STAI\IDAR PEN.USAEAAN UMUM LISTRIK NEGARA SPLN 9 4 z l99B Lampiran I(eputusan Direksi PLN No- : 039.IVO594IDIWI993, tanggal l9 April f 993 METER VAR.JAM (ENERGI REAKTIF) D E P A R T E M E N PERTAMBANGAN DAN ENERGI PERUSAHAAN UMUM LISTRIK NEGARA JALAN TRLTNOJOYO NO. 135 . KEBAYORAN BARt' - JAKARTA 12160
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Definisi ang ercakupdalamstandarni sebagianesarmengambillari SPLN S7-l:1991 . . . . I4.1 Meter Energi Reaktif (kvarh Meter). . . . . I1 . 2 M e t e r l n d u k s i . . . t4 . 3 M e t e r T a r i f - g a n d a . . . . . . . . . . 24 . 4 R o t o r M c t e r . . . . . 24 .5 E lemenPcnggerakmetc r . . . . z4 .6 E lemenPcre r l ampadaMc tc r . . . . . . z4 .7 Reg i s te rMe te r (E lemeni tungpar l aMete r ) . . . . . . . z4 . 8 D a s a r M e t e r . . . . 24 . 9 T u t u p M e t e r .
. . . . 24 . 1 0K o t a k m e t e r . . . . 24. l l RangkaMeter . . .24 . 1 2 B l o k T e r m i n a l . . . z4 . 1 3T u t u p T e r m i n a l . . . . . 24 . 1 4S i r k u i t A r u s . . . . . 24 . 1 5S i r k u i t t e g a n g a n . . . . . . 24 . 1 6S i r k u i t B a n t u . . . . 34 . 1 7A r u s D a s a r ( I , t ) . . . . . . . 34.18 Arus MaksimumPcngenalI. ) . . . 34 . 1 9F r e k u e n s i P e n g e n a l. . . . . . . J4 . 2 0K e c e p a t a n P u t a r D a s a r . . . . . . 3
4 . 2 1T o r s i a s a r . . . . . . 34 . 2 2 K o n s t a n t a k v a r h M e t e r . . . . . 34 . 2 3S u h u A c u a n . . . . . 34.24 Uji Jenis . . .34.25 Kesalahan . . . . . .34 . 2 6F a k t o r D i s t o r s i . . . . . . . 34.27 KoefisienSuhu ata-rata . . . .14.28 DerajadPergeseranase . . .. _t
Standar ru hanva berlaku untuk meter ercrgi reaktrf (kvarh meter)Oang selanjutnyaakan disebut meter)jenis induksiuntuk nrcngukurenergi eaktrfpada rckuersi pcngenal 0 Hz. dcngan claskctclitr:ur .0 padapenggurunnbiasa d.rnbcrlaku untuk pcngulianJerus
2. Tujuan
Mernbenkanpegiulgan ang tcrarahuntuk membuats,varat- !'arat cknik dan melaksanakan jijenis.
3. Satuan
Satuan ang digunakandalarnstandar ni mengkuti satuanSistenr nternat-ronal.
Pasal uaDEFINISI
4. Definisi yang tercakup dalam standar in i sebagianbesar mengambil dari SPLN 57-l : 1991.
4.1 Meter Energi Reuktif (kt,uh Maer)
Meter energi reaktrf (kvarh meter) adalah nstrumenukur listnk integrasiyang mengulmrenergi reaktif';
dalam safuanvar-jarnataukelipatamvavang sesuar.
,1.2. Meter Induksi
Meter induksi adalah meter dengan ams pada kumparan tetap yang bennteraksi dengan arus )'angdiinduksikanpada clentenpenghantar ang bergerak. iasanl'aberupapinngan.\,angrnenl'ebabkan erakan
tersebut.
*) Isti lah energi reah-tif idak terdapatdidalam IEV dan detlnisi umum untuk dava reaktit 'dan cnerni tidak muncul bila besaranbolak-balik tidak sinusoidal.
Dengan alasan tersebu! rnaka slandar ni didasarkan kepada detinisi praktis berikut, vang sebenarnvahanva dapat digunakanuntuk teganSan yang sinusoidal, akan tetapi untuk pralitrsnvadapat dibenarkan bila arus dun teganeannyamendekatisinusoidal.
Energi reaktif 'di dalam sirlat tbse-tunggal:
Besaran vang diukur oleh met€r waft-Jamvang s€mpurna vang dialin arus dari sirkit tbsc tunggal dan teganganyangbesarnya sama dengan teganean sirkrt t?rse-tunggal, kan tetapi berbeda asc 90 derajad. Energi reakli l 'dari sirkrt langinduktil ' adalahpositif.
I lnergi reaktif di dalam sirkrt t 'ase-banrak
Jumlah aliabardari energi reaktif setiap 'a-se
Oleh karenadetinisi cnergi reaklit ' yang praktrs ersebut mengasumsikan esaran ans sinusoidal.nraka keadaansirk'rt1,anginduklif atau kapa-sitif i dalam standar ni dinratakan den!,an sin"
Faktor distorsi adalahpeftandingan anta-raular kandunganharmonik (diperolehdengan cara mengurangl
besaran bolak-balik non sinusoidal dengan besaran fundamentalnya)dengan nilai arus besaran nonsinusoidal.Faktordistorsibiasant'adrnvatakan alarnp€rsen.
Koefisien suhu rata-rataadalahpefuandingananara variasi kesalahandalam persendenganperubalun suhu
yang menyebabkan anasi tersebut.
4.2E Derojatpergeseranfose
Derajat pergeseran ase adalah setiap kelas elemen penggerak unggal';
kvarh meter yang karakteristikrryaditentukan oleh pergeseran fase antara fluksi magnetlk tegangan dan arus pada sela udam utama. bilategangandan arusyang diberikan padaelernenp€nggerak unggal sefase.
Pasal igaKLASIFIKASI
5. Klasifikasi meter menumt derajat per3$er:rn fasc addah :
- 0 0 :
- g 0 0 ,
- 60u.
Pasal mpat
PERSYARATANKONSTRUKSI
6. Umum
Meter harus drdesain dan diproduksi dengan sebaik-baiknya agar dalam penggunaannormal dan dalamkondisi normal tidak membahayakarLerutama ertr,adap
Setiap bagian yang dapat terkena korosi walaupundalam kondisi kega normal. harusdilindungi denganlapisanpelindmg yang baik. Semua apisanpelindung enebut udak boleh msakbila ditanganisccaraw'ajar
atau erkelupasakibatpengaruhudara,dalamkondrsikeqa normal.
Meter harus mempunyai kekuatan mekanisyang cukrrp dan harustahan terhadapkenarkan suhu yang cepatyang dapat e{adi padakondisi keryanormal.
Komponen-komponen meter hanrsdipasangdengankut dan allun dan kernungkinanmenjadi kendor.
Hubunglrn-hubunganistrik harus terhindardan kemungkrnan erbuka. ermasuk dalam keadaanberbebanlebih yang ditentukandalam standar ru
Konstruksi meter hanrs bark sehrnggakegagalan solasi antarabagian-baglan ang bertegangandenganbagianpenghantar ang dapatdisentuhakibat epasnva taukendornyapengawatar\sekerupdan ain-larruryadapatdihindarkansejauhmungkin.
*) Elemengerakdi s ini termasukug a set iap esistor,nduktordan shunt an r memangsan{atdipcr lukan.
Kotak meter harus kedap debu. dapat drsegel dengansatu cara setungga bagian dalam meter harryadapatdicapai setelahmerusaksegel ersebut.
Tutup meter idak dapatdibuka tanpamenggurnkanalat"matauang ogamatau alat arnyangsejerus.
Kotak harus dikonstmksi dan disusun dengan baik, schingga bila teqadi deformasi yang non-pemuuten,meter masih dapat beroperasidenganbaik. Kekuatan mekanis kotak meter harusdiuji denganmenggunakanpalu berpegas ebagaimanaersebut alamLampiranC SPLN 57- : 99l. Meter dipasang adaposisikcqanormalnya dan palu berpegasdipukulkan ke permukaan uar tutup meter. termasuk erdelanya Oila ada) d.rnpada utup termuraldenganenergtkinetik sebesar ,22+ 0.05Nm.
Hasil ujinya dapat dikatakan memuaskanbila kerusakanyang teqadi pada tutup meter dan tutup terminal.
tidak menggangguungsi meter.
Kotak metervang terbut dari bahan ogam, seluruhnyaatausebagian an akan disambungke suplaidcngantcgangan pada kondrsi normalnya 230 volt atau lebitr. nuka pada bagian logam tersebutharus disediakan
terminal untuk menempatkankawat pembumiansecaraefektif.
Dasar Maer
Dasarmcteryang terbuatdari pelatbcsi, tebalnya rarusnremenuhi ctentuandalamTabel I dan dilapisi cat
dengancara yang baik sehingga apisan ni tidak mudah cacatbila tergoresbendayang keras/talamdan tahan
terhadap iklim tropis. Sebelum pengecatan ogam harus dibersihkan dan diberi lapisan anti karat. tebal cat
tidak kurang dari 30,'um dengan ebal rata'rata 35 , rm.
Bila terbuat dari plasuk polikarbonatmaka tebalnyaharus mcmenuhi ketentuandalam Tabel I dan tidak
berubah warna (kusam) dalam waktu yang lanu.
Tabel I
TEBAL PELATBESINOMINAL DANPLASTIKPOLII(ARBONAT
UNTUKDASARMETER
kvarh meter Tebal plat besi mrnunum (mm) Tebalplastk polikarbonatmrnimum mm)
Fase unggal
Irase ig a
0,60,8
? s3,0
7.2
Paking antara utup dan dasarmeter hams elastisdan tahan lama. Bila diberi perekat,sesudahkenng perekattersebut idak boleh retakdan mengelupas.
Dasar nteter bagian belakangharusdilengkapi dengan asilitas untuk menggantungmeter. Konstruksinya
harus sedemikian rupa. sehingga meter tidak dapat dilepas dan dudukarurya anpa melepas penguat bagian
Bila tutup meter terbuat dan besi, tebalnya hzuus memenutu ketcntuan dalam Tabel II dan ketentuau
pelapisanhanrssamadengandesarmeter.
Bila bahan tutup meter dibuat dari bahan plastik polikarbonatatau gelas. harus kuat. bening dan tidak
berubahwarnadalamwaktu yang ama. Bila dibuatd.rn bahangelas. ebalminimum 4,5 mm.Bila dibuat dari plastik polikarbonat, ebalnyahams memenuhiketentuanTabel II.
Bila tutup sudahdipasangerat padadasarmeter, makabagian muka harussejajardenganporos piringan.
Tutup meter harus diberi paking yang elastis dan tahan ama
Tutup meter harus dilengkapi baut sedemrkian upa sehrnggabrla tutup meter tidak dipasangpada dasar
Baut haruskuat,tidak rnudah usakdan tahan erhadap orosi.Jika terbuatdari baja, arus diberi lapisanpelindung angbaiksesuaietentuan II (StandarrdustnIndonesia).
Gambar 2. Baut utup terminal- . b t -
Jendela
Bila tutup meter tidak tembus pandang. rarusdilengkapisatuatau ebih jendela untuk pembacaan egisterdan melihat putaran piringan. Jendela ersebut nrus dibuat dari bahanpelat tenrbuspirndangyang tidaklapat dibuka tanpamerusaksegel utup meter Bila jendela berpenurup aca. ebalkacanomrnal idak bolehkurang dan 2 nrm sesuaiketentuan SII, hanrs bening, tidak *uOrtt teigores dan tidak berubah wiuna untukwaktu yang larnapadakondisi penukaian.
Penempatanaca pada endela hamssedemikian upa sehrngga uat. tidak mudah epasdan kedapdebu.
Bila penutupendeladrrekatpada utupmeter,setelah ering perekat idak boleh relakdan mengelupas.
Bila bahan utupnreter ibuatdan bahan lastkpolikarbonattaugelas. arus uat.bening idakberubahwanu dalamwakruyang anradan ebalnya anrsmenrenuhietentunTabel l.
I t- Meter Bcrkotak solasi,denganKelaspcrrindunganll
Bila bagian-bagianecil ersebutapateqangkauan uji standarlihatLampinnD) SpLN 57-l:199 dariItrar kotak, maka bagian tersebutharusdiisolasi dari bagian yang bertiganganmenggunakansolasitambahan ntuk melindungidari bahayaakibatkegagalanJolasidasaratau-lepasnvaagian$agian angbertegangan.
t2. Ketahanan ambaran pi
Blok terminal, tutup termrnaldan kotak meterBagian-bagianni tidakbolehmenyala lehpanasbersentuhanengannya.
Untuk memenuhipenvaratanni, bagian-bagianni harusmemenuhi ersyamtan ji kawat-pUarlihatLampiranE) SPLN57 l'.1991 enganetentuanebagaierikut:
a) Kondisimula : sebelum iuji, .^o$9hdisimpan elama 4 jampadasuhudankelembabanetap. akniberturut-urutantara 5oc - 35oc
dan60yo g)yolkelembibanielat0;
b)
c)
d)
jumlahcontoh: I buah;
diuji padasatu rtik di sembar ng empar:
suhuuji :
l. blok termirnl : 9(r0+ 15oC
2 tutup terminaldan kotak meter (r50+ l0oC.
Bila blok termiii l menyatudengankotak meter, pengujianukupdilaksanakananya ada lokterminal:
e) waktuuji : 30+ I detik
Hubungan dengankawat prjar boleh dr sembarang ernpat.Bila blok terminal menyatu dengankorakdasamy4 pengujiancukup dilakukanpadablok ternunalnyasaja.
Uji Ketahanan terhadap Karat
Pada bagian Yang terbuat dari besi termasuk kotak meter harus tahan terhadap karat dengan pengujiansebagaiberikut:
Semua lapisan minvak dihilangkan dari benda uji dengan mencelupkan ke dalam lamtan karbon tetraklorida (CCl+) selama 0 menit,kemudiandicelupkan agi selama 0 merut ke dalamair vang mengandunglarutanamonium klorida (NHqCl)sebesar0 %pada suhu23 + 2og.
Setelah etesanberhentr anpapengennganbendauji dimasukkanke dalan kotak yang bensi udara embabjenuh selama l0 menit pada suhu 23 + 2
oC,kemudian dikeringkan selama l0 menit kedalam lemari
penunasdengan uhu 100+ 5oC.
Pada permukaanbendauji tidak boleh tanpak ada tanda-tanda arat.Apabila lapisankuning yang tampak
p-ada ermukaan Yanglajanr itu dapatdibenlhkan denganmenggosok.makatanda karat itu dapatdiabaikan.Untuk pegas ingkar (helical) kecil dan sejerusnva, an untuk bigian-bagianyang tidak dilindungi terhadappengkisan (abmsi), lapisan minyak dranggapcukup untuk mengamankanlerhadap arat.
Arah putaranotorbila dilihatdarimukameteradalah arikiri kekarun,untukpencatatanositif (lumlah).Tada rrtamn tt"{ berupaamk pamhpadapelat
Ty $anhanrselaskelihatan.Untukmetersambunganangsung' adabagran inggirataspiringan.'to*r diberi I00 buahgarisskat4berjarak amadanmudaherlihat ari erdela.
skala ersebutnrus diberi l0 buahangkadari 0 pada-skalaangberyarakama.padasamping iringanarusdiberiwalrulmerahatauhitamTparuangmrnimal lrcd t;;r,*." piringandi sebelah iri garisnol.nhrkmemudahkanmenghitung umlatrpu a"aripiringan.
menyeluruhatassrfat isolasi sirkit listrik dimeter, relatrf tertndap bumi. Isolasi ini merupakan aktor keamarnn vang pokok untuk manusia pada saatteqadi teganganebih dari aringan.
Bentuk gelombang mpuls ditcntukan 1.2150 ukro detik dengannilai puncak6 kV. pada setiappengu.;ian,teganganmpuls diberikan l{i Lull denganpolaritasyat g san,a.
2I-2.1 Pengujian Isoktsi sirxrt dan Isolasiontar sbkit
Pengujian dilaksanakan secara erpisahuntuk setiapsirkit (atau seperangkatsirkit) vang dalam penggunaannormalnya terpisah satusama ain.
Semua erminal sirkit yang tak diuji inrpulshamsdibumikan.
Padakvarh meter fasetunggal,pengujian mpuls dilaksanakan enganmenrberikan egangan mpuls antaraterminal sirkit arus dan
lumi
Satu ujung sirkrt tegangan dihubungkan dengan ,ir6i ams padatitikbersamanya, edangujung larnnyadibunukan
Pada kvarh meter fase tig4 4 kawat, untuk pengukuran egangan endah, tiuk bersamasirkit tega'gandibumikan dan teganganuji impuls diberikanantara iap terminalarusdan bumi. Ujung lain sirkit regangandihubungkandengansirkit aruspadamasing-masingitrk bersamanya.
Bila sirkit arus dihubungkanke jaringan melalui trarsformatorarus, maka pengujian impuls dilaksanakandenganmemberikan egangan ji impuls antarasetiapujung sirktt teganganl,ang erbuka dan bumi.
Padakvarh meteruntuk anngan teganganrnggi,makauji teganganrnpulsdilaksanakan ntuk setiap sirkitarusdan tegangan ecaraerpisah
Tegangan uji harus sinusoidaldengan rekuersi 50 Hz dengan vaktu uji I menit. Kapasitassumberharus
lebih da.ri500 VA.Selamapengujian elatrf ke rangka A padaTabel VII), sirkit yangud.lk diuji hans dihubungkanke rangka.
Selamapengujianrelatif ke bumi (C padaTabel VII), sirkit bantudengan egangan40 V ataukurang, rarus
di bumikan.
TabelVI I
UJITEGANGAN INGGIBOLAK-BALIK
m:ii
U.;i eganganyang boleh dilaksanakanpadameter tanpa utup meter dan tutupkV unnrk , b, c, d.
dan
5 ( X )V t : ' , i i . t k
60(r
ialah antara angkameterdan:a. setiapsrrkit zrnrs ang terpisahdan srkit larnnva:
b. setiapsirkit tegangan 'ang erpisahdari sirkrt ainnya.
c. setiapsirkit bantudengan eganganebrhdari 40 V.
d. setiap sukrt belitan an:s-tegangan
e. setiap sirkit bantu dengan egangur sampar40 V.
Uii tegangan ang boleh dilalsanakanpadameter rurpa utup terminal, etapi dengiut
tufup meter tetap terpasang,. iika utup inr terbuatdari metal, adalah :- antara sirkit arus dansrkit teganganyang dalamkeadaankeria normal terhubung satu
sama ain. Hubungan ini diputus unhrlt maksudpengujian tersebut.
2 k vC. Uii teganganyang dilaksanlian dengan kotak meter dalzunkeadaan ertutup, tufup meter
dan tutup terminal tetirp terpa-sang dalatr:
- zurtara erminal panbumian dan semuasukrt arus dan teganganberrliut sirkit bantu1'angdihubungkanbersama. )
lO Utitambainnuntukmeterberkotakisolasidcngankelasperlindunganll.: Ili | | a.anlara, etnua irkit arusdan eganganerrnasult irkrtbantuderuan esansan Luanebih I
i _ _ _ _ _ - _ 'l i
4 i C V untuk u.ii a ln U.ii ambainn ntukmeter erkotaksolasi cngan elas erlindunganl. : llI I a.anlara, etnua irkit ans dan eganganerrnasult irkrtbantudenganegangantLuan ebih liI i dan 40 V yangsalurgerhubung, isatu ihak,danbumi drlainprhut;"
"il--_+-- - I ---
I '
| 2 kV untuk u.ji : b i b antara angka anbumi; ii|, *v unluK u.f : D ; D anlara. rangKadan buml;
il
i _ ic..pemenksaanvisual untuk memenuhiperuyaratanAvat I I .
lli 4() V wrtuk u;t . cl i d. trntara emtulbagiany'ang onduktt'didalam kotak rneteryturgulurg tcrhubung,disatrr ii
I I pihak dan semuabagianvang konduktil-diluar kotali meter,yang dapatdikenai oleh.jari llI i u,ji dilarrrprhak *)
il_*_. l --_-
(l ) f'engu;ian pad:ra) dan b) berlaku unhrk meter yang disambungke aringan melalur translbrmator rnstrumen ulcur.(2) Pengu.yiiurerhadap neter kvarh lase trga untuk pengukuran egiurgemendah, itft bersamadari beliuur tegalgan dibumikan
bersamasirkit lain yang tidak diuji; seluruh sirhit dari satu elernenpenggeralidrlienakansatuporgujian.(3) Pengujian ini sebeneunya ulcanmentpakan u.yi ielektrik, tetapi , hanya merupakan satucaraunhrk mengetaliui barhwa arali
isolasi sudahmencukupi, bila batanghubungnya dibuka.(4) Pengujian pada perian d) bagian D tidak diperlukan lagi, brla tidak terladi kegagalanpada pcngu.yian.
Kenaikan Suhu
Setelah ercapai kordisi ajeg, kenarkansuhubelitansirkrt arus meter udak boleh melebitu 50"C.
bila diujidenganarus sebesararus maksimum pengenalpadasetrapsirkit arus (Ayat 4.18), dengan teganganpadasetiapsirkittegangandan sirkit bantu sebesar ,2 kali
tegangan cuanAyat
4.19) &rn suhu sekitar idakmelebihi40 oC.
Bila belitandan tembaga elanjangatau embaga namel.makakenaikansuhu idak boleh melebihr60oC.
Kermkan suhu harusditentukanoleh besarnt'apcrubahan esistarssalahsatu belitan diukur padaterminalmeter.
Apabila kvarh meter lnempuryai shunt vang berhubungandengansirkrt arus. maka kenarkansuhu harusdiukur (selumh sirkit meterharusdiene4aissebagaimarn itentukandiatas)secara angsung menggunakantermokopel).Besarnvakenaikansuhuyang ditetapkandratashanyaberlaku untuk belitannyasaja dan tidakberlakuuntuk shunt.
Apabila mcter nreregisterenergi reaktif nrelalui traruformator instnrrnen dan pcnghitungaruryasudahtercakup padaregrster,maka rasio transformasi nrus dicantumkan.
Nomor seri meter yang tidak mudah terhapus,harusdicantumkan padamngka ataudasarmeter, kec'ali bilapelat-namadipasangpada elemenmeterseeua permanen.
Guna membedakandan kwh meter,maka tulisan dan lambangtranrsbenvarnameratr"
Disamping itu dipcrlukan pula pelat-namaurmbahanuntuk mengg:rmbarkan irkit pengukuran energi rcaktifsecan nnci.
Penggunaan ambang standar (lihat Lampiran) dapat menjelaskanbeberapapenandaandi atas.Lamba'g iniharusdicantumkan padapapan-runu ataupadadiagnm hubungan.
Pasal ujuhKETELITIAN
24. Kesalahan dalam persen
Kesalahanmeter dalam persendinyatakandengan umussebagar enkut :
Kesalahandalampersen =Energi reaktif diukur oleh meter - Energi reaktif sebenarnl'a
en.rgix loo
25. Ifundisi untuk melaksanakanuj i jenis dan hasil yang hanrs dipenuhi
25.1 Batas kesalahon
Batas kesalahanuntuk lclarh meter fase unggal dan untuk kvarh meter fase{anyak denganbebanseimbang,tercantum pada Tabel IX. Batas kesalahanuntuk kvarh meter fase-banyakdengan beban fase tunggal,tercantumpadaTabelX.
Bila pada meter tercantum hanva sebuahpcnandaan egangarLmaka kesatahannreter yang diuji padafrekuersi acuar[ stn I = I dan tegangandrvanaskan t l{) oh d.rri teganganacuanyang seimbang. id.lkboleh berubah melebitu 2 % untuk l0 o/,arusdasardan 1.5% untuk sembarangarusantaraarus dasar sampararus maksimumpengenal.
Bila pada meter tercantum penandaan egangandalam satu ulat dengan rasio antara tegangan ertinggi dantegangan erendah udak melebihi 1,3 maka kctentuandiatas berlaku untuk teganganyang tertingg danterendahserta egangansebesarnilai tengah ulat tersebut.
Bila pada nreter ercantum
teganganyang lebih rendah
penandaat dua tegangandengan rasio antara teganganyang lebih tinggi denganmelebilu 1,3 maka ketentuandiatasberlaku unfuk keduategangan ersebut.
25.6 Pengaruh Variasi Frekuenst
Perubahan frekuensi sebesar + 5 '/o frekuersi acuarl tidak boleh mengakrba&ur perubahan kesalahanpersentase
ebih bes:r dari batasyang ditentukandalam Tabel XI :
TabelXI
BATAS KESALAHANPENGARUHVARIASIFREKUENSI
Persentase arus dasar I Sin f (induktif atau kapiurtif) Voriari kesalahan(%)
l0 dan10 0 | r 7 . 5? 500 i 0,5
25.7 Pengaruh Medon Magnd Luor
"
Bila meterpadaposisi nomralnvaditenrpatkan i medannugnet scbesar .5 mT (5 gauss) ang dihasilkanoleh arus dengan frekuensi \ ang saru dengan frekuensiteganganpada bclitan teganganmeter dan padakondisi fasedan arahvang rating buruk makaperubalnnkesalahanmeter vang diuli pada eganganacuan.frekuersi acuarL anrs dasardan sin lo
= | tidak boleh melebilu 3 o/o. Medan magrut sebesar tu dapatdiperoleh dengan nlenempatkanmeter ditengah sebuah kumparan sebesar400 ampere-lilitaruberbentuklingkarandengandiameter engah I m, berpenampang ujur sangkardenganketebalan ang auh lebih kecildibandingkan dengandiameter ingkaran.
25.8 Pengaruh Arus-lebih Selsaat"
Siftit uji hanrs non-induktif. Setelah rangkaian ams drben arus-lebih sesaatdengan tetap rnemberikantegangan pada rangkaian tegangarl meter dibiukan kembali pada suhu senruladengan rangkarantegangan
tetapdiberi tegangan.
25.E.1 Meter Sanbungan Langsung
Meter harusdapat menerimaarus rnpulsdenganpuncak gelornbang5t) kali anrsmaksintunrnva atau70(X)A) dan ekor gelombang 5 kali arusmaksimum atau3500A) selama us
Setelah engujian. anasikesalahan ersentasedak bolehmelibituangka crsebut adaTabelXII.
25,8.2 Meter Tersombung Melolui T'runsformdor Arus
Meter hanrsdapat menerimaarus-lebihselama0,5 deuk sebesar 0 kali arus maksimum.Setelahpengujian.variasikesalahan ersentaseidak boleh lebihbesardari angka ersebutdalamTabelXII.
+) Untuk Sub-ayat25.4 sampaidengan25.6 r'ang rnenvaLakan rerubahanta u vana;i kesalahan. engujian cukup dilakukandengancara membandingkankecepatan utar rotor untuk berbagai ondisi uji l 'ang ditentukan.
** ) tJntuk Sub-ayat25.7 sampa i dengan25.11vangmenl'atakanperubahan tau variasi kesalahan, cngujian cukup dilakukandengancara membandingkan kecepatan utar rotor untuk berbagaikondis i ulivang drtentukan.
Untuk meter f)asar arus Faktor dava lSatas ariasi kesalahan (%)
Sambungur langsung Id 1 , 5
Tersambungmelalui trafo ams Id t , 0
25.9 PengaruhPemonsssnSmdirl
Setelah emua irkit tegangan iberi egangan cuan elama jam berturut-turutanpaaruspadasirkit arus,arusmaksimum engenal iberikanpadasemua irkit arus.
Kesalahanmeterdiukurpada bktordaya eaktif I segera etelah rusdialirkandandilanjutkanpada ruervalwaktu yang cukup pendek,sehinggadapat digambarkan urva variasi kesalahan ebagai ungsi waktu.Pengujian ilakukanpalingsedikitselama jam danpadasetiapwaktu sampai ariasikesalahan elama 0nrenit idakmelebihi ,2Yo.
Kemudianpengujian angsama ilakukanpada aktordaya0,5variasi kesalahanersentase,iukur dengancara ersebut i atas idak bolehmelebihiangkaersebut adaTabelXIII.
TabelXIII
VARIASIKESALAHAN KIBAT PEMANASANENDIRI
Faktor daya reaktif Batas variasi kesalahan (%)
I0,5 ag
, PasalDelapanARUSMULA DAN KOPEL PENAHAN
Arus-n.ula start ing)
Meter hantsmulaiberputar an erusberputar ada i 7uanrs dasar, eganganacuarLfrekuensiacuan dansin fl = i. Hantsdipastlkan ahwa otor elatrberputar atuputaran enuh.Untukmeterdeng:rnenis dnrm,
pengujianulnvab*k:irdilaksanakan ila tidak ebihdariduadrumyangberputar.
Kopel Penrht ' , l ,*rputar tanpa beban)
Rotor tueterudi,, uolehberputar ebihdari satukali putamnpenutr, ila diuji pada rekuensiacuarq anpaarus mengalirpadasirkit arusdanpadasembarangegangan ntana 0%dari penandaaneganganerendahsampai lo ohdaripenandaanertinggi.
Lcbar daerah pengaturan minimum )'angdiijinkan ditentukan menurut Tabcl XIV di bawah ini.
TabelXIV
LEBAR DAERAH PENGATURAN
Pengahran
Elemen pcredamBebtrn rendahBeban kwadratur
Catatan Untuk menguji lebar dacrah pcngaturanbeba n induktrt 'atau karusiti l dilakukan puda sctrapelemen gerahdengan tcgangun yang seimbang dibcrikan pada rangkaian tjegangan.
PasalSepuluhDIAGRAMHUBUNGANDANPENANDAAN ERMINAL
setiap kvarh meter harus disertai tlenganrliagram hubungan yang lengkap yang memperlihatkanurutan fasetermaksud dan sesuai lenganderajad peryeseran asc (lih"t eyot Si. t amtrang grafis
Sudutantaradua garismelambangkanudut aseantara egangan ang benangkuta&denganarahpositifada]ah rahyangmenujuke titik bersama ari keduagaris ambangtu (misalnyalambang dh I dandalamarahsegi-tiga ila ambangnyaerbentukegi-tigamisalnvaambang ).
Unhrk membedakanrah egangan ang berinteralsipada iap ans yang bersangkutan,makaarusyangdipengaruhioleh arahtegangan ositif hanrsdinrnjukranoieh lingkarankecil benvarnahitam dan arusteganganangdrpengaruhileharah eganganegatif anrs itunjukkanleh ingkaran ecilbenvarna utih.
CONTOHLAMBANG UNTUKMETERSAMBUNGAN ANGSUNG
Lambang ntukkvarhmeter 0)
Lambanga) menunjukkanahwakvarhmetermempunyaratubelitanarusdansatu belitantegangan (untuk sirkit fase tunggal, duakawat).
Lambangb) menunjukkan bahwa kvarhmeternlempunyar dua elemer; nusing-masingmempuryar satu belitan tegangan dan satubelitan arus dan dihubungkan untuk metode2-wattmeter(unhrksirkit fase-3,3 kawat).
Lanbang c) ntenunjukkar bahwa kvarhmetermempunyai trga elemen, masing-masingnrempunyai satu belitan tegangan dan satubelitan arus d.rn dihubungkan untuk metode3-rvattmeteruntuksirkit fase-tiga, karvat).
Lambang yang digunakan pada tampiran ini menunjukkan umlah elektro-magnetdan umlah sirkit arus pada
setiap elektro-magnet. hubungan listrik antarabelitan ams dan belitan tegangandan oleh karerutnya susurulnkvarh meternya. Lambang-lambang ersebutmemperlihatkanpula sistemyang berkaitan, apakahfase tunggal
ataufase tigA benama-sama umlah penghantamya.
Penggunaan arnbang dapat memperyelas ambaransebagainuma ituryukkan oleh Sub-ayat 8.1 d) pada
dokumen utama.
Lanrbang-lambangni juga menyederhanakanenunjukkan ang dicakupoleh Sub-ayat8. f). Jadipadakvarh
meter fase 3, 3 - karvat dengandua elektro-magnet ertegangan 80 volt antar ase, cukup ditulis "3t10V" di
sebelahkarnn lambang e) atau f); pada meter fase-3, 4-kawat dengan tiga elektro-magnet,cukup ditulis"2201380V" di sebelah anan ambangd).