SOSIOLOGI PERTANIAN SOSIOLOGI PERTANIAN (130121112) (130121112) Pertemuan Pertemuan ke ke - - 3 3 MASYARAKAT MASYARAKAT DAN DAN KEBUDAYAAN KEBUDAYAAN AGRARIS AGRARIS (1) (1) Dr. Ir. Dr. Ir. Teguh Teguh Kismantoroadji Kismantoroadji , , M.Si M.Si . .
SOSIOLOGI PERTANIANSOSIOLOGI PERTANIAN (130121112)(130121112)
PertemuanPertemuan keke--33
MASYARAKATMASYARAKAT
DANDAN
KEBUDAYAANKEBUDAYAAN AGRARISAGRARIS
(1)(1)
Dr. Ir. Dr. Ir. TeguhTeguh KismantoroadjiKismantoroadji, , M.SiM.Si..
Kompetensi
Khusus:
Mahasiswa
mampu
menemukan
perbedaan masyarakat
dan
kebudayaan
pada
berbagai
suku
bangsa
PendahuluanPendahuluan
1.1. MasyarakatMasyarakat agrarisagraris, , sepertiseperti Indonesia, Indonesia, memilikimemiliki karakteristikkarakteristik yang yang khaskhas. .
2.2. KarakteristikKarakteristik yang yang nampaknampak menonjolmenonjol adalahadalah perbedaanperbedaan budayabudaya tiaptiap masyarakatmasyarakat yang yang berbedaberbeda. .
3.3. Hal Hal iniini berkaitanberkaitan eraterat dengandengan kenyataankenyataan bahwabahwa budayabudaya material material dandan immaterial immaterial memilikimemiliki hubunganhubungan dengandengan karakteristikkarakteristik masyarakatnyamasyarakatnya, , baikbaik sebagaisebagai masyarakatmasyarakat padipadi sawahsawah, , lahanlahan keringkering atauatau masyarakatmasyarakat nelayannelayan. .
4.4. UntukUntuk ituitu diperlukandiperlukan suatusuatu pemahamanpemahaman mengenaimengenai bentukbentuk perbedaanperbedaan budayabudaya suatusuatu desadesa..
Masyarakat
dan
Kebudayaan Agraris
Masyarakat Kebudayaan
1955 RM Mc 1955 RM Mc IverIver & CH Page :& CH Page :
SuatuSuatu sistemsistem daridari kebiasaankebiasaan dandan tatatata caracara, , daridari wewenangwewenang dandan kerjasamakerjasama
antarberbagaiantarberbagai kelompokkelompok dandan golongangolongan, , pengawasanpengawasan tingkahtingkah--lakulaku sertaserta
kebebasankebebasan manusiamanusia
1955 1955 RM Mc RM Mc IverIver & CH Page& CH Page = = SuatuSuatu sistemsistem daridari kebiasaankebiasaan dandan tatatata caracara, , daridari wewenangwewenang dandan kerjasamakerjasama antarantar berbagaiberbagai kelompokkelompok dandan golongangolongan, , pengawasanpengawasan tingkahtingkah lakulaku sertaserta kebebasankebebasan manusiamanusia
19561956 Ralph LintonRalph Linton = = SetiapSetiap kelompokkelompok manusiamanusia yang yang telahtelah hiduphidup dandan bekerjasamabekerjasama cukupcukup lama lama sehinggasehingga merekamereka dapatdapat mengaturmengatur diridiri merekamereka dandan menganggapmenganggap diridiri merekamereka sebagaisebagai satusatu kesatuankesatuan sosialsosial dengandengan batasbatas--batasbatas yang yang dirumuskandirumuskan dengandengan jelasjelas
19831983 ER ER BabbieBabbie = = OrangOrang--orangorang yang yang telahtelah hiduphidup bersamabersama yang yang menghasilkanmenghasilkan kebudayaankebudayaan
19561956 Ralph LintonRalph Linton ::
SetiapSetiap kelompokkelompok manusiamanusia yang yang telahtelah hiduphidup dandan bekerjasamabekerjasama cukupcukup lama lama
sehinggasehingga merekamereka dapatdapat mengaturmengatur diridiri merekamereka dandan menganggapmenganggap diridiri merekamereka sebagaisebagai satusatu kesatuankesatuan sosialsosial dengandengan batasbatas--batasbatas yang yang dirumuskandirumuskan dengandengan
jelasjelas
1. Manusia yang hidup bersama
2. Mereka bercampur untuk waktu yang lama
3. Mereka sadar sebagai satu kesatuan
4. Mereka merupakan suatu sistem hidup bersama
4 Unsur Masyarakat(Soerjono Soekanto ,1990) :
19551955 HerkovitsHerkovits = = SesuatuSesuatu yang yang superorganiksuperorganik
19791979 KoentjaraningratKoentjaraningrat = = KeseluruhanKeseluruhan sistemsistem gagasangagasan, , tindakantindakan dandan hasilhasil karyakarya manusiamanusia dalamdalam rangkarangka kehidupankehidupan masyarakatmasyarakat yang yang dijadikandijadikan milikmilik manusiamanusia dengandengan caracara mempelajarinyamempelajarinya
19871987 EB TaylorEB Taylor = = KompleksKompleks yang yang mencakupmencakup pengetahuanpengetahuan, , kepercayaankepercayaan, , keseniankesenian, moral, , moral, hukumhukum, , adatadat istiadatistiadat dandan lain lain kemampuankemampuan yang yang diperolehdiperoleh manusiamanusia selakuselaku anggotaanggota masyarakatmasyarakat
Mencakup semua yang diperoleh atau dipelajari oleh manusia sebagai anggota masyarakat, meliputi semua pola pikir, merasakan dan bertindak
Pola-pola Kebudayaan
Robert Refield Robert Refield (1953)(1953)
Koentjaraningrat Koentjaraningrat (1979)(1979)
Pola bersikap yang mendapat isi Pola bersikap yang mendapat isi dan poengarahan dari nilai budaya dan poengarahan dari nilai budaya (panutan hidup) dan pola berfikir (panutan hidup) dan pola berfikir JiwaJiwa
Kompleks ideKompleks ide--ide, gagasan, ide, gagasan, nilainilai--nilai, norma, peraturan nilai, norma, peraturan dsb cultural systemdsb cultural system
Pola bertindak dan kelakuan dalam Pola bertindak dan kelakuan dalam kegiatan masyarakat kegiatan masyarakat OrganisasiOrganisasi
Kompleks aktivitas serta Kompleks aktivitas serta tindakan berpola dari manusia tindakan berpola dari manusia dan masyarakat social dan masyarakat social systemsystem
Pola sarana bendaPola sarana benda--benda benda TeknologiTeknologi
Benda hasil karya manusia Benda hasil karya manusia keb. fisikkeb. fisik
Ralph Linton (1936) :
• Cultural activity, • traits compleks, • traits, • items
Kluckhon (1953) ( 7 Cultural Universal):
• Bahasa, • sistem teknologi, • sistem ekonomi, • organisasi sosial, • sistem pengetahuan, • kesenian, • sistem religi
MJ Herkovits (1955) :
• Alat-alat teknologi, • sistem ekonomi, • keluarga, • kekuasaan politik
Van Doorn & Lammers (1959) :
• Norma, • harapan, • nilai-nilai
1. Memiliki hubungan dengan tanah (dan air), dalam kaitannya dengan usahatani
2. Usahatani keluarga merupakan dasar pemilikan produksi dan konsumsi dan kehidupan sosial
3. Kedudukan sosial dan peranan individu dalam masyarakat antara lain ditentukan oleh faktor luasan penguasaan di bidang pertanian
PenutupPenutupSuatu masyarakat agraris memiliki karakteristik yang khas yang akan memberikan ciri kebudayaan yang khas pula. Masyarakat agraris yang memiliki hubungan dengan tanah dan air secara erat yang juga berkaitan dengan kedudukan sosial, usahatani Bersifat subsisten (keluarga) merupakan dasar pemilikan produksi, konsumsi dan kehidupan sosial. Kondisi yang sekilas merupakan kelemahan masyarakat agraris, sebenarnya merupakan suatu kekuatan tersembunyi dari masyarakat agraris dalam menghadapi persaingan global.
1.Apa ciri yang khas dari suatu masyarakat agraris? Jelaskan!
2.Bagaimana hubungan antara kebudayaan masyarakat agraris dengan tanah dan air sebagai pembentuk kebudayaan? Jelaskan!
ReferensiReferensi1. Raharjo. 1999. Pengantar Sosiologi
Pedesaan dan Pertanian. UGM Press. Yogyakarta.
2. Koentjaraningrat. 1984. Masyarakat Desa di Indonesia. FE-UI Pres. Jakarta
3. Soekanto, Soerjono. 2000. Sosiologi Suatu Pengantar. Raja Grafindo. Jakarta.
4. Sajogjo dan Sajogjo Pujiwati. 1995. Sosiologi Pedesaan. UGM Press. Yogyakarta.
Sampai jumpa