Top Banner

of 137

Skripsi Guided Discovery

Oct 16, 2015

Download

Documents

ritonga01
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    1/137

    PENINGKATA

    MATEMATIKAT

    GUIDED DISC

    MACRO

    SM

    Un

    G

    FAKULTA

    UNIVERS

    MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN BELA

    PIK SEGIEMPAT MELALUI PEMBELA

    VERY (PENEMUAN TERBIMBING) DEN

    EDIA FLASH PADA SISWA KELAS VII

    NEGERI 2 NGRAMPAL SRAGEN

    Skripsi

    uk memenuhi Sebagai Persyaratan

    na Mencapai Derajat Sarjana S-1

    Pendidikan Matematika

    Di ajukan Oleh :

    DIAN ADI PAMUNGKAS

    A 410 070 123

    S KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

    ITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

    2011

    AR

    ARAN

    AN

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    2/137

    PERSETUJUAN

    PENINGKATAN MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN BELAJARMATEMATIKATOPIK SEGIEMPAT MELALUI PEMBELAJARAN

    GUIDED DISCOVERY (PENEMUAN TERBIMBING) DENGAN

    MACROMEDIA FLASH PADA SISWA KELAS VII

    SMP NEGERI 2 NGRAMPAL SRAGEN

    Yang dipersiapkan dan disusun oleh :

    DIAN ADI PAMUNGKAS

    A410 070 123

    Disetujui Untuk Dipertahankan Dihadapan

    Dewan Penguji Skripsi Sarjana S-1

    Pembimbing I Pembimbing II

    Drs. Ariyanto , M. Pd

    Tanggal :

    Dra. Sri Sutarni, M. Pd

    Tanggal :

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    3/137

    PENGESAHAN

    PENINGKATAN MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN BELAJAR

    MATEMATIKATOPIK SEGIEMPAT MELALUI PEMBELAJARAN

    GUIDED DISCOVERY (PENEMUAN TERBIMBING) DENGAN

    MACROMEDIA FLASH PADA SISWA KELAS VII

    SMP NEGERI 2 NGRAMPAL SRAGEN

    Yang dipersiapkan dan disusun oleh :

    DIAN ADI PAMUNGKAS

    A410 070 123

    Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji

    Pada tanggal, 2011

    Dan dinyatakan telah memenuhi syarat

    Susunan Dewan Penguji :

    1. Drs. H. Ariyanto, M.Pd. (..)2. Dra. Sri Sutarni, M.Pd (..)

    3.Surakarta, Juni 2011

    Universitas Muhammadiyah Surakarta

    Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

    Dekan,

    Drs. Sofyan Anif, M.Pd

    NIK. 54

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    4/137

    PERNYATAAN

    Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya

    yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan

    tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat

    yang pernah diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah

    dan disebutkan dalam daftar pustaka.

    Apabila ternyata kelak di kemudian hari terbukti ada ketidakbenaran

    pernyataan saya di atas, maka saya akan bertangungjawab sepenuhnya.

    Surakarta, juni 2011

    Dian Adi Pamugkas

    A410070123

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    5/137

    MottoMottoMottoMotto

    Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan, maka apabila kamu telah

    selesai ( dari suatu urusan ), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh ( urusan ) yang

    lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap

    ( Qs. Al- Insyiroh: 6-8 )

    Tinta bagi seorang pelajar lebih suci nilainya daripada darah seorang martir

    (Nabi Muhammad SAW)

    Dari mimpi semua hal dapat terjadi, maka lebarkan sayap dan terbanglah yang

    tinggi

    (Bondan)

    Bintang bukanlah seorang manusia yang serba bisa, melainkan seorang yang bisa

    memanfaatkan dan mengoptimalkan apa yang dia bisa dan apa yang ada pada dirinya

    sebagai cirri khas dan identitas diri

    (Penulis)

    Seandainya cahaya ilmu dapat diraih hanya dengan berangan-angan maka takkan

    ada orang bodoh didunia ini

    (Penulis)

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    6/137

    PERSEMBAHAN

    Puji syukur alhamdulilah hamba panjatkan atas rahmat, hidayah, dan

    karunia Allah SWT, Sholawat serta salam hanya bagi nabi Muhammad SAW.

    Suatu kebanggaan tersendiri bagi penulis dapat menyelesaikan karya

    sederhana ini, dengan rasa syukur karya ini penulis persembahkan untuk :

    Mama dan Bapak tersayang, Wujud baktiku kepada kalian yang telah

    membesarkan dengan penuh kasih sayang yang tak pernah lekang oleh

    waktu serta tiada henti-hentinya memberikan doa dalam setiap langkahku,

    yang selalu meneteskan air mata disetiap sujud serta keringat perjuangan

    dalam mendidik dengan penuh cinta kasih tanpa mengenal lelah.

    Kedua kakakku Lina dan Nova yang aku sayang, terimakasih

    atas semua doa, dorongan dan dukungan kalian. Semoga kita semua bisa

    sukses dijalan yang kita tempuh. Amiiin..

    Sahabatku By, Sof1, SDHtanto, Gita, Shas, Anumaru.

    Melangkah dan tertawa bersama berpacu dalam prestasi. Menciptakan

    kekeluargaan dalam kebersamaan saat perjuangan meraih mimpi. Satu

    persatu memori terekam dan terpatri dalam hati yang tak mudah padam.

    Berilah senyuman dalam sebuah perpisahan, genggamlah sahabat kita

    untuk selamanya...

    Teman teman seperjuangan FKIP matematika angkatan 2007 khususnya

    kelas C, semangatlah dan bergegaslah kawan mari kita sambut masa depan..

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    7/137

    KATA PENGANTAR

    Assalamualaikum Wr. Wb.

    Segala puji syukur, penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT, karena tanpa

    ridho dari-Nya mustahil karya ilmiah ini dapat terselesaikan. Salam serta shalawat

    semoga selalu tercurah kepada Uswatun Khasanah Rasulullah SAW serta

    umatnya yang berpegang teguh di dalam agama-Nya.

    Skripsi ini disusun dan diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan

    memperoleh gelar sarjana pada FKIP Program Studi Pendidikan Matematika

    Universitas Muhammadiyah Surakarta. Tanpa adanya bantuan dari berbagai

    pihak, penelitian ini tidak akan dapat terlaksana, untuk itu pada kesempatan ini,

    penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

    1. Drs. Sofyan Anif, M.Si, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan IlmuPendidikan yang telah memberikan ijin untuk mengadakan penelitian ini.

    2. Dra. Sri Sutarni, M.Pd, selaku Ketua Program Studi Pendidikan Matematikadan sekaligus pembimbing II yang selalu memberikan pelayanan dan

    pengarahan untuk kebaikan para mahasiswanya sejak awal hingga selesai.

    3. Drs. Ariyanto M.Pd, selaku pembimbing I yang telah meluangkan waktu,bimbingan, petunjuk dan pengarahan sejak awal hingga selesainya skripsi ini.

    4. Gunarso, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Ngrampal Sragen yangtelah mengijinkan dan membantu penulis untuk melakukan penelitian.

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    8/137

    5. Marbagyo S.Pd, selaku guru matematika kelas VII SMP Negeri 2 NgrampalSragen yang sudah banyak membantu penulis dalam proses penelitian di

    kelas VIID.

    6. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu per satu atas bantuannya dalammenyelesaikan skripsi ini.

    Penulis menyadari bahwa karya sederhana ini masih banyak kekurangan,

    untuk itu demi kesempurnaannya kritik dan saran yang bersifat membangun

    penulis harapkan. Semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya

    dan pembaca pada umumnya.

    Wassalamualaikum Wr Wb

    Surakarta, juni 2011

    Penulis

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    9/137

    DAFTAR ISI

    Halaman

    HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

    HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................... ii

    HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iii

    HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................... iv

    HALAMAN MOTTO ........................................................................................ v

    HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................... .............. vi

    KATA PENGANTAR ....................................................................................... vii

    DAFTAR ISI ..................................................................................................... ix

    DAFTAR

    TABEL.................................................................................................xiii

    DAFTAR GAMBAR................................xiv

    DAFTAR LAMPIRAN.................xv

    ABSTRAK...........xvii

    BAB I PENDAHULUAN ................... ............................................................ 1

    A. Latar Belakang Masalah ................................................................ 1B. Perumusan Masalah ........... ............................................................ 7

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    10/137

    C. Tujuan Penelitian ........................................................................... 7D. Manfaat Penelitian ........................................................... .............. 8

    BAB II LANDASAN TEORI .......................................................................... 9

    A. Tinjauan Pustaka ........................................................................... 9B. Tinjauan Teori ................... ............................................................ 10

    1. Motivasi ................................................................................. 102. Kedisiplinan siswa .............................. ..................................... 133. Pembelajaran Guided Discovery (penemuan terbimbing) ......... 154. Pengertian dan sejarah macromedia flash................................. 165. Ringkasan materi segi empat .................................................... 17

    C. Kerangka Berfikir .......................................................................... 21

    BAB III METODE PENELITIAN .................................................................... 26

    A.

    Jenis Penelitian .............................................................................. 26

    B. Tempat dan Waktu Penelitian ........................................................ 27C. Subyek Penelitian .......................................................................... 28D. Rancangan Penelitian .................................................................... 28

    1. Dialog Awal ............................................................................ 302. Perencanaan Tindakan ............................................................. 303. Observasi dan Monitoring ................... ..................................... 314. Refleksi ................................................................................... 325. Evaluasi ................................................................................... 32

    E. Metode Pengumpulan Data ............................................................ 32

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    11/137

    1. Observasi ................................................................................. 322. Metode Dokumentasi..................................................................333. Wawancara .................................................................................334. Metode Tes .............................................................................. 33

    F. Instrumen Penelitian ..................................................................... 33G. Teknik Analisis Data .................................................................... 37

    BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................... 38

    A. Profil SMP Negeri 2 Ngrampal Sragen.............................................38B. Deskripsi Data ................... ............................................................ 38

    1. Tindakan Kelas Putaran I .................... ..................................... 412. Tindakan Kelas Putaran II ................... ..................................... 48

    C. Temuan Penelitian ........................................................... .............. 53D. Pembahasan ................................................................................... 57

    BAB V KESIMPULAN DAN SARAN........................................................... ... 64

    A. Kesimpulan....................................................................................... 64B. Implikasi......................................................................................... .. 67C. Saran.............................................................................................. ... 68

    DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... . 70

    LAMPIRAN .......................................................................................... .............. 72

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    12/137

    DAFTAR TABEL

    Tabel 2.1 Perbedaan variable-variabel yang diteliti .......................................... 10

    Tabel 3.1 Rincian Waktu Penelitian ................................................................. 28

    Tabel 4.1 Data Hasil Peningkatan Kedisiplinan dan Motivasi Belajar Siswa dalam

    Pembelajaran Matematika.......................................................................56

    Tabel 4.2 Data Hasil Peningkatan Kedisiplinan dan Motivasi Belajar Siswa

    dalam Pembelajaran Matematika ....................................................................... 63

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    13/137

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 2.2. 1 Bangun Datar Jajar Genjang .................. ..................................... 17

    Gambar 2.2.2 Jajar Genjang Yang Diubah Menjadi Persegi Panjang .................. 19

    Gambar 2.2.3 Bangun Datar Belah Ketupat ......................................... .............. 20

    Gambar 2.3.1 Kerangka Berfikir Penelitian ................... ..................................... 24

    Gambar 3.1 Siklus Proses Penelitian Tindakan............. ..................................... 29

    Gambar 4.1 Grafik kedisiplinan dan motivasi belajar matematika ..................... 57

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    14/137

    DAFTAR LAMPIRAN

    Lampiran 1. Lembar Catatan Observasi Pendahuluan......................................... 72

    Lampiran 2. Catatan Observasi Pendahuluan...................................................... 73

    Lampiran 3. Lembar Catatan Lapangan.............................................................. 75

    Lampiran 4. Catatan Lapangan Putaran I ........................................................... 76

    Lampiran 5. Catatan Lapangan Putaran Ii.......................................................... 78

    Lampiran 6. Pedoman Observasi Putaran I......................................................... 80

    Lampiran 7. Pedoman Observasi Putaranii......................................................... 85

    Lampiran 8.Tanggapan Guru Matematika Setelah Penelitian............. ............. 90

    Lampiran 9. Rpp Putaran I.................................................................................. 93

    Lampiran 10. Rpp Putaran Ii ..............................................................................101

    Lampiran 11. Soal Post TestPutaran 1...............................................................108

    Lampiran 12. Jawaban Soal Post TestPutaran 1................................................110

    Lampiran 13. Soal Post TestPutaran 2...............................................................114

    Lampiran 14. Jawaban Soal Post TestPutaran 2.................................................115

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    15/137

    Lampiran 15. Daftar Nama Siswa.......................................................................119

    Lampiran 16. Daftar Nama Kelompok............................................................120

    Lampiran 17. Daftar Nilai Siswa.....................................................................121

    Lampiran18. Dokumentasi..............................................................................122

    Lampiran19. Surat-surat..................................................................................124

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    16/137

    ABSTRAK

    PENINGKATAN MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN BELAJAR

    MATEMATIKATOPIK SEGIEMPAT MELALUI PEMBELAJARAN

    GUIDED DISCOVERY (PENEMUAN TERBIMBING) DENGAN

    MACROMEDIA FLASH PADA SISWA KELAS VII

    SMP NEGERI 2 NGRAMPAL SRAGEN

    Dian Adi Pamungkas, A410070123, Program Studi Pendidikan Matematika

    Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas

    Muhammadiyah Surakarta, 2011, 70 Halaman.

    Tujuan penelitian untuk mendiskripsikan peningkatan motivasi dan

    kedisiplinan belajar siswa setelah dilakukan pembelajaran dengan menerapkan

    metode Guide Dicovery.Jenis penelitian PTK kolaboratif. Subyek penelitian yang

    dikenai tindakan adalah siswa kelas VIID SMPN 2 Ngrampal, yang berjumlah 35

    siswa. Metode pengumpulan data melalui observasi, catatan lapangan, dan

    dokumentasi. Keabsahan data dilakukan dengan observasi secara terus menerus

    dan triangulasi. Teknik analisis data secara deskriptif kualitatif dengan metode

    alur . Hasil penelitian ada peningkatan kedisiplinan dan motivasi belajar

    matematika siswa dapat dilihat dari indikator banyaknya siswa yang : a) antusias

    siswa terhadap pelajaran sebelum tindakan 54,29% dan setelah tindakan 77,14%,

    b) perhatian siswa terhadap pelajaran sebelum tindakan 51,43% dan setelah

    tindakan 74,29%, c) mengemukakan ide sebelum tindakan 22,85% dan setelahttindakan45,71%, d) antusias dalam mengerjakan soal-soal latihan sebelum

    tindakan 45,75% dan setelah tindakan 68,57, e) kesiapan dalam mengikut

    pelajaran sebelum tindakan 57,14% dan setelah tindakan 80%, f) hasil

    mengerjakan post test sebelum tindakan 48,57% dan setelah tindakan 68,57%,

    g)hasil pengumpulan tugas sebelum tindakan 51,43% dan setelah tindakan

    71,43%. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa melalui metode pembelajaran

    penemuan terbimbing (guided discovery) dengan mengoptimalkan macromedia

    flash8 dapat meningkatkan kedisiplinan dan motivasi belajar matematika segi

    empat siswa kelas VII.

    Kata kunci: kedisiplinan belajar, motivasi belajar, guided discovery, macromediaflash8.

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    17/137

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang MasalahPerkembangan ilmu pengetahuan pada era globalisasi semakin pesat

    menuntut manusia untuk lebih maju dalam kehidupan, sehingga pendidikan

    memiliki peran penting dalam mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan.

    Pendidikan merupakan cara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa

    yang sesuai dengan pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea ke-4, serta

    ingin mencapai tujuan pendidikan nasional. Pendidikan adalah sebagai usaha

    manusia untuk menumbuh dan mengembangkan potensi-potensi pembawaan

    baik jasmani maupun rohani sesuai dengan nilai-nilai yang ada didalam

    masyarakat dan kebudayaan (Fuad Ihsan, 2003: 2). Dengan adanya pendidikan

    diharapkan dapat tercapainya peningkatan kehidupan manusia kearah lebih

    baik.

    Matematika adalah rangkaian logis mengenai bentuk, susunan, besaran,

    dan konsp-konsep yang berkaitan. Matematika sering dikelompokkan kedalam

    tiga bidang yaitu aljabar, analisi, dan geometri. Dalam mempelajari

    matematika harus bersifat kontinu, rajin latihan dan disiplin. Apabila sejak

    awal siswa sudah tidak senang dengan matematika maka siswa akan

    mengalami kesulitan dalam belajar. Bahkan ada sebagian orang yang

    memandang bahwa matematika itu adalah pelajaran yang sulit.

    1

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    18/137

    Prestasi belajar merupakan hasil yang dicapai seseorang setelah

    melakukan kegiatan. Jika hasil yang dicapai baik, maka orang tersebut

    dikatakan berhasil, tetapi jika hasil yang didapat kurang memuaskan maka

    orang tersebut dikatakan kurang berhasil.

    Dalam pembelajaran matematika masih banyak siswa yang memiliki

    prestasi belajar matematika yang kurang memuaskan. Oleh karena itu

    diperlukan suatu usaha untuk meningkatkan prestasi belajar matematika dan

    kualitas belajar matematika, sehingga kita perlu mengatahui faktor-faktor apa

    yang dapat mempengaruhi prestasi belajar matematika. Agar prestasi belajar

    matematika dan kualitas belajar matematika itu dapat meningkat dengan baik,

    maka faktor-faktor tersebut harus diperbaiki. Dimana dalam kegiatan belajar

    tidak bisa lepas dari dua factor, yaitu faktor intern atau faktor yang berasal

    dari diri siswa yang terdiri dari faktor jasmani (faktor kesehatan, dan cacat

    tubuh), faktor psikologis (yang terdiri dari intelegensi, perhatian, minat, bakat,

    motivasi, kematangan, dan kelelahan) dan faktor kelelahan baik jasmani

    maupun rohani. Faktor yang kedua adalah faktor ekstern atau yang berasal

    dari luar diri siswa meliputi faktor keluarga (misal: suasana rumah, cara didik

    orang tua, ekonomi orang tua, ekonomi orang tua dan lain-lain) dan faktor

    sekolah (misal: kurikulum, keadaan sekolah, metode mengajar dan

    sebagainya). Berhasil tidaknya kegiatan belajar akan tergantung pada faktor

    dan kondisi yang mempengaruhinya. Kemudian mengutip dari apa yang

    disampaikan guru besar Fakultas Psikologi, UI Sarwono S.W (2003)bahwa

    faktor yang menyebabkan anak malas belajar adalah karena anak tidak

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    19/137

    mempunyai kebiasaan belajar teratur, tidak mempunyai catatan pelajaran yang

    lengkap, tidak membuat PR, sering membolos (dari sekolah maupun tempat

    les), sering kali lebih mengharapkan bocoran soal ulangan/ujian atau

    menyontek untuk mendapat nilai bagus.

    Sekolah sebagai tempat siswa menerima pendidikn di luar selain dari

    lingkungan keluarga dan masyarakat. Di sekolah, siswa dituntut untuk

    menyesuaikan diri dengan segala sesuatu yang ada disana termasuk tata tertib,

    kedisiplinan, bergaul dengan guru, bergaul dengan teman dan sebagainya. Di

    sekolah siswa juga dituntut untuk dapat bersikap disiplin. Dimana sikap

    disiplin memerlukan suatu latihan dalam pelaksanaannya apalagi siswa

    tersebut dalam suatu lembaga sekolah. Dengan terciptanya suatu kondisi yang

    teratur dapat menunjang kelancaran proses belajar mengajar di sekolah.

    Siswa yang terbiasa disiplin dalam belajar matematika, berarti

    mencerminkan bahwa siswa tersebut mempunyai sikap tanggung jawab yang

    tinggi. Kaitannya dengan kegiatan belajar matematika seorang siswa yang

    sudah terbiasa disiplin akan mempergunakan waktu belajar sebaik-baiknya,

    baik di rumah ataupun di sekolah. Dengan demikian sikap disiplin menjadikan

    siswa dapat hidup teratur, serta dapat memanfaatkan waktu belajar mengajar

    ilmu matematika secara optimal.

    Dalam kegiatan belajar matematika motivasi belajar merupakan

    kekuatan (power motivation), daya pendorong (driving force) atau alat

    pembangun kesediaan dan keinginan yang kuat dalam diri peserta didik untuk

    belajar secara aktif, kreatif, efektif, inovatif, dan menyenangkan dalam rangka

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    20/137

    perubahan perilaku, baik dalam aspek kognitif, afektif, maupun psikomotorik.

    Dimana motivasi tersebut dibedakan menjadi dua jenis, yang pertama adalah

    motivasi intrinsik (motivasi yang dating secara alamiah atau murni dari diri

    peserta didik itu sendiri sebagai wujud adanya kesadaran diri (self awareness)

    dari dalam lubuk hati yang paling dalam). Yang kedua adalah motivasi

    ekstrensik (motivasi yang datangnya disebabkan faktor-faktor dari luar peserta

    didik, seperti adanya pemberian nasihat dari gurunya, hadiah, kompetisi sehat

    antarpeserta didik, hukuman dan sebagainya).

    Motivasi merupakan salah satu aspek utama bagi keberhasilan dalam

    belajar. Oleh karena itu motivasi belajar dapat dipelajari supaya dapat tumbuh

    dan berkembang. Disini peran guru sangat berpengaruh, seorang guru harus

    dapat membangkitkan motivasi belajar siswa untuk belajar matematika dengan

    metode yang digunakan bahkan materi pelajaran menjadi lebih mudah

    dipelajari. Dengan memiliki motivasi untuk belajar matematika yang tinggi,

    siswa dapat meningkatkan ketekunan belajar bahkan meningkatkan prestasi

    belajarnya.

    Belajar matematika sebenarnya suatu hal yang menyenangkan dan

    mengasikkan tetapi hal itu ada kalanya akan terbalik menjadi suatu yang tidak

    menyenangkan dan membosankan. Salah satu yang menyebabkan ketidak

    senangan dan kebosanan siswa dalam mempelajari matematika adalah masih

    banyaknya guru yang menerapkan sistem pembelajaran yang monoton, baik

    dalam mengenal materi yang diajarkan maupun cara pembelajarannya serta

    kurangnya media pembelajaran yang mendukung terlaksananya proses

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    21/137

    pembelajaran. Ketidak senangan dan kebosanan siswa akan mengakibatkan

    turunnya motivasi belajar siswa dan kedisipilinan dalam belajar yang akan

    berujung pada penurunan prestasi belajar siswa.

    Berkaitan dengan masalah-masalah di atas, pembelajaran yang terjadi di

    SMP Negeri 2 Nrampal Sragen setelah peneliti melakukan observasi

    pendahuluan ditemukan permasalahan antara lain: 1) guru masih dominan

    dalam pembelajaran, 2) media pembelajaran yang mendukung terlaksananya

    proses pembelajaran kurang dimaksimalkan 3) kurangnya kedisiplinan siswa

    dalam mengikuti pembelajaran, 4) siswa tidak berani mengemukakan ide atau

    gagasannya, 5) siswa masih enggan bertanya meskipun guru sudah memberi

    kesempatan untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dipahami, 6) Dalam

    mengerjakan soal latihan siswa masih cenderung malas dan pasif. Hal ini

    menggambarkan bahwa motivasi dan kedisiplinan belajar siswa dalam

    pembelajaran matematika masih sangat rendah.

    Dalam kenyataannya dapat dilihat bahwa prestasi belajar matematika

    yang dicapai siswa masih rendah. Suatu pendekatan yang dapat meningkatkan

    motivasi mempunyai peranan penting, karena pendekatan dalam pembelajaran

    pada hakikatnya merupakan cara yang teratur dan terpikir secara sempurna

    untuk mencapai suatu tujuan pengajaran. Pendekatan ini merupakan peran

    yang penting untuk menentukan berhasil dan tidaknya pembelajaran yang

    diinginkan.

    Memandang situasi dan kondisi itu, maka seorang guru yang kreatif

    harus dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dalam mempelajari ilmu

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    22/137

    matematika dengan mengusahakan suatu cara atau metode lain yang dapat

    membantu siswa agar lebih termotivasi dalam belajar matematika, dengan

    adanya motivasi kedisiplinan mereka dapat terbentuk.

    Untuk mengantisipasi masalah tersebut agar tidak berkelanjutan, maka

    guru harus terus berusaha menyusun dan menetapkan berbagai pendekatan

    yang bervariasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

    Guide Dicovery. Mtode Guide Dicovery adalah suatu metode yang

    menghadapkan siswa pada situasi dimana mereka bebas menyelidiki dan

    menarik kesimpulan sedangkan guru mengarahkab siswa untuk membuat

    terkaan, intuisi dan mencoba-coba. Dalam metode pembelajaran ini perlu

    adanya kerjasama beberapa siswa untuk saling membantu teman agar dapat

    berfikir kritis, sehingga dapat lebih mudah dalam menemukan penyelesaikan

    masalah.

    Seiring perkembangan teknologi yang semakin pesat telah melahirkan

    komputer, yaitu seperangkat alat canggih yang dapat digunakan sesuai dengan

    kebutuhan manusia. Dengan menggunakan komputer dapat dijalankan

    beberapa program untuk membuat media pembelajaran antara lain

    macromedia flash. Macromedia flash memiliki fitur yang menyediakan

    keperluan untuk membuat animasi dan menyajikan animasi yang dinamis dan

    komunikatif. Dengan macromedia flash dapat ditampilkan suatu animasi yang

    dapat meningkatkan daya tarik dan kreatifitas siswa dalam mengikuti kegiatan

    belajar mengajar. Selain itu diharapkan dengan program ini dapat

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    23/137

    mempermudah pemahaman siswa tentang konsep dari suatu pokok bahasan

    materi.

    Dengan melihat latar belakang masalah tersebut peneliti terdorong

    untuk meneliti masalah tersebut dengan mengambil judul : Peningkatan

    Motivasi Dan Kedisiplinan Belajar Matematika Topik Segiempat Melalui

    Pembelajaran Guided Discovery (Penemuan Terbimbing) Dengan

    Macromedia FlashPada Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Ngrampal Sragen.

    B. Rumusan MasalahBerdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah diatas maka dapat

    dirumuskan permasalahan sebagai berikut:

    1. Bagaimana penerapan model pembelajaran matematika SMP kelas VIIdengan metode Guide Dicovery?

    2. Adakah peningkatan motivasi dan kedisiplinan siswa SMP kelas VIIselama proses pembelajaran matematika dengan Guide Dicovery?

    C. Tujuan PenelitianTujuan penelitian yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk

    mendiskripsikan peningkatan motivasi dan kedisiplinan belajar siswa setelah

    dilakukan pembelajaran dengan menerapkan metode Guide Dicovery.

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    24/137

    D. Manfaat PenelitianPenelitian ini diharapkan member manfaat sebagai berikut:

    1. Manfaat TeoritisSecara teoritis penelitian ini bermanfaat sebagai salah satu alternatif

    untuk meningkatkan motivasi dan kedisiplinan belajar siswa dalam

    pembelajaran matematika melalui metode guide discover, sebagai salah

    satu alternatif untuk mengembangkan penelitian lain yang menggunakan

    metodeguide discover.

    2. Manfaat PraktisSecara praktis manfaat peneltian ini bagi peneliti adalah dapat

    memperoleh pengalaman langsung dalam menerapkan pembelajaran

    dengan menggunakan metode guide discovery,bagi guru dapat digunakan

    sebagai bahan masukkan khususnya bagi guru kelas VII tentang suatu

    alternatif pembelajaran matematika untuk meningkatkan motivasi dan

    kedisiplinan belajar matematika siswa dengan metode guide discovery,

    bagi siswa terutama subyek penelitian diharapkan dapat memperoleh

    pengalaman langsung mengenai adanya kebebasan dalam belajar

    matematika secara aktif, kreatif, dan menyenangkan melalui kegiatan

    penyelidikan dan coba-coba sesuai perkembangan berpikirnya.

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    25/137

    BAB II

    LANDASAN TEORI

    A. Tinjauan PustakaTinjauan pustaka memuat uraian sistemmatis tentang hasil penelitian

    terdahulu dan ada hubungannya dengan penelitian yang akan dilakukan.

    Adapun penelitian yang pernah dilakukan oleh peneliti dahulu yaitu:

    Penelitian yang dilakukan Ahmad Syarif (2010) dalam penelitiannya

    yang berjudul Pengaruh Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan

    Ketrampilan Proses Melalui Metode Penemuan Terbimbing Dan Metode

    Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Kognitif Siswa Pada Pokok

    Bahasan Logika Matematika di SMK Muhammadyah 2 Andong Kelas X

    Tahun Ajaran 2009/2010.

    Penelitian yang dilakukan Siti Munawaroh (2011) berjudul

    Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Matematika

    Melalui Pendekatan Scramble Dengan PemanfaatanMacromedia Flash( PTK

    Pembelajaran Matematika di Kelas VII SMPN 2 Grobogan ).

    Penelitian yang dilakukan Alimatus Sholikhah (2010) dalam

    penelitiannya yang berjudul Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Dalam Mata

    Pelajaran Matematika Melalui Strategi Contekstual Learning Teaching (Ctl)

    Berbasis Portofolio (PTK Pembelajaran Matematika Kelas VII SMP Negeri 2

    Gatak).

    9

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    26/137

    Dari penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan salah satu

    metode kooperatif yaitu metode Guided Discovery motivasi dan kedisiplinan

    belajar siswa dapat meningkat.

    Table 2.1 Perbedaan variable-variabel yang diteliti.

    Peneli

    ti

    Variabel / Komponen Yang Diteliti

    Motiva

    si

    Kedisiplin

    an

    Kemampu

    an

    Kognitif

    Pemecah

    an

    masalah

    Scramb

    el

    Guided

    discover

    y

    CTLMacrome

    dia Flash

    Ahmad - -

    -

    -

    -

    Siti - - - - -

    Alimatu

    s - - - - -

    -

    Peneliti - - - -

    Dari hasil penelitian yang telah dikemukakan diatas dapat disimpulkan

    bahwa penggunaan pendekatan yang tepat, motivasi siswa serta peran aktif

    siswa mendasari peningkatan prestasi belajar siswa. Sehingga penelitian diatas

    mendukung penelitian yang akan dilakukan peneliti pada penelitian ini

    ditekankan pada penerapan pendekatan Guided Discovery sebagai usaha

    peningkatan motivasi siswa dalam pembelajaran matematika.

    B. Tinjauan Teori1. Motivasi Siswa

    Siswa dalam kegiatan pembelajaran dituntut untuk dapat

    memperhatikan aspek motivasi. Peningkatan motivasi pada siswa yang

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    27/137

    dimulai sejak awal mampu membentuk cara berpikir siswa yang sangat

    bermanfaat bagi siswa itu sendiri dikemudian hari.

    Menurut Sedarmayanti (2001:66) motivasi adalah kondisi mental

    yang mendorong aktivitas dan memberi energi yang mengarah kepada

    pencapaian kebutuhan, memberi komunikasi atau mengurangi

    ketidakseimbangan.

    Departemen Pendidikan Nasional (2004, buku 3, MTK-27: 15)

    menjelaskan bahwa motivasi adalah daya penggerak yang mendorong

    seseorang untuk melakukan sesuatu dengan tujuan tertentu. Slavin (2000:

    327) berpendapat bahwa definisi motivasi secara psikologi merupakan

    proses internal dengan aktivitas, pengendalian diri, dan menjaga tingkah

    laku setiap waktu. Dengan bahasa sederhana, motivasi adalah melakukan

    apa yang ingin kamu peroleh, apa yang ingin kamu cari, dan apa yang

    kamu tetapkan dimana kamu mencoba untuk melakukannya.

    Keberhasilan belajar siswa dipengaruhi oleh faktor dari dalam dan

    dari luar siswa. Faktor-faktor dari dalam mencakup kecerdasan, motivasi

    perasaan butuh dan sebagainya. Sedangkan faktor dari luar seperti fasilitas

    belajar, cara guru mengajar pemberian umpan balik, pujian, hukuman, dan

    sebagainya. Motivasi yang berasal dari dalam individu disebut motivasi

    intrinsik dan motivasi yang berasal dari luar individu disebut motivasi

    ekstrinsik.

    Guru dapat meningkatkan motivasi intrinsik dalam pembelajaran

    diruang kelas dengan cara membangkitkan siswa agar memiliki perhatian

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    28/137

    dan keinginan dalam belajar suatu materi, dan menunjukannya dengan rasa

    kepuasan dan rasa ingin tahu tentang materi yang dipelajarinya. (Slavin,

    2000:346).

    Herry Sukarman (2003: 21) menjelaskan bahwa ada beberapa

    tindakan yang dapat memotivasi siswa, antara lain : memberi angka,

    hadiah atau penghargaan, menumbuhkan rasa sukses dan kerjasama.

    Siswa yang termotivasi untuk belajar sesuatu akan menggunakan

    proses kognitif yang lebih tinggi dalam mempelajari materi itu, sehingga

    siswa akan menyerap dan mengedepankan materi itu dengan lebih baik

    (Alexander & Jetton, 1996 ; Graham & Golan, 1991; Harp & Mayer,1997)

    dalam Slavin (2000:328).

    Faktor-faktor pembentuk motivasi belajar menurut Haris Mudjiman

    (2006:73) adalah mengetahui kompetensi-kompetensi yang telah dimiliki,

    mengetahui kebutuhan dirinya, mengetahui kemampuan untuk

    mencapainya dan rasa senang dalam belajar.

    Sumber utama muncul motivasi menurut Gagne and Driscoll

    (1989:64-66) adalah rasa ingin tahu (curiosty), keinginan berprestasi

    (achievement), dan rasa percaya diri (self-efficacy). Rasa ingin tahu dapat

    dibangun dari stimulus pada hal-hal baru, kompleks dan hal-hal yang tidak

    biasa. Keinginan berprestasi sebagai sumber munculnya motivasi, karena

    ada keinginan unntuk mencapai sesuatu, menguasai atau mengontrol

    sesuatu dan untuk menghasilkan sesuatu. Sedangkan rasa percaya diri

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    29/137

    merupakan keyakinan tentang ketrampilan untuk mencapai sukses atau

    mengontrol sesuatu dan menghindari kegagalan.

    Teknik mengajar untuk membangkitkan motivasi belajar menurut

    Haris Mudjiman (2006:88-94) adalah menumbuhkan rasa tahu kegunaan

    belajar, menumbuhkan rasa senang butuh belajar, menumbuhkan rasa

    mampu belajar, menumbuhkan rasa senang belajar, menumbuhkan

    kemampuan belajar, dan menumbuhkan kemampuan menilai hasil belajar.

    Peningkatan motivasi diukur dari meningkatnya siswa yang

    terdorong untuk belajar karena aktivitas guru dalam melaksanakan KBM,

    meningkatnya pandangan siswa terhadap matematika, sikap siswa

    terhadap pelajaran matematika, usaha siswa dalam belajar dan

    bekerjasama dalam kelompok belajar.

    Pengukuran dilakukan oleh pengamat dan peneliti melalui catatan

    lapangan hasil observasi, catatan hasil wawancara dan tes yang diberikan

    sebelum, selama dan sesudah Pembelajaran Guide Discovery, serta catatan

    lapangan hasil analisis dokumen.

    2. Kedisplinan SiswaDisiplin berasal dari bahasa latin Discare yang berarti belajar. Dari

    kata ini timbul kkata disciplina yang berarti pengajaran atau pelatihan.

    Dan sekarang kata disiplin mengalami perkembangan makna dalam

    beberapa pengertian. Pertama, disiplin diartikan sebagai kepatuhan

    terhadap peraturan atau tunduk pada pengawasan dan pengendalian.

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    30/137

    Kedua, disiplin sebagai latihan yang bertujuan mengembangkan diri agar

    dapat berprilaku tertib.

    Disiplin merupakan hal yang amat menentukan dalam proses

    pencapaian tujuan pendidikan, sampai terjadi erosi disiplin maka tujuan

    pendidikan akan terhambat, diantara faktor-faktor yang mempengaruhinya

    adalah: 1) faktor tuntutan materi lebih banyak sehingga bagaimanapun

    jalannya banyak ditempuh untuk menutupi tuntutan hidup, 2) munculnya

    selera beberapa manusia yang ingin terlepas dari ikatan dan aturan serta

    ingin sebebas-bebasnya, 3) pola dan sistem pendidikan yang sering

    berubah 4) motivasi belajar peserta didik dan pendidik menurun 5)

    longgarnya peraturan yang ada.

    Menurut Cace Wijaya dan A. Tabrani Rusyam dalam bukunya

    kemampuan dasar guru dalam proses belajar mengajar, mengemukakan

    bahwa ada beberapa indikator agar disiplin dapat membina dan

    dilaksanakan dalam proses pendidikan sehingga waktu pendidikan dapat

    ditingkatkan yaitu a) melaksanakan tata tertib dengan baik, b) taat

    terhadap peraturan kebijaksanaan yang berlaku, c) menguasai diri dan

    instrospeksi.

    Langkah-langkah untuk menanamkan kedisiplian dilingkungan

    sekolah antara lain 1) dengan pembiasaan 2) dengan contoh dan teladan 3)

    dengan penyadaran 4) dengan pengawasan. Langkah tersebut ditempuh

    untuk mencegah terjadinya pelanggaran. Namun apabila telah terjadi

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    31/137

    pelanggaran maka langkah yang ditempuh adalah antara lain a)

    pemberitahuan b) teguran c) peringatan d) hukuman e) ganjaran.

    3. Pebelajaran Guide Discovery (Penemuan Terbimbing)Penemuan yang dimaksud disini bukan penemuan murni tetapi

    penemuan terbimbing, yang salah satu ciri utamanya adalah guru dapat

    membimbing siswa dimana dia perlu. Dalam metode ini siswa dihadapkan

    pada situasi dimana dia bebas menyelidiki dan menarik kesimpulan, guru

    menganjurkan siswa membuat terkaan, intuisi dan mencoba-coba. Guru

    bertindak sebagai penunjuk jalan untuk membantu siswa menemukan ide,

    konsep dan ketrampilan yang sudah mereka pelajari sebelumnya.

    Penggunaan pertanyaan yang tepat akan sangat membantu siswa.

    Model penemuan yang dikembangkan dalam pembelajaran

    matematika kaitannya dengan pembelajaran aktif akan lebih tepat kalau

    kita sebut dengan Model Penemuan Terbimbing (Guide Discovery). Model

    penemuan yang dipandu oleh guru ini pertama dikenalkan oleh Plato

    dalam dialog antara Socrates dan seorang anak, maka sering juga disebut

    metode Socratic (cooney davis:1975,136).

    Metode ini melibatkan suatu dialog/interaksi antara siswa dan guru

    dimana siswa mencari kesimpulan yang diinginkan melalui suatu urutan

    pertanyaan yang diatur oleh guru. Salah satu buku yang pertama

    menggunakan teknik penemuan terbimbing adalah tentang aritmetika oleh

    Warren Colburn yang pelajaran pertamanya berjudul: Intellectual

    Arithmetic Upon The Inductive Method Of Instruction, diterbitkan pada

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    32/137

    tahun 1821, yang isinya menekankan penggunaan suatu urutan pertanyaan

    dalam mengembangkan konsep dan prinsip matematika. Ia menirukan

    metode Socraticdimana Socrates dengan pertolongan pertanyaan yang ia

    tanyakan dimungkinkan siswa untuk menjawab pertanyaan tersebut.

    Menurut Ruseffendi (1988) metode penemuan adalah metode

    mengajar yang mengatur pengajaran sedemikian rupa sehingga anak

    memperoleh pengetahuan yang sebelumnya belum diketahuinya itu tidak

    melalui pemberitahuan, sebagian atau seluruhnya ditemukan sendiri.

    Pembelajaran matematika disekolah oleh sebagian besar siswa

    disekolah tidak diperoleh melalui penemuan, tetapi diperoleh melalui

    pemberitahuan (dengan cara ceramah / kuliah / ekspositori), bacaan,

    meniru, melihat mengamati, dan semacamnya. Misalnya kebanyakan anak

    mengetahui bahwa rumus luas belah ketupat = . Itu bukan dari

    penemuan tetapi dari pemberitahuan.

    Bila siswa belajar menemukan sesuatu dikatakan ia belajar melalui

    penemuan. Bila guru mengajar siswa tidak dengan memberitahu tetapi

    memberikan kesempatan atau berdialog dengan siswa agar ia menemukan

    sendiri. Cara guru mengajar demikian disebut metode penemuan.

    4. Pengertian dan Sejarah Macromedia FlashMacromedia flash merupakan program grafis animasi web yang

    diproduksi oleh macromedia corp yaitu sebuah vendor software yang

    bergerak dibidang animasi web, macromedia flashpertama kali diproduksi

    pada tahun 1996 (Dwi Astuti, 2006: 1).

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    33/137

    Macromedia flash adalah software untuk membuat animasi yang

    bisa digunakan untuk keperluan diinternet. Misalnya membuat situs ,

    banner iklan, logo beranimasi, serta animasi pelengkap yang lainnya.

    Macromedia Flash merupakan aplikasi yang digunakan untuk

    melakukan desain dan membangun perangkat presentasi, publikasi, atau

    aplikasi lainnya yang membutuhkan ketersediaan sarana interaksi dengan

    penggunaannya.

    Proyek yang dapat dibangun dengan menggunakkan Mcromedia

    Flash bisa sangat bervariasi, terdiri dari teks, gambar, animasi sederhana,

    video, atau efek-efek khusus lainnya. Beberapa aplikasi yang dapat dibuat

    menggunakkanMacromedia Flashseperti animasi, games, user interface,

    aplikasi FMA (Flexible Massaging Area), RIA (Reach Internet

    Application).

    5. Ringkasan Materi Segiempata. Jajargenjang

    1) Penngertian jajargenjang ditinjau dari sifat-sifatnya

    Dari gambar di atas dapat dicari sifat-sifat jajargenjang sehingga

    bisa diambil sebuah kesimpulan sebagai pengertian jajargenjang.

    a) Sifat-sifat jajargenjang

    A

    C

    B

    D

    //

    //

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    34/137

    Sisi-sisi yang berhadapan sama panjang dan sejajar Sudut-sudut yang berhadapan sama besar Jumlah sudut yang saling berdekatan adalah 180 Diagonalnya saling membagi dua sama panjang

    b) Pengertian jajargenjangJajargenjang adalah bangun segi empat yang dibentuk dari

    sebuah segitiga dan bayangannya yang diputar setengah

    putaran (180) pada titik tengah salah satu sisinya.

    2) Keliling jajargenjangKelilling bangun datar adalah total jarak yang mengelilingi bangun

    tersebut. Dari definisi keliling tersebut maka dapat dicari rumus

    dari keliling jajargenjang. Keliling jajargenjang sama dengan

    jumlah seluruh panjang sisinya. Jika AB = CD dan BC = DA,

    maka keliling jajargenjang ABCD dapat ditulis sebagai berikut:

    K = AB + BC + CD + DA

    = 2 (AB + BC)

    3) Luas jajargenjangAgar kalian dapat memahami konsep luas jajargenjang, lakukan

    kegiatan berikut ini.

    (i) Buatlah jajargenjang ABCD, kemudian buatlah garis dari titik D

    yang memotong tegak lurus (90o) garis AB di titik E.

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    35/137

    (ii) Potonglah jajargenjang ABCD menurut garis DE, sehingga

    menghasilkan dua bangun, yaitu bangun segitiga AED dan

    bangun segi empat EBCD

    (iii) Gabungkan/tempelkan bangun AED sedemikian sehingga sisi

    BC berimpit dengan sisi AD.

    Terbentuklah bangun baru yang berbentuk persegi panjang

    dengan panjang CD dan lebar DE.

    Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa jajargenjang yang

    mempunyai alas a dan tinggi t, luasnya (L) adalah

    L = alas xtinggi

    = a x t

    b. Belah Ketupat1) Pengertian Belah Ketupat Ditinjau dari Sifat-sifatnya.

    Belah ketupat adalah suatu bangun segi empatyang dibentuk dari

    gabungan segitiga sama kaki dan bayangannya setelah dicerminkan

    terhadap alasnya.

    A

    D C

    B

    C

    BA

    A

    D

    =

    =

  • 5/26/2018 Skripsi Guided Discovery

    36/137

    Dari gambar di atas dapat dicari sifat-sifat belah ketupat sehingga

    bisa diambil sebuah kesimpulan sebagai pengertian belah ketupat.

    a) Sifat-sifat belah ketupatSemua sisinya sama panjang,Sudut-sudut yang berhadapan sama besar dan dibagi dua

    sama besar oleh diagonal-diagonalnya,

    Kedua diagonalnya merupakan sumbu simetri,Kedua diagonalnya saling membagi dua sama panjang dan

    saling berpotongan tegak lurus,

    2) Keliling belah ketupatKelilling bangun datar adalah total jarak yang mengelilingi bangun

    tersebut. Dari definisi keliling tersebut maka dapat dicari rumus

    dari keliling belah ketupat. Keliling belah ketupat sama dengan

    jumlah seluruh panjang sisinya. Jika ABCD adalah belah ketupat

    dengan panjang sisinya = s , maka keliling ABCD = s + s + s + s

    dapat ditulis sebagai:

    AB

    CD

    = =