Tri Cahyono [email protected] Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto Politeknik Kesehatan Depkes Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan PurwokertoPoliteknik Kesehatan Depkes Semarang
MASALAH / RASA INGIN TAHU
Stimulant rangsangan
BERPIKIR TERUS BERKEMBANG
Riset non riset
ILMU PENGETAHUAN (ILMIAH / NON ILMIAH): MENAWARKAN KESEJAHTERAAN &
MENGATASI MASALAH
Riset non riset
TEKNOLOGI (IPTEKS) : KESEJAHTERAAN / KEHANCURAN
FISAFAT, ILMU, PENGETAHUAN
• Filsafat why why why
• Ilmu science : why
• Pengetahuan knowledge : what
CIRI ILMU
• Sistematik
• Logis
• Empiris
• Obyektif
• Relatif
Tugas Ilmu :
1. deskripsi
2. eksplanasi
3. susun teori
4. prediksi
5. pengendalian
Ilmu pengetahuan mempunyai 3 landasan :
a. ontologis (apa)
b.epistemologis (bagaimana)
c. aksiologis (untuk apa)
ontologis
• yang dimaksud dengan ilmu pengetahuan adalah segenap apa yang kita ketahui tentang suatu obyek tertentu
epistemologis :
bagaimana memperoleh pengetahuan yang benar
a. common senseb.prasangkac. intuisid.kebetulan (trial and error)e. pendapat otoritas ilmiahf. metode ilmiah
aksiologis :
pengetahuan ilmiah dibangun dengan tujuan untuk menjawab permasalahan kehidupan sehari-hari yang dihadapi manusia, yaitu dengan cara :
•meramalkan,
• mengontrol/mengendalikaan,
•memanipulasi dan menguasai alam.
ILMU TIDAK BISA DIPISAHKAN DENGAN PENELITIAN
• Tanpa penelitian ilmu tidak akan berkembang
• Tanpa ilmu penelitian tidak akan ada
DEFINISI PENELITIAN
• Suatu kegiatan yang dilaksanakan secara terarah dan terencana (sistematik), terkendali, empirik, dan kritis dengan maksud mengungkap gejala alami baik secara teori, maupun secara hipotesis mengenai hubungan antar gejala alami yang terjadi (Kerlinger, 1986)
CIRI-CIRI PENELITIAN ILMIAH
• Sistematik
• Terkendali
• Berdasarkan fakta empirik
• Hasil penelitian bersifat kritis
Metode ilmiah
1.Rasionalisme
2.Empirisme
3.Metode eksperimental (Rasionalisme dan Empirisme)
Rasionalisme
• logika benar, tapi belum tentu cocok dengan kenyataan
• matematika menggunakan faham ini
Empirisme
tidak terarah bersifat coba-coba / tidak efisien penjelasan
teoritisnya tidak ada
Syarat teori ilmiah
a. harus konsisten dengan teori sebelumnya
b.cocok/didukung oleh fakta empiris
Model Riset IlmiahProblem Kesimpulan
(pengetahuan baru)
Teori
Induksi
(kebenaran korespondensi)
Deduksi
Hipotesis
(kebenaran koherensi) Fakta empiris
Logyco hypothetico verificative
Kriteria kebenaran
• Kebenaran koherensi : sesuatu dianggap benar bila sesuai dengan teori sebelumnya
• Kebenaran korespondensi : sesuatu dianggaap benar bila berkorespondensi dengan fakta
• Kebenaran pragmatis : sesuatu dianggap benar jika mempunya nilai praktis (practical value)
Hirarki kebenaran suatu pernyataan / ilmu :
1. postulat / aksioma
2. hukum / dalih
3. teori
4. azas
5. Hipotesis
6. konsep
7. Variabel
8. definisi operasional
Teori & Consep
Explain indentify, classify Problem predict
Hipotesis operationalize
Variable
choose construct F
store Intrument Design
Report
communicate apply draw
disseminate write Sampling
collect
discuss organize, present
F
interpret Result
compute, analyze Data
Model / Langkah-langkah Riset
Langkah-Langkah Penelitian
• Identifikasi Masalah• Kajian Pustaka• Buat Hipotesis• Susun Variabel penelitian• Tentukan Design / Jenis Penelitian• Lakukan Pengumpulan Data• Pengolahan dan Analisis Data• Lakukan Pembahasan dan Simpulan• Buat Laporan Penelitian
Jenis-jenis penelitian
Menurut sifat penelitian1.murni
2. terapan
Menurut metode
1.metode history
2.metode survey / deskriptif
3.metode eksperimental
4.metode grounded research
5.metode kaji tindak / action research
Menurut jenis penelitiaan epidemiologi
1.deskriptif2.analitik / observasional
– a. cross-sectional– b. cohort– c. case-control
3.eksperimental– a. quasi eksperimental– b. randomized clinical trial
Menurut setting
1.klinis
2. laboratorium
3.lapangan
Menurut tujuan
1.verifikatif
2.development
3.eksploratif
Menurut manipulasi variabel pengaruh
1.observasional (ex posst – facto)
2.eksperimental : pra, quasi dan true
Menurut cara pendekatan
1.cross-sectional
2. longitudinal (cohort)
Menurut hubungan variabel
1.korelasional
2.kausal - komparatif
Menurut generalisasi hasil penelitian / analisis
1.deskriptif
2. inferensial
Menurut Jenis Data
• Kualitatif
• Kuantitatif
Menurut Tingkat Eksplanasi
• Penelitian deskriptif
• Penelitian komparatif
• Penelitian asosiasi / korelasi
RISET
OBSERVASIONAL
EKSPERIMENTAL
PRE EKSPERIMENT
QUASI EKSPERIMENT
TRUE EKSPERIMENT
ANALISIS DESKRIPTIF
ANALISIS INFERENSIAL
TOTAL POPULASI/
SUBYEK
SATU UNIT / HACCP/ADKL/
KASUS
UJI HIPOTESIS
ESTIMASI(mean,varian,
%)
UJI KORELASI
UJI KOMPARASI
XO1
O1XO2
O1
XO2
O1O2
O3XO4
O1O2XO3O4
O1O2XO3O4
O5O6O7O8
R O1O2
R O3XO4
R O1
R XO2
O1O2
O3XO4
O5
XO6
O11-O12-O13 021-O22-O23O31-O32-O33
Riset Yang Baik
• Ide Dasar Permasalahan / Riset
• Kemampuan Mengkomunikasikan / Menyampaikan dalam Bentuk Tulisan atau Lisan
• Kejujuran Dalam Pelaksanaan
• Kemanfaatan Hasil