan lokal dalam penyuluhan penganekaragaman pangan dan gizi, Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya diversifikasi pangan dengan melakukan kampanye/promosi pangan beragam, bergizi, seimbang dan aman, Melakukan sosialisasi penganekaragaman pangan pada keluarga, Meningkatkan pengetahuan pada anak sejak dini tentang penganekaragaman pangan, Mengembangkan dan menyediakan paket-paket teknologi agroindustri pangan skala pedesaan, Meningkatkan ketrampilan masyarakat dengan melakukan penyuluhan, pembinaan dan pengembangan agroindustri pedesaan, Mengembangkan agroindustri pangan untuk produksi pangan pokok karbohidrat non-beras, non-terigu dan sumber protein hewani, serta sayur dan buah
Prgram Peningkatan Ketahanan Pangan
Seksi Penganekaragaman Pangan dan Gizi
Hasil analisi Pola Pangan Harapan
*Pola Pangan Harapan adalah susunan beragam pangan yang didasarkan pada sumbangan energi dan kelompok pangan utama baik secara absolut maupun dari suatu pola ketersediaan atau konsumsi pangan
Lanjutan...
NO PROGRAM NASIONAL PROVINSI KABUPATEN
/ KOTA
1 Program Perencanaan Pembangunan - 1
Jumlah - 1
NO PROGRAM NASIONAL PROVINSI KABUPATEN
/ KOTA
1 Program Pengembangan dan Keserasian
Kebijakan Pemuda
1 -
2 Program Pembinaan dan Peningkatan
Partisipasi Pemuda
1 1
3 Program Pembinaan dan
Pemasyarakatan Olah Raga
1 -
4 ProgramPeningkatan Sarana dan
Prasarana Olah Raga
1 -
5 Program Pengembangan Kebijakan dan
Manajemen nOlah Raga
1 -
Jumlah 5 1
BELUM SELESAI
NO PROGRAM NASIONAL PROVINSI KABUPATE
N / KOTA
1 Program Pemberdayaan Potensi
Keamanan
1 1
2 Program Pemeliharaan Kamtibmas 1 -
Jumlah 2 1
NO PROGRAM NASIONAL PROVINSI KABUPATE
N / KOTA
1 Program Peningkatan Kapasitas
Kelembagaan Pemerintah Daerah
1 1
2 Program Peningkatan Profesionalisme
Aparatur Pemerintah Daerah
1 1
3 Program Peningkatan Kapasitas
Keuangan Daerah
1 1
4 Program Peningkatan Kerja sama
antar Daerah
1 -
Jumlah 4 3
BELUM SELESAI
NO PROGRAM NASIONAL PROVINSI KABUPATE
N / KOTA
1 Program Peningkatan Keberdayaan
Masyarakat Pedesaan
1 1
2 Program Pengembangan Ekonomi
Lokal
1 1
3 Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Pedesaan
- 1
Jumlah 2 3
BELUM SELESAI
Meningkatkan pelayanan administrasi
perkantoran dibidang administrasi Umum,
Perlengkapan, Kerumah tanggaan,
Kelembagaan, Kehumasan, Kepegawaian,
Keuangan dan Urusan Program
Tujuan SasaranIndikator Kinerja
TargetProgram Kegiatan
AnggaranUraian Indikator Target Uraian Indikator Target
Meningkatkan penganekaragaman pangan
Meningkatnya penyerapan pangan
Nilai Skor Pola Pangan Harapan (PPH)
83,21 Program peningkatan ketahanan pangan
Nilai Skor Pola Pangan Harapan (PPH)
83,21 Analisi dan penyusunan pola konsumsi dan suplai pangan
Jumlah data PPH Kabupaten
1 data PPH
Rp 110.000.000
Pemanfaatan pekarangan untuk pengembangan pangan
Jumlah desa yang mendapatkan pengembangan KRPL
6 desa Rp 100.000.000
Pengembangan desa mandiri pangan
Jumlah desaafinitas yang diberdayakan
5 desa Rp 50.000.000
Penyuluhan sumber pangan alternatif
Jumlah sosialisasi
6 kegiatan Rp 50.000.000
Cipta olahan pangan lokal
Jumlah lomba yang diadakan
2 kegiatan Rp 100.000.000
Lanjutan...
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA TARGET
Meningkatnya
ketersediaan pangan
dan akses pangan
Jumlah ketersediaan
pangan pokok daerah
(beras) (ton)
577.298
Jumlah ketersediaan
pangan pokok daerah
(beras) (ton)
295.190
Jumlah ketersediaan
pangan pokok daerah
(kedelai) (ton)
28.123
Jumlah desa rawan
pangan yang tertangani
32
Meningkatnya
penyerapan pangan
Nilai Skor Pola Pangan
Harapan (PPH)
83,21
Program :
Pelayanan Administrasi Perkantoran (11 Kegiatan) : Rp. 326.746.000,-
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur (7 Kegiatan) : Rp. 281.000.000,-
Peningkatan Pengembangan Sistem (4 Kegiatan) : Rp. 40.000.000,-
Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Peningkatan Ketahanan Pangan Pertanian/ (18 Kegiatan): Rp. 1.823.500.000,-
Perkebunan
Jumlah Rp. 2.471.246.000,-
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET
Terlaksananya survey pola
konsumsi pangan
Jumlah data PPH Kabupaten 1 data
Terealisasinya kegiatan
pemanfaatan pekarangan
untuk pengembangan
kawasan rumah pangan
lestari
Jumlah desa yang
mendapatkan
pengembangan KRPL
6 desa
Terlaksananya pemberdayaan
masyaraat gakin di pedesaan
Jumlah desa yang diberdayakan 5 desa
Terlaksananya sosialisasi
penganekaragaman konsumsi
pangan dari bahan pangan
lokal (non beras dan non
terigu)
Jumlah sosialisasi yang
diadakan
6 kegiatan
Terlaksananya lomba cipta
olahan pangan lokal
Jumlah lomba yang
dilaksanakan
2 kegiatan
1. Analisis dan penyusunan pola konsumsi dan suplai
pangan
Rp. 110.000.000,-
2. Pemanfaatan pekarangan untuk pengembangan
pangan
Rp. 100.000.000,-
3. Pengembangan desa mandiri pangan Rp. 50.000.000,-
4. Penyuluhan sumber pangan alternatif Rp. 50.000.000,-
5. Cipta olahan pangan lokal Rp. 100.000.000,-
Jumlah Rp. 410.000.000,-
Kegiatan
PENGUKURAN KINERJA KANTOR KETAHANAN PANGAN TAHUN 2015
Indikator Kinerja
Target2015
Realisasi2015
% Capaian 2015
Tingkat ketersediaan pangan utama
851,92 1256,22 147,46
Prosentase Penguatan cadangan pangan
60 26,55 44,25
ProsentaseStabilitas hargadan pasokanpangan
90 100 111,11
Skor Pola Pangan Harapan (PPH)
90 82,80 92,00
Prosentase Penanganan daerah rawan pangan
60 52,73 87,88
PROGRAM ANGGARAN
TRIWULAN I TRIWULAN II TRIWULAN III TRIWULAN IV
REALISASI CAPAIAN REALISASI CAPAIAN REALISASI CAPAIAN REALISASI CAPAIA
N
Program peningkatan ketahanan pangan
1.731.340.000 0 0% 242.455.400 14% 682.123.150 39,40% 1.725.955.500 99,69%
AKUNTABILITAS KEUANGANKANTOR KETAHANAN PANGAN TAHUN 2015
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Anggaran % Anggaran
Meningkatnya
ketersediaan pangan
utama masyarakat
Tingkat
ketersediaan
pangan
Rp. 87.200.000,- 3,62%
Meningkatnya
cadangan pangan
Prosentase
penguatan
cadangan pangan
Rp. 992.640.000,- 41,24%
Meningkatnya
distribusi pangan
Prosentase
stabilitas harga dan
pasokan pangan
Rp. 154.500.000,- 6,42%
Meningkatnya
penganekaragaman
pangan
Skor Pola Pangan
Harapan (PPH)
Rp. 407.000.000,- 16,91%
Meningkatnya
penanganan
kerawanan pangan
Prosentase
penanganan
daerah rawan
pangan
Rp. 120.000.000,- 4,99%
Alokasi Anggaran per sasaran pembangunan bidang ketahanan pangan Tahun 2015
PENCAPAIAN KINERJA DAN ANGGARANTAHUN 2015
Sasaran /
Program Indikator
Kinerja Anggaran
Target Realisasi Capaian Alokasi Realisasi Capaian
Meningkatnya
ketersediaan
pangan
utama
masyarakat
Tingkat
ketersediaan
pangan
851,92 1256,22 147,46%
Rp. 87.200.000,- Rp. 87.120.000,- 99,91%
Program
peningkatan
ketahanan
pangan
Meningkatnya
cadangan
pangan
Prosentase
penguatan
cadangan
pangan
60 26,55 44,25% Rp. 992.640.000,- Rp. 989.580.000,- 99,69%
Program
peningkatan
ketahanan
pangan
Meningkatnya
distribusi
pangan
Prosentase
stabilitas
harga dan
pasokan
pangan
90 100 111,11% Rp. 154.500.000,- Rp. 153.700.000,- 99,48%
Program
peningkatan
ketahanan
pangan
Meningkatnya
penganekarag
aman pangan
Skor Pola
Pangan
Harapan (PPH)
90 82,80 92,00% Rp. 407.000.000,- Rp. 405.706.000,- 99,68%
Program
peningkatan
ketahanan
pangan
Meningkatnya
penanganan
kerawanan
pangan
Prosentase
penanganan
daerah rawan
pangan
60 52,73 87,88% Rp. 120.000.000,- Rp. 119.799.500,- 99,83%
Program
peningkatan
ketahanan
pangan
EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYATAHUN 2015
NO SASARAN INDIKATOR
SASARAN
% CAPAIAN
KINERJA
%
PENYERAPAN
ANGGARAN
TINGKAT
EFISIENSI
1 Meningkatnya
ketersediaan
pangan utama
masyarakat
Tingkat
ketersediaan
pangan
147,46 99,91 47,55
2 Meningkatnya
cadangan
pangan
Prosentase
penguatan
cadangan pangan
44,25 99,69 -55,44
3 Meningkatnya
distribusi
pangan
Prosentase
stabilitas harga dan
pasokan pangan
111,11 99,48 11,63
4 Meningkatnya
penganekarag
aman pangan
Skor Pola Pangan
Harapan (PPH)
92,00 99,68 -7,68
5 Meningkatnya
penanganan
kerawanan
pangan
Prosentase
penanganan
daerah rawan
pangan
87,88 99,83 -11,95