-
PENGANTARKESELAMATAN & KESEHATAN KERJA (K3)Ilmu dan
penerapan teknologi pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat
kerja KeilmuanPENYEBAB KECELAKAAN :TINDAKAN/PERBUATAN TIDAK AMAN
(BERBAHAYA)KONDISI YANG TIDAK AMAN (BERBAHAYA)
-
Keselamatan Bapak menentukan masa depan saya lho,Habis kalau
bapak celaka, siapa yang akan membiayai saya ??
-
TINDAKAN TIDAK AMANAdalah suatu pelanggaran terhadap prosedur
keselamatan yang memberikan peluang terhadap terjadinya
kecelakaan
KONDISI TIDAK AMANAdalah suatu kondisi fisik atau keadaan yang
berbahaya yang mungkin dapat langsung mengakibatkan terjadinya
kecelakaan
-
KENAPA PERBUATAN TIDAK AMAN DILAKUKAN ?KURANG PENGETAHUANKURANG
TERAMPIL/ PENGALAMANTIDAK ADA KEMAUANFAKTOR KELELAHANJENIS
PEKERJAAN YG TIDAK SESUAIGANGGUAN MENTALKESALAHAN DALAM SIFAT DAN
TINGKAH LAKU MANUSIA
-
PERBUATAN BERBAHAYA(UNSAFE ACTION)Menjalankan Mesin/ Peralatan
tanpa wewenangMenjalankan Mesin/ Peralatan dgn kecepatan yg tidak
semestinyaMembuat Alat Pengaman tidak berfungsi Lalai menggunakan
APDMengangkat barang dengan cara yg salah
Mengambil posisi pada tempat yang berbahayaMembetulkan mesin
dalam keadaan jalanLalai memberikan peringatan atau lupa
mengamankan tempat kerjaBersenda gurau tidak pada
tempatnyaMemaksakan diri untuk bekerja walaupun sakitMerancang
/memasang peralatan tanpa pengaman
-
KONDISI BERBAHAYA(UNSAFE CONDITION)Pelindung atau
pembatas/pengaman yang tidak memadaiPeralatan/ perkakas dan bahan
yang rusak tetap digunakanPenempatan barang yang salah Sistem
peringatan yang tidak memadaiPengabaian terhadap perkiraan bahaya
kebakaran/peledakan
Kebersihan lingkungan kerja yang jelekPolusi udara di ruangan
kerja (gas, uap, asap, debu, dsb.)Kebisingan yang
berlebihanPemaparan Radiasi Ventilasi yang tidak memadaiPenerangan
yang tidak memadai
-
LEMAHNYAKONTROLSEBABDASARPENYEBABTAK
LANGSUNGINSIDEN(Kontak)PROGRAMTAK SESUAI
STANDARTAK SESUAI
KEPATUHANPELAKSANAANFAKTORPERORANGAN
FAKTORKERJAPERBUATANTAK AMAN&KONDISITAK AMAN
KONTAKDENGANENERGIATAUBAHAN/ ZATKECELAKAAN ATAUKERUSAKANYANG
TAKDIHARAPKANKERUGIANPENYEBAB DAN AKIBAT KERUGIAN
-
MANUSIAPERALATANMATERIALLINGKUNGAN
-
STRUCK AGAINST menabrak/bentur benda diam/bergerak STRUCK BY
terpukul/tabrak oleh benda bergerak FALL TO jatuh dari tempat yang
lebih tinggi FALL ON jatuh di tempat yang datar CAUGHT IN tusuk,
jepit, cubit benda runcing CAUGHT ON terjepit,tangkap,jebak
diantara obyek besar CAUGHT BETWEEN terpotong, hancur, remuk
CONTACT WITH listrik, kimia, radiasi, panas, dingin OVERSTRESS
terlalu berat, cepat, tinggi, besar EQUIPMENT FAILURE kegagalan
mesin, peralatan EVIRONMENTAL RELEASE masalah pencemaran
-
PELINDUNG/PEMBATAS TIDAK LAYAK APD KURANG, TIDAK LAYAK PERALATAN
RUSAK RUANG KERJA SEMPIT/TERBATAS SISTEM PERINGATAN KURANG BAHAYA
KEBAKARAN KEBERSIHAN KERAPIAN KURANG KEBISINGAN TERPAPAR RADIASI
TEMPERATUR EXTRIM PENERANGAN TIDAK LAYAK VENTILASI TIDAK LAYAK
LINGKUNGAN TIDAK AMANOPERASI TANPA OTORISASIGAGAL
MEMPERINGATKANGAGAL MENGAMANKANKECEPATAN TIDAK LAYAKMEMBUAT ALAT
PENGAMAN TIDAK BERFUNGSIPAKAI ALAT RUSAKPAKAI APD TIDAK
LAYAKPEMUATAN TIDAK LAYAKPENEMPATAN TIDAK LAYAKMENGANGKAT TIDAK
LAYAKPOSISI TIDAK AMANSERVIS ALAT BEROPERASIBERCANDA,
MAIN-MAINMABOK ALKOHOL, OBATGAGAL MENGIKUTI PROSEDURPERBUATAN TAK
AMANKONDISI TAK AMAN
-
PENGAWASAN / KEPEMIMPINANENGINEERINGPENGADAAN (PURCHASING)KURANG
PERALATANMAINTENANCESTANDAR KERJASALAH PAKAI/SALAH
MENGGUNAKANKEMAMPUAN FISIK ATAU PHISIOLOGI TIDAK LAYAKKEMAMPUAN
MENTAL TIDAK LAYAKSTRESS FISIK ATAU PHISIOLOGISTRESS MENTALKURANG
PENGETAHUANKURANG KEAHLIANMOTIVASI TIDAK LAYAKFAKTOR PRIBADIFAKTOR
KERJA
-
PROGRAM TIDAK SESUAISTANDARD TIDAK SESUAIKEPATUHAN TERHADAP
STANDARLEMAHNYA PENGENDALIAN
-
Faktor-faktor yg mempengaruhi kesehatan tenaga kerjaBeban
kerjaLingkungan kerjaKapasitas
kerja-Fisik-MentalKetrampilanKesegaran jasmani & rohaniStatus
kesehatan/giziUsiaJenis kelaminUkuran
tubuhFisikKimiaBiologiErgonomiPsikologi
-
Upaya perlindungan kepada : Tenaga Kerja Orang Lain
Dari potensi bahaya yang berasal dari :1. Mesin, pesawat, alat
kerja, bahan, dan energi2. Lingkungan kerja3. Sifat pekerjaan4.
Cara kerja5. Proses produksi
TUJUAN PENGAWASAN LINGKUNGAN KERJA
-
bising, getaran, radiasi, Penerangan kurang baik, temperature
extremesdebu, gas, uap,asap, kabut, dll.Tenaga terlalu diporsir,
berdiri lama/berlebihan, salah gerakan, angkat beban terlalu berat,
job monotony, dllvirus, bakteri, jamur,parasites, insects,
dllFaktor FisikaFaktor BiologiFaktor ErgonomiFaktor KimiaFaktor
PsikologiHub dg : orang, pekerjaan, dan lingk. kerjaFaktor-Faktor
Lingkungan Kerja
-
1). Faktor FisikaKebisingan (Noise)Iklim
KerjaVentilasiPenerangan (Illumination)Getaran
-
KEBISINGANNilai Ambang Batas (NAB) : 85 dBDampak Kebisingan
:Trauma akustik: kerusakan gendang telinga secara mendadak, karena
energi suara yg berlebihanKetulian sementaraKetulian
menetapGangguan komunikasiGangguan psikologi
-
Pengendalian KebisinganDilakukan dengan cara antara lain :
Desain mesin yang baik, Machinery enclosure yang terdiri dari:
transmision los material, damping material, absorbent material,
vibration isolator, mufflers dan sealentsPengoperasian alat sesuai
dengan kemampuan mesinMerawat mesin secara teraturRotasi
pekerjaanRuang kontrolPenyelenggaraan pelatihan dan
pendidikanPemeriksaan kesehatanPemantauan lingkungan kerja
(pengukuran intensitas kebisingan) Alat Pelindung Diri- Sumbat
telinga (ear plug) mereduksi 15 - 20 dBA- Tutup telinga (ear muff )
mereduksi 20 - 30 dBA
-
NAB KEBISINGANCatatan : Tidak boleh terpajan lebih dari 140
dB.A, walaupun sesaat
Waktupemajanan / HariIntensitas kebisingan (dB.A )Waktupemajanan
/ hariIntensitas Kebisingan(dB.A )8 jam8528,12 detik1154 jam8814,06
detik 1182 jam917,03 detik1211 jam943,52 detik12430 menit971,76
detik12715 menit1000,88 detik1307,5 menit1030,44 detik1333,75
menit1060,22 detik1361,88 menit1090,11 detik1390,94 menit112
-
Sumber panas: matahari, tanur, dapur, genset, boiler, bejana
uap, lightingTekanan panas dipengaruhi:sumber panas, radiasi
matahari, panas tubuh, kec.udara, kelembaban udaraSuhu nyaman : 24
- 26 derajat Celcius, selisih suhu didlm & diluar tdk lbh 5
derajat CelciusKelembaban udara yg baik : 65 - 95%
IKLIM KERJA
-
NAB Iklim KerjaTabel lampiran ISBB yang diperkenankan
Catatan : - Beban kerja ringan membutuhkan kalori 100 - 200
Kkal/jam - Beban kerja sedang membutuhkan kalori > 200 - 350
Kkal/jam - Beban kerja berat membutuhkan kalori > 350 - 500
Kkal/jam
Pengaturan waktu kerja setiap jamISBB (0C)Beban kerjaWaktu
kerjaWaktu istirahatRingansedangberatKerja terus menerus (8 jam
sehari)-30.026.725.075%25%30.628.025.950%50%31.429.427.925%75%32.231.130.0
-
Prickly heat/ heat rash/mikaria rubra yaitu timbulnya
bintik-bintik merah di kulit dan agak gatal karena terganggunya
fungsi kelenjar keringat
Heat cramps yaitu timbulnya kelainan seperti otot kejang dan
sakit, terutama otot anggota badan atas dan bawah
Heat Exhaustion yaitu tubuh kehilangan cairan dan elektrolit
Heat stroke yaitu heat stress yang paling berat, mengakibatkan
thermoregulatory terganggu, jantung berdebar, nafas pendek dan
cepat,tekanan darah naik atau turun dan tidak mampu berkeringat,
suhu badan tinggi, hilang kesadaranDampak Iklim Kerja yang
Buruk
-
Pengendalian Tekanan Panas
Dilakukan dengan cara antara lain : Isolasi Sumber PanasLocal
exhaust ventilationLocalized cooling at work stationVentilasi
umumPermeriksaan kesehatan sebelum kerja, berkala dan secraa
khusus. Pengadaan air minum harus disediakan dalam jumlah yang
memadai Menyelenggarakan pelatihan dan pendidikan Pengaturan
lamanya kerja dan istirahat Alat Pelindung DiriKacamata (goggles),
Topi, Celemek, Pakaian kerja yang dilapisi dengan alumunium, Sarung
tangan dari kulit atau gaunlets, Sepatu kerja.
-
Penting untuk meningkatkan dan memelihara kualitas udara
ditempat kerja
Tujuan:Meningkatkan dan mempertahankan kondisi udara, agar tetap
segar dan nyamanMenurunkan kadar kontaminan di udara
NAB : - Pergantian udara per-jam di pabrik = 6 x/ jam - Volume
udara setiap orang = 18 m3/ jam/ orang(Sumber: SNI 03 - 6572 - 2001
tentang Tata Cara Penanganan Sistem Ventilasi dan Pengkondisian
Udara pada Bangunan Gedung)
Ventilasi
-
Penerangan yg baik adalah apabila:a. tdk menyilaukanb. tdk
menimbulkan panas berlebihc. tdk menghasilkan gasd. tdk menimbulkan
bayangan kontrase. tdk berkedipf. pencahayaannya rataSumber
penerangan :a. cahaya alam : matahari luas jendela : 1/6 - 1/10
luas lantaib. cahaya buatan : lampu filamen (pijar), fluoresen
(neon), merkuri
Penerangan
-
Kelelahan mata & berkurangnya daya, serta efisiensi
kerjaKelemahan mentalPegal disekitar mata dan rasa sakit kepala
disekitar mataKerusakan indera mataDapat mengakibatkan
kecelakaanDampak Penerangan yang Buruk
-
Jenis getaran: a. whole body vibration (getaran seluruh tubuh)
b. tool hand vibration (getaran tangan) Getaran tangan, NAB : 4
m/detik2 Getaran seluruh tubuh, NAB : 0.5 m/detik2
Dampak Getaran :Kelainan peredaran darah dan syarafKerusakan pd
persendian dan tulang, rasa nyeri sampai dengan mati rasa
Getaran
-
Pengendalian GetaranDipasang bantalan berupa karet atau pegas pd
alat/mesinPenggantian komponen mesin yg sdh ausPenguatan
baut/ikatan yg longgarNAB GETARAN
Catatan : 1 G = 9.81 m / det 2
Jumlah waktu pemajananNilai percepatan pd frek dominanper hari
kerjaMeter per detik kuadrat (m/det 2)Grafitasi (G)4 jam dan kurang
dari 8 jam40.402 jam dan kurang dari 4 jam60.611 jam dan kurang
dari 2 jam80.81kurang dari 1 jam121.22
-
2). Faktor KimiaBahan Kimia : semua bahan baku yg digunakan dlm
proses produksi dan atau proses kerja, serta sisa-sisa proses
produksi dan atau proses kerja
Dpt berbentuk padatan, gas/uap, cairanPadat : debu, serat, atau
partikel yang dapat berasal dari debu rokok, debu logam, debu
mineral (silika, asbes).Cair : misalnya semprotan pembasmi
seranggga.Gas dan uap seperti O2, N2, CO2, Pb, NO2, H2S, dsb.
-
Pengendalian Faktor KimiaPengendalian secara mekanis atau teknis
bertujuan untuk mengeliminasi atau mengurangi pemaparan dengan cara
sebagai berikut : Substitusi Otomatisasi Isolasi Sumber Kontaminan
Segregasi (proses pemisahan/pemencilan) Ventilasi
-
3). Faktor BiologiVirusBakteriJamurCacingMicroorganisme yang
dapat berinteraksi dengan manusia adalah : Bakteri, Jamur, Virus
dan Protozoa.
-
Bahaya faktor Biologi :Menimbulkan infeksi akut/ kronisParasit
dalam tubuh.Menghasilkan toxin atau racun bagi tubuh.Menimbulkan
reaksi alergi. Menimbulkan iritasi
CARA MASUK BIOLOGICAL AGENTS KE DALAM TUBUH1. Inhalasi
(pernafasan)2. Digesti (pencernaan)3. Kontak di kulit, mata, hidung
dan mulut.
-
Pengendalian Faktor BiologiGunakan peralatan yang bersifat
melindungi dari bahaya kontak langsung (safety equipment and
facility design)Peran pekerja dalam pengendalian bahaya di tempat
kerja (worker initiated workplace controls)Bekerja/teknik dengan
azas kehati hatian (carefully executed techniques)Gunakan alat
pelindung diri
-
4). Faktor PsikologiStress kerja, karena :- Hubungan dengan
orang (Relationship)- Hubungan dengan pekerjaan- Hubungan dengan
lingkungan kerja
-
5). Faktor ErgonomiPosisi KerjaCara KerjaTata LetakBeban
Kerja
-
Tempat Kerja dalam ruang sempit (terbatas)
Bahaya Penyebab Effect Rincian Defisiensi oksigenApi
(pengelasan) O2 digunakan bakteria Akumulasi berbagai gasPekerja
dapat lemas mendadakUdara normal kadar O2 >18%85dB)Mengganggu
komunikasi Hearing lossEfek tergantung intensitas, frekuensi dan
durasi
-
Resiko Bahan Kimia terhadap Kulit
Bahaya Penyebab Effect A.P.D.BAHAN KIMIAsolventkulit menjadi
merah nyeri - Melepuhsarung tangan karet, vinyl atau neoprene untuk
asam (mis: air keras aki =H2SO4, air keras patri =HClcacat,
melepuh, luka kerusakan paru (untuk asam yang menguap seperti
HCl)gunakan sarung tangan tahan asamgunakan pelindung
pernapasancaustics (soda api)Cacat melepuh lukagunakan cream
pelindung sarung tangan
-
TAHAPAN PENGENDALIAN RISIKO
-
SENTUH LANGSUNG & SENTUH TIDAK LANGSUNG PADA INSTALASI
LISTRIK BISA BERBAHAYA ATAU TIDAK TERGANTUNG DARI
:TEGANGANARUSWAKTU danKONDISI BADAN MANUSIANYA.LISTRIK
-
Pembebanan lebihSambungan tidak sempurnaPerlengkapan tidak
standarPembatas arus tidak sesuaiKebocoran isolasiSambaran
petirKEBAKARAN KARENA LISTRIK
-
Sheet1
TABLE
TEGANGAN SENTUH YANG DIIJINKAN (IEC)
Tegangan SentuhWaktu Maksimum
(Volt)Yang Diijinkan (Detik)
50
505
751
900.5
1100.2
1500.1
2200.05
2800.03
Sheet2
Sheet3
MBD000A5880.doc
(
MBD000AA856.doc
~
-
NOARUS LISTRIKPENGARUH TERHADAP TUBUH MANUSIAWAKTU11
mAMenimbulkan kejutan kecil pada badan sehingga Tidak berbahaya
(Aman).10 menit22 mAMulai terasa kejang pada bagian badan yg awal
dialiri arus listrik, rasa kejang akan hilang memerlukan waktu
beberapa hari.30 detik35 mAMemberikan stimulasi (rangsangan) yg
cukup tinggi pada otot badan yg awal dialiri arus listrik, rasa
sakit akan hilang memerlukan waktu dan pengobatan.20 detik
-
NOARUS LISTRIKPENGARUH TERHADAP TUBUH MANUSIAWAKTU410
mAMemberikan stimulasi (rangsangan) yang cukup tinggi pada otot
badan (organ tubuh yg peka) shg terasa sakit yang hebat, untuk
penyembuhan memerlukan waktu untuk istirahat dan pengobatan.10
detik515 mAMemberikan stimulasi (rangsangan) yang cukup tinggi pada
otot badan, sehingga menyebabkan terjadinya pengerutan sebagian
otot organ tubuh yg peka thd aliran listrik (jantung) yg berakibat
tingkat kesadaran mulai berkurang karena gerakan jantung sedikit
terganggu/berhenti maka darah ke otak ikut terganggu, untuk
penyembuhan memerlukan waktu yang cukup dan pengobatan, kemungkinan
bisa timbul cacat fungsi sebagian badan.5 detik
-
CATATAN :Arus listrik 1 (satu) Ampere = 1000 mili AmpereTegangan
listrik 220 / 380 Volt.
NOARUS LISTRIKPENGARUH TERHADAP TUBUH MANUSIAWAKTU620
mAMenyebabkan terjadinya pengerutan pada otot badan yang cukup
hebat khususnya jantung, sehingga darah ke otak berhenti sesaat yg
mengakibatkan KESADARAN HILANG, maka untuk melepaskan sentuhan
aliran listrik diperlukan bantuan orang lain.2 detik730
mAMenyebabkan pengerutan otot badan sangat hebat , jika tak
tertolong kemungkinan cacat fungsi tetap.1 detik840 mASANGAT
BERBAHAYA bagi orang yang dialiri listrik.0,2 detik
-
*APA YANG SALAH DENGAN GAMBAR INI ????
-
Tegangan sentuh yang berbahaya:> 50 V di ruang normal, >
25 V di ruangan lembabDaya > 100 Watt
Jarak aman atau diluar jangkauanTegangan kVJarak
(cm)1501260207570100150125220160500300PROTEKSI BAHAYA JARAK
AMAN
-
PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN LISTRIK
Penolong harus mengamankan diri dahulu untuk mengindarkan
pengaruh arus listrik, berada pada papan kering, kain kering,
pakaian, alas yang serupa itu yang bukan logam (kayu, karet). Jika
tidak mungkin kedua tangan penolong dibalut dengan kain kering,
pakaian kering atau bahan serupa itu (kertas, karet).Pada saat
memberikan pertolongan, penolong harus menjaga diri agar tubuhnya
jangan bersentuhan dengan benda logam.
-
Cara membebaskan penderita dari aliran listrikPenghantar dibuat
bebas dari tegangan dengan memutuskan sakelar atau gawai pengaman,
penghantar ditarik sampai terlepas dari penderita dengan
menggunakan benda kering bukan logam, kayu atau tali yang diikat
pada penghantar.Penderita ditarik dari tempat kecelakaan.Penghantar
dilepas dari tubuh penderita dengan tangan yang dibungkus dengan
pakaian kering yang dilipat-lipat.Penghantar dihubungpendekan atau
dibumikan.b. Berikan pertolongan medis secepatnya.
-
Instalasi Listrik Ketel UapAlat penerangan dan alat listrik
lainnya tidak diijinkan menggunakan tegangan lebih dari 50 VoltJika
digunakan kabel fleksibel harus berselubung karet atau berperisai
logam fleksibel.
Bila diperlukan tegangan lebih dari 50 V, maka bagian logam dari
ketel uap harus dibumikanJenis kabel yang digunakan harus
berselubung karet dan berperisai logam
-
BUDAYA KERJA YANG HARUS DIKEMBANGKAN
MENINGKATKAN :KINERJA PERUSAHAANSEBAGAI CONTOH PADA
ANAKNILAI-NILAI BUDAYA KERJAIntegritas apa yang dilakukan sama
dengan apa yang diucapkan.ProfesionalismeKepuasan
konsumenKeteladanaan
-
CIRI-CIRI PROFESIONALMemiliki keahlian khusus
dibidangnyaKemampuan mengkonversikan keahlian tersebut dalam
praktekBekerja berdasarkan SOPMencari cara untuk membuat berbagai
hal menjadi lebih mudahAntisipasi dan inisiatifMemahami orang yang
dilayaniBertanggung jawab
-
BUDAYA KERJASEMANGAT KERJAPROFESIONALISMEMEMILIKI SIFAT
ULETASPEK KETELADANANSUKA MENOLONGBEKERJA SECARA OPTIMALKOMITMEN
TERHADAP PEKERJAANINOVATIF DAN KREATIFSERIUS DAN TUNTAS DALAM
PEKERJAANPOSITIF THINKINGLOYALITAS
-
SEMANGAT KERJAKerja adalah rahmat bangga dan bersyukurKerja
adalah amanah sehingga harus jujur dan dapat dipercayaKerja adalah
kesempatan penampilan diri kompak dan sinergiKerja adalah
ibadahKerja adalah kehormatan proaktif dan inovatifKerja adalah
pengabdian berjuang dan berkorbanKerja adalah pelayanan melayani
dan menolong
-
PROFESIONALISMEPerhatian dan menaruh kepercayaan terhadap
perusahaanPeduli dan tanggung jawabRasa memilikiSIFAT ULET YANG
HARUS DIMILIKITidak mudah putus asa dalam melakukan
pekerjaanBekerja keras tekun, dan tidak mudah menyerah dalam
menghadapi tantangan dan kendala
-
ASPEK KETELADANANAspek moral yang bisa dijadikan panutan pekerja
memiliki standar moral yang tinggiAspek prestasi kerjaAspek sikap
yang berkaitan dengan interaksi sesama pekerjaAspek penampilanSUKA
MENOLONGMembantu rekan kerja atau bagian lain apabila
dibutuhkanMenjawab pertanyaan dari rekan kerja berkaitan
penyelesaian pekerjaanMembagi informasi dan pengalaman yang
bermanfaat
-
BEKERJA SECARA OPTIMALMenggunakan seluruh pengetahuan kemampuan
dan ketrampilan yang dimiliki untuk bekerjaMeningkat hasil kerja
diatas standarMenjalankan proses kerja dengan cermat dan
telitiKOMITMEN TERHADAP PEKERJAANMenjaga dan mempertahankan
prestasi kerjaMelaksanakan pekerjaan sesuai dengan SOPMenyelesaikan
pekerjaan sesuai dengan target waktu yang ditetapkan
-
INOVATIFMelakukan pekerjaan dengan menghasilkan ide-ide dan
metode-metode baruMencari metode yang lebih baik yang ada pada saat
iniMengimplementasikan metode-metode terbaru untuk menghadapi daya
saingKREATIFMencari jalan keluar terhadap permasalahanMencari cara
menyelesaikan pekerjaan dengan seefisien mungkin
-
SERIUS DALAM MELAKSANAKAN PEKERJAANMelaksanakan pekerjaan dengan
sungguh-sungguh, konsentrasi penuh dan fokusBerpikir sebelum
memulai pekerjaanMelakukan detail pekerjaan dengan benarTUNTAS
DALAM MELAKSANAKAN PEKERJAANTidak setengah-setengah dalam
menyelesaikan pekerjaanMenyelesaikan pekerjaan setiap bagian
pekerjaan secara menyeluruhMelakukan pekerjaan dari awal sampai
selesai
-
POSITIVE THINKINGTidak menduga-duga sesuatu tanpa fakta
jelasMengkonfirmasi bila mendengar berita negatifTidak berprasangka
atau melakukan penilaian buruk terhadap rekan kerja dan
atasannyaLOYALITASMembela/cinta terhadap perusahaanMempertahankan
apabila ada gangguanMencari informasi dan inovasi untuk kemajuan
perusahaan
-
******Created by ganjar budiarto*