Top Banner
8

Taman Nasional Bantimurung dan Keindahan Karst · ROCKVISION - September 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka ... terdapat lukisan-lukisan prase-jarah yang merupakan karya seni yang

Oct 19, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • Tebing-tebing karst men-

    julang tinggi membentuk

    gugusan pegunungan batu gamp-

    ing adalah suatu fenomena alam

    yang menakjubkan. Selama ini

    mungkin kita tahu keunikan ter-

    sebut hanya ada di Cina Selatan.

    Kita harus bangga karena tern-

    yata negeri ini pun memiliki

    keindahan tersebut. Itulah Karst

    Maros Pangkep yang merupakan

    karst terbesar dan terindah

    kedua di dunia.

    Kawasan pegunungan

    karst terbesar ke dua setelah

    karst di Cina Selatan ini mem-

    bentang di wilayah kabupaten

    Maros dan kabupaten Pangkep,

    Sulawesi Selatan, dengan luas

    sekitar 40 ribu hektar. Keunikan

    karst Maros-Pangkep terletak

    pada bentuknya yang seperti

    menara atau tower yang berdiri

    sendiri maupun berkelompok

    membentuk gugusan pegunun-

    gan batu gamping yang menju-

    lang tinggi.

    Karst Maros-Pangkep

    yang merupakan bagian dari Ta-

    man Nasional Bantimurung Bu-

    lusaraung adalah surga bagi pa-

    ra petualang. Tak hanya me-

    manjakan mata, tebing-tebing

    karst yang menjulang tinggi itu

    juga siap memacu adrenalin pa-

    ra pemanjat tebing. Selain itu di

    kawasan ini terdapat ratusan

    gua yang siap menantang mere-

    ka para penggemar kegiatan

    Caving.

    Taman Nasional Bantimurung dan Keindahan Karst-nya

    2 ROCKVISION - September 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

    Tak hanya untuk

    kegiatan petualangan,

    gua-gua yang terletak di

    kawasan karst ini juga

    menyimpan kekayaan

    arkeologi yang tak

    ternilai harganya. Di

    antara ratusan gua itu

    terdapat beberapa yang

    merupakan situs pen-

    inggalan prasejarah. Di sana

    ditemukan sisa-sisa peninggalan

    manusia prasejarah seperti

    gerabah, perkakas dari batu,

    mata panah, cangkang kerang

    bahkan di dinding-dinding gua itu

    terdapat lukisan-lukisan prase-

    jarah yang merupakan karya

    seni yang langka.

    Kawasan Karst Maros-

    Pangkep juga menyimpan

    kekayaan berbagai fauna langka

    seperti monyet hitam sulawesi,

    musang sulawesi, tarsius, ratu-

    san jenis kupu-kupu dan

    berbagai biota unik yang hidup di

    dalam gua. Selain itu, kawasan

    semacam ini juga berfungsi se-

    bagai penyimpan air bawah

    tanah yang dimanfaatkan se-

  • 3 ROCKVISION - September 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

    bagai sumber

    mata air bagi

    masyarakat di

    sekitarnya

    terutama pada

    musim kema-

    rau. Hal ini ka-

    rena di dalam

    gua terdapat

    jaringan aliran

    sungai bawah

    tanah.

    Dengan berbagai keu-

    nikan yang dimilikinya, kawasan

    ini telah diusulkan ke UNESCO

    sebagai salah satu warisan

    dunia (world heritage) sejak ta-

    hun 2001. Semoga saja usulan

    tersebut cepat terwujud agar

    kawasan Karst ini segera

    mendapat perhatian lebih dunia

    ditengah

    banyaknya

    aktifitas

    tambang

    yang mulai

    merusak

    karst ke-

    banggan kita

    ini.

    Notes :

    Untuk mencapai kawa-

    san, dengan menggunakan jalur

    darat dari kota Makassar menuju

    arah Maros, masuk ke pabrik

    semen Bosowa, sekitar 200 me-

    ter ada gardu listrik belok ke

    kiri, ikuti jalan. Bila tanya ke

    penduduk setempat bilang saja,

    mau melihat gua-gua.

    Waktu terbaik untuk

    menuju tempat ini adalah tidak

    pada waktu musim kemarau, ka-

    rena sangat jarang kehijauan

    pepohonan tempat yang eksotik

    ini.

    Tidak ada hotel dikawa-

    san ini, bila ingin menginap bisa

    dirumah warga. Tidak ada listrik,

    sebaiknya dipersiapkan batere

    cadangan.

    [JS / sumber: sodadven-

    ture.blogspot.com;

    kinko.wordpress.com ; http://

    id.wikipedia.org/wiki]

    Taman Nasional Bantimurung

    telah ter-ekspose keindahannya se-

    jak zaman kolonial Belanda, terbukti

    dengan adanya lukisan Air Terjun

    Bantimurung oleh J.C. Rappard pada

    tahun 1880an)

  • 4 ROCKVISION - September 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

    Kepala Balai Taman Nasional Baluran,

    Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Emy En-

    dah Suwarni mengatakan perusahaan pen-

    golah (smelter) nikel PT Situbondo Metallindo

    akan menggunakan lahan taman nasional

    sepanjang 600 meter. Lahan itu akan dipakai

    untuk jalan keluar-masuk kendaraan pabrik

    karena dianggap lebih dekat dibandingkan

    jika melalui luar kawasan.

    Smelter PT Situbondo Metallindo be-

    rada di Desa Wonorejo, Kecamatan

    Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur. Jaraknya hanya 500

    meter dari Baluran. Nilai investasi perusahaan asal

    Tiongkok ini Rp 4 triliun. Rencananya perusahaan itu

    akan produksi 243.600 ton ferronickel alloy per tahun.

    Awalnya, perusahaan itu akan membangun

    pabriknya seluas 100 hektare di Desa Lamongan, Keca-

    matan Arjasa, serta Desa Agel dan Desa Pesanggarahan,

    Kecamatan Jangkar, Situbondo. Perusahaan kemudian

    memindahkan lokasi pembangunan pabriknya ke dekat

    taman nasional karena kesulitan mendapat lahan. Di De-

    sa Wonorejo, PT Situbondo Metallindo menggunakan la-

    han tanaman kapuk milik PT Baluran seluas 360 hektare.

    Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Indonesia

    (Walhi) Jawa Timur Ony Mahardika menga-

    takan smelterberpotensi besar merusak lingkungan dan

    kawasan konservasi Taman Nasional Baluran. Ony men-

    contohkan pencemaran limbah di perairan Kabupaten

    Gresik oleh PT Smelting. “Nelayan-nelayan di Gresik tak

    bisa bekerja lagi karena lautnya tercemar,” kata Ony.

    Menurut dia, lokasi berdirinya PT Situbondo Met-

    allindo juga berdekatan dengan laut sehingga potensi

    limbah akan dibuang di bawah laut juga semakin besar.

    Limbah yang dikeluarkan smelter, kata dia, berasal dari

    penggunaan bahan bakar batu bara. Smelter juga akan

    mengancam ketersediaan sumber air penduduk, kare-

    nasmelter membutuhkan pasokan air yang besar untuk

    memisahkan bijihnya. Karena potensial merusak ling-

    kungan, kata Ony, seharusnya tidak boleh ada aktivitas

    pabrik di dekat kawasan konservasi karena dapat meng-

    ganggu ruang hidup satwa dan fauna lainnya di Baluran.

    Sebelumnya, organisasi pecinta satwa, ProFau-

    na I n d on e s ia , j u g a m e n o l a k re nc a na

    berdirinya smelter ini. Juru kampanye ProFauna, Swasti

    Prawidya Mukti mengatakan Baluran menjadi habitat

    satwa liar yang punya mobilitas tinggi, seperti banteng,

    kerbau liar, rusa, dan ajag. "Lalu-lalang kendaraan

    pabrik, misalnya, bisa mengancam satwa-satwa itu."

    Sekretaris Kabupaten Situbondo Syaifullah men-

    jamin smelter tidak akan berdampak negatif pada keles-

    tarian Taman Nasional Baluran. "Perusahaan pasti pu-

    nya solusi agar tidak mengancam Baluran yang nantinya

    tertuang dalam dokumen amdal."

    [JS / sumber: tempo.co]

    SSSMELTERMELTERMELTER NNNIKELIKELIKEL DIDIDI DDDEKATEKATEKAT TTTAMANAMANAMAN NNNASIONALASIONALASIONAL BBBALURANALURANALURAN

    Gambar: tourandtravelwisataindonesia.com

  • Potensi panas bumi Indonesia mencapai 40 persen dari potensi

    panas bumi dunia. Namun yang baru dikembangkan sekitar empat per-

    sen lantaran terkendala sejumlah regulasi, seperti UU 27/2003 tentang

    Panas Bumi. Untuk meningkatkan pertumbuhan dan pemanfaatan energi

    panas bumi, pemerintah bersama DPR melakukan revisi UU tersebut.

    Dirjen Energi Baru dan Terbarukan dan Konservasi Energi

    (EBTKE) ESDM, Rida Mulyana menyebutkan poin pertama terkait istilah

    pertambangan yang berkonsekuensi pada kegiatan panas bumi tidak

    dapat dilakukan di kawasan hutan konservasi karena tidak sejalan

    dengan UU 41/1999. Padahal 21 persen potensi panas bumi berada di

    hutan konservasi. "Istilah ini yang jadi ganjalan. Dengan revisi UU kami

    hilangkan istilah itu," ujarnya.

    Poin kedua, pemerintah akan mengolaborasi pengaturan pem-

    anfaatan energi panas bumi secara langsung dan tidak langsung yang

    akan dibuat secara lebih terperinci. Poin ketiga, pemerintah akan menu-

    gaskan BUMN atau lembaga lain untuk mengembangkan panas bumi

    yang tidak menarik bagi investor, misalkan berada di wilayah yang sulit

    diakses.

    Revisi keempat, menyangkut pemanfaatan panas bumi yang bisa

    dilakukan di kawasan hutan lindung, produksi, dan konservasi.

    Poin kelima, seluruh perizinan kegiatan panas bumi dipegang oleh

    pemerintah pusat. Keenam, pengalihan kepemilikan saham juga akan

    revisi dengan diatur lebih tegas, sehingga tidak ada lagi pemegang izin

    usaha pertambangan (IUP) panas bumi yang mengalihkan kepemilikann-

    ya tanpa melakukan kegiatan apa pun. Dalam revisi ditegaskan, penga-

    lihan saham boleh dilakukan asal telah melakukan eksplorasi.

    Lebih lanjut Rida mengemukakan poin ketujuh yang direvisi

    terkait participating interest (PI) bagi pemerintah daerah yang ingin

    bergabung. PI diberikan maksimum sekitar 10 persen. Sedangkan

    poin kedelapan yang direvisi menyangkut wilayah kerja pertambangan

    (WKP) yang terkait ketentuan peralihan, masa kontrak, dan perpanjan-

    gan. [JS/ sumber: beritasatu.com]

    5 ROCKVISION - September 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

    Pemerintah Diminta Prioritaskan

    Eksplorasi Migas di Cilamaya. Ketua

    Ikatan Umum Ahli Geologi Indonesia

    (IAGI) Rovicky Dwi Putrohari mene-

    gaskan, pemerintah hendaknya

    memprioritaskan eksplorasi minyak

    dan gas (migas) di Cilamaya, Kara-

    wang. Setelah habis kandungan

    migasnya, barulah lokasi itu boleh

    dibangun pelabuhan.

    Medco Energi Dapat 8 Sumur Min-

    yak Baru Di Tunisia melalui anak pe-

    rusahaan yang dimiliki sepenuhnya,

    Medco Tunisia Petroleum Limited.

    Dari delapan wilayah kerja ini, lima

    berlokasi di darat dan terletak di

    Ghadames Basin dan tiga di lepas

    pantai, terletak di Cekungan Pelagi-

    an, lepas pantai timur laut Tunisia.

    Adaro sepakati renegosiasi kontrak

    dengan pemerintah. Beberapa poin

    renegosiasi meliputi luas lahan dan

    perubahan kontrak menjadi IUP. Ada-

    ro bersedia mengembalikan 6.000

    ha lahan dari 34.490 ha di Kaliman-

    tan Selatan.

    Pemerintah Indonesia berharap

    produksi Blok Cepu akan memuncak

    pada Juli/Agustus 2015 dengan

    produksi 165.000 bopd. Blok yang

    dikelola Exxonmobil dan Pertamina

    -EP ini diharapkan berproduksi

    maksimal guna memenuhi target

    APBN tahun depan.

  • 6 ROCKVISION - September 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

    Soecial Reonrt: The Soecial Reonrt: The Soecial Reonrt: The 43rd Ammual IAGI 43rd Ammual IAGI 43rd Ammual IAGI Cnmvex Cnmvex Cnmvex --- JakartaJakartaJakarta

    Di tahun 2014 ini IAGI

    kembali mengadakan acara ta-

    hunannya yaitu PIT IAGI atau

    Pertemuan Ilmiah Tahunan

    Ikatan Ahli Geologi Indonesia

    yang bertemakan Membangun

    Kesadaran Geologi Melalui Pem-

    bangunan Kota. Acara yang dis-

    ponsori oleh berbagai perus-

    ahaan besar seperti PGN, PGN

    Saka, Pertamina EP, PHE ONWJ,

    PHE WMO, ExxonMobil, KPC, Pet-

    roChina, Geoservices, Be-

    rauCoal, Chevron, Antam, Mur-

    phy, ini berlangsung meriah di

    Ballroom Hotel JS Luwansa,

    Rasuna Said, Jakarta.

    Anggota-anggota Ikatan

    Ahli Geologi Indonesia terdiri

    dari Anggota Biasa, Luar Biasa

    dan Anggota Kehormatan yang

    ketentuannya diputuskan oleh

    Pengurus Pusat Ikatan Ahli Ge-

    ologi Indonesia. Angota Asosiasi

    terdiri dari para ahli geologi dan

    ahli ilmu kebumian lainnya sep-

    erti ahli geofisika.ahli vulkanolo-

    gi,ahli geologi teknik dan ahli ge-

    ologi yang bekerja pada cabang-

    cabang ilmu kebumian yang lebih

    spesifik. Sebagai bagian dari

    ilmu kebumian yang telah lama

    berada di Indonesia kalau kita

    bandingkan dengan telah

    berdirinya jawatan geologi dari

    tahun 1850 di Bandung, atau

    dengan lahirnya Industri minyak

    di telaga Said tahun 1885 dan

    pertambangan batu bara dan

    mineral yang sudah berjalan

    lebih dari satu abad yang lalu

    kelahiran IAGI sebenarnya dapat

    dikatakan terlambat. Anggota

    IAGI yang saat ini bejumlah 3775

    orang tersebar di perusahaan-

    perusahaan, Perusahaan Minyak,

    Lembaga Pemerintah, Instansi

    Pemerintah baik didaerah mau-

    pun dipusat, Perguruan Tinggi ,

    Perusahaan Kansultan dan ada

    juga yang di Luar Negeri.

    PIT IAGI telah terlaksana

    sejak 43 tahun yang lalu dan PIT

    pertama dilaksanakan di Kota

    Bandung dan sejak itu tiap ta-

    hunnya dilaksanakan di kota-kota

    yang berbeda di Indonesia. Pada

    2009 PIT dilaksanakan di Sema-

    rang dan saat itu mahasiswa

    Teknik Geologi Undip ikut ber-

    partisipasi sebagai panitia lokal.

    Untuk PIT IAGI ke 43 ini,

    beberapa mahasiswa Teknik Ge-

    ologi Undip ikut berpartisipasi

    dalam rangkaian acara ini baik

    mahasiswa aktif maupun alumni.

    Untuk mahasiswa aktif teknik

    geologi undip ada tujuh

    mahsiswa yang berpartisipasi

    yaitu Samuel Richard Natanael

    Simorangkir dan Ukky Martha

    Saputra sebagai Student Volun-

    teer. Kemudian ada Reza Perma-

    di, Ghaitsa Rizka Myatkhan dan

    Rafli Riandi Kusnadi sebagai pre-

  • 7 ROCKVISION - September 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

    senter makalah secara oral. Serta Ahmad Royyan

    dan Joko Suprayetno sebagai poster presenter.

    Sedangkan alumni yang sempat penulis temui disa-

    na yaitu Archibald Anugroho N, Johan Maliki serta

    Rizqi Syawal. Terdapat sekitar 40an makalah yang

    seharusnya dipresentasikan secara oral dan 26

    makalah untuk presentasi dengan poster, tetapi

    tidak semua peserta menghadiri acara ini karena

    mungkin ada suatu halangan tertentu.

    Acara inti PIT ke 43 ini berlangsung selama

    tiga hari dari 16 hingga 18 September 2014 di Hotel

    JS Luwansa, Jakarta. Namun, selain tiga hari terse-

    but juga ada beberapa rangkaian acara seperti pre

    -convention workshop pada 14 dan 15 September

    serta Fieldtrip pada 20 September.

    Pada acara inti di Hotel JS Luwansa, acara

    cukup meriah dengan dihadiri berbagai ahli geologi

    dari seluruh Indonesia. Ada beberapa tokoh terke-

    nal yang datang untuk mengisi acara seperti Ahok,

    Rovicky D.P., Andang Bachtiar, Surono, Awang

    Satyana, dan lain-lain. Acara-acara yang dil-

    aksanakan di JS Luwansa meliputi oral presenta-

    tion dan poster presentation oleh mahasiswa mau-

    pun dari kalangan profesional. Kemudian juga ada

    seminar mengenai giant sea wall, penyiapan in-

    frastruktur gas perkotaan, temuan baru

    mengenai evolusi tektonik di Sundaland, dan lain-

    lain. Serta tidak lupa juga ada booth exhibition

    yang diisi oleh perusahaan-perusahaan serta

    lembaga-lembaga geologi di Indonesia. [Joko

    Suprayetno]

  • Earth Observatory—Image of The Month ini berisi citra satelit yang bersumber dari situs

    resmi NASA dan bisa diakses melalui alamat internet http://earthobservatory.nasa.gov/.

    Untuk edisi ini,

    Image of The Month adalah

    citra dari wilayah semenan-

    jung Kamchatka, semenan-

    jung yang letaknya di Distrik

    Federal Timur Jauh, Rusia.

    Dengan memiliki luas wila-

    yah 472.300 km². Semenan-

    jung ini mengelilingi 2 lautan

    y a i t u L a u t

    Okhotsk dan Samudra Pasi-

    fik.

    Di semenanjung

    ini, terdapat sekitaran 300

    gunung api dengan berbagai

    tipe dan 29 diantaranya

    aktif. Para geolog meyebut

    bahwa daerah ini adalah

    daerah dengan gunung api

    berbeda tipe terpadat di

    dunia. Saat ini kawasan ini

    telah menjadi UNESCO world

    heritage site.

    “Volcanoes of Kamchatka”

    SM-IAGI Universitas Diponegoro adalah salah satu organisasi mahasiswa di Pro-

    gram Studi Teknik Geologi Undip yang memiliki visi sebagai wadah generasi muda di ka-

    langan mahasiswa kebumian untuk mengajukan, mengusahakan dan menjalankan perannya

    demi kedaulatan dan kesejahteraan Bangsadan Tanah Air Indonesia. Serta menjadi SDM yang

    memiliki kapabilitas untuk dapat bersaing di dunia global

    Buletin SM-IAGI Universitas Diponegoro ini memiliki nama ROCKVISION. Penamaan

    buletin ini terinspirasi oleh nama ketua IAGI 2011-2014 yaitu bapak Rovicky. ROCKVISION ini

    merupakan kata yang diperoleh dari pemlesetan kata Rovicky. ROCKVISION secara harafiah

    terdiri dari dua kata yaitu Rock dan Vision. Rock memiliki arti batuan, yang merupakan objek

    studi utama dari ilmu geologi. Sedangkan kata Vision disini dapat diartikan sebagai impian

    ataupun bayangan tentang masa depan. Dari kata Vision ini maka diharapkan SM-IAGI Undip

    dapat memiliki masa depan yang cerah baik bagi organisasinya sendiri, maupun bagi para

    anggota-anggotanya.

    SM IAGI Undip

    ROCKVISION

    Image of The Month

    Jiwa Muda Semangat Merdeka