RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP Lab Undiksha Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VIII/1 (satu) Alokasi Waktu : 4 x 40 menit (2 kali pertemuan) I. Standar Kompetensi 2. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia II. Kompetensi Dasar 2.2 Mendeskripsikan sistem pencernaan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan III. Indikator Pertemuan ke 1 : 1. Mendeskripsikan jenis makanan berdasarkan kandungan zat yang ada di dalamnya. 2. Menjelaskan organ-organ yang berperan sebagai penyusun sistem pencernaan pada manusia. 3. Membedakan antara saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan sebagai penyusun sistem pencernaan pada manusia. 4. Membandingkan pencernaan mekanik dan kimiawi.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMP Lab Undiksha
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : VIII/1 (satu)
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit (2 kali pertemuan)
I. Standar Kompetensi
2. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
II. Kompetensi Dasar
2.2 Mendeskripsikan sistem pencernaan pada manusia dan hubungannya dengan
kesehatan
III. Indikator
Pertemuan ke 1 :
1. Mendeskripsikan jenis makanan berdasarkan kandungan zat yang ada di dalamnya.
2. Menjelaskan organ-organ yang berperan sebagai penyusun sistem pencernaan pada
manusia.
3. Membedakan antara saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan sebagai penyusun
sistem pencernaan pada manusia.
4. Membandingkan pencernaan mekanik dan kimiawi.
5. Menyebutkan contoh kelainan dan penyakit pada sistem pencernaan yang biasa
dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya.
Pertemuan ke 2 :
6. Menguji kandungan karbohidrat sederhana dan lemak di dalam suatu bahan
makanan.
IV. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan ke 1 :
1. Siswa dapat mendeskripsikan minimal tiga jenis makanan berdasarkan kandungan
zat yang ada di dalamnya setelah mengamati beberapa jenis makanan dengan benar
dan teliti.
2. Siswa dapat menjelaskan minimal tiga organ yang berperan sebagai penyusun sistem
pencernaan pada manusia setelah melihat gambar susunan organ pencernaan dengan
disiplin.
3. Melalui video proses jalannya makanan ketika dicerna, siswa dapat menjelaskan
proses pencernaan makanan di dalam tubuh dengan tepat dan disiplin.
4. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat membedakan saluran pencernaan dan
kelenjar pencernaan sebagai penyusun sistem pencernaan pada manusia dengan
disiplin, bekerja sama, terbuka, dan menghargai pendapat teman.
5. Melalui pemberian informasi dari guru, siswa dapat membandingkan pencernaan
mekanik dan kimiawi dengan disiplin dan kreatif.
6. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan minimal tiga contoh kelainan
atau penyakit pada sistem pencernaan yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-
hari dengan kreatif dan bekerja sama.
7. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan minimal tiga upaya mengatasi
penyakit pada sistem pencernaan yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari
dengan kreatif.
Pertemuan ke 2 :
8. Melalui kegiatan praktikum, siswa dapat membedakan pencernaan mekanik dan
kimiawi dalam rongga mulut dengan disiplin, teliti, bekerja sama, dan
bertanggungjawab.
9. Melalui kegiatan praktikum, siswa dapat menguji kandungan gula di dalam suatu
bahan makanan dengan disiplin, teliti, bekerja sama, dan bertanggungjawab.
10. Melalui kegiatan praktikum, siswa dapat menguji kandungan lemak di dalam suatu
bahan makanan dengan disiplin, teliti, bekerja sama, dan bertanggungjawab.
V. Materi Pembelajaran
Sistem Pencernaan pada Manusia
A. Makanan dan Fungsinya
Zat-zat yang terkandung dalam makanan dapat berupa karbohidrat, lemak, protein,
vitamin, dan mineral. Karbohidrat, lemak, dan protein sering juga dikelompokkan
sebagai makanan sumber energi. Di antara zat makanan tersebut, ada yang harus
dicerna terlebih dahulu agar dapat diserap seperti karbohidrat, lemak, dan protein.
Selain itu, ada juga zat makanan yang tidak perlu dicerna lagi sebab dapat langsung
diserap tubuh seperti vitamin dan mineral.
1) Karbohidrat
Karbohidrat merupakan zat makanan yang kita peroleh dari tumbuh-tumbuhan.
Bagi tubuh kita, karbohidrat merupakan sumber energi paling utama. Oleh
karena itu, karbohidrat diperlukan dalam jumlah yang cukup besar. Jenis
karbohidrat yang biasa dikonsumsi jenisnya bermacam-macam misalnya gula,
tepung (amilum), dan serat (selulosa).
2) Lemak
Lemak mempunyai fungsi sebagai sumber energi dan penyusun membran sel,
sebagai pelarut vitamin A, D, E, dan K, serta sebagai cadangan makanan bagi
tubuh. Lemak dapat diperoleh dari tumbuhan (nabati) maupun hewan (hewani).
Beberapa bahan makanan yang mengandung banyak lemak misalnya kacang-
kacangan, minyak goreng, daging dan susu.
3) Protein
Protein memegang peranan penting untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel
tubuh yang rusak. Selain itu, protein juga diperlukan sebagai pembangun enzim.
Protein nabati dapat diperoleh dari makanan yang berasal dari tumbuhan,
misalnya kacang-kacangan. Adapun protein hewani diperoleh dari sumber
hewan misalnya ikan, daging, dan telur.
4) Vitamin
Vitamin berfungsi untuk kelancaran proses-proses di dalam tubuh. Secara garis
besar vitamin dikelompokkan menjadi vitamin yang larut dalam lemak (A, D, E,
dan K) dan vitamin yang larut dalam air (B dan C). Buah-buahan dan sayuran
banyak mengandung vitamin.
5) Mineral
Mineral berfungsi untuk pembentukan struktur tubuh. Beberapa mineral yang
sangat dibutuhkan tubuh misalnya kalsium untuk pembentukan tulang dan gigi
dan besi untuk pembentukan hemoglobin.
B. Organ-organ Pencernaan
Sistem pencernaan pada manusia terdiri atas beberapa organ. Organ tersebut
mencerna makanan melalui proses mekanik maupun kimiawi. Berikut penjelasan
organ-organ pencernaan pada manusia.
1) Mulut
Fungsi utama mulut adalah untuk menghancurkan makanan sehingga
ukurannya cukup kecil untuk dapat ditelan ke dalam perut. Pada mulut terdapat
gigi dan lidah. Gigi berfungsi menghancurkan makanan, sedangkan lidah
berfungsi membolak-balikan makanan sehingga semua makanan dihancurkan
secara merata. Selain itu, lidah berfungsi membantu menelan makanan. Gigi dan
lidah termasuk alat pemroses pencernaan secara mekanis.
Di mulut juga terjadi pencernaan makanan secara kimiawi yaitu oleh
bantuan kelenjar air liur. Kelenjar air liur menghasilkan ludah yang
mengandung air, lendir, dan enzim ptialin. Air dan lendir berguna untuk
melumasi rongga mulut dan membantu proses menelan, sedangkan enzim
ptialin mengubah amilum menjadi karbohidrat yang lebih sederhana yaitu
maltosa.
2) Kerongkongan
Kerongkongan atau esofagus berfungsi menyalurkan makanan dari mulut
ke lambung. Antara kerongkongan dan tenggorokan terdapat klep yang disebut
epligotis. Pada waktu bernapas, klep tersebut membuka sehingga udara dapat
masuk ke tenggorokan. Sewaktu menelan makanan, klep tersebut akan menutup
tenggorokan sehingga makanan tidak masuk ke tenggorokan. Jadi, klep tersebut
berfungsi menjaga kerja antara kerongkongan dan tenggorokan agar proses
pencernaan dan pernapasan dapat berjalan dengan lancar.
Makanan didorong masuk ke lambung oleh adanya gerak peristaltik otot-
otot kerongkongan. Dinding kerongkongan tersusun atas otot polos yang
melingkar dan memanjang serta berkontraksi secara bergantian, sehingga
makanan berangsur-angsur terdorong masuk ke lambung. Di kerongkongan
makanan hanya lewat saja dan tidak mengalami pencernaan.
3) Lambung
Dinding lambung tersusun dari otot-otot yang memanjang, melingkar, dan
menyerong. Makanan yang dikunyah di mulut belumlah cukup halus sehingga
makanan dibolak-balik dan diremas lagi di lambung agar menjadi lebih halus.
Selain mencerna makanan secara mekanis, lambung juga mencerna makanan
secara kimiawi. Lambung menghasilkan suatu cairan yang mengandung air,
lendir, asam lambung (HCl), serta enzim renin dan pepsinogen.
Karena sifatnya yang asam, cairan lambung dapat membunuh kuman yang
masuk bersama makanan. Sementara itu, enzim renin akan menggumpalkan
protein susu yang ada dalam air susu sehingga dapat dicerna lebih lanjut.
Pepsinogen akan diaktifkan oleh HCl menjadi pepsin yang berfungsi memecah
protein menjadi pepton.
4) Usus Halus
Setelah dicerna di lambung makanan akan masuk ke usus halus. Usus
halus terdiri atas tiga bagian, yaitu usus dua belas jari (duodenum), usus kosong
(jejunum), dan usus penyerapan (ileum).
a. Usus dua belas jari (duodenum)
Di usus dua belas jari terdapat kantong empedu dan pankreas yang
mengeluarkan cairan pencernaan. Makanan pada duodenum mengalami
pencernaan secara kimiawi. Kantong empedu berisi empedu yang berfungsi
mengemulsikan lemak. Pankreas menghasilkan getah pankreas yang
mengandung enzim amilase, tripsinogen, dan lipase.
Amilase, mengubah amilum (zat tepung) → gula
Tripsinogen, dengan bantuan enzim enterokinase mengubah protein →
asam amino
Lipase, mengubah lemak → asam lemak dan gliserol
b. Usus kosong (jejunum)
Makanan pada jejunum juga mengalami pencernaan secara kimiawi oleh
enzim yang dihasilkan dinding usus. Jejunum menghasilkan getah usus
yang mengandung lendir dan bermacam-macam enzim. Makanan akan
dipecah menjadi molekul yang lebih sederhana yaitu menjadi bubur yang
lumat dan encer.
c. Usus Penyerapan (ileum)
Pada ileum terjadi penyerapan sari-sari makanan (adsorpsi). Dinding ileum
dipenuhi oleh vili yang menyebabkan permukaan ileum menjadi luas,
sehingga proses penyerapan sari-sari makanan dapat berjalan baik. Glukosa,
asam amino, mineral, dan vitamin akan diserap melalui pembuluh darah
dinding ileum. Adapun asam lemak dan gliserol akan diserap melalui
pembuluh getah bening. Pembuluh getah bening ini pada akhirnya akan
bermuara pada pembuluh darah sehingga sari-sari makanan dapat diedarkan
ke seluruh tubuh.
5) Usus Besar (colon)
Zat-zat yang tidak diserap usus halus selanjutnya akan masuk ke usus besar atau
kolon. Di usus besar ini terjadi penyerapan air dan pembusukan sisa-sisa
makanan oleh bakteri pembusuk. Pembusukan dilakukan oleh bakteri yang
hidup di usus. Akhirnya sisa makanan akan dikeluarkan dalam bentuk kotoran
(feces) melalui anus.
C. Gangguan pada Sistem Pencernaan
Banyak faktor penyebab gangguan pada sistem pencernaan. Beberapa
gangguan tersebut antara lain sebagai berikut.
1. Diare, gangguan ini terjadi karena terganggunya penyerapan air pada usus besar.
Gangguan ini dapat disebabkan oleh bakteri atau infeksi kuman.
2. Apendisitis, gangguan ini disebut juga radang usus buntu. Gangguan ini terjadi
pada umbai cacing atau apendiks. Umbai cacing mengalami peradangan akibat
infeksi oleh bakteri.
3. Maag, gangguan ini dapat terjadi karena produksi asam lambung berlebih.
Untuk menghindari gangguan tersebut, dapat dilakukan dengan pola makan
yang teratur dan tepat waktu.
VI. Model Pembelajaran
Pertemuan ke 1 : Make a Match
Pertemuan ke 2 : Inkuiri
VII. Metode Pembelajaran
Pertemuan ke 1 : diskusi informasi, tanya jawab, diskusi
Pertemuan ke 2 : eksperimen terpimpin, eksperimen, diskusi
VIII. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke 1 (2 x 40 menit)
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
KEGIATAN
GURU
KEGIATAN
SISWA
PROSES
PEMBELAJARAN
PENDAHULUAN
(10 menit)
Mengucapkan salam
kepada seluruh siswa
Mengecek kehadiran
siswa
Menanyakan pada
siswa apakah mereka
sudah sarapan?”
Memberikan
pertanyaan lanjutan
“Apa saja makanan
yang kalian makan?”
Menyampaikan tujuan
pembelajaran
Membalas salam
dari guru
Menyampaikan
apabila ada yang
absen
Menjawab
pertanyaan guru
Menjawab
pertanyaan yang
diberikan guru
dengan cara
mengangkat tangan
dan mau
mendengarkan
pendapat teman
Mendengarkan
penjelasan guru
dengan disiplin
Apersepsi
Motivasi
INTI
PEMBELAJARAN
(60 menit)
Menunjukkan beberapa
jenis makanan
Menanyakan “Zat
makanan apa saja yang
terkandung dalam
Memperhatikan
makanan yang
ditunjukkan dengan
teliti.
Menjawab
pertanyaan yang
diberikan guru
Eksplorasi
makanan tersebut?”
Menjelaskan mengenai
makanan dan
fungsinya.
Menunjukkan video
proses pencernaan
makanan dalam tubuh
Menjelaskan mengenai
organ-organ
pencernaan
Menunjuk siswa secara
acak untuk
menyebutkan contoh
gangguan pada organ
pencernaan yang
terjadi pada kehidupan
sehari-hari.
Membagi siswa
menjadi beberapa
kelompok untuk
melakukan diskusi
Menjelaskan aturan
diskusi pada siswa
Membimbing siswa
selama melakukan
diskusi
dengan cara
mengangkat tangan
dan mau
mendengarkan
pendapat teman
Mendengarkan
penjelasan guru
dengan disiplin
Memperhatikan
video dengan
disiplin dan teliti
Mendengarkan
penjelasan guru
dengan disiplin
Menjawab
pertanyaan yang
diberikan guru
dengan cara
mengangkat tangan
dan mau
mendengarkan
pendapat teman
Membentuk
kelompok dan
menuju ke kelompok
dengan disiplin
Mendengarkan
aturan diskusi
dengan disiplin.
Melakukan diskusi
dengan bekerjasama
bersama kelompok
dan antusias
Elaborasi
Menyuruh siswa
mengumpulkan hasil
diskusinya
Menyuruh salah satu
kelompok
menyampaikan hasil
diskusinya (kelompok
yang paling banyak
memasangkan
jawaban)
Menanggapi hasil
diskusi secara bersama-
sama dan memberikan
skor pada siswa
Memberikan
penekanan pada
bagian-bagian yang
belum dipahami siswa
Memberikan
penghargaan pada
kelompok yang
memperoleh skor
tertinggi
Menanyakan apakah
siswa memiliki
pertanyaan
Membantu
menyelesaikan masalah
yang belum dapat
dipecahkan oleh siswa
Mengumpulkan hasil
diskusi dengan
disiplin
Mendengarkan
jawaban dengan
teliti dan menerima
pendapat teman
Menanyakan hal-hal
yang belum
dimengerti dengan
terbuka
Mendengarkan
penjelasan dengan
disiplin
Memberikan selamat
dengan cara
bertepuk tangan
Bertanya secara
terbuka mengenai
hal yang belum
dimengerti
Mendengarkan
penjelasan dengan
disiplin
Konfirmasi
PENUTUP Menunjuk siswa untuk
merangkum inti
Mengangkat tangan
dan menyampaikan
(10 menit)
pelajaran yang telah
dipelajari
Memberikan tes
individu berupa kuis
bagi siswa
Memberikan tugas
rumah mengerjakan
LKS Canggih pada
siswa
Menyampaikan salam
penutup
rangkuman inti
pelajaran
Mengerjakan tes
secara mandiri dan
disiplin
Mengerjakan tugas
dengan penuh
tanggungjawab
Membalas salam
dari guru
Pertemuan ke 2 (2 x 40 menit)
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
KEGIATAN
GURU
KEGIATAN
SISWA
PROSES
PEMBELAJARAN
PENDAHULUAN
(10 menit)
Mengucapkan salam
kepada seluruh siswa
Membalas salam
dari guru
Mengecek kehadiran
siswa
Mengulang kembali
materi yang telah
dipelajari sebelumnya
mengenai sistem
pencernaan dengan
mengajukan beberapa
pertanyaan
Memberikan
pertanyaan lanjutan
“Apa saja contoh
makanan yang
mengandung
karbohidrat dan
lemak?”
“Apa saja proses
pencernaan yang
terjadi dalam mulut?”
Menyampaikan tujuan
pembelajaran
Menyampaikan
apabila ada yang
absen
Menjawab
pertanyaan yang
diberikan guru
dengan cara
mengangkat tangan
dan mau
mendengarkan
pendapat teman
Menjawab
pertanyaan yang
diberikan guru
dengan cara
mengangkat tangan
dan mau
mendengarkan
pendapat teman
Mendengarkan
penjelasan guru
dengan disiplin
Apersepsi
Motivasi
INTI
PEMBELAJARAN
(60 menit)
Menjelaskan petunjuk
praktikum
Membagi siswa
menjadi beberapa
kelompok untuk
melakukan praktikum
Menyuruh siswa
mencermati LKS yang
Mendengarkan
petunjuk praktikum
dengan teliti
Membentuk
kelompok dan
menuju ke kelompok
dengan disiplin
Mencermati LKS
dan urutan kerja
Eksplorasi
Elaborasi
telah diberikan
sebelumnya dan
memperhatikan urutan
kerja praktikum
Mengawasi dan
membimbing siswa
selama melakukan
praktikum
Menyuruh siswa
berdiskusi menjawab
pertanyaan di LKS
setelah praktikum
Menyuruh salah satu
kelompok
mempresentasikan
hasil praktikumnya
Mendiskusikan
bersama hasil
praktikum yang
diperoleh
Menanyakan apakah
siswa memiliki
pertanyaan
Membantu
menyelesaikan masalah
yang belum dapat
dipecahkan oleh siswa
dengan teliti
Melakukan
praktikum dengan
benar dan teliti
Menjawab
pertanyaan pada
LKS dengan disiplin
Mau mendengarkan
pendapat teman dan
menanggapi
kekurangannya
dengan
mengemukakan
jawaban
Melakukan diskusi
dengan disiplin
Bertanya secara
terbuka mengenai
hal yang belum
dimengerti
Mendengarkan
penjelasan dengan
disiplin
Konfirmasi
PENUTUP
(10 menit)
Menunjuk siswa untuk
merangkum inti
pelajaran yang telah
Mengangkat tangan
dan menyampaikan
rangkuman inti
dipelajari
Memberikan tugas
rumah untuk membuat
laporan praktikum
yang telah
dilaksanakan
Menyampaikan salam
penutup
pelajaran
Mengerjakan tugas
dengan penuh
tanggungjawab dan
dikumpul tepat
waktu
Membalas salam
dari guru
IX. Alat / Bahan / Sumber Belajar
Alat : Laptop, proyektor, dan alat praktikum (tabung reaksi, rak tabung reaksi, gelas
PEDOMAN OBSERVASI KINERJA KELOMPOK1. Persiapan kelompok
SKOR KRITERIA4 Segera bergabung bersama kelompoknya dengan tenang3 Segera bergabung bersama kelompoknya dengan ribut2 Tidak segera bergabung bersama kelompoknya tetapi dengan tenang1 Tidak segera bergabung bersama kelompoknya dan ribut
2. Persiapan diskusiSKOR KRITERIA
4 Segera membaca LKS dan membagi tugas antar teman3 Segera membaca LKS tetapi tidak ada pembagian tugas/ bekerja sendiri2 Segera membaca LKS tetapi tidak mendiskusikannya
1 Tidak membaca LKS dan tidak ada diskusi
3. Proses diskusi dalam kelompokSKOR KRITERIA
4 LKS dikerjakan oleh semua anggota3 LKS dikerjakan oleh setengah anggota2 LKS dikerjakan oleh dua orang1 LKS dikerjakan oleh satu orang
4. Proses diskusi antar kelompokSKOR KRITERIA
4 Menanggapi/ memberikan lebih dari 5 pertanyaan3 Menanggapi/ memberikan 2-4 pertanyaan2 Menanggapi/ memberikan 1 pertanyaan1 Tidak menanggapi/ memberikan pertanyaan
5. Menyimpulkan proses pembelajaranSKOR KRITERIA
4 Kesimpulan sesuai dengan tujuan pembelajaran dan sistematis3 Kesimpulan sesuai dengan tujuan pembelajaran tetapi tidak sistematis2 Kesimpulan tidak sesuai dengan tujuan pembelajaran tetapi sistematis1 Kesimpulan tidak sesuai dengan tujuan pembelajaran dan tidak sistematis
Nilai yang diperoleh =
Soal untuk Kartu Permasalahan dan Jawaban
No.
Pertanyaan Jawaban
1 Proses pencernaan yang bertugas mengubah bentuk makanan menjadi halus disebut pencernaan secara....
Pencernaan mekanik
2 Zat makanan yang fungsi utamanya sebagai pengganti sel-sel yang rusak adalah....
Protein
3 Yang termasuk ke dalam vitamin yang larut dalam lemak yaitu....
A, D, E, K
4 Enzim yang dihasilkan oleh lambung adalah....dan.... Renin dan pepsin5 Tugas dari enzim lipase di duodenum adalah
mengubah lemak menjadi....Asam lemak dan gliserol
Jumlah skor total
20X 100
6 Penyerapan sari makanan di ileum dapat berjalan baik karena dindingnya dipenuhi....
Jonjot usus atau vili
7 Penyakit akibat terganggunya penyerapan air pada usus besar oleh infeksi kuman adalah....
Diare
8 Gerakan yang mendorong makanan dari kerongkongan menuju ke lambung adalah....
Peristaltik
9 Proses pencernaan yang terjadi pada lambung adalah secara....
Mekanis dan kimiawi
10 Penyakit akibat produksi asam lambung yang berlebih disebut....
Maag
Pertanyaan Pengecoh :
1. Usus halus dibagi menjadi tiga bagian yaitu....
2. Organ pencernaan yang berfungsi untuk menyerap sari-sari makanan adalah....
3. Klep yang terdapat di antara trakea dan esofagus adalah....
4. Yang termasuk ke dalam vitamin yang tidak larut dalam lemak yaitu....
5. Cairan di lambung yang dapat membunuh mikroorganisme yang masuk bersama
makanan adalah...
Jawaban Pengecoh :
1. Fundus, pilorus, dan kardiak
2. Usus besar
3. Pencernaan kimiawi
4. Lipase dan tripsinogen
5. Asam amino
6. Na, K, dan Fe
7. Enzim ptialin
8. Getah pankreas
9. Sariawan
10. Vitamin dan mineral
Soal Test Pilihan Ganda untuk Kuis
1. Contoh makanan yang kandungan utamanya karbohidrat adalah...
a. Sayuran
b. Buah
c. Kacang
d. Jagung
2. Jalannya makanan yang benar dalam sistem pencernaan adalah....
a. Mulut - kerongkongan - lambung - usus halus - usus besar - anus
b. Mulut - tenggorokan - lambung - usus halus - usus besar – anus
c. Mulut - kerongkongan - lambung - usus besar - usus halus – anus
d. Mulut - tenggorokan - lambung - usus besar - usus halus – anus
3. Enzim yang terdapat pada ludah adalah....
a. Renin
b. Ptialin
c. Amilase
d. Pepsin
4. Penyakit akibat peradangan pada apendiks disebut....
a. Usus buntu
b. Maag
c. Sembelit
d. Diare
5. Klep yang berada di antara tenggorokan dan kerongkongan adalah....
a. Peristaltik
b. Vili
c. Epiglotis
d. Jonjot
Kunci jawaban :
1. D
2. A
3. B
4. A
5. C
Judul Kegiatan : Pencernaan Mekanik dan Pencernaan Kimiawi
Tujuan Kegiatan : Membedakan pencernaan mekanik dan kimiawi dalam rongga mulut
Alat dan Bahan
Alat : Bahan :
1. Tabung reaksi 4 buah 1. Larutan glukosa 10 %
2. Rak tabung reaksi 1 buah 2. Larutan Iodin
3. Gelas kimia 2 buah 3. Nasi
4. Pipet tetes 1 buah 4. Aquades
5. Lumpang dan mortar 1 buah
6. Gelas ukur 1 buah
Cara Kerja :
1) Berilah label tabung reaksi dengan huruf A, B, C dan D
2) Isilah masing-masing tabung reaksi dengan :
a. Tabung A diisi dengan larutan gula 10 % ditambahkan aquades sebanyak 5 ml
(setinggi 2 cm).
b. Tabung B diisi dengan nasi yang dihaluskan menggunakan lumpang, kemudian
ditambahkan aquades sebanyak 5 ml (setinggi 2 cm).
c. Tabung C diisi dengan nasi yang dikunyah ditambahkan aquades sebanyak 5 ml
(setinggi 2 cm).
d. Tabung D diisi dengan air liur ditambahkan aquades sebanyak 5 ml (setinggi 2 cm).
3) Tetesilah masing-masing tabung dengan dua tetes iodin.
4) Kocoklah masing-masing tabung, amatilah warnanya dan catatlah pada tabel hasil
pengamatan.
LEMBAR KERJA SISWA
Tabel Hasil Pengamatan
Tabung Sebelum ditetesi iodin Setelah ditetesi iodin
A
B
C
D
Pertanyaan :
1. Apakah perbedaan butiran nasi sebelum ditumbuk atau dikunyah dibandingkan sesudah
ditumbuk atau dikunyah?
2. Apakah persamaan dan perbedaan nasi yang ditumbuk menggunakan mortal dengan nasi
yang dikunyah?
3. Bandingkan warna tabung B dan C, apakah yang menyebabkan hasil akhirnya berbeda?
4. Bandingkan warna tabung A dan C, apakah pendapatmu tentang isi kedua tabung
tersebut?
5. Dari jawaban nomor 3 dan 4, apakah yang dapat kamu simpulkan tentang proses
pencernaan yang terjadi di dalam mulut?
Judul Kegiatan : Uji Kandungan Makanan
Tujuan Kegiatan : Menguji adanya gula dan lemak pada beberapa bahan makanan
Alat dan Bahan
Alat : Bahan :
1. Tabung reaksi 4 buah 1. Larutan Benedict
2. Lumpang dan mortal 4 buah 2. Nasi
3. Pipet tetes 5 buah 3. Roti
4. Lampu spiritus 1 buah 4. Pisang
5. Gelas kimia 1 buah 5. Air
6. Tempe goreng
Cara Kerja :
A. Menguji adanya gula
1) Beri label A, B, C, D pada masing-masing tabung reaksi.
2) Sediakan empat macam bahan makanan berupa nasi, roti, pisang, dan tempe goreng.
3) Tumbuklah bahan makanan hingga lumat, masing-masing ditumbuk pada lumpang
yang berbeda agar tidak tercampur.
4) Beri sedikit air untuk melarutkan.
5) Masukkan 20 tetes bahan ke dalam masing-masing tabung reaksi. Jadi tabung A
diberi 20 tetes larutan nasi, tabung B diberi 20 tetes larutan roti, tabung C diberi 20
tetes larutan pisang, dan tabung D diberi 20 tetes larutan tempe goreng.
6) Kemudian setiap tabung diberi 5 tetes larutan Benedict.
7) Panaskan ujung tabung reaksi di atas nyala lampu spiritus ± selama 5 menit.
Memanaskannya harus sebentar-sebentar diangkat, agar tidak hangus.
8) Amati perubahan warna yang terjadi.
Makanan yang berubah warna menjadi oranye (merah bata) berarti mengandung
banyak gula.
LEMBAR KERJA SISWA
Makanan yang berubah warna menjadi agak oranye berarti mengandung sedikit
gula.
Makanan yang tidak berubah warna berarti tidak mengandung gula.
B. Menguji adanya lemak
1) Sediakan satu lembar kertas HVS (potong menjadi 4 bagian)
2) Teteskan sisa larutan bahan sebelumnya di atas masing-masing potongan kertas
hingga merata.
3) Angin-anginkan agar kertas mengering atau dijemur.
4) Perhatikan perubahan yang terjadi pada kertas dengan mengarahkan ke arah cahaya
lewat jendela. Kertas yang mengandung minyak akan kelihatan lebih transparan.
5) Tuliskan hasil pengamatanmu pada tabel di bawah ini.
Tabel Hasil Pengamatan
No
.Bahan Makanan
Zat Makanan yang Terkandung
Gula Lemak
1.
2.
3.
4.
Nasi
Roti
Pisang
Tempe goreng
Keterangan : + jika mengandung gula atau lemak
jika tidak mengandung gula atau lemak
Pertanyaan :
1. Berdasarkan uji makanan yang kalian lakukan, apakah yang membedakan ciri-ciri
makanan yang mengandung gula dan lemak ?
2. Makanan apa sajakah yang mengandung gula dan lemak ?
3. Makanan apa saja yang hanya mengandung satu macam zat makanan ?
4. Dari kegiatan tersebut, apakah yang dapat kamu simpulkan ?
RUBRIK PENILAIAN PRAKTIKUM
KriteriaSkor
0 1 2 3 4Kelengkapan alat dan bahan yang digunakan
Tidak membawa alat dan bahan
Alat dan bahan tidak lengkap
Alat dan bahan kurang lengkap
Alat dan bahan lengkap, namun tidak digunakan semuanya
Alat dan bahan lengkap serta digunakan semuanya
Prosedur kerja
Tidak mengerjakan prosedur kerjanya
Prosedur kerjanya salah
Prosedur kerjanya tidak berurutan
Prosedur kerjanya lengkap tetapi tidak berurutan
Prosedur kerjanya lengkap dan berurutan
Hasil yang diperoleh
Tidak ada hasil yang diperoleh
Hasil yang diperoleh semuanya salah
Hasil yang diperoleh banyak yang salah
Hasil yang diperoleh sedikit yang salah
Semua hasil yang diperoleh benar
Kebersihan dan kerapian
Tidak bersih dan tidak rapi
Memenuhi 1 kriteria
Memenuhi 2 kriteria
Memenuhi 3 kriteria
Bersih, rapi, mengembalikan alat ke posisi semula dan mengumpulkan sampah pada suatu tempat (4 kriteria)
Kekompakan dengan kelompok
Tidak kompak, hanya 1-2 orang yang
bekerja
Kurang kompak, hanya 3
orang yang bekerja
Sedikit kompak, hanya 4
orang yang bekerja
Kompak, hanya 5
orang yang bekerja
Sangat kompak, semua anggota kelompok (6 orang ) bekerja
No. Kriteria Skor Bobot Skor x Bobot1. Pemilihan alat dan bahan
yang digunakan1
2. Prosedur kerja 43. Hasil yang diperoleh 54. Kebersihan dan kerapian 35. Kekompakan 2