Top Banner
ANALISIS YURIDIS PENATAAN ULANG SYARAT JUSTICE COLLABOLATOR DALAM TINDAK PIDANA NARKOTIKA SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Program Studi Ilmu hukum Disusun Oleh : SHOIM ZAINUL BAHAR NIM 201410110311165 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2018
16

SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/38930/1/PENDAHULUAN.pdf · Pengetahuan Hukum Dasar Hukum Acara Pidana (Sebuah Catatan Khusus), Mandar Maju, Bandung. Wijaya Rahmat, Skripsi,

Oct 19, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • ANALISIS YURIDIS PENATAAN ULANG SYARAT JUSTICE

    COLLABOLATOR DALAM TINDAK PIDANA NARKOTIKA

    SKRIPSI

    Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan

    Memperoleh Gelar Sarjana Hukum

    Program Studi Ilmu hukum

    Disusun Oleh :

    SHOIM ZAINUL BAHAR

    NIM 201410110311165

    FAKULTAS HUKUM

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

    2018

  • vi

    LEMBAR PENGESAHAN

    PENULISAN HUKUM

    ANALISIS YURIDIS PENATAAN ULANG SYARAT JUSTICE

    COLLABOLATOR DALAM TINDAK PIDANA NARKOTIKA

    Disusun dan diajukan Oleh :

    Shoim Zainul Bahar

    201410110311165

    Telah disetujui oleh pembimbing untuk dilakukan

    Ujian Penulisan Hukum

    Pada tanggal : …………Juli 2018

    DOSEN PEMBIMBING

    Pembimbing I

    Dr. Haris, SH., MH.

    Pembimbing II

    Nu’man Aunuh, SH., M.Hum.

    Mengetahui

    Dekan Fakultas Hukum UMM

    Dr. Tongat, SH., M.Hum.

  • vii

  • viii

  • vi

    KATA PENGANTAR

    Bismillahirrahmanirrahim Assalamu’alaikum Wr.Wb

    Segala puja hanyalah hak Allah SWT. Shalawat dan salam tercurahkan

    kepada Rasulullah. Berkat limpahan kasih dan sayang-nya penulis dapat

    menyelesaikan penulisan hukum tugas akhir ini untuk mendapatkan gelar

    kesarjanaan dalam bidang ilmu hukum. Penulisan tugas akhir ini berjudul

    “PENATAAN ULANG SYARAT JUSTICE COLLABOLATOR DALAM

    TINDAK PIDANA NARKOTIKA”.

    Dalam penulisan tugas akhir ini, tidak sedikit hambatan yang penulis

    hadapi. Namun penulis menyadari bahwa terwujudnya tugas akhir ini berkat

    dukungan dan motivasi dari berbagai pihak; baik dari dosen, rekan sesama

    mahasiswa ataupun masyarakat umumnya. Karena itu, sudah sepatutnya penulis

    mengucapkan terima kasih kepada mereka yang turut membantu menyelesaikan

    karya tulis ini.

    Selanjutnya ucapan terima kasih penulis sampaikan pula kepada :

    1. Terima kasih kepada ibu saya, Siti Muhibbah karena telah membimbing,

    mensupprot sampai sejauh ini, terutama pada hal perkuliahan sampai pada

    mengerjakan tugas akhir perkuliahan.

    2. Terima kasih saya ucapkan kepada bapak saya, Zainal Arifin karena telah

    percaya kepada saya untuk melanjutkan studi ke jenjang perguruan tinggi

    sehingga saya merasa beruntung telah di fasilitasi sampai pada tugas akhir

    perkuliahan di kerjakan.

  • vii

    3. Terima kasih kepada ibu Fifik Wiryani selaku dosen wali yang selalu

    mengingatkan akan segera lulus perkuliahan serta bimbingan dari semester

    satu hingga semester akhir.

    4. Terima kasih kepada Bapak Haris Tofly selaku Dosen Pengarah terhadap

    judul yang saya angkat sebagai tugas akhir, yang sekaligus sebagai dosen

    pembimbing satu yang di dampingi oleh bapak Nu’man Aunuh sebagai

    pembmbing dua.

    5. Terima kasih kepada bapak Tongat selaku Dekan Fakultas Hukum

    Universitas Muhammadiyah Malang.

    6. Terima kasih kepada bapak Fauzan selaku Rektor Universitas

    Muhammadiyah Malang.

    7. Terima kasih kepada mas Ang dan Cais selaku Saudara yang selalu

    memberikan dukungan.

    8. Terima kasih kepada teman-teman seperjuangan Markas A4-45 Villa Bukit

    Tidar, Uyab, Riyan, Rezy dan Kanda yang selalu membuat dompet hemat.

    9. Terima kasih kepada teman-teman seperjuangan “ex-friend”, Dimas,

    Furkon, Rohiki, Andy dan Afif atas canda, tawa, galau selama di kampus

    hingga bantuan dalam penulisan tugas akhir ini.

    10. Terima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung hingga

    penyelesaian tugas akhir ini mampu di ujikan di hadapan penguji.

    Semoga Allah SWT memberikan hal yang terbaik sebagai imbalan yang

    tidak mampu penulis berikan secara langsung. Penulis menyadari bahwa penulisan

    tugas akhir ini banyak memiliki kekurangan. Oleh sebab itu, kritik dan saran yang

  • viii

    sifatnya membangun dari penguji dan khalayak pembaca sangat penulis nantikan

    demi perbaikan tugas akhir ini di kemudian hari. Akhirnya hanya kepada Allah

    SWT jugalah penulis serahkan sepenuhnya. Semoga penulisan karya ini menjadi

    bagian dari bentuk penghambaan penulis kepada-Nya. Dan semoga karya tulis ini

    bermanfaat bagi kita semua.

    Wassalamu’alaikum Wr.Wb

  • ix

    DAFTAR ISI

    HALAMAN JUDUL UTAMA ................................................................................

    HALAMAN JUDUL ................................................................................................

    HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................. i

    SURAT PERNYATAAN ............................................................................... .... ii

    UNGKAPAN PRIBADI, MOTTO .................................................................... iii

    ABSTRAKSI ........................................................................................................ iv

    ABSTRACT ......................................................................................................... v

    KATA PENGANTAR ......................................................................................... vi

    DAFTAR ISI ........................................................................................................ ix

    LAMPIRAN ......................................................................................................... xi

    BAB I PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang .............................................................................. 1

    B. Rumusan Masalah ......................................................................... 9

    C. Tujuan Penelitian........................................................................... 9

    D. Manfaat Penelitian......................................................................... 10

    E. Kegunaan Penelitian ...................................................................... 10

    F. Metode Penelitian .......................................................................... 11

    G. Rencana Jadwal Penelitian ............................................................ 14

    H. Sistematika Penulisan .................................................................... 15

    BAB II TINJAUAN PUSTAKA

    A. Pengertian dan tujuan KUHAP ..................................................... 16

    B. Tinjauan Umum Justice Collaborator .......................................... 19

    1) Sejarah Justice Collaborator ............................................... 19

    2) Pengertian dan Pengaturan Justice Collaborator ................ 21

    3) Justice Collaborator sebagai alat bukti ............................... 23

    C. Tinjauan Umum Tindak Pidana .................................................... 24

    1) Pengertian Tindak Pidana .................................................... 24

  • x

    2) Jenis-Jenis Tindak Pidana .................................................... 27

    3) Unsur-unsur tindak pidana .................................................. 33

    4) Pertanggung jawaban pidana .............................................. 38

    D. Tinjauan Umum Saksi ................................................................... 39

    1) Pengertian Saksi ................................................................... 39

    E. Tinjauan Umum Narkotika............................................................ 41

    1) Pengertian Narkotika ........................................................... 41

    2) Ruang lingkup Tindak Pidana Narkotika ............................ 42

    3) Unsur-unsur tindak Pidana Narkotika ................................. 45

    4) Narkotika Sebagai Tindak Pidana Khusus .......................... 50

    BAB III PEMBAHASAN

    A. Problem penatapan Justice Collaborator ...................................... 52

    1) Problem Norma .................................................................... 53

    2) Problem Implementasi ......................................................... 57

    B. Formulasi Hukum Baru Justice Collaborator ............................... 61

    1) Penyamaan istilah Justice Collaborator .............................. 61

    2) Perlindungan dan syarat Justice Collaborator dalam tindak

    pidana narkotika .................................................................. 62

    3) Model Peraturan Bersama dalam Penetapan Status

    Justice Collaborator ............................................................ 65

    BAB IV PENUTUP

    A. Kesimpulan.................................................................................... 67

    B. Rekomendasi ................................................................................. 70

    C. Daftar Pustaka ............................................................................... 71

    D. Lampiran

  • vi

    DAFTAR LAMPIRAN

    Lampiran 1. Surat Tugas Tugas Akhir……………………………………………

    Lampiran 2. Berita Acara Seminar Proposal……………………………………..

    Lampiran 3. Kartu Kendali Bimbingan…………………………………………..

    Lampiran 4. Persetujuan Ujian Tugas Akhir dari Pembimbing I & II…………...

  • 71

    DAFTAR PUSTAKA

    BUKU :

    Adami Chazawi, 2013, Pelajaran Hukum Pidana I, Jakarta: Rajawali Pers.

    Aditya Wisnu Mulyadi, 2015, Perlindungan Hukum terhadap Whistleblower dan Justice

    Collaborator dalam tindak pidana korupsi, Tesis, Program Pascasarjana,

    Denpasar: Universitas Udayana.

    Andi Hamzah, 2000, Pengantar Hukum Acara Pidana Indonesia, Jakarta, Ghalia Indonesia.

    Andi Hamzah, 2004, Hukum Acara Pidana Indonesia Edisi Revisi, Jakarta: Sinar Grafika.

    Azis Syamsuddin, 2011, Tindak Pidana Khusus, Jakarta: Sinar Grafika.

    Chairul Huda, 2006,Dari Tiada Pidana Tanpa kesalahan Menuju Kepada Tiada

    pertanggungjawaban Pidana Tanpa Kesalahan, Prenada Media.

    Djoko Prakoso dan Agus Imunarso, 1987. Hak Asasi Tersangka dan Peranan Psikologi

    dalam Konteks KUHAP. Bina Aksara, Jakarta.

    Gatot Supramono, 2001, Hukum Narkoba Indonesia, Jakarta, Djambatan.

    Hariman Satria 2004, Anatomi Hukum Pidana Khusus, Yogyakarta: UII Press.

    H.P Panggabean, 2014, Hukum Pembuktian Teori-Praktik dan Yurisprudensi,Indonesia,

    Bandung, P.T Alumni.

    Indriyanto Seno Adji, 2012, “Prospek Perlindungan Saksi dan Korban Dalam Sistem

    Peradilan Pidana di Indonesia”, Diskusi Panel UndangUndang Perlindungan

    Saksi di Indonesia, Jakarta

    Johnny Ibrahim, 2010, Teori & Metodologi Penelitian Hukum Normatif, Malang,Penerbit

    Bayu Media.

    Kamus Pusat Bahasa. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta. Pusat Bahasa

    Departemen Pendidikan Nasional.

    Lamintang, 1984. Dasar-dasar Hukum Pidana Indonesia. Sinar Baru. Bandung.

    Lilik Mulyadi, 2015. Perlindungan Hukum Whistleblower & Justice Collaborator dalam

    Upaya Penaggulangan Organized Crime, Bandung:Alumni.

    Luthfi Baraza, Tanpa tahun. Gangguan Mental dan Perilaku Akibat Narkotika. Makalah

    disampaikan dalam Seminar Narkotika di SMK IPTEK, Jakarta.

    Mardani, 2008. Penyalaghunaan Narkotika dalam Perspektif Hukum Islam dan Hukum

    Pidana Nasional. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

  • 72

    Mardjono Reksodiputro,2012, Jurna, Sindikat Narkoba dan Antisipasinya, Volume II,

    Nomor I.

    Mochamad Faisal Salami, 2001, Hukum Acara Pidana dan Praktik, Bandung, Mandar

    Maju.

    Moeljatno, 1987. Asas-asas Hukum Pidana. Bina Aksara, Jakarta.

    Moeljatno, 1983, Asas-asas Hukum Pidana, Rineka Cipta, Jakarta.

    Muladi dan Barda Nawawi Arief, 2005. Teori - teori dan Kebijakan Hukum Pidana.

    Alumni, Bandung.

    Muladi, 1985. Lembaga Pidana Bersyarat. Alumni, Bandung.

    M. Yahya Harahap, 2013, Pembahasan Permasalahan dan Penerapan KUHAP

    (Pemeriksaan Sidang Pengadilan, Banding, Kasasi dan Peninjauan Kembali,

    Jakarta, Sinar Grafika Offset.

    M. Yahya Harahap, 2009, Pembahasan Permasalahan dan Penerapan KUHAP

    (Pemeriksaan Sidang Pengadilan, Banding, Kasasi, dan Peninjauan Kembali),

    Jakarta,Sinar Grafika.

    Peter Mahmud Marzuki, 2010, Penelitian Hukum, Jakarta, Penerbit Kencana.

    Soedjono Dirjosisworo.1990. hukum narkotika di Indonesia. Bandung .PT. citra Aditya

    bakti.

    Soejono dan H.Abdurrahman.2005.Metode Penelitian.Suatu Pemikiran dan

    Penerapan.Jakarta.Penerbit Rineka Cipta.

    Sudarto, 1990/1991. Hukum Pidana 1 A - 1B. Fakultas Hukum Universitas Jenderal

    Soedirman, Purwokerto.

    Sumarno Ma’sum, 1987, Penanggulangan Bahaya Narkotika dan Ketergantungan Obat.

    CV. Mas Agung, Jakarta.

    Supramono, G. 2001. Hukum Narkotika Indonesia.Djambatan. Jakarta.

    Teguh Prasetyo.2010. Hukum Pidana, Rajawali Pers, Jakarta.

    T.N. Syamsah, 2011, Tindak Pidana Perpajakan, Bandung: Alumni.

    Waluyadi, 1999, Pengetahuan Hukum Dasar Hukum Acara Pidana (Sebuah Catatan

    Khusus), Mandar Maju, Bandung.

    Wijaya Rahmat, Skripsi, 2015, Tinjauan Hukum Terhadap Tindak Pidana Narkotika yang

    di Lakukan Oleh Pegawai negeri Sipil”,(Makasar:Universitas Hasanudin).

    Wiryono Prodjodikoro, Hukum Acara Pidana, (Bandung: Sumur,1977).

  • 73

    JURNAL :

    Indriyanto Seno Adji, “Prospek Perlindungan Saksi dan Korban Dalam Sistem Peradilan

    Pidana di Indonesia”, Diskusi Panel UndangUndang Perlindungan Saksi di

    Indonesia, Jakarta, 2012.

    Lilik Mulyadi, Perlindungan Hukum Whistleblower & Justice Collaborator dalam Upaya

    Penaggulangan Organized Crime, Bandung:Alumni, 2015.

    Supriyadi Widodo Eddyono. Prospek Pengguna Pelaku Yang Bekerja Sama. dalam Rusli

    Muhammad. Pengaturan dan Urgensi Whistleblower dan Justice Collabolator

    dalam SIstem Peradilan Pidana. dalam jurnal hukum Ius Quia Iustum Nomor

    2 Volume 22 April 2015.

    Sulardi dan Yohanna Puspitasari Wardoyo, Kepastian Hukum, Kemanfaatan, Dan

    Keadilan Terhadap Perkara Pidana Anak, dalam Jurnal Yudisial Vol. 8 No. 3

    Desember 2015

    INTERNET :

    Abdul Haris Semendawai, LPSK Sebut Perlunya Perlakuan Istimewa terhadap Justice

    Collaborator Kasus Narkotika, http://www.netralnews.com,

    Basuki Rahmat, Masalah Justice Collaborator Terus Terjadi di Pengadilan,

    https://www.cnnindonesia.com/nasional/20160612052213-12-137495/masalah-

    justice collaborator-terus-terjadi-di-pengadilan, Di akses pada tanggal 18 Juli 2018

    Dimas Jarot Bayu, Ini Alasan Dihilangkannya Syarat "Justice Collaborator" dalam Revisi

    PP Remisi, http://nasional.kompas.com, di akses pada tanggal 7 Februari

    2018Perbedaan Whistle Blower dan Justice Collaborator,

    http://www.hukumonline.com

    Rocky Marbun, https://forumduniahukumblogku.wordpress.com/2011/09/21/se

    mahkamah- agung-no-42011-cacat-hukum-petunjuk-pelaksana-yang-buta-arah/,

    Rocky Marbun. 2011. Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor 04 tahun 2011 Cacat Hukum

    Petunjuk Pelaksana Yang Buta Arah. diakses dari,

    https://forumduniahukumblogku.wordpress.com pada tanggal 7 Februari 2018.

    Supriyadi W. Eddyono, Ini Dampak Perbedaan Pandangan Penetapan Justice

    Collaborator di Pengadilan, http://www.hukumonline.com/,

    Teguh Nirwahyudi, Justice Collaborator Kasus Narkotika Perlu Perlindungan Istimewa,

    http://news.metrotvnews.com/.

    http://www.cnnindonesia.com/nasional/20160612052213-12-137495/masalah-justice%20collaborator-terus-terjadi-di-pengadilanhttp://www.cnnindonesia.com/nasional/20160612052213-12-137495/masalah-justice%20collaborator-terus-terjadi-di-pengadilanhttp://nasional.kompas.com/read/2016/08/15/21493231/ini.alasan.dihilangkannya.syarat.justice.collaborator.dalam.revisi.pp.remisihttp://www.hukumonline.com/https://forumduniahukumblogku.wordpress.com/http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt575a7ceb3bbe8/ini-dampak-perbedaan-pandangan-penetapan-justice-collaborator-di-pengadilanhttp://news.metrotvnews.com/

  • 74

    Di akses dari http://ditjenpp.kemenkumham.go.id, di akses pada tanggal 8 Februari 2018.

    Diakses melalui http://thezmoonstr.blogspot.com/2013/01/whistleblower-dan justice

    collaborator_24.html.

    PERUNDANG-UNDANGAN :

    Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 28 H

    Penjelasan Umum, Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas

    Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2006 tentang Perlindungan Saksi dan Korban.

    Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotka, pasal 1, ( Ayat 1)

    Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotka, pasal 1, (Ayat 2)

    http://ditjenpp.kemenkumham.go.id/

  • - 1 -

  • - 2 -