8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
1/19
1
Sifat umum dari alat ukur
Sifat ini muncul karena ketidak sempurnaan dalamproses pembuatannya, shg. dalam batas2 tertentu alatukur dianggap sbg cukup baik utk digunakan dlm suatu
proses pengukuran.
Bbrp istilah yg akan dibahas a.l. :
* traceability (mampu usut) * sensitivity (kepekaan)
* readability (kemudahan baca) * hysterisis
* passivity (kepasifan) * shifting (pergeseran)
* zero stability * floating ( pengambangan)
* accuracy (ketelitian) * precision (ketepatan)
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
2/19
2
Traceability, mampu usut, kalibrasi
Kalibrasi/peneraan : mencocokan harga2 (bukan satu harga) yg
tercantum pd skala alat ukur dengan harga2
standar (hargasebenarnya!".
Kalibrasi di#a$ibkan bagi alat ukur yang :
* baru selesai dibuat (baru sama sekali)
* telah lama dipakai (karena aus)
tk men$amin hub. antara alat ukur yg digunakan oleh operator dngsatuan standar pan$ang, maka digunakan rantai kalibrasi (guna meng
hindari peneraan langsung)
Keuntungan rantai kalibrasi!kalibrasi bertingkat :
1. memungkinkan kalibrasi alat ukur ker$a.
2. mempercepat prosedur kalibrasi. ". men$amin k#alitas a.u. %emberiaan sertifikat mampu usut
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
3/19
"
# &antai kalibrasi :
'lat ukur ker$a
' ( standar ker$a(1
' ( standar
(2kamar ukur
)pabrik"
' ( standar nasional
(" }
}lab metrologi
industri
standar internasional
definisi 1 meter ($
}lab metrologi
yg ber#enang
%ingkat :
tingkatan2 kalibrasi diatas sering disebut sbg mampu usut
dr ketelitian suatu alat ukur
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
4/19
$
Sensitivity, kepekaan
Kemampuan a.u. utk merasakan dan menun$ukan suatu perbedaan yg
relatip kecil dr harga yg diukur (yg diditeksi sensor).
*ontoh : dua alat ukur yg se$enis ' dan B y + f )"
fungsi linier
} Kepekaan a.u. ' lebihtinggi dp a.u. B.
ditentukan oleh
mekanisme
pengubah
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
5/19
&
# &eadability, kemudahan baca.
Kemampuan a.u. (bag penun'uk) utk menun$ukan harga dengan $elas dan berarti, shg menghindarkan salah baca.
(sahanya a.l.:
- grs skala, grs indeks, $arum penun$uk dipertipis
- pemakaian skala linier, skala nonius
- $arak grs skala cukup terpisah dng $elas.
Masih memung
kinkan salah
baca
pemakaian penun'uk digital/elektronik lebihdisukai
# loating, pengambangan. arum ber-ubah2 posisinya dengan cepat (angka paling akhir penun'uk
digital berubah2), krn adanya gangguan pd sensor (getaran) dan noise
padasistim pengubah. roses pengukuran harus bebas
getaran (sangat berpengaruh pd
komparator peka)
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
6/19
+
0isterisis
%erbedaan harga (sistematik) hasil proses pengukuran yg dilakukan secara
kontinyu/berurutan dlm dua arah yg berbeda (dr skala nol,→maks,→ nol)
0isterisis tidak dapat dihilangkan. merugikan
dapat diperkecil, dng mengguna
kan sebagian kecil dr skala a.u.
*atatan $am ukur sdh dikalibrasi,
-kestabilan nol.
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
7/19
# %assivity, kelambatan reaksi.
* sensor berubah posisi )kecil), tetapi 'arum penun'uk tetap diam
(benda ukur berubah) atau
* sensor berubah posisi, tetapi 'arum penun'uk terlambat bereaksi.
%enyebab : momen kelembaman : masa besar, pegas kurang kenyal.
sifat kompresibel fluida : a.u. pneumatis sistim tek. balik.
# Shifting, drift, pergeseran. * sensor tetap diam (benda ukur tidak berubah), tetapi 'arum penun'uk
berubah posisi.
%enyebab : kurang sempurnanya sistim pengukuran : pemegang alat
ukur, benda ukur panas yg timbul pd bag pengubah elektris : mempengaru
hi sifat2 komponen elektroniknya (yg sudah tua)
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
8/19
-
# 1ero stability, kestabilan nol
Kemampuan 'arum penun'uk utk kembali keposisinya semula, bila
benda ukur diambil. %enyebab : keausan pd mekanisme penggerak 'arum → histerises.
sistim pengukuran belum stabil.
# Kesalahan/penyimpangan dlm proses pengukuran
%roses pengukuran
'lat
ukur
Benda
ukur
%engukur : methoda
kecakapan
Ketelitian absolut
Tidak bisa dicapaiTidak bisa dicapai
Tidak sempurnaTidak sempurna Selalu ada kesalahan
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
9/19
Kesalahan : perbedaan hasil pengukuran dengan harga yg dianggap benar.
%engulangan proses pengukuran (seidentik mungkin) tidak selalu menghasilkanharga yg sama /tidak tepat sama, akan tersebar disekitar harga rata2nya.
⇒ merupakan sifat umum dari pengukuran
ketelitian dan ketepatan
# 'ccuracy, ketelitian
persesuaian antara hasil pengukuran dng harga sebenarnya
(yg diangga benar).
kuran yg dipakai utk menyatakan ketelitian adl. besar kecil nya kesalahan sistematis )systematical error"
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
10/19
1/
# %recision, repeatability, ketepatan, mampu ulang
Kemampuan dr proses pengukuran utk menun$ukan harga yg sama.
bila pengukuran diulang secara secara identik. kuran yg dipakai utk menyatakan ketepatan adl. besar kecilnya ke
salahan rambang )random error"
0aktor 2 yg membuat suatu proses pengukuran men'adi tidak teliti dan
tidak tepat adl.: alat ukur, benda ukur, posisi pengukuran,
lingkungan dan orang )sipengukur".
%enyimpangan yg berasal dr alat ukur.
tergantung dr freuensi pemakaian, a.u. harus dikalibrasi setiap
'angka aktu tertentu.
* kesalahan sistematis (keausan pd bid kontak sensor mekanik),
besarnya dpt ditentukan dng kalibrasi
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
11/19
11
* kesalahan rambang ditentukan dng melakukan pengukuran berulang
ulang yg identik ⇒ penting bagi a.u. pembanding / komparator.
%enyimpangan yg berasal dr benda ukur.
benda ukur elastis bebanbeban
beratnya sendiri
benda ukur elastis
lentur
tekanan
- kontak sensor
-pen$epit
d mikrometer, pembatas momen puntir, utk men'aga tekanan peng
ukuran sekecil mungkin dan konstan.
tk benda ukur yg dianggap kritis (melentur kena tek. sensor), diguna
kan a.u. yg memp. sensor optis atau pneumatis
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
12/19
12
Benda ukur
lunak
sensor
lentur
%engaruh tekanan kontak pada benda ukur
b u lunak
b u berdinding
tipis
'kibat beratnya sendiri, batang uniform yg ditumpu simetris
3enturan terkecil ada ditengah dan ditepi,
digunakan dlm mengukur kelurusan dng
metode straight edge
min
min
δ
min
4rs netral mengalami deformasi terkecil,
digunakan dlm menumpu standar paris.
%ermukaan kedua u$ung batang tetap se$a$ar
meskipun ada lenturan. 5igunakan dlm
menyatukan batang ukur.
sisi sumbu
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
13/19
1"
klem
engaruh tekanan pen'epit
lentur
lentur
%enyimpangan yg berasal dari posisi pengukuran
3unakan prinsip 4556 : garis pengukuran harus berimpit dengan
garis dimensi.
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
14/19
1$
Karena pengambilan posisi pengukuran yg salah, grs pengukuran mem
buat sudut thd grs dimensi kesalahan kosinus
Kesalahan kosinus
Kesalahan kosinus-
sinus.
mikrometer
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
15/19
1&
%enyimpangan yg berasal dr pengaruh lingkungan.
Kondisi lingkungan yg tidak sesuai utk melakukan pengukuran dpt
mengakibatkan penyimpangan2 yg serius :
* *ahaya, penerangan yg tidak cukup:kesalahan pembacaan skala a u
* 3ingkungan kotor - berdebu : kesalahan sistematis, debu menem
pel pd sensor mekanik dan permukaan obyek ukur.
* 4etaran : pengukuran dng alat ukur peka akan terganggu.
* Temperatur : dimensi berubah.
4gar hasil pengukuran selalu sama, maka temperatur standar
internasional utk pengukuran geometrik ditetapkan :26 6*
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
16/19
1+
%ada pengukuran langsung :
erubahan pan'ang yg ter'adi akan mengikuti rumus :
l 7 l. α. ( t 8 ts ) mm
l : pan'ang obyek ukur, mm.
: koef. muai pan'ang, o91.
aluminium 7 2",- 1/+ tembaga 7 1+,& 1/+
ba'a 7 12,/ 1/+ besi tuang 7 1/,& 1/+
t : temp obyek ukur, ts : temp standar 2/ /9
9ontoh :
oros ba'a yg baru selesai dibubut sampai diameter nominal 1// mm, memp temp $/ /9 . 5ila pengukuran dilakukan pd temp tsb, maka
dia poros akan 7 8 6,629 mm. erbedaan ini ≈ besar daerah tole
ransi kalitas :T ;.
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
17/19
1
%ada pengukuran tidak langsung / perbandingan.
;umus :
l 7 ( l2 8 l1 ) < ( l2 2 8 l1 1 ) ( t ts ) mm
l1 : pan'ang blok ukur, l2 : pan'ang benda ukur, mm
α1: koef muai pan'ang blok ukur, α2 : koef muai benda ukur, /91
∆ t 7 t 8 ts : beda temp pengukuran dng temp standar.
5ila : α 1 2 7 , l + )l2 < l=" > )l2 < l=" t karena : l2 8 l1 kecil , dlm beberapa mikron
∆t 1/ /9, temp ruang dlm pabrik "/ /9
kecil, maka :
)l2 < l=" t 6
berarti :
hasil pengukuran secara perbandingan ≈ harga sebenarnya
meskipun temp tidak standar.
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
18/19
1-
5ila ada perbedaan temperatur kemungkinan akan ada kesalah
an pengukuran yg cukup berarti.
perlu diperhatikan * tidak memegang terlalu lama.
* tidak mengukur benda ukur yg baru sa'a diproses.
* tidak mengukur pd tempat yg temp.nya berbeda dng tempat
penyimpanan benda ukur!alat ukur perlu penyesuaian
%enyimpangan yg bersumber dr sipengukur
ruang terkontrol
%engukur ' B
'lat
ukur
Benda
ukur
0asil kemungkinan berbeda
Sumber :
cara mengukur pengalaman = keahlian kemampuan perangai sipengukur
8/16/2019 Sifat & Kesalahan pengukuran t
19/19
1
engukuran adl suatu peker'aan yg memerlukan kecermatan.
Syarat sipengukur
mempunyai dasar pengetahuan alat ukur, cara pengukuran, cara mengkalibrasi dan memelihara alat ukur
punya pengalaman praktek didasari penguasaan pengetahuan peng 8
ukuran ! training metrologi industri.
* #aspada thd letak sumber penyimpangan = tahu cara mengeliminirnya
* mampu menganalisa persoalan pengukuran, menentukan cara yg sesuai
dng tingkat kecermatan yg diinginkan, memilih alat ukur yg sesuai dan melaksanakan pengukuran.
* sadar akan tanggung $a#abnya.