Prinsip Dasar PPIPrinsip Dasar PPI 11
KEWASPADAAN STANDAR & KEWASPADAAN STANDAR & ISOLASI BERDASARKAN ISOLASI BERDASARKAN
TRANSMISI PENYAKITTRANSMISI PENYAKIT
TIM PENCEGAHAN & PENGENDALIAN INFEKSIRSUP D R Sardjito
Yogyakarta
Curiculum VitaeCuriculum VitaeNama : Tri HartatiNama : Tri Hartati
Pekerjaan : Ketua Tim PPI RSUP Dr SardjitoPekerjaan : Ketua Tim PPI RSUP Dr Sardjito
Tim Diabetes RSUP Dr SardjitoTim Diabetes RSUP Dr Sardjito
Tim PPRA RSUP Dr SardjitoTim PPRA RSUP Dr Sardjito
Riwayat Pendidikan : Riwayat Pendidikan :
AKPER Semarang 1886AKPER Semarang 1886
D IV Keperawatan UGM 1997D IV Keperawatan UGM 1997
S1 Psikologi Pendidikan IKIP 2000S1 Psikologi Pendidikan IKIP 2000
S2 Epedemiology Klinik UGM 2003S2 Epedemiology Klinik UGM 2003
Organisasi:Organisasi:
Sekertaris Perdalin Cabang JogyakartaSekertaris Perdalin Cabang Jogyakarta
Sekertaris Persadia Cabang JogyakartaSekertaris Persadia Cabang Jogyakarta
Seksi Pendidikan dan Pelatihan PPNI Komisariat RSUP SardjitoSeksi Pendidikan dan Pelatihan PPNI Komisariat RSUP Sardjito
Anggota PEDI & HIPPIAnggota PEDI & HIPPI
Prinsip Dasar PPIPrinsip Dasar PPI 33
Tahukah besarnya resiko Tahukah besarnya resiko bekerjabekerja di RS ? di RS ?
Pendaftaran
Pemrosesan Alat-alat
Tindakan Bedah/Ruangan
Pembersihan/Pembersih
Pembuangan sampah
2-4
RANTAI PENULARAN PENYAKIT INFEKSIRANTAI PENULARAN PENYAKIT INFEKSI
Pejamu Rentan:Immunocompromised; Pasca
bedah; Luka bakar; Penyakitkronik;Umur muda;
Lansia
Agen Penyebab Infeksi
Bakteri, Jamur, Virus, Riketsia, Parasit
Reservoir:Manusia; Air dan Larutan;
Obat; Peralatan
Cara Penularan:Kontak; (langsung, tak
langsung, droplet; melalui Udara; mel. Benda; Vektor
Tempat Masuk:Lapisan mukosa; Luka; Sal.
Cerna; Sal. Kemih; Sal. nafas
Tempat Keluar:Ekskreta; Sekreta; Droplet
Prinsip Dasar PPIPrinsip Dasar PPI 55
PENDAHULUANPENDAHULUAN
Menjelaskan tentang peran Menjelaskan tentang peran pencegahan dan pengendalian infeksi pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI) untuk mengurangi risiko (PPI) untuk mengurangi risiko transmisi penyakit kepada klien, transmisi penyakit kepada klien, pasien dan pengunjung termasuk pasien dan pengunjung termasuk melindungi semua petugas kesehatan melindungi semua petugas kesehatan adalah TANGGUNG JAWAB bersamaadalah TANGGUNG JAWAB bersama
2-6
KEWASPADAAN ISOLASI
( isolation precautions )
kombinasi
Standard Precautions /Kewaspadaan Standargabungan dari
Universal Precautions/Kewaspadaan Universal Body Substance Isolation/Isolasi duh tubuh
berlaku untuk semua pasien
Transmission-based precautions/ Kewaspadaan berbasis transmisi
terhadap pasien ranap dengan tanda infeksi baruditentukan berdasar kriteria klinis & epidemiologis, sebelum hasil laboratorium mengkonfirmasi diagnosis
Prinsip Dasar PPIPrinsip Dasar PPI 77
Pengertian KewaspadaanPengertian Kewaspadaan
Kewaspadaan: sikap kehati-hatian untuk Kewaspadaan: sikap kehati-hatian untuk mencegah sesuatu dapat terjadimencegah sesuatu dapat terjadi
Isolasi: memisahkan antara yang satu Isolasi: memisahkan antara yang satu dengan yang lainnyadengan yang lainnya
Kewaspadaan Isolasi: segala usaha yang Kewaspadaan Isolasi: segala usaha yang dilakukan guna mencegah terjadinya dilakukan guna mencegah terjadinya sesuatu (infeksi) pada orang yang sensitifsesuatu (infeksi) pada orang yang sensitif
Prinsip Dasar PPIPrinsip Dasar PPI 882-8
Definisi Kewaspadaan StandarDefinisi Kewaspadaan Standar
Panduan yang dirancang untuk mencegah Panduan yang dirancang untuk mencegah penyebaran infeksi dengan memutus siklus penyebaran infeksi dengan memutus siklus transmisi penyakit melaluitransmisi penyakit melalui pembatas fisik, pembatas fisik, mekanik, atau kimiawi antara mikroorganisme mekanik, atau kimiawi antara mikroorganisme dan seseorangdan seseorang
Contoh PembatasContoh Pembatas Fisik:Fisik: Disinfeksi Tingkat Tinggi (DTT), sterilisasi Disinfeksi Tingkat Tinggi (DTT), sterilisasi Mekanik:Mekanik: Alat Pelindung Diri (APD) Alat Pelindung Diri (APD) Kimiawi:Kimiawi: Antiseptik , disinfektan Antiseptik , disinfektan
Prinsip Dasar PPIPrinsip Dasar PPI 992-9
Penerapan Kewaspadaan StandarPenerapan Kewaspadaan Standar
Saat merawat semua klien dan Saat merawat semua klien dan pasien yang datang ke fasilitas pasien yang datang ke fasilitas kesehatankesehatan
AlasanAlasan:: Penderita HIVPenderita HIV,emerging diseases ,emerging diseases dapat dapat menular meskipun tidak tampak gejala.menular meskipun tidak tampak gejala.
Terhadap cairan tubuh (kecuali Terhadap cairan tubuh (kecuali keringat)keringat)
AlasanAlasan:: meningkatnya risiko paparan dengan meningkatnya risiko paparan dengan menyentuh, luka tak sengaja (tertusuk jarum), menyentuh, luka tak sengaja (tertusuk jarum), atau kontak (percikan darah/cairan tubuh yang atau kontak (percikan darah/cairan tubuh yang terkontaminasi)terkontaminasi)
Prinsip Dasar PPIPrinsip Dasar PPI 10102-10
Cuci tangan
Sarung tangan
Masker, pelindung mata & wajah
Gaun/apron
Peralatan perawatan Pasien
Pengendalian lingkungan
Penanganan linen
Penanganan limbah
Kesehatan karyawan
Penempatan pasien
Etika batuk
Praktek menjuntik yg aman
Pencegahan infeksi pd prosedur LP
2-11
Kewaspadaan berdasar transmisiKewaspadaan berdasar transmisi
3 kewaspadaan - kewaspadaan kontak - kewaspadaan droplet - kewaspadaan airborne Dapat terjadi kombinasi transmisi Pemilihan APD :
selalu ukur risiko sebelum melakukan tindakan/pelayanan
Kunci kewaspadaan berbasis transmisiKunci kewaspadaan berbasis transmisi
Tambahan Kewaspadaan StandarTambahan Kewaspadaan Standar
Tergantung tampilan gejala klinis dan epidemiologisTergantung tampilan gejala klinis dan epidemiologis
KontakKontak : sarung tangan & gaun: sarung tangan & gaun
DropletDroplet : pelindung mata & masker : pelindung mata & masker wajah wajah
AirborneAirborne : respirator N95, pengaturan : respirator N95, pengaturan udara udara
Cuci tangan sebelum dan setelah merawat pasienCuci tangan sebelum dan setelah merawat pasien
2-13
Transmisi KontakTransmisi Kontak
Kontak:Kontak: MRSA,VRE, resisten E coli MRSA,VRE, resisten E coli ISK, diare karenaISK, diare karena suspek suspek
Clostridium difficile, virusClostridium difficile, virus
Kontak langsung: Kontak langsung: pasien – petugas , pasien – pasien, pasien-pengunjungpasien – petugas , pasien – pasien, pasien-pengunjung
Kontak tidak langsung:Kontak tidak langsung:Pasien/petugas – permukaan Pasien/petugas – permukaan
terkontaminasi-petugas/pasienterkontaminasi-petugas/pasien
Kewaspadaan transmisi kontakKewaspadaan transmisi kontak
Sebagai tambahan kewaspadaan Sebagai tambahan kewaspadaan standarstandar
Terapkan saat merawat pasien Terapkan saat merawat pasien suspek/konfirm penyakit menular melalui suspek/konfirm penyakit menular melalui kontak dg permukaan terkontaminasikontak dg permukaan terkontaminasi
Batasi gerak pasien keluar R.rawatBatasi gerak pasien keluar R.rawatMinimalisasi kontak antar pasienMinimalisasi kontak antar pasien
Kewaspadaan Transmisi Kewaspadaan Transmisi kontakkontak
Permukaan lingkungan dapat terkontaminasi melalui Permukaan lingkungan dapat terkontaminasi melalui kontak dengan tangan pasien atau petugas, kontak dengan tangan pasien atau petugas, gaun/alat /saputangan /gaun/alat /saputangan /tissuetissue yang telah dipakai dan yang telah dipakai dan benda yang terkontaminasi cairan tubuhbenda yang terkontaminasi cairan tubuh
APDAPDsarung tangan, gaun sarung tangan, gaun lepaskan gaun lepaskan gaun
sebelumsebelum meninggalkan meninggalkan ruangan ruangan
Kontrol lingkungan: Kontrol lingkungan: cleaningcleaning & disinfeksi & disinfeksi permukaan terkontaminasi permukaan terkontaminasi
Kewaspadaan transmisi dropletKewaspadaan transmisi droplet
Penyakit menular lewat droplet ,ditularkan melalui Penyakit menular lewat droplet ,ditularkan melalui batuk,bersin dan berbicara batuk,bersin dan berbicara droplet kecil dan droplet droplet kecil dan droplet besarbesar
Droplet:Droplet: Percikan >5µm melayang di udara jatuh mengenai Percikan >5µm melayang di udara jatuh mengenai
mukosa mata, hidung atau mulut orang tanpa pelindung mukosa mata, hidung atau mulut orang tanpa pelindung dan akan jatuh pada jarak < 1m dan akan jatuh pada jarak < 1m
Prosedur yang dapat menimbulkan aerosol mis Prosedur yang dapat menimbulkan aerosol mis suction,bronkoskopi,nebulising,intubasisuction,bronkoskopi,nebulising,intubasi
Pertussis,Meningococcus,Avian Influenza, Pertussis,Meningococcus,Avian Influenza, Streptococcus grup A, Adenovirus Streptococcus grup A, Adenovirus
Kewaspadaan transmisi dropletKewaspadaan transmisi droplet
Droplet besar dari sekret akan jatuh dipermukaan Droplet besar dari sekret akan jatuh dipermukaan sekitar pasien pada jarak < 1 msekitar pasien pada jarak < 1 m
Droplet kecil dikeluarkan ke udaraDroplet kecil dikeluarkan ke udara APDAPD
masker bedah/medikmasker bedah/medik
sarung tangansarung tangan
gaungaun
Pedoman kewaspadaan transmisi Pedoman kewaspadaan transmisi airborneairborne
Tempatkan pasien di ruang dg ventilasi memadai Tempatkan pasien di ruang dg ventilasi memadai atau ruang dg 12X pertukaran udara/jam (bila atau ruang dg 12X pertukaran udara/jam (bila mungkin),pisahkan dari pasien lainmungkin),pisahkan dari pasien lain
Pakai respirator partikulat saat memasuki ruang dg Pakai respirator partikulat saat memasuki ruang dg risiko tinggi, check tiap akan pakairisiko tinggi, check tiap akan pakai
Batasi gerak pasien, edukasi untuk etika batuk, Batasi gerak pasien, edukasi untuk etika batuk, pakai masker bila keluar rawatpakai masker bila keluar rawat
Cek aliran udara dengan selembar tisuCek aliran udara dengan selembar tisu
Kewaspadaan transmisi Kewaspadaan transmisi airborneairborne
Sebagai komplemen dan tambahan Kewaspadaan Standard Sebagai komplemen dan tambahan Kewaspadaan Standard
diterapkan pd pasien dg penyakit ditularkan melalui diterapkan pd pasien dg penyakit ditularkan melalui
airborneairborne..
Beberapa patogen ditransmisikan dg inhalasi droplet nuklei Beberapa patogen ditransmisikan dg inhalasi droplet nuklei
yang dapat infeksius lebih jauh dari 1 myang dapat infeksius lebih jauh dari 1 m
Bila didapatkan infeksi BARU,belum pernah Bila didapatkan infeksi BARU,belum pernah
dilaporkandilaporkanHARUS dijalankan kewaspadaan transmisi HARUS dijalankan kewaspadaan transmisi
airborneairborne
Partikel kecil < 5m mengandung mikroba melayang/menetap di udara beberapa jam ditransfer sebagai aerosol melalui aliran udara dalam ruangan /jarak lebih jauh dari 2 m
TB paru,Campak,Cacar AirTindakan menimbulkan aerosol pada
suspek TB, Influenza, SARS (intubasi,suction,bronkoskopi)
Partikel kecil < 5m mengandung mikroba melayang/menetap di udara beberapa jam ditransfer sebagai aerosol melalui aliran udara dalam ruangan /jarak lebih jauh dari 2 m
TB paru,Campak,Cacar AirTindakan menimbulkan aerosol pada
suspek TB, Influenza, SARS (intubasi,suction,bronkoskopi)
Kewaspadaan transmisi Kewaspadaan transmisi AirborneAirborne
Kewaspadaan transmisi Kewaspadaan transmisi AirborneAirborne
APDAPD
masker bedah ( minimal )masker bedah ( minimal )
respirator partikulat ( mis N95 )respirator partikulat ( mis N95 )
sarung tangansarung tangan
gaungaun
apron ( menghadapi cairan jumlah apron ( menghadapi cairan jumlah banyak ) banyak )
Cuci tanganCuci tangan: : ‘wash in wash out’(WIWA)‘wash in wash out’(WIWA)
2-26
Kewaspadaan transmisi Kewaspadaan transmisi airborneairborne
Penempatan pasien : Di ruangan dengan tekanan negatif
Pertukaran udara >12 x/jam,aliran udara yang terkontrol
Jangan gunakan AC sentral, bila mungkin AC + filter HEPA
Terpisah bila memungkinkan atau kohorting
Kamar terpisah,terbukti cegah transmisi Perawatan tekanan negatif sulit tidak
membuktikan lebih efektif mencegah penyebaran
Ventilasi dg airlock ventilated anteroom menurunkan penyebaran,
Lebih mahal membangunnya Terpisah dengan jendela terbuka (TBC )
Kewaspadaan transmisi Kewaspadaan transmisi airborneairborne
3 tipe ventilasi lingkungan3 tipe ventilasi lingkungan
1.1. Ventilasi mekanikVentilasi mekanik : : exhaust fanexhaust fan mendorong mendorong udara keluar gedung, dapat dikombinasi dg udara keluar gedung, dapat dikombinasi dg AC + sistem filterAC + sistem filter
2.2. Ventilasi naturalVentilasi natural : dorongan alami aliran : dorongan alami aliran udara keluar udara keluar angin, ’Chimney effect’ angin, ’Chimney effect’ perbedaan tekanan udara di luar dan didalam perbedaan tekanan udara di luar dan didalam ruangan,murah, > efektifruangan,murah, > efektif
3.3. Ventilasi campuranVentilasi campuran, , kombinasi 1&2kombinasi 1&2
Desain ruanganDesain ruangan
Dibangun untuk memfasilitasi kewaspadaan standar.Dibangun untuk memfasilitasi kewaspadaan standar.
Alkohol Alkohol handrubhandrub disediakan di tempat yg mudah disediakan di tempat yg mudah diraih. diraih.
1 wastafel tiap 6 TT pasien, 1 wastafel tiap 6 TT pasien,
1 wastafel tiap TT di R. 1 wastafel tiap TT di R. High Care High Care
Jarak ideal antar tempat tidur 2,5 mJarak ideal antar tempat tidur 2,5 m
Bila jarak diturunkan menjadi 1,9m Bila jarak diturunkan menjadi 1,9m peningkatan peningkatan transfer MRSA 3,15 kali transfer MRSA 3,15 kali sering dihubungkan sering dihubungkan dengan penempatan pasien yang padat.dengan penempatan pasien yang padat.
KohortingKohorting
Menempatkan pasien terinfeksi atau Menempatkan pasien terinfeksi atau kolonisasi dengan patogen yang sama di kolonisasi dengan patogen yang sama di ruang yang samaruang yang sama
Pasien lain tanpa patogen yang sama Pasien lain tanpa patogen yang sama dilarang masukdilarang masuk
Kewaspadaan StandardKewaspadaan Standard
1.1. Kebersihan Tangan Kebersihan Tangan
indikator kualitas indikator kualitas Patient SafetyPatient Safety Tangan :Tangan :
media transmisi patogen tersering di RSmedia transmisi patogen tersering di RS
Kebersihan tanganKebersihan tangan Cuci tangan Cuci tangan 6 langkah6 langkah Prosedur terpentingProsedur terpenting untuk mencegah untuk mencegah
transmisi penyebab infeksi (orang ke transmisi penyebab infeksi (orang ke orang;objek ke orangorang;objek ke orang
Antiseptik, dan air mengalir atau Antiseptik, dan air mengalir atau handrub berbasis alkohol bila tidak tampak handrub berbasis alkohol bila tidak tampak
kotorkotor ‘‘Clean care is safer care’Clean care is safer care’ Bukti :cuci tangan menunjang penurunan Bukti :cuci tangan menunjang penurunan
insiden insiden MRSA,VRE MRSA,VRE di ICUdi ICU
2-2-3333
2. Sarung tangan2. Sarung tangan
Bersih,tidak steril Bersih,tidak steril darah, cairan tubuh, sekresi, darah, cairan tubuh, sekresi, ekskresi, ekskresi, benda benda terkontaminasiterkontaminasi
SterilSteril mukosa membran,mukosa membran,
kulit tidak utuhkulit tidak utuh
Pilih ukuran sesuai dg tanganPilih ukuran sesuai dg tangan Pasang sp menutup Pasang sp menutup
pergelangan gaunpergelangan gaun
2-2-3434
3. 3. Masker, goggle, pelindung wajahMasker, goggle, pelindung wajah
Melindungi mukosa membran mata, hidung,mulut dari
kemungkinan percikan / semprotan darah/cairan tubuh selama prosedur tindakan/perawatan pasien
2-2-3535
4. Gaun/apron4. Gaun/apron
Bersih, non sterilmelindungi kulit,cegah baju terkontaminasi
Steril mencegah kontaminasi dari petugas pasien, pasien petugas
Penutup kaki lindungi dr tumpahan/percikan bahan infeksius
5.Peralatan perawatan pasien5.Peralatan perawatan pasien
Kriteria SpauldingKriteria SpauldingNon kritikalNon kritikalSemikritikalSemikritikalKritikalKritikal
DekontaminasiDekontaminasidisinfeksidisinfeksicleaningcleaningDTT/SterilisasiDTT/Sterilisasi
2-37
Disinfeksi
PencucianSterilisasiSterilisasiKimiawi Kimiawi AutoklafAutoklaf
Panas KeringPanas Kering
Kering/Dinginkan dan Simpan
DTTDTTRebusRebusKukusKukus
KimiawiKimiawi
Dekontaminasi alat Dekontaminasi alat
2-2-3838
6. Pengendalian lingkungan6. Pengendalian lingkungan6. Pengendalian lingkungan6. Pengendalian lingkungan
Disinfektan untuk pembersihan harus standar
1. Pembersihan permukaan horizontal ruang rawat pasien: lantai tanpa karpet, permukaan datar lain, meja pasien harus dibersihkan secara teratur dan bila tampak kotor/kena kotoran /cairan tubuh
2. Pembersihan dinding,tirai,jendela bila tampak kotor/kena kotoran
3. Fogging dengan disinfektan seharusnya tidak dikerjakan
2-2-3939
7. Penanganan Linen7. Penanganan Linen7. Penanganan Linen7. Penanganan Linen
Penanganan & transportPenanganan & transport• Cegah terpaparnya mukosa membran dan
kontaminasi mikroba terhadap pasien lain serta lingkungan pakaiAPD
• Penyimpanan jaga kebersihan
• Transportasi dengan troley bersih dan kotor terpisah (warna berbeda ? tulisan identifikasi), tertutup
2-2-4040
Kuning:sampah InfeksiusKuning:sampah Infeksius
Hitam:non infeksius/ Hitam:non infeksius/ domestikdomestik
Merah:RadioaktifMerah:Radioaktif
Ungu :CytotoksikUngu :CytotoksikTahan bocor dan tusukanTahan bocor dan tusukan
Ada pegangan Ada pegangan Ada tutup Ada tutup
Dibuang setelah terisi 2/3 Dibuang setelah terisi 2/3 bagian bagian
Wadah
Penanganan limbah
2-2-4141
Penanganan benda tajamPenanganan benda tajamPenanganan benda tajamPenanganan benda tajam
Jangan recapping jarum bekas pakai (kategori IB), Dilarang mematahkan jarum, melepaskan, membengkokkan jarum bekas pakai.
Gunakan cara yang aman bila memberikan benda tajam
8. Kesehatan petugas8. Kesehatan petugas
Vaksinasi Vaksinasi
MCU teratur terutama petugas yg menangani MCU teratur terutama petugas yg menangani kasus dengan penularan melalui kasus dengan penularan melalui airborneairborne
Penanganan paska pajanan yang memadai Penanganan paska pajanan yang memadai (ada alur pajanan, sebelum 4 jam sudah (ada alur pajanan, sebelum 4 jam sudah ditentukan penata laksanaan) ditentukan penata laksanaan) petugas yang petugas yang dihubungi? Pem Lab,laporan ke?dihubungi? Pem Lab,laporan ke?
Petugas sakit ,berapa lama diliburkan? Batasi Petugas sakit ,berapa lama diliburkan? Batasi kontak langsung dengan pasienkontak langsung dengan pasien
Prinsip Dasar PPIPrinsip Dasar PPI 43432-43
Hepatitis AHepatitis A Hepatitis BHepatitis B Influenza Influenza PneumococcusPneumococcus
Imunisasi petugas kesehatan
Kewaspadaan Standar termasuk:Kewaspadaan Standar termasuk: Kewaspadaan Standar termasuk:Kewaspadaan Standar termasuk:
2-2-4444
9. Penempatan pasien9. Penempatan pasien
Pasien infeksius di ruang terpisahPasien infeksius di ruang terpisah
Kohorting bila tidak memungkinkanKohorting bila tidak memungkinkan
bila ke2nya tidak memungkinkan bila ke2nya tidak memungkinkan konsultasi dg petugas PPIRS konsultasi dg petugas PPIRS
sesuai sesuai cara transmisi penyebab infeksicara transmisi penyebab infeksi
10.Higiene sal nafas/Etika batuk
Komponen baru (2007) Target:
pasien,keluarga ,teman pasien dg infeksi sal nafas yg dapat di transmisikan1.edukasi pasien,keluarga,pengunjung2.beri gambar dg bahasa mudah difahami 3.menutup mulut/hidung dg tisu saat batuk,pakai masker4.cuci tangan setelah kontak dg sekresi sal nafas5.beri jarak >3 feet bg pasien infeksi sal nafas di R tunggu bila perlu pakaikan masker
Efektif menurunkan transmisi patogen droplet melalui saluran nafas (influenza, adenovirus, B pertusis, Mycoplasma pneumoniae)
Petugas dg infeksi sal nafas menjauhi kontak langsung dg mengenakan masker
10.Higiene sal nafas/Etika batuk
Beban TB secara globalBeban TB secara global
Indonesia terbanyak no 3 diduniaIndonesia terbanyak no 3 didunia1 orang terinfeksi tiap detik1 orang terinfeksi tiap detik9 juta orang infeksi baru /tahun9 juta orang infeksi baru /tahun4 juta kasus yang infeksius /tahun4 juta kasus yang infeksius /tahunMenyebabkan >25% kematian yang dapat Menyebabkan >25% kematian yang dapat
dicegah pd orang dewasadicegah pd orang dewasa
ETIKA BATUKETIKA BATUK
11.Praktek menyuntik yang aman
Cegah KLB akibat
Pemakaian ulang jarum steril untuk peralatan suntik IV beberapa pasien
jarum pakai ulang obat/cairan multidose
12.Pencegahan infeksi prosedur LP12.Pencegahan infeksi prosedur LP
MaskerMasker harus dipakai klinisi saat harus dipakai klinisi saat melakukan lumbal pungsi,anaestesi spinal melakukan lumbal pungsi,anaestesi spinal /epidural/pasang kateter vena sentral/epidural/pasang kateter vena sentral
Mencegah bakterial meningitisMencegah bakterial meningitisCegah Cegah droplet flora orofaringdroplet flora orofaring
Prinsip Dasar PPIPrinsip Dasar PPI 51512-51
Menciptakan tempat kerja Menciptakan tempat kerja yang amanyang aman
Identifikasi risiko berkesinambungan.Identifikasi risiko berkesinambungan.Selalu gunakan Kewaspadaan StandarSelalu gunakan Kewaspadaan StandarAjarkan pasien bahwa dia boleh Ajarkan pasien bahwa dia boleh
mengingatkan petugas kesehatan untuk mengingatkan petugas kesehatan untuk mencuci tangan & memakai sarung tangan.mencuci tangan & memakai sarung tangan.
Berperan aktif sebagai contoh & mendukung Berperan aktif sebagai contoh & mendukung praktek-praktek Pencegahan Infeksi.praktek-praktek Pencegahan Infeksi.
Prinsip Dasar PPIPrinsip Dasar PPI 52522-52
Dukungan agar tempat kerja Dukungan agar tempat kerja lebih amanlebih aman
Dukungan dari Dukungan dari
managemen,managemen,
klinisi, klinisi,
semua petugas RS/FasilitasKesehatansemua petugas RS/FasilitasKesehatan
Umpan balik positif dari supervisorUmpan balik positif dari supervisor
Prinsip Dasar PPIPrinsip Dasar PPI 5353