I. SISTEM BILANGAN BINER A. A. PENDAHULUAN Elektronika digital secara luas dibuat menggunakan sistem bilangan biner dan dinyatakan digit 1 dan 0. Digit biner digunakan untuk menunjukan dua keadaan level tegangan, HIGH atau LOW. Sebagian besar sistem digital level HIGH direpresentasikan oleh 1 atau ON dan level LOW direpresentasikan oleh 0 atau OFF.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
I. SISTEM BILANGAN BINER
A.A. PENDAHULUAN
Elektronika digital secara luas dibuat menggunakan sistem bilangan biner dan dinyatakan digit 1 dan 0. Digit biner digunakan untuk menunjukan dua keadaan level tegangan, HIGH atau LOW. Sebagian besar sistem digital level HIGH direpresentasikan oleh 1 atau ON dan level LOW direpresentasikan oleh 0 atau OFF.
Pengertian Sinyal Kontinu Panas ( Temperatur ), Cahaya ( Intensitas )
dan lain – lain.
Pengertian Sinyal Digital Bilangan, Abjad dan lain – lain.
Pengertian logika pada sistem digitasi Membentuk rangkaian yang dapat berfungsi
memproses sinyal digital.
B.B. BILANGAN BINERBILANGAN BINER
Sistem bilangan biner adalah susunan Sistem bilangan biner adalah susunan bilangan yang mempunyai basis 2 sebab bilangan yang mempunyai basis 2 sebab sistem bilangan ini menggunakan dua sistem bilangan ini menggunakan dua nilai koefisien yang mungkin yaitu 0 dan nilai koefisien yang mungkin yaitu 0 dan 11..
C.C. KONVERSI BILANGANKONVERSI BILANGAN
Secara umum ekspresi sistem bilangan Secara umum ekspresi sistem bilangan basis–r mempunyai perkalian koefisien basis–r mempunyai perkalian koefisien oleh pangkat dari r.oleh pangkat dari r.
Lanjutan Lanjutan ……
aannrrnn + a + a n-1n-1 r r n-1n-1 + … + a + … + a22rr2 2 + a+ a11rr11
+ a+ a00rr00 + a + a-1-1 r r -1-1 + a + a-2-2 r r-2-2 + … + …
Contoh. 1.1Contoh. 1.1
Konversi bilangan n berbasisi r ke Konversi bilangan n berbasisi r ke desimaldesimal
a. a. Binary 1’s complement for Binary 1’s complement for substractionsubstraction
To take the 1’s complement of binary number,To take the 1’s complement of binary number,Sweply change each bit. The 1’s complementSweply change each bit. The 1’s complementof 1 is 0 and vice versa. The 1’s complementof 1 is 0 and vice versa. The 1’s complementof 1001010 is 0110101. To substract 1’sof 1001010 is 0110101. To substract 1’scomplement :complement :1. Take the 1’s complement of the 1. Take the 1’s complement of the
substrahendsubstrahend ( bottom number )2. Add the 1’s complement to the minu end ( top number )3. Overflow indicated that the answers is
positive. Add the overflow to the least significant bit. This operation is called end – around carry ( EAC ).
Lanjutan ……
4.If there is no overflow then the answers is negatif. Tahe the 1’s complement of the original addition to obtain the true magnitude of the answer..
Binary 2’s complement for subtraction the 2’s Binary 2’s complement for subtraction the 2’s complement is 1’s complement and then add 1.complement is 1’s complement and then add 1.
The 2’s complement of 10110 is 01001+1= The 2’s complement of 10110 is 01001+1= 01010 01010
To subtract using 2’s complement To subtract using 2’s complement
b. Operasi adder/subtracter bilangan b. Operasi adder/subtracter bilangan signed 2’sc signed 2’sc
Jawaban adder/subtracter diindikasikan Jawaban adder/subtracter diindikasikan oleh bit sign, jika jawaban positif maka oleh bit sign, jika jawaban positif maka bit lainnya merupakan true magnitude bit lainnya merupakan true magnitude dan jika negatif maka bit lainnya dan jika negatif maka bit lainnya merupakan bentuk 2’sc. merupakan bentuk 2’sc. Contoh !Contoh !1. add untuk bilangan 8 bit 2’sc1. add untuk bilangan 8 bit 2’sc
Untuk mendeteksi error pada Untuk mendeteksi error pada komunikasi dan prosessing data komunikasi dan prosessing data indikasi deteksi error untuk setiap indikasi deteksi error untuk setiap karakter informasi / ASCII ditambah 1 karakter informasi / ASCII ditambah 1 bit parity (even, add) bit parity (even, add)
Contoh.Contoh.ASCIIASCIIA = A = 1000001 01000001 110000011000001 01000001 11000001
T = T = 1010100 11010100 1010100 11010100 0101010001010100
Even parity odd parity
E. BINARY STORAGE AND REGISTER E. BINARY STORAGE AND REGISTER
Bilangan signed 2’s complement indikasi Bilangan signed 2’s complement indikasi bilangan decimal diletakkan pada Most bilangan decimal diletakkan pada Most Significant Bit atau MSB dan bit sisanya Significant Bit atau MSB dan bit sisanya sebagai true magnitude.sebagai true magnitude.
Untuk sign bit 0Untuk sign bit 0 true magnitude true magnitude positifpositif
11 true magnitude true magnitude negatifnegatif
Contoh !Contoh !
1.1. Rubah 00101101 kedalam bilangan Rubah 00101101 kedalam bilangan decimal menggunakan sistem signed 2’s C.decimal menggunakan sistem signed 2’s C.
00 0 1 011010 1 01101
0432168421 0432168421
32 + 8 + 4 +1 = 4532 + 8 + 4 +1 = 45
Jadi true magnitude adalah +45Jadi true magnitude adalah +45
Sign bit
Soal latihan !Soal latihan !
1.1. Tunjukkan bilangan decimal 8 bit signed Tunjukkan bilangan decimal 8 bit signed 2’sc untuk :2’sc untuk :
a. -50a. -50 c. -120c. -120
b. +43b. +43 d. +83d. +83
2.2. Add bilangan 8 bit signed 2’scAdd bilangan 8 bit signed 2’sc
a. 00011110 + 00111000a. 00011110 + 00111000
b.b. 00110011 + 11001100 00110011 + 11001100
3.3. Subtract bilangan 8 bit signed 2’scSubtract bilangan 8 bit signed 2’sc