SMK Al-Huda Sadananya Membuat CD Interaktif MEMBUAT CD INTERAKTIF Segala bentuk hubungan antara pengguna (end user) dan media disebut sebagai interaktif. Interaktif media tidak terbatas pada media elektronik atau media digital, akan tetapi permainan papan (contoh :ular tangga, monopoli), buku popup, flip book, juga dapat disebut sebagai interaktif media. Multimedia merupakan proses komunikasi interaktif menggunakan teknologi komputer dengan menggabungkan penggunaan unsur media digital seperti teks, audio, grafik, animasi dan video untuk menyampaikan sebuah pesan tertentu. Definisi Interactive Multimedia adalah sebuah produk berbasis komputer digital yang merespon input dari penggunanya dengan menampilkan konten berupa teks, grafis, animasi, video, suara dan sejenisnya. Layouting dan Mapping Untuk membuat multimedia interaktif diperlukan konsep dasar media yang akan dibuat (meliputi materi dan pesan yang ingin disampaikan), layout atau desain dan sistem navigasi (mapping). Sebagai contoh akan dibuat sebuah IMM tentang sebuah studio foto bernama Planet Foto. IMM ini nantinya digunakan sebagai media promosi, sehingga selain informasi terkait dengan penjelasan tentang studio foto Planet Foto, juga ditampilkan produk-produk service yang diberikan dan contoh portfolio yang pernah dikerjakan. Dengan konsep sederhana diatas dapat dibuat sistem navigasi (mapping) sebagai berikut :
cara membuat CD interactive menggunakan Adobe Flash Pro
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
SMK Al-Huda Sadananya
Me
mb
ua
t C
D I
nt
er
ak
tif
MEMBUAT CD INTERAKTIF
Segala bentuk hubungan antara pengguna (end user) dan media disebut sebagai interaktif.
Interaktif media tidak terbatas pada media elektronik atau media digital, akan tetapi permainan
papan (contoh :ular tangga, monopoli), buku popup, flip book, juga dapat disebut sebagai
interaktif media.
Multimedia merupakan proses komunikasi interaktif menggunakan teknologi komputer dengan
menggabungkan penggunaan unsur media digital seperti teks, audio, grafik, animasi dan video
untuk menyampaikan sebuah pesan tertentu.
Definisi Interactive Multimedia adalah sebuah produk berbasis komputer digital yang merespon
input dari penggunanya dengan menampilkan konten berupa teks, grafis, animasi, video, suara
dan sejenisnya.
Layouting dan Mapping
Untuk membuat multimedia interaktif diperlukan konsep dasar media yang akan dibuat (meliputi
materi dan pesan yang ingin disampaikan), layout atau desain dan sistem navigasi (mapping).
Sebagai contoh akan dibuat sebuah IMM tentang sebuah studio foto bernama Planet Foto. IMM
ini nantinya digunakan sebagai media promosi, sehingga selain informasi terkait dengan
penjelasan tentang studio foto Planet Foto, juga ditampilkan produk-produk service yang
diberikan dan contoh portfolio yang pernah dikerjakan. Dengan konsep sederhana diatas dapat
dibuat sistem navigasi (mapping) sebagai berikut :
SMK Al-Huda Sadananya
Me
mb
ua
t C
D I
nt
er
ak
tif
Basic Setting Langkah 1 : Pengaturan Awal
Berikut langkah yang dapat dilakukan untuk membuat sebuah interaktive multimedia sederhana :
1. Buatlah sebuah file baru ( File > New ), Pilih opsi Flash File (ActionScript 3.x)
2. Atur dokumen anda dengan membuka properties, sehingga dokumen anda memiliki
ukuran standard 800 x 600 pixel dan 30 FPS
3. Import Background yang anda pakai sebagai landing page dan atur posisinya di stage
sehingga memiliki ukuran 800x600 dan posisi align tepat berada di ujung kiri atas (x:0,
y:0)
SMK Al-Huda Sadananya
Me
mb
ua
t C
D I
nt
er
ak
tif
4. Seleksi background tersebut kemudian convet to symbol menjadi MovieClip dengan
nama konten.
5. Dobel klik moviclip konten untuk masuk ke mode edit
6. Rename nama layer menjadi background , kemudian buatlah buatlah beberapa tombol
sesuai dengan layout yang anda buat 5 buah layer baru dan ubah nama masing-masing
layer sesuai dengan urutannya mulai dari atas yaitu layer : action, label, tombol,
sub_halaman dan halaman isi.
SMK Al-Huda Sadananya
Me
mb
ua
t C
D I
nt
er
ak
tif
7. Klik frame 1 layer tombol kemudian buatlah symbol tombol sebanyak dan sesuai
dengan desain layout yang telah anda buat sebelumnya. Letakkan di posisi yang benar.
8. Klik kanan frame 40 layer tombol kemudian insert frame, sehingga tombol akan tampil
sampai dengan frame 40 tanpa perubahan apapun.
9. Dengan cara yang sama insert frame di frame 40 layer background.
10. Klik kanan frame 10 layer halaman isi kemudian pilih insert black Keyframe. Lalu
buatlah konten halaman pertama (dalam contoh ini adalah halaman about us )..
Anda dapat menampilkan text, animasi movieclip, maupun video dalam frame ini, sesuai
dengan layout dan konsep yang anda buat sebelumnya. Untuk menambahkan text cukup
dengan menggunakan text tool , untuk menambahkan animasi anda buat terlebih dahulu
sebuah movieclip di file lain, lalu anda copypaste (dengan catatan nama symbol yang
anda buat spesifik dan berbeda dengan semua nama symbol yang pernah anda buat
sebelumnya). Sehingga pada frame 10 akan terlihat seperti gambar berikut :
SMK Al-Huda Sadananya
Me
mb
ua
t C
D I
nt
er
ak
tif
11. Klik kanan frame 20 layer halaman isi kemudian pilih insert blank Keyframe. Lalu
buatlah konten halaman kedua (dalam contoh ini adalah halaman service ), sehingga pada
frame 20 akan terlihat seperti gambar berikut.
SMK Al-Huda Sadananya
Me
mb
ua
t C
D I
nt
er
ak
tif
12. Untuk halaman berikutnya anda bisa melakukan cara yang sama. Disini kelipatan 10
setiap frame dimaksudkan untuk mempermudah anda untuk menambahkan efek transisi
dan memudahkan proses editing di kemudian hari.
13. Setelah semua halaman sudah anda tambahkan, kita lanjutkan ke proses berikutnya.
14. Penambahan label dimaksudkan untuk mempermudah anda dalam mengakses IMM anda
menggunakan actionscript (akan dijelaskan pada tahap selanjutnya).
15. Untuk menambahkan label klik frame 1 layer label kemudian buka panel properties.
Ketikan hal_1 pada kolom Frame label.
SMK Al-Huda Sadananya
Me
mb
ua
t C
D I
nt
er
ak
tif
16. Klik kanan frame 10 layer label kemudian insert blank keyframe. Lalu buka
properties dan tambahkan Frame Label hal_2. Lakukan hal yang sama pada frame 20
dan 30 untuk halaman 3 dan halaman 4.
17. Setelah tahapan pemberian label selesai, anda dapat memproses tahapan selanjutnya.
Langkah 3: Penambahan Instance Name
18. Penambahan instance name diperlukan agar beberapa object bisa diakses oleh
actionscipt. Objek utama yang harus memiliki instance name adalah tombol-tombol dan
movieclip konten.
19. 19.Klik tombol about us kemudian buka panel properties dan ketikkan tombol_1 pada
kolom < instance name >.
20. Dengan cara yang sama lakukan untuk semua tombol sehingga akan ada 4 instance name
yaitu "tombol_1", "tombol_2","tombol_3" dan "tombol_4".
21. Jika anda memiliki tombol lebih dari 4, maka sesuaikan nama instance masing-masing
tombol.
SMK Al-Huda Sadananya
Me
mb
ua
t C
D I
nt
er
ak
tif
22. Keluar dari mode edit movieclip konten.
23. Klik moviclip konten, buka panel properties, lalu tambahkan instance name konten.
24. Setelah itu anda dapat melanjutkan ke tahapan berikutnya.
25. Simpan project tersebut lalu jalankan movie dengan menekan tombol Ctr+Enter, maka
akan terlihat halaman demi halaman yang tampil secara bergantian dan berulang
(looping). Hal ini dikarenakan belum adanya "rambu-rambu" yang mengatur movie anda.
Untuk itu perlu ditambahkan action script agar movie dapat kita kontrol.