Top Banner
Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF Berdasarkan Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Sasaran Strategis sebagai diuraikan dalam bab-bab sebelumnya, maka disusunlah program-program Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2016-2021. Program-program tersebut dibagi ke dalam dua jenis, yaitu Program Generik (Dasar) dan Program Teknis. A. Program Generik (Dasar) 1. Program Peningkatan Administrasi Perkantoran a. Tujuan Program ini bertujuan meningkatkan dukungan administrasi dalam penyelenggaran manajemen dan operasional pembangunan kesehatan, terutama dalam upaya pencapaian sasaran pembangunan kesehatan di Kalimantan Selatan. b. Sasaran Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran pada SKPD Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan. c. Kegiatan Pokok 1) Penyediaan jasa surat menyurat 2) Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 3) Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/ operasional 4) Penyediaan jasa administrasi keuangan 5) Penyediaan jasa kebersihan kantor 6) Penyediaan alat tulis kantor 7) Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
29

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Jan 14, 2017

Download

Documents

lethuan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61

BAB V

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Berdasarkan Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Sasaran Strategis sebagai diuraikan

dalam bab-bab sebelumnya, maka disusunlah program-program Dinas Kesehatan

Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2016-2021. Program-program tersebut dibagi ke

dalam dua jenis, yaitu Program Generik (Dasar) dan Program Teknis.

A. Program Generik (Dasar)

1. Program Peningkatan Administrasi Perkantoran

a. Tujuan

Program ini bertujuan meningkatkan dukungan administrasi dalam

penyelenggaran manajemen dan operasional pembangunan kesehatan,

terutama dalam upaya pencapaian sasaran pembangunan kesehatan di

Kalimantan Selatan.

b. Sasaran

Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran pada SKPD Dinas

Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan.

c. Kegiatan Pokok

1) Penyediaan jasa surat menyurat

2) Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

3) Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/

operasional

4) Penyediaan jasa administrasi keuangan

5) Penyediaan jasa kebersihan kantor

6) Penyediaan alat tulis kantor

7) Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

Page 2: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 62

8) Penyediaan komponen instalasi listrik dan penerangan bangunan

kantor

9) Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

10) Penyediaan bahan logistik kantor

11) Penyediaan makanan dan minuman

12) Rapat-rapat koordinasi dalam daerah

13) Rapat koordinasi luar daerah

14) Penyediaan jasa pegawai Non PNS

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

a. Tujuan

Program ini bertujuan meningkatkan dukungan sarana dan prasarana bagi

aparatur penyelenggara pembangunan kesehatan, terutama dalam upaya

pencapaian sasaran pembangunan kesehatan di Kalimantan Selatan.

b. Sasaran

Tersedianya sarana dan prasarana aparatur yang memadai guna

menunjang kelancaran penyelenggaraan pembangunan kesehatan,

terutama dalam upaya pencapaian sasaran pembangunan kesehatan di

Kalimantan Selatan.

c. Kegiatan Pokok

1) Pengadaan perlengkapan gedung kantor

2) Pengadaan peralatan gedung kantor

3) Pengadaan meubelair

4) Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

5) Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor

6) Pemeliharaan rutin/berkala meubelair

Page 3: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 63

3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

a. Tujuan

Meningkatkan kemampuan, keterampilan dan profesionalisme aparatur

penyelenggara pembangunan kesehatan dalam melaksanakan tugas-tugas

kedinasan.

b. Sasaran

Meningkatnya kemampuan, keterampilan dan profesionalisme aparatur

dalam menyelanggarakan pembangunan kesehatan di Kalimantan Selatan.

c. Kegiatan Pokok

1) Pendidikan dan pelatihan formal

2) Sosialisasi perundang-undangan kesehatan

B. Program-Program Teknis

1. Program Penyediaan Obat dan Perbekalan Kesehatan

Sasaran hasil program ini adalah meningkatnya ketersediaan obat essensial

generik dan perbekalan kesehatan di sarana pelayaan kesehatan dasar.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021 adalah sebagai

berikut :

a. Persentase ketersediaan obat dan vaksin

b. Persentase instalasi farmasi kabupaten/kota sesuai standar

c. Persentase penggunaan obat essensiel generik di sarana pelayanan

kesehatan

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan

dilaksanakan meliputi :

Page 4: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 64

1) Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan

Output :

Meningkatnya ketersediaan obat essensial-generik di sarana pelayanan

kesehatan dasar.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase ketersediaan obat dan vaksin sebesar 100%

2) Peningkatan pemerataan obat dan perbekalan kesehatan

Output :

Terpenuhinya kebutuhan obat dan perbekalan secara merata dan

terjangkau.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase obat yang memenuhi standar, cukup dan terjangkau

b. Persentase kabupaten/Kota yang memenuhi anggaran untuk obat

essensial-generik di sektor publik setara dengan 2 USD/kapita/ tahun

3) Peningkatan mutu pelayanan farmasi komunitas dan rumah sakit

Output :

Meningkatnya penggunaan obat rasional melalui pelayanan kefarmasian

yang berkualitas untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang optimal.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase Instalasi Farmasi Rumah Sakit Pemerintah yang

melaksanakan pelayanan kefarmasian sesuai standar sebesar 75%.

b. Persentase Puskesmas Perawatan yang melaksanakan pelayanan

kefarmasian sesuai standar.

c. Persentase instalasi farmasi kabupaten/kota sesuai standar.

Page 5: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 65

4) Peningkatan mutu penggunaan obat dan perbekalan kesehatan

Output :

Meningkatnya mutu penggunaan obat dan perbekalan kesehatan di sarana

pelayanan kesehatan.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase penggunaan obat rasional di sarana pelayanan kesehatan.

b. Persentase penggunaan obat generik di fasilitas pelayanan kesehatan.

5) Monitoring, evaluasi dan pelaporan

Output :

Tersedianya data dan informasi kebutuhan obat dan perbekalan kesehatan

di sarana pelayanan kesehatan.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase Kabupaten/Kota yang memiliki rencana kebutuhan obat di

sarana pelayanan kesehatan.

2. Program Upaya Kesehatan Masyarakat

Sasaran hasil program ini adalah meningkatnya jumlah, pemerataan dan

kualitas pelayanan kesehatan melalui Puskesmas dan jaringannya meliputi

Puskesmas Pembantu, Puskesmas Keliling, Bidan di Desa dan Pos Kesehatan

Desa.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Cakupan persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan

b. Cakupan pelayanan antenatal (K4)

c. Cakupan kunjungan neonatus (KN1)

d. Cakupan kunjungan bayi

Page 6: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 66

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan

dilaksanakan meliputi :

1) Pembinaan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Reproduksi

Output :

Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan ibu dan reproduksi.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih

(cakupan PN)

b. Persentase ibu hamil yeng mendapatkan pelayanan ANC (K1)

c. Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal (cakupan

K4)

d. Persentase fasilitas pelayanan kesehatan yang memberikan pelayanan

KB sesuai standar

e. Persentase ibu nifas yang mendapatkan pelayanan (Cakupan KF)

f. Persentase ibu hamil, bersalin dan nifas yang mendapatkan

penanganan komplikasi kebidanan (cakupan PK)

g. Persentase pasangan usia subur yang menjadi peserta KB aktif

h. Persentase Puskesmas Rawat Inap yang mampu PONED

2) Pembinaan Pelayanan Kesehatan Anak

Output :

Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan anak.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Cakupan kunjungan neonatal pertama (KN1)

b. Cakupan kunjungan neonatal lengkap (KN Lengkap)

c. Cakupan pelayanan kesehatan bayi

d. Cakupan pelayanan kesehatan anak balita

Page 7: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 67

e. Cakupan penanganan neonatal komplikasi

f. Cakupan SD/MI melaksanakan penjaringan siswa kelas I

3) Pembinaan Pelayanan Kesehatan Komunitas dan Gender

Output :

Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan kepada komunitas dan

gender.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Jumlah Puskesmas dan jaringannya yang melakukan pelayanan

kesehatan dasar

b. Jumlah Puskesmas santun usia lanjut

c. Jumlah Kabupaten/Kota memiliki minimal 2 Puskesmas yang

menyelenggarakan program kesehatan indera

d. Persentase Puskesmas berfungsi dengan baik

4) Penanggulangan Krisis Kesehatan

Output :

Meningkatnya penanggulangan krisis kesehatan secara cepat.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Jumlah Kabupaten/Kota yang mempunyai kemampuan tanggap

darurat dalam penanganan bencana.

b. Jumlah Kabupaten/Kota yang memiliki petugas terlatih

penanggulangan krisis kesehatan.

c. Jumlah Kabupaten/Kota yang terpenuhi fasilitas sistem informasi

penanggulangan krisis kesehatan.

Page 8: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 68

5) Pembinaan Upaya Kesehatan Dasar

Output :

Meningkatnya pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase Puskesmas yang menerapkan standar pelayanan medik

dasar

b. Persentase fasilitas kesehatan dasar selain Puskesmas yang

menerapkan standar pelayanan medik dasar

c. Persentase fasilitas kesehatan dasar yang melaksanakan pelayanan

kedokteran keluarga

d. Persentase fasilitas kesehatan dasar yang telah melaksanakan

pelayanan kedokteran gigi keluarga

e. Jumlah Puskesmas yang melayani kesehatan jiwa dan NAPZA

6) Pembinaan Upaya Kesehatan Rujukan

Output :

Meningkatnya pelayanan kesehatan medik spesialistik kepada

masyarakat.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Jumlah Rumah Sakit yang terakreditasi

b. Persentase Rumah Sakit Kabupaten/Kota yang melaksanakan PONEK

c. Persentase Rumah Sakit Kabupaten/Kota menerapkan Standar

Pelayanan Minimal (SPM) Rumah Sakit

d. Jumlah Rumah Sakit yang memiliki Bank Darah Rumah Sakit (BDRS)

e. Persentase Rumah Sakit yang melaksanakan pelayanan gawat darurat

sesuai standar.

Page 9: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 69

7) Pembinaan dan Pengawasan Upaya Kesehatan Tradisional/

Komplementer Alternatif

Output :

Meningkatnya pembinaan dan pengawasan upaya kesehatan tradisional/

komplementer alternatif.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Jumlah fasilitas pelayanan kesehatan tradisional yang melaksanakan

pelayanan kesehatan tradisional sesuai pedoman kesehatan.

8) Pembinaan Upaya Kesehatan Kerja, Olahraga dan Matra

Output :

Meningkatnya pembinaan upaya kesehatan kerja, olahraga dan matra.

Indikator untuk pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase Kabupaten/Kota yang minimal mempunyai 4 Puskesmas

yang telah melaksanakan upaya kesehatan kerja.

b. Persentase Kabupaten/Kota dengan sarana kesehatan (Rumah Sakit,

Laboratorium, Gudang Farmasi, Dinas Kesehatan) Pemerintah telah

menerapkan kesehatan kerja.

c. Jumlah Kabupaten/Kota menyelenggarakan pelayanan kesehatan

olahraga.

9) Pengendalian Penyakit Tidak Menular

Output :

a. Menurunnya angka kesakitan dan kematian akibat penyakit tidak

menular.

Page 10: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 70

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Persentase Kabupaten/Kota yang melakukan pembinaan pencegahan

dan penanggulangan penyakit tidak menular (SE, deteksi dini, KIE dan

tata laksana).

b. Persentase Kabupaten/Kota yang melaksanakan pencegahan dan

penanggulangan penyakit tidak melanur (SE, deteksi dini, KIE dan tata

laksana).

3. Program Pengawasan Obat dan Makanan

Sasaran hasil program ini adalah terlindunginya masyarakat dari konsumsi

obat dan makanan yang tidak memenuhi syarat kesehatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) yang memiliki Sertifikat

Laik Sehat.

b. Persentase produk obat dan makanan yang beredar memenuhi

persyaratan keamanan, mutu dan manfaat.

c. Frekuensi pembinaan keamanan obat dan makanan.

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan

dilaksanakan meliputi :

1) Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat di bidang Obat dan

Makanan

Output :

Meningkatnya kemampuan masyarakat dalam upaya pengawasan di

bidang obat dan makanan.

Page 11: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 71

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Persentase Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) yang memiliki

Sertifikat Laik Sehat.

b. Persentase kantin sekolah sehat.

c. Frekuensi pembinaan keamanan obat dan makanan per tahun.

2) Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya

Output :

Meningkatnya upaya pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya

di masyarakat.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Persentase Sarana Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT) yang

memenuhi persayaratan cara produksi yang baik.

b. Persentase produk obat dan makanan yang beredar memenuhi

persyaratan keamanan, mutu dan manfaat.

3) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

Output :

Tersedianya data dan informasi pengawasan obat dan makanan dari

Kabupaten/Kota se Kalimantan Selatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Frekuensi pembinaan keamanan obat dan makanan.

4. Program Pengembangan Obat Asli Indonesia

Sasaran hasil program ini adalah meningkatnya produksi bahan baku dan

obat lokal serta mutu sarana produksi dan distribusi.

Page 12: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 72

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase sarana produksi dan distribusi obat tradisional (jamu) yang

memenuhi persyaratan cara produksi yang baik.

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan

dilaksanakan meliputi :

1) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

Output :

Meningkatnya upaya pengembangan obat tradisional produksi lokal yang

memenuhi persyaratan mutu dan khasiat,

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Persentase sarana produksi dan distribusi obat tradisional (jamu) yang

memenuhi persyaratan cara produksi yang baik.

b. Frekuensi pembinaan dalam rangka pengembangan obat asli

Indonesia.

5. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

Sasaran hasil program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat ini

adalah meningkatnya persentase rumah tangga berperilaku hidup bersih dan

sehat (PHBS) dan berkembangnya Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat

(UKBM).

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase rumah tangga yang melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan

Sehat (PHBS)

b. Persentase Desa Siaga Aktif

c. Persentase Posyandu Purnama dan Mandiri

Page 13: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 73

d. Jumlah Tenaga Promosi Kesehatan

e. Persentase peranserta masyarakat dalam pencegahan penyakit dan obat

terlarang

f. Persentase penduduk (termasuk penduduk miskin) memiliki jaminan

kesehatan

g. Jenis media promosi kesehatan yang dibuat setiap tahun.

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan

dilaksanakan meliputi :

1) Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat

Output :

Meningkatnya pelaksanaan pemberdayaan dan promosi pola hidup sehat

kepada masyarakat.

Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah :

a. Persentase rumah tangga yang melaksanakan Perilaku Hidup Bersih

dan Sehat (PHBS)

b. Persentase Desa Siaga Aktif

c. Persentase Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) yang beroperasi

d. Persentase Posyandu Purnama dan Mandiri

e. Jumlah Tenaga Promosi Kesehatan

f. Persentase peranserta masyarakat dalam pencegahan penyakit dan

obat terlarang.

g. Jumlah Kabupaten/Kota yang menetapkan kebijakan yang

berwawasan kesehatan

h. Persentase sekolah sehat.

2) Pengembangan Jaminan Kesehatan Provinsi (JKP) Kalsel

Output :

Meningkatnya pelaksanaan Jaminan Kesehatan Provinsi (JKP) untuk

mengatasi risiko finansial dalam penanggaulangan masalah kesehatan.

Page 14: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 74

Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah :

a. Persentase penduduk (termasuk penduduk miskin) memiliki jaminan

kesehatan.

3) Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat

Output :

Tersedianya media promosi dan informasi sadar hidup sehat yang sesuai

dengan kebutuhan baik jumlah maupun jenisnya.

Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah :

a. Jenis media promosi kesehatan yang dibuat setiap tahun.

6. Program Perbaikan Gizi Masyarakat

Sasaran hasil program Perbaikan Gizi Masyarakat ini adalah kesadaran gizi

keluarga dalam upaya meningkatkan status gizi masyarakat terutama pada

ibu hamil, bayi dan balita serta usia produktif.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Prevalensi gizi buruk pada balita

b. Prevalensi anemia gizi besi pada ibu hamil dan ibu nifas

c. Persentase Keluarga Sadar Gizi.

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan

dilaksanakan meliputi :

1) Penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP), anemia gizi besi,

Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY), kurang vitamin A dan

kekurangan zati gizi mikro lainnya.

Output :

Meningkatnya upaya penanggulangan berbagai masalah gizi yang

ditemukan di dalam masyarakat.

Page 15: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 75

Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah :

a. Prevalensi balita gizi buruk dan gizi kurang

b. Persentase penemuan kasus gizi buruk

c. Persentase balita gizi buruk yang mendapat perawatan

d. Cakupan rumah tangga yang mengkonsumsi garam beryodium

e. Persentase balita usia 6-59 bulan mendapat kapsul Vitamin A

f. Persentase ibu hamil mendapat Fe sebanyak 90 tablet

g. Persentase Kabupaten/Kota yang melaksanakan surveilans gizi

h. Persentase penyediaan bufferstock MP-ASI.

2) Pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi

Output :

Meningkatnya peranserta masyarakat dalam upaya penanggulangan

berbagai masalah gizi yang ditemukan di dalam masyarakat.

Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah :

a. Persentase balita ditimbang berat badannya (D/S)

b. Persentase bayi usia 0-6 bulan mendapat ASI Eksklusif.

c. Persentase kabupaten/kota menyampaikan laporan program tepat

waktu.

d. Frekuensi pembinaan program perbaikan gizi ke kabupaten/kota.

7. Program Pengembangan Lingkungan Sehat

Sasaran hasil program Pengembangan Lingkungan Sehat ini meningkatnya

mutu lingkungan hidup yang lebih sehat melalui pengembangan sistem

kesehatan kewilayahan untuk menggerakkan pembangunan berwawasan

kesehatan.

Page 16: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 76

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Dokumen Studi Analisis Dampak Kesehatan Lingkungan (ADKL) yang

dihasilkan setiap tahun.

b. Persentase penduduk yang memiliki akses terhadap air minum berkualitas

dan memenuhi syarat.

c. Persentase cakupan Tempat-Tempat Umum (TTU) yang memenuhi syarat

kesehatan.

d. Persentase cakupan tempat pengolahan manakan yang memenuhi syarat

kesehatan.

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan

dilaksanakan meliputi :

1) Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat

Output :

Meningkatnya upaya pengembangan lingkungan sehat.

Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah :

a. Dokumen Studi Analisis Dampak Kesehatan Lingkungan (ADKL) yang

dihasilkan setiap tahun

b. Rekomendasi hasil Studi ADKL yang dihasilkan setiap tahun

c. Pertemuan LS/LP peningkatan lingkungan sehat setiap tahun

2) Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat

Output :

Meningkatnya peranserta masyarakat dalam upaya mencipatakan

lingkungan sehat.

Indikator pencapaian output tersebut pada tahun 2021 adalah :

a. Persentase penduduk yang memiliki akses terhadap air minum

berkualitas dan memenuhi syarat

b. Persentase penduduk yang menggunakan jamban sehat

Page 17: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 77

c. Persentase penduduk Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS)

d. Persentase cakupan Tempat-Tempat Umum (TTU) yang memenuhi

syarat kesehatan

e. Persentase cakupan rumah yang memenuhi syarat kesehatan

f. Persentase cakupan tempat pengolahan makanan yang memenuhi

syarat kesehatan.

8. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular

Sasaran hasil program Pengendalian dan Penyehatan Lingkungan ini adalah

menurunnya angka kesakitan, kematian dan kecacatan akibat penyakit.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2015 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase bayi usia 0-11 bulan yang mendapat imunisasi dasar lengkap

b. Angka penemuan kasus Malaria

c. Jumlah kasus TB

d. Persentase kasus baru TB Paru (BTA Positif) yang ditemukan

e. Persentase kasus baru TB Paru (BTA Positif) yang disembuhkan

f. Angka kesakitan penderita DBD

g. Prevalensi kasus HIV

h. Jumlah kasus diare

i. Persentase Kabupaten/Kota dengan angka kasus baru TB Paru BTA

Positif/CDR (Case Detection Rate) minimal 70%

j. Persentase Kabupaten/Kota mencapai angka keberhasilan pengobatan

kasus baru TB Paru BTA Positif/SR (Success Rate)

k. Angka kematian (Case Fatality Rate/CFR) diare pada saat KLB.

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan

dilaksanakan meliputi :

Page 18: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 78

1) Pembinaan Imunisasi dan Karantina Kesehatan

Output :

Meningkatnya pembinaan di bidang imunisasi dan karantina kesehatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Persentase bayi usia 0-11 bulan mendapat imunisasi dasar lengkap

b. Persentase desa yang mencapai UCI

c. Penemuan kasus Non Polio AFP Rate per 100.000 anak usia <15 tahun

d. Persentase penyelidikan epidemiologi (PE) <24 jam pada desa/

kelurahan yang mengalami KLB

e. Persentase anak usia sekolah dasar yang mendapat imunisasi.

2) Pengendalian Penyakit Menular Langsung

Output :

Menurunnya angka kesakitan dan keamtian akibat penyakit menular

langsung.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Prevalensi kasus HIV pada populasi dewasa

b. Jumlah kasus TB Paru

c. Persentase kasus baru TB Paru (BTA Positif) yang ditemukan

d. Persentase kasus baru TB Paru (BTA Positif) yang disembuhkan

e. Jumlah kasus diare

f. Persentase ODHA yang mendapatkan AR

g. Jumlah Kabupaten/Kota menyelenggarakan surveilans HIV dan Sifilis

h. Persentase Kabupaten/Kota dengan angka kasus baru TB Paru BTA

Positif/CDR (Case Detection Rate) minimal 70%

i. Persentase Kabupaten/Kota mencapai angka keberhasilan pengobatan

kasus baru TB Paru BTA Positif/(Success Rate/SR) minimal 85%

Page 19: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 79

j. Angka kematian diare (CFR) pada saat KLB

k. Angka penemuan kasus baru (NCDR) Kusta

l. Angka kecacatan tingkat 2 kusta per 100.000 penduduk.

3) Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang

Output :

Meningkatnya pencegahan dan penanggulangan penyakit bersumber

binatang.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Angka kesakitan penderita DBD

b. Angka penemuan kasus Malaria per 1.000 penduduk

c. Persentase kasus suspect flu burung yang ditemukan, ditangani sesuai

standar

d. Persentase kasus zoonosa lainnya (rabies, antraks, pes, leptospirosis)

yang ditangani sesuai standar

e. Persentase cakupan pengobatan massal Filariasis terhadap jumlah

penduduk endemis

f. Persentase Kabupaten/Kota yang melakukan mapping vektor

g. Persentase Angka Bebas Jentik (ABJ)

h. Persentase KLB Malaria yang dilaporkan dan ditanggulangi

9. Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin

Sasaran hasil program ini adalah meningkatnya pelayanan kesehatan

penduduk miskin khususnya operasi katarak dan bibir sumbing serta sunatan

massal.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Jumlah penduduk miskin mendapat pelayanan operasi katarak

b. Jumlah penduduk miskin mendapat pelayanan operasi bibir sumbing

Page 20: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 80

c. Jumlah anak dari keluarga miskin yang mendapatkan pelayanan sunatan

massal

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan

dilaksanakan meliputi :

1) Pelayanan Operasi Katarak

Output :

Meningkatnya pelayanan operasi katarak bagi penduduk miskin di

Kalimantan Selatan

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Jumlah penduduk miskin mendapat pelayanan operasi katarak.

2) Pelayanan Operasi Bibir Sumbing

Output :

Meningkatnya pelayanan operasi bibir sumbing bagi penduduk miskin di

Kalimantan Selatan

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Jumlah penduduk miskin mendapat pelayanan operasi bibir sumbing.

3) Pelayanan Sunatan Massal

Output :

Meningkatnya pelayanan sunatan massal bagi anak-anak dari keluarga

miskin di Kalimantan Selatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Jumlah anak-anak dari keluarga miskin mendapat pelayanan sunatan

massal.

Page 21: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 81

10. Program Peningkatan Sumber Daya Kesehatan

Sasaran hasil program ini adalah tersedianya sumber daya manusia kesehatan

yang didistribusikan secara adil dan merata serta dimanfaatkan secara

berhasil guna dan berdaya guna.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Pembekalan tenaga kesehatan sebelum penempatan dalam wilayah

Kalimantan Selatan.

b. Persentase desa di Kalimantan Selatan yang memiliki tenaga bidan dan

tenaga kesehatan pendukung lainnya.

d. Monitoring, eavluasi dan pemetaan tenaga kesehatan Kabupaten/Kota

e. Persentase Puskesmas yang mempunyai tenaga sesuai standar.

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan

dilaksanakan meliputi :

1) Peningkatan Pembinaan Tenaga Kesehatan

Output :

Meningkatnya wawasan dan pengetahuan tenaga kesehatan untuk

menunjang pelaksanaan pembangunan kesehatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Pembekalan tenaga kesehatan sebelum penempatan dalam wilayah

Kalimantan Selatan.

b. Sosialisasi teknis bagi tim penilai jabatan fungsional bidang kesehatan.

2) Penempatan dan Pengembalian dokter/dokter gigi dan bidan PTT

Output :

Meningkatnya pemerataan tenaga kesehatan yang ditugaskan dalam

wilayah Kalimantan Selatan.

Page 22: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 82

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Persentase desa di Kalimantan Selatan yang memiliki tenaga bidan dan

tenaga kesehatan pendukung lainnya

b. Persentase Puskesmas di Kalimantan Selatan yang memiliki tenaga

sesuai standar.

3) Monitoring Kegiatan PTT dan Kepegawaian

Output :

Meningkatnya koordinasi dalam rangka pemanfaatan dan pemantauan

tenaga kesehatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Pertemuan evaluasi kepegawaian Provinsi dan Kabupaten/Kota.

b. Monitoring, evaluasi dan pemetaan tenaga kesehatan Kabupaten/

Kota.

4) Pelatihan Tenaga Kesehatan

Output :

Meningkatnya kompetensi tenaga kesehatan dalam pelayanan kesehatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Persentase Puskesmas yang mempunyai tenaga sesuai dengan

standar.

b. Persentase Rumah Sakit yang mempunyai tenaga sesuai dengan

standar.

Page 23: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 83

5) Peningkatan Mutu Pelayanan Sarana Kesehatan

Output :

Meningkatnya kualitas dan akurasi peralatan kesehatan di fasilitas

pelayanan kesehatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Persentase Puskesmas yang memiliki peralatan yang telah dikalibrasi.

11. Program Kebijakan dan Manajemen Kesehatan

Sasaran hasil program ini adalah meningkatnya pengembangan kebijakan dan

manajemen pembangunan kesehatan guna mendukung penyelenggaraan

Sistem Kesehatan Provinsi (SKP) Kalimantan Selatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021 adalah

sebagai berikut :

a. Persentase alokasi anggaran kesehatan melalui APBD Provinsi Kalimantan

Selatan

Untuk mencapai sasaran hasil tersebut, maka kegiatan yang akan

dilaksanakan meliputi :

1) Peningkatan Manajemen Kesehatan

Output :

Tersedianya pembiayaan kesehatan dengan jumlah yang mencukupi,

teralokasi secara adil dan termanfaatkan secara berdaya guna dan berhasil

guna.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Persentase alokasi anggaran kesehatan melalui APBD Provinsi

Kalimantan Selatan.

b. Dokumen perencanaan kegiatan dan anggaran yang tersusun.

Page 24: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 84

2) Peningkatan Kebijakan Kesehatan

Output :

Tersedianya berbagai kebijakan dan pedoman serta hukum kesehatan

yang menunjang pembangunan kesehatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Jumlah dokumen kesepakatan Rapat Kerja Kesehatan Daerah

(Rakerkesda) yang dihasilkan per tahun.

b. Terselenggaranya Rapat Koordinasi Teknis (Rakontek) Kesehatan.

c. Terselenggaranya Advokasi dan Sosialisasi Kebijakan Kesehatan.

3) Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

Output :

Tersedianya data untuk perencanaan program dan kegiatan serta

terselenggranya evaluasi dan pelaporan program kesehatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Terlaksananya penilaian kinerja tenaga kesehatan di Puskesmas

tingkat Provinsi Kalimantan Selatan

b. Dokumen laporan yang tersusun

c. Terselenggaranya pertemuan evaluasi program Provinsi dan

Kabupate/Kota.

d. Jumlah dokumen monitoring dan evaluasi yang dihasilkan per tahun.

4) Pengembangan Sistem Informasi Kesehatan

Output :

Terbentuk dan terselenggaranya sistem informasi manajemen kesehatan

yang ditunjang oleh sistem informasi kesehatan.

Page 25: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 85

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Persentase ketersediaan profil kesehatan Provinsi dan Kabupaten/

Kota

b. Terlaksananya pertemuan pemutakhiran data tingkat Provinsi

c. Terlaksananya pertemuan konsolidasi tim komunikasi data Provinsi

d. Terlaksananya pertemuan validasi data tingkat provinsi

e. Dokumen informasi kesehatan yang disusun

f. Terlaksananya asistensi program sistem informasi kesehatan.

5) Fasilitasi Peningkatan Hukum Kesehatan dan Kehumasan

Output :

Terselenggaranya komunikasi dan terbentuknya pemahaman publik yang

positif tentang pembangunan kesehatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Dokumentasi dan publikasi hasil pembangunan kesehatan

b. Terselenggaranya pelayanan kehumasan dan perpustakaan

c. Terlaksananya kegiatan sosialisasi hukum kesehatan.

6) Penyelenggaraan Penelitian dan Pengembangan Bidang Kesehatan

Output :

Meningkatnya penelitian dan pengembangan bidang kesehatan sebagai

masukan dalam perumusan kebijakan dan program pembangunan

kesehatan.

Indikator tercapainya sasaran hasil tersebut pada tahun 2021

adalah sebagai berikut :

a. Terlaksananya kegiatan riset bidang kesehatan.

b. Dihasilkannya rekomendasi kebijakan berdasarkan hasil riset.

Page 26: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 86

C. Kebutuhan Anggaran Indikatif

PROGRAM PENGADAAN

OBAT DAN PERBEKALAN

KESEHATAN

1.Pengadaan Obat dan

Perbekalan Kesehatan 3.000.000.000 3.500.000.000 4.000.000.000 4.500.000.000 5.000.000.000

2.Peningkatan Pemerataan Obat

dan Perbekalan Kesehatan 109.870.000 125.000.000 135.000.000 150.000.000 170.000.000

3.

Peningkatan Mutu Pelayanan

Farmasi Komunitas dan

Rumah Sakit

115.000.000 125.000.000 150.000.000 165.000.000 180.000.000

4.

Peningkatan Mutu

Penggunaan Obat dan

Perbekalan Kesehatan

79.752.000 100.000.000 115.000.000 125.000.000 140.000.000

5.Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan 65.250.000 70.000.000 75.000.000 77.500.000 80.000.000

3.369.872.000 3.920.000.000 4.475.000.000 5.017.500.000 5.570.000.000

PROGRAM UPAYA

KESEHATAN AMSYARAKAT1.

Pembinaan Pelayanan

Kesehatan Ibu dan Reproduksi 2.000.000.000 2.200.000.000 2.400.000.000 2.600.000.000 2.800.000.000

2.Pembinaan Pelayanan

Kesehatan Anak 1.750.000.000 2.000.000.000 2.250.000.000 2.500.000.000 2.750.000.000

3.

Pembinaan Pelayanan

Kesehatan Komunitas dan

Gender

250.000.000 300.000.000 325.000.000 350.000.000 375.000.000

4.Penanggulangan Krisis

Kesehatan 1.750.000.000 2.000.000.000 250.000.000 3.000.000.000 350.000.000

5.Pembinaan Upaya Kesehatan

Dasar 500.000.000 750.000.000 1.000.000.000 1.250.000.000 1.500.000.000

6.Pembinaan Upaya Kesehatan

Rujukan 250.000.000 300.000.000 350.000.000 400.000.000 450.000.000

7.

Pembinaan dan Pengawasan

Upaya Kesehatan Tradisonal /

Komplementer Alternatif

100.000.000 125.000.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000

8.Pembinaan Upaya Kesehatan

Kerja, Olahraga dan Matra 1.500.000.000 2.000.000.000 3.000.000.000 4.000.000.000 4.500.000.000

9.Pengendalian Penyakit Tidak

Menular 1.500.000.000 1.575.000.000 1.653.750.000 1.736.430.000 1.800.000.000

9.600.000.000 11.250.000.000 11.378.750.000 16.011.430.000 14.725.000.000

PROGRAM UTAMA KEGIATANKEBUTUHAN ANGGARAN INDIKATIF

2011 2012 2013 2014

SUB TOTAL

2015

SUB TOTAL

2017 2018 2019 2020 2021

Page 27: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 87

PROGRAM PENGAWASAN

OBAT DAN MAKANAN1.

Peningkatan Pemberdayaan

Masyarakat di Bidang Obat

dan Makanan

75.000.000 100.000.000 120.000.000 140.000.000 150.000.000

2.Pengawasan Keamanan

Pangan dan Bahan Berbahaya 200.780.000 225.000.000 250.000.000 800.000.000 300.000.000

3.Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan 120.000.000 125.000.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000

395.780.000 450.000.000 520.000.000 1.115.000.000 650.000.000

PROGRAM

PENGEMBANGAN OBAT

ASLI INDONESIA

1.Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan 120.000.000 125.000.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000

120.000.000 125.000.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000

PROGRAM PROMOSI

KESEHATAN DAN

PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT

1.Penyuluhan Masyarakat Pola

Hidup Sehat 890.750.000 900.000.000 925.000.000 950.000.000 975.000.000

2.

Pengembangan Jaminan

Kesehatan Provinsi (JKP)

Kalsel

10.225.840.000 11.500.000.000 12.000.000.000 12.500.000.000 15.000.000.000

3.

Pengembangan Media

Promosi Kesehatan dan

Informasi Sadar Hidup Sehat

190.935.000 210.000.000 225.000.000 240.000.000 250.000.000

4.Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan 100.000.000 125.000.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000

11.407.525.000 12.735.000.000 13.300.000.000 13.865.000.000 16.425.000.000

PROGRAM PERBAIKAN GIZI

MASYARAKAT1.

Penanggulangan Kurang

Energi Protein (KEP), Anemia

Gizi Besi, Gangguan Akibat

Kekurangan Yodium (GAKY),

Kurang Vitamin A dan Zat Gizi

Mikro Lainnya

1.446.455.000 1.650.000.000 1.800.000.000 2.000.000.000 2.250.000.000

2.

Pemberdayaan Masyarakat

Untuk Pencapaian Keluarga

Sadar Gizi

250.000.000 300.000.000 325.000.000 360.000.000 400.000.000

3.Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan 135.945.000 150.000.000 175.000.000 200.000.000 250.000.000

1.832.400.000 2.100.000.000 2.300.000.000 2.560.000.000 2.900.000.000

2011 2012 2013 2014 2015

SUB TOTAL

SUB TOTAL

PROGRAM UTAMA KEGIATANKEBUTUHAN ANGGARAN INDIKATIF

SUB TOTAL

SUB TOTAL

2017 2018 2019 2020 2021

Page 28: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 88

PROGRAM

PENGEMBANGAN

LINGKUNGAN SEHAT

1.Pengkajian Pengembangan

Lingkungan Sehat 187.600.000 225.000.000 300.000.000 350.000.000 400.000.000

2.Penyuluhan Menciptakan

Lingkungan Sehat 95.975.000 115.000.000 125.000.000 140.000.000 170.000.000

3.Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan 156.380.000 175.000.000 200.000.000 220.000.000 240.000.000

439.955.000 515.000.000 625.000.000 710.000.000 810.000.000

PROGRAM PENCEGAHAN

DAN PENANGGULANGAN

PENYAKIT MENULAR

1.Pembinaan Imunisasi dan

Karantina Kesehatan 410.000.000 425.000.000 450.000.000 470.000.000 500.000.000

2.Pengendalian Penyakit

Menular Langsung 1.400.000.000 1.470.000.000 1.543.500.000 1.620.670.000 1.700.000.000

3.Pengendalian Penyakit

Bersumber Binatang 2.200.000.000 2.310.000.000 2.425.000.000 2.546.000.000 2.600.000.000

4.010.000.000 4.205.000.000 4.418.500.000 4.636.670.000 4.800.000.000

PROGRAM PELAYANAN

KESEHATAN PENDUDUK

MISKIN

1. Pelayanan Operasi Katarak 490.900.000 560.000.000 670.000.000 781.000.000 804.000.000

2. Pelayanan Sunatan Massal 130.000.000

620.900.000 560.000.000 670.000.000 781.000.000 804.000.000

PROGRAM PENINGKATAN

SUMBER DAYA KESEHATAN1.

Peningkatan Pembinaan

Tenaga Kesehatan 252.975.000 270.000.000 285.000.000 300.000.000 315.000.000

2.

Penempatan dan

Pengembalian dr/drg/bidan

PTT

6.981.910.000 7.500.000.000 8.200.000.000 8.800.000.000 9.400.000.000

3.Monitoring Kegiatan PTT dan

Kepegawaian 116.695.000 125.000.000 140.000.000 155.000.000 170.000.000

4. Pelatihan Tenaga Kesehatan 240.775.000 250.000.000 275.000.000 290.000.000 300.000.000

5.Peningkatan Mutu Pelayanan

Sarana Kesehatan 85.550.000 90.000.000 92.500.000 95.000.000 97.000.000

7.677.905.000 8.235.000.000 8.992.500.000 9.640.000.000 10.282.000.000

KEBUTUHAN ANGGARAN INDIKATIF

2011 2012 2013 2014 2015

SUB TOTAL

PROGRAM UTAMA

SUB TOTAL

SUB TOTAL

SUB TOTAL

KEGIATAN2017 2018 2019 2020 2021

Page 29: Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 61 BAB V ...

Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel 2016-2021 V - 89

PROGRAM KEBIJAKAN DAN

MANAJEMEN KESEHATAN1.

Peningkatan Manajemen

Kesehatan 188.375.000 220.000.000 250.000.000 275.000.000 325.000.000

2.Peningkatan Kebijakan

Kesehatan 330.455.000 350.000.000 375.000.000 400.000.000 450.000.000

3.Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan 493.270.000 500.000.000 525.000.000 540.000.000 555.000.000

4.Pengembangan Sistem

Informasi Kesehatan 120.940.000 150.000.000 200.000.000 275.000.000 350.000.000

5.Fasilitasi Peningkatan Hukum

Kesehatan dan Kehumasan 84.580.000 90.000.000 95.000.000 100.000.000 125.000.000

6.

Penyelenggaraan Penelitian

dan Pengembangan

Kesehatan

251.690.000 270.000.000 300.000.000 320.000.000 350.000.000

1.469.310.000 1.580.000.000 1.745.000.000 1.910.000.000 2.155.000.000

40.943.647.000 45.675.000.000 48.574.750.000 56.421.600.000 59.321.000.000

KEBUTUHAN ANGGARAN INDIKATIF

2011 2012 2013 2014 2015

SUB TOTAL

T O T A L

PROGRAM UTAMA KEGIATAN2021 2020 2019 2018 2017