EVALUASI KEGIATAN WISATA ALAM KAWASAN GUNUNG BROMO
MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 5 TAHUN 1990
TENTANG KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM HAYATI DAN
EKOSISTEMNYA (RESORT TENGGER LAUT PASIR)
SKRIPSI
Oleh :
HALIM AKMAL
201410320311063
JURUSAN KEHUTANAN
FAKULTAS PERTANIAN-PETERNAKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
i
EVALUASI KEGIATAN WISATA ALAM KAWASAN GUNUNG BROMO
MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 5 TAHUN 1990
TENTANG KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM HAYATI DAN
EKOSISTEMNYA (RESORT TENGGER LAUT PASIR)
SKRIPSI
Di ajukan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan
Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Strata Satu (S-1) Kehutanan
Oleh :
HALIM AKMAL
201410320311063
JURUSAN KEHUTANAN
FAKULTAS PERTANIAN-PETERNAKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
ii
SKRIPSI
EVALUASI KEGIATAN WISATA ALAM KAWASAN GUNUNG BROMO
MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 5 TAHUN 1990
TENTANG KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM HAYATI DAN
EKOSISTEMNYA (RESORT TENGGER LAUT PASIR)
Oleh :
HALIM AKMAL
201410320311063
Skripsi ini telah diterima sebagai persyaratan memperoleh gelar Sarjana
Kehutanan pada Program Studi Kehutanan dan telah dipertahankan dihadapan
Dewan Penguji
Pada tanggal 09 – 02 – 2018
Mengetahui,
Ketua Jurusan Kehutanan
(Tatag Muttaqin, S.Hut, M.Sc.,IPM)
NIP : 105.0907.0473
Mengesahkan,
Dekan Fakultas Pertanian-Peternakan
Universitas Muhammadiyah Malang
(Dr. Ir. David Hermawan, M.P.,IPM)
NIP: 19640526 199003 1003
Penguji IV
(Ir. Nandang Rahayu, MP)
NIP : 196310211991011001
Penguji III
(Galit Gatut Prakosa, S.Hut, M.Sc)
NID :
Penguji I
(Drs. Amir Syarifuddin, MP)
NIP : 195804101990031001
Penguji II
(Tatag Muttaqin, S.Hut, M.Sc., IPM)
NIP : 105.0907.0473
3
PRAKATA
Alhamdulillahirobbilalamin, marilah kita panjatkan puji syukur kepada
Allah S.W.T. Atas segala rahmat, taufiq, serta hidayah yang dilimpahkan kepada
kita semua, serta kesehatan hingga saat ini, sehingga penulis dapat
menyelesaikan penelitian skripsi ini dengan judul “Evaluasi Kegiatan Wisata
Alam Kawasan Gunung Bromo Menurut Undang-Undang No. 5 Tahun 1990
Tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati Dan Ekosistemnya (Resort
Tengger Laut Pasir)” .
Penelitian ini disusun sebagai syarat pengajuan Skripsi. Laporan ini
berisi tentang penelitian skripsi di wilayah kawasan Wisata Alam Gunung
Bromo Resort Tengger Laut Pasir. Penulis berharap penelitian Skripsi ini bisa
membantu untuk menambah wawasan penulis dan membentuk kerjasama yang
baik antara penulis selaku civitas akademika dan TNBTS.
Besar harapan dan doa serta ucapan terima kasih penulis sampaikan
kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan laporan penelitian
skripsi ini yaitu :
1. Kepada bapak Hamid S.Pd dan ibu Nurani Sufi S.E selaku kedua
orang tua yang selalu memberikan motivasi dan dukungan serta do’a
yang terbaik buat anaknya.
2. Kepada bapak Drs. Amir Syarifuddin, MP selaku pembimbing utama
yang selalu memberikan bimbingan dan arahan menuju jalan
kebaikan dalam penyusunan skripsi ini.
3. Kepada bapak Tatag Muttaqin, S.Hut, M.Sc., IPM selaku
pembimbing pendamping yang memberi bimbingan dan arahan
menuju jalan yang lurus dalam penyusunan skripsi ini.
4. Kepada bapak Subur Handoyo sebagai kepala Resort Tengger Laut
Pasir yang telah memberikan arahan terkait wisata alam yang ada di
kawasan Gunung Bromo.
4
5. Kepada seluruh penghuni kontraan Sumber Sekar (SS) yaitu Hery
Hanipan, Erlingga Dedi Heriawan, Harjoko dan Bakti Mahendra
Jaya yang telah membantu dalam melakukan penelitian lapang.
6. Kepada sahabat saya Erlinda Yuni Kartika Sari, Syafa’atur
Rosyadah, Ayu Purnamaningtyas, Dwi Anggraeni Irawan dan Rinda
Laca Lora yang selalu memberikan semangat dalam menyelesaikan
laporan skripsi ini.
7. Kepada saudara Aisah Nurul Jannah, Andi Nurul Ananda, Ainun
Lazuardi Baskoro, Aji Pranajaya, Novian Priyo A.R. dan Moh.
Arifin Murian R. yang telah meluangkan waktunya dalam kunjungan
ke lokasi penelitian skripsi ini.
8. Kepada adik kehutanan saya Sahara Fristy Mirandani, Devi Anggar
Pertiwi dan Kiki Herlinda yang sudah membantu dalam penelitian
skrpisi ini.
9. Kepada seluruh keluarga besar Harjoko dan Sivi yang sudah mau
menyediakan tempat untuk tinggal di kawasan wisata alam Gunung
Bromo.
10. Kepada semua teman - teman kehutanan A dan Kehutanan B
angkatan 2014 yang selalu memberi dukungan serta semangat
sehingga dapat lulus tepat waktu.
Penulis mohon maaf apabila didalam penulisan Skripsi ini masih terdapat
banyak kekurangan, dan tidak keberatan untuk menerima kritik dan saran. Untuk
itu semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Malang, 26 Januari 2018
Penulis
5
DAFTAR PUSTAKA
HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………………....ii
PRAKATA…………………………………………………………………….....iii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………..v
ABSTRAKSI…………………………………………………………………….vi
ABSTRACT……………………………………………………………………..vii
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………..1
1.1. Latar Belakang…………………………………………………………….1
1.2. Perumusan Masalah Penelitian……………………………………………6
1.3. Tujuan Penelitian………………………………………………………….7
1.4. Manfaat Penelitian………………………………………………………...7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA……………………………………………….9
2.1. Evaluasi………………………………………………………………………9
2.2. Pariwisata …………………………………………………………………...10
2.3. Wisata Alam………………………………………………………………...11
2.4. Sumber Daya Alam…………………………………………………………13
2.5. Ekosistem …………………………………………………………………...15
2.6. Konservasi SDA Hayati dan Ekosistemnya………………………………...16
2.7. Undang Undang No. 5 Tahun 1990 Tentang : Konservasi Sumberdaya Alam
Hayati Dan Ekosistemnya……………………………………………………….18
BAB III METODELOGI PENELITIAN…………………………………….21
3.1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan……………………………………………21
3.2. Alat dan Bahan……………………………………………………………..21
3.3. Metode Pengambilan Data…………………………………………………21
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN……………………………..……….24
6
4.1. Wisata Alam Dikawasan TNBTS Resort Tengger Laut Pasir…………..24
4.1.1. Gambar Beberapa Lokasi Wisata Alam Di Gunung Bromo Yang
Mengalami Kerusakan Sebagai Berikut……………………………………..26
4.1.2. Pemahaman Dan Penerapan UU No. 5 Tahun 1990 Tentang
Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya Dikawasan Wisata
Alam Gunung Bromo………………………………………………………...35
4.1.3. Wisata Alam Menurut Aturan UU No. 5 Tahun 1990 Pasal 2….38
4.1.4. Wisata Alam Menurut Aturan UU No. 5 Tahun 1990 Pasal 4….39
4.1.5. Wisata Alam Menurut Aturan UU No. 5 Tahun 1990 Pasal 10...40
4.1.6. Wisata Alam Menurut Aturan UU No. 5 Tahun 1990 Pasal 21...41
4.1.7. Wisata Alam Menurut Aturan UU No. 5 Tahun 1990 Pasal 27...44
4.1.8. Wisata Alam Menurut Aturan UU No. 5 Tahun 1990 Pasal 35...45
4.2. Upaya Kegiatan Pemulihan Kawasan Wisata Alam Gunung Bromo …..46
4.2.1. Pengelolaan Kawasan Konservasi di Taman Wisata Alam……..47
BAB V PENUTUP…………………………………………………...………...50
5.1. Kesimpulan……………………………………………………………...50
5.2. Saran…………………………………………………………………….51
DAFTAR PUSTAKA……..…………………………………………………..54
LAMPIRAN 1......……………………………………………………………..55
LAMPIRAN 2..........…………………………………………………………..59
7
LAMPIRAN 1
DAFTAR FORMAT PERTANYAAN WAWANCARA
a. Pertanyaan untuk masyarakat umum
1. Sumber daya alam hayati apa yang dimiliki oleh wisata alam gunung
bromo ?
2. Konservasi seperti apa yang sudah dimiliki oleh wisata alam gunung
bromo ?
3. Tumbuhan seperti yang dimiliki oleh wisata alam bromo ?
4. Hewan seperti apa yang dimiliki oleh wisata alam bromo ?
5. Habitat seperti apa yang ada pada kawasan wisata alam gunung bromo
untuk tumbuhan dan hewan yang dimilikinya ?
6. Kawasan pelestarian alam seperti apa yang dimiliki oleh wisata alam
gunung bromo ?
7. Wisata alam seperti apa gunung bromo itu ?
b. Pertanyaan untuk pihak pengelolah kawasan wisata alam Gunung
Bromo
8. Pasal 2
Konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya berasaskan
pelestarian kemampuan dan pemanfaatan sumber daya alam hayati dan
ekosistemnya secara serasi dan seimbang. Apakah konservasi yang
dimaksud dalam pasal 2 tersebut sudah sesuai dengan wisata alam yang
ada di kawasan gunung bromo ?
9. Pasal 4
Konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya merupakan
tanggung jawab dan kewajiban Pemerintah serta masyarakat. Apakah
pemerintah dan masyarakat sudah mengambil peran penting dalam
kegiatan konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya pada
kawasan wisata alam gunung bromo ?
8
12. Pasal 10
Wilayah sistem penyangga kehidupan yang mengalami kerusakan secara
alami dan atau oleh karena pemanfaatannya serta oleh sebab-sebab lainnya
diikuti dengan upaya rehabilitasi secara berencana dan berkesinambungan.
Apakah wilayah sistem penyangga kehidupan yang ada pada kawasan
wisata alam gunung bromo semuanya sudah dilakukan upaya rehabilitasi
dari kerusakan yang terjadi ?
17. Pasal 21
(1) Setiap orang dilarang untuk :
a. mengambil, menebang, memiliki, merusak, memusnahkan, memelihara,
mengangkut, dan memperniagakan tumbuhan yang dilindungi atau bagian-
bagiannya dalam keadaan hidup atau mati;
b. mengeluarkan tumbuhan yang dilindungi atau bagian-bagiannya dalam
keadaan hidup atau mati dari suatu tempat di Indonesia ke tempat lain di
dalam atau di luar Indonesia.
(2) Setiap orang dilarang untuk :
a. menangkap, melukai, membunuh, menyimpan, memiliki, memelihara,
mengangkut, dan memperniagakan satwa yang dilindungi dalam keadaan
hidup;
b. menyimpan, memiliki, memelihara, mengangkut, dan memperniagakan
satwa yang dilindungi dalam keadaan mati;
c. mengeluarkan satwa yang dilindungi dari suatu tempat di Indonesia ke
tempat lain di dalam atau di luar Indonesia;
d. memperniagakan, menyimpan atau memiliki kulit, tubuh, atau bagian-
bagian lain satwa yang dilindungi atau barang-barang yang dibuat dari
bagian-bagian tersebut atau mengeluarkannya dari suatu tempat di
Indonesia ke tempat lain di dalam atau di luar Indonesia;
9
e. mengambil, merusak, memusnahkan, memperniagakan, menyimpan
atau memiliki telur dan atau sarang satwa yang dillindungi.
Dari kelima poin yang ada pada pasal 21 tindakan manakah yang masih
sangat kurang dilakukan pada kawasan wisata alam gunung bromo
sehingga mengakibatkan kerugian ?
19. Pasal 27
Pemanfaatan kondisi lingkungan kawasan pelestarian alam dilakukan
dengan tetap menjaga kelestarian fungsi kawasan. Apakah kegiatan
pemanfaatan kondisi lingkungan dikawasan wisata alam gunung bromo
tetap menjaga kelesatarian fungsi kawasannya ?
21. Pasal 35
Dalam keadaan tertentu dan sangat diperlukan untuk mempertahankan atau
memulihkan kelestarian sumber daya alam hayati beserta ekosistemnya,
Pemerintah dapat menghentikan kegiatan pemanfaatan dan menutup taman
nasional, taman hutan raya, dan taman wisata alam sebagian atau
seluruhnya untuk selama waktu tertentu. Apakah kegiatan pemulihan
kawasan wisata alam gunung bromo perlu untuk dilakukan menurut isi
pasal 35 ?
22. Pasal 37
(1) Peran serta rakyat dalam konservasi sumber daya alam hayati dan
ekosistemnya diarahkan dan digerakkan oleh Pemerintah melalui berbagai
kegiatan yang berdaya guna dan berhasil guna.
(2) Dalam mengembangkan peran serta rakyat sebagaimana dimaksud
dalam ayat (1), Pemerintah menumbuhkan dan meningkatkan sadar
konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya di kalangan rakyat
melalui pendidikan dan penyuluhan.
10
(3) Ketentuan lebih lanjut sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat
(2) diatur dengan Peraturan Pemerintah.
Dari ketiga poin yang ada pada pasal 37 manakah yang masih harus perlu
dilakukan sebagai upaya dalam menjaga kelesatarian konservasi sumber
daya alam hayati dan ekosistemnya ?
11
LAMPIRAN 2
NARASUMBER PENGUNJUNG DARI JAWA TIMUR
DIWISATA ALAM GUNUNG BROMO
NARASUMBER PEDUDUK ASLI DIWISATA ALAM
GUNUNG BROMO
12
NARASUMBER PENGUNJUNG DARI JAWA TENGAH
DIWISATA ALAM GUNUNG BROMO
NARASUMBER KEPALA RESORT TENGGER LAUT
PASIR DIWISATA ALAM GUNUNG BROMO
13
SALAH SATU TINDAKAN VANDALISME YANG
TERJADI DIKAWASAN DIWISATA ALAM GUNUNG
BROMO
KERUSAKAN LAHAN YANG ADA DIPADANG SAVANA
DIWISATA ALAM GUNUNG BROMO
14
NARASUMBER PEDAGANG DIWISATA ALAM
GUNUNG BROMO
NARASUMBER ANAK SEKOLAHAN DIWISATA ALAM
GUNUNG BROMO
15
MOTOR YANG DIPARKIR MEMASUKI KAWASAN
PADANG SAVANA TANPA MENGHIRAUKAN PAPAN
TANDA LARANGAN UNTUK MEMASUKI KAWASAN
YANG ADA
TERDAPAT DUA ORANG YANG SEDANG BERFOTO
DENGAN MEMBAWA MASUK MOTOR KEDALAM
KAWASAN PADANG SAVANA
16
TANAMAN BUNGAN EDELWIS YANG TUMBUH SECARA
ALAMI DIKAWASAN GUNUNG BROMO
BUDIDAYA TANAMAN BUNGA EDELWIS DILAHAN
MASYARAKAT SENDIRI
17
DAFTAR PUSTAKA
Anonymous, 1982 dalam Saragih, 1993. Dampak Pengembangan
Pariwisata Terhadap Kehidupan Sosial di Daerah Jawa Tengah.
Badan Standarisasi Nasional (BSN).2014. Pengelolaan Pariwisata Alam.
Jakarta (ID): Badan Standardisasi Nasional.
Burkart, A.J. dan Medlik, S. 1987. Tourism, Past, Present, and Future.
London. Departemen Pendidikan Nasional. 1995. Kamus Besar Bahasa Indonesia
Pusat Bahasa. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Agama.
Federation of Nature and National Parks (1993)
Glasson (1990) Glasson, 1990. Methods of environment impact
assessment.
Hadi. Sutrisno, 1999, Metodologi Research II. (Jokjakarta:Andi
Offset.1991)
Jackson (dalam Gde Pitana, 2005: 101 ). Sosiologi Pariwisata, Kajian
Sosiologis terhadap Struktur, Sistem, dan Dampak-dampak Pariwisata.
Yogyakarta: Andi Offset.
Kodyat, H 1983. Sejarah Pariwisata dan Perkembangnannya di
Indonesia. PT Gramedia. Pustaka Utama. Jakarta.
Nurkancana, Wayan dan PPN. Sumartana. Evaluasi Pendidikan, Cet. IV,
Surabaya: Usaha Nasional, 1983.
Napitu, J.P., 2007,Pengelolaan Kawasan Konservasi, Yogyakarta
Raka Joni (1975), T. , Cara Belajar Siswa Aktip, Implikasi- terhadap
Sistem Pengajaran, Penerbit PT G-ramedia, Jakarta .
Suyitno,2001 Suyitno. 2001. Perencanaan Wisata. Yogyakarta: Kanisius.
Soemarwoto, O,dan I. Soemarwoto. 1985. Homegardens In Indonesia. The
First International Workshop on Tropical Homegarden. Home Garden Issues and
Ecological Aspect Volume 1. Institute of Ecology Padjajaran University.
Bandung.
Sunarto, Kamanto. (2004). Pengantar Sosiologi (edisi ketiga). Jakarta :
Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia
UU No. 5 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati dan
Ekosistemnya
Wahab, Saleh, Ph.d. 1985. Manajemen Pariwisata. PT. Pradya Paramitha.
Jakarta.