Top Banner
The Epoch Times INTERNATIONAL A FRESH LOOK AT OUR CHANGING WORLD Angka yang muncul pada kupon un- dian berhadiah (lotere) merupakan kom- binasi angka acak dari program komputer. Bagi orang awam, untuk memecahkan prinsip sandi rahasia di baliknya pasti- lah sulit. Namun bagi Mohan Srivasta- va, seorang pakar statistik Kanada yang tinggal di Toronto, memecahkan sandi rahasia pada kupon lotere tidaklah sulit, bahkan tingkat keberhasilannya menca- pai 90 persen! Menurut laporan khusus dari majalah Wired edisi Februari, Srivastava seorang ahli statistik Geologi, yang mahir meng- analisa angka dan memecahkan sandi ra- hasia. Pekerjaannya adalah menganalisa sekumpulan data berupa sampel geologi dari perusahaan pertambangan untuk di- analisa mengenai penyebaran kandungan emas dalam tanah dan seberapa banyak kandungan emasnya. Memecahkan sandi lotere tidak jauh berbeda dengan pekerjaan yang dilakukannya saat ini. Ia mengaplikasikan logika matematika yang sama untuk mem- prediksi permainan lotere Tic-Tac-Toe (permainan bulat silang pada kotak berukuran 3x3. Pe- menangnya, yang lebih cepat menempatkan 3 bulat atau silang dalam satu garis), dan berhasil menebak 9 dari 10 kali prediksi. Metode yang digunakannya luar biasa sederhana, namun untuk dapat memecahkan kode tersebut memang dibutuhkan sedikit un- sur keberuntungan. Sebagai ahli statistik terlatih dengan dua gelar dari Massachusetts Institute of Technology dan Stanford University, Srivastava sama sekali tidak pernah ter- tarik dengan permainan lotere, karena baginya permainan lotere kebanyakan berujung pada kekalahan. Hingga suatu saat seorang teman bergurau sambil memberikan beberapa lembar kupon un- dian lotere kepadanya. Tanpa pikir pan- jang ia segera mencari sekeping uang logam dan menggosok kupon tersebut untuk mencocokkan angka di dalamnya. Tanpa diduga, ternyata salah satu kupon tersebut menang undian. Penemuan ini akhirnya menggugah rasa ingin tahunya. Dalam perjalanan untuk menukar kupon dengan hadiah, ia terus berpikir ba- gaimana angka-angka tersebut dipro- duksi. “Kupon-kupon ini jelas diproduksi dalam jumlah besar, yang artinya pasti dihasilkan dari program komputer yang meng- acak sejumlah angka. Na- mun karena perusahaan lotere harus mengenda- likan jumlah kupon yang menang, pasti permainan tersebut telah dirancang un- tuk menghasilkan pilihan ang- ka yang sudah ditetapkan.” bersambung ke hal 7 Badan FAO Kamis (3/2) lalu mengu- mumkan suatu angka indeks harga bahan pangan dunia yang terbaru, yang menun- jukkan bahwa harga pangan dunia telah mengalami kenaikan secara terus menerus selama 7 bulan berturut-turut, bulan lalu te- lah meningkat 231 poin, melampaui harga pada saat “krisis pangan” pada Juni 2008 lalu yang hanya 224,1 poin dan memecah- kan rekor tertinggi sejak 1990. Angka dari FAO menunjukkan, selain harga daging yang menunjukkan tanda sta- bil, semua harga bahan pangan lain mening- kat drastis, kenaikan harga produk susu me- mecahkan rekor tertinggi, yakni naik 6,2% sejak Desember lalu, harga minyak goreng naik 5,6% jika dibanding bulan sebelumnya, bahan pangan pokok naik sebesar 3% kare- na kurangnya pasokan gandum dan jagung dan diperkirakan harga bahan pangan tinggi akan terus bertahan hingga beberapa bulan ke depan. Harga biji kokoa meroket hingga men- capai harga tertinggi sejak pertengahan tahun terakhir ini akibat negara penghasil kokoa terbesar yakni Pantai Gading (Afri- ka) menghentikan pengirimannya. Produsen coklat seperti Cadbury dan Toblerone, Mal- tesers, Mars, Snickers, dan lain-lain, hanya mampu mengurangi porsi produknya untuk menyamarkan kenaikan harga. Survei oleh Reuters menunjukkan, har- ga bahan pangan dunia tahun ini akan tetap bertengger di angka tinggi, karena era ma- kanan murah telah mulai memasuki masa akhirnya. 16 orang analis yang diwawan- carai berpendapat, masalah tingginya harga pangan tidak akan dapat diselesaikan den- gan cepat, dan jika terjadi cuaca ekstrim di negara-negara penghasil bahan pangan utama dunia, maka akan semakin memicu kenaikan harga pangan. Banjir di Malaysia menyebabkan harga minyak kelapa sawit mencapai rekor tert- inggi sejak 3 tahun terakhir. Di Queen- sland, Australia, setelah banjir millennium lalu disusul dengan terjangan angin ribut “Westerly” yang terjadi 100 tahun sekali, dikhawatirkan akan memengaruhi panen tebu dan akan memicu harga gula melon- jak ke titik tertinggi sejak 30 tahun terakhir. Lumbung pangan di wilayah tengah dan barat AS minggu ini diselimuti salju sete- bal setengah meter yang juga akan meng- ancam panen. bersambung ke hal 7 Edisi 186 Edisi 186 33 NEGARA 17 BAHASA 10 - 16 Februari 2011 Website : www.epochtimes.co.id | Mobile : m.epochtimes.co.id | Otak Besar Yang Disalah Artikan Harga Pangan Dunia Harga Pangan Dunia Cenderung Naik Cenderung Naik Selama 7 bulan berturut-turut dan memecahkan rekor tertinggi sejak 1990 Pada artikel sebelumnya telah dibahas mengenai anggapan manusia tentang berbagai macam pikiran, kesadaran, atau bahkan perasaan berasal dari otak. Anggapan tersebut tampaknya menjadi kontradiksi setelah majalah ilmiah terkenal, Science, pada 1980 menerbitkan artikel hasil observasi seorang dokter kampus dari Universitas Shefeld, Inggris, tentang ratusan orang yang tidak memiliki otak namun memiliki kehidupan normal dan IQ tinggi. Sir Eccles, peraih Nobel bidang kedok- teran, 1978, pernah mengemukakan teori bahwa manusia memiliki sebuah kesadaran diri yang independen di luar otak mereka, dan otak hanyalah wujud materi dari kesa- daran tersebut. Beliau juga menyimpulkan bahwa kesadaran diri semacam ini, yang juga tidak dapat dilihat oleh mata manusia, akan tetap hidup meskipun otak telah mati. Istilah ’Kesadaran Diri’-nya Sir Eccles cenderung memiliki makna yang mirip de- ngan jiwa atau roh yang sering disebutkan dalam agama maupun legenda. Anggapan masyarakat modern tentang pemikiran yang menggunakan otak justru berbalikan dengan anggapan masyarakat Tiongkok kuno. Masyarakat Tiongkok kuno percaya bahwa pemikiran manusia berasal dari da- lam hati. Bahkan dalam ilmu pengobatan tradisional Tiongkok juga sering menyebut- kan istilah ‘Hati yang Mengendalikan Jiwa’ (Xin Zhu Shen Zhi, 心主神志). Kata ’hati’ yang disebutkan tadi bukan ditujukan ke- pada jantung atau liver seperti yang disebut- kan dalam ilmu kedokteran modern. Pikiran dapat melukai fisik Penganut paham materialisme selalu menekankan konsep yang mutlak mengenai materi. Seperti, manusia akan merasakan sakit setelah tangannya melepuh akibat pa- nas tinggi, dan tidak mungkin hanya dengan membayangkan rasa sakit akibat melepuh maka akan benar-benar membuat tangan menjadi melepuh. Mengenai hal ini, para pakar psikologi AS pernah melakukan per- cobaan yang membuktikan bahwa hanya dengan membayangkan rasa sakit akibat melepuh ternyata dapat benar-benar me- lepuhkan tangan seseorang. Pertama mereka membawa seorang rela- wan (obyek eksperimen) ke dalam sebuah kamar kosong. Bersamaan itu, dari kamar sebelah terdengar suara jeritan kesakitan. Setelah itu jendela sekat pun dibuka dan rela- wan itu dibiarkan menyaksikan adegan: Seseorang yang diikat erat pada kursi dan terdapat sebuah tungku berisi arang merah membara di sebelahnya. Seseorang mengambil sekeping logam berbentuk koin yang sudah terbakar menyala dari dalam tungku tersebut, lalu meletakkan koin itu pada lengan orang yang terikat di kursi. Ke- mudian terdengar suara berdesis dan asap pun mengepul dari bagian lengan yang ter- bakar itu. Menyusul terdengar suara jeritan yang memilukan. Kemudian orang itu ber- jalan dari kursinya dengan terseok-seok, ia memegang lengannya, terdapat sebuah be- kas luka bakar sebesar koin di lengannya! Mereka membiarkan relawan tersebut menyaksikan berulang kali adegan tadi. Setelah itu, mereka mengikat relawan ter- sebut di kursi, lalu mereka menjepit sebuah koin berwarna merah membara dan berkata, “Sekarang saya akan meletakkan koin ini di atas lengan Anda.” Relawan tersebut tiba-ti- ba menjerit kesakitan dan merasakan sebuah benda panas telah jatuh di atas lengannya diikuti rasa sakit yang luar biasa. Setelah itu mereka menemukan bekas luka bakar sebe- sar koin di atas lengan relawan. Sebenarnya semua eksperimen di atas, luka bakar maupun jeritan pilu kesakitan itu hanyalah rekayasa belaka. Justru relawan inilah yang mengalami eksperimen sesung- guhnya. Para psikolog memang meletakan sebuah koin yang hanya dihangatkan sedikit di atas lengan si relawan. Suhu koin tersebut pun hampir sama dengan suhu tubuh manu- sia normal, sehingga sangat tidak mungkin dapat mengakibatkan luka bakar. Pertanyaan yang muncul adalah, dari manakah asal dari luka bakar, yang ternyata mencapai tingkat luka bakar level tiga itu? Mungkinkah akibat dari kejiwaan dan kesadaran si relawan itu sendiri sehingga menyebabkan ototnya mengalami luka ba- kar? Dari kasus di atas tampaknya kejiwaan seseorang dapat mengubah tubuh fisik, sedangkan tubuh fisik hanyalah materi dibawah kendali kejiwaan seseorang. Sangat bertolak belakang dengan teori milik paham materialisme. bersambung ke hal 7 The Epoch Times New Epoch Weekly The Epoch Times LINTAS BUDAYA | P6 LINTAS BUDAYA | P6 Suatu Senja Di Athena Suatu Senja Di Athena Ribuan Tahun Silam Ribuan Tahun Silam Karakteristik Orang Karakteristik Orang Yang Lahir Yang Lahir Di Tahun Kelinci Di Tahun Kelinci (SEAN GALLLU/ GETTY IMAGES) (MIKE CLARKE/ AFP/ GETTY IMAGES) HIKAYAT TIONGKOK | P8 HIKAYAT TIONGKOK | P8 Apple Remehkan Apple Remehkan Pesaing Berbasis Pesaing Berbasis Android & Windows Android & Windows IPTEK | P IPTEK | P5 Harga pangan seluruh dunia telah mengalami kenaikan terus selama 7 bulan berturut-turut dan telah mencapai rekor tertinggi sejak 1990. Foto merupakan seorang perempuan Thailand sedang memanen di sawah. (GETTY IMAGES) Pakar Statistik Kanada Pecahkan Rahasia Lotere Angkatan Laut AS, Sabtu lalu (5/2) mengumumkan pihaknya telah meram- pungkan uji coba terbang perdana pe- sawat bomber siluman tanpa awak jenis terbaru yang diluncurkan di atas kapal induk. Pesawat tempur ini telah berha- sil diuji coba hanya dalam waktu kurang dari sebulan setelah RRT menerbang- kan pesawat Stealth J-20 buatan sendiri, menonjolkan keunggulan teknologi AS di bidang pesawat tempur yang jauh di hadapan RRT. Menurut BBC, Angkatan Laut AS dan perusahaan Northrop Grumman me-nya- takan bahwa pesawat tanpa awak X-47B ini melakukan uji terbang perdananya dengan lepas landas dari pangkalan mili- ter AU Edwards yang terletak di wilayah gurun pasir di negara bagian Kalifornia. Pesawat tipe baru ini terbang selama 29 menit, dengan ketinggian maksimum 1.500 meter. Pesawat ini merupakan mi- niatur dari pesawat pembom jenis B-2. Pejabat militer AS berpendapat, seba- gai pesawat tanpa awak generasi terbaru, X-47B akan lebih cepat jika dibanding- kan pesawat tanpa awak yang menggu- nakan propeller yang sedang digunakan di medan perang Afganistan saat ini, dan memiliki kemampuan menghindari radar yang lebih hebat. Jika dibandingkan pesawat Stealth be- rawak yang ada sekarang, X-47B sama sekali tidak perlu mempertimbangkan kemampuan fisik seorang pilot, radius lingkup perangnya juga lebih luas dan jam terbang yang lebih lama. Militer AS menetapkan seorang pilot AL maksimal hanya boleh terbang selama 10 jam ber- turut-turut dalam setiap kali penerbangan perang, sementara lama waktu bertugas pesawat tanpa awak ini dapat mencapai 3 kali lipat dibandingkan pesawat berawak umumnya. Menurut kontrak senilai 636 juta dolar AS yang diraihnya pada 2007, perusahaan Northrop Grumman menjadi perusahaan yang akan membuat pesawat tanpa awak tipe baru ini bagi AL AS. X-47B rencana- nya akan diuji terbang untuk pertama kali- nya dari atas kapal induk pada 2013 men- datang, dan baru akan resmi bertugas bagi AL beberapa tahun setelahnya. Jaime Engdahl selaku penanggung jawab militer dalam proyek X-47B ini melukiskan, “Pesawat jet tempur AL tanpa awak dan sirip ekor yang pertama ini membuat kita dapat melihat masa de- pan.” Kepala Divisi Teknologi Canggih Northrop, Paul Meyer, juga mengatakan, “X-47B akan menjadi tekonologi yang dapat mengubah peraturan permainan dan dapat membuat pasukan AS melaku- kan perang jarak jauh tanpa harus mem- bahayakan keselamatan personelnya.” bersambung ke hal 7 The Epoch Times Stealth: Terbang Perdana Tanpa Awak Pakar statistik Mohan Srivatsava berhasil me- mecahkan kode per- mainan lotere tic-tac- toe. (THESTAR.COM) Pesawat X-47B tanpa awak milik angkatan laut AS baru-baru ini melakukan uji terbang per- dana di Kalifornia. Foto merupakan arsip pesawat bomber ini di tahun 2009. (AFP PHOTO) ET186-1-Mainnews (edit).indd 1 ET186-1-Mainnews (edit).indd 1 2011/1/4 10:18:54 2011/1/4 10:18:54
10

The Epoch Times Indonesia Edisi 186

Mar 03, 2016

Download

Documents

e-Paper The Epoch Times Indonesia Edisi 186
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • The Epoch TimesINTERNATIONAL

    A FRESH LOOK AT OUR CHANGING WORLD

    Angka yang muncul pada kupon un-dian berhadiah (lotere) merupakan kom-binasi angka acak dari program komputer. Bagi orang awam, untuk memecahkan prinsip sandi rahasia di baliknya pasti-lah sulit. Namun bagi Mohan Srivasta-va, seorang pakar statistik Kanada yang tinggal di Toronto, memecahkan sandi rahasia pada kupon lotere tidaklah sulit, bahkan tingkat keberhasilannya menca-pai 90 persen!

    Menurut laporan khusus dari majalah Wired edisi Februari, Srivastava seorang ahli statistik Geologi, yang mahir meng-analisa angka dan memecahkan sandi ra-hasia. Pekerjaannya adalah menganalisa sekumpulan data berupa sampel geologi dari perusahaan pertambangan untuk di-analisa mengenai penyebaran kandungan emas dalam tanah dan seberapa banyak kandungan emasnya.

    Memecahkan sandi lotere tidak jauh berbeda dengan pekerjaan yang dilakukannya saat ini. Ia mengaplikasikan logika matematika yang sama untuk mem-prediksi permainan lotere Tic-Tac-Toe (permainan bulat silang pada kotak berukuran 3x3. Pe-menangnya, y a n g

    lebih cepat menempatkan 3 bulat atau silang dalam satu garis), dan berhasil menebak 9 dari 10 kali prediksi. Metode yang digunakannya luar biasa sederhana, namun untuk dapat memecahkan kode tersebut memang dibutuhkan sedikit un-sur keberuntungan.

    Sebagai ahli statistik terlatih dengan dua gelar dari Massachusetts Institute of Technology dan Stanford University, Srivastava sama sekali tidak pernah ter-tarik dengan permainan lotere, karena baginya permainan lotere kebanyakan berujung pada kekalahan. Hingga suatu saat seorang teman bergurau sambil memberikan beberapa lembar kupon un-dian lotere kepadanya. Tanpa pikir pan-jang ia segera mencari sekeping uang logam dan menggosok kupon tersebut untuk mencocokkan angka di dalamnya. Tanpa diduga, ternyata salah satu kupon tersebut menang undian. Penemuan ini akhirnya menggugah rasa ingin tahunya.

    Dalam perjalanan untuk menukar kupon dengan hadiah, ia terus berpikir ba-

    gaimana angka-angka tersebut dipro-duksi. Kupon-kupon ini jelas

    diproduksi dalam jumlah besar, yang artinya pasti

    dihasilkan dari program komputer yang meng-acak sejumlah angka. Na-mun karena perusahaan lotere harus mengenda-

    likan jumlah kupon yang menang, pasti permainan

    tersebut telah dirancang un-tuk menghasilkan pilihan ang-ka yang sudah ditetapkan.

    bersambung ke hal 7

    Badan FAO Kamis (3/2) lalu mengu-mumkan suatu angka indeks harga bahan pangan dunia yang terbaru, yang menun-jukkan bahwa harga pangan dunia telah mengalami kenaikan secara terus menerus selama 7 bulan berturut-turut, bulan lalu te-lah meningkat 231 poin, melampaui harga pada saat krisis pangan pada Juni 2008 lalu yang hanya 224,1 poin dan memecah-kan rekor tertinggi sejak 1990.

    Angka dari FAO menunjukkan, selain harga daging yang menunjukkan tanda sta-bil, semua harga bahan pangan lain mening-kat drastis, kenaikan harga produk susu me-mecahkan rekor tertinggi, yakni naik 6,2% sejak Desember lalu, harga minyak goreng

    naik 5,6% jika dibanding bulan sebelumnya, bahan pangan pokok naik sebesar 3% kare-na kurangnya pasokan gandum dan jagung dan diperkirakan harga bahan pangan tinggi akan terus bertahan hingga beberapa bulan ke depan.

    Harga biji kokoa meroket hingga men-capai harga tertinggi sejak pertengahan tahun terakhir ini akibat negara penghasil kokoa terbesar yakni Pantai Gading (Afri-ka) menghentikan pengirimannya. Produsen coklat seperti Cadbury dan Toblerone, Mal-tesers, Mars, Snickers, dan lain-lain, hanya mampu mengurangi porsi produknya untuk menyamarkan kenaikan harga.

    Survei oleh Reuters menunjukkan, har-ga bahan pangan dunia tahun ini akan tetap bertengger di angka tinggi, karena era ma-kanan murah telah mulai memasuki masa akhirnya. 16 orang analis yang diwawan-

    carai berpendapat, masalah tingginya harga pangan tidak akan dapat diselesaikan den-gan cepat, dan jika terjadi cuaca ekstrim di negara-negara penghasil bahan pangan utama dunia, maka akan semakin memicu kenaikan harga pangan.

    Banjir di Malaysia menyebabkan harga minyak kelapa sawit mencapai rekor tert-inggi sejak 3 tahun terakhir. Di Queen-sland, Australia, setelah banjir millennium lalu disusul dengan terjangan angin ribut Westerly yang terjadi 100 tahun sekali, dikhawatirkan akan memengaruhi panen tebu dan akan memicu harga gula melon-jak ke titik tertinggi sejak 30 tahun terakhir. Lumbung pangan di wilayah tengah dan barat AS minggu ini diselimuti salju sete-bal setengah meter yang juga akan meng-ancam panen.

    bersambung ke hal 7

    Edisi 186Edisi 18633 NEGARA 17 BAHASA 10 - 16 Februari 2011Website : www.epochtimes.co.id | Mobile : m.epochtimes.co.id |

    Otak Besar Yang Disalah Artikan

    Harga Pangan Dunia Harga Pangan Dunia Cenderung NaikCenderung Naik

    Selama 7 bulan berturut-turut dan memecahkan rekor tertinggi sejak 1990

    Pada artikel sebelumnya telah dibahas mengenai anggapan manusia tentang berbagai macam pikiran, kesadaran,

    atau bahkan perasaan berasal dari otak. Anggapan tersebut tampaknya menjadi

    kontradiksi setelah majalah ilmiah terkenal, Science, pada 1980 menerbitkan

    artikel hasil observasi seorang dokter kampus dari Universitas Sheffi eld,

    Inggris, tentang ratusan orang yang tidak memiliki otak namun memiliki kehidupan

    normal dan IQ tinggi.

    Sir Eccles, peraih Nobel bidang kedok-teran, 1978, pernah mengemukakan teori bahwa manusia memiliki sebuah kesadaran diri yang independen di luar otak mereka, dan otak hanyalah wujud materi dari kesa-daran tersebut. Beliau juga menyimpulkan bahwa kesadaran diri semacam ini, yang juga tidak dapat dilihat oleh mata manusia, akan tetap hidup meskipun otak telah mati.

    Istilah Kesadaran Diri-nya Sir Eccles cenderung memiliki makna yang mirip de-ngan jiwa atau roh yang sering disebutkan dalam agama maupun legenda. Anggapan masyarakat modern tentang pemikiran yang menggunakan otak justru berbalikan dengan anggapan masyarakat Tiongkok kuno.

    Masyarakat Tiongkok kuno percaya

    bahwa pemikiran manusia berasal dari da-lam hati. Bahkan dalam ilmu pengobatan tradisional Tiongkok juga sering menyebut-kan istilah Hati yang Mengendalikan Jiwa (Xin Zhu Shen Zhi, ). Kata hati yang disebutkan tadi bukan ditujukan ke-pada jantung atau liver seperti yang disebut-kan dalam ilmu kedokteran modern.

    Pikiran dapat melukai fi sikPenganut paham materialisme selalu

    menekankan konsep yang mutlak mengenai materi. Seperti, manusia akan merasakan sakit setelah tangannya melepuh akibat pa-nas tinggi, dan tidak mungkin hanya dengan membayangkan rasa sakit akibat melepuh maka akan benar-benar membuat tangan menjadi melepuh. Mengenai hal ini, para pakar psikologi AS pernah melakukan per-cobaan yang membuktikan bahwa hanya dengan membayangkan rasa sakit akibat melepuh ternyata dapat benar-benar me-lepuhkan tangan seseorang.

    Pertama mereka membawa seorang rela-wan (obyek eksperimen) ke dalam sebuah kamar kosong. Bersamaan itu, dari kamar sebelah terdengar suara jeritan kesakitan. Setelah itu jendela sekat pun dibuka dan rela-wan itu dibiarkan menyaksikan adegan:

    Seseorang yang diikat erat pada kursi dan terdapat sebuah tungku berisi arang merah membara di sebelahnya. Seseorang mengambil sekeping logam berbentuk koin yang sudah terbakar menyala dari dalam tungku tersebut, lalu meletakkan koin itu pada lengan orang yang terikat di kursi. Ke-mudian terdengar suara berdesis dan asap pun mengepul dari bagian lengan yang ter-bakar itu. Menyusul terdengar suara jeritan

    yang memilukan. Kemudian orang itu ber-jalan dari kursinya dengan terseok-seok, ia memegang lengannya, terdapat sebuah be-kas luka bakar sebesar koin di lengannya!

    Mereka membiarkan relawan tersebut menyaksikan berulang kali adegan tadi. Setelah itu, mereka mengikat relawan ter-sebut di kursi, lalu mereka menjepit sebuah koin berwarna merah membara dan berkata, Sekarang saya akan meletakkan koin ini di atas lengan Anda. Relawan tersebut tiba-ti-ba menjerit kesakitan dan merasakan sebuah benda panas telah jatuh di atas lengannya diikuti rasa sakit yang luar biasa. Setelah itu mereka menemukan bekas luka bakar sebe-sar koin di atas lengan relawan.

    Sebenarnya semua eksperimen di atas, luka bakar maupun jeritan pilu kesakitan itu hanyalah rekayasa belaka. Justru relawan inilah yang mengalami eksperimen sesung-guhnya. Para psikolog memang meletakan sebuah koin yang hanya dihangatkan sedikit di atas lengan si relawan. Suhu koin tersebut pun hampir sama dengan suhu tubuh manu-sia normal, sehingga sangat tidak mungkin dapat mengakibatkan luka bakar.

    Pertanyaan yang muncul adalah, dari manakah asal dari luka bakar, yang ternyata mencapai tingkat luka bakar level tiga itu? Mungkinkah akibat dari kejiwaan dan kesadaran si relawan itu sendiri sehingga menyebabkan ototnya mengalami luka ba-kar? Dari kasus di atas tampaknya kejiwaan seseorang dapat mengubah tubuh fi sik, sedangkan tubuh fi sik hanyalah materi dibawah kendali kejiwaan seseorang. Sangat bertolak belakang dengan teori milik paham materialisme.

    bersambung ke hal 7

    The Epoch Times

    New Epoch Weekly

    The Epoch Times

    LINTAS BUDAYA | P6LINTAS BUDAYA | P6

    Suatu Senja Di Athena Suatu Senja Di Athena Ribuan Tahun SilamRibuan Tahun Silam

    Karakteristik Orang Karakteristik Orang Yang Lahir Yang Lahir

    Di Tahun KelinciDi Tahun Kelinci

    (SEAN GALLLU/ GETTY IMAGES) (MIKE CLARKE/ AFP/ GETTY IMAGES)

    HIKAYAT TIONGKOK | P8HIKAYAT TIONGKOK | P8

    Apple Remehkan Apple Remehkan Pesaing Berbasis Pesaing Berbasis

    Android & WindowsAndroid & Windows

    IPTEK | PIPTEK | P5

    Harga pangan seluruh dunia telah mengalami kenaikan terus selama 7 bulan berturut-turut dan telah mencapai rekor tertinggi sejak 1990. Foto merupakan seorang perempuan Thailand sedang memanen di sawah. (GETTY IMAGES)

    Pakar Statistik Kanada Pecahkan Rahasia Lotere

    Angkatan Laut AS, Sabtu lalu (5/2) mengumumkan pihaknya telah meram-pungkan uji coba terbang perdana pe-sawat bomber siluman tanpa awak jenis terbaru yang diluncurkan di atas kapal induk. Pesawat tempur ini telah berha-sil diuji coba hanya dalam waktu kurang dari sebulan setelah RRT menerbang-kan pesawat Stealth J-20 buatan sendiri, menonjolkan keunggulan teknologi AS di bidang pesawat tempur yang jauh di hadapan RRT.

    Menurut BBC, Angkatan Laut AS dan perusahaan Northrop Grumman me-nya-takan bahwa pesawat tanpa awak X-47B ini melakukan uji terbang perdananya dengan lepas landas dari pangkalan mili-ter AU Edwards yang terletak di wilayah gurun pasir di negara bagian Kalifornia. Pesawat tipe baru ini terbang selama 29 menit, dengan ketinggian maksimum 1.500 meter. Pesawat ini merupakan mi-niatur dari pesawat pembom jenis B-2.

    Pejabat militer AS berpendapat, seba-gai pesawat tanpa awak generasi terbaru, X-47B akan lebih cepat jika dibanding-kan pesawat tanpa awak yang menggu-nakan propeller yang sedang digunakan di medan perang Afganistan saat ini, dan memiliki kemampuan menghindari radar yang lebih hebat.

    Jika dibandingkan pesawat Stealth be-

    rawak yang ada sekarang, X-47B sama sekali tidak perlu mempertimbangkan kemampuan fi sik seorang pilot, radius lingkup perangnya juga lebih luas dan jam terbang yang lebih lama. Militer AS menetapkan seorang pilot AL maksimal hanya boleh terbang selama 10 jam ber-turut-turut dalam setiap kali penerbangan perang, sementara lama waktu bertugas pesawat tanpa awak ini dapat mencapai 3 kali lipat dibandingkan pesawat berawak umumnya.

    Menurut kontrak senilai 636 juta dolar AS yang diraihnya pada 2007, perusahaan Northrop Grumman menjadi perusahaan yang akan membuat pesawat tanpa awak tipe baru ini bagi AL AS. X-47B rencana-nya akan diuji terbang untuk pertama kali-nya dari atas kapal induk pada 2013 men-datang, dan baru akan resmi bertugas bagi AL beberapa tahun setelahnya.

    Jaime Engdahl selaku penanggung jawab militer dalam proyek X-47B ini melukiskan, Pesawat jet tempur AL tanpa awak dan sirip ekor yang pertama ini membuat kita dapat melihat masa de-pan. Kepala Divisi Teknologi Canggih Northrop, Paul Meyer, juga mengatakan, X-47B akan menjadi tekonologi yang dapat mengubah peraturan permainan dan dapat membuat pasukan AS melaku-kan perang jarak jauh tanpa harus mem-bahayakan keselamatan personelnya.

    bersambung ke hal 7

    The Epoch Times

    Stealth: Terbang Perdana Tanpa Awak

    Pakar statistik Mohan Srivatsava berhasil me-

    mecahkan kode per-mainan lotere tic-tac-toe. (THESTAR.COM)

    Pesawat X-47B tanpa awak milik angkatan laut AS baru-baru ini melakukan uji terbang per-dana di Kalifornia. Foto merupakan arsip pesawat bomber ini di tahun 2009. (AFP PHOTO)

    ET186-1-Mainnews (edit).indd 1ET186-1-Mainnews (edit).indd 1 2011/1/4 10:18:542011/1/4 10:18:54

  • 10 - 16 Februari 2011FOKUS TheEpochTimesA FRESH LOOK AT OUR CHANGING WORLD2

    Jutaan orang turun ke jalanan di seluruh Mesir. Para netter

    Tiongkok dengan seksama terus memantau pasang surut gejolak demonstrasi anti kediktatoran

    Mesir.

    Lapangan Tahrir di Kairo, Me-sir dipadati suasana gegap gempita yang tampak sangat mirip dengan aksi perlawanan terhadap kedik-tatoran PKT di lapangan Tian An Men, Beijing, 22 tahun yang lalu. Di lapangan itu, massa bergerak, bersorak, menabuh genderang dan mendirikan tenda. Para pendemo berkemah menandakan kesiapan mereka bertempur dalam jangka waktu lama. Warga kota menyu-plai para pendemo dengan air mi-num dan pangan. Anak-anak muda mendirikan pos pemeriksaaan keamanan di sejumlah perempatan, mengatur ketertiban dan mengawal para wartawan asing.

    Mubarak saat ini sebisa mung-kin mengolor waktu, sebisa mung-kin pura-pura bodoh dan sekaligus menarik simpati militer serta terus mencari peluang untuk melaku-kan penindasan dengan kekerasan. Mubarak terlebih dahulu menggan-ti sang wakil presiden dengan yang memiliki back ground militer, serta me-reshuffl e anggota kabinet. Ber-samaan itu ia juga melepas anaknya ke luar negeri (indikasi tidak ada pewarisan tahta kepada sang putra) dan menstabilkan militer. Kemudi-an menarik mundur pasukan polisi yang telah berlepotan darah rakyatnya sendiri itu, disamping untuk menenangkan situasi, juga agar seluruh negeri terjerumus ke dalam situasi yang anarkis, bahkan melepas dengan sengaja para tawa-nan kriminal dari dalam bui untuk membuat onar, guna membuat ilusi pengaturan: Negara Mesir jika tan-pa Mubarak akan menjadi kacau. Setelah aksi demo sejuta warga,

    Mubarak menyanggupi tidak men-calonkan diri lagi pada pemilu September, akan tetapi ia menolak mundur, sekaligus merekrut para pendukungnya untuk menyerang massa pendemo di lapangan Tahrir, memperparah kekacauan, agar ia memiliki alasan untuk meenindas. Itulah mengapa sebagian jurnalis Barat beranggapan, guna memper-tahankan kekuasaannya, Mubarak bisa saja melakukan pembantaian seperti yang dilakukan PKT pada 4 Juni 1989 di lapangan Tian An Men, RRT.

    Ditilik dari situasi keseluruhan, meski masih terjadi pasang surut, na-mun Mubarak turun panggung ada-lah suatu keniscayaan. Warna parti-san pada pembangkangan di Mesir ini tidak begitu kentara, namun tar-getnya sangat tidak dapat dipastikan, yaitu:

    1. Mubarak dan rezimnya harus mundur;

    2. Mendirikan pemerintahan transisi dan mendirikan komite pengembangan sebuah konstitusi baru dan mempersiapkan pemilu;

    3. Pembubaran parlemen yang saat ini secara mayoritas diduduki partai penguasa.

    Jika Mubarak menolak turun, maka demo akan terus berlanjut.

    Sebelum pemberontakan rakyat Mesir ini, pertumbuhan GDP Mesir secara permukaan memang men-ingkat, juga terdapat sistem presi-densial dengan pemilu multi partai.

    Lalu mengapa Mesir yang telah berupaya mempertahankan stabil-itas bisa terjungkir dalam tempo semalam dan kediktatoran itu kini berada di ambang keruntuhan? Revolusi Melati Tunisia hanyalah pemicu dari luar, penyebab utama terletak pada intern Mesir sendiri. Hal ini memberikan inspirasi pent-ing bagi Tiongkok.

    Pertama, rakyat sudah jenuh dengan kediktatoran. Secara per-mukaan Mesir memiliki sistem pemilu multi partai, misalnya presi-den diusulkan oleh MPR dan warga memilihnya melalui pemungutan suara, sekaligus MPR merupakan badan legislatif tertinggi, anggotan-ya adalah hasil dari pemilu dan lain sebagainya. Namun sejak Mubarak naik panggung, selama 30 tahun ini ia senantiasa memberlakukan keadaan darurat dan menindas da-lam skala besar timbulnya partai oposisi, mengendalikan pemilu, menangkapi kandidat pemilu yang berdaya saing kuat dan ia pun men-jabat presiden selama 5 periode berturut-turut.

    Kekuasaan politik negara di-monopoli dalam jangka waktu lama, ditambah dengan kesenjan-gan sosial, kebobrokan merajalela, seiring dengan infl asi di atas 20 % dan angka pengangguran di atas 9 % (kaum muda 50 % lebih), sudah seharusnya rakyat kehilangan ke-percayaan terhadap penguasa serta menghendaki Mubarak turun tahta.

    Taraf kediktatoran penguasa PKT jauh melebihi Mesir, sistem multi partai dan sistem pemilu se-cara permukaan saja tidak ada, apa-lagi membicarakan beraneka HAM mendasar yang bersifat substantif. Pemilu tingkat desa yang digem-bar-gemborkan dengan misterius oleh corong partai sama sekali tidak berkaitan dengan kekuasaan negara, itu hanyalah bentuk otonomi warga desa. Padahal kebobrokan PKT dan penindasan terhadap warganya sendiri serta kesenjangan antara si kaya dan si miskin malah ribuan kali lipat jika dibandingkan dengan Mesir. Kasus perlawanan massa rakyat yang terjadi puluhan ribu kali setiap tahunnya dan berbagai kasus bakar diri serta pembunuhan polisi, ditambah dengan kemarahan warga terhadap harga rumah yang tinggi, harga barang melambung, gaji yang rendah, sudah sejak lama membuat rakyat Tiongkok meng-hujat sistem kediktatoran PKT tersebut. Pada kenyataannya Revo-lusi ala Mesir dalam skala kecil dan bersifat regional sudah sangat kerap terjadi di Tiongkok.

    Lalu mengapa belum terjadi Revolusi Mesir dalam skala me-nyeluruh di RRT?

    1. Karena kebrutalan dan kezaliman PKT yang tiada taranya dan melalui sistem peradilan serta pengendalian - penindasan ala mafi a, antara birokrat dasar yang berkolusi dengan dunia hitam ter-hadap rakyat jelata, yang tarafnya jauh melampaui Mesir.

    2. Mesir tidak bisa dibanding-kan dengan PKT dalam hal prose-dur dan ketatnya pemblokiran, pe-ngendalian dan pemelintiran berita. Sejak awal (revolusi) di Mesir, alat jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter telah berperan besar, beber-apa hari kemudian mereka baru diblokir. Sedangkan di Tiongkok, Facebook dan Twitter sejak kela-hirannya sudah tidak boleh eksis. PKT menggunakan media, bentuk seni kebudayaan dan lainnya dalam mencuci otak rakyatnya sendiri, dalam hal inipun Mesir bukan tan-dingan PKT.

    bersambung ke hal 7

    Pada 2007, pengacara pembela HAM di Tiongkok,

    Gao Zhisheng menulis artikel Malam yang Kelam dan Pecu-likan oleh Mafi a, yang mem-beberkan bukti-bukti mengeri-kan 50 hari penyiksaan yang

    dideritanya di tangan agen-agen keamanan PKT pada September, Oktober, dan November 2007.

    Artikel ini dirilis untuk dipublika-sikan setelah Gao sekali lagi

    ditangkap pada 6 Februari 2009. Istri Gao, Geng He, baru-baru ini menemukan prolog untuk Malam Kelam, yaitu artikel

    Dari Lubuk Hati Terdalam. Dia mengizinkan The Epoch Times untuk yang pertama kali mem-

    publikasikannya.

    Di bawah pengawasan yang ketat dari Dewa-dewa di Langit, dan di tengah dunia yang bebas dan

    beradab, tidak ada kejahatan yang tidak dilakukan oleh Partai Komu-nis Tiongkok (PKT). Ini benar-benar

    mengejutkan! Meskipun Tiongkok memiliki

    1,3 miliar penduduk, namun jika

    tidak ada satupun dukungan, bisa jadi keluarga saya dalam situasi ber-bahaya!

    Hingga 8 Februari 2011, orang yang mengundurkan diri dari Partai Komunis Tiongkok serta organisasi-organisasi yang terkait, sebanyak: 89.007.225

    Dari Lubuk Hati Terdalam (1)Dari Lubuk Hati Terdalam (1)Sebuah Artikel Baru Gao ZhishengSebuah Artikel Baru Gao Zhisheng

    InspirasiRevolusi MesirTerhadap RRTInspirasiRevolusi MesirTerhadap RRT

    Oleh:GAO ZHISHENG

    Pengacara & aktivis HAM China

    Infl asi RRT BukanProblema Infl asi RRT BukanProblema Bagi Dunia BaratBagi Dunia Barat

    V. Makhluk jahat yang menen-tang alam dan menentang sifat manusia

    Segala makhluk hidup di atas la-ngit dan di bumi semuanya memiliki siklus lahir, tumbuh, tua dan mati.

    Berlainan dengan rezim ko-munis, semua masyarakat non-komunis, bahkan yang berada di bawah pemerintah totaliter keras dan diktator sekalipun, organisasi masyarakatnya masih diperboleh-kan berkembang sendiri dan me-nentukan nasib sendiri. Masyarakat Tiongkok kuno sebenarnya ada-

    lah suatu struktur dualisme, desa dengan organisasi spontan yang berintikan klan partriarkal (garis keturunan ayah), sedangkan daerah perkotaan dengan organisasi spon-tan yang berintikan serikat pekerja. Sedangkan struktur pemerintah dari atas hingga ke bawah hanya meng-urusi masalah pemerintah tingkat kabupaten keatas.

    Totaliterisme sosial masa kini yang paling jahat selain komunis mungkin adalah rezim Nazi, na-mun Nazi masih memperbolehkan adanya hak properti dan hak milik pribadi. Dalam rezim komunis, se-

    mua organisasi spontan dan yang berstatus mandiri dibasmi secara total, sebagai penggantinya adalah struktur penumpukan kekuasaan secara total dari atas ke bawah.

    Jika dikatakan kondisi masya-rakat sebelumnya adalah tumbuh dari bawah ke atas, suatu kondisi masyarakat yang tumbuh dan ter-jadi secara alamiah, maka kekuasa-an politik komunis adalah suatu kondisi masyarakat yang melawan alam.

    Dalam komunisme, tidak ada standar sifat manusia umum se-perti belas kasih dan baik serta

    Rangkaian editorial 9 Komentar Mengenai Partai Komunis: (4)

    Bab I : Apa Itu Partai Komunisrakus dan jahat; hukum dan prin-sip menjadi standar yang bisa di-ubah sesuai kehendaknya. Tidak boleh membunuh orang, terkecuali musuh yang ditentukan oleh partai. Hormat kepada orang tua, kecuali orang tua musuh kelas. Kebenaran, kesopanan, kebijakan dan kesetiaan adalah baik, tetapi tidak berlaku ke-tika Partai tidak menginginkan atau tidak ingin mempertimbangkannya. Sifat kemanusiaan pada umumnya dijungkir balikkan secara total, karena memang komunisme me-nentang sifat kemanusiaan.

    Semua masyarakat non ko-munis kebanyakan mengakui dua aspek peri kemanusiaan, yaitu baik dan jahat yang eksis secara bersama; kemudian dengan ikrar tetap mencapai keseimbangan da-lam masyarakat. Komunis tidak

    mengakui sifat kemanusiaan, tidak mengakui kebaikan dalam sifat ke-manusiaan, juga tidak mengakui kerakusan dan kejahatan dalam sifat kemanusian. Membasmi kon-sep baik dan jahat ini, menurut perkataan Marx, adalah secara to-tal menjungkir balikkan konstruksi tingkat atas 1) dari dunia lama.

    Partai Komunis tidak percaya pada Tuhan, bahkan juga tidak menghargai segala makhluk alam, menentang langit, menentang bumi, menentang manusia penuh kesenangan tanpa batas. Ini adalah moto Partai Komunis sewaktu ber-langsung Revolusi Kebudayaan. Berperang dengan langit bertarung dengan bumi, mencelakakan rakyat menjalankan rencana jahat.

    Tradisi Tiongkok memper-cayai kesatuan langit dan manusia.

    Laozi berkata dalam Dao De Jing, Manusia mengikuti bumi, bumi mengikuti langit, langit mengikuti Dao, dan Dao mengikuti alam.2)

    Manusia dan alam adalah suatu kondisi alam semesta yang berkesi-nambungan. Komunis adalah juga sebuah kehidupan, tetapi penging-karannya terhadap alam, langit, bumi dan manusia adalah suatu kehidupan jahat yang mengingkari alam semesta. bersambung

    Catatan Kaki :[1] Superstruktur yang dimaksud dalam

    konteks teori sosial Marxisme adalah cara interaksi antara subjek manusia dengan substansi material dalam masyarakat.

    [2] Dikutip dari Bab 25 buku Tao te Ching atau Dao De Jing, salah satu buku yang paling penting dalam aliran Taoisme, ditulis oleh Lao Zi atau Lao Tze.

    OPINIOPINIOleh:

    LI TIANXIAOPengamat Politik

    Gao Zhisheng di rumah masa kecilnya di tahun 2007, sebelum penangkapan dan penyiksaan oleh PKT. (THE EPOCH TIMES)

    YE SHUZHENThe Epoch Times

    Sebelum September 2007, hanya ada empat orang di Tiongkok yang menolak mengikuti Partai Komunis Tiongkok dan tetap melakukan kon-tak pertemanan dengan saya secara terbuka. Akibatnya, salah satu dari mereka terus-menerus diikuti oleh polisi, sedang tiga lainnya diculik pada bulan September, dan menga-lami penyiksaan secara brutal.

    Pada tahun 2008, Hu Jia, yang terus menentang perintah PKT, di-jebloskan ke penjara. Sedangkan Huang Yan diculik dan dipenjarakan bersama para praktisi Falun Gong, dimana dia mengalami penyiksaan kejam. Selain itu, Huang mende-ngar dan menyaksikan sendiri bah-wa penyiksaan terhadap praktisi Fa-lun Gong bahkan lebih menakutkan. Di bawah intimidasi penyiksaan dari PKT, saat ini di Tiongkok tidak ada yang berani untuk berkomunikasi dengan saya secara terbuka.

    Sekarang sangat sulit bagi saya untuk membuat orang-orang supaya mendengar suara saya. Selain itu, saya terus-menerus berada dalam situasi berbahaya. Selama lebih dari tiga tahun, pemerintah telah mengin-vestasikan sejumlah besar tenaga ker-ja, uang, serta menggunakan metode yang paling kejam, untuk mencapai tujuan mereka membungkam saya.

    November tahun lalu ketika saya tinggal di hotel, polisi berbagi ruan-gan yang sama dengan saya, mereka

    telah benar-benar mencapai tujuan mereka untuk membatasi ruang gerak saya. Saya sering mengatakan ikepada stri saya, Geng sambil ber-canda: Enam milyar orang hidup bersama di dunia global ini, namun kita keluarga justru serasa putus hubungan dengan dunia luar.

    Orang luar mungkin bisa mera-sakan bahwa keluarga saya hidup dengan kondisi sangat menyedih-kan. Dan istri saya mungkin adalah yang paling menderita. Namun saya tetap optimis, dan saya percaya pada pengaturan Sang Pencipta.

    Bahkan ketika saya disiksa hingga hampir mati, rasa sakit yang saya rasakan hanyalah di tubuh fi sik permukaan ini saja. Hati yang dipenuhi dengan iman yang teguh kepada Tuhan, tidak memiliki ruang untuk merasakan sakit dan penderi-taan. Saya sering bernyanyi bersama dengan dua anak saya, tapi istri saya tidak pernah bergabung dengan kami. Meskipun saya sering berusa-ha menghiburnya, ia masih merasa sedih dalam hatinya.

    Akar penderitaannya adalah ka-rena Gege, putri kami, dilarang un-tuk bersekolah. Waktu itu saya juga putus asa untuk sementara waktu. Terkejut dan marah, saya terus protes kepada pihak berwenang. Bahkan istri saya waktu itu di ambang gang-guan mental karena masalah ini.

    bersambung minggu depan

    Para pendukung Mubarak dengan menunggang unta secara terorganisir menyer-bu kerumunan massa di lapangan Tahrir-Kairo. (GETTY IMAGES)

    Infl asi di RRT belum tentu akan berdampak kerugian yang besar terhadap perekonomian dunia, apalagi GDP negeri tersebut ha-nya 9% dari total seluruh dunia. Sebaliknya, infl asi akan mengaki-batkan ekspor RRT menyusut, yang mungkin akan mengun-

    tungkan bagi pesaing dagangnya, dan memberi sumbangsih pada

    wilayah dunia bagian lain.

    Majalah The Economist edisi 6 Januari memberitakan, pada saat kunjungan inspeksi selatan oleh Deng Xiaoping di bulan Januari 1992, infl asi RRT pernah mencapai 25%. Namun sejak itu pulalah di RRT tidak pernah lagi terjadi infl asi hingga mencapai 2 digit.

    Majalah The Economist edisi 6 Januari memberitakan, Januari 1992, infl asi RRT pernah menca-pai 25%. Namun sejak itu pulalah di RRT tidak pernah lagi terjadi in-fl asi hingga mencapai 2 digit.

    Tapi tingkat kepercayaan manajemen ekonominya secara keseluruhan masih rendah. Infl asi di RRT baru-baru menyebabkan harga konsumen di November ta-hun lalu mencapai 5,1% merupa-kan infl asi tertinggi dalam 28 bu-lan terakhir. Tren kenaikan harga pun mulai merembet ke berbagai aspek ekonomi, bulan lalu harga secangkir Frappuccino di Starbuck di Tiongkok naik sekitar 6%.

    Terutama disebabkan oleh ke-tersediaan mata uang yang berlebih-an. Untuk menekan infl asi ini PKT sempat menaikkan suku bunga per-bankan, rasio cadangan dana wajib, serta melakukan kuota hutang dan mengantisipasi perbankan. Namun seberapa efektif semua kebijakan ini masih harus terus diamati. Jika RRT tidak bisa menjinakkan infl a-sinya, maka rating kepercayaan terhadap manajemen ekonomi RRT secara keseluruhan akan kembali terimbas, tapi infl asinya tidak akan membawa dampak besar terhadap perekonomian dunia, mungkin bah-

    kan akan menguntungkan sebagian negara lainnya.

    Menurut penuturan Jonathan Anderson dari Bank Swiss UBS, banyak orang luar beranggapan bahwa Kendali nilai tukar mata uang RRT adalah sisa peninggalan era ekonomi paham sosialis yang konservatif, yang tidak begitu memperhatikan penggunaan ins-trumen pasar. ditakutkan ekonomi RRT akan runtuh karena kebijakan yang kaku akibat investasi yang berlebihan, hingga akhirnya men-jadi tidak dapat dikendalikan.

    Penyebab Infl asi Jika infl asi di RRT adalah aki-

    bat dari harga bahan pangan, maka itu hanya akan bersifat semen-tara saja, tidak akan menyebabkan masalah besar. Tapi infl asi RRT karena terlalu berlebihannya keter-sediaan mata uang yang beredar, maka akan berlangsung lebih lama, dan menjadi masalah serius.

    Infl asi sekitar 75% diakibatkan oleh harga bahan pangan tinggi, persis seperti di 2008, infl asi me-lonjak hingga di atas 8%. Tapi 2010 tidaklah sama dengan 2008, suplai bahan pangan yang sempat terputus tidak terlalu buruk. Awal tahun lalu saat RRT mengalami iklim yang buruk, dan bencana banjir, namun dampak tidaklah separah di 2007-2008 saat negeri itu dilanda wabah PRRS pada ternak babi.

    Infl asi fenomena skewfl ation atau infl asi menyimpang seperti yang pernah diungkapkan oleh Menteri Keuangan India Kaushik Basu, dimana terjadinya kenaikan pada satu kelompok barang.

    Jika hal ini dialami RRT atau mengalami kekurangan suplai se-mentara, maka infl asinya akan den-gan cepat kembali normal dengan sendirinya. Harga bahan pangan akan menjadi stabil pada level yang lebih tinggi, atau turun kembali. Tu-gas Bank Sentral, hanya memastikan modal bahan makanan yang lebih tinggi tidak akan berubah menjadi tuntutan kenaikan upah pekerja yang lebih tinggi lagi, jika tidak maka hal tersebut akan menjadi awal mula lonjakan dari upah pekerja dan harga barang. bersambung ke hal 7

  • 10 - 16 Februari 2011SENSASI KEHIDUPANTheEpochTimesA FRESH LOOK AT OUR CHANGING WORLD 3

    Hal sama, bila terjadi pada orang yang ber-beda mungkin akan timbul perasaan dan cara

    menghadapi yang berbeda pula.

    Manusia dalam menghadapi kemiskinan, ada yang mengeluh, ada yang mencuri atau merampok, ada pula yang berpikiran ingin mengubah situasi keadaan melalui usaha keras diri sendiri, juga ada pula yang menghadapi masalah kemiskinan dengan tenang tanpa merasa was-was.

    Demikian pula cara manusia menghadapi harta kekayaan, ada yang mengeluarkan uang tanpa ken-

    Ketika masih kecil, saya melihat kakak pergi bersekolah, hati ini sangat kagum, berharap suatu hari nanti saya juga bisa pergi bersekolah. Hari yang dinanti-nantikan itu akhirnya tiba. De-

    ngan hati gembira saya pergi ke sekolah.

    Akan tetapi, setelah melewati satu hari, satu bulan, satu tahun, hingga hari ini Anda sudah membaca banyak sekali buku

    pelajaran, tetapi tidak tahu setelah belajar sekian banyak buku pelaja-ran akan digunakan untuk apa.

    Bukan hanya Anda, banyak sekali anak muda yang mendamba-kan memiliki kekasih, tetapi tidak mengerti setelah berpacaran harus bagaimana mengelola dan menjalin perasaan mereka. Kemudian setelah menikah dan melahirkan anak juga tidak tahu harus bagaimana menjadi seorang ayah atau ibu yang baik, bah-kan setelah berusaha keras mencari uang tetapi tidak tahu harus bagaima-na menggunakan kekayaannya.

    Seringkali bisa ada banyak an-tusiasme, untuk berjuang menda-patkan benda-benda yang kita ingin-kan, tetapi juga sering kali lupa atau memperingatkan diri sendiri, bagaimana setelah mendapatkan se-mua ini? Setelah itu bagaimana saya harus mengelola dan mengembang-

    kannya? Membiarkan semua ini lebih memiliki arti. Karena itu acapkali setelah mendapatkan, akan kembali gagal, akhirnya tidak memiliki apa-apa.

    Maka dari itu mulai hari ini Anda harus sering bertanya kepada diri sendiri, Bagaimana setelah itu? Setelah mendapatkan semua yang diinginkan saya harus bagaimana, dengan demikian Anda tidak akan

    salah langkah, hidup ini baru bisa berarti.

    Misalkan ketika Anda ber-usaha mengejar seorang gadis yang Anda impikan, apakah Anda pernah berpikir setelah mendapatkannya, bagaimana Anda mengarungi hidup bersama dengannya? Membiarkan dia muncul dan tumbuh lalu lenyap dengan sendirinya, ataukah tumbuh bersama, dan harus bagaimana un-tuk dapat tumbuh bersama?

    Ketika Anda giat menuntut ilmu kedokteran lalu menjadi seorang dokter, apakah Anda pernah berpikir setelah itu Anda akan menjadi se-orang dokter yang bagaimana? De-ngan tujuan mencari uang ataukah dengan belas kasih mengamalkan ilmu Anda, dan harus bagaimana berbelas kasih?

    Ketika Anda berusaha keras merekomendasikan diri sendiri, dan mendapatkan posisi pekerjaan yang bagus, apakah terpikir oleh Anda setelah itu bagaimana Anda harus

    menyelesaikan pekerjaan ini dengan sepenuh hati? Apakah asal hidup saja atau menghormati pekerjaan dan senang hidup berkelompok, dan semuanya ini harus bagaimana Anda lakukan? Ketika Anda berusaha keras dan berhasil mengurangi berat badan, apakah Anda sudah memikirkan ba-gaimana setelah keberhasilan itu?

    Ketika Anda berupaya dan ber-hasil mengundurkan diri dari peker-jaan Anda, apakah Anda pernah berpikir bagaimana setelah peng-unduran Anda itu? Ketika Anda berusaha keras dan berhasil menjadi seorang kepala sekolah atau seorang presiden, apakah Anda pernah ber-pikir bagaimana setelah itu? Sete-lah itu Anda akan menjadi kepala sekolah yang bagai-mana, menjadi seorang presiden yang bagaimana? Apakah Anda mulai menikmati hak khusus Anda? Ataukah Anda men-jadikan sekolah atau negara sebagai tugas Anda, menyayangi murid atau rakyat Anda seperti menyayangi anak Anda sendiri?

    Diwaktu silam saya lupa untuk mengingatkan diri sendiri, Bagai-mana setelah itu? Sehingga saat ini saya bisa demikian sengsara. Ke depannya, saya berharap lebih se-ring memperingatkan diri sendiri, Bagaimana setelah itu? Agar bisa mengelola dan merencanakan lebih baik kehidupan diri sendiri. (lin)

    Bagaimana Bagaimana Setelah Setelah ItuItu??

    Terbangun Dari MimpiTerbangun Dari Mimpi

    QING YUNThe Epoch Times

    BAO ZILINThe Epoch Times

    Memadamkan kegaduhan yang disebabkan kipas angin, malam dalam sekejap menjadi beku, memandang gamang cahaya lampu yang remang-remang, tidak terasa kesepian

    sedang diam-diam merangkak naik ke meja tulis saya.

    Mendadak saya terjatuh dalam lorong waktu, hal-hal kecil di-masa silam bagaikan montase bermunculan dalam benak. Dalam keseharian berbisik dan bersenda gurau dengan te-man bermain, perhatian yang mendalam dari para guru, kasih ayah dan ibu yang penuh perhatian, semuanya terpampang didepan mata, tetapi kini saya merasakan kesepian yang mutlak.

    Perlahan saya mendorong daun jendela hingga terbuka, malam hari ini diatas langit kekurangan bintang yang menghias, juga langit nampak sangat kesepian. Angin malam berhembus dengan lembut membelai wajah tetapi malah membuat saya merasa letih.

    Perlahan menghirup udara, pikiran ini tidak kuasa terseret pada berbagai kejadian. Hati ini bagaikan berkelana ketempat yang luas tiada batas. Ketika kesepian ini bagaikan seorang anak yang tersesat ditengah perjalanan, berputar-putar terus tidak menemukan jalan pu-lang. Ketika kesepian ini bagaikan seorang tahanan yang melarikan diri dari penjara, berlari dan terus berlari namun tak kunjung keluar dari penjara hati.

    Saya mengira telah memahami maksud perkataan orang Tiong-kok, Jarak yang paling jauh. Mungkin banyak orang disekeliling saya, tetapi keramaian dan kebisingan tidak bisa menambal keham-paan dalam hati. Saya mendambakan seorang teman yang bisa me-mahami. Saya kira yang ditarik mendekat itu adalah jarak di antara batin, bukan tubuh yang berbentuk ini. Karena itu setelah keramaian itu lewat, saya sering kali mengalami rasa sepi itu, dan terkadang berbicara pada diri sendiri.

    Mengarahkan pandangan sekali lagi ke meja tulis saya, tangan membolak-balik halaman buku. Sebuah perkataan telah menyadar-kan saya, Manusia bisa kesepian karena dia tidak membenahi jem-batan, malahan membangun tembok untuk menutup diri.

    Saya berharap orang lain bisa memahami diri saya, namun tidak mempunyai keberanian untuk menapakkan langkah pertama. Lalu bagaimana bisa kita menuntut orang-orang disekitar masuk kedalam jiwa dan mencoba mengerti diri kita?

    Saya tidak bisa hanya berada dibalik tembok hati dan berharap mendapatkan pengertian dari orang lain. Saya harus membangun sebuah jembatan hati, untuk menghubungkan hati sendiri dengan orang lain, saling mendengarkan suara hati masing-masing, saling mendengarkan perasaan masing-masing, dengan demikian saya baru bisa benar-benar berjalan keluar dari penjara kesepian ini, mencurah-kan segenap hati untuk bertemu dengan dunia luar.

    Tepat jam 12 malam, saya memadamkan lampu dan bersiap-siap memeluk sebuah mimpi yang indah. Perasaan kesepian itu berang-sur-angsur hilang bagaikan kabut, sampai esok hari dapat dipastikan adalah sebuah hari yang cerah! (lin)

    ZHOU YIRUThe Epoch Times

    Disaat KesepianDisaat Kesepian

    dali demi kenikmatan, ada yang mempersiapkan demi anak cucu, ada pula yang berpikiran menggunakan harta itu untuk mencari kekayaan yang lebih banyak lagi, namun ada pula orang yang menghadapi harta ke-kayaan itu dengan sikap yang hambar dan dingin.

    Kadangkala kita merasa kehidupan ini bagaikan selembar kertas ujian, setelah dibagikan, maka ter-gantung diri sendiri bagaimana menjawabnya.

    ----Jika diamati, kehidupan ini bagaikan sebuah teka-

    teki, tidak jelas diri kita ini datang dari mana, dan akan pergi kemana.

    Yang bisa diketahui, perilaku kita bisa mempeng-aruhi orang lain, bisa membawa kegembiraan atau kesengsaraan bagi orang lain. Perilaku kita juga bisa mempengaruhi diri kita pada masa mendatang, jika bukan pengaruh positif, pasti pengaruh negatif. De-ngan kata lain dikatakan, Menanam labu menghasil-kan labu, menanam kacang menghasilkan kacang.

    Tentu saja ada hal-hal tertentu tidak bisa menam-pakkan pengaruhnya pada saat itu juga, setelah lewat beberapa tahun kemudian, ada yang baru dapat tere-fl eksi pada kehidupan mendatang.

    Orang zaman dahulu mengatakan, Benda yang tidak Anda inginkan, jangan diberikan kepada orang lain. Jika kata-kata tersebut bisa terpikirkan, maka dari lubuk hati kita yang terdalam, kita akan bisa lebih memahami dan bertoleran terhadap orang lain. Hal ini bermanfaat baik bagi orang lain maupun diri sendiri. Dengan kata lain, kita akan mendapatkan balasan kebajikan.

    ----Seandainya saja kita bisa mempunyai cara untuk

    melepaskan diri dari kesengsaraan dan kemalangan, betapa enaknya hidup ini!

    Zaman dahulu Sakyamuni lahir sebagai seorang anak raja, mempunyai kejayaan yang tidak akan ha-bis dinikmati. Tetapi yang terlihat oleh dirinya adalah menua, kemiskinan, penyakit dan kematian, maka dia berpikir untuk melepaskan diri dari kesengsaraan ber-reinkarnasi.

    Hal serupa terjadi dalam perjalanan hidup ini. Saat masih kecil semua yang kita lakukan demi orang tua, belajar demi menuntut ilmu, setelah dewasa demi perkawinan, setelah berkeluarga demi anak-anak, demi kelangsungan hidup ini, demi perasaan hati kita bekerja keras membanting tulang. Didalam kehidupan ini terdapat kegembiraan juga terkadang merasakan kesedihan dan ketidak berdayaan yang begitu banyak serta penyesalan yang selamanya tidak bisa terhapuskan.

    Mungkin setelah mengalami liku-liku kegagalan hidup yang bertubi-tubi, jiwa kita sudah berubah men-jadi agak apatis, sudah tidak begitu mengharapkan.

    Bisa jadi pada suatu hari nanti, tiba-tiba kita mendapatkan ternyata hidup itu bisa memiliki kein-

    dahan, kehidupan itu bisa mencapai keabadian. Itulah yang disebut dengan berkultivasi.

    ----Yang selalu dinanti-nantikan dalam kehidupan

    ini, kemungkinan adalah hari dimana kita terbangun dari mimpi panjang kita.

    Yang bisa membawakan keindahan yang sebenar-nya dalam kehidupan kita ini, kemungkinan justru berada disamping kita.

    Teringat syair dalam sebuah lagu berbahasa man-darin, yang artinya sebagai berikut:

    Dalam langit dan bumi luas tak terhingga, siapakah diri saya,

    Tak ingat lagi telah berapa kali berinkarnasi. Dalam kesengsaraan dan kesulitan,

    diri tersesat dalam ketidak berdayaan,Hati yang penuh dambaan ini

    begitu letih dan lelah,Di dalam kegelapan malam

    air mata yang mengalir adalah air mata yang telah mengalami pahit getir

    kehidupan.Terus menerus demikian

    sampai saat saya melihat fakta sebenarnya...Saya telah mengerti

    siapa sebenarnya diri saya,Saya juga telah paham

    di atas jalan menuju Dewa harus berusaha keras terus mengejar. (lin)

    Setiap orang tentu mengharap-kan berumur panjang, jika bisa melampaui seratus tahun akan lebih baik. Tetapi saat ini ma-nusia yang berumur seratus tahun sedikit sekali. Oleh karena itu orang yang berusia seratus tahun tergolong mujur, yakni manusia yang memiliki kemujuran dan keberuntungan.

    Jika dibandingkan dengan ke-hidupan lain, usia manusia tergo-long panjang, jarang sekali ada he-wan yang bisa berusia lebih panjang daripada manusia.

    Tetapi jika usia manusia diban-dingkan dengan umur bebatuan, maka yang digolongkan sebagai pan-jang umur ini, terlihat pendek sekali. Setiap batu yang ada, tidak peduli di gunung atau di pinggir jalan, dan tidak peduli batu itu sebesar bukit atau kecil seperti biji wijen, semua-nya berumur puluhan ribu tahun, bahkan ada yang miliaran tahun.

    Saya mempunyai seorang te-man yang menyimpan banyak sekali batu-batuan, ada batu giok, fosil, be-raneka ragam bentuknya. Suatu hari ia mengundang saya melihat batu koleksinya.

    Fosil merupakan bukti eksistensi

    hewan dan tumbuhan pada ratusan juta tahun lampau, dari fosil para ilmuwan bisa mengetahui bentuk sebenarnya dari suatu kehidupan pada zaman dahulu. Batu giok meru-pakan catatan dari perpaduan antara beberapa bahan mineral geologi. Batu intan, jamrud, akik dan batu lainnya, semua jenis batu memiliki warna serta kilauannya tersendiri, begitu indah sehingga tidak mampu dinikmati sekaligus.

    Bentuk batuan adalah ciptaan alam yang tidak disengaja, benda tersebut merupakan benda seni yang tak ternilai harganya. Di dalam Mu-seum Gu Gong di Taipei, Taiwan, ada sebuah batu berbentuk seperti daging entah sudah pernah menda-patkan pujian dari berapa orang.

    Setelah dipelajari dan diteliti se-cara mendalam, kita bisa mengetahui bahwa bebatuan juga memiliki isi yang berlimpah, keberadaan bebatu-

    an memiliki makna tersendiri, batu itu sendiri tidak mempunyai nilai hidup. Karena isi dan nilai bebatuan itu sendiri tergantung pada pema-haman dan penilaian dari orang lain. Batu itu sendiri tidak mempunyai pemahaman apapun tentang dirinya, bahkan dia juga tidak mengetahui keberadaannya, inilah fakta jiwa sebuah batu.

    Batu itu tidak berdarah, tidak ber-air mata, tidak ada cinta atau benci, tidak ada perasaan apapun juga. Oleh karena itu panjang atau pendek umur sebuah batu juga menjadi tidak bermakna.

    Jika kehidupan seseorang sama seperti sebuah batu, tidak ada ke-gembiraan dalam hidup, tidak ada jiwa yang bervitalitas, maka biar da-pat hidup seberapa lama, juga tidak akan berarti.

    Dengan kata lain, keberadaan jiwa manusia adalah demi melanjut-kan kehidupan selanjutnya, karena itu jika hidup manusia tanpa cinta kasih, perasaan, kecerdasan dan se-mangat untuk dikembang luaskan, maka hidup manusia akan kehilang-an maknanya.

    Meski jiwa dari bebatuan itu sangat panjang, sepanjang usia la-ngit, tetapi saya pribadi masih ber-harap hidup ini harus seperti seorang manusia, jangan hidup seperti be-batuan.

    Artikel tersebut saya tulis dari perasaan yang timbul ketika sedang menikmati bebatuan.(lin)

    Jiwa BebatuanJiwa BebatuanGAO HUNGDAThe Epoch Times

  • 10 - 16 Februari 2011KESEHATAN & KELUARGA TheEpochTimesA FRESH LOOK AT OUR CHANGING WORLD4

    Berjalan adalah hal pertama yang dipelajari anak-anak dan aktivitas terakhir yang tidak

    ingin kita lepaskan

    Berjalan bisa mempertahankan otak dari penuaan prematur serta mengukuhkan ingatan; menurut studi yang diterbitkan jurnal me-dis Neurology. Studi itu menemu-kan, bahwa orang yang berjalan kaki 10-15 kilometer setiap ming-gu mempunyai lebih banyak sel-sel abu-abu atau jaringan saraf di otak dari pada orang yang berjalan kurang dari 10 kilometer setiap minggu. Penelitian ini juga mene-mukan, bahwa orang yang sangat aktif mempunyai risiko 50 persen menderita penyakit demensia dan Alzheimer.

    Ukuran otak mengecil pada usia tua, ini menyebabkan problem pada ingatan. Hasil penelitian ini untuk meningkatkan perkembangan latihan jasmani yang secara efektif dapat mencegah penyakit Demen-sia dan Alzheimer pada usia lanjut, kata Kirk I. Erickson, Asisten Pro-fesor Psikologi di Universitas Pitts-burgh dan penulis studi ini.

    Studi ini mengamati kebiasaan berjalan dari 300 orang. Pada awal

    studi dan sembilan tahun kemu-dian, otak para peserta diselidiki dengan bantuan Tomografi Reso-nan Magnet. Para peserta juga diawasi selama empat tahun untuk dilihat, apakah mereka terdapat perkembangan yang mencolok se-hubungan dengan daya ingat.

    Erickson mengatakan, peneli-tian ini membuktikan bahwa latih-

    an gerakan adalah penting untuk menjaga kesehatan otak.

    Jika di pertengahan usia latih-an gerakan rutin menyehatkan otak bisa memperbaiki ingatan serta cara berpikir, maka itu suatu alasan lagi untuk melakukan la-tihan ger-akan rutin di setiap usia, demikian imbuhnya.

    Perbaikan kinerja memori otak terbukti

    Sebuah studi yang dilakukan di Australia pada 2008, menunjukkan bahwa orang berusia limapuluhan berjalan kaki selama dua setengah jam setiap minggu dapat memper-baiki masalah ingatan secara men-colok.

    Studi ini kali pertama mem-buktikan bahwa bergerak di udara segar dapat meningkatkan fungsi-fungsi otak. Seluruh data ini di-kumpulkan selama 18 bulan di Universitas Australia Barat, Perth. Profesor Lautenschlager, kepala psikiatri manula di Universitas Melbourne, yang memimpin studi ini mengatakan, Hasil penelitian ini sangat menjanjikan. Kami me-nemukan, bahwa perbaikan ingatan tidak hanya ditunjukkan sewaktu program gerakan yang diawasi saja, melainkan juga setelah 6-12 bulan kemudian.

    Sejak lama kami mengetahui, bahwa olah tubuh adalah obat yang menakjubkan untuk meningkatkan kesehatan jantung dan pembuluh darah, tetapi kedepannya bisa juga disarankan sebagai pencegahan un-tuk penuaan permatur otak, lanjut Lautenschlager.

    Sejumlah 170 partisipan dalam studi ini. Biarpun mereka tidak menderita Demensia, tetapi semua mempunyai problem dengan in-gatan. Mereka dibagi menjadi dua kelompok, yang pertama menyele-saikan program di rumah selama 24 minggu, tiap minggunya berjalan tiga kali atau latihan badan ringan selama 50 menit. Sementara kelom-pok lain hidup seperti biasanya.

    Setelah menyelesaikan pro-gram 24 minggu, dikumpulkanlah waktu latihan nyata dari seluruh peserta yang telah menyelesaikan program tambahan, para peserta rata-rata berlatih tambah 142 menit per minggu atau 20 menit sehari.

    Pada bagian akhir latihan, di-lakukan percobaan untuk pening-katan kinerja ingatan. Para peserta dari kelompok latihan pertama menghasilkan lebih baik tidak ha-nya pada percobaan kecerdasan dan ingatan, tetapi juga penilaian klinis mereka terhadap Demensia lebih rendah, tutur Profesor Laut-enschlager.

    Dewasa ini seluruh dunia ada 26 juta orang yang menderita pe-nyakit Demensia, sampai 2050 diperkirakan akan mencapai 100 juta lebih.

    Jika tahap awal Demensia bisa diperlambat hanya 12 bulan saja, maka menurut Lautenschlager sekarang penderita Demensia bisa berkurang sembilan juta lebih.

    Studi di Australia pada 2008, menemukan, perbaikan kinerja otak melalui gerakan berefek berkelanjutan. (feb)

    Perenang Markus Rogan, dalam kejuaraan Nasional Short Course AT & T. Berenang adalah latihan bagus lainnya untuk pembentukan tubuh. (GETTY IMAGES)

    Berjalan Menghambat Penuaan OtakBerjalan Menghambat Penuaan Otak

    Ada seorang pengacara berna-ma Jack, yang datang pertama kali ke tempat praktik klinik Tiongkok saya. Begitu bertemu, ia langsung menghujani serentetan pertanyaan, Kapan Anda mulai membuka prak-tik pengobatan Tiongkok? Lulusan mana? Apa pendidikan terakhir Anda? Apa spesialisasi Anda?

    Ada nada ketidakpercayaan da-lam suaranya. Dengan tenang dan sopan saya menjawab setiap perta-nyaan yang diajukannya. Seorang asisten magang saya, tidak bisa me-nahan kejengkelannya.

    Saya menanyakan gejala yang dialaminya. Dia mengatakan bahwa telapak kakinya terluka. Tidak bisa berjalan normal atau olahraga da-lam waktu lama. Dia merasa seperti ribuan jarum menusuk bagian bawah kakinya saat dalam posisi berdiri. Dia telah mencoba berbagai jenis peng-obatan, namun tak satu pun yang efektif, sehingga ia memutuskan untuk mencoba akupunktur. Saya memberikan serangkaian terapi dan ketentuan rutin untuk sakit kakinya. Sambil berdiri dia berkata dengan sopan, Jika saya tidak merasakan sakit lagi, saya akan kirim cek pem-bayarannya dalam seminggu.

    Saya menyetujuinya. Dia ber-kata dengan dingin, Bagi seorang pengacara, konsultasi pertama umumnya bebas biaya. Saat itu, adalah hal terakhir yang kami dengar tentang sakit di telapak kakinya.

    Satu setengah tahun kemudian

    dia kembali ke klinik saya karena diarenya yang tak kunjung sembuh, namun tidak membahayakan jiwa. Jack kembali ke klinik saya setelah gagal dalam pengobatan Barat. Na-mun, sikapnya sama sekali berbeda saat kunjungan pertamanya, ketidak-percayaan dan prasangka buruknya telah hilang. Setelah berkali-kali melakukan pemeriksaan saya mulai memahaminya secara bertahap.

    Suatu kali, saya bertanya pada-nya mengapa dia begitu penuh prasangka buruk. Dia menjawab berdasarkan pengalaman masa kecilnya, Ketika kakek saya ber-imigrasi ke AS, dia tidak memiliki apapun. Dia berangkat dengan tidak memiliki apapun sampai memiliki beberapa toko roti. Dia mengalami kesulitan sepanjang hidupnya.

    Sama seperti kakek saya, ayah saya juga menderita banyak kesu-litan dan penderitaan. Untuk alas-an ini, harapan mereka pada saya adalah mendapatkan uang sebanyak mungkin. Mereka mengajarkan saya untuk tidak bergantung mau-pun tidak percaya pada siapa pun. Ketika bermain sepak bola saat saya masih kecil, ayah seringkali sengaja menyandung saya untuk membuat saya jatuh. Hal yang paling parah ketika saya mengendarai sepeda dan harus menghindari tabrakan dengan ayah, dan membuat saya jatuh ke ta-nah. Komentar ayah saat melihat hi-dung dan wajah saya yang bengkak dan memar karena kecelakaan itu, saya lebih bodoh daripada babi.

    bersambung ke hal 7

    Prasangka Buruk Prasangka Buruk

    Problematika akibat penyalahgunaan antibiotik, seperti yang diuraikan

    artikel terdahulu (edisi 177), hanya-lah puncak gunung es dari masalah sesungguhnya, karena lingkungan

    pun menjadi wadah campuran pekat beragam racun.

    Penumpukan ini mengakibatkan berbagai macam masalah, termasuk perkembangan superbakteri baru yang tahan terhadap ham-pir semua agen antibiotik temuan manusia.

    Di Amerika Serikat, hampir 90.000 orang meninggal setiap tahunnya, akibat infeksi yang berasal dari rumah sakit. Tu-juh puluh persen bakteri yang bertanggung jawab atas infeksi ini, resisten setidaknya terhadap satu dari beberapa antibiotik yang biasa digunakan.

    Penggunaan antibiotik yang berlebihan dalam lingkungan medis telah menyebab-kan evolusi multi krisis pada kesehatan masyarakat dan lingkungan. AMA, Infec-tious Diseases Society of America (IDSA), Centers for Disease Control (CDC), dan lain-lain sangat prihatin karena terlalu se-ringnya pemakaian antibiotik, akhirnya akan membuat seluruh tipe obat ini lebih banyak berbahaya daripada membantu,

    yang akhirnya membuat mereka sama sekali tidak berguna.

    Rumah sakit sejak lama terbiasa de-ngan munculnya organisme ini, termasuk Staphylococcus aureus (MRSA), vanco-mycin-resistant enterococci (VRE), multi-drug-resistant tuberculosis (MDRTB), Pseudomembranous enterocolitis (Clostrid-ium difi cile), New Delhi metallo-beta-lac-tamase (NDM-1), dan multi-drug-resistant organism infections (MDROs) lain.

    Banyak rumah sakit dan klinik mem-perjuangkan program kebersihan dan pe-layanan yang ekstensif bertujuan untuk mengontrol penyebaran organisme ini, te-tapi hasilnya mengecewakan. Insiden or-ganisme ini terus meningkat sejak pertama terisolasi lebih dari 40 tahun yang lalu. Program-program itu biasanya menekan-kan agar rajin cuci tangan, tapi yang utama sebenarnya adalah ketergantungan kita pada antibiotik sebagai metode tunggal un-tuk mengobati infeksi.

    Contoh kegagalan dari program ini ada-lah kenyataan bahwa organisme ini sudah bergerak di luar rumah sakit dan klinik, serta masuk ke komunitas yang lebih besar. MRSA telah terdeteksi di lingkungan non-medis dan pada individu yang sehat.

    Efek samping berbahaya lain akibat terlalu seringnya menggunakan antibiotik

    adalah perubahan sistem kekebalan tu-buh. Penggunaan antibiotik secara lang-sung menekan fungsi kekebalan tubuh dan terkadang hampir tidak mungkin bagi tubuh untuk membasmi infeksi akut dan mengembangkan kekebalan jangka pan-jang bagi penyakit umum. Perputaran yang aneh dan ironis ini merupakan akibat lang-sung dari aksi antibiotik terhadap sistem kekebalan tubuh.

    Mekanisme yang mengambil alih pene-kanan kekebalan tubuh telah dikenal dan dipelajari secara ekstensif. Semua mahasis-wa kedokteran diajarkan dasar-dasar proses tersebut, tetapi saat membuka praktik, me-reka ternyata tidak mengingatnya.

    Obat ini mematikan dan merusak sistem kekebalan tubuh pada tingkat yang berbeda dengan bertindak sebagai agen anti-infl a-masi. Mereka menghalangi rangkaian yang biasanya berfungsi untuk mengaktifkan sistem imun bawaan maupun adaptif.

    Ketika komponen-komponen dari sistem kekebalan tubuh dilemahkan, tubuh tidak mampu mengatasi infeksi dan tidak mam-pu menciptakan landasan untuk kekebalan jangka panjang. Manfaat jangka pendek dari penggunaan agen ini dengan cepat dapat di-hapus oleh kombinasi penurunan kesehatan jangka panjang dan perkembangan keta-hanan organisme bakteri.

    Gangguan fungsi kekebalan terlihat pada epidemi infeksi pintu-putar (pa-ling sering Streptococcal pharyngitis, otitis media, dan sinusitis). Setiap kali antibiotik digunakan dalam kondisi-diri yang terba-tas, jinak, akut, sistem kekebalan tubuh akan lebih melemah sampai tidak mampu mengembangkan kekebalan alami, lantas timbulah penyakit kronis.

    Penyakit kronis no. 1 di Amerika Se-rikat saat ini adalah sinusitis, yang hampir selalu berupa penyakit akut sebelum di-lakukan pengobatan antibiotik!

    Setelah kondisi ini menjadi kronis, pe-nerapan antibiotik lebih lanjut menjadi sia-sia. Akhirnya harus berkonsultasi dengan dokter bedah untuk menghilangkan aman-del secara mekanis, menempatkan tabung di gendang telinga, atau memperluas bu-kaan untuk sinus.

    Ketika obat ini gagal, tubuh akan men-jadi target berikutnya untuk dipersalahkan, sementara penyebabnya (antibiotik) malah diabaikan. Contoh-contoh ini menunjuk-kan tidak hanya kegagalan pendekatan an-tibiotik untuk mengatasi kondisi ini, tetapi juga kegagalan profesi medis untuk me-meriksa peralatan dan intervensinya secara kritis. Terlalu lama profesi ini bertindak se-bagai pion dari industri farmasi.

    Antibiotik digunakan terlalu berlebih-

    an sebagai pengobatan lini pertama pada kebanyakan infeksi. Terkadang pengguna-annya tidak dapat dihindari, tetapi frekuen-si penggunaan antibiotik dapat merusak sistem kekebalan tubuh dan mengubah pe-nyakit akut menjadi kronis.

    Pada akhirnya, rantai peristiwa ini menciptakan lebih banyak penyakit, pen-deritaan, komplikasi, dan intervensi yang sebenarnya bisa dihindari jika diberlakukan manajemen yang tepat saat kondisi awal. Cukup dibiarkan atau dikelola dengan me-tode yang lebih alami dan aman, kondisi ini dalam banyak kasus telah diselesaikan dengan cepat dan permanen.

    Efek samping penting ketiga dari agen antibiotik terjadi ketika mereka menyebab-kan kerusakan tambahan, baik untuk fl ora mikroba tubuh atau ke organ vital, termasuk paru-paru, ginjal, sumsum tulang, dan hati.

    Ketika pertahanan bakteri asli tergang-gu oleh paparan antibiotik, risiko infeksi bakteri, jamur, dan virus secara dramatis akan meningkat.Ketidakseimbangan yang dihasilkan, yang dikenal sebagai dysbiosis, menciptakan kecenderungan sindrom lain yang berbeda, tergantung di bagian anatomi mana yang paling terkena dampak. Anti-biotik memicu penyakit dysbiotic termasuk kandidiasis, sindrom iritasi usus (IBS), sin-drom usus bocor, sindrom kelelahan kro-nis, asma, dan alergi. (feb)

    Ronald D Whitmont, MD, seorang dokter homeo-pati klasik dan internis yang berpraktik di New York

    Penyalahgunaan Antibiotik Penyalahgunaan Antibiotik (2)(2)

    MIMI LIThe Epoch Times Secret China

    Pengobatan Tiongkok

    Ronald D. Whitmont, M.D

    Olahraga membantu Anda tetap sehat dan mencegah ber-bagai macam penyakit seperti

    diabetes, penyakit jantung, obesitas, dan osteoporosis.

    Jadi, bagaimana Anda memilih olahraga terbaik?

    Pilih olahraga yang Anda se-nangi dan lakukan yang terbaik. Jika Anda tidak senang pergi ke gym, jangan ke sana. Temukan ak-tivitas yang Anda nikmati, seperti berenang, berlari, bersepeda, Pilates, yoga, Taichi, atau menari. Apapun kegiatan itu, jika Anda menikmati-nya, kemungkinan besar Anda akan konsisten melakukannya.

    Ajak anjing Anda keluar jalan-jalan. Minta teman atau keluarga bergabung dengan Anda. Jelajahi bagian lain dari kota dimana Anda tinggal. Gunakan tangga daripada lift. Intinya adalah tetap aktif se-cara fi sik dan menggerakkan tubuh. Jika tidak, dengan bertambahnya usia Anda, semuanya akan lebih sulit dilakukan.

    Lari pagi dapat membakar kalori paling banyak, tetapi, apakah Anda menikmati lari pagi? Sanggup-

    kah Anda lari pagi sesuai jadwal? Mungkin Anda menderita rematik, dan terlalu menyakitkan untuk ber-lari. Berjalan adalah pilihan terbaik bagi sebagian besar orang. Ber-jalan dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja. Jika terlalu dingin, Anda dapat pergi ke mall dan ber-jalan di dalam ruangan.

    Anda dapat melakukan latihan yang lebih berat dengan berjalan cepat atau berjalan di tanjakan. Bagi individu yang menderita atau berisiko menderita osteoporosis, berjalan dengan rompi khusus adalah pilihan terbaik karena be-rat tambahan pada tubuh akan me-ningkatkan kepadatan tulang. Se-lalu periksakan pada dokter Anda sebelum melakukan program lati-han apapun.

    Berenang adalah pilihan lain bagi orang yang baru memulai latih-an atau mereka yang merasa tubuh-nya tidak berbentuk. Mengapung dan suhu air yang lebih hangat daripada udara memudahkan tubuh untuk melakukan pemanasan. Anda bisa berenang dengan gaya apapun yang membuat diri merasa nyaman, juga dapat melakukan senam di da-lam air.

    Anda tidak harus bergabung dengan gym. Banyak kota memi-liki pusat komunitas atau tempat re-kreasi yang bebas biaya atau harga terjangkau.

    Untuk menjadi bugar dan se-

    hat, Anda harus melakukan latihan yang bersifat aerobik, kekuatan, dan fl eksibilitas. Aerobik mengacu pada aktivitas yang memanfaatkan lebih banyak oksigen. Aktivitas aerobik meningkatkan sistem kar-diovaskular. Jantung dan paru-paru kita bekerja lebih efi sien, mening-katkan daya tahan tubuh.

    Selama kegiatan aerobik, Anda

    harus mengerahkan tenaga agar membuat Anda sedikit atau sangat terengah-engah. Buat diri Anda ke-luar dari zona kenyamanan, bukan olahraga penuh 100 persen, tetapi buat interval diantara waktu terse-but.

    Aktivitas latihan yang kuat membantu membangun otot dan kepadatan tulang, yang dapat di-

    capai dengan menggunakan be-ban, rubber tubing (semacam pipa karet), dan stretch bands (semacam pita yang dapat diregangkan untuk latihan peregangan ). Aktivitas la-tihan yang kuat juga mempengaruhi metabolisme tubuh kita, mencipta-kan lebih banyak energi, sehingga lebih banyak lemak yang terbakar. Yoga dan Pilates dapat memba-

    ngun kekuatan karena Anda be-kerja melatih tubuh Anda melawan gravitasi, menciptakan ketahanan, dan membentuk otot.

    Yoga adalah latihan yang bagus untuk membantu meningkatkan fl eksibilitas dan juga membangun kekuatan. Ada berbagai macam tempat latihan yoga, mulai dari Power, Hot, dan hatha tradisional. Yoga Journal merupakan sumber utama untuk belajar yoga secara terinci. Jika anda menyukai satu gaya yoga, coba gaya yang berbeda dan guru yang berbeda. Kebanyak-an, kelas bebas dipilih. Coba lihat kelas yoga di daerah Anda dan cari kelas pengantar.

    Terakhir, jika Anda mengalami kesulitan berkomitmen untuk satu program latihan, sewalah seorang pelatih. Seorang pelatih pribadi da-pat membantu Anda memulai pro-gram latihan dan membuat jadwal agar Anda dapat berkomitmen. Jika ingin menyewa pelatih, ide yang baik untuk memastikan apakah instruktur bersertifi kat organisasi yang diakui seperti ACE, NASM, ACSM, atau AFAA.

    Tetaplah aktif untuk mencegah penyakit sampai usia lanjut. (feb)

    Vivian R. Rodriguez, pelatih pribadi bersertifi kat (ACE, NASM, AFAA) dan in-struktur yoga RYT200 dan Pilates. Untuk informasi lebih lanjut: [email protected],

    Memilih Olahraga Terbaik Bagi AndaMemilih Olahraga Terbaik Bagi AndaVivian R. Rodriguez

  • 10 - 16 Februari 2011IPTEKTheEpochTimesA FRESH LOOK AT OUR CHANGING WORLD 5

    Menurut penelitian terbaru dari Universitas Oxford, angka

    pengidap penyakit jantung menurun pada orang-orang

    yang lebih banyak makan buah dan sayuran.

    Berbagai penelitian yang di-lakukan sebelumnya, banyak yang mencatat bahwa mengonsumsi buah-buahan dan sayuran dalam jumlah tinggi bermanfaat bagi ke-sehatan seseorang, kali ini peneli-tian terbaru menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi delapan porsi atau lebih buah dan sayuran memiliki kemungkinan kematian 22 persen lebih rendah akibat pe-

    nyakit jantung daripada mereka yang makan kurang dari tiga porsi per hari.

    Laporan yang diterbitkan dalam European Heart Journal, mencatat pula bahwa orang yang makan sedikit kurang dari delapan porsi masih memiliki kemungkinan ke-matian lebih rendah akibat penya-kit jantung.

    Penurunan potensi kematian

    terjadi dengan mengonsumsi seki-tar delapan porsi sehari, atau 640 gram, kata Profesor Sir Michael Marmot dari Universitas College London dalam sebuah tajuk edito-rial bersama.

    Dalam penelitian tersebut, 300.000 peserta dievaluasi dari se-luruh Eropa. 1 dari 5 peserta dalam penelitian itu mengonsumsi buah-buahan dan sayuran delapan porsi

    per hari. Yang makan buah dan sayuran

    sebanyak delapan porsi ternyata hanya ditemukan 18 persen dari pria dan perempuan dalam delapan ke-lompok ini. Jadi memang diperlu-kan upaya yang cukup besar untuk melakukan perubahan dalam pola makan untuk mencapai konsumsi yang sehat dari delapan porsi buah dan sayuran sehari, tambahnya.

    Beberapa tahun silam Pusat Pe-ngendalian Penyakit AS (The U.S. Center for Disease Control - CDC) juga merekomendasikan agar orang mengonsumsi lima porsi buah dan sayuran per hari, mereka mereko-mendasikan orang seharusnya lebih banyak makan buah-buahan dan sayuran, tanpa terikat pada angka lima (porsi) sebagai jumlah yang kaku. (bdn)

    Buah dan Sayuran Buah dan Sayuran Turunkan Risiko Penyakit JantungTurunkan Risiko Penyakit Jantung

    Mengonsumsi buah dan sayuran 8 porsi sehari sangat berperan mengurangi resiko serangan jantung. (ANTIAGEINGSECRETSBOOK.COM)

    Tanah di Yellowstone MengembangTanah di Yellowstone Mengembang

    Apple Remehkan Pesaing Apple Remehkan Pesaing Berbasis Android dan WindowsBerbasis Android dan Windows

    Tulang Belulang 2.000 tahun Ras Asia Timur Ditemukan di ItaliaTulang Belulang 2.000 tahun Ras Asia Timur Ditemukan di Italia

    JACK PHILLIPSThe Epoch Times

    Kepala Operasional Apple, Tim Cook mengatakan bahwa tidak banyak kompetitor yang dapat bersaing dengan produk andalan mereka, iPad tablet.

    Dalam sebuah konferensi yang meng-undang media pada 18 Januari 2011 lalu, Cook menanggapi para analis sehubungan dengan pengumuman pendapatan triwulan-an terakhir Apple, serta melontarkan kritik

    terhadap perangkat tablet pesaingnya yang berbasiskan Windows dan Android.

    Perangkat-perangkat yang mengguna-kan sistem operasi berbasis Windows bi-asanya relatif berukuran besar, berat, dan mahal. Perangkat-perangkat tersebut juga memiliki daya tahan pemakaian baterai yang sangat rendah, dan membutuhkan keyboard maupun stylus sebagai alat inputnya, kata Cook.

    Dan anda mengetahui dari sudut pan-dang kami dan dari apa yang sudah kami li-hat, terus terang saja pelanggan tidak tertarik dengan perangkat-perangkat tersebut.

    Ketika membahas tablet yang dijalankan dengan sistem operasi Android dari Google, Cook mengatakan bahwa ia merasa perangkat tersebut tidak memberikan sebuah pe-ngalaman ber-tablet yang nyata, karena Android memang dirancang untuk pasar smartphone.

    Jadi pada dasarnya konsumen takut dengan jenis smartphone dengan ukuran diperbesar, yang mana akan terlihat aneh, dalam pandangan kami, katanya.

    Cook juga meremehkan perangkat ber-basis sistem Android generasi berikutnya dari Google yang diumumkan pada Pamer-an Konsumen Elektronik 2011, yang dise-butnya sebagai kabut, karena spesifi kasi hardware dan harganya yang kurang dipub-likasikan. (pls)

    DAVID SKOUMBOURDISThe Epoch Times

    Seorang pengunjung mencoba Samsung Galaxy Tab, sebuah produk dengan fi tur mirip dengan Apple iPad pada pameran elektronik IFA 2010 di Berlin, Jerman. (SEAN GALLUP/GETTY IMAGES)

    Presiden AS Barack Obama, bersama keluarga menyaksikan letusan geyser di Taman Nasional Yellowstone, 15 Agustus 2009. (GETTY IMAGES)

    Material vulkanik gunung berapi di bawah kawasan Taman Nasional Yellow-stone telah menyebabkan beberapa mil la-han di sana mengalami kenaikan, menurut laporan National Geographic dan beber-apa laporan lainnya.

    Dalam kurun waktu 2,1 juta tahun ter-akhir ini, tercatat tiga kali letusan dahsyat di kawasan ini. Dan yang terakhir terjadi pada 640.000 tahun yang lalu.

    Namun dalam tujuh tahun terakhir ini, gunung api itu telah naik 7,5 cm per

    tahun, ini adalah kenaikan tercepat sejak pencatatan dimulai 1923.

    Ini adalah angka kenaikan yang luar biasa, karena mencakup area luas dan ke-naikannya sangat tinggi, ujar Bob Smith dari Universitas Utah, kepada National Geographic. Smith adalah seorang ahli yang mempelajari kaldera Yellowstone.

    Reservoir magma sekitar 6-9 km di bawah permukaan bumi bisa menjadi penyebab bengkaknya tanah. Namun Smith mengatakan bahwa membengkak tidak berarti bahwa kaldera akan meletus dalam waktu dekat.

    Awalnya kami khawatir bisa meng-arah ke letusan, kata Smith dalam publi-

    kasinya.Tapi begitu kami melihat (magma)

    berada di kedalaman sepuluh kilometer, kami tidak begitu kuatir. kuatir, tambah-nya.

    Dalam artikel National Geographic, Smith mencatat bahwa tanah di atas kal-dera telah mengembang dan mengempis beberapa kali tanpa terjadi letusan. Antara 1976 dan 1984, tanah naik 17 cm dan 10 tahun berikutnya turun menjadi 14 cm.

    Dalam fi lm drama-dokumenter Su-pervolcano, skenario letusan hari kiamat juga dieksplorasi. Sehingga menyebabkan gelombang pemberitaan media pada ke-mungkinan skenario hari kiamat. (bdn)

    JACK PHILLIPSThe Epoch Times

    Para peneliti sedang menggali situs pemakaman Romawi

    kuno ketika dikejutkan dengan penemuan tulang belulang yang telah dikubur 2.000

    tahun, dan berdasarkan hasil uji mitokondrial DNA (mtDNA) ternyata tulang belulang tersebut adalah nenek moyang dari orang

    Asia Timur.

    Hasil penelitian ini akan dipresen-tasikan pada Konferensi Arkeo-logi Romawi di Oxford, Inggris, pada bulan Maret, dan akan dipublikasi-kan di Journal of Roman Archaeology.

    Menurut Tracy Prowse, asisten pro-fesor Antropologi dan penulis utama studi ini, berdasarkan bukti yang ditemu-kan 20 persen dari sampel yang telah di-analisa hingga hari ini mengindikasikan bahwa individu itu bukan berasal dari sekitar Vagnari (tempat situs pemakam-an). Dan mtDNA adalah bukti lain yang mengindikasikan bahwa individu terse-but adalah keturunan Asia Timur.

    Data awal berdasarkan uji mtDNA dan isotopik menunjukkan hasil yang mengejutkan, yaitu sebagian orang yang hidup dan meninggal di Vagnari adalah orang asing, dan mereka datang ke Vagnari dari luar perbatasan Kera-jaan Romawi, kata Prowse. Riset ini menyinggung masalah yang lebih luas yang menyangkut globalisasi, mobilitas manusia, identitas, serta keberagaman bangsa Romawi.

    Berdasarkan pengamatan Tracy, dia berasumsi bahwa pemilik tulang-belu-lang itu adalah seorang pria Asia Timur yang hidup antara abad I hingga II sebe-lum Masehi (awal Kerajaan Romawi), dan menjadi budak atau pekerja di sana. Barang yang juga ditemukan di makam tersebut adalah pecahan pot, yang digu-nakan oleh para arkeolog untuk menge-tahui usia makam. Makam tersebut su-sah dikenali, selain karena usianya yang kuno juga karena terdapat individu lain yang dikubur di atasnya.

    Namun tim peneliti Prowse tidak mengetahui bagaimana pria Asia itu meninggalkan Asia Timur. Dia bisa saja bepergian sendirian, atau gen Asia Timur-nya bisa saja datang dari nenek moyang orang tua sebelumnya. Tetapi bukti isotop oksigen mengindikasikan bahwa dia pasti bukan dilahirkan di Ita-lia dan mungkin datang dari tempat lain di lingkup Kerajaan Romawi.

    Pada masa itu, Vagnari adalah ta-nah kerajaan yang dimiliki oleh Kaisar Romawi dan dikontrol oleh pejabat se-tempat. Para pekerja bangunan diperker-

    jakan di sana untuk mengurusi aktivitas industrial, termasuk peleburan besi dan produksi lantai. Lantai itu dipakai un-tuk atap bangunan dan sebagai penutup kubur bagi orang yang dikubur di pe-makaman. Pecahan lantai yang ditemu-kan di daerah sekitar Vagnari ditandai dengan tulisan Gratus Caesaris, yang artinya budak kaisar.

    Selain itu Prowse melihat dampak ilmiah yang lebih luas bagi para pakar arkeologi, antropologi, maupun pakar se-jarah. Karena berdasarkan hasil temuan barang-barang di makam, barang-barang tersebut tidak mengindikasikan dia ada-lah orang keturunan Asia Timur.

    Riset multi disiplin ilmu ini menun-jukkan bahwa tulang belulang manusia bisa memberikan bukti lain berhubungan dengan informasi arkeologi, antropologi, dan sejarah, kata Prowse.

    Prowse telah menggali pemakaman di daerah Vagnari selama tujuh tahun. Awalnya pemakaman itu pertama kali ditemukan pada 2002 oleh rekannya, Alastair Small (Universitas Edinburgh) yang melakukan penggalian di Vagnari dan melanjutkan penggalian di daerah lainnya. Riset Prowse fokus pada anali-sa bio-arkeolog dari kuburan manusia, termasuk isotopik, palaepathogical, dan analisa DNA. Analisa DNA kuno di-lakukan oleh rekan penulis makalahnya, Jodi Barta dan Tanya vonHunnius, di Universitas McMaster.

    Riset ini didanai oleh Konsul ilmu Sosial dan Riset Kemanusiaan Kanada. (rob)

    Science Daily

    Tulang belulang yang ditemukan di situs pemakaman Romawi. (IMAGE COURTESY OF MCMASTER UNIVERSITY)

  • 10 Februari - 16 Februari 2011LINTAS BUDAYA TheEpochTimesA FRESH LOOK AT OUR CHANGING WORLD6

    Sekaligus dalam proklamasi akun Peranakan Indonesia,

    digelar acara sharing tentang kebaya encim dengan tajuk

    The Glamour of Batik Encim. Rumah Abu Keluarga Han yang biasanya sepi dan sakral, siang yang cerah itu tiba-tiba disulap

    seperti butik batik.

    SURABAYA Lintu Tulistyantoro (Ketua KIBAS - Komunitas Batik Jawa Timur) dan Yohannes Somawiharja (Founder Peranakan Indonesia) bersa-ma istri mereka, tampak mondar-mandir menata batik koleksi mereka yang luar biasa di meja-meja dan gantungan kain. Dan rumah abu itu pun menjadi sangat berwarna dan indah.

    Jika kita pernah belajar membatik tentu kita bisa memahami tingkat ke-sulitan dari batik-batik yang ada. Maka tak heran jika banyak kolektor yang tak segan merogoh kocek cukup dalam un-tuk memiliki selembar kain batik yang menurut mereka tak ternilai harganya. Apalagi jika sang pengrajinnya telah tiada, demikian ungkap Yohanes yang juga memiliki puluhan koleksi batik dari berbagai daerah.

    Pembuatan batik ini sangat luar bia-sa, coba Anda lihat, titik-titik ini rumit dan cermat. Ini dibuat bolak-balik. Dan ini dibutuhkan konsentrasi yang sangat

    tinggi. Jika sedikit saja pikiran ngelantur, saya yakin hasilnya akan lain.

    Batik encim adalah ba-tik yang pada masanya dipakai oleh encim-encim (sebutan untuk perempuan peranakan Tiong-hoa setelah me-reka menikah). Batik ini berupa sarung maupun kain panjang. Motif utama-nya adalah fl ora (bunga, daun, sulur-sulur) dan fauna (bu-rung, kupu-kupu dan ca-pung).

    Batik ini memang didesain oleh kelompok peranakan Tionghoa. Desain khas adalah pada warna dan ragam hiasnya. Mencapai pun-cak kejayaannya pada era 70-an. Saat ini ham-pir sudah tidak ada lagi encim yang mengguna-kan busana ini. Tetapi sisa-sisa karya sebagian kecil masih disimpan oleh para pecinta batik. Bahkan sempat muncul nama-nama pembatik yang sangat terkenal se-perti Elizabet Van Zey-len, Ny. Rogat dan Wak Nyonya (dari Sidoarjo), sebagai pembatik dengan ciri batik Encim yang ba-gus di Sidoarjo meski tidak sehalus Van Zeylen.

    Batik Encim secara garis besar dibagi menjadi dua kategori yaitu satu warna dan warna-warni.

    Satu warna (kelengan, bia-sanya berwarna biru)

    sengaja dibuat dan dipakai untuk tujuan menghadiri acara berkabung, sedang-kan yang warna-warni untuk dipa-kai sehari-hari atau menghadiri pesta.

    Mengapa ha-nya batik encim? Dalam arti kata mengapa ha-nya perempuan Tionghoa yang mengenakan ba-tik, sedangkan yang encik (pria)

    tidak mengena-kan? Menurut Ester, pengajar di Universitas Petra yang mempela-jari mengenai budaya Tionghoa, menjelas-kan, Perempuan peranakan Tionghoa adalah anak-anak hasil pernikahan campuran yang pada saat ayah mereka yang asli Tiongkok, kembali ke negara asalnya hanya membawa anak-anak mere-ka yang laki-laki. Sedangkan yang perempuan diting-galkan bersama sang bunda. Untuk m e m b e -r i k a n

    t a n d a

    berbeda dengan anak perempuan keba-nyakan, maka mereka diberikan pakaian yang lebih indah. Misalnya setelan ke-baya mereka lebih bagus dengan motif bordir ditambah batik tulis yang halus. Karena mereka biasanya memiliki strata ekonomi yang lebih baik.

    Daerah Batik di Jawa

    Batik encim kebanyakan bercorak feminin dan berwarna cerah ceria. Sentra-sentra batik di Jawa kebanyak-an memang merupakan daerah pesisir yang bercirikan warna-warni yang me-nyolok.

    Beberapa sentra-sentra batik di Jawa diantaranya, Indramayu, Cirebon, Peka-longan, Batang, Banyumas, Tasikma-laya, Garut, Semarang, Kebumen, Yo-gjakarta, Solo, Demak, Kudus, Lasem, Malang, Sidoarjo, Tuban dan Madura.

    Jenis batik tiga negeri (Lasem, Solo dan Cirebon) dimana masing-masing daerah terkenal dengan warna ciri khas masing-masing. Lasem terke-nal dengan warna merah darahnya, Solo dengan warna sogannya, sedangkan Cirebon dengan warna biru dan hijau cerahnya.

    Konon dahulu untuk mendapatkan batik dengan kualitas tinggi maka ba-tik yang akan diwarnai akan dibawa ke daerah-daerah sesuai warna yang dike-hendaki. Maka dikenal dengan nama batik tiga negeri.

    Kemudian di Solo mulai memi-liki teknologi yang bagus, maka dapat dibuat di Solo. Yang terkenal ialah batik dari keluarga Marga Choa.

    Batik bermutu tinggi dengan penger-jaan halus dan detil butuh waktu yang berbulan-bulan, karena itu tidak heran jika harga per potongnya dapat menca-

    pai hingga jutaan rupiah. (et)

    Wahai warga sekalian! Saya melaku-kan semua hal ini demi kalian, agar tidak membiarkan kalian, lantaran memutus-kan vonis kepada saya, akhirnya berdosa kepada Dewa dan secara salah menyikapi budi luhur yang diberikan Dewa. Saya ka-takan bahwa saya adalah anugerah Dewa untuk negeri ini, dan ini sama sekali bu-kan isapan jempol. Kalian coba bayang-kan, selama ini saya tidak melakukan da-gang, tidak peduli dengan kelaparan dan kedinginan, sibuk sepanjang hari hanya demi kebahagiaan kalian, dengan me-ngunjungi kalian masing-masing, bagai-kan ayah dan saudara, mendorong kalian untuk meningkatkan moralitas apakah ini keluar dari niat egois seseorang?

    Namun sekarang kalian bisa lihat, bahkan mereka-mereka yang menjadi pe-nuntut saya, juga tidak berani menuduh saya pernah memeras harta dan menerima imbalan. Itu jelas tidak berdasar. Sedang-kan saya memiliki bukti lebih dari cukup yang membuktikan bahwa perkataan saya ini benar.

    Seusai Sokrates berbicara, 500 ang-gota parlemen dengan hasil 240 lawan 160 suara memvonisnya bersalah. Hakim mengusulkan hukuman mati dengan cara memberinya secangkir racun untuk diminum.

    Setelah vonis dijatuhkan, Sokrates berkata, Kalian yang telah memvonis saya bersalah, akan saya berikan sebuah ramalan bagi kalian, karena orang yang sudah mendekati ajal memiliki kemam-puan meramal. Setelah kematian saya, kalian akan segera menghadapi hukuman yang jauh lebih berat daripada hukuman yang kalian jatuhkan pada saya, sedang

    menanti kalian. Jika kalian beranggapan, dengan cara membunuh bisa mencegah orang lain mengutuk tindakan kriminal yang kalian lakukan, maka kalian salah besar. Karena itu merupakan hal yang tidak mungkin sekaligus tindakan yang tidak mulia. Cara termudah dan termulia bukannya melarang orang lain berbicara, melainkan harus mengubah diri kalian sendiri.

    Semua Bersedih Saat PerpisahanSesudah mengucapkan perkataan ter-

    akhir Sokrates di forum parlemen, Paean-ier berjalan dengan lesu. Tak lama kemu-dian setibanya mereka di penjara tempat Sokrates ditahan, langit sudah mendekati magrib. Hati Aristoteles sungguh tak me-nentu, selain takut tak dapat menemui Sokrates terakhir kalinya, juga khawatir menghadapi saat-saat perjumpaan sekali-gus perpisahan.

    Ia mengikuti Paeanier menuruni pen-jara yang gelap dan basah. Melihat ada sekitar 10 orang sedang berbicara perla-han di sana, dengan gugup Paeanier me-nanyakan keberadaan Sokrates kepada mereka. Setelah mendengar bahwa ia se-dang mandi, maka barulah Paeanier bisa bernafas lega dan kemudian memperke-nalkan Aristoteles kepada mereka.

    Aristoteles mendengar mereka secara sepotong-sepotong mendiskusikan ha-sil pembicaraan dengan Sokrates, yakni mengenai tema reinkarnasi dan jiwa yang tidak musnah. Dari nada pembicaraan mereka, Aristoteles dapat merasakan, nuansa kegembiraan menerima petuah, bercampur aduk dengan kesedihan kehi-langan sang arif bijaksana yang bagaikan guru sekaligus ayah, sehingga para hadi-rin sebentar menangis dan tertawa silih berganti.

    Seorang tua memasuki ruang dan

    dengan sendirinya menjadi pusat perha-tian hadirin. Aristoteles tahu, itu pasti Sokrates, tampak sedang berjalan diiringi oleh keluarga dan kerabatnya. Sokrates memiliki seorang istri dan 3 orang putra, 2 di antaranya masih belia, ia menitipkan mereka kepada salah seorang muridnya bernama Credo. Setelah memasrahkan kedua putranya, ia menyuruh keluarga-nya pergi dan iapun duduk diantara hadi-rin. Kala itu senja sudah tiba, mentari akan segera tenggelam, sang malam pun telah datang menghampiri.

    Meneguk Racun dan Tetap Tenang Menjelang Ajal

    Dengan sedih sipir penjara meng-hampiri dan memberi informasi kepada Sokrates bahwa saatnya eksekusi minum racun telah tiba, Credo menghendaki Sokrates meminum racun setelah ma-

    kan dan minum sepuasnya, Sokrates menjawab: Orang lain meminum arak sebelum dieksekusi, karena mereka me-rasa dengan demikian bisa mengulur waktu sedikit. Namun anggapan minum arak untuk mengulur waktu bagi saya tidak berarti apa-apa, namun justru merasa diri sendiri lucu, mengapa begitu terikat dengan kehidupan. Wajah dan mimik Sokrates tampak tenang seperti biasa.

    Sipir penjara membawa masuk gelas keramik, Sokrates dengan tabah meneri-ma racun dan meminumnya sampai habis dengan sekali teguk, membuat air mata penonton yang menyaksikan mengalir deras. Sokrates mengatakan: Apakah yang kalian lakukan? Sahabat-sahabat terkasih, kenapa saya menghendaki para perempuan diungsikan terlebih dahulu, justru karena mereka di saat seperti ini

    tak mampu menguasai diri. Saya sering mendengar perkataan, ketika seseorang hendak mati, seharusnya dijaga ketenang-annya. Itulah mengapa diamlah dengan baik dan tenang!

    Ia menuruti pesan si sipir, berjalan be-berapa langkah di dalam sel penjara, tiba-tiba lututnya terasa berat, maka ia mere-bahkan diri. Si sipir sesekali memegangi kedua kaki dan lututnya untuk memas-tikan tubuhnya apakah sudah mengeras dari bawah ke atas. Ketika perut Sokrates juga mulai berubah dingin, ia tiba-tiba membuka selimutnya dan berkata: Hai Credo! Kita masih berhutang seekor ayam kepada si Aigulabise, jangan lupa membayarnya! Dan itu adalah kalimat terakhir yang diucapkan Sokrates ketika masih hidup..

    Beberapa tahun kemudian, Aristoteles membaca Artikel Fido karangan Plato, mengetahui isi pembicaraan lengkap sebe-lum kedatangannya tempo hari. Ramalan Sokrates tak lama pasca kematiannya telah menjadi kenyataan, orang Athena menyadari kesalahan yang telah mereka perbuat dan menjatuhkan hukuman berat kepada para pemfi tnah. Konon ada yang dihukum mati, ada yang dibuang, juga ada yang mengatakan mereka lantaran dikucilkan lantas bunuh diri.

    Ia adalah nabi, sekaligus seseorang yang arif bijaksana. Julukan orang suci melekat dalam dirinya dan ia lebih ber-harga daripada seluruh Athena bahkan harta kekayaan seluruh Yunani. Namun orang-orang menghukumnya mati begitu saja! Aristoteles mengeluh panjang sem-bari menutup wajahnya dengan kitab itu.

    Seiring dengan kematian Sokrates, zaman keemasan Athena diam-diam te-lah berlalu. (whs)

    TAMAT

    LEONARDO NASUTIONThe Epoch Times

    The Glamour of Batik EncimThe Glamour of Batik Encim

    Koleksi Batik Encim dari Komunitas Batik Jawa Timur (KIBAS) yang dipamerkan pada acara The Glamour of Batik Encim. (AMELIA WULAN/THE EPOCH TIMES)

    Suatu Senja di Athena Ribuan Tahun Silam (3-tamat)Suatu Senja di Athena Ribuan Tahun Silam (3-tamat)

    Oleh-Oleh dari Prancis Oleh-Oleh dari Prancis

    Saat-saat Kematian Sokrates karya Jacques Louis David, 1787. (COMMONS.WIKIMEDIA.ORG)

    CAI DAYAThe Epoch Times

    Kedutaan Besar Prancis di Indonesia telah mengadakan program beasiswa seni SALIM 2010 kepada sejumlah seniman maupun pe-giat seni Indonesia yang diseleksi dari beberapa wilayah, yang terdapat jaringan Pusat Kebudayaan Prancis: Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Denpasar, dan Surabaya.

    Masing-masing Pusat Kebudayaan Prancis di kelima wilayah di atas menawarkan beberapa kandidat seniman maupun pegiat kesenian untuk diseleksi oleh Kedutaan. Sang seniman terpilih da-pat berekspresi, berkreativitas dan terlibat dalam sebuah project kesenian di Prancis.

    Salah seorang peserta SALIM 2010, Agus Koecink, asal Surabaya yang pergi ke Prancis se-lama 5 19 Desember 2010 lalu, menceritakan pengalamannya, Yang berkesan buat saya ialah bagaimana mempelajari manajemen sebuah mu-seum, bagaimana pula memanfaatkan gedung gedung kuno menjadi museum dan galeri. Selain itu, anak-anak kecil di sana sudah diperkenalkan dengan kebudayaan luar, ujar Agus.

    Proyek Agus bertempat di Museum Nasional Rouen (baca: ruong), yang berencana membuka ruang baru untuk menampilkan koleksi dari Indo-nesia. Galeri Indonesia di Rouen ini bukan bersi-fat sementara, tapi permanen, tambahnya. (et)

    Agus Koecink menunjukkan karyanya yang terinspirasi dari Prancis. (LEO/THE EPOCH TIMES)

    gsang bunda. Untuk m e m b e -r i k a n n d a

    ,jika harga per potongnya dapat menca-

    pai hingga jutaan rupiah. (et)

    edikit saja pikiran ya yakin hasilnya

    m adalah ba-masanya encim-butanpuan ng-

    me-h). pa n .

    memangkelompok Tionghoa.s adalah dan ragamcapai pun-nya padat ini ham-k ada lagi

    mengguna-ni. Tetapi a sebagian

    disimpan cinta batik. at muncul

    pembatik erkenal se-

    Van Zey-at dan Wak

    Sidoarjo),atik denganim yang ba-o meski tidak eylen.

    Batik Encimdibagi menjadisatu warna

    Satu warsass nya

    sengdipmebekwkm

    kan? pengPetrjariTiokapeadhcpmTkh

    k

    p

    rt a n

    AMELIA WULANThe Epoch Times

  • 10 - 16 Februari 2011SERBA SERBITheEpochTimesA FRESH LOOK AT OUR CHANGING WORLD 7

    sambungan dari hal 4Prasangka ...

    Kejadian lain yang tak terlupakan, ketika saya me-manjat tangga, dengan sengaja dia menjatuhkannya. Ke-tika saya bertanya mengapa dia melakukannya, dia men-jawab, Tujuannya melatihmu agar tidak mempercayai siapa pun!

    Tapi, Ayah bukan orang lain! Saya tidak mengerti mengapa dia menjawabnya, Tentu saja, termasuk ayah! Saya hanya terdiam.

    Ini mengingatkan saya pada penyakitnya. Penyebab mengapa sakit perut dan pencernaannya tidak kunjung sembuh. Dalam pengobatan Tiongkok diyakini bahwa pe-nyebab diare adalah akumulasi dari energi yang stagnan. Fungsi limpa untuk mencerna dan mengangkut nutrisi. Energi yang terakumulasi akan membuat limpa lemah dan cacat. Selain itu, Jack hidup dalam kondisi gelisah karena tidak dapat mempercayai siapa pun, dan telah mengalami emosi yang naik turun. Sehingga, menderita diare yang berkepanjangan.

    Untuk mengobati penyakit seperti ini, kita harus mem-perbaiki akar masalahnya. Bagaimana pengobatan tradisio-nal dan akupunktur Tiongkok mengatasi masalah ini? Saya terus bertanya pada diri saya sendiri, Bagaimana saya bisa mencapai akar masalah yang dialaminya, untuk mengubah jalan pikirannya? Metode pengobatan apa yang benar-benar efektif untuknya, jika dia sendiri tidak bisa mengubah kon-sep yang telah diajarkan ayahnya sejak kecil? (feb)

    The Epoch TimesA FRESH LOOK AT OUR CHANGING WORLD

    PEMIMPIN UMUM:YS Then

    WAKIL PEMIMPIN UMUM:Milianda Tantri

    PEMIMPIN REDAKSI:Ajeng Utami

    WAKIL PEMIMPIN REDAKSI:Eva Lestari

    REDAKTUR:Widiyanto, Sudianto, Linjaya, Robert, Febriant, Maya, Hartoyo, Arief Haryoso

    REPORTER:Amelia Wulan, Leonardo, Rachmat, Boedijono, Oscar, Lisi Guo, Manuh

    ALAMAT:The Epoch Times Indonesia Jl. Raya Panjang Jiwo 34, Surabaya Tel: (031) 8431116 Fax: (031) 8496442contact@epochti mes.co.id

    DISTRIBUSI - PEMASARAN:Surabaya : Liing (031) 70780630Bali : Alimin (081) 65444779Medan : (061) 77499135, 4572615Semarang : Budi (024) 70712407Yogjakarta : Tjipto (0274) 7848434 Lombok : Heryanto (081) 7571281

    IKLAN:Andhy (031) 71168787, Maya (081) 511 442 143

    DONASI:PT. Sinar EpochAcc. BCA 1070255797

    sambungan dari hal 1Otak Besar ...

    70% kejiwaan, 30% penyakitKasus lain yang sering dijumpai dalam suatu per-

    cobaan hipnotis, dokter mengambil segelas air putih biasa dan menanamkan sugesti kepada seorang rela-wan bahwa segelas air ini telah ditambahkan banyak gula, rasanya manis sekali, dan setelah meminumnya pasti akan merasa sangat nikmat. Dalam keadaan terhipnotis total relawan tadi meminum air putih tersebut. Setelah itu, dokter melepaskan pengaruh hipnotis kepada relawan tadi dan menemukan pen-emuan yang sangat mengejutkan. Ternyata tingkat kekentalan gula dalam darah relawan tadi langsung meningkat drastis, seolah ia telah meminum segelas minuman dengan kadar gula yang sangat tinggi! Sia-pakah yang memproduksi gula dalam darah relawan tadi?

    Ada banyak efek psikologis dalam kehidupan se-hari-hari, salah satunya adalah dampak obat placebo. Profesor Henry K. Beecher, 1955, menjelaskan be-berapa pasien menyatakan dirinya reda dari rasa sakit punggung, sakit sendi, dan lain-lain setelah mereka mengonsumsi placebo yang sebenarnya hanyalah air putih biasa atau karbohidrat dan materi lainnya yang tidak memiliki keampuhan apapun untuk meng-gantikan fungsi obat. Selain itu, Beecher juga me-nemukan, tidak hanya kejiwaan pasien yang merasa nyaman, tapi tubuh fi sik pasien juga mengalami per-ubahan substansial, seperti hilangnya pembengkakan atau redanya rasa sakit atau nyeri.

    Setelah efek placebo, ternyata ditemukan juga efek psikologis anti-placebo. Pasien yang karena tidak percaya bahwa pengobatan medis dapat me-

    nyembuhkan penyakitnya, bahkan dengan hanya meminum air putih mungkin akan membuat keadaan penyakitnya semakin parah.

    Baik itu efek obat placebo maupun anti-placebo, keduanya telah membuktikan pemikiran Tiongkok kuno akan penyakit seseorang 70% berasal dari keji-waan dan 30% berasal dari penyakit yang sesungguh-nya. Dengan kata lain, sebenarnya faktor kejiwaan atau psikologis telah memainkan peranan penting dalam menentukan kesehatan seseorang.

    Pikiran dapat membunuh diri sendiriMajalah ilmiah Biological Psychology, pernah