Tan Malaka - Thesis

8/20/2019 Tan Malaka - Thesis

1/112

Thesis

Tan Malaka (10 Juni 1946)


2/112

Tan Malaka --- Thesis

Sumber: Penerbit Murba, Jakarta

Kontributor: Diketik oleh Abdul. Diedit oleh Ted Sprague

(Juli 2011)

2


3/112


KATA PENGANTAR

Seorang nakhoda yang berpengalaman cukup, yang

mengemudikan kapal, yang kuat dan baru juga mesti

menentukan keadaan pelayaran lebih dahulu sebelum bertolak

dari pelabuhan.

Topan yang mengancam di waktu depan, bisa

menyebabkan kapal itu menunda perjalanannya atau juga

memukul kembali atau membelokkan pelayarannya ke kiri-

kanannya, bahkan juga memukul kembali atau pun

menenggelamkan kapal itu.

Syukurlah kalau nakhodanya berpengalaman lama serta

mengetahui karang dan gerakan udara di lautan yang ditempuh,

kini atau pun di hari depan.

Tetapi tiadalah dunia akan mendapat kemajuan seperti

sekarang kalau semua nakhoda tidak mau berangkat sebelum

keadaan udara laut dan cuaca sungguh diketahui lebih dahulu.

Colombus tidak akan sampai ke Amerika kalau ia

bergantung pada pengetahuan yang sudah pasti, yang sudah

diuji kebenarannya saja. Dia akan berbalik setengah pelayaran

setelah menemui marabahaya kalau ia cuma bergantung kepada

teorinya ahli bumi Toscanelli saja. Semangat adventure,

mencoba-coba sesuatu yang mengandung bahaya maut pun

mesti dilakukan. Berbahagialah suatu negara dan

masyarakatnya yang mempunyai semangat adventure itu.

emang lebih dari !"# kemajuan masyarakat kita ditebus

oleh jiwa yang bersemangat adventure itu, dalam semua

3


4/112


lapangan hidup, politik, ekonomi, militer, bahkan semua cabang

ilmu.

Dalam re$olusi %ndonesia sekarang banyak jalan yang

belum kita ketahui. Semua jalan ke depan masih asinglah buat

kita. Berjalan ke depan berarti adventure, percobaan yang

mungkin membawa maut. &erjalanan yang pasti cuma

perjalanan ke belakang, yakni kembali ke jalan yang kita jalani

'!" tahun belakangan ini. Artinya ini kembali mencari jalan

penjajahan, kembali menjadi budak jajahan(..berkhianat kepada

turunan sekarang dan anak-cucu. %nilah saja sekarang jalan yang

pasti terang.

Bahwasanya perjalanan masyarakat kita terutama berarti

perjalanan politik-ekonomi sebagai garis besarnya. )aris besar

dalam politik-ekonomi kita sebagai haknya masyarakat

%ndonesia, dalam dunia penuh pertentangan ini, mungkin

bertentangan dengan garis besarnya politik-ekonomi negara lain

ialah negara kapitalis. ungkin garis besar kita terpaksa

memutar dari garis besar politik-ekonominya negara lain,

mungkin mem-viaduci atau menyelundupi ke bawah satu

terowongan.

Bagaimana pun juga ahli politik-ekonomilah yang berhak

menentukan garis besar dalam perjalanan politik-ekonomi

masyarakat %ndonesia dalam re$olusi sekarang ini.

Timbulnya satu golongan yang bangga menamai dirinya

*akademisi* di %ndonesia ini sudah mulai memonopoli semua

pengetahuan yang berdasarkan ilmu. Di &hilipina dan +industan,

memang percobaan memonopoli itu sudah memperlihatkan

hasilnya. Di sana sudah masuk betul paham di antara

segolongan rakyat, bahwa umpamanya yang memimpin politik itu

4


5/112


harusnya satu r. dan memimpin ekonomi itu mesti suatu Dr.

dalam ekonomi.

alau kita ikuti logika semacam itu, jadinya seorang leek

bukan bertitel tidak boleh meraba-raba ilmu. Selanjutnya pula

seorang Drs. yang baru !# atau ! /01 # Dr.2 dalam ekonomi

mestinya takluk pula pada seorang &ro3esor dalam ekonomi. 4adi

menurut pikiran pasar *The men on the street * dengan logika

semacam ini kalau seorang Drs. ekonomi2 umpamanya menulis

' buku, maka seorang Dr. ekonomi2 mesti sekurangnya menulis

5 buku dan satu &ro3esor jauh lebih banyak dari yang di

belakang ini. Dilaksanakan di %ndonesia ini, kalau ahli ekonomi

kita yang sudah *diakui* itu ialah Drs. oh. +atta menulis

setengah lusin buku tentang ekonomi, maka Dr. Samsi mestinya

menulis sekurangnya 6 buku dan &ro3. Sunario olopaking

selusin atau pun lebih.

Dalam hal politik para r.-lah yang mesti memimpin politik

kita sekarang, ialah menurut logika pasar tadi juga.

Tetapi apakah bukti yang kita lihat7

Sedangkan Drs. !# atau ! 8# Dr.2 oh. +atta menulis

lebih setengah lusin, Dr. Samsi dan &ro3. Sunario olopaking

sedikit sekali kelihatan buah penanya. Sedangkan di dunia politik

r. %wa oesoema Soemantri umpamanya sedikit terdengar suaranya dan cuma dalam kalangan &.B.%.-nya saja, tetapi

warganegaranya sejawat kita r. Slamet, sudah sampai

suaranya ke *Sri* 9atu dan seluruh rakyat :ederland serta dunia

imperialis lainnya.

Demikianlah kalau kita ikuti paham yang dimasukkan oleh

%mperialisme Barat. enurut paham itu kalau diambil akibatnya,

maka yang bertitel itulah saja yang berhak merundingkan dan

5


6/112


memimpin perkara ini atau itu. ;ang tidak mempunyai *cap* dari

sekolah akademi Barat itu menurut kehendak mereka janganlah

dipercayai. Tidak ada yang lebih dikenal oleh penyakit

keakademiannya itu daripada ilmu sosial, termasuk ilmumasyarakat itu pula.

ita membenarkan sama sekali keperluan latihan akademi

dalam ilmu seperti kimia, listrik, dan teknik. Tetapi ini pun tidak

berarti bahwa yang ulung dan berhak bersuara dalam ilmu

semacam itu mestinya hanya keluaran akademi saja. Cukuplah

di sini disebutkan bahwa pembikin beberapa teori yang amat

berharga dalam hal listrik di jaman listrik ini seperti ichael

teknik, kimia, matematika ataupun biologi. Banyak ilmu yang

dijalani dan teori penting yang dibentuk oleh hukum akademi.

Sebaliknya banyak pula contoh yang membuktikan bahwa

akademisi itu cuma tukang ha3al saja, tukang *catut* ilmu orang

lain saja. Semuanya membuktikan bahwa *title" itu cuma satu

surat *pas* saja dalam dunia kecerdasan, bukanlah kecerdasan

sendiri?

Apalagi dalam ilmu masyarakat, seperti politik dan ekonomi?

Dalam hal ini dua aliran yang bertentangan sudah nyata

ialah aliran politik-ekonominya &roletariat dan Borjuis. Aliran

&roletariat dipelopori oleh arl ar@ seorang Dr.


7/112


atas berarti matinya kelas yang lain dan sebaliknya. Begitulah

pula teori masing-masing kelas itu sehidup semati dengan

kelasnya sendiri?

ita akui penuh bahwa aliran yang kita pakai ialah aliran

ar@, yang berdasarkan pertentangan dalam hal sosial, politik

dan ekonomi. Dengan pisau analisanya yang bersi3at

pertentangan dialektika2 dua kelas dalam masyarakat

proletariat melawan borjuasi2 inilah kita mencoba menaksir

arahnya politik dunia bergerak menuju ke depan.

Dalam re$olusi %ndonesia mau tidak mau kita wajib

menaksir arahnya politik-ekonomi dunia itu bergerak. Dalam

topan gelombangnya politik-ekonomi dunia itulah kita dipaksa

oleh keadaan mengemudikan kapal negara kita yang

berdasarkan politik-ekonomi pula. Bertolak atau tidaknya dari

pelabuhan, membelok ke kiri atau ke kanannya kita disebabkan

topan gelombang politik-ekonomi yang menentang kita, serta

timbul atau tenggelamnya kapal negara kita dalam adventure

dalam re$olusi, ini sebagian tergantung dari taksiran kita tadilah

pula.

Tidak ada pengalaman yang sudah-sudah bagi kita di

%ndonesia boleh dipakai, karena si3atnya re$olusi memangnya

satu percobaan baru, lepas dari pengetahuan yang sudah-sudah

dan pengalaman yang lampau. &engalaman di negara lain

seperti di &erancis, dan So$iet 9usia mesti kita perhatikan.

Tetapi memperhatikan dan mempelajarinya tiadalah meniru-niru

saja. ;ang kita kemukakan ialah cara ber3ikir, ialah aterialisme

Dialektika. ;ang harus kita pelajari dari negara lain bagaimana

para pemimpin masyarakat di sana melaksanakan metode

ber3ikir tadi dalam keadaan suasana di negara lain itu,

7


8/112


mengambil contoh yang baik dan menyingkirkan kesalahan yang

diperbuat di negara asing.

Akan tetapi malangnya sampai sekarang kita tidak

mendapatkan dan tidak bisa mendapatkan bahan yang cukup

buat dalam dan luar %ndonesia. Apalagi dalam keadaan tahanan

sekarang, di mana kita terputus dengan perhubungan luar rumah

yang kita dipaksa mendiami. Brosur ini terpaksa ditulis terhenti-

henti disebabkan keadaan kita dalam tiga bulan ini pindah-

pindah tempat atau terganggu kesehatan2.

Tetapi dengan memakai cara ber3ikir yang sudah jaya

dipakai di lain tempat dan bahan yang sudah kita terima, apa

yang sudah kita taksir ' bulan lampau sudah menjadi bukti pada

masa brosur ini hampir ditulis, umpamanya saja pertentangan

hebat antara dunia sosialis dan dunia kapitalis berhubung

dengan itu pula kemungkinan &erang Dunia e-'.

Bahan baru boleh jadi akan kita peroleh besok atau lusa.esimpulan kita boleh jadi kelak terpaksa diubah di sana-sini.

Tetapi sebab kita rasa cukup memperhatikan garis besar dalam

hal metode berpikir yang dipakai dan politik-ekonomi sekarang,

maka kemungkinan perubahan kesimpulan itu tidak akan

merombak sama sekali kesimpulan politik-ekonomi kita tentang

luar dan dalam %ndonesia. Berhubungan dengan itu tiadalah

mungkin banyak perubahan kalau perlu2 yang mesti diderita

oleh organisasi, program, taktik serta strategi yang kita anjurkan

kelak?

Bagaimana pun juga tiadalah kita perlu perlu selangkah pun

juga kembali ke ahli politik-ekonominya kaum borjuis besar,

tengah, kecil -- ke ahli politik-ekonominya kaum akademisi di

%ndonesia atau lainnya. Tiadalah kita perlu menempel-nempelkanujar atau amanat pro3essor ini atau itu, akademis ini atau pun

8


9/112


buat dijadikan *buku* dan disampaikan ke sana-sini kepada

9akyat dan &roletariat %ndonesia.

ita sebaliknya akan melindungi 9akyat dan &roletariat

%ndonesia dari segala percobaan akademisi yang akan

membawa kembali politik-ekonomi %ndonesia ke bawah telapak

kaki imperialisme atau menimbulkan pengharapan yang tidak-

tidak di antara 9akyat dan &roletariat %ndonesia.

Cukup sudahlah pengalaman yang kita terima dari

akademisi itu umpamanya tentang distribusi dan koperasi yang

digembar-gemborkan dan di-*praktekkan* di jaman empetai

4epang. Distribusi dan koperasi yang disajikan kepada kita

sebagai puncak pendapatan akademisi di masa empetai itu

mungkin baik buat satu golongan kecil di salah satu tempat, ialah

buat tempat bersarangnya tukang catut. Tetapi buat 9akyat

urba prakteknya ekonomi semacam itu semata-mata satu

kebohongan kapitalisme dan imperialisme belaka.

Buat kita politik itu tidak bisa dipisahkan daripada ekonomi

dan begitu juga ekonomi tidak bisa dipisahkan daripada politik.

Sering kita dengar di kalangan kita sendiri, bahwa politik adalah

konsentrasi dan pemusatan ekonomi. Di jaman empetai 4epang

tidak akan kita pikirkan membikin badan ekonomi ini atau pun itu,

karena machtfactor perkara kekuasaan2 untuk memeriksa dan

menghukum yang bersalah, umpamanya tukang catut tadi tidak

ada pada kita.

&olitik ekonomi yang bisa dan patut kita praktekkan dalam

masa berjuang ini, re$olusi sekarang tidak lain dan tidak bukan

melainkan politik ekonomi berjuang dan organisasi politik

ekonomi di jaman merdeka /""#.

9


10/112


Syahdan akhirnya, benar atau tidaknya sesuatu 3aham atau

teori sosial dalam satu masyarakat yang berdasarkan

pertentangan proletar-borjuis bukanlah diputuskan oleh *title" ,

sebagai pengesahan borjuis saja, tetapi terutama oleh golonganproletariat yang menantang?

awu, /" 4uni, /65

TAN MALAKA

10


11/112


TENTANG DUNIA LUAR DAN DALAM

INDONESIA

1. DUNIA LUAR.

1.A. PERTENTANGAN DUA SISTEM.

Dua sistem yang sangat bertentangan si3atnya sekarang

berhadapan muka satu sama lainnya di dunia ini. Sistem yang

muda tetapi tumbuh terus ialah sistem sosialisme, yang berlaku di

So$iet 9usia. Sistem yang sudah tua ialah sistem kapitalisme yang

berpusat di Amerika Serikat dan %nggris. Buntutnya sistem ini

adalah imperialisme yang merayap-rayap di Asia dan A3rika. Sistem

sosialisme berkuasa dalam daerah kurang lebih /0 muka bumi

yang berpenduduk kurang lebih 1"" juta manusia, ialah hampir /0/"

seluruh cacah jiwa bumi kita ini. &engaruhnya sistem sosialisme di

antara seluruhnya penduduk dunia di luar 9usia teristimewa pula di

tanah jajahan seperti Asia dan A3rika amat besar sekali.

%mperialisme Amerika langsung menguasai &hilipina dan

sangat besar sekali pengaruhnya pada anada, Amerika Tengah,

dan Selatan, yang jumlah luasnya hampir /0' daratan di seluruh

dunia. Sebelum dan sesudahnya &erang Dunia ke %%, kapitalisme

Amerika sangat mempengaruhi Tiongkok dan bagian Asia yang lain,

juga A3rika, Australia, =ropa termasuk juga %nggris. %mperialisme

%nggris semakin lama semakin renggang perhubungannya dengan


12/112


berdirinya selama ini, yakni %ndia dan esir. Strategi baru

berdasarkan teknik atom menambah kemerdekaan tiap-tiap

dominion %nggris dan memperenggang antara %nggris dan masing-

masing dominion-nya.

Dalam masa /" tahun permulaannya So$iet 9usia berdiri

/6/-/612, dia amat dimusuhi oleh kapitalisme dan imperialisme

dunia. 4epang membantu dengan tentara dan senjata kepada kaum

kontra-re$olusinya yaitu 9usia &utih di Siberia /6/2, %nggris dan

&erancis mendaratkan tentaranya di Archangel /6/62, 9umania

dan &olandia /61"2 yang dibantu sepenuhnya oleh %nggris dan

&erancis yang pula dari Barat, semua serangan itu dapat ditangkis

oleh sosialis So$iet 9usia dengan berhasil.

Demikian pula semua serangan dari pihak kontra-re$olusi di

bawah pimpinan bekas para jenderal Tsar seperti hochlak,

Denikin, rangel dan lain-lain dihancur-leburkan oleh senjata lahir

dan batin yang paling utama adalah batin2 republik sosialis yang

muda remaja itu.

Sesudahnya semua percobaan menyerang dengan senjata

kemiliteran itu gagal, maka barulah dunia kapitalisme mengakui

So$iet 9usia lahir dan batin serta mengajak para wakil So$iet

berunding di )enoa pada tahun /611, ialah sesudahnya ! tahun

sosialisme 9usia berdiri. &engakuan atas kekuatan So$iet 9usia itu

adalah kekuatan de facto bukan de jure. &engakuan dan

perundingan atas dasar *duduk sama rendah dan tegak sama

tinggi* itu, tiadalah mengurangkan kecurigaan dan kegelisahan

dunia imperialisme dengan jajahannya terhadap sosialisme di 9usia

itu. eskipun senjata militer tidak lagi dilakukan terhadap So$iet

9usia tetapi tidak putus-putusnya dunia kapitalisme mencoba

mem3itnah dan membusukkan di mata dunia luar 9usia dengan

jalan anti propaganda yang serendah-rendahnya. Dari tahun /61

sampai &erang Dunia ke %% ini, kapitalisme dunia kaget, kagum, dan

12


13/112


gemetar melihat kemajuan pesat sosialisme di 9usia, disebabkan

oleh pelaksanaan 9encana =konomi berturut-turut. emajuan

semacam itu terutama dalam perkara teknik, pertanian dan

perindustrian serta yang berhubungan dengan itu dalam hal sosialdan kebudayaan yang belum pernah dialami oleh bagian dunia lain

dan di tempat mana pun juga.

Tetapi dunia kapitalisme tetap curiga walaupun kagum tetapi

benci, meskipun maklum sungguh tentang kesanggupan sosialisme

dan kegagalan kapitalisme. Baru setelah 4erman 3asis menyerang

9usia pada bulan 4uni /65/ maka kapitalisme Amerika dan %nggris

menghampiri dan mengadakan perserikatan melawan perserikatan

3asis 4erman-4epang-%talia.

:yatanya sekarang bahwa perserikatan itu sama sekali tidak

berdasarkan atas persamaan si3at. Apabila musuh bersama itu

telah jatuh maka tegaklah kembali pertentangan si3at yang lama,

pertentangan sistem sosialisme dengan sistem kapitalisme.

1.B. DUA "BISUL" PEPERANGAN.

)eorge ashington, presiden pertama Amerika Serikat,

mem3ormulirkan, menetapkan, politik luar negeri dengan cara

negati3, cara meniadakan. Dia mengusulkan supaya Amerika

Serikat menjauhi *foreign entanglement *, menjauhi supaya perkara

luar negeri yang bisa menyebabkan Amerika Serikat terlibat dalam

peperangan. %nilah politik *isolasi*, politik menyingkirkan diri yang

masyhur itu. emang Amerika Serikat yang luasnya '8 juta mil

persegi dan penduduk baru beberapa juta saja di masa itu belum

berapa membutuhkan dunia luar berupa pasar buat membeli bahan

atau pun buat menjual barang pabriknya. Amerika membutuhkan

tenaga dan modal asing. eduanya datang bertimbun-timbun dari

=ropa.

13


14/112


&aul onroe sudah sampai ke tingkat sejarah Amerika Serikat

bilamana Amerika Serikat membutuhkan Amerika Tengah dan

Selatan sebagai pasar. %nilah artinya dasar politiknya *America 3or

the Americans* ialah Amerika buat orang Amerika. Dalamhakekatnya pepatah ini berarti, bukan saja lagi Amerika di Etara

perlu buat pasarnya Amerika Serikat sendiri, tetapi juga seluruhnya

Amerika Etara, Tengah dan Selatan hendaknya dimonopoli oleh

kapital Amerika Etara. &olitik negati3 )eorge ashington kini

menidakbolehkan kapital asing bermarajalela di seluruhnya benua

Amerika. &olitik mengisolir, mengasingkan diri dari negara asing,

yang dimajukan oleh onroe dan berbadan pada &artai 9epublik,

sekarang dalam hakekatnya mengisolir kapital asing di kedua

benua Amerika.

&residen ilson, bapak Folkbond, Serikat Bangsa, pemimpin

&artai Demokrat dengan mencampuri &erang Dunia ke %, akhirnya

mengisolir Amerika Serikat dari Serikat Bangsa yang dianjurkan

oleh &residen Amerika sendiri itu, nyatalah sudah Amerika Serikat

sudah sampai ke tingkat imperialisme, yang memerlukan pasar

buat bahan, hasil pabrik dan penanaman modalnya. Cuma lembaga

tradisi2 dan pertengkaran antara dua partai terbesar itu

menyebabkan &artai Demokrat masih malu-malu kucing.

&erang Dunia ke %% ini sekali lagi menarik Amerika Serikat, di

bawah pemerintah &artai Demokrat pula, ke jurang politik * foreign

entanglement *. emang almarhum &residen 9oose$elt dan

penggantinya &residen Truman sudah terlibat betul dalam

imperialisme dunia. ehendak &residen Truman, supaya Amerika

*tetap kuat, supaya tetap memegang pimpinan dan melakukan

pimpinan itu untuk perdamaian dunia* adalah hasrat dan perkataan

tepat-jitu seseorang wakil imperialisme tulen. Esaha campur tangan

*mendirikan orea yang demokratis*, membantu anak angkat

Tiongkok yang *merdeka dan demokratis* dengan ;..C.A

umpulan &emuda risten2, modal dan penasehat militer dsb.,

14


15/112


memproklamirkan *Commonwealth


16/112


darat dan udara pergi ke %ndia. Di sinilah %nggris sekarang berusaha

mengadakan *block negara* Turki-Arab di bawah pimpinannya

menentang So$iet 9usia. abarnya konon di %rak berada 1""."""

serdadu %nggris.

So$iet 9usia tentulah insa3 betul akan maksud %nggris

terhadap dirinya di masa ini. So$iet 9usia tentunya belum lupa akan

sikap %nggris terhadap dirinya dari waktu berdirinya pada tahun

/6/ sampai pecahnya &erang 4erman-9usia tahun /65/. So$iet

9usia membalas aksi ekonomi dari pihak %nggris dengan aksi

ekonomi dan aksi diplomasi dengan aksi diplomasi pula. &roduksi

minyak di 9umania yang dahulu dikuasai %nggris sekarang jatuh ke

tangan 9usia. Di %ran rupanya 9usia bisa mendapatkan hak

mendirikan kongsi minyak dengan %ran. Dengan begitu maka

monopoli %nggris-Amerika di %ran terancam oleh kongsi 9usia-%ran.

Hleh musuh 9usia tindakan 9usia semacam ini dikatakan tindakan

imperialisme merah. Terjemahan semacam itu memangnya

gampang dimengerti dan dipercayai oleh otak yang kurang kritis,

apalagi oleh semangat yang memang berat sebelah. Tetapi dalam

suasana pergulatan hidup-mati antara yang mem-block dan yang

di-block yang diperdalam pula oleh pertentangan lama antara

sistem sosialisme dan sistem kapitalisme, susahlah dicari titik

berhentinya politik sosialisme yang mempertahankan diri dan titik

melangkahnya politik imperialisme merah atau putih dan akhirnya

mana yang *sebab*, mana pula yang *akibat*.

Teranglah sudah di sekitarnya negara %ran-%rak dan Turki

berada *bisul* peperangan yang sewaktu-waktu bisa meletus. %nilah

bisul yang pertama.

Di Asia Timur umumnya di orea khususnya di mana

Trusteeship 9usia berdampingan dengan Trusteeship Amerika

berada *bisul* peperangan yang sewaktu-waktu pula bisa meletus.

%nilah bisul yang kedua.

16


17/112


2. Di sekitarnya Pertentangan.

&ertentangan yang mencolok mata dalam beberapa hal-ikhwal

kehidupan manusia dalam masyarakat sosialisme di 9usia dan

dalam masyarakat kemodalan, seperti di Amerika, %nggris dll. ialah>

a. Dalam hal &olitik

Di So$iet 9usia. &ada permulaan re$olusi di tahun /6/, makapemerintah negara berdasarkan diktatornya kaum proletar, dalam

arti proletar mesin dan tanah di bawah pimpinan &artai omunis,

yang beranggota beberapa puluh ribu orang saja, memaksakan

kemauannya atas seluruh penduduk 9usia, yang lebih kurang /!"

juta itu. Dalam pemilihan umum yang baru lalu &artai omunis

dengan anggota dan calonnya sudah menjadi beberapa juta dan

jumlah pemilih sudah hampir /"" juta orang. ekuasaan tetap di

tangannya pekerja dalam pabrik, tambang dan pertanian.

b. Di dunia kemodalan.

Dalam masyarakat, di mana kekuasaan birokrasi2, kekayaan

dan kebudayaan dipegang oleh kaum borjuis bankir, pemilik pabrik,

pedagang dengan para pembantunya pro3esor, pembesar negara,

pangreh praja, jurnalis, pendeta, dsb.2, maka pemilihan umum itucuma berarti memindahkan kekuasaan negara dari tangannya satu

golongan kaum borjuis ke tangan golongan borjuis yang lain. Dengan

perkakas pemerintah yang berupa birokrasi, dibantu oleh alat

propaganda yang kuat, maka beberapa biji kaum kapitalis itu bisa

memaksakan kemauannya atas seluruh rakyat. Dalam masyarakat

kapitalis, maka demokrasi itu adalah satu kedok buat menutupi muka

kediktatoran beberapa biji kapitalis atas seluruhnya rakyat.

17


18/112


c. Dalam hal bahan.

So$iet 9usia berbahagia mempunyai hampir semuanya

macam bahan kodrat seperti arang, minyak tanah dan listrik, hampir

semuanya bahan logam, seperti besi, mas, perak, platina, dll.,

hampir semuanya bahan pemakaian, seperti kapas, wol, kayu,

kecuali getah, tetapi bisa digantiI dan akhirnya makanan yang

melimpah, karena tanahnya luas dan subur, So$iet 9usia tak begitu

membutuhkan bahan dari luar.

%nggris cuma kecukupan arang saja. inyak didatangkan dari

semua pelosok dunia. Besi tak cukupI mesti didatangkan dari luar.Timah dari alaya. +ampir semua logam yang lain-lain tak terdapat

di %nggris. apas kurang halus dari +industan. ;ang halus dari

Sudan esir2. )etah dari alaya. Cuma J5"# barang makanan

bisa dihasilkan di :egara %nggris sendiri. Sebagian besar dari

daging atau gandum mesti didatangkan dari luar Argentina,

Australia, +industan, dll.2.

Amerika Serikat berbahagia pula memiliki alam yang

mengandung hampir semuanya jenis bahan. Timah dan getah yang

tidak ada di Amerika Serikat bisa diperoleh di Amerika Selatan.

Cuma boleh jadi sekali minyak tanah sudah hampir kering dipompa

dari kandungan bumi Amerika Serikat. apitalis Amerika sudah

lama insya3 akan hal ini. Sebab itulah maka Standard Hil Co.

mempertajam hidungnya mencium-cium di mana ada minyak dan

sudah lama mempererat cengkramannya pada kebanyakan sumber

minyak di luar Amerika. )etah dan timah pun adalah persoalan

terpenting buat perindustrian terpenting di Amerika Serikat ialah

perindustrian oto dan pesawat terbang.

d. Dalam hal perburuhan.

Dengan hancurnya beberapa biji kapitalis serta jatuhnya alat

produksi di tangan masyarakat buat masyarakat, dengan lenyapnya

18


19/112


*hasrat mencari untung*, lenyapnya *dasar produksi yang anarkis*

dan lenyapnya *kebiasaan berlomba-lomba menghasilkan dan

menjual murah* seperti di dunia kapitalis, maka kedudukan rakyat di

So$iet 9usia tidak lagi bertinggi berendah kedudukan buruh danmajikan, melainkan kedudukan mereka sesama pekerja.

&erbedaan tentulah tak akan lenyap begitu saja, karena

terbawa oleh pengaruh lama dan pengaruh kapitalisme di sekitar

So$iet 9usia. &erbedaan terbawa pula oleh perbedaan pekerjaan,

tetapi perbedaan itu makin lama makin berkurang, selama

penghisapan tenaga kaum buruh oleh majikan tiada berlaku,

selama produksi bukan dilakukan buat mencari untung oleh

beberapa biji kapitalis yang berlomba-lomba, melainkan buat

keperluan masyarakat seluruhnya menurut satu perhitungan,

selamanya itulah pula krisis dan pengangguran tetap permanent

unemployment 2 tak akan dikenal di 9usia sosialis.

Sekaya-kayanya Amerika dan %nggris2 dan selama

penghasilan cuma buat memburu untung sebesar-besarnya olehbeberapa biji kapitalis dengan jalan berlomba-lomba mempertinggi

teknik, mengurangkan gaji buruh dan mengurangkan banyaknya

buruh dipakai maka kedudukan rakyat dalam garis besarnya adalah

kedudukan majikan dan buruh, bertinggi berendah dan kedudukan

yang mengancam dan terancam.

aum buruh ialah bagian penduduk yang terbesar dalam

masyarakat itu, selalu terancam oleh pengangguran. Adapun

pengangguran itu adalah suatu penyakit yang tetap terkandung

oleh masyarakat kapitalisme. &enyakit pengangguran itu bisa

lenyap kalau kapitalisme dan kaum kapitalis sendiri lenyap dari

muka bumi Amerika, %nggris & co.

Sebelum &erang Dunia edua ini, maka pengangguran tetap

di Amerika Serikat kurang lebih // juta orang dan %nggris kuranglebih 1 juta orang.

19


20/112


e. Dalam hal pertanian.

Dengan lenyapnya latifudian tuan tanah ningrat2 yang

memiliki tanah ratusan kilometer persegi luasnya dan lenyapnya

kasta kaum ningrat di 9usia, maka lenyaplah pula tindasan dan

isapan kaum ningrat atas tenaganya buruh tanah dan lenyaplah

pula akhirnya proletar tanah dalam arti lama. Dengan kemajuan

kolekti$isme kerja bersama2 dan mekanisasi pemakaian mesin2

maka timbullah kaum pekerja tanah di samping pekerja pabrik dan

tambang.

edudukan buruh terhadap majikan tani terhadap tuan tanah2bertukar menjadi kedudukan pekerja terhadap pekerja> sama rata.

Di Amerika dan %nggris penghisapan dan penindasan farmers

tuan tanah2 besar dan menengah terhadap jutaan buruh tanah,

ialah mereka yang hidup dengan gaji semata-mata, masih

marajalela. Seperti buruh mesin maka buruh tanah di Amerika,

%nggris dll., masih menderita tindasan dan penghisapan dan masih

terancam oleh pengangguran yang mengenai jutaan manusia pada

waktu yang tetap pasti datangnya.

3. Dalam hal kebangsaan.

Di So$iet 9usia perbedaan bentuk badan, besar tubuh, warna

kulit dan perbedaan bahasa dan kebudayaan satu golongan

manusia dengan golongan manusia lainnya tiada lagi menimbulkan

pertentangan, kebencian dan permusuhan. So$iet 9usia sanggup

memusatkan semua persamaan di antara satu golongan manusia

dengan golongan manusia yang lain, umpamanya dalam keperluan

hidup politik dan ekonomi2. Sanggup pula memberi kelonggaran

pada perbedaan, umpamanya tentangan bahasa dan kebudayaan.

Dengan memakai bahasa 9usia sebagai bahasa pengantar buat

seluruhnya So$iet 9usia dan membiarkan bangsa kulit putih, Turki,

ongolia memakai dan memajukan bahasanya sendiri dalam satu

20


21/112


*3ederasi* besar atas sistem sosialisme, maka pertentangan

kebangsaan hilang lenyap.

&ertentangan kebangsaan hilang lenyap. &ertentangan

majikan dan buruh yang melekat pada sistem kapitalisme

memperdalam perbedaan bangsa dan bangsa, dalam sesuatu

masyarakat kapitalisme. Dalam negara Amerika Serikat yang

membanggakan *demokrasi* dan *kemerdekaan* itu, ada tempat

dalam kereta api umpamanya, yang tiada bisa dimasuki oleh

bangsa :iger orang hitam2. Bangsa yang malang ini acap kali

menderita serangan kejam, yang termasyhur di dunia dengan

perkataan *lynch*, ialah *pukulan sampai mati*, kalau ada orang

hitam yang melanggar atau disangka melanggar kehormatannya

perempuan2 bangsa kulit putih. Hrang berwarna di A3rika Selatan

amat dipisahkan tempatnya dengan orang kulit putih baik dalam

ekonomi, politik atau pun pergaulan hari-hari saja. Dalam kereta

kendaraan sering tertulis *for white men only *, cuma buat orang

putih saja.

asih segar dalam peringatan kita tulisan di Shanghai di

kebun umum, *Chinese and dogs are not allowed *, Tionghoa dan

anjing dilarang masuk.

3. Kemungkinan pertentangan.

Sejarah masyarakat kita yang mengandung pertentangan

sosialisme itu, logisnya, bisa menimbulkan 5 kemungkinan. /2

apitalisme menang dan sosialisme lenyapI 12 eduanya

sosialisme dan kapitalisme bersama-sama masyarakat manusia

hilang lenyapI '2 apitalisme dan sosialisme berkompromiI 52

sosialisme menang sempurna.

21


22/112


Bahwa kapitalisme akan menang sempurna dan sosialisme

akan lenyap sama sekali, tidaklah mungkin. Sekarang pun di

negara kapitalis yang sekuat-kuatnya, sosialisme adalah satu

3aktor, satu kekuatan yang tiada bisa dibatalkan. Di Amerika atau%nggris ada *undang-undang perburuhan* yang menjamin

penghidupan walaupun sederhana2 kaum proletar. +ak kaum

buruh mendirikan perkumpulan dan surat kabar dan mengirimkan

wakilnya ke Dewan &erwakilan sudah lama diakui dan dijalankan di

Amerika, %nggris dll.

Bahwa sosialisme dan kapitalisme keduanya bersama

masyarakat manusia kita akan lenyap dari muka bumi, tiadalah

perlu banyak diperundingkan. emungkinan itu memang ada,

umpamanya kalau negara sosialis dan serikatnya berperang habis-

habisan dengan negara kapitalis dan serikatnya memakai senjata

yang tiada lagi mengindahkan perikemanusiaan. Tetapi

kemungkinan ini beralasan pula atas kemungkinan bahwa manusia

itu sudah tak berakal dan berkemanusiaan lagi. Dengan perkataan

lain> manusia itu bukan manusia lagi.

ebih mungkin hal ', bahwa kapitalisme dan sosialisme akan

berkompromi, atau dengan jalan ambil-mengambil, atau sebagai

dua sistem yang bertentangan, tetapi hidup sebagai dua tetangga

yang berdamai atas dasar hormat-menghormat.

emungkinan ini bisa berlaku, kalau beberapa syarat bisa pula

berlaku.

&=9TAA> pada satu pihak dunia sosialis cukup mempunyai

*bahan* buat perindustriannya buat menjamin penghidupan yang

cukup tinggi buat penduduknya dan teknik yang cukup kuat buat

pertahanan masyarakatnya terhadap serangan dunia kapitalis yang

mungkin terjadi. &ada lain pihak dunia kapitalis mesti tetap punya

pasar buat membeli bahan pabrik, pasar buat menjual hasil pabrikdan daerah buat menanam modalnya. arena modalnya dan

22


23/112


pabriknya kaum kapitalis senantiasa bertambah besar itu adalah

syarat hidupnya kapitalisme pada satu pihak, tetapi pada pihak lain

jajahan dan pasar sekarang saja sudah amat sempit buat

seluruhnya kapitalisme di dunia, maka susahlah kalau tidakmustahil, yang dunia kapitalisme bisa terus hidupnya. Atau dunia

kapitalisme akan terpaksa bertempur dengan dunia sosialis atau

akan meletus kegembungan diri sendiri.

Tiap-tiap krisis, pengangguran dan pemogokan umum di dunia

kapitalis di waktu damai pun akan menambah simpati kaum proletar

di negara kapitalis terhadap negara sosialis yang tak mengenal

penyakit krisis, pengangguran dan pemogokan umum semacam itu.

Sebaliknya pula kebusukan negara kapitalis itu akan

menambah cemburu, kecurigaan dan kebencian kaum kapitalis di

negara kapitalis terhadap kemakmuran dan ketenteraman negara

sosialis itu. &ada lagi di waktu re$olusi dalam salah satu negara

kapitalis atau di masa peperangan imperialis, susahlah buat negara

sosialis dan negara kapitalis buat menjauhi peperangan satu samalainnya.

=DEA> pembagian hasil di antara kaum kapitalis dan kaum

buruh, yang berupa untung dll. termasuk bunga uang gaji dan

pensiun2 buat kaum borjuis serta upah buat kaum proletar, haruslah

semakin lama semakin mendekati sama rata dengan tidak melalui

jalan re$olusi. Tetapi kesulitan penyelesaian itu dengan damai amat

susah sekali diperoleh, kalau tidak mustahil. arena memperbesar

upah buat kelas buruh berarti memperkecil untung buat kaum

borjuis. alau untungnya kecil, maka bunga uang buat meminjam

modal itu sendirinya naik. Sendirinya pula harga barang pemakaian

sehari-hari naik. Sendirinya pula, akhirnya, upah yang diperbesar

tadi dibatalkan oleh harga-harga keperluan buruh sehari-hari naik

itu. enaikan upah itu tak berguna. aum buruh perlu berusaha

kembali menaikan upahnya dengan jalan pemogokan. ain pula

23


24/112


kalau upah buruh amat tinggi, maka kaum borjuis mencoba

mendapatkan dan memakai mesin baru yang lebih cepat dan kuat

mekanisasi2. Dengan begini maka terpaksa pula sebagian kaum

buruh dilepas, sebab mesin baru yang cepat-kuat tadimembutuhkan sedikit orang saja. Dengan begitu maka timbullah

pula pengganguran. Semua percobaan buat menaikkan upah

dengan jalan pemogokan dari pihak kaum pekerja dan jalan

mengurangi banyak pekerja pengangguran2 dengan jalan

mekanisasi dari pihak kaum kapitalis ialah bunga api yang sewaktu-

waktu bisa membakar minyak tanah re$olusi dalam masyarakat

kapitalisme.

=T%)A> edudukan negara penjajah dan negara terjajah

seperti %nggris dan +industan2 mesti dengan secara damai pula

mendekati keadaan dua negara merdeka. Tetapi buat negara

penjajah ini berarti kehilangan pasar buat membeli bahan yang

murah, kehilangan pasar tempat menjual hasil pabriknya dengan

harga tetap mahal dan kehilangan daerah yang tetap aman buat

menanam modal yang tetap besar untungnya. arena

kemerdekaan tulen buat negara terjajah itu berarti mengendalikan

harga bahannya dan di mana bisa memakai bahannya itu untuk

pabriknya sendiri. Selainnya dari pada itu memakai pasar dalam

negaranya sendiri buat menjual hasil pabriknya sendiri dan kalau

perlu dengan menolak sama sekali masuknya atau mempajaki

barang pabrik negara asing yang bisa menjadi saingan buat hasil

pabriknya sendiri. Akhirnya di mana ada kesempatan negaradulunya terjajah, tetapi sekarang merdeka tulen, andaikan secara

kapitalis itu tentulah akan memakai daerahnya sendiri buat

menanam modalnya sendiri. &ada tingkat permulaan mungkin

sesuatu negara baru merdeka itu mau dan perlu memakai modal

asing, tetapi dalam tempo sedikit saja modal asing itu akan takut

dan ngeri sendiri melihat kemajuan dan persaingan hebat dari

negara baru itu. Emumnya Asia dan A3rika mempunyai banyakbahan dan tenaga yang murah harganya. embangunkan

24


25/112


kapitalisme Asia seluruhnya berarti buat kapitalisme =ropa dan

Amerika membangunkan saingan perdagangan yang kalau

diperbandingkan dengan perdagangan 4epang sebelum &erang

Dunia ke %%, adalah seperti perbandingan gajah dengan lalat.

==&AT> etiganya almarhum negara 3asis, yakni 4erman,

%talia dan 4epang tetap bisa dikangkangi dan diinjak lehernya. %ni

membutuhkan kekuatan dan persatuan kokoh antara bekas sekutu,

ialah %nggris, Amerika dan 9usia. Sedikit saja kekuatan atau

persatuan mengangkangi dan menekan ketiga negara yang

berjumlah penduduk J 1"" juta itu longgar, maka akan bangunlah

kembali negara bekas 3asis yang akan mendapatkan bermacam-

macam jalan buat menimbulkan kembali perlawanan membalas

dendam. Sekarang belum lagi negara menang berunding dengan

negara kalah buat menentukan nasib negara kalah itu, sudah timbul

percekcokan hebat antara ' negara menang, yakni %nggris, Amerika

dan 9usia.

Boleh jadi sekali kalau perundingan sudah dimulai akan timbulpertentangan, malah permusuhan yang hebat, yang tak bisa

dipadamkan. Sekarang pun sudah terdengar kabar, bahwa masing-

masing negara menang akan mengurus perdamaian dengan bagian

negara kalah yang didudukinya saja. Dengan begitu, maka negara

kalah akan berupa terbagi-bagi. Tetapi begitu pula negara menang.

4ikalau negara menang itu terbagi-bagi, maka akan terbukalah jalan

buat mereka negara kalah dengan jalan tertutup, setengah terbuka

dan akhirnya terang-terangan bersatu diri dan mengadakan

perlawanan seperti dilakukan di 4erman sesudah &erang Dunia ke-

%. Apakah jalan persatuan dan imperialisme 4erman itu kelak akan

dipimpin oleh partai 3asis pula atau oleh bentuk lain, bolehlah

diserahkan kepada sejarah saja. Tetapi sudahlah beberapa kali

sejarah 4erman membuktikan, bahwa bangsa 4erman tak bisa

dikangkangi, dikendalikan oleh negara asing atau pun dibagi-bagi

25


26/112


kedaulatan, kemerdekaan, daerah atau administrasinya, buat

selama-lamanya.

engingat kesulitan 5 perkara ini sebagai syarat buat negara

sosialis dan negara kapitalis mengadakan kompromi, maka

keadaan berkompromi itu adalah seolah-olah surga yang mesti

didapat setelah melalui jembatan rambut menyeberangi api neraka.

emungkinan terakhir, ialah> emenangan sempurna pada

pihak sosialisme atas kapitalisme. %ni tiada akan berarti bahwa

kapitalisme akan lenyap sama sekali. Sebab hasilnya positive-

result 2 yang dibawa oleh kapitalisme ialah teknik, administrasi dankerja bersama dalam sesuatu perindustrian, akan dibawa terus,

bahkan dimajukan oleh sosialisme. emenangan sosialisme yang

sempurna berarti, bahwa sosialismelah sistem yang akan diakui

dan dijalankan di seluruh dunia. Dalam garis besarnya ini berarti>

usaha mencocokkan produksi dan distribusi dengan cara teratur

rational 2, kerja bersama cooperation2, dan tergabung

coordination2, untuk kemakmuran tiap-tiap anggota masyarakatyang bekerja di seluruh dunia. Akan lenyaplah cara menghasilkan

menurut kehendak dan keperluan seseorang kapitalis, buat mencari

untung seseorang diri. Akan hilanglah perlombaan menjual murah

dan mencari untung besar dan berhubung dengan itu, hilanglah

pengangguran, krisis, imperialisme, peperangan dan penjajahan.

Alasan buat kepastian kemenangan sosialisme atas

kapitalisme adalah bermacam-macam, di antaranya adalah>

&=9TAA> dalam hal politik. Dalam masyarakat kapitalis,

maka beberapa biji kapitalis dengan hartanya membikin birokrasi

dan menyewa kaki-tangannya buat menindas dan menghisap

golongan terbesar dalam masyarakat, ialah pekerja otak. Dalam

masyarakat sosialis, maka harta perseorangan buat kemakmuran

tiap-tiap anggota masyarakat. Dalam masyarakat semacam inikekuasaan politik tiada lagi dimonopoli oleh beberapa biji kapitalis

26


27/112


buat kepentingan dirinya sendiri, melainkan oleh semua yang

bekerja.

=DEA> Dalam hal ekonomi. Dalam masyarakat kapitalis

pendapat baru teknik2 dipakai buat memukul perusahaan saingan.

esin baru bisa mengadakan barang yang lebih banyak, lebih

bagus dan lebih murah. Tetapi sebaliknya sering pula mesin baru

dibeli oleh satu monopoli, terus dibuang atau dipendam karena takut

kalau mesin baru menimbulkan terlampau banyak pengangguran,

jadinya mengguncangkan pasar pula. alau pengangguran tiba-tiba

terjadi, maka sebagian besar kaum buruh kehilangan upah. 4adinya

mereka tidak sanggup membeli apa-apa walaupun mesin baru bisa

mengadakan barang yang bagus dan murah. alau barang tak laku,

pabrik terpaksa pula ditutup. asyarakat sosialis, yang tidak

berdasarkan concurrentie itu, melainkan berdasarkan perhitungan

atas apa dan berapa keperluannya masyarakat itu, akan bergembira

kalau seseorang anggotanya mendapatkan mesin baru buat

memperbanyak, mempercepat dan memperbagus hasilnya.

Syahdan keperluan dan keinginan manusia itu tak ada hingganya.

Sesudah keperluan makan tertutup, orang mau pakaian. Sesudah

keduanya tertutup, orang mau kendaraan. Seterusnya orang mau

bunyi-bunyian dll. akan dan minuman pun adalah bermacam-

macam tingkatnya, dari yang perlu buat hidup seperti nasi, sampai

ke goreng ayam, sate perkedel, dll. &akaian> dari celana karung

sampai mori, palmbeach dsbnya. endaraan> dari kuda dan kereta

angin sampai ke oto dan pesawat terbang. Bunyi-bunyian dari biolasampai radio. Demikianlah seterusnya, dari yang perlu sampai ke

setengah mewah dan mewah. Berhubung dengan tak ada batasnya

keinginan manusia itu maka tak pula ada batasnya buat kemajuan

teknik dan temannya itu ilmu. &roduksi bisa membumbung setinggi-

tingginya.

Seperti sudah dibayangkan lebih dahulu, maka dalam

masyarakat kapitalis tak ada kecocokan antara produksi dan

27


28/112


distribusi. Barang itu dihasilkan oleh beberapa biji kapitalis, dengan

tak merembukkan banyak dan si3at barangnya satu sama lainnya,

menurut rancangan. emajuan barang tadi dijual di pasar dan dibeli

oleh yang mampu saja. ungkin barang itu kurang, kalaukemampuan melebihi. ungkin pula barang itu kelebihan, kalau

kemampuan si pembeli kekurangan. Celakanya kalau barang itu

kekurangan, maka harganya naik, dan untungnya besar. Dalam hal

ini beberapa biji kapitalis yang sama-sama menghasilkan barang

yang kurang tadi, dengan tidak berembuk satu sama lainnya

memperbanyak barang sekuat-kuatnya. Tiba-tiba barang itu

melimpah. +arganya merosot. Entung kecil, hilang berganti menjadi

kerugian. &abrik terus ditutup dan pengangguran timbul.

Dalam masyarakat sosialis, maka banyak dan si3atnya barang

yang akan dihasilkan dihitung lebih dahulu oleh satu badan yang

dibentuk oleh masyarakat itu sendiri. Banyak dan si3atnya hasil

semua pabrik, tambang, kebun2 yang sudah dimiliki oleh

masyarakat itu, dicocokkan lebih dahulu dengan keperluan dan

haknya anggota masyarakat yang bekerja. Banyak hasil dan

pemakaian hasil tiadalah diombang-ambingkan oleh kekuatan

membeli seseorang anggota masyarakat lagi, melainkan didasarkan

atas perhitungan yang nyata, ialah keperluan masing-masing

anggota yang bekerja. Dalam masyarakat yang sosialis perhitungan

itu masih berdasarkan upah orang yang bekerja, atau sebagian atas

upah dan sebagian atas keperluan masusia umumnya. Dalam

masyarakat komunisme penghasilan produksi2 berdasarkan> tiap-tiap orang kerja menurut kesanggupannya. &embagian hasil

berdasarkan> tiap-tiap orang mengambil hasil menurut

keperluannya.

=T%)A> Dalam hal diplomasi. Dalam masyarakat dunia

kapitalis maka negara yang kapitalis yang kaya dan kuat dalam

kemiliteran dan teknik bisa memaksa kemauannya sendiri atas

negara yang lemah buat dijadikan jajahan> ialah pasar tetap buat

28


29/112


membeli bahan, menjual hasil pabrik dan mengembangkan

modalnya. &emaksaan itu imperialisme2 menimbulkan peperangan

dengan negara lemah tadi atau dengan negara lain karena ingin

pula mempunyai jajahan seperti itu atau lantaran takut kalau negaraperampas bermula akan bertambah kuat dan bertambah berbahaya

buat dirinya sendiri.

Dalam masyarakat dunia sosialis, semua bahan dunia bisa di

hitung dan dikumpulkan oleh satu badan yang dibentuk oleh

masyarakat dunia itu. Barang bahan itu bisa diperoleh diri sesuatu

negara yang punya, dengan penukaran dengan hasil pabrik atau

uangnya negara yang membutuhkan barang bahan itu. Dengan

hilangnya rebut-merebut pasar buat membeli bahan dan menjual

barang-pabrik dengan lenyapnya usaha mencari untung dan bunga

uang, maka hilanglah pula alasan dan dasar yang terpenting buat

peperangan.

euntungan masyarakat sosialis dalam hal sosial, kebudayaan

dll., amat terlampau banyak. Tetapi kelebihan kekokohanmasyarakat sosialis dalam hal politik, ekonomi, dan diplomasi

seperti diuraikan di atas tadi sudah cukup memberi jaminan bahwa

masyarakat sosialis mesti menang. Sejarah masyarakat sudah

membuktikan bahwa masyarakat sosialis mesti menang. Sejarah

masyarakat sudah membuktikan bahwa masyarakat yang lebih

kokoh ekonomi, teknik dan politiknya menggantikan yang lebih

lemah, masyarakat 3eodal menggantikan masyarakat budak, dan

masyarakat kapitalis menggantikan masyarakat 3eodal. Sekaranglah

jamannya buat masyarakat sosialis menggulingkan masyarakat

kapitalis. Atau dunia kita terpaksa kembali menjunjung *undang-

undang rimba* the law of the jungle2 dalam pergaulan satu negara

dengan lain. Dengan bertambah cepatnya maju teknik perang bom

atom2 maka bertambah cepatlah pula masyarakat kapitalis itu

didorong oleh *undang-undang rimba* itu ke &erang Dunia ke %%

sampai hancur lebur semuanya masyarakat kita manusia.

29


30/112


4. UNO sebagai Pendamai.

Buat menegakkan perdamaian dunia belumlah cukup kalau

eague o3 :ations Serikat Bangsa2 ditukar saja dengan Enited

:ations HrganiGation E:H2. Tidak saja namanya, tetapi juga

*sikapnya* mesti ditukar.

eague o3 :ations, lebih dikenal di jaman penjajahan Belanda

dengan nama Folkenbond, cukup penting dan mulia maksudnya,

ialah> menyelesaikan perselisihan negara dan negara dengan jalan

perundingan. Cukup kuat pula *sanction*-nya, ialah hukuman atas

negara bersalah sebagai jaminan sesuatu putusan bersama dalam

eague itu. alau nyata sesuatu negara bersalah karena

membahayakan perdamaian dunia, maka negara itu harus diboikot.

Tetapi 4epang yang sudah nyata salahnya, karena terang bersikap

ceroboh aggressive2 di ancuria terhadap Tiongkok /6'/2 tiada

diboikot. Sebabnya itu ialah lantaran pemboikotan terhadap 4epang

itu dianggap pembukaan peperangan dunia. 4adi orang takut

akibatnya menjalankan putusan eague o3 :ations tadi, putusan

bulat dari semua negara anggota, kecuali Siam. etakutan eague

o3 :ations kepada akibatnya memboikot 4epang, menimbulkan

akibat yang lebih menakutkan lagi. ecerobohan 3asis %talia

terhadap Abessinia dan kecongkakan usolini terhadap eague

segera dibuntuti dengan kecerobohan :aGi 4erman terhadap

&olandia, :orwegia dll. di =ropa dan kecongkakan +itler terhadap

eague. Akhirnya maka *sikap* lemah, takut akibat kecil tadi

berujung pada &erang Dunia ke %%, akibat sebesar-besarnya.

alau E:H dari mulanya akan bersikap lemah pula sepertibadan yang diwarisinya maka E:H pun akan mewarisi nasibnya

30


31/112


eague o3 :ations. Tidak saja E:H harus mempunyai wujud yang

nyata, organisasi yang teguh, serta *sanction* yang terang tertulis,

tetapi terutama pula E:H mesti berani menanggung akibatnya

menjalankan sesuatu putusan yang sah.

Seperti eague o3 :ations, maka E:H bermaksud penting

mulia menegakkan perdamaian dunia dengan jalan menyelesaikan

pertikaian negara dan negara. Sanction-nya E:H lebih tegas, pasti

dan kuat dari sanction-nya eague o3 :ations.

alau sesuatu negara terang ceroboh, maka menurut undang-

undang E:H, tidak saja harus diboikot dalam arti ekonomi atauperhubungan, tetapi juga boleh digempur.

Si3atnya sesuatu kecerobohan itu terang pula termaktub

dengan Anggaran Dasarnya E:H. ecerobohan itu dalam

hakekatnya didasarkan atas pelanggaran dua hak sesuatu bangsa,

yakni pertama menentukan pemerintahnya sendiri right of self

determination2 dan kedua mempertahankan kemerdekaan

negaranya right of self defence2.

&elanggaran itu berlaku, kalau salah satu dari lima perkara

yang ditentukan pada salah satu kon3erensi dunia berlaku, ialah> /2

kalau sesuatu negara mengumumkan perang pada negara lain

sudah tentu yang bukan menyerang?2I 12 mengerahkan tentara

daratnya buat menyerangI '2 mengerahkan armadanya dan

pesawat terbangnyaI 52 mempersenjatai sesuatu golongan dalamnegara lain yang menyerang negara lain ituI !2 mengepung

ekonominya negara lain blokade ekonomi2.

;ang akan menjadi ujian buat E:H kelak terutama sekali

adalah dua persoalan>

31


32/112


/. Bagaimana sikap E:H terhadap bangsa yang melepaskan

dirinya dari salah satu bentuk penjajahan dan mempertahankan

kemerdekaan yang diperolehnya terhadap serangan luar.

2.Bagaimana sikap E:H terhadap negara yang maju dengan

permintaan mempunyai pasar tetap, baik berupa protection

perlindungan2, commonwealth atau pun free state persoalan

*the haves and the haves not *2.

PERSOALAN I

Berhubung dengan persoalan /2 apakah E:H akan

menganggap sesuatu negara yang *menyerang* satu bangsa yangmemerdekakan dirinya dan mempertahankan kemerdekaannya itu

adalah satu negara *ceroboh*7 Apakah E:H dalam hal ini akan

memboikot atau menggempur negara ceroboh itu7

Dalam arti yang tegas-hidup buat %ndonesia sekarang

pertanyaan itu kita boleh susun, sebagai berikut>

Apakah Si icik-&endusta Diplomasi %nggris denganbonekanya Si Congkak-Cacah-Camar-Ceroboh Tetapi &engecut

Belanda, yang memakai tentara darat, laut dan udara, mengadakan

pengepungan ekonomi, mempersenjatai dan mengerahkan 4epang

dan Bangsa %ndonesia yang bodoh-goblok menyerang bangsa

%ndonesia yang memerdekakan dirinya dan mempertahankan

kemerdekaannya selama bulan ini, bukan satu kecerobohan7

alau belum terang, apakah E:H tak patut mengirimkan satu

komisi yang terdiri dari beberapa negara, termasuk juga negara

yang tiada berkepentingan minyak tanah, getah atau timah di

%ndonesia ini7 Apakah sikap %nggris dan bonekanya Belanda

dibenarkan, apakah ini tidak akan berarti membenarkan

*penjajahan* dan membatalkan *hak kemerdekaan sesuatu bangsa*

right of self-determination2 dan *hak mempertahankan diri* right of

self-defence2 ialah dua tiang tempat berdirinya E:H7

32


33/112


alau seandainya %nggris dan bonekanya Belanda memang

melanggar kemerdekaan %ndonesia dan memang ceroboh, tiadakah

perlu %nggris Belanda diboikot dan digempur7 Apakah sikap sikap

lemah seperti terhadap 4epang pada tahun /6'/ pula yang akandiambil7

Satu pepatah yang masyhur sekali berhubung dengan sikap

yang mesti dipakai oleh para hakim dalam satu perkara di salah

satu negara demokratis yang kuno di %ndonesia di jaman lampau

berbunyi> *Tiba di mata dipicingkan dan tiba di perut dikempiskan*.

Artinya itu kalau yang bersalah itu adalah berdekatan dengan para

hakim maka perkara itu ditutup saja. enurut dasar negara itu juga

patutlah> *Tinggi kayu aru dilangkahi dan rendah bilang-bilang

diseluduki*. Artinya, walaupun yang kiranya bersalah itu

berkedudukan tinggi, maka para hakim mesti berani melangkahi,

berani melakukan hukuman, ialah kalau perlu. 4ika yang diperiksa

itu rendah kedudukannya dalam masyarakat, maka para hakim

harus lebih merendah hati2 lagi> lebih objekti3 dan lebih ramah-

tamah.

Tetapi apakah negara kecil-kecil dan negara besar-ponakan

%nggris, apakah our cousin2 Amerika Serikat akan bisa, berani mau

sampai hati mengambil tindakan terhadap %nggris7 Teranglah

Amerika Serikat sampai hati *mengatomi* satu negara Asia, seperti

4epang, tetapi apakah Amerika Serikat akan berani, mau dan

sampai hati menegor, memboikot atau menggempur %nggris, :ica

kalau terang bersalah7

Apakah dalam hal ini berlaku pepatah kuno di atas> *Tiba di

mata dipicingkan, tiba di perut dikempiskanK7

alau tidak sanggup, maka cuma satu jalan yang patut dipilih

oleh Amerika Serikat. *Tinggalkan* E:H seperti dulu Amerika

meninggalkan eague. alau Amerika Serikat tetap tinggal dudukdalam E:H maka dia ikut tanggung akibat yang lebih besar>

33


34/112


kecerobohan bebas dari hukuman terus-menerus, bahkan dapat

sanction, ialah *cap* pula dari E:H sampai ((ke &erang Dunia '.

PERSOALAN II.

arena rapatnya perhubungan persoalan pertama di atas

dengan persoalan kedua, maka dalam pemecahannya persoalan

pertama sudah termasuk pula pemecahan persoalan kedua ini>

yakni boleh atau tidakkah dibenarkan oleh E:H permintaan baru

untuk mempunyai pasar tetap, berupa commonwealth atau free

state

Seandainya kelak sesudah beberapa tahun salah satu negara

4erman, %talia, 4epang atau ketiganya serentak bangun kembali

atau negara baru seperti Tiongkok atau BraGil, dll., memajukan

permintaan di atas, apakah E:H akan menolak saja permintaan

semacam itu7 Tegasnya, permintaan semacam itu berhubungan

rapat dengan persoalan *the haves and the haves not *, yang punya

tak punya jajahan atau pasar tetap.

Dalam hal ini apakah alasan *imperialisme licik, bohong,

jahanam %nggris* dan bonekanya Belanda-&erancis buat menolak

permintaan negara kapitalis baru, yang memang butuh pula dengan

pasar itu7

alau %nggris menolak buat orang lain dan membenarkan buat

dirinya sendiri seperti terhadap 4erman, %talia, 4epang di jaman

eague, maka akibatnya penolakan itu akan diwarisi pula oleh

E:H. ebangunan 4erman, %talia, 4epang ditambah negara

kapitalis baru ((..akhirnya perang dunia ke ', dan bubarnya E:H

karena *tak jujur* , muna3iknya sendiri.

alau %nggris membenarkan negara kalah ditambah beberapa

negara baru berjajahan, sedangkan semua jajahan sudah dibagi-

bagi di antara %nggris dan bonekanya, maka ini buat kapitalisme

34


35/112


imperialisme %nggris dan para bonekanya *ber-hara-kiri * ialah

membunuh diri sendiri.

5. INDONESIA, SERBA-SERBI

Penyakit "ist" dan "isme"

*%st* ialah akhiran kata, beralasan bahasa asing seperti juga

*isme*. *%st* mengartikan seseorang, sebagai pengikut orang yang

berarti, umumnya dalam dunia berpikir. 4adi mar@ist, ialah

pengikutnya ar@. *%sme* ialah paham, sebagai buah pikiran

seseorang ahli pikir. Budhisme umpamanya, ialah buah pikiran ahli

pikir +industan di masa dahulu, bernama Budha. *Sosialisme*

banyak coraknya, tetapi yang dinamai *scientific-socialism*, atau

sosialisme menurut ilmu pasti dibentuk oleh ar@ dan teman

pembentuknya =ngels.

Sesuatu *isme* itu tentulah dibentuk pada *satu masa*, dalam

*suasana dan keadaan tertentu* dengan memakai *cara berpikir

yang tertentu* serta *wujud dan penjuru penilik yang pasti* pula.

Budhisme di atas dibentuk oleh )autama Budha J1!"" tahun

lampau dalam masyarakat pertanian dan pertukangan yang

sederhana dan agak tenteram dengan cara berpikir logika

berdasarkan idealisme dengan wujud melenyapkan kasta +indubuat sama-rata di antara rakyat di masa itu.

Sosialisme, bentukan ar@-=ngels, timbul J /"" tahun lampau

dalam masyarakat kapitalisme muda, tetapi bergelora dengan cara

berpikir dialektis berdasarkan kebendaan materialisme2 dengan

wujud melenyapkan kelas borjuis menuju masyarakat sama-rata di

antara kaum pekerja seluruh dunia.

35


36/112


Banyak sekali bahayanya mengakui diri *ist* yang sebenarnya

dan mengandung *isme* tulen, sambil menuduh orang lain sebagai

*ist* palsu dan pengikut *isme* lancung. Apalagi kalau masa

re$olusi dalam iklim yang termasyhur panas dalam segala-gala dandalam masyarakat yang mengandung 6'# buta huru3 kita ini.

Banyak orang yang tak bisa membedakan *cara ber3ikir*

metode2 dan buah hasil2 berpikir. Seorang guru yang mengajarkan

*cara* menjelaskan satu persoalan perhitungan2 mungkin salah

perhitungannya sedangkan muridnya mungkin benar. ungkin si

guru tadi *silap*, karena terburu-buru, salah baca dll., sedangkan

*cara* metode2 menghitungnya sudah tentu benar. Demikian pula

tak akan mustahil kalau sekiranya *perhitungan* ar@ sendiri --

yang manusia juga -- dalam politik, ekonomi dll. silap, karena belum

nyata semua bukti politik, ekonomi dll. di masa hidupnya itu.

eskipun begitu ar@ tetap *guru* dalam sebenarnya dalam *cara*

berpikir *dialektika-materialistis* itu. Dalam hal banding-

membanding perhitungan politik, ekonomi dll. Di %ndonesia dengan

paham ar@ /"" tahun yang lampau orang mesti berlaku awas

sekali. 4anganlah dilupakan, bahwa suasana dan keadaan politik,

ekonomi dan kebudayaan masyarakat =ropa dahulu dan sekarang

berlainan dengan keadaan di %ndonesia sekarang. agi pula kalau

membawa-bawa kautyskisme, leninisme, stalinisme, trotskyisme ke

%ndonesia ini, janganlah ditelan paham, perhitungan atau sikap

mereka itu bulat mentah begitu saja.

arena paham perhitungan atau sikap mereka itu adalah hasil

perhitungan politik, ekonomi, kebudayaan yang bersejarah

berlainan dari pada %ndonesia kita di alam panas ini. Akhirnya kalau

meraba-raba pertikaian di antara salah satu *isme* di atas dengan

salah satu lainnya, janganlah lupa mengemukakan suasana

persoalan mereka itu dalam arti seluas-luasnya dan sedalam-

dalamnya. alau tidak begitu, maka kekacauan yang akan

ditimbulkan oleh pengertian setengah-setengah itu lebih besar dari

36


37/112


pada tiada memajukan isme dan pertikaian isme itu sama sekali.

4arang orang bisa menduga korban bisikan palsu saja dalam

masyarakat yang mengandung 6'# buta huru3 ini. ;ang beruntung

tentulah musuh?

ebih baik pakai saja *metode* berpikirnya ar@ serta syarat

penting dalam sosialisme, buat dilaksanakan atas bahan politik,

ekonomi, kebudayaan, sejarah dan jiwa re$olusioner rakyat

%ndonesia sekarang ini menentang imperialisme, buat mewujudkan

masyarakat yang cocok dengan kekuatan lahir batin rakyat

%ndonesia dalam suasana internasional yang bergelora ini. alau

hasil perhitungan kita itu disetujui dan dijalankan oleh rakyat

%ndonesia, maka hal itu adalah bukti yang senyata-nyatanya, bahwa

perhitungan tiada salah tak berapa salahnya. *The proof of the

pudding is in the eating *, pengalaman itulah guru yang sebaik-

baiknya.

Ekonomi

Di lain tempat sudah dilakukan kupasan tentang watak dan

daerah kapital internasional di %ndonesia sebelum Belanda

menyerah kepada 4epang di bulan aret /651. Sepintas lalu perlu

dituliskan di sini beberapa hal yang berhubungan dengan hal yang

tersebut sebagai *gelang penyambung* saja dalam *rantai

karangan* kami ini.

&erusahaan %ndonesia di jaman Belanda ialah perindustriandan pertanian bahan mentah dan barang mewah. Bahan mentah

dan bahan mewah itu tiadalah diadakan buat rakyat %ndonesia

melainkan buat diperdagangkan oleh Belanda dengan negara yang

membutuhi. Barang mewah, seperti teh, kopi, gula tembakau dll.

sebagian besar dipakai oleh Belanda sendiri di :egeri Belanda,

sebagian kecil oleh rakyat %ndonesia, tetapi sebagian besar untuk

diperdagangkan ke semua penjuru dunia. Barang bahan seperti

kapok, getah, kopra, sisal, palm-alie dll. sebagian besar pula buat

37


38/112


diperdagangkan. +asil tambang seperti minyak tanah, arang, timah,

bau!ite, emas, dan intan sebagian kecil sekali diperdagangkan oleh

Belanda ke luar negeri.

+ampir semua mesin buat pabrik gula, teh, kopi, padi, kina,

kopra dll., mesin buat tambang minyak, arang, timah, emas dll.,

adalah barang yang bukan dibikin oleh Belanda baik di %ndonesia

atau pun di negeri Belanda, melainkan barang yang dibeli oleh

pedagang Belanda dari %nggris, 4erman dll. Seperti :egeri Belanda

sendiri, maka %ndonesia bukanlah negeri tempatnya perindustrian

berat, ialah tempatnya *mesin pembikin mesin* atau tempatnya

*mesin ibu*. Bukan karena tak ada bahan buat membikin mesin,

seperti besi dan campurannya bau!ite, alumunium dll., atau bukan

pula karena tak ada modal, tenaga atau pun pasar dalam negeri,

tetapi pertama sekali berhubungan dengan kecakapan dan

semangatnya si penjajah Belanda, sebagian penduduk negara

pertanian dan pedagang. edua berhubungan dengan terikatnya

Belanda dalam hal ekonomi, politik, dan diplomasi kepada %nggris,

tuan besarnya, dengan menimbulkan persaingan membikin

berbagai-bagai mesin di %ndonesia ini. Apalagi kalau Belanda itu

mendapat perintah halus pas op hoor# dari %nggris *majikannya*

supaya jangan sekali-kali berlaku demikian.

apital internasional di %ndonesia ini berpusat pada Anglo-

Dutch, %nggris-Belanda. Dalam perusahaan *mengerok* minyak

bumi dari pangkuan bumi kita, seperti B& yang termasyur itu,

%nggris menanamkan modal 5"# dan Belanda "#. %ni belum

berapa hebat eratnya ikatan %nggris ke lehernya kapitalis Belanda di

%ndonesia yang oleh dunia luar dikenal sebagai *Dustch-=st-%ndies

+india Belanda2. alau dikaji pula dalam-dalam artinya *perjanjian*

Anglo-Dutch tentang *getah dan timah* di alaya dan *getah dan

timah* di %ndonesia buat mengendalikan pasar di dunia dan artinya

Singapura buat ekspor dan impor ke luar dan ke dalam %ndonesia

38


39/112


ini, maka di belakang tanda nama naambord 2 *Dutch-%ndies* itu

sebenarnya tertulis *Anglo-Dutch-%ndies*.

Di sekitarnya kapital *Anglo-Dutch* itulah terdapat kapital

Amerika, Tiongkok, &erancis, 4epang dan sebagainya.

Sudah diketahui bahwa *untung* modal Belanda di %ndonesia

dipukul rata < !"".""".""" uang lama2 setahun. Sedangkan

begrooting anggaran uang2 negara pukul ratanya belum lagi <

5"".""".""". Dalam hal ini sudah termasuk pula pensiun pegawai

Belanda. Entung < !"".""".""" ditambah sebagian dari <

5"".""".""" terus mengalir ke negeri Belanda. Eang ituditabungkan atau dibungakan dengan jalan memindahkannya ke

Amerika, 4erman atau lain tempat. Sisanya uang tadi dipakai buat

spekulasi di pasar beurs2 di Amsterdam dan di 9otterdam. alau

sebagian saja uang < !"".""".""" itu dipakai buat *industrialisasi*

di %ndonesia, sudah lama %ndonesia mempunyai industri enteng dan

berat cukup buat kemakmuran dan pertahanan %ndonesia setinggi-

tingginya dan sehebat-hebatnya. Tetapi kemakmuran %ndonesia ituharus cukup digambarkan oleh Departemen =konomi dengan hasil

perhitungan +uender. enurut perhitungan itu, maka pencarian si

*inlander * cuma sebenggol sehari. Si Belanda lain memutar-mutar

*kecelakaan* *si *inlander * ini menjadi *kebahagiaan* dengan

mengatakan bahwa si *inlander" bisa hidup dengan sebenggol

sehari.

&erkara pertahanan %ndonesia, maka pintu gerbang kita, yang

anehnya pula kebetulan dijaga oleh 4enderal Ten &oorten di pintu

gerbang2, dengan *batuknya* 4epang sudah dibukakan dengan

tergopoh-gopoh.

ebanggaan Belanda terhadap dunia luar atas kerendahannya

keperluan si *inlander * yang *dilindunginya* itu, ditambah pula

dengan penghinaan atas kecerdasan bangsa %ndonesia. Si Belandaselalu dengungkan dengan lisan dan tulisan ajaran pada murid-

39


40/112


inlander , bahwa semua tambang, pabrik, kereta, kapal, kebun dan

kantor yang dibangunkan oleh Belanda itu memberi penghidupan

dan menjamin keamanan bangsa %ndonesia. Bukan sebaliknya,

bahwa semuanya itu adalah alat-perkakas pemeras tenaganya si*inlander * buat kemakmuran dan memewahkan hidupnya si

Belanda.

Didikan sekolah Belanda, propaganda surat kabar dan buku

kesusastraannya akhirnya, tetapi tak kurang pentingnya di

beberapa puluh tahun belakangan ini *$ristening %olitik * yang

dijalankan imperialisme Belanda, menghasilkan satu golongan

bangsa %ndonesia, yang karena kurang perkataan yang lebih tepat

kami sebutkan saja dengan nama baru ialah * inlanders alat*. Di

antara jenis sejawatnya, *inlanders alat* kita ini tak ada taranya di

seluruh dunia ini, baik pun di jajahan atau pun di negara merdeka.

*nlanders alat* ini terdapat dalam badan pemerintah, kepolisian

dan kemiliteran imperialisme Belanda. 'eserve besar dari

*inlanders alat* ini terdapat pada golongan inteligensia, ber- atau

tak bertitel.

Titel ini buat mereka *inlanders alat* cuma memberi jaminan

kecerdasan dalam hal yang berhubungan dengan teknik dan ilmu

yang tak bersangkutan dengan ilmu masyarakat saja. Dalam semua

ilmu yang berhubungan dengan masyarakat, teristimewa politik,

ekonomi, mereka menunjukan si3at mereka yang teristimewa pula

sebagai *inlanders alat*. Tidak ada di seluruh dunia ini yang lebih

gampang dipakai oleh imperialisme asing buat melakukan

kemajuannya dari pada *inlanders alat* ini, ialah hasil pendidikan

sekolah Belanda dan sekolah (ending yang dibantunya dengan

segala tipu-dustanya.

Sebagai alat pemerintah, maka *inlanders alat* mendapatkan

tempat paling cocok seperti *kandang bernaung*. Seolah-olah tak

ada lagi kandang yang lebih bagus buat dirinya dari pada kandang

40


41/112


yang dibikinkan oleh tuannya. Seakan-akan tak ada lagi nasi dan

tulang yang lebih enak dari pada nasi dan tulang yang dilemparkan

tuannya kepadanya. Telinganya siap-sedia mendengarkan perintah

tuannya. atanya tajam buat menerkam mangsa dan bangsanyasendiri, kalau perintah datang dari *atas* ialah dari mereka yang

menurut ilmu dan pahamnya yang memberi pelajaran penghidupan

dan perlindungan pada diri dan bangsanya. Begitu setianya pada

tuannya, sehingga pukulan yang diberikan kepadanya, dianggap

sebagai hukuman adil terhadap dirinya. Tak ada yang berat

hukuman itu buat dirinya. alau kadang-kadang hukuman dan

pukulan itu menghilangkan kesabarannya bukanlah karena rasa

keadilan, kebangsaan, kehormatan atas diri sendiri dan

kemerdekaan sebagai manusia atau bangsa. elainkan karena

agak lama ia menunggu kesempatan, bilamana dengan ekor di

antara kaki belakangnya ia diberi iGin boleh kembali menjilat-jilat

kaki tuannya dan menjalankan perintah tuannya itu dengan lebih

cepat dan menjalankan perintah tuannya itu dengan lebih cepat dan

kalau lebih perlu lebih kejam dan bengis terhadap bangsanya

sendiri, semata-mata buat kesenangan tuan *ndoro*-nya itu.

%mperialisme 4epang mendapatkan alat yang baik sekali dari

*inlanders alat* ini, yang memang berada dalam keadaan budak

yang kehilangan tuan. anusia yang bisa menerima perintah

semacam ini sudahlah tentu menderita kesengsaraan dan

membutuhkan *tuan*. Sedikit saja lagi usaha yang perlu dilakukan

oleh tuan baru, yang menggelari dirinya *saudara tua*. Beri makansecukupnya pada *inlanders alat* yang ditinggalkan tuannya tadi

dan tukar saja perkataan *bevel * perintah2 dengan kata *merei *,

sendirinya jawab *inlanders alat* yang dulu berbunyi * ja meneer *

bertukar *hai*, semua pekerjaan sebagai alatnya imperialisme asing

akan berjalan terus.

4epang tak mempunyai sumber minyak di negerinya. &erlu

minyak dari %ndonesia. Tak mempunyai besi cukup. Sudah lama

41


42/112


besi itu didatangkan dari alaya dan Tiongkok. 4epang tahu pula

bahwa Borneo, Sulawesi, dan Sumatera banyak mengandung

logam besi. 4epang tak mempunyai timah, bau!ite, getah, makanan

dll. Semuanya ada di %ndonesia. 9ingkasnya 4epang paling miskintentangan bahan buat makanan dan industri berat, tetapi sebaliknya

paling kaya tentangan na3su mengangkangi seluruh dunia dan

menempeleng serta mem-bagero-kan siapa yang tak setuju dengan

maksudnya.

Saudara tua kita juga amat insya3, bahwa kalau %ndonesia

diangkat menjadi negara industri berat, lambat laun, kekuasaan

akan pindah dari negara 4epang, yang miskin itu ke %ndonesia,

apalagi kalau %ndonesia dimerdekakan? Barang bahan penting buat

industri berat mesti diangkat ke 4epang !""" km jauhnya dari

%ndonesia. Di 4epang mesti terpusat industri berat. Sendirinya di

4epang akan terpusat kepandaian buat teknik, kimia dan ilmu

lainnya. %ndonesia mesti terus ditekan sebagai negara perusahaan

bahan mentah dan pertanian buat makanan. Sedikit saja %ndonesia

meningkat ke industri berat, 4epang mesti kalah oleh %ndonesia,

karena semua bahan berada di %ndonesia. 4adi %ndonesia mesti

tetap ditekan, tinggal tetap negara bahan mentah dan pertanian.

&olitik pendidikan dan kebudayaan %ndonesia mesti dicocokkan

dengan kedudukannya sebagai *negara alat* dalam *Asia Timur

9aya*, ialah alat pula buat mengangkangi seluruh Asia dan

akhirnya seluruh dunia menurut 9encana Tanaka.

Sudah siap *inlanders alat* para pemimpin rakyat dan

inteligensia sebagai reserve, buat menjalankan administrasi,

perindustrian, pertanian %ndonesia, warisan dari imperialisme

Belanda, buat dipakai oleh imperialisme 4epang menegakkan *Asia

Timur 9aya* tadi. &among &radja, Tyuuo-Sangi-%n, para akka

made in )apan, &emimpin Besar, Tengah dan ecil atas *&anca

Darma*, semuanya *kirei" berdiri mendengar *komando* dari Tenno-

+eika di Tokyo.

42


43/112


&uluhan ribu pemuda dilatih sebagi +eiho, pembantu serdadu

4epang, dikirimkan ke semua pulau di %ndonesia, bahkan juga ke

Birma dan Siam buat *orang suci* di Asia Timur 9aya. &ara *akka*

%ndonesia memihak kepada 4epang, bukan karena persoalan kalah-menang, melainkan karena 4epang berada pada *kebenaran,

keadilan, dan kesucian*(((katanya.

Diketahui sekarang, bahwa ' atau 5 juta *romusha* mati

karena memang kekurangan pakaian, tempat tinggal, obat-obatan

dan makanan. ereka biasanya diculik2 dikerahkan buat

meninggalkan desa, pekerjaan dan anak-isteri, menggali lubang

pertahanan militer, lapangan terbang dll. eperluan militer di mana-

mana.

Buat membalas *jasa* 4epang menetapkan %ndonesia negara

pertanian, dan perusahaan bahan semata-mata, dengan memeras

keringat, dan darah putera-puteri pelayan %ndonesia2 maka ada

pula akka yang setuju dengan penyerahan elantan dan &ahang

kepada Siam, dan Semenanjung elayu, Borneo Etara dan(((.Shonanto, yakni pusat strategi seluruhnya %ndonesia

bersama Birma, Siam Annam dan


44/112


INDONESIA KELUAR

Beberapa persoalan yang terpenting yang mengenai dunia

luar umumnya dalam garis besarnya tentulah pula mengenai

%ndonesia. %ndonesia tiadalah bisa lepas dari pada persoalan yang

berhubungan dengan pertentangan sosialisme dengan kapitalisme,

pertentangan si penjajah *the haves# dan yang ingin menjajah the

haves not 2, pertentangan si penjajah dan si terjajah, serta akhirnya

pertanyaan *hari depannya* E:H. Tetapi beberapa persamaan

dunia %ndonesia dengan dunia luar itu tiadalah boleh menyesatkan

kita ke daerah cara berpikir yang sering disebut dengan cara

*mekanis*, ialah cara jalannya mesin yang tak berotak itu. arenapersoalan ini atau itu dipecahkan di luar %ndonesia dengan hasil

demikian, maka persoalan itu mesti dipecahkan di %ndonesia

dengan hasil serupa itu pula, dengan tiada mengindahkan

beberapa perbedaan. ;ang terpenting ialah membentuk persoalan

itu di %ndonesia ini het stellen van het probleem2 dan cara metode2

yang dipakai buat memecahkan persoalan itu. Bukanlah hasil

pemecahan itu yang terpenting. Tidak saja persamaan dalam garisbesarnya yang mesti diperhatikan, tetapi juga beberapa perbedaan,

walaupun kecil rupanya. Tiadalah boleh dilupakan, bahwa beberapa

perbedaan kecil itu kalau dikumpulkan bisa menjadi perbedaan

besar kuantitas menjadi kualitas, perbedaan banyak bertukar

menjadi perbedaan si3at2. Buat membentuk persoalan dan

memecahkan persoalan itu di %ndonesia ini perlulah pula

kemerdekaan berpikir dan keberanian. eberanian dan

kemerdekaan berpikir dalam hal membentuk persoalan dan

44


45/112


memecahkan persoalan itulah yang membawa enin kepada sistem

baru kepada hasil perhitungan dalam hal organisasi dan taktik

strategi. alau enin mengaminkan saja apa yang dimajukan oleh

arl autsky, pendeta %nternasional %%, dalam hal taktik strategi, danmenghapalkan saja pendapat autsky L co+ di =ropa Barat dengan

tiada memperhatikan perbedaan 9usia dengan =ropa Barat, maka

9usia tak akan sampai meningkat ke masa diktator proletariat, ke

9encana ! Tahun, pertanian kolekti3, dll. enin dan para kawannya

tak akan bisa lebih jauh berpikir dan bertindak dari kaum

enshe$iki atau Sosial-9e$olusioner. Dengan memakai cara

berpikir dialektis materialisme dan memperhatikan dasar

komunisme dalam garis besarnya, mungkin sekali %ndonesia akan

mendapatkan sistem yang berlain rupa dengan negara luar,

meskipun tiada berlainan si3at, ialah dalam hal organisasi, taktik

dan strategi.

Bagaimana pun juga karena banyak persamaan tadi dengan

dunia luar, seperti tersebut pada permulaan 3asal ini, maka uraian

yang bersangkutan boleh diperpendek saja.

45


46/112


DIPLOMASI DAN DIPLOMAT

Diplomasi %ndonesia semenjak hampir /" bulan ini sudah

sangat terlibat dalam *perhitungan* bahwa imperialisme %nggris itu

bisa dipisahkan diisolir2 daripada imperialisme Belanda dan

ditumbukkan kepada imperialisme Belanda. Berdasarkan

perhitungan ini, maka dianggap amat untunglah si diplomat kita,

yang berikhtiar mengadudombakan %nggris dengan Belanda.

Dengan demikian diharapkan paling sedikitnya si %nggris akan

memusuhi si Belanda dan %ndonesia mendapatkan kesempatan

buat mempersiapkan diri. Tetapi nyatalah sekarang, bahwa sudah

berbulan-bulan berdiplomasi hasil yang sebenarnya dari pada*perhitungan* ini ialah> pada satu pihak %nggris menyerahkan

Surabaya, Semarang, Bandung, dll. kepada Belanda yang

dikeluarkannya dari kantongnya dan memintakan daerah antara Ci

Sadane dan Ci Tarum buat dipakai si Belanda sebagai batu

peloncat buat menjajah %ndonesia kembali, permintaan mana

katanya dikabulkan oleh para pembesar %ndonesia. &ada lain pihak

pergerakan re$olusioner ditindas keras ongres *&ersatuan&erjuangan* / aret di adiun2 serta badan pemerintahan dan

ketentaraan hendak dipindahkan kepada kaum jinak moderat2.

&engharapan palsu masuk ke dalam kalbu segolongan bangsa

%ndonesia. +al ini berakibat melemahkan semangat rakyat di

samping Belanda mempersiapkan diri. Seandainya si diplomat kita

berpikir dan berlaku jujur, maka di sinilah kita mendapat contoh

yang tepat, yang menggambarkan perbedaan antara memahamkan

sesuatu teori dengan mengapalkan saja teori itu. &ula

46


47/112


mengambarkan perbedaan melaksanakan teori itu dengan

mempelajari sungguh-sungguh keadaan di tempat

melaksanakannya dengan meniru-niru saja pelaksanaan teori tadi

di lain tempat dan di lain tempo> perbedaan pelaksanaan secaradialektis dengan pelaksanaan secara mekanis seperti mesin.

Teori devide-et-empire, mengadudombakan bangsa kontra

bangsa atau pun golongan melawan golongan memangnya dalam

dipahamkan serta jitu dilaksanakan oleh erajaan 9omawi di jaman

kuno dan oleh %nggris dan Belanda lebih dari '"" tahun di

belakangan ini. Tetapi janganlah dilupakan *machtsfaktor * 3aktor

kekuasaan2 yang dipakai dengan perhitungan di sampingnya atau

di belakangnya pelaksanaan politik mengadudombakan itu. Dan

apakah 3aktor kekuasaan yang ada lahir dan batin di %ndonesia

cukup dikenal, disusun, dan dipakai oleh si diplomat %ndonesia7

Adakah gerakan tentara atau gerakan urba yang diatur dan

dipakai dengan *perhitungan* membantu gerakan *lidah* si

diplomat7

Ataukah semua diplomasi dipusatkan kepada gerakan

lidahnya si diplomat itu saja7 +al yang terpenting pula apakah

*perhitungan* bahwa imperialisme %nggris itu bisa dipisahkan dan

diadudombakan dengan imperialisme Belanda7 Di atas tadi sudah

dikemukakan, bahwa Dutch %ndies itu dalam arti ekonomi ialah

Anglo-Dutch-%ndies. +asil terpenting buat kemakmuran dan

pertahanan %ndonesia seperti minyak tanah dan karet, sudah

dikendali oleh kongsi minyak kepunyaan Anglo-Dutch dan kebun

getah %nggris yang ada di %ndonesia ini. Singapura, simpang jalan

dunia terletak di tengah-tengah kepulauan %ndonesia sudah

mengendalikan perdagangan keluar dan masuk %ndonesia.

&erjanjian Anglo-Dutch tentang penghasilan penjualan getah dan

timah yang dibikin tiap-tiap tahun, yang mengenai harga ratusan

juta rupiah sudah mengekang jalannya ekonomi %ndonesia.

47


48/112


9ingkasnya dalam hal ekonomi imperialisme %nggris dengan

sempurna dan e3ekti3 mengekang imperialisme Belanda. alau Sir

+endrik Deterding diberi gelar Sir oleh %nggris, maka ini bukan

berarti keulungan si +endrik ini tentangan lain hal daripadakeulungan menjadi kaki-tangannya imperialisme %nggris. Titel itu

diberikan oleh %nggris di mana ia mendapatkan kaki-tangannya

yang patuh, buat mengekang ekonomi dan politik negara yang mau

dijadikan atau sudah dijadikan mangsanya. Di +ongkong diberikan

kepada Tionghoa Sir 9obert +o Tung buat mengapusin seluruhnya

Tiongkok. Di +industan titel itu dihamburkan kepada beberapa biji

orang +indu yang ikhlas menjalankan peran sebagai kaki-tangan

imperialisme %nggris lahir ataupun batin, seperti seseorang

menghamburkan tulang-tulang kepada anjing yang disukainya.

alaya pun tiada kelupaan. +artawan Besar Sultan 4ohor di tempat

strategi dunia yang terpenting *beruntung* pula mendapat titel Sir

itu. Sepintas lalu hal ini kelihatan perkara kecil saja. Tetapi kalau

kepentingan alaka dan Singapura dalam hal ekonomi dan strategi

dipelajari dalam-dalam, maka kalung *Sir* yang dianugerahkan oleh

9aja %nggris kepada %brahim, Sultan +artawan 4ohor itu besar

sekali maknanya. Sir %brahim sudah memberi kekuasaan besar

dalam perekonomian erajaan 4ohor kepada kapital %nggris, Sir

%brahim salah seorang otokrat terkaya di Asia, menaruh simpanan

besar di Bank %nggris. Sir %brahim akhirnya adalah turunan pula dari

pada keluarga Sultan 4ohor yang hidup di masa Stam3ord 9a33les,

lebih dari /"" tahun lampau. Salah seorang putra Sultan 4ohor tadi

berhak mewarisi Singapura, tetapi karena gila ditolak oleh rakyat

4ohor sebagai raja dan sebagai ahli waris &ulau Singapura. Ahli

waris yang gila ini diculik dan diajak berunding oleh 9a33les di

Singapura. +asil perundingan ini pada suatu pihak putra gila yang

ditolak oleh rakyat 4ohor tadi beruntung diakui oleh 9a33les. &ada

lain pihak 9a33les beruntung dapat membeli Singapura dengan

harga M".""" enam puluh ribu dollar2. ecerdasan 9a33les ialah

satu daripada pujaan dunia imperialisme %nggris N tiadalah terletak

48


49/112


pada ketangkasan matanya melihat kepentingan Singapura buat

ekonomi dan strategi. /!"" tahun lampau erajaan Sriwijaya sudah

insya3 akan hal ini. !"" tahun lampau erajaan ajapahit penuh

insya3 akan keinsya3an seluruhnya di Sriwijaya tadi. 9a33les sebagaiahli sejarah %ndonesia tentulah lebih insya3 dari pada siapa pun

juga, akan hal, bahwa bukanlah dia 9a33les yang pertama sekali

menampak kepentingannya Singapura dipandang dari sudut

perdagangan dan strategi. Tetapi dia cukup cerdas buat menaksir,

bahwa kalau ia berhubungan dengan orang %ndonesia yang sedikit

saja cerdas ia tak akan mendapat Singapura dengan harga

M".""". %a perlu berunding dengan orang gila, buat membeli

Singapura dengan harga gila.

emarin bandit, perampok, sekarang sesudah menjadi raja,

berlagak dermawan. +al ini laGim di dunia 3eodal. emarin tukang

catut atau tukang smokkel, dan sesudah kaya-raya berlagak

menjadi dermawan. +al ini masih laGim di dunia kapitalisme.

emarin merampok negara merdeka, sekarang berlagak menjadi

pelindung atau pun *9atu Adil*. %ni pun laGim di dunia imperialisme.

Tangan kanan membacok tangan kiri mengobati supaya si mangsa

bisa dipakai sebagai budak. Sesudahnya %nggris mencatut

Singapura dan merampok alaka, maka dia berlagak sebagai

pelindung. Demikian para sultan dilambuk, dikenyangkan dan di-Sir,

supaya mereka merampas dan memeras rakyatnya buat

kepentingan karet dan timah kapitalis %nggris di alaka. Dengan

memakai para sultan di Semenanjung Tanah alaka umumnya dan*Sir* %brahim khususnya di samping Sir +endry Deterding sebagai

kaki-tangannya di %ndonesia, maka dalam hakekatnya imperialisme

%nggris sudah menguasai seluruhnya %ndonesia, termasuk alaka

dan Borneo Etara dalam hal politik dan ekonomi.

Dalam hal strategi kepentingan Singapura lebih nyata lagi.

Ambillah jangka dan bikin satu lingkaran dengan radius /!" mil.

Dalam lingkaran itu terletak Birma, Siam, Annam,


50/112


seluruhnya 9epublik %ndonesia dan Australia. %nilah yang kita

pernah namai Aslia Asia-Australia2. enurut ahli Barat penduduk di

Aslia itu termasuk ke dalam satu bangsa. Sepintas lalu kelihatan

bahwa bagian bumi ini dikuasai oleh iklim yang sama dan musimyang sama monsun2. 4adi watak ekonominya pun mempunyai

banyak persamaan. Berhubung dengan itu membutuhkan satu

koordinasi perekonomian. Tetapi yang kita terutama mau

kemukakan di sini ialah kepentingan lingkaran ini dipandang dari

penjuru strategi. Dengan Singapura sebagai pusat, maka menurut

kekuatannya pesawat terbang &erang Dunia ke %%, Aslia terletak

dalam *flying radius* lingkaran terbang2. ingkaran teknik atom

yang berada di Australia 72 tiada akan mengecilkan arti Singapura

dan Aslia.

enurut E.& dalam surat kabar +industan The harat uoti , !

ei, /65 ini, maka dalam kon3erensi commonwealth %nggris pada

tanggal ' ei di ondon yang diketuai oleh &erdana enteri Attlee,

maka &emerintah %nggris mengusulkan supaya Australia berunding

dengan Belanda buat memperoleh Bandung dan beberapa

pelabuhan penting buat melindungi erajaan =mpire2 %nggris di

bagian Selatan dan Barat Daya-nya &asi3ik. Australia dengan tegas

menolak usulan ini karena tiada menghendaki akibatnya diplomasi

imperialis semacam itu. Australia tiada ingin memusuhi 9epublik

%ndonesia. Bahkan sebaliknya Australia mengharap adanya

pemerintah rakyat popular government 2 di %ndonesia dengan siapa

Australia ingin hendak mengadakan Alliance persekutuan2, sekalilagi kel

Tan Malaka - Thesis

Documents