Top Banner
37

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

Mar 07, 2021

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan
Page 2: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan
Page 3: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Daftar Isi

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...................................................................................... Error! Bookmark not defined.

DAFTAR ISI ...................................................................................................................................................................... i

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................................................... 1

A. Latar Belakang ........................................................................................................................................................ 1

B. Maksud dan Tujuan .............................................................................................................................................. 5

C. Tugas Pokok dan Fungsi ..................................................................................................................................... 6

D. Ruang Lingkup ........................................................................................................................................................ 7

BAB II PERKEMBANGAN PEMBANGUNAN INDUSTRI ................................................................................. 8

A. Hasil-Hasil Pembangunan .................................................................................................................................. 8

B. Arah Pembangunan di Bidang Litbang Industri .................................................................................... 13

BAB III RENCANA KINERJA .................................................................................................................................. 17

A. Sasaran .................................................................................................................................................................... 17

B. Indikator Kinerja ................................................................................................................................................ 22

BAB IV PENUTUP ...................................................................................................................................................... 31

Page 4: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

1

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor: 150/MInd/Per/12/2011 tentang

Pedoman Penyusunan Dokumen Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di Lingkungan

Kementerian Perindustrian, telah diputuskan enam ketetapan, satu diantaranya adalah

Dokumen Rencana Kinerja (Renkin). Dokumen Rencana Kinerja adalah suatu dokumen

perencanaan kinerja tertentu berdasarkan sumber daya yang dimiliki oleh instansi.

Rencana Strategis Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung tahun 2020 s.d

2024 telah tersusun, yang merupakan cascading dari Renstra BPPI. Dalam Renstra telah

ditetapkan tujuan pembangunan Industri yang ingin dicapai oleh BPPI, yang kemudian dari

tujuan tersebut ditetapkan Sasaran Sasaran Strategis yang dibagi kedalam beberapa perspektif:

pemangku kepentingan, pelanggan, proses internal, dan pembelajaran organisasi.

Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung mengemban 7 Sasaran Stategis dari

4 perspektif, yaitu:

1. Perspektif Pemangku Kepentingan

a. Meningkatnya kinerja litbangyasa dalam rangka mendukung daya saing dan

kemandirian industri pengolahan nonmigas.

Indikator kinerja:

i. Persentase hasil riset/inovasi lima tahun terakhir yang dimanfaatkan

perusahaan industri/badan usaha.

Pada tahun 2021 ditargetkan 17 persen dan meningkat menjadi 30

persen di tahun 2024.

Page 5: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

2

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

ii. Perusahaan industri/badan usaha yang memanfaatkan paket

teknologi/problem solving/supervisi/konsultasi. Ditargetkan 2 paket di

tahun 2021 dan terus meningkat menjadi 5 paket di tahun 2024.

2. Perspektif Pelanggan

a. Meningkatnya penerapan teknologi 4.0 untuk penguatan implementasi

Making Indonesia 4.0

Indikator kinerja: i. Persentase litbangyasa yang memanfaatkan teknologi 4.0 dibandingkan total

litbangyasa pada tahun berjalan. Mulai ditarget pada tahun 2022 yaitu 33

persen, tahun 2023 sebesar 33 persen, dan terakhir tahun 2024 sebesar 33

persen.

3. Perspektif Proses Internal

a. Terselenggaranya urusan pemerintahan di bidang litbangyasa dan

standardisasi industri untuk mendukung industri yang berdaya saing dan

berkelanjutan

Indikator kinerja:

i. Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap layanan jasa industri.

Sejak tahun 2020 sampai dengan 2024 ditarget masing-masing 3,5 skala

indeks

ii. Proporsi riset berbasis kerjasama/kolaborasi. Di tahun 2021 ditargetkan

33 persen, target yang sama ditetapkan sampai dengan 2024 masing-

masing 33 persen.

iii. Karya Tulis Ilmiah yang diterbitkan di prosiding/jurnal nasional/

internasional yang terakreditasi/terindeks global dan pengajuan Paten,

dengan rincian sebagai berikut:

1) Jurnal Internasional, tahun 2020 sampai dengan 2024 ditargetkan

Page 6: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

3

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

masing-masing 1 KTI

2) Prosiding Internasional, tahun 2020 sampai dengan 2024 ditargetkan

masing-masing 1 KTI

3) Jurnal Nasional, tahun 2020 sampai dengan 2024 ditargetkan masing-

masing 2 KTI

4) Prosiding Nasional, tahun 2020 sampai dengan 2024 ditargetkan

masing-masing 4 KTI

5) Pengajuan Paten, tahun 2020 sampai dengan 2024 ditargetkan masing-

masing 1 usulan Paten

4. Perspektif Pembelajaran Organisasi

a. Meningkatkan kompetensi SDM dan budaya kerja

Indikator kinerja:

i. Rata-rata Indeks Profesionalitas ASN

Tahun 2021 ditarget di angka indeks 80 dan tahun 2024 di angka 85

ii. Nilai disiplin pegawai

Pada tahun 2021 ditargetkan sebesar 90 dan tahun 2024 sebesar 90

b. Membangun sistem manajemen

Indikator kinerja:

i. Proporsi keberhasilan surveillance/sertifikasi sistem manajemen dari sistem

manajemen yang dimiliki. Sejak tahun 2020 sampai dengan 2024 ditargetkan

masing- masing 100 persen

c. Memperkuat akuntabilitas kinerja organisasi

Indikator kinerja:

i. Nilai minimal tingkat maturitas pengendalian internal (SPIP) Sejak tahun 2020

sampai dengan 2024 ditargetkan masing- masing nilai 3,8

ii. Nilai minimal akuntabilitas kinerja

Sejak tahun 2020 sampai dengan 2024 ditargetkan masing- masing nilai 80,1

Page 7: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

4

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

iii. Nilai minimal laporan keuangan

Pada tahun 2021 ditargetkan sebesar 90 dan tahun 2024 sebesar 90

d. Memperkuat sarana prasarana litbangyasa dan layanan publik

Indikator kinerja:

i. Rata-rata Indeks sarana prasarana litbangyasa

Pada tahun 2021 ditargetkan sebesar 85 dan tahun 2024 sebesar 97

ii. Rata-rata Indeks sarana prasarana layanan publik

Sejak tahun 2020 sampai dengan 2024 ditargetkan masing- masing sebesar 96.

Dari 4 (empat) Perspektif dan 7 (tujuh) Sasaran Strategis yang ditetapkan, Balai Riset dan

Standardisasi Industri Lampung kemudian menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) untuk

digunakan sebagai indikator kinerja tahunan yang dibakukan dalam Perjanjian Kinerja. IKU

Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung tahun 2020 s.d 2024 antara lain:

1. Meningkatnya kinerja litbangyasa dalam rangka mendukung daya saing dan

kemandirian industri pengolahan nonmigas.

Indikator kinerja:

a. Persentase hasil riset/inovasi lima tahun terakhir yang dimanfaatkan perusahaan

industri/badan usaha.

b. Perusahaan industri/badan usaha yang memanfaatkan paket teknologi/problem

solving/supervisi/konsultasi. Ditargetkan 2 perusahaan di tahun 2021 dan terus

meningkat menjadi 5 paket di tahun 2024.

2. Meningkatnya penerapan teknologi 4.0 untuk penguatan implementasi Making

Indonesia 4.0

Indikator kinerja:

a. Persentase litbangyasa yang memanfaatkan teknologi 4.0 dibandingkan total

litbangyasa pada tahun berjalan. Mulai ditarget pada tahun 2022 yaitu 33 persen, tahun

2023 sebesar 33 persen, dan terakhir tahun 2024 sebesar 33 persen.

Page 8: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

5

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

Untuk tahun 2021, Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung menetapkan IKU dan

Indikator Kinerja lain dalam Perjanjian Kinerjanya dengan BPPI, antara lain:

No. Tujuan/Sasaran Strategis (SS) Indikator Kinerja Target Satuan

1 Meningkatnya kontribusi inovasi

dalam rangka mendukung

pertumbuhan PDB industri

pengolahan non migas

1. Efisiensi perusahaan industri yang

memanfaatkan hasil riset/inovasi

5,5 Persen

2 Meningkatnya kinerja litbangyasa

dalam rangka mendukung daya

saing dan kemandirian industri

pengolahan nonmigas

2. Persentase hasil riset/inovasi lima tahun

terakhir yang dimanfaatkan perusahaan

industri/badan usaha

17,0 Persen

3. Perusahaan industri/badan usaha yang

memanfaatkan paket teknologi/problem

solving/supervisi/konsultasi

2 Perusahaan

industri /

Badan Usaha

3 Terselenggaranya urusan

pemerintahan di bidang

litbangyasa dan standardisasi

industri untuk mendukung industri

yang berdaya saing dan

berkelanjutan

4. Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap

layanan jasa industry

3,5 Indeks

5. Karya Tulis Ilmiah yang diterbitkan di

prosiding/jurnal nasional/internasional

yang terakreditasi/terindeks global dan

pengajuan Paten

a. Jurnal Internasional 1 KTI

b. Prosiding Internasional 1 KTI

c. Jurnal Nasional 2 KTI

d. Prosiding Nasional 4 KTI

e. Pengajuan Paten 1 Paten

Target kinerja tujuan sebesar 5,5% adalah outcome antara dari tujuan kinerja Kementerian

Perindustrian. Indikator kinerja Sasaran mendukung pencapaian indikator kinerja Tujuan.

B. Maksud dan Tujuan

Rencana Kinerja (Renkin) disusun untuk memenuhi amanat dari Undang-

Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor

25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Rencana kinerja

yang merupakan acuan tata cara perencanaan pembangunan untuk menghasilkan

Page 9: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

6

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

rencana pembangunan dalam jangka pendek/ tahunan yang dilaksanakan oleh unsur

penyelenggaran negara baik pusat maupun daerah. Rencana kinerja merupakan

penjabaran dari Rencana Strategis Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung

tahun 2020-2024. Selain itu, juga merupakan kesepakatan tentang kinerja yang akan

diwujudkan pada tahun 2021.

C. Tugas Pokok dan Fungsi

Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 49/M-

IND/PER/6/2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Riset dan Standardisasi Industri,

tugas pokok Baristand Industri Lampung adalah melaksanakan riset dan standardisasi serta

sertifikasi dibidang industri. Dalam melaksanakan tugas pokok di atas, Baristand Industri

Lampung menyelenggarakan fungsi:

1. Pelaksanaan penelitian dan pengembangan, teknologi industri dibidang bahan

baku, bahan penolong, proses, peralatan/mesin, dan produk, serta

penanggulangan pencemaran industri.

2. Penyusunan program dan pengembangan kompetensi dibidang jasa riset / litbang

3. Perumusan dan penerapan standar, pengujian dan sertifikasi dalam bidang bahan

baku, bahan penolong, proses, peralatan/mesin, dan produk.

4. Pemasaran, kerjasama promosi, pelayanan informasi, penyebarluasan dan

pendayagunaan hasil riset/ penelitian dan pengembangan.

Pelaksanaan urusan kepegawaian, keuangan tata persuratan, perlengkapan, kearsipan, rumah

tangga, koordinasi penyusunan bahan rencana dan program, penyiapan bahan evaluasi dan

pelaporan Baristand Industri Lampung.

Page 10: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

7

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

Gambar 1. Struktur Organisasi Baristand Industri Lampung

D. Ruang Lingkup

Ruang lingkup penyusunan rencana kinerja Baristand Industri Lampung tahun 2021

adalah sebagai berikut :

1. Arah kebijakan Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung sebagaimana yang

ditetapkan pada Renstra Baristand Industri Lampung.

2. Rencana kinerja disusun untuk tahun 2021

3. Rencana kinerja ini meliputi kegiatan riset dan standardisasi yang didukung oleh DIPA

tahun 2021.

Page 11: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

8

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

BAB II PERKEMBANGAN PEMBANGUNAN INDUSTRI

A. Hasil-Hasil Pembangunan

Pada Tahun Anggaran 2020, Kementerian Keuangan Republik Indonesia telah

menetapkan pagu anggaran untuk Baristand Industri Bandar Lampung sebesar Rp.

15.862.900.000, - turun sebesar Rp. 3.730.769.000,- atau sebesar 19,04% dari anggaran TA

2019, dimana total anggaran TA. 2019 adalah sebesar Rp. 19.593.669.000,-.

Anggaran Kegiatan tersebut dimanfaatkan untuk mencapai 3 (tiga) jenis output yang

terdiri atas komponen-komponen kegiatan untuk mendukung pencapaian volume target

masing-masing output. Masing-masing output, anggaran dan volume target dapat

dijabarkan sebagai berikut:

Kode Uraian Vol Satuan Jumlah

3986 Riset dan Standardisasi Bidang Industri

15.862.900.000

3986.002 Hasil Pengembangan dan Pemanfaatan Teknologi

Industri

5 Laporan 137.320.000

3986.003 Jasa Teknis Industri 4 Layanan 3.492.219.000

3986.004 Kelembagaan Baristand Industri 3 Layanan 342.440.000

3986.005 Teknologi Industri yang Dikembangkan dan

Diterapkan untuk Meningkatkan Daya Saing Industri

Nasional

1 Paket

Teknologi

29.344.000

3986.010 Layanan Manajemen Satker 5 Layanan 818.108.000

3986.951 Layanan Sarana Prasarana Internal 1 Layanan 1.596.000.000

3986.994 Layanan Perkantoran 1 Layanan 9.447.569.000

Secara keseluruhan realisasi anggaran Baristand Industri Bandar Lampung TA 2019

tercapai sebesar 90,38%. Realisasi tertinggi dicapai oleh output Layanan Perkantoran sebesar

96,67% dan realisasi terendah pada output Hasil Pengembangan dan Pemanfaatan Teknologi

Industri sebesar 64,66%. Pada pelaksanaan kegiatan dan anggaran TA 2019 penjabaran realisasi

pada masing-masing output kegiatan dapat dilihat pada tabel berikut:

Page 12: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

9

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

REALISASI ANGGARAN BARISTAND INDUSTRI BANDAR LAMPUNG TAHUN 2019

KODE OUTPUT / RINCIAN AKUN PAGU REALISASI % SISA

12 Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri 19.593.669 17.708.048 90,38 1.885.621

3986 Riset Dan Standardisasi Bidang Industri 15.905.264 14.739.020 92,67 1.166.244

3.986.001 Hasil Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri 85.930 60.993 70,98 24.937

1 Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri 85.930 60.993 70,98 24.937

51 Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri 85.930 60.993 70,98 24.937

3.986.002 Hasil Pengembangan Dan Pemanfaatan Teknologi Industri 140.490 90.835 64,66 49.655

1 Pengembangan Dan Pemanfaatan Teknologi Industri 140.490 90.835 64,66 49.655

51 Pelaksanaan Kerjasama Riset Dan Perekayasaan Industri 32.750 24.907 76,05 7.843

55 Pelaksanaan Promosi/publikasi/sosialisasi/diseminasi Penelitian, Pengembangan Dan Perekayasaan Industri

68.380 59.098 86,43 9.282

56 Penyusunan Jurnal Dan Majalah Penelitian Dan Pengembangan Industri 39.360 6.830 17,35 32.530

3.986.004 Kelembagaan Baristand Industri 500.089 400.352 80,06 99.737

1 Pengembangan Kelembagaan Baristand Industri 500.089 400.352 80,06 99.737

51 Pelaksanaan Akreditasi/surveillance/reakreditasi Lembaga Ls-pro 100.780 62.233 61,75 38.547

52 Pelaksanaan Pelatihan Kompetensi Sdm Jasa Teknis Industri 382.309 321.692 84,14 60.617

53 Pelaksanaan Pelatihan Kompetensi Sdm Pranata Litbang 17.000 16.427 96,63 574

3.986.005 Teknologi Industri Yang Dikembangkan Dan Diterapkan Untuk Meningkatkan Daya Saing Industri Nasional

3.376.548 3.037.253 89,95 339.295

1 Litbangyasa Teknologi Industri 3.376.548 3.037.253 89,95 339.295

51 Litbangyasa Teknologi Industri Prioritas 3.376.548 3.037.253 89,95 339.295

3.986.010 Layanan Manajemen Satker 593.840 475.507 80,07 118.333

51 Penyusunan Program Dan Evalap 84.630 78.696 92,99 5.934

52 Pengembangan Sdm 99.175 58.418 58,9 40.757

53 Pengelolaan Keuangan Dan Perbendaharaan 56.280 50.280 89,34 6.000

54 Pengelolaan Data, Informasi, Dan Promosi 343.915 281.694 81,91 62.221

55 Pengelolaan Tata Laksana Dan Umum 9.840 6.418 65,22 3.422

3.986.951 Layanan Sarana Dan Prasarana Internal 1.343.848 1.138.170 84,69 205.678

1 Layanan Internal (overhead) 1.343.848 1.138.170 84,69 205.678

52 Pengadaan Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 143.176 79.335 55,41 63.841

53 Pengadaan Peralatan Fasilitas Perkantoran 653.672 573.923 87,8 79.749

54 Pembangunan/renovasi Gedung Dan Bangunan 547.000 484.912 88,65 62.088

3.986.994 Layanan Perkantoran 9.864.519 9.535.911 96,67 328.608

1 Layanan Perkantoran 9.864.519 9.535.911 96,67 328.608

1 Gaji Dan Tunjangan 6.444.519 6.297.873 97,72 146.646

2 Operasional Dan Pemeliharaan Kantor 3.420.000 3.238.038 94,68 181.962

4932 Pengembangan Kompetensi Sdm Riset Dan Standardisasi Industri 3.688.405 2.969.028 80,5 719.377

4.932.001 Layanan Jasa Teknis Dan Pelatihan Sdm Industri 3.688.405 2.969.028 80,5 719.377

52 Layanan Sertifikasi 246.330 199.272 80,9 47.058

54 Layanan Pelatihan 116.705 36.143 30,97 80.562

55 Layanan Inspeksi Teknis 332.500 261.613 78,68 70.887

56 Layanan Kalibrasi 218.109 174.822 80,15 43.288

57 Layanan Pengujian 2.774.761 2.297.178 82,79 477.583

T O T A L 19.593.669 17.708.048 90,38 1.885.621

Page 13: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

10

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2020 Bab II Pembangunan Industri

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

Tugas pokok Baristand Industri Lampung adalah melaksanakan riset, standardisasi dan

sertifikasi di bidang industri. Dalam pelaksanaan tugas pokoknya, Baristand Industri Lampung

memiliki peran yang sangat penting dalam mengembangkan kajian – kajian di bidang agroindustri

baik kajian produk, proses maupun teknologi proses. Berdasarkan Tupoksi tersebut, maka secara

umum hasil dari pelaksanaan kegiatan di Baristand Industri Lampung adalah sebagai berikut :

Kegiatan Riset / Litbangyasa

Hasil Pelaksanaan Litbangyasa yang diselenggarakan Baristand Industri Lampung

dalam 4 (empat) tahun terakhir adalah sebagai berikut:

TAHUN HASIL KEGIATAN LITBANGYASA

2017 Peningkatan Mutu Tepung Onggok Sebagai Sumber Serat dalam Produk Pangan Snack dan Cookies.

2017 Pemanfaatan Kulit Buah Pisang, Coklat, dan Durian sebagai Bahan Baku Tepung Pektin.

2018 Peningkatan Mutu Tepung Pektin dari Kulit Pisang, Coklat, dan Durian Sebagai Bahan Baku Pendukung Tambahan Pada Industri Pangan dan Farmasi.

2018 Pengembangan Sediaan Ekstrak Asam Klorogenat dari Kopi Robusta (Coffea Canephora): Senyawa Bioaktif Berpotensi Antioksidan dan Anti Kanker (multiyears).

2018 Modul Sensor Nirkabel yang Dapat Dikonfigurasi Berbasis Modbus TCP Protocol Dimana Pengembangan Ditetapkan oleh Pengguna pada Pabrik Tapioka.

2019 Pembuatan Poli Asam Laktat (PLA) Berbahan Baku Tapioka Sebagai Kantung Plastik Ramah Lingkungan

2019 Kontrol dan Pemantauan Nirkabel Menggunakan PLC Dalam Lingkungan Industri Berbasis Big Data Berdasarkan Konsep Industri 4.0 Aplikasi Pada Miniatur Konveyor

2019 Pengembangan Sediaan Fungsional Antioksidan dari Asam Klorogenat Berbasis Kopi Lampung

2019 Pengembangan Proses Fermentasi Kopi Robusta di Provinsi Lampung

Litbangyasa Baristand Industri Bandar Lampung akan memiliki nilai lebih jika mampu diterapkan/

diimplementasikan di masyarakat maupun kalangan industri. Hal ini berarti bahwa litbang yang

dilakukan memiliki kualitas yang baik dan mampu memberikan sumbangsih kepada masyarakat

dan dunia industri melalui kegiatan litbang yang merupakan salah satu tupoksi dari Baristand

Page 14: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

11

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2020 Bab II Pembangunan Industri

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

Industri Lampung.

Kerjasama litbang merupakan kerjasama dalam pelaksanaan kegiatan litbang antara Baristand

Industri Lampung dengan industri, instansi/lembaga lain baik dalam negeri maupun luar. Industri

yang pernah melakukan kerjasama dengan Baristand Industri Lampung antara lain IKM Sakti Jaya

Mandiri, selain itu penerapan hasil Litbang juga pernah dilakukan dengan Pemerintah Daerah

Kabupaten Way Kanan pada Ikatan Wanita Tani (IKT) Puji Lestari.

Layanan Jasa Teknis

Sebagai Unit Pelaksana Teknis, BLU Baristand Industri Lampung memberikan layanan jasa

teknis kepada industri. Hasil dari layanan yang diberikan ini akan menghasilkan penerimaan berupa

Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Perkembangan jumlah penerimaan PNBP BLU Baristand

Industri Lampung selama 5 tahun terakhir adalah sebagai berikut :

REALISASI PENERIMAAN PNBP BARISTAND INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

Tahun Pagu Realisasi Persentase

2016 8.398.000.000 5.337.957.431 63.56%

2017 6.398.800.000 6,407,243,082 100.13%

2018 6.700.000.000 6,322,985,353 93.95%

2019 7.399.986.000 6.831.412.532 92,32 %

Penerimaan PNBP-BLU Baristand Industri Lampung diperoleh dari beberapa kegiatan layanan jasa

sebagai berikut :

a) Laboratorium Pengujian kualitas lingkungan, Bahan dan Aneka Komoditi

Sebagai Unit Pelaksana Teknis yang memiliki fungsi untuk memberikan pelayanan jasa

teknis bidang teknologi bahan baku, bahan pembantu, proses, dan produk, maka Baristand

Industri Lampung memiliki laboratorium pengujian yang diakreditasi oleh KAN. Adanya

akreditasi ini dimaksudkan untuk memberikan jaminan mutu atas hasil uji kepada

masyarakat, terutama masyarakat industri. Disamping itu laboratorium pengujian juga

mendukung akreditasi lembaga sertifikasi produk Baristand Industri Lampung. Hal ini

dilakukan dengan cara memperluas kemampuannya dengan melaksanakan permohonan

akreditasi penambahan ruang lingkup untuk beberapa produk.

Page 15: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

12

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2020 Bab II Pembangunan Industri

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

b) Lembaga Inspeksi Teknis - BALQIS

Baristand Industri Lampung memiliki laboratorium pengujian untuk udara emisi dan

ambien yang diakreditasi oleh KAN. Adanya akreditasi ini dimaksudkan untuk

memberikan jaminan mutu atas hasil uji kepada masyarakat, terutama masyarakat industri.

Kegiatan yang dilakukan untuk memenuhi harapan pelanggan dilakukan dengan cara

memperluas kemampuannya dengan melaksanakan permohonan akreditasi penambahan

ruang lingkup untuk beberapa parameter inspeksi.

c) Laboratorium Kalibrasi

Peralatan yang memadai untuk mendukung pengujian harus dikalibrasi agar terjamin

kepastian pengukurannya. Laboratorium kalibrasi Baristand Industri Lampung

melaksanakan kalibrasi peralatan untuk laboratorium pengujian dan alat – alat yang ada di

industri, baik untuk keperluan laboratorium maupun proses produksi, dan sudah

diakreditasi oleh KAN.

d) Lembaga Sertifikasi Produk - LSPro

Dalam rangka penerapan SNI wajib, Baristand Industri Lampung berperan aktif melalui

lembaga sertifikasi produknya Apabila ada penambahan produk baru terhadap penerapan

regulasi teknis SNI atau produk yang dipersyaratkan konsumen untuk bertanda SNI, maka

LSPro Lampung berusaha untuk menambah ruang lingkup produk/ komoditinya agar

diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN). Untuk dapat diakreditasi, Baristand

Industri Lampung harus menyiapkan laboratorium pengujian, sumber daya manusia,

peralatan yang memadai, serta mengembangkan sistem manajemen mutu ISO Guide 65/

Pedoman KAN 401.

e) Pelatihan Manajemen dan Teknis Industri

Pelatihan dan pengembangan SDM Industri merupakan kegiatan yang dilakukan dalam

rangka pengembangan sumber daya manusia industri, dan institusi terkait lainnya.

Tentunya kegiatan pelatihan ini disesuaikan dengan pemenuhan kebutuhan industri.

Page 16: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

13

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2020 Bab II Pembangunan Industri

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

f) Konsultansi

Konsultansi merupakan fasilitas yang disediakan oleh Baristand Industri Lampung untuk

industri yang memerlukan bantuan informasi terkait hal-hal berikut:

- Sistem Manajemen ISO series

- Penanggulan Pencemaran Teknologi Industri

Sedangkan perkembangan hasil-hasil pembangunan, khususnya dalam rangka pembinaan

ke dalam tubuh organisasi, yang menyangkut perangkat keras dan lunak, dapat ditinjau dari tiga

aspek, yaitu aspek personalia, aspek pembiayaan dan aspek prasarana dan sarana.

Sampai akhir tahun berjalan, Baristand Industri Lampung dalam melaksanakan tugas pokok

dan fungsinya didukung oleh 45 orang pegawai dan ditambah dengan tenaga kontrak analis dengan

kualifikasi pendidikan bervariasi sesuai dengan kebutuhan balai.

Dalam rangka usaha untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan personil agar

menjadi pegawai yang profesional di bidang tugasnya dan menjadi spesialis, maka setiap tahun para

pegawai, baik teknis maupun administratif, diberi kesempatan untuk mengikuti pendidikan dan

pelatihan (diklat), baik diklat penjenjangan maupun diklat ketrampilan administratif dan teknik.

Meskipun apabila ditinjau dari segi kuantitas dan jenis diklat yang diikuti masih kurang memadai.

Selain itu juga, para pegawai diberi kesempatan untuk mengikuti seminar atau workshop yang

dilaksanakan di tingkat pusat maupun daerah.

B. Arah Pembangunan di Bidang Litbang Industri

Rencana Strategis Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung tahun 2020-2024 telah

ditetapkan, memuat kebijakan dan strategi untuk mewujudkan tujuan kinerja 5 tahun ke depan.

Kebijakan 1 : Peningkatan kemampuan litbang yang memanfaatkan sumber daya alam lokal

a. Sinergi dengan lembaga Riset di provinsi Lampung

b. Link to Industry; pendekatan ke industri kecil dan menengah untuk menggali

permasalahan industri, dan mengenalkan hasil litbangyasa.

Page 17: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

14

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2020 Bab II Pembangunan Industri

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

Untuk tahun 2021, produk unggulan provinsi Lampung yaitu Kopi masih menjadi target

litbang dengan mengembangkan sediaan powder penyalut Asam Klorogenat dari biji kopi.

Sealin itu juga akan dikembangkan Produk Minuman Ready to Drink dan Minuman

Konsentrat dari buah dan sayuran lokal sebagai suplemen vitamin dan mineral untuk

mengatasi stunting.

Kebijakan 2 : Peningkatan kemampuan litbang yang memecahkan permasalahan industri

a. Peningkatan sarana dan prasarana libangyasa dan layanan jasa. Peningkatan

keahlian peneliti/perekayasa perihal teknologi proses sangat dikaitkan dengan

pemahaman tentang proses produksi setidaknya pada skala IKM. Untuk itu

permesinan yang merupakan replika peralatan proses produksi pada IKM perlu

dimiliki dan dikuasai untuk kemudian ditingkatkan teknologinya.

b. Pemetaan kompetensi SDM.

Meletakkan kompetensi dasar masing-masing peneliti untuk selanjutnya membuat

data base kompetensi dan merencanakan jenis kepakaran yang akan dimiliki

masing-masing peneliti/perekayasa

Implementasi atas kebijakan ini, Baristand Industri Bandar Lampung merencanakan untuk

melakukan pengembangan Pupuk Organik Cair (POC) pada tanaman Kopi. Diharapkan dengan

penggunaan POC bisa menghasilkan biji kopi berkualitas sehingga menaikkan daya saing IKM kopi

bubuk lokal.

Peningkatan sarana/prasarana litbang akan diwujudkan dengan pengadaan peralatan litbang yang

mendukung kegiatan Prioritas Riset Nasional di amanatkan kepada Baristand Industri Bandar

Lampung dalam program nasional pencegahan Stunting.

Peningkatan kompetensi SDM Riset akan dilakukan dengan melatih para peneliti/perekayasa

dengan bekerjasama dengan lembaga riset terkait melalui skema Inhouse Training atau mengirim

peserta mengikuti diklat.

Page 18: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

15

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2020 Bab II Pembangunan Industri

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

Kebijakan 3 : Peningkatan kapasitas kelembagaan dalam rangka penerapan standardisasi.

a. Link to media. Mengenalkan kepada masyarakat luas akan keberadaan Balai Riset

dan Standardisasi Industri Lampung, dan karya yang telah dihasilkan dengan

mengoptimalkan media sosial.

b. Peningkatan sarana dan prasarana libangyasa dan layanan jasa.

Salah satu keunggulan Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung yaitu

memiliki Lembaga Inspeksi Teknis yang tidak dimiliki instansi/lembaga lain di

provinsi Lampung. Keunggulan ini harus diperkuat dengan modernisasi peralatan

dan penambahan ruang lingkup baru seiring dengan semakin ketatnya regulasi.

Selain itu, dalam rangka penguatan Lembaga Sertifikasi Produk oleh kementerian

Perindustrian, akan berdampak pada penguatan lembaga Penguji yang menjadi

pendukung utama penerapan standard (SNI).

c. Pemetaan kompetensi SDM.

Kemampuan teknis analis, inspektur, auditor, evaluator, dan petugas pengambil

contoh, harus dipetakan untuk kemudian ditingkatkan mengimbangi perkembangan

ruang lingkup kemampuan Lembaga Penilai Kesesuaian.

Peningkatan kapasitas kelembagaan diwujudkan dengan penambahan ruang lingkup

akreditasi Laboratorium Kalibrasi untuk besaran massa/anak timbangan, penambahan ruang

lingkup Lembaga Sertifikasi Produk dengan menambah skema sertifikasi pada produk Garam. Untuk

mencapainya maka akan dilengkapi dengan sarana/peralatan, dan tenaga teknis yang memiliki

kompetensi yang akan dikirim untuk mengikuti diklat teknis dengan bekerjasama dengan instansi

terkait.

Kebijakan 4 : Peningkatan kompetensi SDM Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung.

a. Link to Industry

Pendekatan ke industri dibutuhkan untuk memutakhirkan informasi dan

pengetahuan yang dibutuhkan oleh Peneliti dan Perekayasa. Dengan memahami

permasalahan pada industri akan memberikan stimulus pada para

Page 19: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

16

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2020 Bab II Pembangunan Industri

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

peneliti/perekayasa untuk memahami dan memecahkan permasalahan tersebut.

b. Pemetaan kompetensi SDM

Selain melalui diklat, pola pemagangan SDM Baristand ke industri bisa menjadi kiat

yang efektif untuk mengenal teknologi dan permasalahan yang dialami industri. Ini

akan menambah wawasan dan pemahaman SDM dan mencari alternatif

permasalahan pada industri sejenis.

Selain itu kemampuan operasional administrasi dan tata kelola bagi para petugas

administrasi harus selalu di mutakhirkan seiring perkembangan teknologi

informasi. Semua ini akan terlaksana dan efektif apabila kompetensi SDM masing-

masing dipetakan dalam sebuah data base.

Program Pengembangan kompetensi SDM di Balai Riset dan Standardisasi Industri

Bandar Lampung diawali dengan pemetaan kompetensi SDM teknis. Pemetaan kompetensi

dilakukan berbasis kemampuan Lembaga Penilai Kesesuaian (LPK) yang dimiliki Baristand Industri

Bandar Lampung. Sementara untuk pemetaan kompetensi SDM non teknis menggunakan

pendekatan pemenuhan unsur-unsur pada penilaian Indeks Profesionalitas ASN.

Page 20: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BAB III

RENCANA KINERJA

A. Sasaran

Sasaran Kinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung yang ingin dicapai yaitu:

1. Meningkatnya kontribusi inovasi dalam rangka mendukung pertumbuhan PDB

industri pengolahan nonmigas. Peran penelitian dan pengembangan yang menghasilkan

teknologi untuk mendukung pertumbuhan PDB industri pengolahan nonmigas salah

satunya adalah melalui peningkatan efisiensi perusahaan industri yang memanfaatkan hasil

riset/inovasi. Efisiensi yang dimaksud adalah kontribusi hasil litbangyasa yang diterapkan

tahun berjalan terhadap efisiensi perusahaan industri pada proses tertentu, bukan

keseluruhan proses produksi.

Mengukur indikator kinerja ini dengan membandingkan Quality atau Cost atau Delivery

sebelum dan setelah penerapan hasil litbangyasa (pada proses tertentu, bukan

keseluruhan proses produksi) di perusahaan industri pada tahun berjalan. Setelah

diketahui efisiensi setiap perusahaan industri lalu dihitung rata-ratanya.

Indikator ini berkaitan dengan indikator "Hasil riset/inovasi yang dimanfaatkan

perusahaan industri/ badan usaha bagi Baristand.

2. Meningkatnya kinerja litbangyasa dalam rangka mendukung daya saing dan

kemandirian industri pengolahan non migas. Persentase hasil riset/inovasi yang

dimanfaatkan perusahaan industri/badan usaha pada lima tahun terakhir. Persentase hasil

riset/inovasi yang dimanfaatkan perusahaan industri/badan usaha ini bukan merupakan

uji coba hasil litbangyasa, akan tetapi perusahaan telah menggunakan/membeli

produk/alat/proses, atau telah terdapat perusahaan industri yang memproduksi prototipe

litbangyasa.

Mengukurnya dengan menghitung (akumulasi) dan memverifikasi jumlah

prototipe/alat/mesin/teknologi proses hasil litbangyasa/inovasi Balai Besar/Baristand

yang telah dimanfaatkan perusahaan industri/badan usaha (termasuk IKM) selama lima

Page 21: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

18

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

tahun terakhir, dibagi dengan jumlah total akumulasi litbangyasa yang telah dihasilkan

selama lima tahun terakhir (Litbangyasa multiyears dihitung satu riset). Adapun

litbangyasa yang diterapkan dapat merupakan hasil litbang tahun-tahun yang lalu

(maksimal 5 tahun).

3. Meningkatnya penerapan teknologi 4.0 untuk penguatan implementasi Making

Indonesia 4.0. Implikasinya adalah litbangyasa yang telah memanfaatkan satu atau

beberapa teknologi industri 4.0 seperti Artificial Intelligence, 3D printing, big data, Virtual

Reality, Augmented Reality, dan sebagainya.

Mengukurnya dengan cara menghitung jumlah litbangyasa pada tahun berjalan yang telah

memanfaatkan teknologi 4.0 dibagi jumlah total litbangyasa pada satker yang telah siap

memanfaatkan teknologi 4.0 pada tahun berjalan (termasuk in house riset). Indikator ini

bersifat sukarela bagi balai yang telah siap menerapkan riset berbasis teknologi 4.0.

4. Terselenggaranya urusan pemerintahan di bidang litbangyasa dan

standardisasi industri untuk mendukung industri yang berdaya saing dan

berkelanjutan. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) adalah data dan informasi

tentang tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara

kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari

aparatur penyelenggara pelayanan publik dengan membandingkan antara harapan dan

kebutuhannya. Tata cara perhitungan responden, penyusunan kuesioner dan indeks

mengacu kepada Kepmenpan Nomor 25 Tahun 2004 tentang Pedoman Umum

Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah dan

Kepmenpan Nomor 63 Tahun 2003 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan

Publik. IKM berada pada skala 1 s/d 4, dimana nilai indeks 1,00-1,75 berarti tidak baik,

nilai indeks 1,76-2,50 kurang baik, nilai indeks 2,51-3,25 baik, dan nilai indeks 3,26-4,00

berarti sangat baik.

Riset kolaborasi adalah suatu pelaksanaan riset yang melibatkan seluruh stakeholder riset

Page 22: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

19

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

yaitu Academic, Business, Community dan Government (ABCG). Balai Riset dan Standardisasi

Industri Lampung sebagai Lembaga litbang di lingkungan BPPI yang juga perwakilan dari

pemerintah/government, harus senantiasa berkolaborasi dengan perguruan tinggi dan

perusahaan/industri sehingga riset-riset yang dihasilkan dapat diterapkan di industri dan

dapat meningkatkan daya saing industri.

Perhitungannya dengan cara membandingkan jumlah riset kolaborasi yang melibatkan

seluruh unsur Academic, Business, Community, dan Government dengan jumlah riset

(cluster riset) pada tahun berjalan.

5. Meningkatkan kompetensi SDM dan budaya kerja. Indeks Profesionalitas ASN adalah

suatu instrumen yang digunakan untuk mengukur secara kuantitatif tingkat profesionalitas

pegawai ASN yang hasilnya dapat digunakan sebagai dasar penilaian dan evaluasi dalam

upaya pengembangan profesionalisme ASN. Perhitungan indeks merujuk pada Peraturan

BKN Nomor 8 Tahun 2019 Tanggal 15 Mei 2019 tentang Pedoman Tata Cara dan

Pelaksanaan Pengukuran Indeks Profesionalitas Aparatur Sipil Negara. Kategori tingkat

Profesionalitas ASN dibuat dalam rentang nilai sebagai berikut: a. 91 –100 (Sangat

Tinggi); b. 81 — 90 (Tinggi); c. 71 – 80 (Sedang); d. 61 — 70 (Rendah); dan e. 60 ke

bawah (Sangat Rendah).

Disiplin Pegawai Negeri Sipil adalah kesanggupan Pegawai Negeri Sipil untuk menaati

kewajiban dan menghindari larangan yang ditentukan dalam peraturan perundang-

undangan dan/atau peraturan kedinasan yang apabila tidak ditaati atau dilanggar dijatuhi

hukuman disiplin. Disiplin pegawai secara umum merujuk pada Peraturan Pemerintah

Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Perhitungan disiplin pegawai

merujuk pada Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 49/M-IND/PER/6/2014 tentang

Penilaian Kinerja Unit Kerja di Lingkungan Kementerian Perindustrian. Nilai disiplin

pegawai merujuk pada penilaian absensi untuk Unit Eselon I dengan komponen jam kerja,

jam masuk, jam pulang, alpa, dinas luar/tugas luar, sakit, izin, cuti, tugas belajar/diklat.

Page 23: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

20

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

6. Membangun sistem manajemen. Sistem manajemen Lembaga Penilai Kesesuaian (LPK)

yang berhasil dipelihara/dipertahankan melalui mekanisme assessment oleh pihak

eksternal (independen) pada tahun berjalan, dibandingkan dengan pelaksanaan

assessment sistem manajemen pada tahun berjalan.

7. Memperkuat akuntabilitas kinerja organisasi. Penilaian SPIP dilaksanakan oleh Badan

Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Inspektorat Jenderal melalui Aparat

Pengawasan Intern Pemerintah (APIP). Kerangka maturitas SPIP terpola dalam enam

tingkatan yaitu: belum ada, rintisan, berkembang, terdefinisi, terkelola dan terukur,

optimum. Tingkatan dimaksud setara masing-masing dengan level 0, 1, 2, 3, 4 dan 5. Setiap

tingkat maturitas mempunyai karakteristik dasar yang menunjukkan peran atau

kapabilitas penyelenggaraan SPIP dalam mendukung pencapaian tujuan instansi

pemerintah. Nilai Maturitas SPIP Kemenperin terdiri dari beberapa unsur meliputi

Lingkungan pengendalian; Penilaian risiko; Kegiatan pengendalian; Informasi dan

komunikasi; dan Pemantauan pengendalian intern.

Secara keseluruhan terdapat lima fokus penilaian yang tersebar ke dalam 25 sub unsur

SPIP. Dengan asumsi bahwa fokus penilaian mempunyai tingkat keterkaitan dan tingkat

kepentingan yang berbeda, maka focus penilaian memiliki bobot yang berbeda-beda.

Penetapan skor maturitas SPIP menggunakan skor hasil validasi dengan membuat rerata

tertimbang dari skor validasi. Skor ini yang kemudian digunakan untuk menentukan

tingkat maturitas SPIP.

Tingkatan Maturitas:

Kementerian PAN dan RB melaksanakan evaluasi terhadap sistem akuntabilitas kinerja

pada setiap instansi pemerintah. Dalam evaluasi akuntabilitas kinerja yang dilaksanakan

oleh Kementerian PAN dan RB, penilaian dilakukan terhadap 5 (lima) komponen, yaitu

Perencanaan Kinerja, Pengukuran Kinerja, Pelaporan Kinerja, Evaluasi Kinerja dan

Page 24: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

21

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

Capaian Kinerja. Penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)

Kementerian Perindustrian dilakukan setelah tahun anggaran berakhir, sehingga nilai

capaiannya indikator ini dapat terlihat pada pertengahan tahun anggaran setelahnya.

Perhitungan nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)

Kementerian Perindustrian menggunakan Lembar Kerja Evaluasi sesuai Permenpan 12

tahun 2015 dimana seluruh dokumen akuntabilitas kinerja dikumpulkan untuk dilakukan

penilaian oleh tim evaluator.

Laporan Keuangan Kementerian Perindustrian merupakan konsolidasi (penggabungan)

dari setiap satuan kerja yang berada di lingkungan Kementerian di seluruh Indonesia.

Sementara sampai saat ini masih ditemukan beberapa Laporan Keuangan yang masih

belum menyajikan Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Neraca, Laporan Operasional (LO),

Laporan atas Perubahan Ekuitas (LPE) dan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) sesuai

dengan peraturan yang berlaku. Maka untuk itu perlu dilakukan penilaian atas Laporan

Keuangan pada satuan kerja di lingkungan Kementerian Perindustrian. Penilaian ini

bertujuan untuk memberikan motivasi kepada satuan kerja dan diharapkan agar setiap

satuan kerja dapat menyusun Laporan Keuangan secara lengkap dan sesuai peraturan yang

berlaku serta tepat waktu.

Page 25: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

22

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

Metode penilaian dilakukan berdasarkan desk review dengan data Satuan Kerja yang

terkonsolidasi di Biro Keuangan. Metodologi penilaian menggunakan desk evaluation

atas data-data Keuangan dan BMN dengan menggunakan kertas kerja penilaian yang

berisi penilaian atas empat unsur yang terdiri dari kesesuaian SAP, kecukupan informasi,

ketaatan dalam peraturan dan efektifitas Pengendalian Intern. Kertas kerja penilaian akan

diisi oleh tim penilai dari Tim Biro Keuangan.

8. Memperkuat sarana prasarana litbangyasa dan layanan publik. Indeks sarana

prasarana litbang dikembangkan untuk mengetahui kekuatan sarana dan prasarana litbang

Satker Unit Pelayanan Teknis (UPT) di lingkungan BPPI untuk melaksanakan tugas dan

fungsinya di bidang penelitian dan pengembangan. Indeks sarana prasarana litbang

diperoleh melalui asesmen komponen sebagai berikut: gedung (bobot 35%), alat litbang/uji

utama (bobot 35%), pranata litbang (bobot 20%) dan sarana kerja peneliti/perekayasa

(bobot 10%). Setiap komponen memiliki parameter penilaian tersendiri.

Indeks sarana prasarana layanan jasa industri dikembangkan untuk mengetahui kekuatan

sarana dan prasarana layanan jasa industri Satker UPT di lingkungan BPPI untuk

melaksanakan tugas dan fungsinya di bidang layanan jasa teknis.

Indeks sarana prasarana layanan jasa industri diperoleh melalui asesmen standar

pelayanan dan budaya pelayanan prima pada penilaian Zona Integritas.

B. Indikator Kinerja

Indikator kinerja merupakan nilai atau karakteristik tertentu yang digunakan untuk

mengukur output atau outcome. Alat ukur diperlukan untuk menentukan derajat

keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuannya. Dari satu Tujuan yang memiliki 7

(tujuh) Sasaran Kinerja yang telah ditetapkan, Balai Riset dan Standardisasi Industri

Lampung menetapkan Indikator Kinerja untuk tahun 2021 sebagai berikut:

Indikator Kinerja Tujuan: Efisiensi perusahaan industri yang memanfaatkan hasil

riset/inovasi, dengan target kinerja sebesar 5,5%

Page 26: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

23

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

Mengacu kepada Renstra 2020 - 2024 Indikator Kinerja Utama (IKU) Baristand Industri

Lampung tertuang dalam sasaran kinerja sebagai berikut:

1. Sasaran Kinerja 1:

a. Persentase hasil riset/inovasi lima tahun terakhir yang dimanfaatkan

perusahaan industri/badan usaha, target kinerja sebesar 17%

b. Perusahaan industri/badan usaha yang memanfaatkan paket

teknologi/supervisi, target kinerja sebesar 2 (dua) Perusahaan

2. Sasaran Kinerja 2: Persentase litbangyasa yang memanfaatkan teknologi 4.0

dibandingkan total litbangyasa pada tahun berjalan, target kinerja sebesar 0%.

Pengembangan Industri 4.0 dikhususkan untuk Balai Besar sementara Baristand boleh

mengembangkan Industri 4.0 apabila sudah memiliki sarana dan prasarana yang

memadai. Untuk itu Balai Riset dan Standardisasi Industri Bandar Lampung belum

menargetkan Sasaran Kinerja ini di tahun 2021.

Sedangkan Sasaran Kinerja Non IKU adalah:

3. Sasaran Kinerja 3:

a. Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap layanan jasa industri, target kinerja

sebesar 3,5 skala indeks.

b. Proporsi riset berbasis kerjasama/kolaborasi, target kinerja sebesar 33%

c. Karya Tulis Ilmiah dengan rincian:

i. Jurnal Internasional, target kinerja sebesar 1 KTI

ii. Prosiding Internasional, target kinerja sebesar 1 KTI

iii. Jurnal Nasional, target kinerja sebesar 2 KTI

iv. Prosiding Nasional, target kinerja sebesar 4 KTI

v. Pengajuan Paten, target kinerja sebesar 1 Usulan Paten

Page 27: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

24

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

4. Sasaran Kinerja 4:

a. Rata-rata Indeks Profesionalitas ASN, target kinerja sebesar 80 (indeks)

b. Nilai disiplin pegawai, target kinerja sebesar 90.

5. Sasaran Kinerja 5: Proporsi keberhasilan surveillance/sertifikasi sistem manajemen

dari sistem manajemen yang dimiliki, target kinerja sebesar 100%

6. Sasaran Kinerja 6:

a. Nilai minimal tingkat maturitas pengendalian internal (SPIP), target kinerja

sebesar 3,8.

b. Nilai minimal akuntabilitas kinerja, target kinerja sebesar 80,1

c. Nilai minimal laporan keuangan, target kinerja sebesar 90.

7. Sasaran Kinerja 7:

a. Rata-rata Indeks sarana prasarana litbangyasa, target kinerja sebesar 85.

b. Rata-rata Indeks sarana prasarana layanan publik, target kinerja sebesar 96.

Page 28: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

25

Sasaran Strategis Dan Indikator Kinerja Sasaran Strategis Baristand Industri Lampung 2021

PROGRAM/

KEGIATAN SASARAN KINERJA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

Tj Meningkatnya kontribusi inovasi dalam rangka

mendukung pertumbuhan PDB industri

pengolahan nonmigas

Efisiensi perusahaan industri yang memanfaatkan hasil

riset/inovasi

Persen 5,5

SK1 Meningkatnya kinerja litbangyasa dalam rangka

mendukung daya saing dan kemandirian industri

pengolahan nonmigas.

Persentase hasil riset/inovasi lima tahun terakhir yang

dimanfaatkan perusahaan industri/badan usaha

Persen 17,0

Perusahaan industri/badan usaha yang memanfaatkan

paket teknologi/supervisi/konsultansi

Perusahaan

/badan usaha

(akumulasi) 2

SK2 Meningkatnya penerapan teknologi 4.0 untuk

penguatan implementasi Making Indonesia 4.0

Persentase litbangyasa yang memanfaatkan teknologi

4.0 dibandingkan total litbangyasa pada tahun berjalan

Persen

0

SK3 Terselenggaranya urusan pemerintahan di bidang

litbangyasa dan standardisasi industri untuk

mendukung industri yang berdaya saing dan

berkelanjutan

Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap layanan jasa

industri

Indeks 3,5

Proporsi riset berbasis Kerjasama /kolaborasi Persen 33

Karya Tulis Ilmiah:

Jurnal Internasional KTI 1

Prosiding Internasional KTI 1

Page 29: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

PROGRAM/

KEGIATAN SASARAN KINERJA INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

Jurnal Nasional KTI 2

Prosiding Nasional KTI 4

SK4 Meningkatkan kompetensi SDM dan budaya kerja Rata-rata Indeks Profesionalitas ASN Indeks 80

Nilai disiplin pegawai Nilai 90

SK5

Membangun sistem manajemen Proporsi keberhasilan surveillance /sertifikasi sistem

manajemen dari sistem manajemen yang dimiliki Persen 100

SK6 Memperkuat akuntabilitas kinerja organisasi Nilai minimal tingkat maturitas pengendalian internal

(SPIP) Nilai 3,8

Nilai minimal akuntabilitas

Kinerja Nilai 80,1

Nilai minimal laporan keuangan Nilai 90

SK7 Memperkuat sarana prasarana litbangyasa dan

layanan public Rata-rata Indeks sarana prasarana litbangyasa

Indeks 85

Rata-rata Indeks sarana prasarana layanan publik Indeks 96

Page 30: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

Target Rencana Aksi per Triwulan Baristand Industri Lampung 2021

PROGRAM/

KEGIATAN INDIKATOR KINERJA SATUAN

TARGET

KINERJA

TARGET RENCANA AKSI

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV

Tj Efisiensi perusahaan industri yang memanfaatkan

hasil riset/inovasi

Persen 5,5 25 % 50 % 75 % 100 %

SK1 Persentase hasil riset/inovasi lima tahun terakhir

yang dimanfaatkan perusahaan industri/badan usaha

Persen 17,0

25 %

50 %

75 %

100 %

Perusahaan industri/badan usaha yang

memanfaatkan paket

teknologi/supervisi/konsultansi

Perusahaan

/badan

usaha

(akumulasi

)

2

25 % 50 % 75 % 100 %

SK2 Persentase litbangyasa yang memanfaatkan

teknologi 4.0 dibandingkan total litbangyasa pada

tahun berjalan

Persen

0

- - - -

SK3 Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap layanan jasa

industri

Indeks 3,5

25 %

50 %

75 %

100 %

Proporsi riset berbasis Kerjasama /kolaborasi Persen 33 25 % 50% 75 % 100 %

Karya Tulis Ilmiah:

Jurnal Internasional KTI 1

Prosiding Internasional KTI 1

Jurnal Nasional KTI 2

Page 31: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

PROGRAM/

KEGIATAN INDIKATOR KINERJA SATUAN

TARGET

KINERJA

TARGET RENCANA AKSI

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV

Prosiding Nasional KTI 4

SK4 Rata-rata Indeks Profesionalitas ASN Indeks 80 25 % 50%

75 % 100 %

Nilai disiplin pegawai Nilai 90 25 % 50% 75 % 100 %

SK5 Proporsi keberhasilan surveillance /sertifikasi sistem

manajemen dari sistem manajemen yang dimiliki Persen 100 25 % 50% 75 % 100 %

SK6 Nilai minimal tingkat maturitas pengendalian internal

(SPIP) Nilai 3,8

25 % 50% 75 % 100 %

Nilai minimal akuntabilitas Kinerja Nilai 80,1 25 % 50% 75 % 100 %

Nilai minimal laporan keuangan Nilai 90 25 % 50% 75 % 100 %

SK7 Rata-rata Indeks sarana prasarana litbangyasa Indeks 85 25 % 60% 85 % 100 %

Rata-rata Indeks sarana prasarana layanan publik Indeks

96 25 % 50% 75 % 100 %

Page 32: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

29

PAGU ANGGARAN TAHUN 2021

Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung

KODE OUTPUT / RINCIAN AKUN PAGU

EC Program Nilai Tambah dan Daya Saing Industri 26.025.307

6077 Pengembangan Dan Penyelenggaraan Jasa Industri 3.717.901

6077.BAD Pelayanan Publik Kepada Industri 3.717.901

12 Jasa Pelayanan Teknis Pengujian Baristand Industri 2.948.066

51 Jasa Pelayanan Teknis Pengujian 2.413.694

52 Pengembangan Kelembagaan Baristand Industri Akreditasi/ Surveillance/ Reakreditasi Lembaga Pengujian Dan Iso 9001

534.372

24 Jasa Pelayanan Teknis Kalibrasi Baristand Industri 406.380

51 Terselenggaranya Jasa Pelayanan Teknis Kalibrasi 302.000

52 Pengembangan Kelembagaan Baristand Industri Akreditasi/ Surveillance/ Reakreditasi Lembaga Kalibrasi

104.380

36 Jasa Pelayanan Teknis Sertifikasi Baristand Industri 294.090

51 Jasa Pelayanan Teknis Sertifikasi 134.580

52 Pengembangan Kelembagaan Baristand Industri Akreditasi/ Surveillance/ Reakreditasi Lembaga Sertifikasi Produk

159.510

58 Jasa Pelayanan Pelatihan Teknis Baristand Industri 69.365

51 Jasa Pelayanan Pelatihan Teknis 69.365

KB Program Riset dan Inovasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi 909.224

6080 Penelitian Dan Pengembangan Teknologi Industri 909.224

6080.AEC Kerja Sama 16.120

3 Kerja Sama Litbangyasa Dan Layanan Teknis Baristand Industri 16.120

51 Kerja Sama Litbangyasa Dan Layanan Teknis 16.120

6080.AEF Sosialisasi Dan Diseminasi 48.500

2 Promosi/publikasi/temu Pelanggan/sosialisasi /diseminasi Litbangyasa Dan Layanan Teknis Baristand Industri

48.500

51 Promosi/publikasi/temu Pelanggan/sosialisasi /diseminasi Litbangyasa Dan Layanan Teknis

48.500

6080.BDI Fasilitasi Dan Pembinaan Industri 76.040

1 Hasil Litbangyasa Yang Diterapkan Di Industri Baristand Industri 50.000

51 Hasil Litbangyasa Yang Diterapkan Di Industri 50.000

2 Paket Teknologi/supervisi/konsultasi Yang Dimanfaatkan Oleh Industri Baristand Industri

26.040

Page 33: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

30

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab III Rencana Kinerja

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

51 Paket Teknologi/supervisi/konsultasi Yang Dimanfaatkan Oleh Industri 26.040

6080.SDA Penelitian Dan Pengembangan Produk 768.564

3 Hasil Litbangyasa Prn Baristand Industri 768.564

51 Hasil Produk Litbangyasa Prn Baristand Industri 768.564

WA Program Dukungan Manajemen 113.315.373

6042 Pengelolaan Manajemen Kesekretariatan Bidang Penelitian Dan Pengembangan Industri

12.590.597

6042.EAA Layanan Perkantoran 10.042.288

13 Layanan Perkantoran Bppi Baristand Industri 10.042.288

1 Gaji Dan Tunjangan 6.466.808

2 Operasional Dan Pemeliharaan Kantor 3.575.480

6042.EAB Layanan Perencanaan Dan Penganggaran Internal 736.870

17 Layanan Tata Usaha Dan Dukungan Manajemen Baristand Industri 736.870

51 Penyusunan Rencana Program Dan Penyusunan Rencana Anggaran 39.605

52 Pelaksanaan Pemantauan Dan Evaluasi 37.955

53 Pengelolaan Data Dan Informasi 359.993

54 Pelayanan Tata Usaha Dan Rumah Tangga 153.190

55 Layanan Pengelolaan Majalah/jurnal Ilmiah Dan Publikasi Kti 146.127

6042.EAD Layanan Sarana Internal 1.479.179

13 Layanan Sarana Internal Bppi Baristand Industri 1.479.179

52 Pengadaan Perangkat Pengolah Data Dan Komunikasi 177.200

53 Pengadaan Peralatan Fasilitas Perkantoran 1.301.979

6042.EAE Layanan Prasarana Internal 190.000

13 Layanan Prasarana Internal Bppi Baristand Industri 190.000

51 Pembangunan/ Renovasi Gedung Dan Bangunan 190.000

6042.EAM Layanan Pendidikan Dan Pelatihan Internal 142.260

13 Layanan Pendidikan Dan Pelatihan Internal Bppi Baristand Industri 142.260

52 Pengembangan Kompetensi/ Pelatihan 142.260

T O T A L 17.217.722

Page 34: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2020 BAB IV Penutup

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDAR LAMPUNG

31

BAB IV

PENUTUP

Rencana kinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri Lampung tahun 2020

adalah penjabaran dari Rencana Strategis Balai Riset dan Standardisasi Industri

Lampung tahun 2020-2024 di periode tahun pertama. Indikator Kinerja setiap Sasaran

Kinerja di tahun 2021 akan menjadi target kinerja, untuk itu akan dijabarkan pada

Rencana Kinerja dan diwujudkan pada program dan kegiatan di tahun 2021.

Keberhasilan pencapaian kinerja adalah hasil dari kolaborasi semua pihak

dalam suatu organisasi. Dalam upaya memenuhi rencana kinerja 2021, Baristand

Industri Lampung akan mengoptimalkan seluruh sumber daya yang ada dengan

memperhatikan asas-asas pengelolaan pemerintahan yang bersih, benar dan

berintegritas.

Page 35: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

LAMPIRAN

Page 36: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

Lampiran 1: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung TA. 2021

No. INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1. Efisiensi perusahaan industri yang memanfaatkan hasil

riset/inovasi

Persen 5,5

2. Persentase hasil riset/inovasi lima tahun terakhir yang

dimanfaatkan perusahaan industri/badan usaha

Persen 17,0

3. Perusahaan industri/badan usaha yang memanfaatkan

paket teknologi/supervisi/konsultansi

Perusahaan

/badan usaha

(akumulasi) 2

4. Persentase litbangyasa yang memanfaatkan teknologi 4.0

dibandingkan total litbangyasa pada tahun berjalan

Persen

0

5. Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap layanan jasa industri

Indeks 3,5

6. Proporsi riset berbasis Kerjasama /kolaborasi Persen 33

7. Karya Tulis Ilmiah:

Jurnal Internasional KTI 1

Prosiding Internasional KTI 1

Jurnal Nasional KTI 2

Prosiding Nasional KTI 4

8. Rata-rata Indeks Profesionalitas ASN Indeks 80

9. Nilai disiplin pegawai Nilai 90

10. Proporsi keberhasilan surveillance /sertifikasi sistem

manajemen dari sistem manajemen yang dimiliki Persen 100

11. Nilai minimal tingkat maturitas pengendalian internal

(SPIP) Nilai 3,8

12 Nilai minimal akuntabilitas Kinerja Nilai 80,1

13 Nilai minimal laporan keuangan Nilai 90

14. Rata-rata Indeks sarana prasarana litbangyasa Indeks 85

15 Rata-rata Indeks sarana prasarana layanan publik Indeks 96

Page 37: Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 ...baristandbandarlampung.kemenperin.go.id/po-content/...3 Rencana Kinerja Baristand Industri Lampung Tahun 2021 Bab I Pendahuluan

Lampiran 2.

PERJANJIAN KINERJA BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI

BANDAR LAMPUNG TAHUN 2021

NO TUJUAN/SASARAN

STRATEGIS (SS) INDIKATOR KINERJA TARGET SATUAN

1 Meningkatnya kontribusi

inovasi dalam rangka

mendukung pertumbuhan

PDB industri pengolahan

non migas

1. Efisiensi perusahaan industri yang

memanfaatkan hasil riset/inovasi

5,5 Persen

2 Meningkatnya kinerja

litbangyasa dalam rangka

mendukung daya saing dan

kemandirian industri

pengolahan nonmigas

2. Persentase hasil riset/inovasi lima

tahun terakhir yang dimanfaatkan

perusahaan industri/badan usaha

17,0 Persen

3. Perusahaan industri/badan usaha

yang memanfaatkan paket

teknologi/problem

solving/supervisi/konsultasi

2 Perusahaan

industri /

Badan

Usaha

3 Terselenggaranya urusan

pemerintahan di bidang

litbangyasa dan

standardisasi industri untuk

mendukung industri yang

berdaya saing dan

berkelanjutan

4. Indeks Kepuasan Masyarakat

terhadap layanan jasa industry

3,5 Indeks

5. Karya Tulis Ilmiah yang

diterbitkan di prosiding/jurnal

nasional/internasional yang

terakreditasi/terindeks global dan

pengajuan Paten

a. Jurnal Internasional 1 KTI

b. Prosiding Internasional 1 KTI

c. Jurnal Nasional 2 KTI

d. Prosiding Nasional 4 KTI

e. Pengajuan Paten 1 Paten