Page 1
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 1 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
1 1 persen 65,56 65,00 99,15 Program Penyediaan air Baku 4.440.914.000 4.029.287.216 90,73 DPU
2 persen 100 100 100,00 Program Pelayanan dan Rehabilitasi
Kesejahteraan Sosial
551.470.000 503.495.000 91,30 Dinsosnakertrans
3 persen 21,28 21,20 99,62 Program Pengembangan dan
Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa
dan Jaringan Pengairan Lainnya
10.151.410.000 9.958.566.000 98,10 DPU
4
a. Irigasi sumur 72 66 91,67 Program Pengembangan dan
Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa
dan Jaringan Pengairan Lainnya
10.151.410.000 9.958.566.000 98,10 DPU
b. Air Minum sumur 28 25 89,29 Program Pengembangan Kinerja
Pengelolaan Air Minum dan Air
Limbah
0 0 0,00
5 meter 20.200 13.992 69,27 Program Peningkatan Ketahanan
Pangan
3.077.400.000 3.014.262.000 97,95 Dinas Tanaman Pangan
dan Hortikultura
6
a. Tanaman Pangan
1) Embung Tanaman Pangan unit 15 7 46,67 420.000.000 420.000.000 100,00
2) Dam Parit unit 13 11 84,62 550.000.000 546.304.000 99,33
b. Kehutanan dan Perkebunan
1) Dam penahan (DPn) unit 44 46 104,55 31.711.000 31.711.000 100,00
2) Gullyplug unit 62 54 87,10
3) Irigasi air permukaan unit 7 10 142,86 300.000.000 300.000.000 100,00
PENGUKURAN KINERJA
KABUPATEN GUNUNGKIDUL
TAHUN ANGGARAN 2012
Dinas Kehutanan dan
Perkebunan
SKPD PELAKSANA
Program Peningkatan Ketahanan
Pangan
PROGRAM
Dinas Tanaman Pangan
dan Hortikultura
Program Rehabilitasi Hutan dan
Lahan
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
Persentase sentra produksi yang memiliki air
bersih yang handal
SASARAN STRATEGIS
Sentra produksi memiliki
infrastruktur air dan sanitasi
yang handal. Persentase keterjangkauan air kawasan rawan
kekeringan pada musim kemarau
Persentase lahan pertanian yang terairi secara
kontinyu
Jumlah pemanfaatan air/sungai bawah tanah
(sumur pompa):
Panjang Jaringan Irigasi (Jaringan irigasi
tersier, irigasi perdesaan dan Jaringan Tingkat
Usaha Tani (JITUT) pada lahan pertanian
tanaman pangan dan hortikultura)
Jumlah penyediaan penampung air (Embung
dan damparit):
REALISASICAPAIAN
KINERJA %
Page 2
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 2 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
4) Irigasi air dangkal/sumur dangkal unit 45 38 84,44 22.000.000 22.000.000 100,00
5) Sumur resapan unit 85 60 70,59 - - 0,00
6) Embung Hutbun unit 45 42 93,33 120.000.000 120.000.000 100,00
7) Teras meter 24.000 20.000 83,33 0 0,00
8) Rorak unit 40 30 75,00 0
9) SPA (Saluran Pembuangan Air) meter 4.000 3.500 87,50 0 0 0,00
10) SPT (Saluran Pembuangan Air Tanah) meter 4.000 3.500 87,50 0 0 0,00
2 Kawasan pemukiman memiliki
infrastruktur dasar transportasi,
energi, air, telekomunikasi dan
sanitasi.
1 persen 65,56 65,00 99,15 Program Pengembangan Kinerja
Pengelolaan Air Minum dan Air
Limbah
0 0 0,00 DPU
3 1 meter 50.250 26.398 52,53 Program peningkatan produksi
pertanian/perkebunan
2.350.100.000 2.327.996.000 99,06 Dinas Tanaman Pangan
dan Hortikultura
2 km 9,7 11,80 121,65 1.529.688.437,50 1.529.688.437,50 100,00 Dinas Kehutanan dan
Perkebunan
3 persen 46 50 108,70 36.655.000 36.255.000 98,91
4
a. Jumlah Unit Penyewaan Jasa Alsintan
(UPJA)
unit 70 12 17,14
b. Jumlah Alsintan lainnya :
1) Traktor roda dua unit 186 265 142,47
2) Pompa Air unit 240 550 229,17
3) Power Threser unit 62 89 143,55
4) Pedal Threser unit 7.852 8.268 105,30
5) APPO unit 22 51 231,82
Dinas Tanaman Pangan
dan Hortikultura
Sentra produksi memiliki
infrastruktur transportasi,
energi, air, telekomunikasi dan
sanitasi yang handal.
Panjang Jalan Usaha Tani (JALUT) pada sentra
produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura
Panjang Jalan Usaha Tani (JUT) pada sentra
produksi perkebunan
Persentase pemenuhan kebutuhan pupuk
organik.
Jumlah unit Penyewaan Jasa Alsintan (UPJA)
dan Alsintan lainnya pada sentra produksi
Tanaman Pangan dan hortikultura:
Dinas Kehutanan dan
Perkebunan
2.300.000
Persentase kawasan pemukiman yang memiliki
air bersih yang handal.
Page 3
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 3 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
5
a. RPH unit 0 0 0,00 116.370.000 110.300.250 94,78 Dinas Peternakan
b. TPH unit 20 10 50,00
c. RPA unit 38 15 39,47
6 kawasan 45 31 68,89 Program peningkatan produksi
hasil peternakan
1.510.250.000 1.380.849.790 91,43 Dinas Peternakan
7 persen 61 61 100,00
8 persen 80 65 81,25 Program pengembangan
budidaya perikanan
4.215.271.000 4.020.723.500 95,38 DKP
9
a. PPI unit 8 8 100,00 1.187.345.000 1.130.934.990 95,25 DKP
b. UPR unit 70 50 71,43
c. BBI unit 8 2 25,00
10
a. Jumlah unit 265 246 92,83 1.187.345.000 1.130.934.990 95,25 DKP
b. Jenis Sarana jenis 3 4 133,33
11
a. Kakao unit 26 20 76,92 1.238.416.700 1.223.238.450 98,77
b. Kotak Fermentasi unit 32 19 59,38
c. Cut Chip unit 25 34 136,00 APBN
d. Pengepres buah semu mete unit 4 4 100,00
e. Alat perajang tembakau rakyat unit 12 21 175,00
f. Alat perenteng tembakau vike unit 45 35 77,78
Jumlah dan jenis sarana tangkap ikan.
Jumlah PPI,UPR dan BBI.
Jumlah RPH, TPH, dan RPA yang memiliki
sarana pengolahan limbah, sanitasi dan drainase
Jumlah kawasan peternakan yang memiliki
jalan produksi
Persentase kecamatan yang memiliki
puskeswan dengan infrastruktur yang handal
Persentase sentra produksi perikanan yang
memiliki jalan produksi, fasilitas pengolahan
ikan, sanitasi, dan drainase
Program pengembangan
perikanan tangkap
Program pengembangan
perikanan tangkap
Program peningkatan produksi
pertanian/perkebunan
Dinas Kehutanan dan
Perkebunan
Program pencegahan dan
penanggulangan penyakit ternak
Jumlah sentra produksi yang memiliki unit
pengolahan hasil.
Page 4
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 4 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
g. Pengolah limbah kakao unit 5 5 100,00
12 persen 95 100 105,26 Program pembinaan dan
pengembangan bidang
ketenagalistrikan
73.315.000 60.348.000 82,31 DISPERINDAGKOP ESDM
13 persen 68 62 91,18 Prgogram peningkatan pelayanan
angkutan
409.073.000 382.469.300 93,50 DISHUBKOMINFO
14 unit 2 2 100,00 Program penataan sistem
transportasi
1.020.820.500 845.386.500 82,81 DISHUBKOMINFO
15 persen 60 38 63,33 Program pembangunan sarana
dan prasarana perhubungan
1.546.245.000 1.495.263.000 96,70 DISHUBKOMINFO
16 persen 57 72,9 127,89 Program Pengembangan
Lingkungan Sehat
198.260.000 195.697.500 98,71 DINAS KESEHATAN
17 persen 100 100 100,00 Program Penataan Penguasaan,
Pemilikan, Penggunaan, dan
Pemanfaatan Tanah
6.495.638.000 5.723.244.910 88,11 SETDA
18
a. Presentase sentra produksi yang memiliki
jalan (jalan kabupaten) yang handal
persen 54,3 63,97 117,81 Program pembangunan jalan dan
jembatan; Program rehabilitasi/
pemeliharaan jalan dan jembatan;
dan Program tanggap darurat jalan
dan jembatan
29.470.418.000 28.546.566.305 96,87 DPU
b. Persentase sentra produksi yang memiliki
jembatan yang handal
persen 70,8 68,20 96,33 2.217.900.000 2.204.588.000 99,40
c. Persentase sentra prduksi yang memiliki
sanitasi persampahan yang handal
persen 27,08 23,00 84,93 Program Pengembangan Kinerja
Pengelolaan Sampah
1.342.000.000 1.261.865.703 94,03 DPU
d. Persentase sentra prduksi yang memiliki
sanitasi pengelolaan limbah rumah tangga
(MCK) yang handal
persen 24,94 20,00 80,19 Program Lingkungan Sehat
Perumahan
1.498.062.000 1.407.319.700 93,94 DPU
e. Persentase sentra produksi yang memiliki
drainase yang handal
persen 87,92 86,50 98,38 Program Pengendalian Banjir 447.950.000 445.416.800 99,43 DPU
19 km 35 27 77,14 Program pembangunan jalan dan
jembatan
DPU
Rasio ketersediaan simpul transportasi antar
kecamatan
Panjang Jaringan Jalan Lintas Selatan (JJLS)
terbangun
Persentase sentra produksi yang memenuhi
standar kesehatan
Persentase sentra produksi yang memiliki
sarana listrik yang cukup
Rasio ketersediaan fasilitas lalu lintas jalan.
Persentase ketersediaan lahan untuk
pembangunan
Persentase sentra produksi yang memiliki jalan,
jembatan, sanitasi dan drainase yang handal.
Persentase sentra produksi yang memiliki
layanan transportasi umum yang tertib, aman
lancar dan laik jalan.
Page 5
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 5 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
4 1
a. Persentase kawasan permukiman yang
memiliki jalan (poros desa)
persen 46,35 50,00 107,87 Program pembangunan
Infrastruktur Pedesaan; Program
pengembangan wilayah strategis
dan cepat tumbuh
13.538.550.000 13.302.494.200 98,26 DPU
b. Persentase kawasan permukiman yang
memiliki fasilitas umum dan Fasilitas
Sosial
persen 34,39 38,88 113,06
2
a. Persentase kawasan permukiman yang
memiliki sanitasi pengelolaan limbah
rumah tangga
persen 50,46 47,00 93,14 Program Lingkungan Sehat
Perumahan
1.498.062.000 1.407.319.700 93,94 DPU
b. Persentase kawasan permukiman yang
memiliki sanitasi penanganan sampah
persen 24,73 23,00 93,00 Program pengembangan Kinerja
Pengelolaan Sampah
1.342.000.000 1.261.865.703 94,03
c. Persentase kawasan permukiman yang
memiliki drainase yang handal
persen 87,92 86,50 98,38 Program Pengendalian Banjir 447.950.000 445.416.800 99,43
3 persen 77 77 100,00 Program Pengendalian
Pemanfaatan Ruang
DPU
4 persen 75,5 85 112,58 Program pembinaan dan
pengembangan bidang
ketenagalistrikan
73.315.000 60.348.000 82,31 DISPERINDAGKOP ESDM
5 persen 68 62 91,18 Program peningkatan pelayanan
angkutan Umum dan Barang
409.073.000 382.469.300 93,50 DISHUBKOMINFO
6 persen 75 75 100,00 Program Pengembangan Pos dan
Telekomunikasi
144.750.000 108.951.150 75,27 DISHUBKOMINFO
7
a. Tempat-tempat Umum persen 78 80,03 102,60 198.260.000 195.697.500 98,71 DINAS KESEHATAN
b. Rmh Sehat/permukiman persen 55 60,2 109,45
8 rumah/th 100 0 0,00 Program Pelayanan dan
Rehabilitasi Kesejahteraan
Sosial (APBN)
0 0 0,00 Dinsosnakertrans
Kawasan permukiman memiliki
infrastruktur dasar transportasi,
energi, air, telekomunikasi, dan
sanitasi.
Jumlah rumah yang dibangun dan direhabilitasi
untuk RTM
Persentase kawasan permukiman yang memiliki
sarana listrik dan energi yang cukup
Persentase kawasan permukiman yang memiliki
pelayanan transportasi umum yang tertib, aman
dan lancar
Persentase kawasan permukiman yang memiliki
akses telekomunikasi
Persentase kawasan permukiman yang memiliki
sanitasi dan drainase
Program Pengembangan
Lingkungan Sehat
Persentase kawasan permukiman yang memiliki
jalan ,jembatan dan fasum-fasos.
Rasio ruang terbuka hijau
Persentase kawasan permukiman, fasum dan
fasos yang memenuhi standar kesehatan
Page 6
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 6 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
9
a. Jumlah stimulan (aspal) dalam
membangun infrastruktur perdesaan
drum 1.000 350 35,00 Program Peningkatan Partisipasi
Masyarakat dalam Membangun
Desa
525.000.000 488.950.000 93,13 BPMPKB
b. Jumlah stimulan (semen) dalam
membangun infrastruktur perdesaan
sak 160.000 120.000 75,00 6.600.000.000 5.887.464.000 89,20
c. Jumlah swadaya masyarakat dalam
membangun infrastruktur perdesaan
milyar 11 9 82,73
d. Jumlah Desa lokasi TMMD desa 90 92 102,22 9.375.000 9.135.000 97,44 Kodim
e. Jumlah desa lokasi karya bakti TNI desa 18 22 122,22 5.425.000 5.425.000 100,00 Kodim
5 1 persen 70 50 71,43 Program Pembangunan
Prasarana dan Fasilitas
Perhubungan
621.544.600 514.403.010 82,76 DISHUBKOMINFO
2
a. Persentase jalan di Pelabuhan Sadeng yang
memadai
persen 57,38 55,2 96,20 Program Pembangunan Jalan dan
Jembatan
2.217.900.000 2.204.588.000 99,40 DPU
b. Persentase jembatan di/menuju Pelabuhan
Sadeng yang memadai
persen 71,04 100 140,77
c. Persentase air bersih di Pelabuhan Sadeng
yang memadai
persen 100 100 100,00 Program Penyediaan Air Baku 4.440.914.000 4.029.287.216 90,73
3 persen 90 100 111,11 Program pembinaan dan
pengembangan bidang
ketenagalistrikan
25.925.000 22.815.000 88,00 DISPERINDAGKOP ESDM
4 pengusaha 1 1 100,00 Program Peningkatan dan
Pengembangan Ekspor
290.000.000 280.394.100 96,69
5 persen 85 Program Peningkatan Efisiensi
Perdagangan Dalam Negeri
Persentase pemenuhan listrik di Pelabuhan
Sadeng
Jumlah pengusaha yang melakukan ekspor
Volume perdagangan hasil perikanan melalui
pelabuhan
Persentase kelengkapan Fasilitas Lalulintas dan
Angkutan Jalan menuju Pelabuhan Sadeng
Persentase jalan, jembatan dan air bersih
di/menuju Pelabuhan Sadeng yang memadai
Jumlah stimulan dan swadaya masyarakat
dalam membangun infrastruktur perdesaan
Pelabuhan pendaratan ikan
Sadeng ditingkatkan menjadi
pelabuhan perikanan nusantara
dengan infrastruktur
minapolitan yang memacu
pengembangan kawasan
perikanan Pantai Selatan.
Page 7
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 7 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
6 persen 30 19,68 65,60 Program pengembangan
perikanan tangkap
1.187.345.000 1.130.934.990 95,25 DKP
7 ton 3.535 981,05 27,75
6 1 persen 100 100 100,00 Program Pengembangan data /
Informasi
15.400.000 14.575.000 94,64 BAPPEDA
2 buah 3 0 0,00 Program Peningkatan Promosi
dan Kerja sama
52.975.000 52.675.000 99,43 KPMPT
3 buah 1 0 0,00
4 persen 40 19 47,50 Program Pengembangan
Komunikasi, Informasi dan
Media Massa
399.275.000 393.813.150 98,63 DISHUBKOMINFO
5 potensi 21.000 16.800 80,00 Program Peningkatan Efisiensi
Perdagangan Dalam Negeri
141.045.000 138.071.300 97,89 DISPERINDAGKOP ESDM
6 unit 2.231 1410 63,20
sentra 63 75 119,05 Program pengembangan sentra-
sentra industri potensial
108.725.000 97.262.100 89,46
7
a. Bidang kelautan (tuna, lobster) potensi 4 2 50,00 244.930.000 242.870.000 99,16
b. Bidang perikanan (lele, nila) potensi 4 5 125,00
c. Pengolahan dan Pemasaran (abon, dsb) potensi 8 14 175,00
8 persen 35 37 105,71 Program pengembangan
perikanan tangkap
1.187.345.000 1.130.934.990 95,25 DKP
Seluruh potensi sumber daya
alam dipetakan dan
dipromosikan secara tepat
sasaran dengan data yang
akurat untuk mendorong
investasi.
Volume hasil tangkap perikanan di Pelabuhan
Sadeng
Persentase kelengkapan infrastruktur
minapolitan yang memenuhi standar di
pelabuhan Sadeng
Program pemberdayaan
Masyarakat dalam Pengawasan
dan Pengendalian Sumber Daya
Kelautan
DKP
Persentase kecamatan yang memiliki pemetaan
potensi secara up-to-date dan akurat
Pertambahan persetujuan prinsip PMA/PMDN
Fasilitasi baru atau perluasan setiap tahunnya
Pertambahan jumlah PMA/PMDN fasilitasi
setiap tahunnya
Persentase potensi yang disajikan secara on-
line dengan data yang up-to-date dan akurat.
Jumlah potensi bidang perindustrian,
perdagangan, koperasi, pertambangan dan
energi yang memiliki pemetaan secara rinci,
akurat, dan up-to-date
Jumlah potensi bidang perindustrian,
perdagangan, koperasi, pertambangan dan
energi yang dikembangkan
Jumlah potensi bidang kelautan dan perikanan
yang memiliki pemetaan secara rinci, akurat,
dan up-to-date
Persentase potensi bidang kelautan dan
perikanan yang dikembangkan
Page 8
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 8 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
9 potensi 5 5 100,00 Program Peningkatan Ketahan
Pangan
17.050.000 17.050.000 100,00 Dinas Tanaman Pangan
dan Hortikultura
10
a. Tanaman Pangan persen 75 75 100,00
b. Hortikultura persen 15,5 20 129,03
11 potensi 7 7 100,00 Program Pemanfaatan Potensi
Sumber Daya Hutan
251.620.000 249.250.508 99,06 Dinas Kehutanan dan
Perkebunan
12 Program Rehabilitasi Hutan dan
Lahan
Dinas Kehutanan dan
Perkebunan
a. Luas lahan kritis ha 17.249 17.249 100,00 662.432.800 653.349.700 98,63
b. Luas lahan pengembangan kakao ha 1.260 1.310 103,97 948.960.000 948.960.000 100,00
c. Luas lahan pengembangan mete ha 7.935 7.935 100,00 164.425.000 164.425.000 100,00
d. Luas lahan pengembangan tembakau
(rakyat, vike, virginia)
ha 2.590 2.390 92,28 - - 0,00
e. Luas lahan pengembangan kelapa ha 4.516 4.596 101,77 14.218.700 14.218.700 100,00
f. Luas lahan pengembangan kapas ha 8.250 8.200 99,39
13 potensi 5 4 80,00 Program pencegahan dan
penanggulangan penyakit ternak
27.667.500 27.661.050 99,98 Dinas Peternakan
14 persen 50 45 90,00 Program Peningkatan Produksi
Hasil Peternakan
26.205.000 24.802.950 94,65
15 persen 65 92,77 142,72 Program Peningkatan Kualitas dan
Akses Informasi Sumber Daya
Alam dan Lingkungan; Program
Pengendalian Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan Hidup
86.210.000 82.383.000 95,56 KAPEDAL
16 persen 65 0 0,00 Program pengembangan sentra-
sentra industri potensial
108.725.000 97.262.100 89,46 DISPERINDAGKOP
ESDM
Program Peningkatan Ketahan
Pangan
Dinas Tanaman Pangan
dan Hortikultura
Jumlah potensi tanaman pangan dan
hortikultura yang memiliki pemetaan secara
rinci, akurat, dan up-to-date
Persentase potensi bidang tanaman pangan dan
hortikultura yang dikembangkan
Jumlah potensi kehutanan dan perkebunan yang
memiliki pemetaan secara rinci, akurat, dan up-
to-date
Luas lahan potensi bidang kehutanan dan
perkebunan yang dikembangkan
Jumlah potensi peternakan yang memiliki
pemetaan secara rinci, akurat, dan up-to-date
Persentase potensi bidang peternakan yang
dikembangkan
Persentase kelengkapan data informasi status
lingkungan hidup daerah
Persentase komoditas unggulan yang terpetakan
data produksi dan penjualan secara up-to-date
di setiap kecamatan
Page 9
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 9 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
17 potensi 3 2 66,67 Program Peningkatan Efisiensi
Perdagangan Dalam Negeri
141.045.000 138.071.000 97,89 DISPERINDAGKOP
ESDM
18 milyar 10 0 0 Program Peningkatan Iklim
Investasi dan Realisasi Investasi
85.875.000 77.674.300 90,45 KPMPT
19
buah 6 14 233,33 119.495.000 104.963.400 87,84
buah 2 0 0,00
I Kesepakatan Bersama buah 8 19 237,50
Kerja sama antar daerah buah 2 1 50,00
Kerja sama Luar Negeri buah 1 0 0,00
Kerja sama Pihak Ketiga buah 5 18 360,00
II Perjanjian Kerja sama buah 7 31 442,86
Kerja sama antar daerah buah 1 7 700,00
Kerja sama Luar Negeri buah 1 0 0,00
Kerja sama Pihak Ketiga buah 5 24 480,00
20 persen 100 100 100,00 Program Kerjasama Pembangunan 37.275.000 32.514.000 87,23 SETDA
21
a. Data Potensi Komoditas di setiap
kecamatan
63.520.000 54.602.300 85,96 SETDA
1) Pertambangan persen 100 0 0,00
2) Energi persen 100 0 0,00
Program Peningkatan Kerjasama
Antar Pemerintah Daerah
SETDA
Program Peningkatan Kinerja
Kelembagaan Pemerintah
Daerah; Program Peningkatan
dan Pengembangan ekspor
Jumlah potensi dengan informasi harga pasar,
persediaan, volume permintaan, volume
penjualan, potensi pasar, yang dapat diakses
secara on-line , dan up-to-date
Persentase potensi wilayah yang dipromosikan
dengan data yang up-to-date dan akurat
Persentase potensi komoditas pertanian,
pertambangan, dan energi yang terpetakan
dengan data produksi secara up-to-date di
setiap kecamatan
Pertambahan realisasi investasi PMA/PMDN
Fasilitasi setiap tahunnya
Jumlah kemitraan strategis nasional dan
internasional dalam pengembangan potensi
Gunungkidul
Nasional
Internasional
Page 10
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 10 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
3) Tanaman Pangan dan Hortikultura persen 100 0 0,00
4) Kehutanan dan perkebunan persen 100 0 0,00
5) Perikanan dan Kelautan persen 100 0 0,00
6) Peternakan persen 100 0 0,00
b. Data Produksi di setiap Kecamatan
1) Pertambangan persen 100 0 0,00
2) Energi persen 100 0 0,00 SETDA
3) Tanaman Pangan dan Hortikultura persen 100 0 0,00
4) Kehutanan dan Perkebunan persen 100 0 0,00
5) Perikanan dan Kelautan persen 100 0 0,00
6) Peternakan persen 100 0 0,00
7 1 komoditas 6 6 100,00 Program peningkatan penerapan
teknologi pertanian/perkebunan
23.255.000 23.255.000 100,00 Dinas Tanaman Pangan
dan Hortikultura
2
a. Tanaman Pangan persen 2,5 4 160,00 182.817.500 173.337.500 94,81
b. Hortikultura persen 2 3 150,00 120.250.000 119.240.000 99,16
3 komoditas 3 3 100,00 DINAS
PETERNAKAN
4
a. S/C persen 1,55 1,6 103,23 982.195.000 859.714.750 87,53
b. IB (Dosis) persen 42 88 209,52
c. Daging (Kg) kg 2.958.221 4,669,353 157,84
DINAS
PETERNAKAN
Program peningkatan Produksi
pertanian/perkebunan
Ragam komoditas unggulan peternakan yang
menerapkan teknologi tepat guna.
Persentase Peningkatan produksi dan
produktivitas komoditas unggulan serta produk
olahan peternakan.
Program peningkatan Produksi
hasil peternakan
Dinas Tanaman Pangan
dan Hortikultura
Ragam komoditas unggulan tanaman pangan
dan hortikultura yang menerapkan teknologi
tepat guna.
Persentase Peningkatan produksi dan
produktivitas komoditas unggulan serta produk
olahan tanaman pangan dan hortikultura.
Setiap kecamatan memiliki
komoditas unggulan yang
dikelola secara lestari dengan
menerapkan teknologi produksi
dan pengolahan yang tepat
guna.
Page 11
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 11 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
d. Telur (Kg) kg 1.755.681 1,662,693 94,70
5
a. Pengolahan Pakan jenis 3 5 166,67 12.850.000 12.849.000 99,99
b. Reproduksi jenis 2 2 100,00
c. Pengolahan Kotoran jenis 3 3 100,00
d. Pasca Panen jenis 3 3 100,00
6 jenis 10 10 100,00 Program optimalisasi
pengelolaan dan pemasaran
produksi perikanan
549.290.000 490.727.000 89,34 DKP
7
a. Produksi komoditas unggulan persen 50 52,71 105,42 549.290.000 490.727.000 89,34 DKP
b. Produktivitas unggulan (tuna, lele) persen 30 31,79 105,97
c. Produk olahan persen 40 57 142,50
8 jenis 13 14 107,69
9 jenis 6 6 100,00 Program peningkatan penerapan
teknologi Pertanian/Perkebunan
1.238.416.703 1.223.238.450 98,77 DINAS KEHUTANAN
DAN PERKEBUNAN
10
a. Jumlah kayu jati yg diproduksi m3 102.087,200 86.063,495 84,30 31.100.000 31.100.000 100,00
b. Jumlah kayu mahoni yg diproduksi m3 8.048,752 5.870,885 72,94
c. Jumlah kayu sonokeling yg diproduksi m3 3.538,724 5.190,10 146,67
d. Jumlah madu yg diproduksi liter 385.250 480.500 124,72
DINAS KEHUTANAN
DAN PERKEBUNAN
DINAS
PETERNAKAN
Persentase Peningkatan produksi dan
produktivitas komoditas unggulan serta produk
olahan kelautan & perikanan.
Ragam dan jumlah teknologi tepat guna serta
bibit unggul kelautan dan perikanan yang
digunakan (budidaya, tangkap, pengolahan)
Program peningkatan penerapan
teknologi Peternakan
Program optimalisasi
pengelolaan dan pemasaran
produksi perikanan
Program Peningkatan Produksi
Pertanian/Perkebunan
Ragam komoditas unggulan kehutanan dan
perkebunan yang menerapkan teknologi tepat
guna.
Peningkatan produksi dan produktivitas
komoditas unggulan serta produk olahan
kehutanan dan perkebunan.
Ragam dan jumlah teknologi tepat guna serta
bibit unggul peternakan yang digunakan.
Ragam komoditas unggulan kelautan &
perikanan yang menerapkan teknologi tepat
guna.
Page 12
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 12 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
e. Jumlah kakao yg diproduksi ton 357.365 394.080 110,27
f. Jumlah mete yg diproduksi ton/glondong 582.500 524.525 90,05
g. Jumlah tembakau yg diproduksi
1) Rakyat ton kering 125.000 90.000 72,00
2) Vike ton kering 500.000 390.000 78,00
3) VR ton kering 200.000 181.000 90,50
h. Jumlah kelapa yg diproduksi ton 7.616,320 8.205,100 107,73
11
a. Luas penghijauan sumber air ha 85 85 100,00 58.710.000 58.619.000 99,85
b. Luas penghijauan sempadan pantai ha 498 418 83,94 38.378.000 38.287.000 99,76
c. Luas penghijauan sempadan sungai ha 98 98 100,00
d. Luas penghijauan telaga ha 202 202 100,00
e. Luas konservasi kera ekor panjang ha 97 97 100,00 39.190.000 39.190.000 100,00
f. Luas konservasi kawasan hutan lindung ha 50 40 80,00 31.711.000 29.759.000 93,84
12 jenis 7 9 128,57 Program Peningkatan
Kemampuan Teknologi Industri
755.777.500 731.260.900 96,76 DISPERINDAGKOP ESDM
13
a. Ragam teknologi tepat guna perindustrian,
pertambangan dan energi yang digunakan.
jenis 1 9 900,00 Program Peningkatan Kapasitas
Iptek Sistem Produksi
92.275.000 87.129.000 94,42 DISPERINDAGKOP ESDM
14 persen 4 4 100,00 Program Peningkatan Efisiensi
Perdagangan Dalam Negeri
141.045.000 138.071.000 97,89 DISPERINDAGKOP ESDM
15 persen 18 9 50,00 Program Pengembangan
Lembaga Ekonomi Pedesaan
51.400.000 48.646.500 94,64 BPMPKB
DINAS KEHUTANAN
DAN PERKEBUNAN
Persentase Peningkatan produktivitas
komoditas unggulan perindustrian,
pertambangan, dan energi.
Persentase masyarakat pedesaan yang
memanfaatkan teknologi tepat guna.
Ragam komoditas unggulan perindustrian,
perdagangan, pertambangan dan energi yang
menerapkan teknologi tepat guna.
Ragam dan jumlah teknologi tepat guna
perindustrian, pertambangan dan energi yang
digunakan.
Program Perlindungan dan
Koservasi sumber Daya Hutan
Jenis konservasi pada habitat khusus
Page 13
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 13 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
16 persen 9 11 122,22 Program Keserasian Kebijakan
Peningkatan Anak dan
Perempuan
20.000.000 20.000.000 100,00
17
a. Kaji Terap BP2KP
1) Kakao jenis/unit 2 0 0,00 0 0 0,00
2) Ternak jenis/unit 12 2 16,67 2.500.000 2.500.000 100,00
3) Tanaman Pangan dan Hortikultura jenis/unit 20 3 15,00 3.750.000 3.750.000 100,00
4) Perikanan jenis/unit 7 1 14,29 1.250.000 1.250.000 100,00
b. Demplot 7.500.000 7.500.000 300
1) Kakao jenis/unit 15 0 0,00 0 0 0,00
2) Ternak jenis/unit 28 0 0,00 0 0 0,00
3) Tanaman Pangan dan Hortikultura jenis/unit 137 0 0,00 0 0 0,00
4) Perikanan jenis/unit 30 0 0,00 0 0 0,00 BP2KP
c. Percontohan di lahan BPP
1) Kakao jenis/unit 2 0 0,00 0 0 0,00
2) Ternak jenis/unit 5 0 0,00 0 0 0,00
3) Tanaman Pangan dan Hortikultura jenis/unit 12 0 0,00 0 0 0,00
4) Perikanan jenis/unit 5 0 0,00 0 0 0,00
18 buah 6 5 83,33 Program Perlindungan dan
Konservasi Sumber Daya Alam
194.355.000 191.577.100 98,57 KAPEDAL
19
a. Pengelola Sampah kelompok 7 12 171,43 Program Pengembangan Kinerja
Pengelolaan Persampahan; Program
Pengendalian Pencemaran dan
Perusakan LH
429.465.000 428.213.675 99,71 KAPEDAL
b. Prokasih kelompok 15 14 93,33 Program Pengendalian Pencemaran
dan Perusakan Lingkungan Hidup
201.985.000 199.042.000 98,54
Jumlah desa Prima (Perempuan Indonesia Maju
& Mandiri)
Ragam dan jumlah teknologi dan komoditas
unggulan yang direkomendasikan.
Jumlah sumber mata air yang dikonservasi
Jumlah kelompok masyarakat peduli/pemerhati
lingkungan
Program peningkatan penerapan
teknologi Pertanian/Perkebunan
Page 14
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 14 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
c. Pokdarling/konservasi kelompok 8 8 100,00 Program Perlindungan dan Konservasi
Sumber Daya Alam; Program
Pengembangan Ekowisata dan Jasa
Lingkungan di Kawasan - Kawasan
Konservasi Laut dan Hutan
241.650.000 238.718.200 98,79
d. Sekolah Berwawasan Lingkungan Hidup
(SBLH)
sekolah 30 38 126,67 Program Pengendalian Pencemaran
dan Perusakan Lingkungan Hidup
11.775.000 11.737.500 99,68
e. Ponpes berwawasan Lingkungan Hidup ponpes 5 5 100,00
8 1 komoditas 5 0 0,00 Program Pegembangan
Kewirausahaan dan Keunggulan
Kompetitif Usaha Kecil
Menengah
51.500.000 50.500.000 98,06 DISPERINDAGKOP ESDM
2 persen 70 35 50,00 Program Peningkatan
KualitasKelembagaan Koperasi
143.830.000 96.109.400 66,82
3 persen 3 3 100,00 Program Pengembangan Industri
Kecil dan Menengah
240.280.000 204.525.100 85,12
4 kelompok 2.107 4.865 230,90 Program Penanggulangan
Kemiskinan
0 0 0,00 BPMPKB
5 kelompok 62 62 100,00 10.065.000 10.065.000 100,00
6
a. Kelompok BKM aktif kelompok 11 19 172,73 8.650.000 8.640.000 99,88
b. Kelompok UEP & SPP aktif kelompok 1.358 4.865 358,25 0 0 0
c. Usaha Ekonomi Desa kelompok 44 72 163,64 0 0 0
7 kelompok 275 280 101,82 Program pengembangan
agrobisnis
1.500.000 1.500.000 100,00 DINAS
PETERNAKAN
8 persen 50 15,79 31,58 Program pemberdayaan ekonomi
masyarakat pesisir
0 0 0,00 DKP
9 persen 25 40,32 161,28
Program Pengembangan
Lembaga Ekonomi Pedesaan
Jumlah kelompok usaha peternakan yang
memperoleh permodalan
Persentase desa pesisir yang memiliki
pendamping teknis perikanan.
Persentase peningkatan produktivitas kelompok
nelayan.
Persentase peningkatan produktivitas kelompok
usaha industri, perdagangan dan pertambangan.
Jumlah kelompok simpan pinjam untuk
perempuan.
Jumlah UPPKS di desa.
Jumlah kelompok usaha produktif perdesaan
yang menerima manfaat dana bergulir secara
tertib dan lancar.
Jumlah komoditas unggulan yang
dikembangkan dan dipasarkan melalui Unit
Pelayanan Bisnis.
Persentase desa yang memiliki koperasi
berkualifikasi sehat.
Setiap kecamatan memiliki
Unit Pelayanan Bisnis dan
lembaga pembiayaan yang
mampu memfasilitasi
pengembangan komoditas
unggulan.
Page 15
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 15 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
10 kelompok 221 272 123,08 Program Pengembangan
Budidaya Perikanan
4.215.271.000 4.020.723.500 95,38 DKP
11 persen 100 100 100,00 Program Pemberdayaan Masy.
Miskin, Komunitas Adat
Terpencil (KAT) dan PMKS
lainnya
3.000.000.000 3.000.000.000 100,00 Dinsosnakertrans
(APBN)
12 persen 44 44 100,00 Program Pemberdayaan
Penyuluh Pertanian/Perkebunan
Lapangan
0 0 0,00 BP2KP
9 1 persen 80 100 125,00 Program Perlindungan
Konsumen dan Pengamanan
Perdagangan
42.800.000 41.993.000 98,11 DISPERINDAGKOP
ESDM
2 persen 7,69 7,69 100,00 Program Peningkatan Pemasaran
Hasil Produksi
Pertanian/Perkebunan
3.555.126.000,00 3.452.386.000,00 97,11 KANTOR
PENGELOLAAN
PASAR
3
a. TPI unit 8 8 100,00 1.187.345.000 1.130.934.990 95,25 DKP
b. Pasar ikan unit 9 9 100,00
c. Kedai pesisir unit 12 4 33,33
4 pasar desa 24 24 100,00 Program Pengembangan
Lembaga Ekonomi Pedesaan
447.335.000 443.753.000 99,20 BPMPKB
10 1 persen 23 17 135,29 111.435.000 107.946.800 96,87 BP2KP
2
a. Hewani persen 25 113 452,00 BP2KP
b. Nabati persen 90 187 207,78
3 persen 92 100 108,70
4 persen 132 124 93,94
Jumlah Pasar Desa yang memiliki bangunan
permanen
Persentase desa rawan pangan Program Peningkatan Ketahan
Pangan
Persentase ketersediaan pangan sehat
Persentase pemenuhan kebutuhan pangan lokal
Persentase ketersediaan protein hewani dan
nabati.
Setiap kecamatan memiliki
pasar yang mampu menjamin
ketersediaan kebutuhan pokok
dan sarana produksi serta
penjualan komoditas di
wilayahnya.
Program pengembangan
perikanan tangkap
Persentase kebutuhan pokok dan input produksi
yang terjamin ketersediaannya dengan harga
terjangkau
Persentase pasar pemerintah daerah yang
representatif dan mampu memfasilitasi
kebutuhan masyarakat Gunungkidul dan
sekitarnya
Jumlah tempat pelelangan ikan, pasar ikan &
kedai pesisir
Gunungkidul mencapai
ketahanan pangan.
Jumlah kelompok usaha perikanan yang
memperoleh permodalan.
Persentase kecamatan yang memiliki Kelompok
Usaha Bersama (KUBE) aktif.
Persentase BPP yang memiliki klinik konsultasi
agribisnis.
Page 16
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 16 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
5 persen 32 30 93,75
6 rumah
tangga
67.355 93.944 139,48 Program Pelayanan dan Rehabilitasi
Kesejahteraan Sosial; Program
Peningkatan Kinerja Kelembagaan
Pemda
628.746.000 579.933.600 92,24 SETDA
11 1 persen 24 26 108,33 Program Pengembangan
Destinasi Pariwisata
1.246.688.600 1.047.017.358 83,98 Dinas Kebudayaan dan
Kepariwisataan
2 buah 9 9 100,00
3 persen 24 26 108,33 Dinas Kebudayaan dan
Kepariwisataan
4 orang 679.319 960.601 141,41 Program Pengembangan
Pemasaran Pariwisata
557.975.000 479.716.280 85,97
5 buah 7 7 100,00
6 buah 9 10 111,11
7 kelompok 14 15 107,14
8 persen 55 45 81,82 Program Pembangunan
Prasarana dan Fasilitas
Perhubungan
621.544.600 514.403.010 82,76 Dinas Perhubungan,
Komunikasi dan
Informatika
9 persen 84 85 101,19 Progam Pembinaan dan
Pengembangan Bidang
Ketenagalistrikan
73.315.000 60.348.000 82,31
DISPERINDAGKOP ESDM
10
a. Persentase objek wisata yang memiliki air
bersih
persen 100 100 100,00 Program Penyediaan Air Baku 4.440.914.000 4.029.287.216 90,73DPU
b. Persentase objek wisata yang memiliki
sanitasi pengolahan limbah rumah tangga
persen 28 28 100,00 Program Lingkungan Sehat
Perumahan
1.498.062.000 1.407.319.700 93,94
Jumlah kios informasi pariwisata Kabupaten
Gunungkidul.
Jumlah kelompok sadar wisata.
Jumlah kunjungan wisman dan wisnus.
Persentase objek wisata yang memiliki air
bersih, sanitasi dan akses jalan
Gunungkidul menjadi destinasi
wisata unggulan dengan
infrastruktur yang handal.
Persentase objek wisata yang memiliki listrik.
Jumlah dan ragam daya tarik wisata yang
dikelola secara profesional.
Persentase kelembagaan pengelolaan cadangan
masyarakat
Jumlah RTM yang memperoleh distribusi raskin
Persentase objek wisata yang dapat diakses oleh
sarana transportasi yang nyaman.
Persentase objek wisata yang memiliki
infrastruktur pariwisata yang handal.
Jumlah usaha pariwisata yang memenuhi
standar.
Persentase objek wisata yang memiliki air
bersih, sanitasi, dan akses jalan.
Page 17
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 17 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
c. Persentase objek wisata yang memiliki
sanitasi penanganan sampah
persen 24 24 100,00 Program Pengembangan Kinerja
Pengelolaan Sampah
1.342.000.000 1.261.865.703 94,03
d. Persentase objek wisata yang memiliki
akses jalan
persen 54,3 54,3 100,00 Program Pembangunan Jalan dan
Jembatan
2.217.900.000 2.204.588.000 99,40
11 persen 100 94 94,00 Program pengembangan
komunikasi, informasi, dan
media masa
399.275.000 393.813.150 98,63 Dinas Perhubungan,
Komunikasi dan
Informatika
12 1 buah 18 17 94,44 Program Pengembangan
Pemasaran Pariwisata
557.975.000 479.716.280 85,97 Dinas Kebudayaan dan
Kepariwisataan
2 persen 52 52 100,00 Program Pengembangan Nilai
Budaya
223.660.000 222.143.200 99,32 Dinas Kebudayaan dan
Kepariwisataan
13 Anak Usia Dini terlayani
PAUD
persen 71 50,16 70,65 Program Pendidikan Anak Usia
Dini
2.412.105.000 2.362.809.000 97,96 DISDIKPORA
14 1 100.462.443.150 64.049.508.246 63,75 DISDIKPORA
a. APK(Angka Partisipasi Kasar)
1) APK TK persen 88,78 84,15 94,78
2) APK SD termasuk PAKET A persen 101,12 100,73 99,61
3) APK SMP termasuk Paket B persen 125,38 109,46 87,30
4) APK SM termasuk Paket C persen 72,02 82,36 114,36 Program Pendidikan Menengah 3.902.351.750 3.640.441.280 93,29 DISDIKPORA
b. APM (Angka Partisipasi Murni)
1) APM SD persen 88,85 89,24 100,44
2) APM SMP persen 77,8 74,39 95,62
3) APM SM/MA persen 52,12 56,26 107,94
2
a. SD 1:17 1:18 101,30
Program Wajib Belajar
Pendidikan Dasar Sembilan
Tahun
Persentase objek wisata yang dapat akses
sarana komunikasi.
Pendidikan Dasar, Menengah
dan Anak usia sekolah lulus
SLTA dan memiliki
keterampilan Bahasa Inggris,
komputer, agrobisnis dan
kewirausahaan.
Seluruh potensi sumber daya
alam dipetakan dan
dipromosikan secara tepat
sasaran dengan data yang
akurat untuk mendorong
investasi.
Rasio ketersediaan ruang kelas untuk SD, SLTP
dan SLTA.
Persentase potensi di bidang kebudayaan dan
pariwisata yang dikembangkan.
Jumlah potensi kebudayaan dan pariwisata yang
memiliki pemetaan secara rinci, akurat, dan up-
to-date .
Persentase Anak Usia Dini terlayani PAUD formal
dan non formal.
APK dan APM di setiap kecamatan.
Page 18
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 18 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
b. SMP 1:27 1:33 106,90
c. SM 1:31 1:28 96,70
3
a. SD 1:15 1:18 104,00
b. SMP 1:30 1:20 88,89
c. SM 1:09 1:26 124,64
4 persen 100 100 100,00
5 persen 78 65,11 83,47
6 sekolah 33 41 124,24
7
a. SD Tingkat Provinsi 2 5 40,00
b. SMP Tingkat Provinsi 1 5 20,00
c. SMA tingkat Provinsi 2 5 40,00
d. SMK tingkat Provinsi 2 2 100,00
8
a. SD persen 99,89 100 100,11
b. SLTP persen 92,43 98,81 106,90
c. SLTA persen 94,81 99,53 104,98
9 persen 83,4 83,4 100,00 Program Pendidikan Non Formal 718.944.950 690.587.000 96,06 DISDIKPORA
10 persen 20,01 20,01 100,00
Persentase Anak Berkebutuhan khusus (ABK)
yang terlayani pendidikan formal.
Rasio murid/rombongan belajar dengan guru
per bidang studi.
Persentase sekolah yang menerapkan kurikulum
bahasa inggris, komputer, agrobisnis, dan
kewirausahaan.
Jumlah sekolah yang memenuhi standar mutu
(SSN).
Peringkat kelulusan SD, SLTP dan SLTA.
Persentase anak usia sekolah lulus SD, SLTP
dan SLTA.
Persentase pendidikan non formal yang
memenuhi standar mutu.
Persentase anak putus sekolah yang
menyelesaikan kejar paket A, B dan C.
Page 19
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 19 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
11
a. Buta Aksara Dasar orang 0 0 0,00
b. Buta Aksara Lanjutan orang 21.500 1.000 4,65
12 persen 46,67 68,35 146,45 Program Peningkatan Mutu
Pendidik dan Tenaga
Kependidikan
238.880.000 171.413.000 71,76 DISDIKPORA
13 Program Pengembangan Budaya
Baca dan Pembinaan
Perpustakaan
206.610.000 195.120.250 94,44 KPAD
a. Pembentukan Perpustakan persen 56 54,17 96,73
b. Layanan Perpus keliling persen 13 13,89 106,85
14
a. Jumlah Judul Buku (250 judul/th) judul/th 13.133 14.681 111,79
b. Jumlah eksemplar (1000 eks/th) eks/th 52.532 54.485 103,72
15
a. Jumlah pustakawan orang 25 9 36,00
b. Jumlah Pemustaka orang 49.819 31.277 62,78
15 1
a. Jumlah peserta pelatihan di setiap
Kecamatan
orang/th 16 16 100,00 1.044.050.000 1.042.976.400 99,90 Dinsosnakertrans
b. Jumlah jenis pelatihan di setiap
Kecamatan
jenis 1 1 100,00
2
a. Persentase pengangguran yang menjadi
pekerja profesional.
persen 13,34 13,35 100,07 Program Peningkatan
Kesempatan Kerja
603.866.000 502.441.000 83,20 Dinsosnakertrans
b. Persentase pengangguran yang menjadi
wirausaha.
persen 3,00 3,00 100,00 813.285.250 807.481.450 99,29
c. Persentase pengangguran yang mempunyai
usaha mandiri.
persen 0,42 0,420 100,00
Persentase guru yang memenuhi kualifikasi dan
standar kompetensi.
Ragam dan jumlah buku perpustakaan.
Angkatan kerja menjadi
pekerja profesional atau
wirausaha yang peduli
memajukan daerahnya.
Jumlah dan jenis pelatihan di setiap kecamatan.
Persentase desa yang memperoleh layanan
perpustakaan.
Jumlah pustakawan dan pemustaka.
Jumlah buta aksara.
Program Peningkatan Kualitas
dan Produktivitas Tenaga Kerja
Persentase pengangguran yang menjadi pekerja
profesional atau wirausaha.
Page 20
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 20 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
3 persen 55 40 72,73 Program Pengembangan
Wilayah Transmigrasi
381.000.000 342.659.600 89,94 Dinsosnakertrans
4 orang 1.500 1.500 Program Pengembangan
Kewirausahaan dan Keunggulan
Kompetitif Usaha Kecil dan
Menengah
51.500.000 50.500.000 98,06 DISPERINDAKOP ESDM
5
a. Pedagang kayu orang 86 97 112,79 42.730.000 42.603.000 99,70 Dinas Hutbun
b. Industri primer pengolahan hasil
hutan/kayu
unit usaha 46 41 89,13
6 orang 185 189 102,16 Program peningkatan produksi
hasil peternakan
50.830.000 48.709.000 95,83 DINAS
PETERNAKAN
7 orang 15 15 100,00 Program Pengembangan
Agrobisnis
93.400.000 93.364.500 99,96 BP2KP
8 kelompok 770 384 49,87 Program pengembangan
budidaya perikanan
4.215.271.000 4.020.723.500 95,38 DKP
9 orang 37 13 35,14 Program Pengembangan
Kemitraan
121.880.000 105.070.000 86,21 Dinas Kebudayaan dan
Kepariwisataan
10 kelompok 142 137 96,48 Program peningkatan partisipasi
masyarakat dalam membangun
desa
0 0 0,00 BPMPKB
11 persen 56,5 42,05 74,42
12
a. KECAMATAN WONOSARI orang 7541 7180 105,03 15.500.000 14.000.000 90,32 KECAMATAN
b. KECAMATAN KARANGMOJO orang 5190 2644 196,29 15.600.000 15.600.000 100,00
c. KECAMATAN SEMANU orang 4041 3878 104,20 13.000.000 12.100.000 93,08
d. KECAMATAN PONJONG orang 4946 3284 150,61 5.585.000 5.560.000 99,55
e. KECAMATAN SEMIN orang 4262 2793 152,60 7.000.000 7.000.000 100,00
Program Pengembangan data /
Informasi
Jumlah pengangguran di setiap kecamatan.
Jumlah wirausaha baru di bidang peternakan di
setiap kecamatan.
Jumlah wirausaha baru kelompok masyarakat
PNPM mandiri perdesaan.
Persentase partisipasi angkatan kerja
perempuan.
100,00Jumlah wirausaha baru di bidang perindagkop
di setiap kecamatan.
Jumlah wirausaha baru di bidang kebudayaan
dan pariwisata.
Jumlah wirausaha baru di bidang kehutanan dan
perkebunan di setiap kecamatan.
Program pembinaan dan
penertiban industri hasil hutan
Jumlah pengangguran dan kk miskin yang
menjadi transmigran.
Jumlah wirausaha baru di bidang agrobisnis di
setiap kecamatan.
Jumlah wirausaha baru di bidang kelautan dan
perikanan.
Page 21
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 21 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
f. KECAMATAN NGAWEN orang 3981 2538 156,86 4.925.000 4.925.000 100,00
g. KECAMATAN NGLIPAR orang 3174 2828 112,23 8.150.000 8.150.000 100,00
h. KECAMATAN PLAYEN orang 5045 6929 72,81 7.150.000 7.150.000 100,00
i. KECAMATAN PALIYAN orang 3042 1723 176,55 8.600.000 8.350.000 97,09
j. KECAMATAN PANGGANG orang 2127 1574 135,13 7.780.000 7.755.000 99,68
k. KECAMATAN PATUK orang 3979 2787 142,77 9.440.000 9.140.000 96,82
l. KECAMATAN TEPUS orang 1581 2409 65,63 11.755.000 11.730.000 99,79
m. KECAMATAN RONGKOP orang 1830 1745 104,87 4.600.000 4.600.000 100,00
n. KECAMATAN GIRISUBO orang 1480 1264 117,09 11.825.000 11.825.000 100,00
o. KECAMATAN TANJUNGSARI orang 1773 1611 110,06 5.000.000 5.000.000 100,00
p. KECAMATAN SAPTOSARI orang 1983 2855 69,46 2.500.000 2.500.000 100,00
q. KECAMATAN PURWOSARI orang 1270 704 180,40 5.000.000 4.975.000 99,50
r. KECAMATAN GEDANGSARI orang 3246 4187 77,53 6.000.000 6.000.000 100,00
16 Rumah sakit, puskesmas dan
jaringannya memenuhi standar
mutu serta mampu
menjangkau/dijangkau oleh
masyarakat di wilayahnya.
1 persen 33,33 46,67 140,02 Program pengadaan,
peningkatan dan perbaikan
sarana dan prasarana puskesmas/
puskesmas pembantu dan
jaringannya
446.895.000 373.741.144 83,63 DINAS KESEHATAN
2 persen 94,5 92,04 97,40 Program Upaya Kesehatan
Masyarakat dan Perorangan
16.340.401.400 11.030.607.671 67,51 DINAS KESEHATAN
3 persen 76 98,8 130,00
4 persen 90,4 99,71 110,30
5 persen 86 89,57 104,15
Persentase fasilitas pelayanan kesehatan
Pemerintah yang menerapkan manajemen mutu.
Persentase kunjungan Bumil dengan K4.
Persentase Bumil dengan komplikasi yang
ditangani.
Persentase persalinan ditolong tenaga
kesehatan.
Persentase ibu nifas yang memperoleh 3 kali
pelayanan sesuai standar.
Page 22
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 22 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
6 persen 65 78,38 120,58
7 persen 83 95,16 114,65
8 persen 79 98,1 124,18
9 persen 81,5 81,5 100,00
10 persen 67,8 86,8 128,02
11 persen 2,6 0,63 412,70
12 persen 100 100 100,00
13 persen 90 100 111,11 Program Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit
Menular
26.335.000 26.085.000 99,05 DINAS KESEHATAN
14
a. Jumlah cakupan penemuan dan
penanganan penderita AFP (anak < 15
tahun)
4 9 225,00 Program Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit
Menular
418.271.500 350.236.500 83,73 DINAS KESEHATAN
b. Cakupan penemuan penderita Pneumonia
Balita yang ditangani
persen 6 6 100,00
c. Cakupan penemuan penderita Diare persen 36 13,25 36,81
d. Cakupan penemuan penderita baru dengan
TB BTA (+)
persen 39 30,75 78,85
e. Cakupan penanganan penderita penyakit
DBD
persen 100 100 100,00
f. Cakupan penemuan dan penanganan
penderita HIV-AIDS
persen 45 44 97,78
g. Cakupan penderita malaria ditangani persen 100 100 100,00
Persentase pelayanan PUS menjadi peserta KB
aktif.
Persentase cakupan kunjungan rawat jalan
pasien Gakin.
Persentase cakupan kunjungan rawat inap
pasien Gakin.
Persentase sasaran kesehatan pemerintah
dengan kemampuan gawat darurat level 1.
Persentase desa dengan anak UCI.
Jumlah penemuan dan penanganan penyakit
menular.
Persentase neonatal dengan komplikasi
ditangani.
Persentase bayi yang memperoleh pelayanan.
Persentase siswa SD kelas 1 yang diperiksa.
Page 23
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 23 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
15 persen 100 100 100,00
16 persen 84 78,58 93,55 Program Perbaikan Gizi
Masyarakat
679.860.000 673.138.200 99,01 DINAS KESEHATAN
17 persen 100 100 100,00
18 persen 100 100 100,00
19 persen 62 100 161,29 Program Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan Masyarakat
25.905.000 21.180.000 81,76 DINAS KESEHATAN
20 buah 12 5 41,67 Program standarisasi Pelayanan
Kesehatan
150.180.000 98.076.550 65,31 RSUD
21 RSUD
a. Instalasi gawat darurat ; RSUD
1) Waktu tanggap pelayanan dokter di Gawat
darurat
menit ≤5’ ≤5’ 100,00 Program Upaya Kesehatan
Masyarakat dan Perorangan
12.136.363.510 9.399.135.962 77,45
2) Kemampuan menangani live saving anak
dan dewasa
persen 90 85 94,44
3) Jam buka pelayanan gawat darurat jam 24 24 100,00
4) Pemberian pelayanan kegawatdaruratan
yang bersertifikasi yang masih berlaku;
ATLS/BTLS/ACLS/PPGD
persen 90 90 100,00
5) Kematian pasien lebih kurang 24 jam 2/ 1000
6) Tidak adanya pasien yang diharuskan
membayar uang muka
persen 100 100 100,00 0 0 0
7) Ketersedian tim penanggulangan bencana tim 1 1 100,00
8) Kepuasan pelanggan persen 65 65 100,00
Program obat dan perbekalan
kesehatan
Persentase Balita gizi buruk mendapatkan
perawatan.
Persentase desa siaga aktif.
Jumlah akreditasi yang diperoleh.
Persentase RSUD dengan pencapaian SPM
memenuhi target.
Persentase desa dengan KLB yang dilakukan
penyelidikan epidemologi kurang dari 24 jam.
Persentase balita dan anak prasekolah dilayani
(DTKB).
Persentase Balita Gakin mendapatkan MP-ASI.
Page 24
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 24 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
b. Instalasi rawat jalan RSUD
1) Dokter pemberi pelayanan di poliklinik
adalah spesialis
persen 90 90 100,00
2) Ketersediaan pelayanan di poliklinik persen 100 100 100,00
3) Jam buka pelayanan di poliklinik
- Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Sabtu jam 5 5 100,00
- Jumat jam 3 3 100,00
4) Waktu tunggu di poliklinik menit 90'
5) Penegakan diagnosis TB melalui
pemeriksaan mikroskopis TB
persen 60 RSUD
6) Terlaksananya kegiatan pencatatan dan
pelaporan TB di rumah sakit
persen 95
7) Kepuasan pelanggan persen 75 65 86,67
c. Rawat inap RSUD
1) Pemberi pelayanan di rawat inap adalah
spesialis dan perawat minimal D3
persen 95 95 100,00
2) Dokter penanggungjawab pasien di rawat
inap
persen 100 100 100,00
3) Ketersediaan pelayanan di rawat inap persen 100 100 100,00
4) Jam visite dokter spesialis (setiap hari
kerja)
08.00 s.d
14.00
08.00 s.d 14.00 100,00
5) Kejadian infeksi pasca operasi persen <1,5
6) Kejadian infeksi nasokomial persen <1,5
7) Tidak ada kejadian pasien jatuh yang
berakibat kecacatan/kematian.
persen 100 100 100,00
8) Kematian pasien > 48 jam persen ≤0,24
9) Kejadian pulang paksa persen ≤5
Page 25
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 25 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
10) Penegakan diagnose TB melalui
pemeriksaan mikroskopis TB
persen 90
11) Terlaksananya kegiatan pencatatan dan
pelaporan TB di rumah sakit
persen 95
12) Kepuasan pelanggan persen 75 65 86,67
d. Bedah sentral RSUD
1) Waktu tunggu operasi elektif hari ≤ 2
2) Kejadian kematian di meja operasi persen ≤1 ≤1 100,00
3) Tidak adanya kejadian operasi salah sisi persen 100 100 100,00
4) Tidak adanya kejadian operasi salah orang persen 100 100 100,00
5) Tidak adanya kejadian salah tindakan
pada operasi
persen 100 100 100,00
6) Tidak adanya kejadian tertinggalnya benda
asing/lain pada tubuh pasien setelah
operasi.
persen 100 100 100,00
7) Komplikasi anestesi karena overdosis,
reaksi anestesi dan salah penempatan
endotracheal tube
persen ≤6 ≤6 100,00
f. Persalinan dan peritanologi
1) Kejadian kematian ibu karena persalinan RSUD
a) Perdarahan < 1% persen a. ≤1
b) Preeclamsi ≤30% persen b. ≤30
c) Sepsis ≤ 9,2% persen c. ≤9,2
2) Pemberi pelayanan persalinan normal persen 100 100 100,00
3) Pemberi pelayanan persalinan dengan
penyulit
persen 100 100 100,00
4) Pemberi pelayanan persalinan dengan
tindakan operasi
persen 100 100 100,00
Page 26
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 26 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
5) Kemampuan menangani BBLR 1500 gr –
2500 gr
persen 100 100 100,00
6) Pertolongan persalinan melalui sektio
cesaria
persen ≤20
7) Presentase KB vasektomi dan tubektomi
yang dilakukan oleh tenaga kompeten dr.
Sp. OG, dr, Sp.B, dr. Sp. U, dokter umum
terlatih
persen 100 100 100,00
8) Presentase peserta KB mantap yang
mendapat konseling KB mantab oleh bidan
terlatih
persen 100 100 100,00
9) Kepuasan pelanggan persen ≥80 65 81,25
g. Unit Perawatan Intensif RSUD
1) Rata-rata pasien yang kembali
keperawatan intensif dengan kasus yang
sama kurang 72 jam
persen ≤3
2) Pemberi pelayanan Unit Intensif
a) Dr.sp.An; persen 100 100 100,00
b) D3 Sps persen 75 0 0,00
h. Radiologi RSUD
1) Waktu tunggu hasil pelayanan thorax foto jam <3
2) Pelaksana ekspertisi persen 100 100 100,00
3) Kejadian kegagalan pelayanan Rotgen persen <2
4) Kepuasan pelanggan persen 70 65 92,86
i. Laboratorium patologi klinik RSUD
1) Waktu tunggu hasil pelayanan thorax foto menit 140’
2) Pelaksana ekspertisi persen 0
3) Tidak adanya kesalahan pemberian hasil
pemeriksaan laboratorium
persen 100 100 100,00
4) Kepuasan pelanggan persen 80 65 81,25
Page 27
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 27 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
j. Rehabilitasi medik RSUD
1) Kejadian drop out pasien terhadap
pelayanan rehabilitasi medik yang
direncanakan
persen <50
2) Tidak adanya kesalahan tindakan
rehabilitasi medik
persen 100 100 100,00
3) Kepuasan pelanggan persen 70 65 92,86
k. Farmasi RSUD
1) Waktu tunggu pelayanan obat jadi dan
obati racikan
a) Jadi menit 50'
b) Racikan menit 100'
2) Tidak adanya kesalahan pemberian obat persen 100 100 100,00
3) Penulisan resep sesuai dengan
formularium
persen 90
4) Kepuasan pelanggan persen 70 65 92,86
l. Gizi RSUD
1) Ketepatan waktu pemberian makanan
kepada pasien
persen 85 100 117,65
2) Sisa makanan yang tidak termakan oleh
pasien
persen 40
3) Tidak adanya kejadian kesalahan
pemberian diet
persen 85 85 100,00
m. Transfusi darah RSUD
1) Kebutuhan darah bagi setiap pelayanan
transfusi
persen 75 100 133,33
2) Kejadian reaksi transfusi persen 0,01
n. Pelayanan GAKIN RSUD
1) Pelayanan terhadap pasien GAKIN yang
datang ke RS pada setiap unit pelayanan
persen 85 85 100,00
Page 28
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 28 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
2) Persentase pelayanan terhadap keluarga
miskin baik rawat jalan maupun rawat
inap
persen 100 100 100,00
o. Rekam Medik RSUD
1) Kelengkapan pengisian rekam medik 24
jam setelah pelayanan
persen 75 75 100,00
2) Kelengkapan informed concent setelah
mendapat informasi yang jelas
persen 80 80 100,00
3) Waktu penyediaan dokumen rekam medik
pelayanan rawat jalan
menit 10'
4) Waktu penyediaan dokumen rekam medik
pelayanan rawat inap
menit 15' 15' 100,00
p. Pengelolaan limbah 87.800.000 84.064.900 95,75 RSUD
1) Baku mutu limbah cair
a) BOD50 (mg/lt) persen 40 40 100,00
b) COD95 persen 100 100 100,00
c) TSS30 persen 30 30 100,00
2) Pengelolaan limbah padat infeksius sesuai
dengan aturan yang ada
persen 100 100 100,00
q. Administarasi dan manajemen 2.385.130.000 2.148.487.081 90,08 RSUD
1) Tindak lanjut penyelesaian hasil
pertemuan direksi
persen 95 95 100,00
2) Kelengkapan laporan akuntabilitas kinerja persen 100 100 100,00
3) Ketepatan waktu pengusulan kenaikan
pangkat
persen 100 100 100,00
4) Ketepatan waktu pengurusan gaji berkala persen 100 100 100,00
5) Karyawan yang mendapat pelatihan
minimal 20 jam setahun
persen 45
6) Cost recovery persen 40
Program Pengembangan
Lingkungan sehat
Program Pelayanan administrasi
Perkantoran
Page 29
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 29 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
7) Ketepatan waktu penyusunan laporan
keuangan
persen 100 95 95,00 3.960.000 3.723.950 94,04
8) Kecepatan waktu pemberian informasi
tentang tagihan pasien rawat inap
jam ≤2jam
9) Ketepatan waktu pemberian imbalan
(insentif) sesuai kesepakatan waktu
persen 85 90 105,88
r. Ambulan / kereta jenazah RSUD
1) Waktu pelayanan ambulan / kereta jenazah jam 24 jam 24 jam 100,00 219.790.000 192.520.770 87,59
2) Kecepatan memberikan pelayanan
ambulan / kereta jenazah di RS
menit <30’ <30’ 100,00
3) Response time pelayanan ambulan / kereta
jenazah oleh masyarakat yang
membutuhkan
persen 90 90 100,00
s. Pemulasaraan jenazah
1) Waktu tanggap (response time ) pelayanan
pemulasaraan jenazah
jam ≤2 ≤2 100,00 RSUD
t. Pelayanan pemeliharaan sarana rumah
sakit
1) Kecepatan waktu menanggapi kerusakan
alat
persen <80 <80 100,00 RSUD
2) Ketepatan waktu pemeliharaan alat persen 80 80 100,00
3) Peralatan laboratorium dan alat ukur yang
digunakan dalam pelayanan kalibrasi tepat
waktu sesuai dengan ketentuan kalibrasi
persen 80 80 100,00
u. Pelayanan laundry RSUD
1) Tidak adanya kejadian linen yang hilang persen 100 100 100,00
2) Ketepatan waktu penyediaan linen untuk
ruang rawat inap
persen 100 100 100,00
v. Pencegahan dan pengendalian infeksi
(PPI)
1) Ada anggota tim PPI yang terlatih persen 40 RSUD
Program Peningkatan
Pengembangan Sistim Capaian
Kinerja dan Keuangan
Program Pemeliharaan , Sarana
dan Prasarana RS/RSJ/RSParu/
RS Mata
Page 30
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 30 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
2) Tersedia APD di setiap
instalasi/department
persen 65 50 76,92
3) Kegiatan pencatatan dan pelaporan infeksi
nasokomial/HAI (Health care Associated
Infections) di rumah sakit (minimum 1
parameter)
persen 50 50 100,00
22 persen 97 97 100,00
17 1 persen 10 9,27 107,87 17.710.000 16.570.000 93,56
2 persen 12 15,33 78,28
3 persen 12 15,05 79,73
4 persen 78 70,38 90,23
5 persen 88,8 78,07 87,92 861.475.000 818.020.800 94,96 DINAS KESEHATAN
6 persen 34 22 64,71
7 kecamatan 12 12 100,00 Program Peningkatan Kualitas
Hidup dan Perlindungan
Perempuan
13.300.000 13.300.000 100,00 BPMPKB
8 kelompok 69 69 100,00 16.600.000 16.600.000 100,00 BPMPKB
9 persen 81 81 100,00
10 persen 81,9 81,38 99,37 91.475.000 80.675.000 88,19 BPMPKB
a. Persentase Kualitas kesertaan KB persen 53.75 48,39 90,03
b. Persentase Kesertaan KB pria persen 2.36 3 127,12
11 persen 11 17 154,55
12 keluarga 279 459 164,52
13 keluarga 76 80 105,26
14 keluarga 94 114 121,28
15 persen 72 96,97 134,68 800.514.000 775.948.500 96,93 BPMPKB
16 persen 52,25 52,27 100,04 0 0 BPMPKB
Persentase pelayanan terhadap keluarga miskin
baik rawat jalan maupun rawat inap.
DINAS KESEHATAN
Program Penguatan Penguatan
kelembagaan Pengarusutamaan
Gender dan anak
Program Keluarga Berencana
Persentase gizi kurang pada balita.
Persentase Bumil KEK
Persentase Bumil / Bufas Anemia
Persentase keluarga sadar gizi
Persentase Posyandu aktif
Persentase rumahtangga ber-PHBS
Jumlah Kecamatan Sayang Ibu
Program Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan Masyarakat
Persentase kecamatan yang memiliki PIKKRR.
Jumlah Bina Keluarga Balita
Jumlah Bina Keluarga Remaja
Jumlah kelompok masyarakat yang aktif dalam
kesetaraan gender (P2WKSS)
Persentase dasa wisma aktif di setiap desa.
Keluarga sadar gizi,
berperilaku hidup bersih sehat,
dan menerapkan norma
keluarga kecil, bahagia dan
sejahtera.
Persentase keluarga ikut KB aktif.
Jumlah Bina Keluarga Lansia
Persentase siswa SD/MI yang mendapatkan
makanan tambahan (PMT-AS).
Persentase keluarga Pra KS dan KS1 yang
menjadi KS2.
Program Perbaikan Gizi
Masyarakat
Program Keserasian Kebijakan
Peningkatan Kualitas anak dan
Perempuan
Page 31
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 31 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
18 1 orang 2 0 0,00 Program Peningkatan Peran
Serta Kepemudaan
479.495.000 442.125.150 92,21 DISDIKPORA
2 0 0 0,00
3 kali 4 4 100,00 Program Pembinaan dan
Pemasyarakatan Olahraga
639.076.000 625.597.400 97,89 DISDIKPORA
4
a. Organisasi Kepemudaan kelompok 25 16 64,00 806.100.000 34.495.000 4,28 DISDIKPORA
b. Jumlah sarana kepemudaan buah 3 2 66,67
c. Jumlah Olahraga yang meraih prestasi jenis/
cabang
3 3 100,00
5 orang 35 35 100,00 Program Pengembangan Nilai
Budaya
223.660.000 222.143.200 99,32 Dinas Kebudayaan dan
Kepariwisataan
6
a. Nasional 4 5 125,00 15.500.000 15.430.000 99,55
b. Internasional 0 0 0,00
7 persen 22,22 22,22 100,00 Progam Pemberdayaan
Kelembagaan Sosial
57.610.000 52.610.000 91,32 Dinsosnakertrans
JUMLAH MISI 4 152.457.548.510 105.832.865.004 5.590.324
19 1 persen 95 126,6 133,26 Program Pendidikan Kedinasan 12.330.000 11.577.800 93,90 BKD
2 persen 100 75,6 75,60 Program Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur
763.695.000 461.353.650 60,41 BKD
3 persen 95 92 96,84 Program Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur
763.695.000 461.353.650 60,41 BKD
4 persen 85 68 80,00 Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Apartur
2.259.593.000 1.786.266.575 79,05 BKD
Program pengembangan
kerjasama pengelolaan kekayaan
budaya
Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Olahraga
Persentase SKPD yang memiliki aparatur
kompeten sesuai kebutuhan.
Jumlah seni-budaya Gunungkidul yang tampil
di forum nasional dan internasional.
Jumlah pemuda-pemudi yang meraih prestasi
regional dan internasional.
Jumlah prestasi regional dan internasional yang
diraih.
Jumlah event olahraga, iptek, seni-budaya dan
imtaq berskala regional dan internasional di
Gunungkidul.
Jumlah organisasi kepemudaan dan sarana
kepemudaan & olahraga yang meraih prestasi.
Seluruh SKPD dan
pemerintahan desa memiliki
aparatur yang kompeten sesuai
kebutuhan serta menerapkan
akuntabilitas kinerja dan bebas
KKN.
Persentase aparatur yang memiliki kompetensi
sesuai bidang tugasnya.
Persentase aparatur yang memperoleh
penghargaan dan sanksi yang jelas.
Persentase aparatur yang memperoleh
pengembangan karir yang tepat waktu.
Persentase karangtaruna aktif yang menjadi
pionir ekonomi daerah di setiap kecamatan.
Pemuda pemudi Gunungkidul
meraih prestasi regional,
nasional dan internasional.
Jumlah pemuda-pemudi penggiat seni-budaya
dan sanggar seni.
Page 32
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 32 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
5 persen 80 85 106,25 Program Pengembangan
Otonomi Daerah dan Desa
301.211.000 196.582.800 65,26 SETDA
6 persen 82 80 97,56 Program Peningkatan Kapasitas
Aparatur Pemerintah Desa
54.025.000 45.988.700 85,12 SETDA
7 114.225.000 80.637.500 70,60 SETDA
a. Anjab persen 100 100 100,00
b. ABK persen 0 0 0,00
c. Standar Kompetensi persen 100 100 100,00
8 persen 100 100 100,00
20 1 persen 100 85 85,00 Program Perencanaan
Pembangunan Daerah
112.175.000 108.777.400 96,97 BAPPEDA
2 persen 100 20 20,00 Program Pengembangan Data/
Informasi
15.400.000 14.575.000 94,64 BAPPEDA
3 Program Perencanaan
Pembangunan Daerah
22.860.000 21.645.000 94,69 BAPPEDA
a. Faktor keberhasilan persen 100 25 25,00
b. Faktor Kegagalan persen 100 25 25,00
4 persen 6 6 100,00 Program peningkatan sistem
pengawasan internal dan
pengendalian pelaksanaan
kebijakan KDH
6.875.000 6.875.000 100,00 INSPEKTORAT
DAERAH
5 persen 90 90 100,00 69.300.000 64.935.000 93,70
6 persen 100 100 100,00 60.300.000 46.900.000 77,78
Program Penataan Kelembagaan
dan Ketatalaksanaan; Program
Pembinaan dan Pengembangan
aparatur
Persentase pemerintahan desa yang
melaksanakan siklus tahunan desa secara tertib.
Persentase kepala desa dan perangkat desa yang
memiliki kompetensi sesuai bidang tugasnya.
Persentase SKPD yang memiliki analisis
jabatan, ABK dan Standar Kompetensi.
Persentase SKPD yang terevaluasi tupoksinya
Seluruh perencanaan,
pelaksanaan, pengendalian dan
pelaporan dilaksanakan secara
tepat waktu dan terintegrasi
dengan data yang akurat
Persentase SKPD yang menerapkan
perencanaan secara terintegrasi dan tepat waktu
berdasarkan basis data yang up-to-date dan
akurat.
Persentase SKPD yang menerapkan sistem
informasi perencanaan dan monev terintegrasi
secara on-line.
Teridentifikasinya faktor penyebab
keberhasilan dan kegagalan dalam pencapaian
target sasaran pembangunan secara periodik.
Persentase SKPD yang taat aturan dan tepat
waktu dalam melaksanakan program dan
kegiatan.
Persentase penyelesaian tindak lanjut
rekomendasi hasil pemeriksaan aparat
pengawas internal dan eksternal.
Persentase penyelesaian kasus pengaduan
masyarakat.
Page 33
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 33 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
7 persen 100 99,94 99,94 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Keuangan Daerah
11.000.000 10.993.000 99,94 DPPKAD
8 persen 100 95,57 95,57 310.470.000 296.719.175 95,57 DPPKAD
9 persen 100 73,3 73,30 291.560.000 221.315.350 75,91 DPPKAD
10 persen 75 65,89 87,85 Program Optimalisasi
Pemanfaatan Teknologi
Informasi
102.635.000 67.622.900 65,89 DPPKAD
11 persen 100 122 122,00 Program peningkatan Partisipasi
Masyarakat dalam Membangun
Desa
62.700.000 62.438.800 99,58 BPMPKB
12 persen 100 90 90,00 Program Penataan Administrasi
Kependudukan
3.703.060.000 2.274.180.400 61,41 DUKCAPIL
13 persen 100 80 80,00
14 persen 100 80 80,00
15 persen 100 100 100,00
16 persen 60 60 100,00 Program Pengembangan
Komunikasi, Informasi dan
Media Massa
290.610.000 278.537.500 95,85 DISHUBKOMINFO
17 persen 100 100 100,00 Program Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik
412.450.000 348.421.200 84,48 SETDA
18 persen 100 100 100,00 Program Peningkatan Kinerja
Kelembagaan Pemerintah Daerah;
Program Penataan Kelembagaan
dan Ketatalaksanaan
58.110.000 47.140.500 81,12 SETDA
19 persen 100 100 100,00 Program Perencanaan
Pembangunan Daerah; Program
Pengembangan Otonomi Daerah
dan Desa
137.675.000 101.935.000 0,00 SETDA
Persentase Asset daerah yang diinventarisir,
dinilai dan dikelola secara tepat.
Persentase pengadaan barang dan jasa
Pelelangan Umum secara e-procurement dan
taat aturan.
Persentase desa yang menyusun profil desa
secara lengkap dan akurat
Persentase penduduk yang memiliki dokumen
kependudukan yang up-to-date dan akurat.
Persentase desa yang memiliki data
kependudukan yang up-to-date dan akurat.
Persentase pembangunan yang dilaksanakan
secara terintegrasi, tepat waktu, tepat mutu dan
tepat manfaat.
Persentase SKPD yang menyampaikan RKT,
LAKIP dan laporan penetapan kinerja secara
benar dan tepat waktu.
Persentase LPPD, LKPD, dan evaluasi
penyelenggaraan pemerintah daerah secara
benar dan tepat waktu.
Persentase kecamatan yang melaksanakan
SIAK secara on-line .
Persentase SKPD yang terintegrasi dalam
jaringan komunikasi online
Persentase kecamatan yang memiliki data
kependudukan yang up-to-date dan akurat.
Persentase SKPD penghasil PAD yang
melaporkan pendapatan secara akuntabel dan
tepat waktu.
Persentase SKPD yang melakukan pengelolaan
dan pelaporan keuangan secara tepat waktu dan
sesuai standar.
Page 34
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 34 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
20 persen 100 100 100,00 Program Peningkatan Pelayanan
Kedinasan Kepala Daerah/
Wakil Kepala Daerah
265.970.000 224.783.125 84,51 SETDA
21 persen 85 82,71 97,31 Program Pengembangan Data/
Informasi
4.536.601.000 3.034.401.896 66,89 SEMUA SKPD
22 persen 100 93,51 93,51 Program Peningkatan
Pengembangan Sistem Pelaporan
capaian Kinerja dan Keuangan
242.802.000 224.974.540 92,66 SEMUA SKPD
21 1 persen 75 69,9 93,20 Program Penataan Kelembagaan
dan Ketatalaksanaan
1.032.152.200 771.009.525 74,70 SEMUA SKPD
2 indeks 75 75,85 101,13 Program Penataan Kelembagaan
dan Ketatalaksanaan
84.410.000 83.200.800 98,57 SETDA
22 1 persen 100 100 100,00 Program Penegakan Perda 173.800.000 153.806.600 88,50 SATPOL PP
2 persen 60 60 100,00
3 buah 53 53 100,00 552.560.000 509.548.800 92,22 SATPOL PP
4 persen 100 100 100,00 SATPOL PP
5 persen 100 100 100,00 Peningkatan Pemberantasan
PEKAT
SATPOL PP
6 persen 3,2 3,2 100,00 Program Pemeliharan dan
Pencegahan Tindak Kriminal
69.300.000 54.160.000 78,15 SATPOL PP
7 kasus 6 6 100,00 Program Pengembangan
wawasan Kebangsaan75.125.000 60.964.000 81,15 KESBANGPOL
8 persen 70 65 92,86 Program Pencegahan dini dan
Penanggulangan Bencana Alam
57.800.000 56.050.000 96,97 BPBD
9 persen 80 65 81,25 Program Pencegahan dini dan
Penanggulangan Bencana Alam
517.290.000 488.838.536 94,50 BPBD
Program Peningkatan Keamanan
dan kenyamanan Lingkungan
Tertibnya fasilitas umum/fasilitas sosial.
Persentase daerah rawan bencana yang
memiliki kemampuan manajemen PB pra
bencana, tanggap darurat dan pasca bencana.
Jumlah konflik antar masyarakat.
Persentase daerah rawan bencana yang
memiliki sistem pencegahan, mitigasi dan
kesiapsiagaan bencana secara efektif.
Persentase kelancaran pelaksanaan pengamanan
kegiatan Bupati, Wakil Bupati, Pejabat Daerah
dan Tamu Daerah.
Persentase penurunan angka kriminalitas.
Pelayanan publik dilaksanakan
sesuai standar pelayanan prima
serta menciptakan iklim usaha
yang kondusif
Masyarakat memperoleh
perlindungan dan kepastian
hukum dalam melaksanakan
kegiatannya secara tertib dan
damai.
Persentase penurunan pelanggaran perda.
Persentase SKPD yang menerapkan SOP.
Persentase pelaksanaan penertiban disiplin PNS
di tempat-tempat Umum pada jam kerja.
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM).
Persentase pelaporan secara benar dan tepat
waktu.
Persentase kelancaran operasional Bupati dan
Wakil Bupati.
Persentase kelengkapan data secara up-to-date
dan akurat.
Menurunnya penyakit masyarakat
(gelandangan, pengemis, perjudian,
premanisme, prostitusi).
Page 35
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 35 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
10 persen 50 50 100,00 Program Pendidikan Politik
Masyarakat
44.485.000 30.740.500 69,10 KESBANGPOL
11 persen 100 100 100,00
12 persen 95 100 105,26 Program Pengendalian
Pencemaran dan Perusakan
Lingkungan Hidup
10.320.000 10.268.800 99,50 KAPEDAL
13 unit 259 269 103,86 Program Pengendalian
Pencemaran dan Perusakan
Lingkungan Hidup
3.445.000 3.445.000 100,00 KAPEDAL
14 persen 80 100 125,00 Program peningkatan
perlindungan perempuan dan
anak
8.500.000 8.500.000 100,00 BPMPKB
15 persen 100 100 100,00 Program perlindungan dan
Pengembangan Lembaga
Ketenagakerjaan
12.400.000 11.650.000 93,95 Dinsosnakertrans
16 persen 100 100 100,00 20.700.000 20.700.000 100,00 Dinsosnakertrans
17 persen 77,97 77,27 99,11 Program Pemberdayaan fakir
Miskin, KAT dan PMKS lainnya
656.425.000 602.820.000 91,83 Dinsosnakertrans
18 persen 45 45 100,00 Program Pengembangan
Kemitraan
121.880.000 105.070.000 86,21 Dinas Kebudayaan dan
Kepariwisataan
19 persen 20 17 85,00 Program Peningkatan Pelayanan
Angkutan Umum dan Barang
409.073.000,00 382.469.300,00 93,50% DISHUBKOMINFO
20 persen 85 92,54 108,87 Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Keuangan Daerah
775.941.500 716.235.425 92,31 DPPKAD
21 persen 42,5 50 117,65 Program Pengawasan dan
Penertiban Kegiatan Rakyat
Yang Berpotensi Merusak
Lingkungan
109.390.000 94.437.500 86,33 DISPERINDAGKOP ESDM
22 8 18 225,00 Program Perlindungan
Konsumen dan Pengamanan
Perdagangan
42.800.000 41.993.000 98,11 DISPERINDAGKOP ESDM
Persentase ketaatan pembayaran pajak dan
retribusi.
Frekuensi pantauan perederan barang dan jasa.
Persentase partisipasi masyarakat dalam
pendidikan politik dan bela negara.
Perentase organisasi kemasyarakatan dan LSM
yang memperoleh fasilitasi pemerintah daerah.
Jumlah Unit usaha / kegiatan yang memiliki
dokumen pengelolaan lingkungan.
Persentase perusahaan dan tenaga kerja yang
mematuhi UU ketenagakerjaan.
Persentase penyelesaian kasus ketenagakerjaan
dan hubungan industrial.
Persentase ketaatan usaha di bidang pariwisata.
Persentase jumlah laporan/ pengaduan
masyarakat akibat adanya pencemaran dan atau
perusakan lingkungan hidup yang ditindak
lanjuti.
Persentase penurunan penambangan liar.
Persentase PMKS yang memperoleh
pembinaan.
Persentase penurunan pelanggaran angkutan
jalan.
Persentase penyelesaian kasus kekerasan
terhadap perempuan dan anak dan trafficking.
Page 36
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012
Pengukuran Kinerja 36 - 36
SATUAN JUMLAH PAGU REALISASICAPAIAN
KINERJA %
SKPD PELAKSANAPROGRAM
ANGGARAN
NO. INDIKATOR KINERJA
TARGET
SASARAN STRATEGIS REALISASICAPAIAN
KINERJA %
23 persen 100 100 100,00 Program Peningkatan produksi
hasil peternakan
3.000.000 3.000.000 100,00 Dinas Peternakan
24
persen 0 0 0,00 Program Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit
Ternak
0 0 0,00
25 persen 0 0 100,00 Program pencegahan dan
penanggulangan penyakit ternak
6.670.000 6.670.000 100,00
26 persen 70 90 128,57 Program Pengembangan
Perikanan Tangkap
1.187.345.000 1.130.934.990 95,25 DKP
27 persen 100 100 100,00 Program peningkatan sistem
pengawasan internal dan
pengendalian pelaksanaan
kebijakan KDH
69.300.000 64.935.000 93,70 Inspektorat Daerah
28 Program Penataan Peraturan
Perundang-undangan
491.460.000 405.678.750 82,55 SETDA
a. PERDA buah 15 26 173,33
b. PERBUP buah 22 51 231,82
c. SK BUPATI buah 300 564 188,00
29 persen 100 100 100,00
30 persen 100 100 100,00 Program Kerjasama Informasi
dengan massmedia
178.167.500 151.064.575 84,79 SETDA
31 Program Kemitraan
Pengembangan Wawasan
Kebangsaan
36.525.000 32.879.300 90,02 SETDA
a. Tempat Ibadah buah 159 136 85,53
b. Organisasi Keagamaan buah 16 16 100,00
JUMLAH MISI 6 21.732.070.290 16.502.480.952 483.536
:
:
Persentase penyelesaian kasus pelanggaran
aparatur secara tepat waktu.
Persentase produk hewan dan hasil olahannya
yang tidak layak konsumsi.
Persentase PNS dan perangkat desa yang
mendapatkan bantuan konsultasi hukum.
Persentase akurasi informasi pemerintah yang
beredar di masyarakat.
Jumlah tempat peribadatan dan organisasi
keagamaan yang mendapatkan pembinaan.
Jumlah rancangan produk hukum daerah yang
diajukan secara tepat waktu.
Persentase peternak yang mematuhi ketentuan
peternakan.
Persentase bibit yang bersertifikasi.
− Kambing Bligon
Persentase nelayan yang menggunakan alat
tangkap dan bahan yang memenuhi ketentuan.
Rp1.181.402.067.392,99
Rp1.073.158.313.435,78
Jumlah Anggaran Tahun 2012
Realisasi Anggaran Tahun 2012