Top Banner
Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 i Rencana Kerja DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KOTA MAGELANGTAHUN 2021 PEMERINTAH KOTA MAGELANG TAHUN 2020
76

Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Apr 25, 2023

Download

Documents

Khang Minh
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 i

Rencana Kerja DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

KOTA MAGELANGTAHUN 2021

PEMERINTAH KOTA MAGELANG

TAHUN 2020

Page 2: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 ii

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Allah SWT bahwaRencana Kerja (RENJA) Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun

Anggaran 2021 telah selesai disusun. Penyusunan Rencana Kerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 berpedoman pada :

1. Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Kota Magelang 2016-2021 yang telah diselaraskan dengan Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Magelang Tahun 2016-2021

2. Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Magelang Tahun 2021,

3. Surat Edaran Walikota Magelang Nomor 050 /081 / 410 tanggal 10 Februari 2020 tentang Penyusunan Rancangan Renja OPD Tahun 2021

Proses penyusunan Renja ini diawali dengan evaluasi dan pembahasan

internal khususnyayang berhubungan pelaksanaan kegiatan tahun

sebelumnya, selanjutnyadiselaraskan dengan Rencana Kerja dan Arah Kebijakan Kementerian terkait serta instansi vertical di tingkat provinsi dan

yang tidak kalah pentingnya adalah penyerapan aspirasi masyarakat melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di tingkat Kelurahan dan

Kecamatan serta pokok – pokok pikiran anggota DPRD Kota Magelang.

Dokumen Renja ini merupakan dokumen perencanaan tahunan yang digunakansebagai pedoman dalam pelaksanaan urusan di bidang industri, bidang Perdagangan dan Bidang Koperasi dan UMKM yang menjadi tugas

pokok dan fungsi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang. Dalam penyusunannya disesuaikan dengan kebutuhan dan isu strategis saat

ini dansebagai bahan koordinasi dengan Pemerintah Pusat (Kementerian terkait) maupun dengan Instansi vertikal di tingkat provinsi.

Dokumen Renja Tahun 2021 ini memuat Program dan Kegiatan yang

akan dilaksanakan oleh DinasPerindustrian dan Perdagangan Kota Magelang

dengan dukungan dana dari APBD Kota Magelang baik yang bersumber dari DAU, DAK maupun DBHCHT, sebagian besar diarahkan untuk melaksanakan

pencapaian tujuan dan sasaran sesuai tupoksi dinas yang terukur dalam bentuk indikitor kinerja program seperti yang telah dituangkan pada BAB VII

RPJMD Kota Magelang 2016–2021 (Tabel VII.1 Indikasi Rencana Program Prioritas Kota Magelang Yang Disertai Kerangka Pendanaan).

Prioritas pembangunan daerah urusan di bidang industri, perdagangan dan Koperasi/UMKM yang diharapkan adalah untuk dapat menciptakan

lapangan kerja di sektor informal,menurunnya jumlah pengangguran dankemiskinan serta meningkatkan pendapatan masyarakat. Namun

mengingat wilayah kota Magelang yang sangat kecil dengan luas wilayah hanya ± 18 km ² urusan di bidang perindustrian hanya mengurusi industri kecil (di kota Magelang tidak banyak industri menengah yang padat modal

maupun padat karya apalagi industri besar).

Dokumen Rencana Kerja Tahun 2021 sebagian besar memuat kegiatan-kegiatanyang sifatnya lanjutan tahun sebelumnya disamping yang

bersifattematik sesuai dengan pembahasan di Bappeda Kota Magelang dan diharapkan dapatmemberikan pedoman operasional bagi aparatur Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang dalam melaksanakan

Page 3: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021

kegiatan-kegiatan yang dapat mendukung tercapianya tujuan dan sasaran yang diukur dengan tingkat pencapaian indikator kinerja program seperti

yang telah dituangkan dalam RPJMD Kota Magelang Tahun 2016-2021. Untuk ituhendaknya semua unsur pimpinan dan aparatur pelaksana di

lapangan agar dapat melaksanakanberbagai kegiatan yang telah direncanakan dengan penuh tanggungjawabsebagai pelaksanaan dari tugas

pokok dan fungsinya.

Magelang , 10 Agustus 2020

KEPALA DINASPERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KOTA MAGELANG

Drs.CATUR BUDI FAJAR SUMARMO, MM.

Pembina Utama Muda

NIP.19661107 198603 1 004

Page 4: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 iii

DAFTAR – ISI Hal.

Pengantar ............................................................................. ii

Daftar isi ............................................................................... iii

Lembar Pengesahan Renja Perangkat Daerah…………………... iv Lembar Penetapan Renja Perangkat Daerah ……………………. v

Daftar tabel ............................................................................ vi

Bab I PENDAHULUAN ............................................................ 1

1.1. Latar Belakang ......................................... 1

1.2. Landasan Hukum ...................................... 3

1.3. Maksud dan Tujuan ................................. 4

1.4. Sistimatika Penulisan ………………………… 5

Bab II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA OPDTAHUN 2019 ..8

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja OPD Tahun 2019 ........................................ 8

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan OPD ................... 24

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tupoksi OPD ............................................... 43

2.4. Revieu Terhadap Rancangan Awal RKPD Kota Magelang ............................................ 44

Bab III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN ........ 60

3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional Dan Provinsi ................................................ 57

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja OPD .................. 62

3.3. Program dan Kegiatan ................................. 63

Bab IV PENUTUP ................................................................... 70

LAMPIRAN :

1. Matriks Renja OPD Tahun 2021

Page 5: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 iv

PEMERINTAH KOTA MAGELANG

DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN Jl. Jendral Sudirman No. 285 Telp. (0293) 3620159 Kota Magelang 56125

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

KOTA MAGELANG NOMOR : 050.4 / / 250 TAHUN 2020

TENTANG

PENETAPAN RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH

DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

KOTA MAGELANG TAHUN 2021

KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KOTA MAGELANG

Dasar : Surat Edaran Walikota Magelang Nomor : 050 / 081/410 tanggal

10 Februari 2020

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka melaksanakan amanat Undang – Undang

Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional,setiap Perangkat Daerah diwajibkan

menyusun Rencana Kerja Perangkat Daerah sebagai penjabaran dari Rencana Kerja Pembangunan Daerah;

b. Bahwa Rencana Kerja Perangkat Daerah Kota Magelang Tahun 2021 telah disahkan oleh Walikota Magelang ;

c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud

dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang tentang Penetapan Rencana Kerja Perangkat Daerah Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021.

Mengingat : 1. Undang – undang Nomor 17 Tahun 1950 tentangPembentukan

Daerah – daerah Kota Kecil dalam Lingkungan Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat ;

2. Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Perencanaan

Pembangunan nasional ;

3. Undang – Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan

Peraturan Perundang – undangan ;

4. Undang – Undang 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah

sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan

Undang undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan

Kedua Atas Undang – undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintah Daerah ;

5. Peraturan Pemerintah RI nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata

Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan ;

Page 6: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 iv

6. Peraturan Pemerintah RI Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi

Pelaksanaan Pembangunan Daerah;

7. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2019

tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 – 2023;

8. Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 2 Tahun 2009 tentang

Pokok Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;

9. Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 1 Tahun 2016 tentang

Rencana Pembangunan Daerah Kota Magelang Tahun 2016 –

2021;

10.Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 3 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;

11.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008

tentang Tahapan, Tata cara penyusunan, Pengendalian dan

Evaluasi pelaksanaan Rencana Pembnagunan Daerah;

12.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang

Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur Perencanaan

Pembangunan Daerah.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN DAN

PERDAGANGAN KOTA MAGELANG TENTANG PENETAPAN

RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH DINAS PERINDUSTRIAN

DAN PERDAGANGAN KOTA MAGELANG TAHUN 2021

KESATU : Menetapkan Rencana Kerja Perangkat Daerah Dinas Perindustrian

dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 sebagimana

tercantum dalam Lampiran Keputusan ini ;

KEDUA : Dokumen Rencana Kerja Perangkat Daerah Dinas Perindustrian

dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 merupakan pedoman

dalam penyelenggaraan Pemerintahan pada Tahun 2021;

KETIGA : Dokumen Rencana Kerja Perangkat Daerah Dinas Perindustrian

dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 tercantum dalam

lampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari

Page 7: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 iv

Keputusan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota

Magelang ini;

KEEMPAT : Sistematika Dokumen Rencana Kerja Perangkat Daerah Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 eluruh

biaya yang timbul akibat dilaksanakan Keputusan ini dibebankan

pada APBD Kota Magelang Tahun 2021 adalah sebagai berikut;

BAB I PENDAHULUAN

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA

PERINDUTRIAN DAN PERDAGANGAN KOTA

MAGELANG TAHUN 2019

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB IV PENUTUP

KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : di Magelang Pada Tanggal : 10 Agustus2020

KEPALADINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KOTA MAGELANG

CATUR BUDI FAJAR SUMARMO

Page 8: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 v

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Rencana

Kerja Perangkat Daerah dan Pencapaian Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun 2020 ……………… 11

Tabel 2.2 Capaian Indikator Kinerja …………………………… 23

Tabel 2.3 Evaluasi dan Analisis Atas Capaian Indikator Kinerja ……………………………………………………. 27

Tabel 2.4 Evaluasi dan Analisis Atas Capaian Indikator

Kinerja …………………………………………………… 28 Tabel 2.5 Pencapaian Kinerja Pelayanan Perangkat

Daerah ……………………………………………………. 29

Tabel 2.6 Realisasi Anggaran per Indikator Kinerja ………… 39

Tabel 2.7 Realisasi Anggaran per Indikator Kinerja ………... 40 Tabel 2.8 Realisasi Anggaran per Indikator Kinerja ………… 40

Tabel 2.9 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD

Kota Magelang Tahun 2021 ……………………….. 43

Tabel 2.10 Rancangan Batasan Kriteria Usulan Musrenbang RKPD Tahun 2021…………………… 53

Tabel 3.1 Identifikasi Isu–Isu Strategis …………………….. 57

Tabel 3.2 Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja Daerah ………………………………………………….. 60

Tabel 3.3 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Perangkat Daerah Tahun 2021 dan Prakiraan

Maju Tahun 2020 ……………………………………. 63

Page 9: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perencanaan Pembangunan Tahunan Daerah Kota Magelang

diwujudkan dalambentuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota

Magelang adalah dokumen Perencanaan TahunanPemerintah Daerah yang merupakan penjabaran dari Rencana PembangunanJangka Menengah

Daerah (RPJMD) Kota Magelang 2016–2021 dan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah(RKP). Demikian pula halnya Rencana Kerja Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 merupakan penjabaran dari Rencana KerjaPemerintah Daerah (RKPD) Kota Magelang Tahun 2021 dan Rencana Strategis (Renstra)Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016-2021.

Rencana Kerja ini telah mengacu pada Rencana Kerja dari Kementerian terkait yaitu Kemeterian Perindustrian, Kementrian Perdagangan dan

Kementerian Koperasi/UKM serta unit instansi vertikal di tingkat provinsi yaitu Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah dan Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Tengah.

Dalam penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah ini melalui

proses yang cukup panjang sebelum disepakati program dan kegiatan beserta pagu indikatifnya dengan Badan Perencanaan dan Pembanguna Daerah

(Bappeda) Kota Magelang, dengan diawali penyerapan aspirasi masyarakat melalui Musrenbang di 17 kelurahan dan Musrenbang di 3 kecamatan dan beberapa Forum Group Discusion (FGD) yang diselenggarakan oleh Bappeda

dengan melibatkan pihak–pihak terkait dari swasta/badan usaha milik daerah maupun Lembaga swadaya masyarakat serta para pelaku usaha yang

ada di kota Magelang.

Hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan 2 tahun sebelumnya pun turut berkontribusi terhadap penyusunan program dan kegiatansebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

Nomor 8Tahun 2008 Tentang Tata cara Penyusunan, Pengendalian dan EvaluasiPelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah dan Peraturan Menteri

Dalam NegeriNomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun2008.

Rencana Kerja Tahun 2021 ini mempunyai arti yang sangat penting

karena merupakan tahun terakhir dari pelaksanaan RPJMD Kota Magelang

Tahun 2016–2021 dan juga menjadi tahun transisi untuk tahapan RPJMD periode berikutnya serta penerapan aturan baru dalam penyusunan

perencanaan pembangunan di tahun 2021 perencanaan tidak berdiri sendiri tetapi sudah terintegrasi dengan penganggaran serta pertanggungjawaban

pelaksanaannya yang dapat diawasi/dimonitor oleh Pemerintah Pusat.Hal ini dikarenakan telah diberlakukannya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur Perencanaan

Pembangunan Daerah.

Pada penyusunan Rencana Kerja Tahun 2021 dengan berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tersebut maka

dalam penentuan program dan kegiatan terlebih dahulu harus membuat mapping program dan kegiatan yang lama ke program dan kegiatan sesuai Permendagri 90 Tahun 2019. Dikarenakan nomenklatur program dan

kegiatan telah ditentukan oleh pusat dan daerah tidak diperkenankan untuk membuat program dan kegiatan sesuai keinginan daerah.

Page 10: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 2

Berbeda dengan pada saat diberlakukan Permendagri 13 tahun 2006 daerah bisa menambah ataupun menentukan sendiri nomenklatur program maupun

kegiatan sesuai kearifan lokal.

Tema dari RKPD Kota Magelang Tahun 2021 adalah Kompetitif Bersama Mitra yang secara rinci adalah :

a. Tema ini sebagai dasar perencanaan pembangunan yang akan

diimplemantasikan pada tahun 2021, yang merupakan kelanjutan

dari tema sebelumnya dengan tekanan pada perluasan kemitraan antar pelaku pembangunan menyiapkan kota Magelang sebagai kota

cerdas yang dilandasi masyarakat yang sejahtera dan religius.

b. Fokus prioritas :

➢ Perluasan pasar citra kota Magelang yang ditandai dengan kunjungan wisatawan/pebisnis dan hunian hotel di kota

Magelang ➢ Pertumbuhan investasi swasta

➢ Ikon kota jasa yang sudah muncul indikasinya ➢ Peningkatan indeks kesejahteraan masyarakat

➢ Penerapan smart city yang semakin meluas area fungsi operasionalnya

➢ Pelestarian seni budaya di kota Magelang yang ditandai dengan

tumbuhnya festival seni budaya anak dan pemuda

c. Arah Kebijakan Pembangunan dirancang untuk menjawab pencapaian prioritas pembangunan berfokus pada :

➢ Integrasi antara perencanaan dan penganggaran ➢ Pencegahan pelanggaran hukum berbasis masyarakat

➢ Pengembangan manajemen system data dan informasi secara terpadu dan akurat

➢ Perluasan cakupan jenis pelayanan pemerintahan ➢ Perluasan jangkauan akses partisipasi publik dalam proses

pembangunan ➢ Penyempurnaan pengelolaan pajak dan retribusi daerah ➢ Peningkatan tertib administrasi pengelolaan asset

➢ Peningkatan kemitraan pemerintah dan swasta dalam pelayanan pendidikan

➢ Peningkatan sarana prasarana pelayanan perdagangan yang maju, inklusif dan berwawasan lingkungan

Perbedaan arah kebijakan tahun 2021 dengan tahun 2020 adalah

bahwa tahun 2021 merupakan perluasan target sasaran kegiatan yang

merupakan implementasi kegiatan pembangunan yang dihasilkan tahun 2020.

Oleh karena itu penyusunan Rencana Kerja Dinas Perindustrian

danPerdagangan Kota Magelang merupakan hasil evaluasi dari pencapaiankinerja RPJMD dan Rencana Kerja yang disusun akan memberikan landasan yangkuat untuk melanjutkan pentahapan

pembangunan bidang industri danperdagangan di Kota Magelang.

Prioritas urusan yang dilaksanakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang adalah Fungsi Penunjang Urusan Pemerintah Daerah,Urusan

Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah, Urusan Perdagangan dan Urusan Perindustrian dengan program ungggulan yaitu Program penguatan pertumbuhan ekonomi dan Program Perluasan peluang kerja dalam bidang

pelayanan jasa perekonomian.

Page 11: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 3

Substansi pada matriks Rancangan Renja OPD tahun 2021 memuat : 1. Program dan Kegiatan

2. Lokasi Kegiatan 3. Indikator Kinerja

4. Kelompok Sasaran 5. Pagu Indikatif dan Prakiraan Maju Tahun

Dalam penyusunan Renja OPD Tahun 2021 merupakan kegiatan yang

simultan dengan penyusunan RKPD serta merupakan bagian dari rangkaian

kegiatan penyusunan APBD.Pelaksanaan Renja OPD Tahun 2021 merupakan pelaksanaan Renja tahun kelima dari Renstra OPD Tahun 2016-2021

Pentahapan pembangunan bidang Koperasi dan UKM, bidang Industri dan

bidang Perdagangan dirumuskan berdasarkan isu strategis yang berkembang pada setiap wilayah yangada disesuaikan dengan upaya penanganan masalah berdasarkan potensi yangada di masing-masing wilayah.

1. Program – program di Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah

yaitu : a. Program penciptaan iklim usaha kecil menengah yang kondusif

b. Program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif usaha kecil menengah

c. Program pengembangan sistem pendukung usaha bagi usaha

mikro kecil menengah d. Program peningkatan kualitas kelembagaan koperasi

2. Program – program di Urusan Perdagangan yaitu :

a. Program pembinaan pedagang kaki lima dan asongan b. Program pengelolaan pasar c. Program peningkatan dan pengembangan ekspor

d. Program peningkatan efisiensi perdagangan dalam negeri e. Program perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan

3. Program – program di Urusan Perindustrian

a. Program pengembangan industri kecil dan menengah b. Program pengembangan sentra–sentra industri potensial c. Program peningkatan kapasitas iptek sistem produksi

d. Program peningkatan kemampuan teknologi industri

1.2 Landasan Hukum

Dalam penyusunan Rencana Kerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 berlandaskan pada peraturan perundang – undangan sebagai berikut :

1. Undang–Undang Nomor 17 Tahun 1950 tentang Pembentukan

Daerah–Daerah Kota Kecil Dalam Lingkungan Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat;

2. Undang–Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara ;

3. Undang–Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2004Nomor 164, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

4. Undang–Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang–Undang

Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang–Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

Page 12: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 4

5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanan Rencana

Pembangunan Daerah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Organisasi

Perangkat Daerah;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah;

8. Peraturan Daerah Pemerintah Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi

Jawa Tengah 2018–2023;

9. Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor Nomor 1 Tahun 2016

tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Magelang Tahun 2016–2021;

10.Peraturan DaerahKota MagelangNomor: 3 Tahun2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;

11.Peraturan MenteriDalam Negeri Nomor: 70 Tahun 2019 tentang

Sistem Informasi Pemerintahan Daerah ;

12.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor: 90 Tahun 2019 tentang Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan

dan Keuangan Daerah;

Penyusunan Rencana Kerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 berpedoman dan berusaha mengakomodir usulan dari

masyarakat melalui:

1. Rancangan awal RKPD Kota Magelang Tahun 2021 yang dapat di download pada website “ www.bappeda.magelang.go.id “

2. Mengakomodir hasi–hasil Focus Group Discussion (FGD) terkait prioritas yang akan dilaksanakan oleh OPD tahun 2021

3. Mengakomodir hasil penelaahan Pokok – Pokok Pikiran DPRD Tahun 2021

4. Mengakomodir usulan masyarakat melalui Musyawaran Rencana Pembangunan (Musrenbang) di tingkat Kelurahan dan di tingkat Kecamatan

1.3 Maksud dan Tujuan

a. Maksud Maksud disusunnya Rencana Kerja Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 adalah sebagai dasar dan acuan dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) agar dalam

implementasi penganggaran tidak menyimpang dari visi, misi, tujuan dan sasaran pada Urusan Koperasi dan UKM, Urusan Perdagangan dan Urusan

Industri sebagaimana tercantum dalam RPJMD Kota Magelang Tahun 2016–2021

Page 13: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 5

b. Tujuan

Tujuan penyusunan Rencana Kerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 adalah untuk:

a. Mewujudkan pentahapan pembangunan Koperasi dan UKM, Industri

Kecil dan Menengah serta Perdagangan di kota Magelang;

b. Merumuskan prioritas program dan kegiatan serta penentuan besaran

pagu indikatif yang akan dilaksanakan di tahun 2021

1.4 Sistimatika Penulisan

Rencana Kerja (Renja) Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota

Magelang Tahun 2021 mengimplementasikan perencanaan pembangunan

jangkamenengah daerah dan penganggaran tahun terakhir dari RPJMD Kota Magelang 2016-2021 yang meliputi urusan Koperasi dan UKM, Industri (Kecil

dan Menengah) dan Perdagangan (Pengelolaan pasar tradisional, Fasilitasi promosi produk UKM dan PKL) di Kota Magelang. Adapun sistematika

penulisan Rencana Kerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 adalahsebagai berikut :

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KEPUTUSAN WALIKOTA MAGELANG TENTANG PENGESAHAN RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH KOTA MAGELANG TAHUN 2021

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERINDUTRIAN DAN PERDAGANGAN

KOTA MAGELANG TENTANG PENETAPAN RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

KOTA MAGELANG TAHUN 2021

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Berisi penjelasan mengenai latar belakang disusunnya Renja DinasPerindustrian dan Perdagangan Kota Magelang tahun 2020,didalamnya memuat prioritas pembangunan di

urusan Koperasi dan UKM, Urusan Industri dan Urusan Perdagangan.

1.2 Landasan Hukum

Menjelaskan Dasar Hukum/Peraturan Perundang–

undangan yang dipergunakan sebagai pedoman/acuan dalam

penyusunanRenja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021.

1.3 Maksud Tujuan

Menjelaskan maksud dan tujuan disusunnya Renja

DinasPerindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun

2021.

Page 14: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 6

1.4 Sistematika Penulisan Menjelaskan kerangka pemikiran tentang substansi Renja

DinasPerindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021yangingin dituju berdasarkan evaluasi kegiatan yang telah

dilaksanakandan perencaan yang akan dilaksanakan.

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA DINAS

PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KOTA MAGELANG

TAHUN 2019

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja dan Capaian Rencana Strategis Dinas Perindustrian dan Perdaganga Kota Magelang.

Menjelaskan realisasi hasil capaian program dan kegiatan

DinasPerindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2019

pencapaian Renstra sampai dengan tahun 2019 serta evaluasihasil pelaksanaan program dan kegiatan dan pencapaian

Renstra,baik realisasi yang memenuhi target maupun yang belum atautidak memenuhi target beserta faktor penyebabnya.

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah

Menjelaskan implikasi yang timbul terhadap capaian indikator kinerja program dan kegiatan serta kebijakan/tindakan

perencanaan/penganggaran yang perlu diambil untuk mengatasifaktor penyebab tersebut.

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas Pokok dan Fungsi

Perangkat Daerah

Berisikan uraian mengenai : ▪ Tingkat kinerja pelayanan perangkat daerah

▪ Permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi perangkat daerah

▪ Dampak terhadap pencapaian visi misi kepala daerah terhadap capaian program nasional/internasional, seperti NPSK, SPM dan SDGs

▪ Tantangan dan peluang dalam meningkatkan pelayanan perangkat daerah

▪ Formulasi isu-isu penting berupa rekomendasi dan catatan yang strategis untuk ditindaklanjuti dalam

perumusan program dan kegiatan prioritas tahun yang direncanakan

2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD.

Berisikan uraian mengenai : ▪ Proses yang dilakukan yaitu membandingkan antara

rancangan awal RKPD dengan hasil analisis kebutuhan Perangkat daerah dengan mengacu pada Renstra OPD dan memperhatikan dinamika terkini

▪ Penjelasan mengenai alasan proses tersebut

dilakukan

▪ Penjelasan temuan–temuan setelah proses tersebut

dan catatan penting terhadap perbedaan dengan rancangan awal RKPD, missal terdapat rumusan program dan kegiatan baru yang tidak terdapat di

rancangan awal RKPD atau program dan kegiatan cocok namun besaranya berbeda

Page 15: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 7

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi

Menjelaskan arah Kebijakan Pembangunan Industri danPerdagangan Nasional, sebagai bahan sinergitas

kegiatanpembinaan Koperasi dan UKM, Industri dan Perdagangan di Kota Magelang agar terwujudsinkronisasi pembiayaan (APBN/APBD) dalam pelaksanaanpembinaan

industri dan perdagangan di Kota Magelang.

Menjelaskan hubungan Visi dan Misi Kota Magelang Tahun 2016–2021 dengan tujuan dan sasaran Rencana Kerja Perangkat

Daerah Tahun 2021.

3.2 Program dan Kegiatan

Menjelaskan rincian prioritas program dan kegiatan

Rencana Kerjatahun 2016 serta indikator capaian masing-masing program dankegiatan termasuk pagu indikatifnya.

Faktor–faktor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan program dan kegiatan :

▪ Pencapaian visi dan misi kepala daerah

▪ Pencapaian SDGs ▪ Pengentasan kemiskinan

▪ Pendayagunaan potensi ekonomi daerah

BAB IV Penutup

Menguraikan rangkuman tentang hal-hal pokok yang termuat dalamdokumen Rencana Kerja Perangkat Daerah 2021

sebagai pedoman dalam pelaksanaan programkegiatan yang akan dilaksanakan dalam penyusunan kebijakan.

Page 16: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 8

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KOTA MAGELANG

TAHUN 2019

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja dan Capaian Rencana Strategis Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang.

Kajian (review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja Perangkat

Daerah tahun n-2 (tahun 2019) dan perkiraan capaian tahun berjalan/tahun

n-1 (tahun 2020) mengacu pada APBD tahun berjalan.

Pada tahun 2019 Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang pada

Belanja Langsung melaksanakan 17 program dan 107 kegiatandengan total

anggaran dan realisasi belanja sebagai berikut:

Total Anggaran : Rp.17.270.689.000,00

Realisasi Anggaran : Rp.15.438.903.318,00

Prosentase penyerapan : 89 ,39 %

Terdapat beberapa realisasi program dan kegiatan yang tidak memenuhi

target kinerja hasil (outcome) dan keluaran (output) yang telah direncanakan

yaitu pada:

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Terdapat kegiatan yang tidak memenuhi target kinerja yang direncanakan

yaitu :

• Kegiatan Penyediaan Bahan Logistik kantor

Jumlah Anggaran : Rp.16.715.000,00

Realisasi : Rp.11.061.300,00

Prosentase : 66,18 %

Ket :

Kegiatan ini berupa pengadaan (refill) tabung gas, tabung APAR, dan

BBM/oli untuk operasional mesin genset, mesin cacah

sampah.Anggaran yang tidak terserap secara maksimal adalah

pengadaan BBM/oli untuk mesin–mesin, dikarenakan jarang terjadi

pemadaman listrik sehingga mesin genset jarang dipergunakan dan

dikarenakan operasional mesin cacah sampah di pasar tradisional tidak

maksimal

b. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja

Keuangan

Terdapat kegiatan yang tidak memenuhi target kinerja yang direncanakan

yaitu:

Page 17: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 9

• Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan permohonan

hibah/bansos

Jumlah Anggaran : Rp.48.943.000,00

Realisasi : Rp.15.357.00

Prosentase : 31,38 %

Ket : Kegiatan ini berupa penyusunan laporan monev dan penyaluran bansos

kepada PKL.Pada tahun 2019 proposal yang masuk sebanyak 652 buah sedangkan yang di realisasikan sebanyak 321 proposal sehingga anggaran untuk penggandaan, makan minum rapat dan penjilidan

laporan tidak terserap maksimal

• Kegiatan Penyusunan Perubahan Renstra OPD

Jumlah Anggaran : Rp.11.816.000,00

Realisasi : Rp. 7.260.00

Prosentase : 61,44 %

Ket : Kegiatan ini rencananya adalah untuk menyusun perubahan Renstra

OPD, dikarenakan untuk perubahan RPJMD Kota Magelang Tahun 2016–2021 tidak disetujui oleh Pemerintah provinsi sehingga kegiatan

tersebut penyerapan anggaran tidak maksimal hanya untuk pengadaan ATK sedangkan honorarium tim penyusun tidak terserap (tidak

diperbolehkan untuk dicairkan)

c. Program Peningkatan Pengembangan Kapasitas Iptek Sistem Produksi

Di Program ini terdapat kegiatan yang tidak memenuhi target kinerja yang

direncanakan yaitu:

• Kegiatan Pengembangan sistem inovasi teknologi industri

Jumlah Anggaran : Rp.28.404.000,00

Realisasi : Rp.18.607.275,00

Prosentase : 65,51 %

Ket : Kegiatan yang dilaksanakan adalah peningkatan mutu pengrajin batik

berupa pelatihan dan kunjungan (studi banding) ke pengrajin batik di Yogyakarta.Kegiatan tidak dapat terlaksana sesuai yang direncanakan dikarenakan jumlah peserta tidak sesuai dengan yang direncanakan

yang sehingga penyerapan anggaran rendah.

d. Kegiatan yang tidak terdapat dalam Renstra namun ada di Rencana Kerja

(Renja) ada yaitu:

➢ Kegiatan Penyediaan gaji dan Tunjanga ASN

(Sesuai dengan Permendagri 90 Tahun 2019 nomen klatur gaji

masuk di belanja operasi sedangkan di Permendagri 13 Tahun

2006 masuk di Belanja Tidak Langsung atau terpisah dengan

Belanja Langsung)

➢ Kegiatan Bintek Usaha UKM/UMKM

Page 18: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 10

➢ Kegiatan Pembinaan Industri Rokok

➢ Kegiatan Fasilitasi Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah

➢ Kegiatan Peningkatan kapasitas koperasi dan UKM

➢ Kegiatan Fasilitasi modal usaha bagi pedagang kakilima dan

asongan

e. Secara umum faktor penyebab tidak/kurang tercapainya target kinerja

hasil maupun keluaran sesuai dengan yang direncanakan dikarenakan

keterbatasan kualitas SDM yang ada di Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Kota Magelang

Selanjutnya secara lengkap realisasi dan evaluasi pelaksanaan Renja tahun

lalu n – 2 (Tahun 2019) ditampilkanpada tabel 2.1 sebagai berikut:

Page 19: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 11

Tabel2.1

Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Rencana Kerja Perangkat Daerah dan Pencapaian Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun 2020

Kota Magelang

Nama Perangkat Daerah : Dinas Perindustrian dan Perdagangan

No

Urusan / Bidang

Urusan Pemerintahan

Daerah dan Program / Kegiatan Tahun

2021

Tahun 2021

Realisasi

Target

Kinerja Hasil

Progra

m dan Keluara

n

Kegiata

n s/d Tahun

2018

Tahun 2019

Target Program

dan Kegiatan

(Renja Perangkat Daerah) Tahun

2020

Prakiraan Realisasi

Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d

Tahun berjalan

Indikator Program

(Outcome) /

Kegiatan (Output)

Target Kinerja

Capaian

Program (Renstra)

Satuan

Target

Renja Perangka

t Daerah

Realisasi

Renja Perangkat

Daerah

Tingkat

Realisasi

(%)

Realisasi

Capaian

Program s/d Tahun

berjalan

(Tahun 2020)

Tingkat Capaian

Realisasi

Target Renstra (%)

1 Program Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

Presentase

pemenuhan pelayanan

administrasi perknatoran

Penyediaan Jasa surat

menyurat

Jumlah penyedia jasa

surat menyurat

12 Bulan 100 % 12 bulan 12 bulan

100% 10 bulan 4 bulan 40%

Penyediaan jasa

komunikasi sumber

daya listrik, air dan komunikasi

Jumlah rekening jasa

komunikasi, air, listrik

dan layanan internet

4 Buah 100 % 4

jenis

rekening

4

jenis

rekening

100% 4 rekening 4 rekening 100%

Penyediaan jasa

pemeliharaan dan perizinan kendaraan

dinas / operasional

Jumlah perpanjangan

STNK

21 STNK 100 % 66 unit 66 unit 100% 72.00 STNK 30 STNK 42%

Kegiatan Penyediaan Jasa Administrasi

Keuangan

Jumlah penyediaan jasa administrasi

keuangan

10 Orang/ Bulan

100 % 24 bendel 24 bendel 100% 12.00 laporan 6 laporan 50%

Kegiatan Penyediaan

Jasa Kebersihan Kantor

Peralatan kebersihan/

tenaga kebersihan

19/2 Jenis/ora

ng

100 % 12.00 bulan 6 bulan 50%

Kegiatan Penyediaan Alat tulis yang 33 Jenis 100 % 37 jenis 37 jenis 100% 14.00 jenis 14 jenis 100%

Page 20: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 12

Alat Tulis Kantor disdiakan

Kegiatan Penyediaan

Barang Cetakan dan

Penggandaan

Jumlah blanko cetak,

penggandaan dan

penjilidan

10 Jenis 15 jenis 15 jenis 100% 13.00 jenis 8 jenis 62%

Kegiatan Penyediaan

Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan

Bangunan Kantor

Komponen instansi

listrik/penerangan

bangunan kantor

11 Jenis 11 jenis 11 jenis 100% 5.00 jenis 5 jenis 100%

Kegiatan Penyediaan

Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundang-undangan

Surat kabar/bahan

bacaan

2/1 Eksempla

r/ jenis

12 jenis 12 jenis 100% 2.00 jenis 2 jenis 100%

Kegiatan Penyediaan

Bahan Logistik Kantor

Jumlah isi tabung gas

& tabungan pemadam kebakaran

16 Buah 12.00 buah 6 buah 50%

Kegiatan Penyediaan Makanan dan Minuman

Makanan & minuman pegawai, tamu &

rapat/jasa pembuat

minum

11 Atau

1

Bulan Atau

Orang

326.00 orang; 275.00 orang

150 orang

Kegiatan Rapat-rapat

Koordinasi dan

Konsultasi ke Luar

Daerah

Jumlah rakor dan

konsultasi kedinasan

58 Kali 54 orang 53 orang 98,15%

15.00 kali 10 kali 67%

Kegiatan Penyediaan

Jasa Tenaga

Kontrak/Honorer

Daerah/Tidak Tetap

Jumlah penyediaan

tenaga honorer/tidak

tetap & jasa penjaga

malam

3 Orang/bu

lan

2.00 orang 2 orang 100%

Kegiatan Penyediaan

Jasa Pembayaran PBB

Gedung Kantor/Rumdin/Mess

2 lokasi 2 lokasi 100% 2 lokasi 0 0%

Kegiatan Pengelolaan

Administrasi Kepegawaian

12 bulan 12 bulan 100% 3.00 bulan 3 bulan 100%

2. Program Peningkatan

sarana dan prasarana aparatur

Prosentasenpemenuha

n sarana dan prasarana aparatur

Kegiatan Pemeliharaan

Rutin/Berkala Gedung Kantor

Luasan gedung yang

terpelihara

246 m² 6 unit 6 unit 100% 6 unit 3 unit 50%

Kegiatan Pemeliharaan

Rutin/Berkala Kendaraan

Dinas/Operasional

Jumlah kendaraan

dinas/operasional

26 Unit 66 unit 66 unit 100% 72 unit 50 unit 69%

Kegiatan Pemeliharaan Jumlah perlengkapan 3 Unit 11 unit 11 unit 100% 3 unit 3 unit 100%

Page 21: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 13

Rutin/Berkala

Perlengkapan Gedung Kantor

yang terawat

Kegiatan Pemeliharaan

Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor

Jumlah peralatan

kerja yang terawat

24 Unit 27 unit 27 unit 100% 9.00 unit 6 unit 67%

Kegiatan Pemeliharaan

Rutin/Berkala Mebeleur

Jumlah mebelair yang

baik

30 Unit 16 unit 16 unit 100% 0.00 unit 0 0%

3. Program Peningkatan

pengembangan sistem

pelaporan capaian kinerja keuangan

Prosentase

pemenuhan Sistem

Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Kegiatan Penyusunan

Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar

Realisasi Kinerja OPD

Penyusunan laporan

realisasi Fisik dan keuangan

12.00 laporan 6 laporan 50%

Kegiatan Penyusunan

Pelaporan Keuangan

Semesteran

Penyusunan laporan

keuangan dan barang

semesteran

2 dok 2 dok 100% 2 laporan 2 laporan 100%

Kegiatan Penyusunan

Pelaporan Keuangan

Akhir Tahun

Penyusunan laporan

keu dan barang akhir

tahun

2 dok 2 dok 100% 2.00 laporan 2 laporan 100%

Kegiatan Penyusunan

Rencana Kerja OPD

Penyusunan dokumen

RKA dan DPA

2 dok 2 dok 100% 2.00 dokumen 1 dokumen 50%

Kegiatan Penyusunan Rencana Kerja dan

Anggaran OPD

Jumlah dokumen RKA, RKAP SKPD

2 Laporan 2 dok 2 dok 100% 2.00 dokumen

Kegiatan monitoring evaluasi dan pelaporan

permohonan

hibah/Bansos

Jumlah rekomendasi dan laporan monev

4 Laporan 4 buah 4 buah 100% 4 laporan 1 laporan 25%

Kegiatan Penyusunan

Laporan Capaian

Kinerja Instansi

Pemerintah (LKj IP) OPD

Jumlah LKjIPSKPD 1 Laporan 1 laporan 1laporan 100% 1.00 laporan 1 laporan 100%

Kegiatan Penyusunan

Perubahan Renstra OPD

Penyusunan dokumen

Renstra OPD

1

dokumen

1 dokumen 100% 0 0 0%

4. Program Penciptaan

iklim usaha kecil

Menengah yang

kondusif

Prosentase

peningkatan jumlah

UMKM yang

terfasilitasi HKI dan

SNI

Kegiatan fasilitasi

pengembangan usaha

kecil menengah

Jumlah UMKM yang

dibina

2 Jenis

sertifikat

30

sertifikat

18 UMKM 60% 0.00 sertifikat 0 0%

Page 22: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 14

Kegiatan Pembinaan

Lingkungan Sosial bagi UMKM di Industri Hasil

Tembakau

Jumlah UMKM yang

dibina

100 UMKM 150

UMKM

150 UMKM 100% 160.00 orang 40 orang 25%

Sosialisasi kredit usaha produktif dan izin usaha

mikro kecil

UMKM yang dibina 100 UMKM 300 UMKM

300 UMKM 100%

5. Program Perlindungan Konsumen dan

pengamanan

perdagangan

Jumah alat UTTP yang ditera

Kegiatan peningkatan

pengawasan peredaran

barang dan jasa

60 lokasi 60 lokasi 100%

Kegiatan

operasionalisasi dan

pengembangan UPT

kemetrologian daerah

Pemilik/pengguna alat

UTTP dan pasar tertib

ukur

4 Pasar 12 bulan 12 bulan 100% 12.00 bulan 6 bulan 50%

Pembinaan dan

monitoring barang legal

1.00 laporan 1 laporan 100%

Kegiatan sosialisasi

kemetrologian

80 orang 84 orang 105%

Kegiatan Fasilitasi dan

Koordinasi Pelaksanaan

kerjasama bidang

perdagangan

12

laporan

12 laporan 100% 5.00 laporan 2 laporan 40%

Kegiatan pemantauan

kebutuhan pokok

masyarakat dan barang

penting lainnya

12 lap 12 lap 100% 5.00 laporan 2 laporan 40%

Kegiatan Monitoring,

dan evaluasi

kemetrologian

3 laporan 3 laporan 100%

Kegiatan pelayanan

tera/tera ulang di

tempat pakai

2700

UTTP

7994 UTTP 296,07%

1500.00 buah 1300 buah 87%

Kegiatan pendataan alat

UTTP

4 keg 4 keg 100% 3.00 keg 2 keg 67%

Pengadaan peralatan

standar kemetrologian

Pengadaan kendaraan

kemetrologian

6. Program peningkatan

kapasitas Iptek Sistem

Produksi

Jumlah IKM yang

menerapkan sistem

manajemn mutu

Page 23: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 15

(GMP, HACCP,

Produksi Bersih, ISO, GKM, SNI dll

Pengembangan

kapasitas pranata pengukuran ,

standarisasi , pengujian

dan kualitas

Jumlah IKM yang

dibina

50 IKM 75 org 75 org 100% 75.00 orang 75 orang 100%

Pengembangan sistem

inovasi teknologi

industri

Jumlah IKM yang

dibina

20 Orang 20 IKM 16 IKM 80% 0.00 industri kecil 0 0%

7. Program Pengembangan

kewirausahaan dan

keunggulan kompetitif

Usaha kecil dan

menengah

Jumlah wirausaha

baru

100 UMKM

Kegiatan menfasilitasi

peningkatan kemitraan

usaha bagi usaha mikro

Jumlah pameran

UMKM

2 Kali 30 UKM 30 UKM 100%

Kegiatan Monitoring,

Evaluasi dan Pelaporan

Laporan hasil Monev 3 Laporan 3 lap 3 lap 100% 3.00 laporan 3 laporan 100%

Kegiatan Penilaian

Koperasi Berprestasi

Koperasi yang dinilai 50 Koperasi 50

koperasi

50 koprasi 100% 0.00 koperasi 0 0%

Kegiatan Pembinaan

Usaha Koperasi dan

UKM

Koperasi yang dibina 100 Koperasi 80 orang 80 orang 100% 0.00 orang 0 0%

8. Program Penyelamatan

dan pelestarian

dokumen / arsip daerah

Kegiatan Fasilitasi dan

Penataan Arsip OPD

Penataan arsip OPD 12 bulan 12 bulan 100% 3.00 bulan 3 bulan 100%

9. Program Pengembangan

industri kecil dan

menengah

Peningkatan daya

saing IKM Formal

Kegiatan Fasilitasi bagi

Industri Kecil dan

Menengah terhadap

Pemanfaatan Sumber

Daya

Operasional MCC 1 Unit 100 % 1 tahun 1 tahun 100% 1 tahun 6 bulan 60%

Kegiatan Pembinaan

Industri kecil dan

menengah dalam memperkuat jaringan

klaster industri

IKM yang dibina 20 Orang 20 IKM 20 IKM 100% 0.00 orang 0 0%

Kegiatan Pemberian Jumlah IKM yang 100 % 20 org 20 org 100% 0.00 IKM 0 0%

Page 24: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 16

kemudahan izin usaha

industri kecil dan menengah

dibina

Kegiatan Pembinaan

Lingkungan Sosial Industri Hasil

Tembakau

IKM yang dibina 80 Orang 70 IKM 70 IKM 100% 90.00 orang 0 orang

Kegiatan Pengembangan Industri Kerajinan di

Kota Magelang

Kegiatan pengembangan

industri kerajinan

7 Kali 100 % 3 pameran

5 pameran 166,67%

0.00 pameran; 1.00 sarasehan

1 keg sarasehan

Kegiatan Pendataan Industri kecil dan

menengah

Penyusunan buku directory industri

2 dokumen 100 % 20 buku 20 buku 100% 0.00 buku 0 0%

Kegiatan Monitoring dan Evaluasi hasil pelatihan

teknis usaha industri

Jumlah laporan monev hasil pelatihan

4 laporan 100 % 4 industri 4 industri 100% 4.00 laporan 4 laporan 100%

Kegiatan Pembinaan

Industri Rokok

Jumlah kegiatan

pembinaan industri

rokok

1 keg 100 % 30 orang 30 orang 100% 25.00 orang 0 orang 0 %

Monitoring dan evaluasi

pembangunan sentra

IKM

10. Program pengembangan

sistem pendukung

usaha bagi usaha mikro

kecil menengah

Prosentase

peningkatan UMKM

yang menerima akses

permodalan

Kegiatan Fasilitas

Kerjasama antar

Koperasi dengan Lembaga Keuangan di

bidang permodalan

UMKM yang dibina 30 UMKM 300

UMKM

240 UMKM 80% 300 umkm 100 umkm 33%

Kegiatan Pendataan Usaha Mikro Kecil

Menengah

Laporan hasil pendataan

1 laporan 1 laporan 1 laporan 100% 1.00 laporan pendahuluan

1 laporan 100%

11. Program Penigkatan dan pengembangan ekspor

Jumlah ekspor produk LN

Kegiatan Membangun

Jejaring dengan Eksportir

Jumlah peserta

membangun jejaring eksportir

20 Pengusah

a

20 orang 20 orang 100% 0.00 pelaku usaha 0 orang 0%

12. Program Peningkatan

kemampuan teknologi industri

Jumlah IKM Formal

yang memanfaatkan peralatan produksi

teknologi tepat guna

Kegiatan Pembinaan Jumlah peserta 20 Orang 20 IKM 20 IKM 100% 0.00 IKM 0 orang 0%

Page 25: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 17

Kemampuan Teknologi

Industri

pembinaan

pemanfaatan teknologi

13. Program peningkatan

kualitas kelembagaan

koperasi

Pembinaan

kelembagaan koperasi

dan UKM

Koperasi yang dibina 120 koperasi 120 orang 145 orang 121% 60.00 orang 20 orang 33%

Pembentukan Koperasi

Baru

Koperasi baru 4 koperasi 5

koperasi

4 koperasi 80% 0.00 koperasi 0 0%

Kegiatan Penyusunan

Pofil Koperasi

Buku profil koperasi 4 koperasi 10 buku 10 buku 100% 0.00 buku 0 0%

Kegiatan Pengawasan

dan Pengendalian

Koperasi

Jumlah rekomendasi

pengawasan pada

koperasi

15 buah 15

koperasi

15 koperasi 100% 0.00 koperasi 0 0%

Kegiatan Sarasehan

Gerakan Koperasi

Koperasi yang dibina 150 koperasi 150

koperasi

120

koperasi

80% 0.00 koperasi 0 0%

Peningkatan kapasitas

koperasi dan UKM

Jumlah peserta keg

peningkatan kapasitas

pengurus koperasi dan

UKM

30.00

koperasi/peserta;

30.00

koperasi/peserta;

30.00 koperasi/peserta;

30.00

koperasi/peserta;

25.00

koperasi/peserta;

40.00 UKM/peserta;

200.00

lembaga/peserta

30 orang

Kegiatan Pembinaan

Prinsip - prinsip

Pemahaman

Perkoperasian

Koperasi yang dibina 50 koperasi 50 orang 50 orang 100%

Kegiatan Fasilitasi

Perijinan usaha simpan

pinjam Koperasi

60

koperasi

60 koperasi 100%

14. Program peningkatan

efisiensi perdagangan

dalam negeri

Prosentase

peningkatan nilai arus

barang keluar daerah

Kegiatan Pengembangan

Pasar dan Distribusi

Barang/ Produk

Pameran UMKM 9 Pameran 7

pameran

9 pameran 128,57%

1.00 pameran; 0.00

Rangkaian Great

Sale

0 keg

15. Program Pembinaan

Page 26: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 18

pedagang kaki lima dan

asongan

Kegiatan Pembinaan

Organisasi Pedagang

Kaki Lima dan Asongan

9.00 paguyuban 3 paguyuban 33%

Kegiatan Pendataan

Pedagang Kaki Lima

Jumlah dokumen yang

disusun ( data PKL )

1 dokumen 1 dokumen 100%

Kegiatan Pengendalian

Ketertiban Pedagang

Kaki Lima Kota

Magelang

Operasional

penertiban PKL dan

asongan

12 keg 12 keg 100% 6 keg 3 keg 50%

Kegiatan Pemeliharaan

Shelter PKL

Jumlah shelter PKL

yang dipelihara

2.00 shelter 2 shelter 100%

Kegiatan penyediaan

jasa keamanan shelter

PKL

Operasional

pengamanan shelter

PKL

23 org 23 org 100% 23.00 orang 23 orang 100%

Pelatihan pengendalian

keamanan dan

kenyamanan shelter PKL

Jumlah peserta

pelatihan keamanan

23 orang 23 orang 100% 10.00 orang 10 orang 100%

Kegiatan Monitoring dan

Evaluasi pedagang kaki lima dan asongan

Laporan monev PKL

dan asongan

4 laporan 4 laporan 100% 2.00 laporan 1 laporan 50%

Rehabilitasi

sedang/berat Shelter PKL

2 shelter 2 shelter 100% - -

16. Program Pengembangan

sentra - sentra industri potensial

Jumlah sentra industri

Kegiatan Diagnosis Sentra- sentra Industri

Sentra yang didiagnosis

3 sentra 2 sentra 2 sentra 100% - -

Revitalisasi sentra IKM 1 paket 1 paket 100% - -

17. Program Pengelolaan

pasar

Kegiatan Pengelolaan

Persampahan Pasar

Cacaban

12 bulan 12 bulan 100% 12.00 bulan 6 bulan 50%

Kegiatan Pengelolaan

Persampahan Pasar

Rejowinangun

12 bulan 12 bulan 100% 12.00 bulan 6 bulan 50%

Kegiatan Operasi

Penertiban Pasar

Jumlah kegiatan

penertiban di pasar

100 % 8 keg 8 keg 100% 4.00 kegiatan 2 keg 50%

Kegiatan Pengelolaan

Persampahan Pasar

Kebon Polo

12 bulan 12 bulan 100% 12.00 bulan 6 bulan 50%

Page 27: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 19

Kegiatan Pengelolaan

Persampahan Pasar Gotong Royong

12 bulan 12 bulan 100% 12.00 bulan 6 bulan 50%

Kegiatan Pemberdayan

Organisasi Pedagang Pasar

Jumlah peserta

pelatihan

100 % 200 orang 200 orang 100% - -

Kegiatan Penyediaan

Jasa Kebersihan Lingkungan Pasar

Penyediaan petugas

kebersihan pasar

100 % 61 orang 61 orang 100% 61.00 orang 61 orang 100%

Kegiatan Pengelolaan

Ketatausahaan Pasar (Rejowinangun)

12 bln 12 bln 100% 12.00 bulan 6 bulan 50%

Kegiatan Pengelolaan

Ketatausahaan Pasar (Kebonpolo)

12 bln 12 bln 100% 12.00 bulan 6 bulan 50%

Kegiatan Pengelolaan Ketatausahaan Pasar

(Gotong Royong)

12 bln 12 bln 100% 12.00 bulan 6 bulan 50%

Kegiatan Pengelolaan Ketatausahaan Pasar

(Cacaban)

12 bln 12 bln 100% 12.00 bulan 6 bulan 50%

Kegiatan Pengendalian Keamanan Lingkungan

Pasar

Penyediaan petugas keamanan lingk pasar

100 % 12 bln 12 bln 100% 45.00 orang 45 orang 100%

Kegiatan Ketatausahaan Pasar Sidomukti

12 bln 12 bln 100% 12.00 bulan 6 bulan 50%

Kegiatan Pengelolaan

Persampahan Pasar Sidomukti

12 bln 12 bln 100% 12.00 bulan 6 bulan 50%

Kegiatan Lomba Penataan Barang

Dagangan dan K3 Pasar

Tradisonal

Jumlah kegiatan lomba

100 % 1 keg 1 keg 100% - -

Kegiatan Pembinaan

Petugas Retribusi Pasar

Jumlah petugas

retribusi pasar yang

dibina

100 % 114 org 93 org 81,58% 4.00 kali 1 kali 25%

Kegiatan Intensifikasi

Pemungutan Retribusi

Pasar

Jumlah lokasi

intensifikasi

pemungutan retribusi

100 % 5 pasar 5pasar 100% 5.00 pasar 5 pasar 100%

Kegiatan Penyusunan

Laporan Realisasi dan

Penatausahaan

Administrasi

Pendapatan Pasar

Jumlah laporan yang

disusun

100 % 12 lap 12 lap 100% 12.00 laporan 3 laporan 25%

Kegiatan Monitoring, Jumlah laporan yang 100 % 10 lap 10 lap 100% 2.00 laporan 1 laporan 50%

Page 28: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 20

Evaluasi dan Pelaporan

Administrasi Pemungutan Retribusi

Pasar

disusun

Kegiatan Rehabilitasi Sedang/Berat

Bangunan Pasar

Rehab fasilitas pendukung pasar

100 % 4 paket 4 paket 100% - -

Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala

Lingkungan Pasar

Pemeliharaan bangunan pasar dan

lingkungan nya

100 % 5 pasar 5 pasar 100% 5.00 pasar 5 pasar 100%

Promosi Pasar Tradisional

Jumlah pentas seni yang dilaksanakan

87,50 % 7 kali 7 kali 100% 1.00 kali 1 kali 100%

Verifikasi Permohonan

SITU

Surat keterangan hak

atas los dan kios yang diterbitkan

49,71 % 350 lbr 194 lbr 55,43% 150.00 lembar 25 lembar 17%

Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan

persampahan

Penyediaan sarpras persampahan di pasar

100 % 55.00 buah 55 buah 1 %

Peningkatan Kemampuan Aparat

Pengelolaan

Persampahan

Jumlah kegiata pelatihan pengelolaan

sampah

100 % 280 org 280 org 100% 340.00 orang kali 120 orang 35%

Monitoring dan Evaluasi

(Pengelolaan

Persampahan)

Jumlah laporan monev

pengelolaan sampah di

pasar

100 % 4 lap 4 lap 100% 2.00 laporan 1 laporan 50%

Pelatihan Pengendalian keamanan dan

kenyamanan

lingkungan

Jumlah kegiatan pelatihan keamanan

dan kebakaran

100 % 280 org 280 org 100% 180.00 orang 0 orang 0%

Monitoring dan Evaluasi

(Pengendalian

keamanan dan

kenyamanan

lingkungan)

Jumlah laporan

pengamanan pasar

100 % 4 laporan 4 laporan 100% - -

Penyusunan AMDAL

pembangunan pasar

induk Kota Magelang

0.00 buku -

Kegiatan Pengadaan

lahan pasar induk

1 lahan 1 lahan 100% - -

Kegiatan Kajian

Pengembangan pasar

kota magelang

Jumlah dokumen

pengembangan pasar

yang disusun

100 % 2 dok 2 dok 100% - -

Page 29: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 21

Page 30: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 22

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah

Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Kota Magelang ada 3 Indikator Kinerja Daerah (tabel IX.1

RPJMD Kota Magelang Tahun 2016–2021) yaitu:

➢ Kontribusi sektor perdagangan pada PDRB

➢ Prosentase sarana perdagangan milik Pemerintah Kota Magelang

menuju standar inklusivitas

➢ Prosentase sarana dan prasarana perekonomian milik Pemerintah

Kota Magelang dalam kondisi baik

Rencana Kerja Tahun 2021 merupakan tahun terakhir dari tahapan RPJMD

Kota Magelang Tahun 2016–2021 yang menjadi tolok ukur tingkat

keberhasilan pembangunan selama 5 tahun.

Adapun indikator kinerja program (Tabel VIII.1 RPJMD Kota Magelang Tahun

2016 – 2021) dan Realisasi Capaian Kinerja pada tahun 2019 dapat dilihat

pada tabel 2.2 sebagai berikut:

Page 31: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 23

Tabel 2.2

Capaian Indikator Kinerja Pendukung Pencapaian Misi 2 dan Misi 3 Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2019

No

Sasaran

Indikator Kinerja

Definisi Operasional

Variabel

Target

Realisasi

Misi II : Mengembangkan dan mengelola sarana perkotaan dan sarana pelayanan dasar dibidang pendidikan, kesehatan dan perdagangan yang lebih modern serta ramah

lingkungan

1 Meningkatnya kualitas

UMKM dan Koperasi Kota Magelang

1 Prosentase peningkatan

kualitas pelaku usaha mikro kecil dan menengah

Jumlah UMKM yang meningkat

omzetnya tahun n dikurangi jumlah UMKM yang meningkat

omzetnya tahun n-1 dibagi

jumlah UMKM yang meningkat omzetnya tahun n-1

Jumlah UMKM tahun 2019

sebanyak 6.637. Jumlah UMKM tahun 2018

sebanyak 7.557. 5% -12,17%

2 Prosentase peningkatan jumlah KUM yang

terfasilitasi HKI dan SNI

Jumlah KUM yang terfasilitasi halal dan merek tahun n

dikurangi jumlah KUM ysng

terfasilitasi halal dan merek tahun n-1 dibagi jumlah KUM

yang terfasilitasi halal dan

merek tahun n-1

Jumlah KUM yang tefasilitasi HKI dan SNI s/d

tahun 2019 sebanyak 273.

Jumlah KUM yan terfasilitasi HKI dan SNI

2018 sebanyak 243.

10% 12,35%

3 Prosentase peningkatan

KUM yang menerima akses permodalan

Jumlah UMKM yang menerima

akses permodalan tahun n dikurangi jumlah UMKM yang

menerima akses permodalan

tahun n-1 dibagi jumlah UMKM yang menerima akses

permodalan tahun n-1

Jumlah KUM yang

menerima akses permodalan tahun 2019

sebanyak 3.300. Jumlah

KUM tahun 2018 sebanyak 7.851

4% 42,03%

4 Prosentase peningkatan

nilai arus barang keluar

daerah

Nilai arus barang keluar daerah

tahun n dikurangi nilai arus

barang tahun n-1 dibagi nilai arus barang keluar daerah

tahun n-1

Nilai arus barang keluar

daerah pada tahun 2019

sebanyak 652.864.500. nilai arus barang keluar

daerah pada tahun 2018

sebanyak 540.417.675.

5% 20,81%

5 Cakupan PKL yang

dibina

Jumlah PKL yang telah

mendapat pembinaan dibagi jumlah PKL (ket: PKL yang

berjualan di shelter)

Jumlah PKL yang dibina

tahun 2019 sebanyak 476. Jumlah PKL tahun 2018

sebanyak 625.

12% 76,16%

6 Jumlah shelter PKL

yang dikelola

Jumlah shelter PKL yang

dikelola

15 19

Page 32: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 24

7 Prosentase IKM formal yang memanfaatkan

peralatan produksi

teknologi tepat guna

Jumlah IKM Formal yang memanfaatkan peralatan

teknologi tepat guna dibagi

jumlah IKM formal

Jumlah IKM Formal memanfaatkan peralatan

produksi tepat guna tahun

2019 sebanyak 28. Jumlah IKM Formal tahun 2018

sebanyak 539

5,14% 5,19%

8 Prosentase pasar

tradisional yang dikelola

Jumlah pasar tradisional yang

dikelola dibagi jumlah pasar

tradisional (milik pemerintah Kota Magelang)

Jumlah pasar tradisional

yang dikelola tahun 2019

sebanyak 4. Jumlah pasar tradisional tahun 2018

sebanyak 5

80% 80%

9 Cakupan pedagang

pasar yang dibina

Jumlah pedagang pasar telah

mendapat pembinaan dibagi

jumlah pedagang pasar

Jumlah pedagang pasar

yang dibina tahun 2019

sebanyak 952. Jumlah pedagang pasar tahun 2018

sebayak 5.029.

12% 18,93%

10 Prosentase penurunan

kejadian kriminal di

lingkungan pasar

Jumlah kejadian kriminal

tahun n-1 dikurangi jumlah

kejadian kriminal tahun n dibagi jumlah kejadian kriminal

tahun n

Angka kejadian kriminal di

lingkungan pasar tahun

2019 sebanyak 13. Angka kejadian kriminal di

lingkungan pasar tahun

2018 sebanyak 1.

23% -92,31%

11 Peningkatan

pemanfaatan sampah yang diproduksi pasar

tradisional

Jumlah volume sampah yang

diolah tahun n dikurangi jumlah volume sampah yang

diolah pasar tradisional tahun

n-1 dibagi jumlah volume sampah pasar tradisional yang

diolah tahun n-1

Volume sampah yang

diproduksi pasar tradisional tahun 2019

sebanyak 3.105. volume

sampah yang diproduksi pasar tradisional tahun

2018 sebanyak 2.520.

10% 23,21%

12 Prosentase sarana

pedagangan yang

memenuhi standar universal design

Jumlah sarana

perdagangan yang menuju

universal design tahun 2019 sebanyak 2. Jumlah

seluruh sarana

perdagangan tahun 2018 sebanyak 5.

60% 40%

Misi III : Meningkatkan pemerataan pembangunan infrastuktur perkotaan untuk mendukung pemerataan pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat

1 Prosentase koperasi

aktif

Jumlah koperasi aktif dibagi

jumlah koperasi

Jumlah koperasi aktif

tahun 2019 sebanyak 217

dan tahun 2018 sebanyak

93,90% 93,13%

Page 33: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 25

207. Jumlah koperasi seluruhnya tahun 2019

sebanyak 233 dan tahun

2018 sebanyak 222.

2 Prosentase koperasi

sehat terhadap total KSP/USP

Jumlah KSP/USP sehat dibagi

jumlah KSP/USP

Jumlah koperasi sehat

tahun 2019 sebanyak 57 dan tahun 2018 sebanyak

53. Jumlah KSP/USP

tahun 2019 sebanyak 196 dan tahun 2018 sebanyak

193.

30% 29,08%

3 Jumlah koperasi Jumlah koperasi Jumlah koperasi

seluruhnya tahun 2019

sebanyak 233. Jumlah koperasi seluruhnya tahun

2018 sebanyak 222.

230 233

4 Jumlah koperasi

syariah

Jumlah koperasi syariah Jumlah koperasi Syariah

tahun 2019 sebanyak 18.

Jumlah koperasi Syariah tahun 2018 sebanyak 16.

20 18

5 Jumlah alat UTTP yang ditera

Jumlah alat UTTP yang ditera 2900 7921

6 Jumlah ekspor ke LN Nilai ekspor ke LN 1.150.000 Blm rilis

7 Peningkatan daya saing IKM formal

Nilai produksi IKM tahun n dikurangi nilai produksi IKM

tahun n-1 dibagi nilai produksi

IKM tahun n-1

3,2% 135,12%

8 Jumlah sentra industri 13 13

9 Prosentase IKM yang

menerapkan sistem manajemen mutu

Jumlah IKM yang telah

menerapkan sistem manajemen mutu dibagi jumlah IKM

4,2% 6,49%

Page 34: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 26

Untuk mengetahui sejauhmana tingkat keberhasilan Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang dalam mewujudkan visi dan

misi kepala daerah tahun 2016–2021, efektifitas penggunaan anggaran untuk

mencapai target–target yang telah ditetapkan,serta tingkat efisiensi

pemanfaatan sumber daya yang ada, maka dilakukan evaluasi dan analisis

atas capaian indikator kinerja tahun 2019.

Pengukuran capaian indikator kinerja dilakukan dengan cara

membandingkan antara target dan realisasi sesuai dengan indikator kinerja

yang telah ditetapkan.

Rumus yang dipergunakan adalah :

➢ Jika semakin besar realisasi berarti semakin baik kinerjanya atau

sebaliknya semakin kecil realisasinya semakin buruk kinerjanya

maka rumus yang dipergunakan adalah rumus pendek yaitu:

REALISASI ______________ × 100 %

TARGET

➢ Jika semakin besar realisasi berarti semakin buruk kinerjanya

atau sebaliknya semakin kecil realisasinya semakin baik

kinerjanya maka rumus yang dipergunakan adalah rumus

panjang yaitu:

TARGET – ( REALISASI – TARGET )

____________________________________ × 100 %

TARGET

Berdasarkan hasil pengukuran kinerja, capaian kinerja dikategorikan dengan

menggunakan skala ordinal yaitu:

Nilai dibawah 55 : kurang

Nilai > 55 s/d 70 : cukup

Nilai > 70 s/d 90 : baik

Nilai > 90 s/d 100 : sangat baik

Berikut ini evaluasi dan analisa atas capaian indikator kinerja Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2019 sebagai berikut:

Page 35: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 27

Tabel 2.3

Evaluasi dan Analisis Atas Capaian Indikator Kinerja Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kota Magelang(Misi ke-2)

No Indikator Kinerja Realisasi Target

2017 2018 2019 2021

1 Prosentase peningkatan kualitas pelaku usaha mikro kecil dan menengah 23,51% 8,89% -12,17%

7%

2 Prosentase peningkatan jumlah KUM yang terfasilitasi HKI dan SNI

11,50% 15,17% 12,35% 10%

3 Prosentase peningkatan KUM yang menerima akses permodalan

16,41% 36,27% 42,03% 7%

4 Prosentase peningkatan nilai arus barang keluar daerah

8% 14% 20,81% 7%

5 Cakupan PKL yang dibina

37,04% 59,60% 76,16% 16%

6 Jumlah shelter PKL yang dikelola

19 18 19 17

7 Prosentase IKM formal yang memanfaatkan peralatan produksi teknologi

tepat guna 5,16% 5,48% 5,19% 5,29%

8 Prosentase pasar tradisional yang dikelola

75% 80% 80% 80%

9 Cakupan pedagang pasar yang dibina

10,14% 10,44% 18,93% 16%

10 Prosentase penurunan kejadian kriminal di lingkungan pasar

83,33% -100% -92,31% 54%

11 Peningkatan pemanfaatan sampah yang diproduksi pasar tradisional

50,79% 7,14% 23,21% 10%

12 Prosentase sarana pedagangan yang memenuhi standar universal design

20% 40% 40% 60%

Page 36: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 28

Tabel 2.4

Evaluasi dan Analisis Atas Capaian Indikator Kinerja Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kota Magelang( Misi ke-3)

No Indikator Kinerja Realisasi Target

2017 2018 2019 2021

1 Prosentase koperasi aktif

93,15% 93,24% 93,13% 94%

2 Prosentase koperasi sehat terhadap total KSP/USP

26,45% 27,46% 29,08% 40%

3 Jumlah koperasi

219 222 233 235

4 Jumlah koperasi syariah

16 16 18 24

5 Jumlah alat UTTP yang ditera

3712 4267 7921 3100

6 Jumlah ekspor ke LN

1.950.941 2.308.907 Blm rilis US$1.250.000

7 Peningkatan daya saing IKM formal

5,78% 3,16% 135,23% 3,3%

8 Jumlah sentra industri

11 12 13 15

9 Prosentase IKM yang menerapkan sistem manajemen mutu

4,51% 4,83% 6,49% 4,30%

Page 37: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 29

Tabel 2.5

Pencapaian Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah Dinas Perindustrian Dan PerdaganganKota Magelang

No

Indikator

SPM / Standar

Nasioanl

IKK

Target Rentra Perangkat Daerah

Realisasi

Tahun 2019

Proyeksi Tahun

Catatan Analisis

2019

2020 2021

2020

2021

2022

1 Kontribusi sektor

perdagangan pada PDRB

16,65 % 16,85 % 17,11 % 17,11 % 16,85 % 17,11 %

2 Prosentase sarana

perdagangan milik

Pemerintah Kota Magelang menuju

standar

inklusivitas

40 % 60 % 60 % 60 % 60 % 60 %

3 Prosentase sarana dan prasarana

perekonomian

milik Pemerintah Kota Magelang

dalam kondisi baik

80 % 80 % 80 % 80 % 80 % 80 %

Page 38: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 30

Penjelasan pencapaian indikator kinerja yang mendukung misi ke-2 dan misi ke-3

sebagai berikut:

A. Indikator pendukung pencapaian misi ke-2

1. Indikator Kinerja Prosentase peningkatan kualitas pelaku UKM

Pelaksana :Bidang Koperasi dan Usaha Mikro

Definisi Operasional :

Jumlah UMKM yang meningkat omzetnya tahun n dikurangi jumlah UMKM yang meningkat omzetnya tahun n-1 dibagi jumlah UMKM yang meningkat omzetnya tahun n-1

Target : 5%

Realisasi : -12,17% Tingkat capaian : -2,43%

Keterangan Realisasi minus dikarenkan jumlah UMKM tahun 2018 sebanyak 7.557

sedangkan hasil pendataan terakhir menjadi 6.637 berkurang sebanyak 1010 disebabkan karena :

➢ Meninggal dunia : 110 ➢ Double nama : 296

➢ Alih peofesi : 149 ➢ Pindah alamat : 264 ➢ Lain-lain : 1010

Dari hasil pendataan terakhir tahun 2019 jumlah UMKM 5.728 kemudian ada

penambahan ditahun 2019 terdapat wirausahaan baru sebanyak 294 dan belum terdata pada tahun 2018 sebanyak 615 sehingga jumlah UMKM

diakhir tahun 2019 sebanyak 6.637 UMKM.

Thn Jumlah

UMKM

Tenaga

Kerja Omzet Asset

Jumlah UMKM berdasar

Jenis Usaha

Perdag

angan

Jasa Industri

2018 7.557 14.118 72.614.731.850 112.852.810.600 4.597 709 2.251

2019 6.637 11.281 52.956.934.250 80.009.742.429 4.145 658 1.834

Dengan kondisi capaian yang buruk tersebut akan dikaitkan dengan target

tahun 2020 maka diperlukan langkah-langkah yang kongkret dan berkelanjutan untuk meningkatkan jumlah UMKM, karena sector ini sangan

strategis untuk dikembangkan dikarenakan sektor ini telah terbukti mampu bertahan dari badai resesi dan mampu menyerap tenaga kerja ditengah sulitnya pemerintah untuk menyediakan lapangan kerja.

2. Indikator Kinerja Prosentase peningkatan jumlah UMKM yang terfasilitasi

Halal dan Merk. Pelaksana : Bidang Koperasi dan Usaha Mikro

Definisi Operasional :

Jumlah KUM yang terfasilitasi halal dan merk tahun n dikurangi jumlah KUM yang terfasilitasi halal dan merk tahun n-1 dibagi jumlah KUM yang

terfasilitasi halal dan merk tahun n-1.

Target : 10,00%

Realisasi : 12,35% Tingkat capaian : 123,50%

Page 39: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 31

No Uraian Tahun

2016

Tahun

2017

Tahun

2018

Tahun

2019

Total

1

Jumlah KUM menerima

sertifikat halal 181 10 12 18 221

2

Jumlah KUM menerima serifikat merk

20 20 12 52

Jumlah KUM terfasilitasi

HKI/SNI 181 30 32 30 273

3. Indikator Kinerja Prosentase peningkatan UMKM yang menerima akses

permodalan Pelaksana : Bidang Koperasi dan Usaha Mikro

Definisi Operasional :

Jumlah UMKM yang menerima akses permodalan tahun n dikurangi jumlah UMKM yang menerima akses permodalan tahun n-1 dibagi jumlah UMKM yang

menerima akses permodalan tahun n-1. Target : 4,00%

Realisasi : 42,35% Tingkat capaian : 1058,75%

Masalah klasik yang sering dihadapi para pelaku UMKM adalah keterbatasan

modal untuk pengembangan usaha. Karena untuk mendapatkan modal dari Lembaga keuangan formal persyaratan yang dikenakan cukup sulit dan memberatkan bagi pelaku UMKM, seperti diperlukannya agunan proposal

bisnis dan sejumlah kelengkapan administrasi lain. Hal ini yang membuat UMKM mengurungkan niatnya untuk meminjam modal dari Lembaga

keuangan formal.

Terkait dengan hal tersebut Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang telah melakukan langkah yaitu dengan melakukan sosialisasi KUR untuk memperoleh modal dengan narasumber dari pelaku bisnis keuangan

(Lembaga keuangan), melakukan pendampingan kelayakan usaha dan dari hasil pendampingan berupa rekomendasi yang dapat digunakan untuk

mengajukan kredit ke Lembaga keuangan dan menempatkan pendamping UMKM ditiap keluarahan dan kecamatan satu orang sehingga total terdapat

20 orang pendamping UMKM.

No

Uraian

Tahun 2017

Tahun 2018

Tahun 2019

1 Jumlah UMKM menerima akses

modal

1.278 2.775 3.300

2 Jumlah UMKM

6.940 7.557 6.637

4. Capaian Indikator Prosentase peningkatan nilai arus barang keluar daerah (Bidang Perdagangan).

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah :

Nilai arus barang keluar daerahtahun n dikurangi nilai arus barang tahun n-1 dibagi nilai arus barang keluar daerah tahun n-1.

Target : 5,00% Realisasi : 20,81%

Tingkat capaian : 416,20%

Page 40: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 32

No Uraian

Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019

1 Nilai arus barang keluar

daerah

43.742.040.000,00 540.417.675,00 652.864.500,00

Dengan kondisi excisting dan letak geografis Kota Magelang dengan luas wilayah yang hanya 18,12 km2 akan tetapi berada dipersimpangan lalu lintas dua kota besar yaitu Yogyakarta dan Semarang sangatlah menguntungkan

dan sektor yang bisa dikembangkan yaitu perdagangan sebagai penggerak perekonomian.

Dalam rangka perluasan pasar bagi produk UMKM dan IKM serta untuk menggerakkan perekonomian pada tahun 2019 Pemerintah Kota Magelang

melalui Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kota Magelang menyelenggarakan kegiatan promosi/pameran di Kota Magelang maupun mengikutsertakan UMKM/IKM pada pameran tingkat regional maupun

nasional. Kegiatan-kegiatan tersebut adalah: No Nama Pemeran Pelaksanaan Tempat Jumlah

UMKM/IKM peserta

Omzet

1 Inacraft

24-28 April 2019 Jakarta 2 0

2 Magelang Fair 30 April-4 Mei 2019 Alon-alon

Magelang

100 0

3 Pasar Murah 22-23 Mei 2019 Alon-alon

Magelang

80 0

4 Jateng Fair 27 Juni-14 Juli

2019

Semarang 54 0

5 TEI

16-20 Oktober 2019 Tangerang 4 29.785.500

6 Palembang Expo 8-10 November 2019 Palembang 2 4.868.000

7 SIATTEC 28 Agustus-1

September 2019

Surabaya 2 4.750.000

8 Batu Fiesta

23-27 Oktober 2019 Batu Malang 2 4.605.000

9 Purworejo Expo

30 Okt-3 Nov 2019 Purworejo 12

10 APEKSI

5-8 Desember 2019 Tangerang 2 3.937.500

11 Musrenbangwil Maret 2019 Kab. Magelang

3

5. Capaian Indikator Cakupan PKL yang dibina (Bidang Perdagangan)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah :

Jumlah IKM Formal yang memanfaatkan peralatan teknologi tepat guna dibagi jumlah IKM formal.

Target : 5,14%

Realisasi : 5,19%

Tingkat capaian : 100,97%

No Uraian Tahun

2016 2017 2018 2019

1 IKM menggunakan peralatan teknologi tepat guna

31 31 34 28

2 Jumlah IKM formal

618 620 621 539

Page 41: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 33

6. Capaian Indikator Jumlah Shelter PKL yang dikelola (Bidang Perdagangan)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah : Jumlah Shelter PKL yang dikelola.

Jumlah shelter PKL yang ada sebanyak 19 Unit terdiri dari :

1. Armada Estate 2. Shelter Badaan 3. Puri Boga Kencana

4. Tuin Van Java 5. Kartika Sari

6. Sejuta Bunga 7. Jendralan

8. Daha 9. Sigaluh 10.Pajajaran

11.Jenggolo 12.Lembah Tidar

13.Alibasah Sentot Prawirodirjo 14.Rejomulyo

15.Sriwijaya 16.Kauman Barat 17.S. Parman

18.Sriwijaya non shelter 19.Kalingga

Target : 15

Realisasi : 19 Tingkat capaian : 126,67%

7. Capaian Indikator Persentase IKM formal yang memanfaatkan peralatan produksi teknologi tepat guna (Bidang Industri)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah :

Jumlah PKL yang telah mendapat pembinaan dibagi jumlah PKL (ket : PKL yang berjualan di shelter).

Target : 12,00% Realisasi : 76,16%

Tingkat capaian : 634,67%

No Nama Shelter/Lokasi/Kawasan Jumlah PKL Tahun 2019

Siang Malam Jumlah 1 Jalan Jenggolo I 27 23 50

2 Sejuta bunga 21 21

3 Jalan Sigaluh 15 24 39

4 Taman Badaan 21 15 36

5 Kartika Sari 18 24 42

6 Puri Boga Kencana 15 15

7 Jalan S. Parman 8 5 113

8 Tuin van Java 70 70 140

9 Tuan van Java/ angkring 12 12

10 Jalan Kalingga 4 11 15

11 Armada Estate 36 24 60

12 Rejomulyo 9 8 17

13 Kauman Barat 6 5 11

14 Sriwijaya 8 19 27

15 Jendralan 15 15

16 Jalan Daha 8 4 12

17 Lembah Tidar 20 18 38

18 Alibasah Sentot 36 7 43

19 Jalan Jenggolo II 12 8 20

20 Bunga Tabur 18 4 22

Jumlah total 331 317 648

*) ket : jml shelter 20 yang dikelola 19 (shelter armada estate asset bukan milik pemda)

Page 42: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 34

8. Capaian Indikator Prosentase pasar tradisional yang dikelola (Bidang Pasar)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah: Jumlah pasar tradisional yang dikelola dibagi jumlah pasar tradisional (milik

pemerintah Kota Magelang).

Jumlah pasar tradisional di Kota Magelang ada 5 yaitu : 1. Pasar Kebonpolo 2. Pasar Cacaban

3. Pasar Gotong Royong 4. Pasar Sidomukti

5. Pasar Rejowinangun

Target : 80,00% Realisasi : 80,00% Tingkat capaian : 100,00%

Keterangan

Jumlah pasar yang dikelola Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang ada 4 yaitu: Pasar Rejowinangun, Pasar Kebonpolo, Pasar Cacaban

dan Pasar Sidomukti sedangkan Pasar Gotong Royong masih menjadi kewenangan pengembang (belum diserahterimakan) jangka waktu perjanjian 20 tahun dari 2008-2028.

9. Capaian Indikator Cakupan Pedagang Pasar yang dibina (Bidang Pasar)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah :

Jumlah pedagang pasar telah mendapat pembinaan dibagi jumlah pedagang pasar.

Target : 12,00% Realisasi : 18,93%

Tingkat capaian : 157,75%

10.Capaian Indikator Prosentase penurunan kejadian kriminal di lingkungan pasar (Bidang Pasar)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah : Jumlah kejadian kriminal tahun n-1 dikurangi jumlah kejadian kriminal tahun

n dibagi jumlah kejadian kriminal tahun n.

Target : 23,00% Realisasi : -92,13% Tingkat capaian : -4,01%

Keterangan

Kejadian kriminal ditahun 2019 jika dibandingkan dengan ditahun 2018 meningkat sangat tajam. Pada tahun 2018 kejadian kriminal dilingkungan

pasar yang dilaporkan sebanyak 1 kejadian sedangkan ditahun 2019 meningkat menjadi 13. Terkait dengan hal tersebut maka perlu dilakukan langkah-langkah

penanggulangan agar kejadian kriminal tidak meningkat lagi dimasa mendatang yang imbasnya tentu pengunjung/pembeli merasa tidak nyaman

dan tenang saat berbelanja di pasar tradisional yang akan berakibat menurunnya jumlah pembeli di pasar.

11.Capaian Indikator Peningkatan pemanfaatan sampah yang diproduksi dipasar tradisional (Bidang Pasar)

Page 43: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 35

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah : Jumlah volume sampah yang diolah tahun n dikurangi jumlah volume sampah yang diolah pasar tradisional tahun (n-1) dibagi jumlah volume sampah pasar tradisional yang diolah th (n-1).

Target : 10,00%

Realisasi : 23,21% Tingkat capaian : 230,00%

12.CapaianIndikator Prosentasesarana perdaganganyang memenuhi universal design (Bidang Pasar)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah :

Jumlah sarana perdagangan (pasar tradisional) yang telah menuju universal design dibagi jumlah sarana perdagangan (pasar tradisional).

Target : 60,00% Realisasi : 40,00%

Tingkat capaian : 66,67%

Keterangan : Sarana perdagangan yang menjadi obyek penghitungan indikator ini adalah pasar tradisional milik Pemerintah Kota Magelang yaitu Pasar Rejowinangun,

Pasar Cacaban, Pasar Kebonpolo, Pasar Sidomukti dan Pasar Gotong Royong. Pasar tradisional di Kota Magelang yang sudah menuju konsep universal

design baru ada 2 yaitu Pasar Rejowinangun dan Pasar Cacaban. Prinsip Design Universal meliputi :

a. Kesetaraan penggunaan ruang; b. Keselamatan dan keamanan bagi semua; c. Kemudahan akses tanpa hambatan;

d. Kemudahan akses informasi; e. Kemandirian penggunaan ruang;

f. Efesiensi upaya penggunaan; dan g. Kesesuaian ukuran dan ruang secara ergonomis.

B. Indikator pendukung pencapaian misi ke – 3

1. Capaian Indikator Presentase koperasi aktif (Bidang Koperasi dan UM)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah : Jumlah koperasi aktif dibagi jumlah koperasi.

Target : 93,60% Realisasi : 93,13%

Tingkat capaian : 99,50%

No Tahun

Jumlah

Kop Kop

Syariah

Kop

Aktif

Anggota Tenaga

Kerja

Volume Usaha Modal Sendiri

1 2016 217 202 57.779 467 1.655.024.400.000 169.146.332.000

2 2017 219 14 204 58.206 610 2.295.067.340.000 198.126.866.216

3 2018 229 16 214 83.931 468 2.377.605.017.500 218.567.613.000

4 2019 233 18 217

2. Capaian Indikator Presentase koperasi sehat terhadap total KSP/USP (Bidang

Koperasi dan UM)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah: Jumlah KSP/USP sehat dibagi jumlah KSP/USP.

Page 44: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 36

Target : 30,00% Realisasi : 29,08%

Tingkat capaian : 96,93%

3. Capaian Indikator Jumlah koperasi (Bidang Koperasi dan Usaha Mikro)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah: Jumlah koperasi.

Target : 230 unit Realisasi : 233 unit

Tingkat capaian : 101,30%

4. Capaian Indikator Jumlah koperasi syariah (Bidang Koperasi dan Usaha Mikro) tidak termasuk dalam perjanjian kinerja.

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah: Jumlah koperasi syariah.

Target : 20 unit

Realisasi : 18 unit Tingkat capaian : 90,00%

Keterangan Kendala yang dihadapi untuk mendirikan koperasi syariah adalah

keterbatasan/kesulitan personil yang akan menjadi dewan pengawas, karena persyaratannya harus bersertifikat dari MUI.

5. Capaian Indikator Jumlah alat UTTP yang ditera (Bidang Perdagangan)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah: Banyaknya alat UTTP yang ditera.

Target : 2900

Realisasi : 7921 Capaian kinerja : 273,14%

6. Capaian Indikator Jumlah ekspor produk ke LN (Bidang Perdagangan)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah: Jumlah nilai ekspor ke LN.

Target : 1150000 Realisasi : 2308905,97

Tingkat capaian : 200,77%

Keterangan Nilai ekspor produk dari perusahaan di Kota Magelang ke luar negeri setiap

tahunnya mengalami kenaikan. Namun produk yang diekspor tersebut masih dari perusahaan-perusahaan lama (pemain lama) artinya belum ada pemain atau perusahaan baru yang ikut mendongkrak nilai ekspor produk tersebut.

Perusahaan yang dominan melakukan ekspor yaitu CV. Sinar Joyoboyo dengan jenis produk plastik, Sabila Craft dengan produk kerang laminasi dan

PT Kencana Sari Jaya dengan produknya laminating board. Sehingga ke depan perlu lebih diinsentifkan dan melakukan pendampingan

yang lebih kepada perusahaan yang mempunyai potensi untuk mengekspor produknya.

7. Capaian Indikator Peningkatan daya saing IKM Formal (Bidang Industri)

Page 45: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 37

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah: Nilai produksi IKM tahun n dikurangi nilai produksi IKM tahun n-1 dibagi nilai produksi IKM tahun n-1.

Target : 3,21% Realisasi : 135,12%

Tingkat capaian : 4209,35%

8. Capaian Indikator Jumlah sentra industri (Bidang Industri)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah:

Jumlah sentra industri.

Target : 13 Realisasi : 13 Tingkat capaian :100%

No SENTRA INDUSTRI

2017 2018 2019

1 Sentra industri tahu Tidar

Campur Klurahan Tidar Selatan

Sentra industri tahu Tidar

Campur Klurahan Tidar Selatan

Sentra industri tahu Tidar

Campur Klurahan Tidar Selatan

2 Sentra industri tahu Trunan Keluarahan Tidar

Selatan

Sentra industri tahu Trunan Keluarahan Tidar

Selatan

Sentra industri tahu Trunan Keluarahan Tidar

Selatan

3 Sentar industri tahu di

kampung Tidar Baru

Kelurahan Magersari

Sentar industri tahu di

kampung Tidar Baru

Kelurahan Magersari

Sentar industri tahu di

kampung Tidar Baru

Kelurahan Magersari

4 Sentra industri tempe di Kelurahan Kedungsari

Sentra industri tempe di Kelurahan Kedungsari

Sentra industri tempe di Kelurahan Kedungsari

5 Sentra industri kerupuk di Tuguran Kelurahan

Potrobangsan

Sentra industri kerupuk di Tuguran Kelurahan

Potrobangsan

Sentra industri kerupuk di Tuguran Kelurahan

Potrobangsan

6 Sentra industri roti/kue di

Keluarahan Rejowinangun

Utara

Sentra industri roti/kue

di Keluarahan

Rejowinangun Utara

Sentra industri roti/kue

di Keluarahan

Rejowinangun Utara

7 Sentra industri mainan anak di Keluarahan

Jurangombo Utara

Sentra industri mainan anak di Keluarahan

Jurangombo Utara

Sentra industri mainan anak di Keluarahan

Jurangombo Utara

8 Sentra industri mainan

anak di Kelurahan

Jurangombo Selatan

Sentra industri mainan

anak di Kelurahan

Jurangombo Selatan

Sentra industri mainan

anak di Kelurahan

Jurangombo Selatan

9 Sentra industri konveksi di

Kelurahan Kedungsari

Sentra industri konveksi

di Kelurahan Kedungsari

Sentra industri konveksi

di Kelurahan Kedungsari

10 Sentra industri konveksi di Kelurahan Keramat Selatan

Sentra industri konveksi di Kelurahan Keramat

Selatan

Sentra industri konveksi di Kelurahan Keramat

Selatan

11 Sentra industri getuk di

Kelurahan Jurangombo

Selatan

Sentra industri getuk di

Kelurahan Jurangombo

Selatan

Sentra industri getuk di

Kelurahan Jurangombo

Selatan

12 Sentra industri makanan

olahan di Keluarahan Keramat Selatan

Sentra industri makanan

olahan di Keluarahan Keramat Selatan

13 Sentra industri makanan olahan di Keluarahan

Cacaban

Sentra industri berdasarkan jenis usaha yang ada di Kota Magelang s/d tahun 2019 adalah:

No Jenis Usaha Tahun

2017 2018 2019

1 Industri kecil tahu

3 3 3

2 Industri kecil tempe

1 1 1

3 Industri kecil kerupuk

1 1 1

Page 46: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 38

4 Industri kecil roti

1 1 1

5 Industri kecil mainan anak

2 2 2

6 Industri kecil konveksi

2 2 2

7 Industri kecil gethuk

1 1 1

8 Industri kecil makanan olahan

0 0 2

9. Capaian Indikator Prosentase IKM yang menerapkan sistem manajemen mutu

(GMP, HACCP, Produksi Bersih, ISO, GKM, SNI dll) (Bidang Industri)

Definisi Operasional yang digunakan untuk mengukur indikator ini adalah : Jumlah IKM yang menerapkan sistem manajemen mutu dibagi jumlah IKM.

Target : 4,20% Realisasi : 6,49%

Tingkat capaian : 154,52%

Tahun

Jumlah IKM yang menerapkan sistem managemen mutu

GKM PROD BERSIH

GMP GKM+GMP+HACCP

GKM+GMP SNI Total

2017 22

3 1 1 1 2 28

2018 22

3 1 1 1 2 30

2019 22

3 1 1 1 2 30

Realisasi anggaran per Indikator Kinerja

Pelaporan kinerja instansi pemerintah merupakan salah satu alat/instrument untuk mengukur keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan

program dan kegiatan yang telah direncanakan dan disusun, dianggarkan dan disepakati yang dituangkan dalam Perjanjian Kinerja sebagaimana yang

telah ditetapkan

Realisasi aggaran Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang dalam menunjang pencapaian indicator kinerja tahun 2019 sesuai misi dan sasaran sebagai berikut :

Misi ke – 2 Mengembangkan dan mengelola sarana perkotaan dan sarana

pelayanan dasar di bidang pendidikan, kesehatan, dan perdagangan yang lebih modern serta ramah lingkungan

Tujuan Meningkatkan sarana pendidikan, kesehatan dan perdagangan

untuk meningkatkan kualitas pembangunan manusia

Sasaran Meningkatnya kontribusi sektor industri kecil, usaha mikro,

perdagangan dan jasa lainnya bagi perekonomian daerah

Page 47: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 39

Tabel 2.6

Realisasi Anggaran per Indikator Kinerja Tahun 2019

No Program

Indikator Kinerja

Anggaran ( Rp ) Realisasi ( Rp )

% Capaian

1 Program penciptaan iklim usaha kecil

menengah yang kondusif

Prosentase peningkatan kualitas pelaku

usaha mikro kecil dan menengah

177.645.000 169.210.900 96%

Prosentase peningkatan jumlah KUM yang

terfasilitasi HKI dan SNI 2 Program pengembangan sistem pendukung

usaha bagi UKM

Prosentase peningkatan KUM yang

menerima akses permodalan

577.423.000 557.641.161 97%

3 Program peningkatan efisiensi perdagangan

dalam negeri

Prosentase peningkatan nilai arus barang

keluar daerah

1.024.627.000 988.645.765 96%

4

Program Pembinaan dan pemberdayaan PKL

dan Asongan

Cakupan PKL yang dibina

988.107.000 952.229.228 96%

Jumlah shelter PKL yang dikelola

5 Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri

Prosentase IKM formal yang memanfaatkan peralatan produksi teknologi tepat guna

9.865.000 7.764.000 79%

6 Program Pengelolaan Pasar Prosentase pasar tradisional yang dikelola 7.933.632.000 6.754.184.199 85%

Cakupan pedagang pasar yang dibina

Prosentase penurunan kejadian kriminal di

lingkungan pasar

Peningkatan pemanfaatan sampah yang

diproduksi pasar tradisional

Prosentase sarana pedagangan yang

memenuhi standar universal design RATA – RATA CAPAIAN

10.711.299.000 9.449.675.253 88 %

Page 48: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 40

Misi ke-3 Meningkatkan pemerataan pembangunan infrastruktur perkotaan untuk mendukung pemerataan pembangunan ekonomi

dan kesejahteraan masyarakat

Tujuan Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pengendalian laju inflasi

Sasaran Meningkatnya kondusivitas iklim investasi, daya saing dan

kesejahteraan ekonomi masyarakat

Tabel 2.7

Realisasi Anggaran per Indikator Kinerja

No Program

Indikator Kinerja

Anggaran Realisasi

%

Capaian

1 Program Pengembangan

Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif

Usaha Kecil Menengah

Prosentase

koperasi aktif

95.603.000 94.275.921 99%

Prosentase

koperasi sehat terhadap total

KSP/USP

2 Program Peningkatan

Kualitas Kelembagaan

Koperasi

Jumlah koperasi

195.528.000 179.384.063 92%

3 Program perlindungan

konsumen dan pengamanan

perdagangan

Jumlah alat UTTP

yang ditera

2.155.117.000 1.876.944.476 87%

4 Program Peningkatan

dan Pengembangan Ekspor

Jumlah ekspor ke

LN

7.113.000 6.822.900 96%

5 Program Pengembangan Industri Kecil dan

Menengah

Peningkatan daya saing IKM formal

785.201.000 743.627.337 95%

6 Program Pengembangan

sentra-sentra industri

potensial

Jumlah sentra

industri

3.191.703.000 3.006.328.200 96%

7 Program peningkatan Kapasitas Iptek Sistem

Produksi

Prosentase IKM yang menerapkan

sistem managemen

mutu

40.324.000 29.477.775 73%

RATA – RATA CAPAIAN 6.470.589.000 5.936.860.672 92 %

Perangkat Daerah

Tujuan Mewujudkan aparatur yang bersih dan professional

Sasaran Meningkatnya pelayanan prima kepada masyarakat

Tabel 2.8

Realisasi Anggaran per Indikator Kinerja Sasaran Perangkat Daerah

No Program Indikator Kinerja

Anggaran Realisasi %

Capaian

1 Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

Prosentase

pemenuhan

layanan aparatur

2.005.219.000 1.925.943.061 96%

2 Program peningkatan sarana

dan prasarana aparatur

593.498.000 541.443.224 91%

3 Peningkatan Pengembangan

Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan

143.328.000 111.058.900 77%

Rata rata capaian 2.742.045.000 2.578.445.185 94 %

Page 49: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 41

C. Analisa Efisiensi

Pada dasarnya efisiensi merupakan perbandingan antara suatu hasil

(output) dengan anggaran (input) yang dibutuhkan.Prinsip yang dipergunakan

untuk menentukan tingkat efisiensi antara lain :

• Efisiensi harus dapat diukur

• Mengacu pada pertimbangan yang rasional

• Tidak boleh mengorbankan kualitas (mutu)

• Pelaksanaannya harus sesuai dengan kemampuan organisasi

Analisa tingkat efisiensi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota

Magelang Tahun 2019 atas capaian kinerja kinerja (output) dibandingkan

dengan realisasi anggaran (input) adalah sebagai berikut :

No Tujuan Sasaran Capaian

Kinerja

Realisasi

Anggaran

Keterangan

1 Meningkatkan

sarana pendidikan, kesehatan dan

perdagangan

untuk meningkatkan

kualitas

pembangunan manusia

Meningkatnya

kontribusi sector industri kecil,

usaha mikro,

perdagangan dan jasa lainnya bagi

perekonomian

daerah

197,04 % 88 % Efisien

2 Meningkatkan pertumbuhan

ekonomi dan

pengendalian laju inflasi

Meningkatnya kondusivitas iklim

investasi, daya

saing dan kesejahteraan

ekonomi

masyarakat

642,20% 92 % Efisien

3 Mewujudkan

aparatur yang bersih dan

professional

Meningkatnya

pelayanan prima kepada masyarakat

94%

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas Pokok dan Fungsi Perangkat Daerah

Tingkat Pelayanan SKPD dan hal kritis yang terkait isu penting di Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang dapat dikelompokan sebagai

berikut :

a.Bidang Perdagangan

Pada program peningkatan ekspor meskipun tiap tahun target yang

yang ditetapkan selalu tercapai hal ini bisa disebabkan karena pada

penentuan target yang terlalu rendah.Dari data yang diperoleh pelaku

usaha ekspor di kota Magelang didominasi oleh 3 perusahaan yaitu: CV

Sinar Joyoboyo dengan produk plastik, Sabila Craft dengan produk

kerang laminasi dan PT Kencana Sari Jaya dengan produknya

laminating board.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan perlu memfasilitasi temu bisnis

bagi para pelaku usaha yang mempunyai potensi ekspor dan perluterus

dimonitor serta dilakukan pembinaan kepada pelaku usaha

tersebut,sehingga akan muncul pelaku usaha ekspor baru dan

tentunya akan berdampak kepada kenaikan nilai ekspor. Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang belum melakukan

Page 50: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 42

pendataan dan pencatatan secara berkala jenis,volume barang yang

diekspor yang dilakukan oleh eksportir di kota Magelang

b.Bidang Industri

Keterbatasan jumlah SDM yang professional untuk memberikan

penyuluhan/pendampingan kepada pelaku usaha IKM,promosi Industri

Kecil dan Menengah lebih diintensifkan

c.Bidang Koperasi dan Usaha Mikro

Keterbatasan SDM (secara kualitas dan kuantitas) yang mampu untuk

meningkatkan kualitas dan menggerakan koperasi dan Usaha

Mikro,promosi Usaha Kecil dan Menengah lebih diintensifkan

d.Bidang Pasar

Pertumbuhan pusat-pusat perbelanjaan dan atau keberadaan pasar

modern, keterbatasan modal pedagang,keterbatasan lahan pasar

tradisional,promosi pasar tradisional yang semakin digiatkan

diberbagai media dan event

2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Kota Magelang.

1. Telaahan terhadap rancangan awal RKPD Kota Magelang

Dimaksudkan untuk membandingkan antara rumusan hasil identifikasi kebutuhan program dan kegiatan berdasarkan analisis kebutuhan yang telah mempertimbangkan kinerja pencapaian target

Renstra Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang dan tingkat kinerja yang dicapai Dinas Perindustrian dan Perdagangan

dengan mengacu kepada prioritas program/kegiatan dan pagu anggaran indikatif berdasarkan rancangan RKPD Pemerintah Kota

Magelang Tahun 2021.

Review ini meliputi identifikasi prioritas program dan kegiatan,

indikator kinerja program/kegiatan, serta pagu indikatif yang

dialokasikan untuk Dinas Perindustrian dan Perdagangan dari

rancangan awal RKPD terhadap hasil analisa kebutuhan sesuai tugas

pokok dan fungsi.

Rancangan awal RKPD yang ada berasal dari usulan program dan

kegiatan tahun yang lalu dan Rancangan Awal RKPD Kota Magelang

Tahun 2021, sedangkan program dan kegiatan hasil analisa kebutuhan

adalah program-program dan kegiatan yang diusulkan setelah

dilakukan pembahasan yang lebih mendalam dengan melakukan

sinkronisasi dan isu-isu penting terhadap penyelenggaraan tugas dan

fungsi Dinas serta kinerja kegiatan yang belum tercapai maksimal pada

Renstra sebelumnya.

Review dari hasil analisis dengan membandingkan antara rancangan

awal RKPD dengan hasil analisa kebutuhan, secara lengkap review

terhadap RKPD Kota Magelang disajikan dalam table

Page 51: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 43

Tabel 2.9

Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Kota Magelang Tahun 2021

No

Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan

Program / Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Target Capaian

Pagu Indikatif Program / Kegiatan Lokasi Target Capaian

Kebutuhan Dana Catatan Penting

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Kota Magelang

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Kota Magelang

Penyediaan Jasa surat menyurat

Kota Magelang

Jumlah rekening yang terbayar

12 7.030.000 Penyediaan Jasa surat menyurat Kota Magelang

Penyediaan jasa komunikasi sumber daya listrik, air dan komunikasi

Kota Magelang

Jumlah rekening komunikasi, air, listrik dan layanan

12 593.885.000 Penyediaan jasa komunikasi sumber daya listrik, air dan komunikasi

Kota Magelang 4 jenis 580.000.000

Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional

Kota Magelang

Jumlah perpanjangan STNK dan Kir Kendaraan

71 61.415.000 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional

Kota Magelang 71 unit 40.000.000

Kegiatan Penyediaan

Jasa Administrasi Keuangan

Kota

Magelang Jumlah dokumen SPJ

keuangan

12 309.693.000 Kegiatan Penyediaan Jasa

Administrasi Keuangan

Kota Magelang

Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

Kota Magelang

Jumlah penyediaan jasa kebersihan kantor

12 90.430.000 Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

Kota Magelang 12 bulan 108.093.000

Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor

Kota Magelang

Alat tulis kantor yang disediakan

42 61.295.000 Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor

Kota Magelang 42 jenis 41.000.000

Kegiatan Penyediaan

Barang Cetakan dan Penggandaan

Kota

Magelang Jumlah blanko

cetakan, penggandaan dan penjilidan

12 94.805.000 Kegiatan Penyediaan Barang

Cetakan dan Penggandaan

Kota Magelang 12 Jenis

33.000.000

Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Kota Magelang

Jumlah komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

17 32.217.000 Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Kota Magelang

Kegiatan Penyediaan

Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

Kota

Magelang Surat kabar dan

bahan bacaan

12 18.830.000 Kegiatan Penyediaan Bahan

Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

Kota Magelang

Kegiatan Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Kota Magelang

Isi ulang tabung gas dan tabung APAR

30 21.150.000 Kegiatan Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Kota Magelang 18 kali 2.970.000

Kegiatan Penyediaan Makanan dan Minuman

Kota Magelang

Bahan pembuat minuman pegawai, jamuan tamu, rapat dan jasa pembuat minum

5 129.657.000 Kegiatan Penyediaan Makanan dan Minuman

Kota Magelang 5 jenis 19.443.000

Kegiatan Rapat-rapat Koordinasi dan

Kota Magelang

Terlaksananya koordinasi dan

12 399.702.000 Kegiatan Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah

Kota Magelang 10 org / keg

40.000.000

Page 52: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 44

Konsultasi ke Luar Daerah

konsultasi ke luar daerah

Kegiatan Penyediaan Jasa Tenaga Kontrak/Honorer Daerah/Tidak Tetap

Kota Magelang

Jumlah penyediaan tenaga honorer/tidak tetap dan jasa penjaga malam

12 166.768.000 Kegiatan Penyediaan Jasa Tenaga Kontrak/Honorer Daerah/Tidak Tetap

Kota Magelang

Kegiatan Penyediaan Jasa Pembayaran PBB Gedung Kantor/Rumdin/Mess

Kota Magelang

PBB Pasar Rejowinangun dan Pasar Cacaban

2 242.000.000 Kegiatan Penyediaan Jasa Pembayaran PBB Gedung Kantor/Rumdin/Mess

Kota Magelang 2 obyek

401.200.000

Kegiatan Pengelolaan Administrasi Kepegawaian

Kota Magelang

Kegiatan Pengelolaan Administrasi Kepegawaian

Kota Magelang

2. Program Peningkatan

sarana dan prasarana aparatur

Kota

Magelang Program Peningkatan sarana dan

prasarana aparatur

Kota Magelang

Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

Kota Magelang

Luasan gedung yang dipelihara

3910 201.375.000 Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

Kota Magelang 3910 M2 161.163.000

Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

Kota Magelang

Penyediaan jasa pemeliharaan rutin/berkala kendaraan

dinas/operasional

71 819.049.000 Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

Kota Magelang 71 unit

175.000.000

Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor

Kota Magelang

Jumlah perlengkapan yang dipelihara

32 24.717.000 Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor

Kota Magelang

Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor

Kota Magelang

Jumlah peralatan yang terawat

12 36.575.000 Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor

Kota Magelang

Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur

Kota Magelang

Jumlah mebelair yang terpelihara

6 6.335.000 Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur

Kota Magelang

3. Program Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja keuangan

Kota Magelang

Program Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja keuangan

Kota Magelang

Kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja

dan Ikhtisar Realisasi Kinerja OPD

Kota Magelang

Laporan triwulanan, RF, LKPJ, LPPD

18 29.040.000 Kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar

Realisasi Kinerja OPD

Kota Magelang

Kegiatan Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran

Kota Magelang

Laporan keuangan dan prognosis

2 22.000.000 Kegiatan Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran

Kota Magelang

Kegiatan Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun

Kota Magelang

Laporan keuangan dan prognosis

2 22.000.000 Kegiatan Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun

Kota Magelang

Kegiatan Penyusunan

Rencana Kerja OPD

Kota

Magelang Jumlah rencana kerja

SKPD

3 24.507.000 Kegiatan Penyusunan Rencana

Kerja OPD

Kota Magelang

Kegiatan Penyusunan Rencana Kerja dan

Kota Magelang

RKA dan RKA Perubahan

4 57.386.000 Kegiatan Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran OPD

Kota Magelang

Page 53: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 45

Anggaran OPD

Kegiatan monitoring

evaluasi dan pelaporan permohonan hibah/Bansos

Kota

Magelang Jumlah rekomendasi

dan laporan monev

4 39.890.000 Kegiatan monitoring evaluasi dan

pelaporan permohonan hibah/Bansos

Kota Magelang

Kegiatan Penyusunan

Laporan Capaian Kinerja Instansi Pemerintah ( LKj IP) OPD

Kota

Magelang Laporan Capaian

Kinerja Instansi Pemerintah

4 11.550.000 Kegiatan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) OPD

Kota Magelang

Kegiatan Penyusunan Perubahan Renstra OPD

Kota Magelang

Kegiatan Penyusunan Perubahan Renstra OPD

Kota Magelang

4. Program Penciptaan iklim usaha kecil Menengah yang kondusif

Kota Magelang

Program Penciptaan iklim usaha kecil Menengah yang kondusif

Kota Magelang

Kegiatan fasilitasi pengembangan usaha kecil menengah

Kota Magelang

Jumlah sertfikat halal 15 90.000.000 Kegiatan fasilitasi pengembangan usaha kecil menengah

Kota Magelang

Kegiatan Pembinaan Lingkungan Sosial bagi UMKM di Industri Hasil Tembakau

Kota Magelang

Jumlah KUM yang dibina

40 283.442.000 Kegiatan Pembinaan Lingkungan Sosial bagi UMKM di Industri Hasil Tembakau

Kota Magelang

Sosialisasi kredit usaha produktif dan izin usaha

mikro kecil

Kota Magelang

Jumlah KUM yang dibina

300 70.000.000 Sosialisasi kredit usaha produktif dan izin usaha mikro kecil

Kota Magelang

5. Program Perlindungan Konsumen dan pengamanan perdagangan

Kota Magelang

Program Perlindungan Konsumen dan pengamanan perdagangan

Kota Magelang

Kegiatan peningkatan pengawasan peredaran barang dan jasa

Kota Magelang

Jumlah kegiatan pemantauan

4 Kegiatan peningkatan pengawasan peredaran barang dan jasa

Kota Magelang

Kegiatan operasionalisasi dan pengembangan UPT kemetrologian daerah

Kota Magelang

Terlaksananya tera ulang, pengawasan

1 308.932.000

Kegiatan operasionalisasi dan pengembangan UPT kemetrologian daerah

Kota Magelang

Kegiatan sosialisasi kemetrologian

Kota Magelang

Jumlah peserta 150 Kegiatan sosialisasi kemetrologian Kota Magelang

Kegiatan Fasilitasi dan Koordinasi Pelaksanaan kerjasama bidang

perdagangan

Kota Magelang

Rapat koordinasi

6

Kegiatan Fasilitasi dan Koordinasi Pelaksanaan kerjasama bidang perdagangan

Kota Magelang

Kegiatan pemantauan kebutuhan pokok masyarakat dan barang penting lainnya

Kota Magelang

Jumlah informasi harga kebutuhan pokok masyarakat

240 Kegiatan pemantauan kebutuhan pokok masyarakat dan barang penting lainnya

Kota Magelang

Kegiatan Monitoring, dan evaluasi kemetrologian

Kota Magelang

Jumlah laporan

4 Kegiatan Monitoring, dan evaluasi kemetrologian

Kota Magelang

Kegiatan pelayanan tera/

tera ulang di tempat pakai

Kota

Magelang Jumlah UTTP

terlayani

3100 Kegiatan pelayanan tera/ tera

ulang di tempat pakai

Kota Magelang

Kegiatan pendataan alat UTTP

Kota Magelang

Update data UTTP 3100 Kegiatan pendataan alat UTTP Kota Magelang

Page 54: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 46

Pengadaan peralatan standar kemetrologian

Kota Magelang

Pengadaan peralatan standar kemetrologian

Kota Magelang

Pengadaan kendaraan kemetrologian

Kota Magelang

Pengadaan kendaraan kemetrologian

Kota Magelang

6. Program peningkatan kapasitas Iptek Sistem

Produksi

Kota Magelang

Persentase IKM yang menerapkan sistem

manajemen mutu (GMP, HACCP, PRODUKSI BERSIH, iso,gkm,sni, DLL)

Program peningkatan kapasitas Iptek Sistem Produksi

Kota Magelang

Pengembangan kapasitas pranata pengukuran , standarisasi , pengujian dan kualitas

Kota Magelang

Jumlah peserta sosialisasi bahan tambahan makanan

50 9.967.000 Pengembangan kapasitas pranata pengukuran , standarisasi , pengujian dan kualitas

Kota Magelang

Pengembangan sistem inovasi teknologi industri

Kota Magelang

Industri kecil yang menerapkan sistem manajemen mutu

20 33.471.000 Pengembangan sistem inovasi teknologi industri

Kota Magelang

7. Program Pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif Usaha kecil dan menengah

Kota Magelang

Program Pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif Usaha kecil dan menengah

Kota Magelang

Kegiatan menfasilitasi

peningkatan kemitraan usaha bagi usaha mikro

Kota

Magelang Terjalinnya kerjasama

dengan toko modern (MoU)

2 400.000.000

Kegiatan menfasilitasi

peningkatan kemitraan usaha bagi usaha mikro

Kota Magelang

Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

Kota Magelang

Jumlah laporan 2 17.162.000 Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

Kota Magelang

Kegiatan Penilaian Koperasi Berprestasi

Kota Magelang

Koperasi yang dinilai 50 13.131.000

Kegiatan Penilaian Koperasi Berprestasi

Kota Magelang

Kegiatan Pembinaan Usaha Koperasi dan

UKM

Kota Magelang

Jumlah peserta 30 77.886.000 Kegiatan Pembinaan Usaha Koperasi dan UKM

Kota Magelang

8. Program Penyelamatan dan pelestarian dokumen / arsip daerah

Kota Magelang

Program Penyelamatan dan pelestarian dokumen / arsip daerah

Kota Magelang

Kegiatan Fasilitasi dan Penataan Arsip OPD

Kota Magelang

Jumlah pengelolaan arsip

Kegiatan Fasilitasi dan Penataan Arsip OPD

Kota Magelang

9. Program Pengembangan industri kecil dan

menengah

Kota Magelang

Program Pengembangan industri kecil dan menengah

Kota Magelang

Kegiatan Fasilitasi bagi Industri Kecil dan Menengah terhadap Pemanfaatan Sumber Daya

Kota Magelang

Cetak Leaflet, Buletin semester I, buletin semester II

3 48.200.000

Kegiatan Fasilitasi bagi Industri Kecil dan Menengah terhadap Pemanfaatan Sumber Daya

Kota Magelang

Kegiatan Pembinaan Industri kecil dan menengah dalam

memperkuat jaringan klaster industri

Kota Magelang

Jumlah industri yang dibina

50 21.500.000

Kegiatan Pembinaan Industri kecil dan menengah dalam memperkuat jaringan klaster industri

Kota Magelang

Kegiatan Pemberian Kota Meningkatnya jumlah 20 Kegiatan Pemberian kemudahan Kota Magelang

Page 55: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 47

kemudahan izin usaha industri kecil dan menengah

Magelang IKM Formal izin usaha industri kecil dan menengah

Kegiatan Pembinaan Lingkungan Sosial Industri Hasil Tembakau

Kota Magelang

IKM yang dibina

85 110.000.000

Kegiatan Pembinaan Lingkungan Sosial Industri Hasil Tembakau

Kota Magelang

Kegiatan Pengembangan Industri Kerajinan di Kota Magelang

Kota Magelang

Jumlah promosi, sarasehan, showroom magelang craft center

4 197.463.000

Kegiatan Pengembangan Industri Kerajinan di Kota Magelang

Kota Magelang

Kegiatan Pendataan Industri kecil dan menengah

Kota Magelang

Buku direktori IKM

20 Kegiatan Pendataan Industri kecil dan menengah

Kota Magelang

Kegiatan Monitoring dan Evaluasi hasil pelatihan

teknis usaha industri

Kota Magelang

Terpantaunya dampak hasil

pelatihan teknis usaha industri

4 Kegiatan Monitoring dan Evaluasi hasil pelatihan teknis usaha

industri

Kota Magelang

Kegiatan Pembinaan Industri Rokok

Kota Magelang

Jumlah peserta pelatihan SDM industri rokok

25 Kegiatan Pembinaan Industri Rokok

Kota Magelang

10. Program pengembangan sistem pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengah

Kota Magelang

Program pengembangan sistem pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengah

Kota Magelang

Kegiatan Fasilitas Kerjasama antar Koperasi dengan Lembaga Keuangan di bidang permodalan

Kota Magelang

Jumlah rekomendasi

300 203.316.000

Kegiatan Fasilitas Kerjasama antar Koperasi dengan Lembaga Keuangan di bidang permodalan

Kota Magelang

Kegiatan Pendataan Usaha Mikro Kecil Menengah

Kota Magelang

Laporan hasil pendataan

1 65.000.000

Kegiatan Pendataan Usaha Mikro Kecil Menengah

Kota Magelang

11. Program Penigkatan dan pengembangan ekspor

Kota Magelang

Program Penigkatan dan pengembangan ekspor

Kota Magelang

Kegiatan Membangun Jejaring dengan Eksportir

Kota Magelang

Jumlah peserta

20 6.013.000

Kegiatan Membangun Jejaring dengan Eksportir

Kota Magelang

12. Program Peningkatan kemampuan teknologi industri

Kota Magelang

Program Peningkatan kemampuan teknologi industri

Kota Magelang

Kegiatan Pembinaan Kemampuan Teknologi Industri

Kota Magelang

Jumlah peserta pembinaan

20 13.712.000

Kegiatan Pembinaan Kemampuan Teknologi Industri

Kota Magelang

13. Program peningkatan kualitas kelembagaan koperasi

Kota Magelang

Program peningkatan kualitas kelembagaan koperasi

Kota Magelang

Pembinaan kelembagaan koperasi dan UKM

Kota Magelang

Jumlah pengurus koperasi yang terbina

30 45.437.000

Pembinaan kelembagaan koperasi dan UKM

Kota Magelang

Pembentukan Koperasi Baru

Kota Magelang

Jumlah koperasi baru 3 30.912.000 Pembentukan Koperasi Baru Kota Magelang

Kegiatan Penyusunan Pofil Koperasi

Kota Magelang

Jumlah buku profil koperasi

1 8.904.000

Kegiatan Penyusunan Pofil Koperasi

Kota Magelang

Page 56: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 48

Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Koperasi

Kota Magelang

Jumlah rekomendasi pengawasan pada koperasi

15 8.167.000

Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Koperasi

Kota Magelang

Kegiatan Sarasehan Gerakan Koperasi

Kota Magelang

Jumlah peserta

125 41.215.000

Kegiatan Sarasehan Gerakan Koperasi

Kota Magelang

Kegiatan Pembinaan

Prinsip - prinsip Pemahaman Perkoperasian

Kota

Magelang Jumlah peserta

50 9.005.000

Kegiatan Pembinaan Prinsip -

prinsip Pemahaman Perkoperasian

Kota Magelang

Kegiatan Fasilitasi Perijinan usaha simpan pinjam Koperasi

Kota Magelang

Jumlah KSP/USP

Kegiatan Fasilitasi Perijinan usaha simpan pinjam Koperasi

Kota Magelang

14. Program peningkatan efisiensi perdagangan

dalam negeri

Kota Magelang

Program peningkatan efisiensi perdagangan dalam negeri

Kota Magelang

Kegiatan Pengembangan Pasar dan Distribusi Barang/ Produk

Kota Magelang

Jumlah pameran 6 1.021.975.000 Kegiatan Pengembangan Pasar dan Distribusi Barang/ Produk

Kota Magelang

15. Program Pembinaan pedagang kaki lima dan asongan

Kota Magelang

Program Pembinaan pedagang kaki lima dan asongan

Kota Magelang

Kegiatan Pembinaan Organisasi Pedagang

Kaki Lima dan Asongan

Kota Magelang

Jumlah organisasi PKL dan asongan

yang terbina

425 75.900.000

Kegiatan Pembinaan Organisasi Pedagang Kaki Lima dan Asongan

Kota Magelang

Kegiatan Pendataan Pedagang Kaki Lima

Kota Magelang

Buku Data PKL dan TDU

1 19.800.000

Kegiatan Pendataan Pedagang Kaki Lima

Kota Magelang

Kegiatan Pengendalian Ketertiban Pedagang Kaki Lima Kota Magelang

Kota Magelang

Patroli rutin pengendalian ketertiban pedagang kaki lima dan

asongan

12 108.900.000

Kegiatan Pengendalian Ketertiban Pedagang Kaki Lima Kota Magelang

Kota Magelang

Kegiatan Pemeliharaan Shelter PKL

Kota Magelang

Jumlah shelter PKL yang dipelihara

18 90.750.000

Kegiatan Pemeliharaan Shelter PKL

Kota Magelang

Kegiatan penyediaan jasa keamanan shelter PKL

Kota Magelang

Pemberdayaan Pengelola Sarana Distribusi Perdagangan

20 205.700.000

Kegiatan penyediaan jasa keamanan shelter PKL

Kota Magelang

Pelatihan pengendalian

keamanan dan kenyamanan shelter PKL

Kota

Magelang Jumlah Security

shelter yang dilatih

30 Pelatihan pengendalian keamanan

dan kenyamanan shelter PKL

Kota Magelang

Kegiatan Monitoring dan Evaluasi pedagang kaki lima dan asongan

Kota Magelang

Buku laporan monev PKL dan Asongan

3

Kegiatan Monitoring dan Evaluasi pedagang kaki lima dan asongan

Kota Magelang

Rehabilitasi sedang/berat Shelter PKL

Kota Magelang

Jumlah shelter yang direhab

1

Rehabilitasi sedang/berat Shelter PKL

Kota Magelang

16. Program Pengembangan sentra - sentra industri potensial

Kota Magelang

Program Pengembangan sentra - sentra industri potensial

Kota Magelang

Kegiatan Diagnosis Kota Sentra industri baru 2 23.714.000 Kegiatan Diagnosis Sentra- sentra Kota Magelang

Page 57: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 49

Sentra- sentra Industri Magelang Industri

Revitalisasi sentra IKM Kota

Magelang Revitalisasi sentra IKM Kota Magelang

17. Program Pengelolaan pasar

Kota Magelang

Program Pengelolaan pasar Kota Magelang

Kegiatan Pengelolaan

Persampahan Pasar Cacaban

Kota

Magelang Terkelolanya sampah

di Pasar Cacaban

12 16.280.000

Kegiatan Pengelolaan

Persampahan Pasar Cacaban

Kota Magelang

Kegiatan Pengelolaan Persampahan Pasar Rejowinangun

Kota Magelang

terkelolanya sampah di Pasar Rejowinangun

12 53.240.000

Kegiatan Pengelolaan Persampahan Pasar Rejowinangun

Kota Magelang

Kegiatan Operasi Penertiban Pasar

Kota Magelang

Jumlah operasi penertiban pasar

8 45.100.000

Kegiatan Operasi Penertiban Pasar Kota Magelang

Kegiatan Pengelolaan

Persampahan Pasar Kebon Polo

Kota

Magelang Peralatan dan bahan

pembersih

12 30.250.000

Kegiatan Pengelolaan

Persampahan Pasar Kebon Polo

Kota Magelang

Kegiatan Pengelolaan Persampahan Pasar Gotong Royong

Kota Magelang

Peralatan dan bahan pembersih

12 34.100.000

Kegiatan Pengelolaan Persampahan Pasar Gotong Royong

Kota Magelang

Kegiatan Pemberdayan Organisasi Pedagang Pasar

Kota Magelang

Jumlah organisasi pedagang pasar yang efektif

4 199.100.000

Kegiatan Pemberdayan Organisasi Pedagang Pasar

Kota Magelang

Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Lingkungan Pasar

Kota Magelang

Jumlah jasa kebersihan lingkungan pasar, pakaian kerja lapangan

55 990.000.000

Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Lingkungan Pasar

Kota Magelang

Kegiatan Pengelolaan Ketatausahaan Pasar (Rejowinangun)

Kota Magelang

Tertib administrasi ketatausahaan pasar

12 19.800.000

Kegiatan Pengelolaan Ketatausahaan Pasar (Rejowinangun)

Kota Magelang

Kegiatan Pengelolaan

Ketatausahaan Pasar (Kebonpolo)

Kota

Magelang Tertib administrasi

ketatausahaan pasar

12 13.310.000

Kegiatan Pengelolaan

Ketatausahaan Pasar (Kebonpolo)

Kota Magelang

Kegiatan Pengelolaan Ketatausahaan Pasar (Gotong Royong)

Kota Magelang

Tertib administrasi ketatausahaan pasar

12 16.500.000

Kegiatan Pengelolaan Ketatausahaan Pasar (Gotong Royong)

Kota Magelang

Kegiatan Pengelolaan Ketatausahaan Pasar (Cacaban)

Kota Magelang

Tertib administrasi ketatausahaan pasar

12 11.110.000

Kegiatan Pengelolaan Ketatausahaan Pasar (Cacaban)

Kota Magelang

Kegiatan Pengendalian Keamanan Lingkungan Pasar

Kota Magelang

Jumlah jasa keamanan lingkungan pasar

50 1.056.000.000

Kegiatan Pengendalian Keamanan Lingkungan Pasar

Kota Magelang

Kegiatan Ketatausahaan Pasar Sidomukti

Kota Magelang

Tertib administrasi ketatausahaan pasar

12 16.500.000

Kegiatan Ketatausahaan Pasar Sidomukti

Kota Magelang

Kegiatan Pengelolaan Persampahan Pasar Sidomukti

Kota Magelang

Peralatan dan bahan pembersih

12 22.000.000

Kegiatan Pengelolaan Persampahan Pasar Sidomukti

Kota Magelang

Kegiatan Lomba Penataan Barang Dagangan dan K3 Pasar

Kota Magelang

Jumlah pasar yang dilombakan

1 85.800.000

Kegiatan Lomba Penataan Barang Dagangan dan K3 Pasar Tradisonal

Kota Magelang

Page 58: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 50

Tradisonal

Kegiatan Pembinaan

Petugas Retribusi Pasar

Kota

Magelang Jumlah pasar

6 28.000.000

Kegiatan Pembinaan Petugas

Retribusi Pasar

Kota Magelang

Kegiatan Intensifikasi Pemungutan Retribusi Pasar

Kota Magelang

Jumlah pasar

6 55.100.000

Kegiatan Intensifikasi Pemungutan Retribusi Pasar

Kota Magelang

Kegiatan Penyusunan Laporan Realisasi dan Penatausahaan Administrasi Pendapatan Pasar

Kota Magelang

Jumlah laporan realisasi dan penatausahaan administrasi pendapatan pasar

12 110.000.000

Kegiatan Penyusunan Laporan Realisasi dan Penatausahaan Administrasi Pendapatan Pasar

Kota Magelang

Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Administrasi

Pemungutan Retribusi Pasar

Kota Magelang

Jumlah laporan administrasi pemungutan retribusi

pasar

10 49.500.000

Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Administrasi Pemungutan Retribusi Pasar

Kota Magelang

Kegiatan Rehabilitasi Sedang/Berat Bangunan Pasar

Kota Magelang

Jumlah pasar yang direhabilitasi

0 Kegiatan Rehabilitasi Sedang/Berat Bangunan Pasar

Kota Magelang

Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Lingkungan Pasar

Kota Magelang

Jumlah pasar yang dipelihara

12

250.000.000 Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Lingkungan Pasar

Kota Magelang

Promosi Pasar

Tradisional

Kota

Magelang Jumlah pentas

kesenian tradisonal dan grebeg pasar

10 605.000.000

Promosi Pasar Tradisional Kota Magelang

Verifikasi Permohonan SITU

Kota Magelang

Surat Izin Tempat Usaha

250

Verifikasi Permohonan SITU Kota Magelang

Peningkatan Kemampuan Aparat Pengelolaan Persampahan

Kota Magelang

Peserta pelatihan

340

Peningkatan Kemampuan Aparat Pengelolaan Persampahan

Kota Magelang

Monitoring dan Evaluasi (Pengelolaan Persampahan)

Kota Magelang

Laporan monev

Monitoring dan Evaluasi ( Pengelolaan Persampahan )

Kota Magelang

Pelatihan Pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan

Kota Magelang

Jumlah peserta pelatihan

375

Pelatihan Pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan

Kota Magelang

Monitoring dan Evaluasi (Pengendalian keamanan

dan kenyamanan lingkungan)

Kota Magelang

Laporan monev

Monitoring dan Evaluasi ( Pengendalian keamanan dan

kenyamanan lingkungan )

Kota Magelang

Kegiatan Pengadaan lahan pasar induk

Kota Magelang

Terwujudnya pematangan lahan pasar induk

Kegiatan Pengadaan lahan pasar induk

Kota Magelang

Kegiatan Kajian Pengembangan pasar kota magelang

Kota Magelang

Kegiatan Kajian Pengembangan pasar kota magelang

Kota Magelang

Jumlah

Jumlah Total

Page 59: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 51

Page 60: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 52

2. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Kajian terhadap usulan program dan kegiatan dari masyarakat

merupakan bagian dari kegiatan penjaringan aspirasi terkait dengan

kebutuhan dan harapan dari pemangku kepentingan, baik dari

kelompok masyarakat, perguruan tinggi, maupun dari hasil kajian

kebutuhan pembangunan tahun yang direncanakan sesuai tugas dan

fungsi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang.

Usulan dari masyarakat diperoleh melalui mekanisme Musrenbang

yang dimulai dari Musrenbang tingkat kelurahan, tingkat kecamatan

serta mengakomodir pokok-pokok pikiran dari Dewan.

Perencanaan program dan kegiatan pada Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 mendasarkan pada:

Program Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 berdasar usulan dari data teknis terkait tupoksi dinas (sesuai

nomenklatur pada Permendagri 13 Tahun 2006) yaitu: h. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

i. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur j. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur k. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan l. Program Penciptaan Iklim Usaha Kecil Menengah yang Kondusif

m. Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan n. Program Peningkatan Kapasitas Iptek Sistem Produksi

o. Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah

p. Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor

q. Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri r. Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi

s. Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri t. Program Pembinaan Pedagang Kaki Lima Dan Asongan

u. Program Pengelolaan Pasar

3. Usulan dari masyarakat dengan mekanisme Musrenbang

Dalam Musrenbang di tingkat Kelurahan maupun di tingkat Kecamatan

agar usulan dari masyarakat tidak menyimpang dari tugas pokok dan fungsi

dinas makan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang telah

menentukan Batasan Kriteria Usulan sebagaimana tabel 2.10 sebagai

berikut:

Page 61: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 53

Tabel 2.10

Rancangan Batasan Kriteria Usulan Musrenbang RKPD Tahun 2021

Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kota Magelang

No Sasaran Daerah Program Kegiatan Prioritas Indikator Kerja Kriteria 1 Meningkatnya kontribusi sektor

industri, usaha mikro,

perdagangan dan jasa lainnya

bagi perekonomian daerah

Program Pengembangan

Industri Kecil dan Menengah

Pemberian kemudahan izin

usaha industri kecil dan

menengah

Pendampingan pembuatan/pengurusan

izin usaha bagi IKM

Diperuntukkan bagi masyarakat yang

mempunyai kegiatan usaha industri

dan belum memiliki izin usaha

industri

Program Penciptaan iklim

usaha kecil menengah yang kondusif

Pembinaan lingkungan sosial

industri hasil tembakau (DBHCHT)

Pelatihan teknis bagi pelaku IKM untuk

meningkatkan kualitas

Peserta pelatihan merupakan

masyarakat yang sudah mempunyai kegiatan usaha industri.

2 Program Pengembangan

sentra-sentra industri potensial

Diagnosis sentra-sentra

industri

Pendampingan untuk identifikasi

permasalahan dan rencana penyelesaian di sentra-sentra industri

Sentra industri adalah suatu wilayah

yang didalamnya terdapat pengelompokan usaha industri yang

sejenis

3

Program peningkatan Kapasitas Iptek Sistem

Produksi

Pengembangan kapasitas pranata pengukuran,

standarisasi, pengujian dan

kualitas

Sosialisasi/pelatihan untuk peningkatan mutu produk IKM

Merupakan kegiatan sosialisasi / pelatihan .... yang ditujukan kepada

para pelaku usaha industri bidang...

Pengembangan sistem inovasi

teknologi industri

Pelatihan sistem manajemen mutu bagi

pelaku IKM

Diperuntukkan untuk pelaku usaha

industri kecil dengan tenaga kerja

minimal 5 orang

4 Program Peningkatan

Kemampuan Teknologi

Industri

Pembinaan kemampuan

teknologi industri

Desiminasi alat produksi teknologi tepat

guna untuk pelaku IKM

Diperuntukkan bagi masyarakat yang

memiliki usaha industri

5 Program Peningkatan

Kualitas Kelembagaan

Koperasi

Pembentukan Koperasi Baru Sosialisasi tentang koperasi dan

pembuatan akta pendirian koperasi di

Notaris

Diperuntukkan bagi kelompok

masyarakat yang mempunyai usaha

bersama yang ingin mendirikan

koperasi.

6 Peningkatan Efisiensi

Perdagangan Dalam Negeri

Pengembangan pasar dan

distribusi barang/produk

Penyelenggaraan pasar murah UMKM dan Kelurahan

Penyelenggaraan pameran UMKM yang berpotensi tinggi

7 Pengembangan sistem pendukung usaha bagi

usaha mikro kecil dan

menengan

Fasilitasi kerjasama antar koperasi dengan lembaga

keuangan dibidang

permodalan

Pemberian rekomendasi untuk mendapatkan akses fasilitas permodalan

dari lembaga keuangan formal

Diperuntukkan bagi pelaku UKM

Page 62: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 54

Usulan dari masyarakat kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota

Magelang secara garis besar sudah diakomodir dalam program dan kegiatan

dalam Renja Tahun 2021 namun mengingat sangat terbatasnya plafon

anggaran Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang di tahun

2021, usulan dari masyarakat belum seluruhnya dapat diakomodir sesuai

usulan terbanyak dan melihat kebutuhan yang paling penting dan mendasar

dari masyarakat.

c.Usulan dari pokok-pokok pikiran anggota Dewan

Pokok-pokok pikiran dari anggota Dewan telah diakomodir seluruhnya

dalam Renja 2021 karena sesuai dengan program dan kegiatan yang

direncanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang

Berdasarkan surat edaran Walikota Magelang Nomor 050/243/410

Tanggal 15 Mei 2020 ditetapkan bahwa plafon anggaran di Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 sebesar Rp

4.367.000,00 (Belanja Operasi Non Gaji dan Bansos/Hibah)

Page 63: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 55

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi .

Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional mengamanatkan bahwa pembangunan adalah semua

proses perubahan yang dilakukan melalui upaya-upaya secara sadar dan terencana.

Untuk melaksanakan pembangunan diperlukan perencanaan yang matang secara bertahap sesuai kebutuhan.Perencanaan yang baik dan berkualitas

mengadopsi 4 (empat) pendekatan yaitu teknokratis, politis, partisipatif dan top-down/bottom up.

5 Prioritas Pembangunan Nasional (RPJMN 2019–2024) yaitu:

a. Pembangunan Manusia dan Masyarakat; b. Pembangunan Sektor Unggulan;

c. Pemerataan dan Kewilayahan; d. Pembangunan Politik, Hukum, Pertahanan, dan Keamanan;

e.Pembangunan Ekonomi. Pokok-pokok arah kebijakan pembangunan nasional tahun 2021

a.Sasaran Pembangunan : Pertumbuhan ekonomo 5,7%–6% b.Agenda Pembangunan :Ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan

berkualitas dan berkeadilan Infrastruktur untuk ekonomi dan pelayanan

dasar c.Tema RKP Tahun 2021 : Mempercepat pemulihan ekonomi dan Reformasi sosial

Sedangkan Prioritas Pembangunan Kota Magelang ditujukan selain

untuk mendukung tercapainya sasaran utama dan prioritas pembangunan Nasional juga harus sejalan dengan tema dan prioritas pembangunan Provinsi

Jawa Tengah sesuai dalam RKPD Propinsi Jawa Tengah Tahun 2021. Visi Pembangunan Provinsi Jawa Tengah sebagaimana tertuang dalam RPJMD Propinsi Jawa Tengah Tahun 2018-2023 yaitu “Menuju Jawa Tengah

Sejahtera dan Berdikari; Tetep Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi “ Misi untuk mendukung pencapaian visi tersebut yang sesuai dengan tugas

pokok dan fungsi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang yaitu misi ke-3 “Memperkuat kapasitas ekonomi rakyat dan membuka lapangan

kerja baru untuk mengurangi kemiskinan dan penangguran“ Sebagai pedoman implementasi RKPD Propinsi Jawa Tengah Tahun 2021,

maka tujuan dan sasaran pembangunan daerah tahun 2021 adalah RPJMD Propinsi Jawa Tengah Tahun 2018–2021, namun dengan adanya kejadian

pandemic covid-19 diawal tahun 2020 yang berdampak terhadap seluruh aspek kehidupan dan pembangunan daerah menyebabkan beberapa target

tujuan sasaran yang telah ditetapkan dalam RPJMD tersebut perlu dilakukan penyesuaian.Adapun tujuan dan sasaran pembangunan provinsi Jawa Tengah Tahun 2021 adalah:

Misi Memperkuat kapasitas ekonomi rakyat dan membuka lapangan

kerja baru untuk mengurangi kemiskinan dan pengangguran

Tujuan Stabilitas ekonomi daerah yang berkualitas menyebar dan inklusif berbasis potensi keunggulan

Sasaran Meningkatnya pertumbuhan sektor unggulan daerah

Page 64: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 56

Indikator Pertumbuhan sektor perdagangan dan jasa

Target 1,61 %

Tema pembangunan Kota Magelang Tahun 2021 adalah “Kompetitif

Bersama Mitra“ dan mendasarkan pada prioritas Pembangunan Nasional dan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021 yang bertujuan pada tercapainya sinergi pusat daerah dalam perencanaan, pelaksanaan,

pengendalian dan evaluasi, maka Fokus Prioritas Pembangunan Kota Magelang untuk tahun 2021 (sesuai tugas pokok dan fungsi Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang) adalah:

FOKUS PRIORITAS TAHUN 2021

Terdapat 18 Urusan Prioritas Rancangan Awal RKPD Kota Magelang

Tahun 2021 yang akan dilaksanakan di tahun 2021 sedangkan yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi OPD adalah Urusan Perdagangan dan Urusan

Perindustrian dan 9 Program Unggulan yang terkait dengan OPD adalah Program Penguatan Pertumbuhan ekonomi.

Adapun identifikasi isu-isu strategis yang menyangkut arah kebijakan

dan prioritas pembangunan Nasional dan Provinsi Jawa Tengah yang terkait

dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Perindustrian dan Perdagangan dapat dilihat pada tabel 3.1

IKON KOTA JASA

MODERN SUDAH

MUNCUL INDIKASINYA

SARANA PERDAGANGAN

MODERN

PENGELOLAAN PASAR

TRADISIONAL

Page 65: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 57

Tabel 3.1 Identifikasi Isu-Isu Strategis

Pelayanan OPD

No. Identifikasi Isu dan Masalah Strategis

Tingkat Nasional Tingkat Provinsi Tingkat Kabupaten Kota

Bidang Perdagangan 1 Perlindungan Konsumen

Dalam Upaya perlindungan konsumen telah diperoleh

beberapa capaian yakni

Memprioritaskan program peningkatan perlindungan konsumen

dan pengamanan perdagangan yang bertujuan untuk meningkatkan tertib niaga, tertib ukur dan kepastian berusaha

melalui :

Memprioritaskan program peningkatan

pengamanan perdagangan yang bertujuan untuk meningkatkan tertib niaga, tertib ukur dan

kepastian berusaha melalui :

a. Masyarakat Indonesia semakin menjadi konsumen yang

cerdas. Hal ini ditandai dengan peningkatan jumlah

pengaduan kasus konsumen yang telah berhasil

diselesaikan dari tahun 2011-2015 sebanyak 3.381

a. Pengawasan Barang beredar a. Pembentukan Pasar Tertib Ukur

b. Penguatan perlindungan konsumen dengan mewajibkan

produsen mencantumkan label dalam bahasa indonesia

dengan tujuan untuk menjamin bahwa konsumen akan

mendapatkan informasi yang benar, jelas jujur mengenai kondisi dan jaminan barang yang akan dipakai

b. Peningkatan pengawasan barang beredar b. Pembentukan Daerah Tertib Ukur

c. Penguatan kelembagaan perlindungan konsumn melalui terbentuknya Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya

Masyarakat (LPKSM) diseluruh daerah provinsi/kab/kota

yang berperan dalam menangani dan memediasi

pengaduan konsumen secara individu serta bekerjasama

dengan pemerintah untuk melakukan pengawasan

c. Fasilitas pengembangan lembaga perlindungan konsumen

d. Peningkatan Koordinasi dan sinergritas program bidang

perlindungan konsumen

2 Membangun Jejaring dengan eksportir Diversifikasi Ekspor Program peningkatan dan pengembangan ekspor yang bertujuan Memprioritaskan program peningkatan ekspor

daerah melalui :

Dalam upaya peningkatan ekspor nasional baik dari sisi

pasar tujuan ekspor maupun dari sisi produk, pemerintah

melalui Kementrian Perdagangan memandang perlu untuk

terus meningkatkan tujuan pasar ekspor dan diversifikasi

produk ekspor

1. Untuk meningkatkan ekspor non migas Fasilitasi tamu bisnis pelaku usaha produk potensi

ekspor dengan pihak buyer agency dan eksportir

Diversifikasi yang tinggi akan mendukung pertumbuhan

ekspor yang berkelanjutan karena tergantung pada pasar

produk tertentu saja, sehingga akhirnya akan mendukung pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan

2. Pengembangan komoditas ekspor Penyusunan profil komoditi ekspor daerah

Page 66: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 58

Diversifikasi produk dan pasar ekspor diarahkan dapat

dioptimalkan potensi-potensi produk domestik yang dimiliki setiap daerah di Indonesia sehingga membatu terwujudnya

pemerataan pembangunan diseluruh daerah yang inklusif

dan berkeadilan

3. Pengendalian impor Fasilitasi untuk mengikutsertakan pelaku usaha

produk potensial ekspor pada kegiatan penerapan sistem manajemen mutu produk dan kegiatan

pengembangan pembiayaan ekspor di Provinsi

4. Penerapan sistem manajemen produk ekspor Melakukan kegiatan koordinasi dan sinergitas

program perdagangan luar neger dengan instansi

terkait.

5. Pengujian dan sertifikasi komoditi ekspor

6. Fasilitasi pengembangan pembiayaan ekspor

7. Pengembangan koridor ekonomi pendukung ekspor dan

investasi

8. Peningkatan koordinasi dan sinergitas program bidang

perdagangan luar negeri

Bidang Industri

1 Kecenderungan penurunan daya saing industri di pasar

internasional

1. Terdapat beberapa regulasi yang menghambat iklim usaha

dan berpotensi mendorong high cost economy

Masih rendahnya tingkat profesionalisme SDM

aparatur dan SDM IKM

2 Kelemahan struktural sektor industri itu sendiri 2. Rendahnya daya saing beberapa produk IKM Rendahnya daya saing produk IKM dalam mengadapi dampak globalisasi

3 Masih lemahnya antar industri, baik antara industri hulu

dan hilir maupun antara industri besar dengan industri kecil menengah

3. Masih terbatasnya pemanfaatan dan pengembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi bagi IKM

Kurangnya kesadaran pelaku usaha untuk

memberikan informasi, data dan laporan perkembangan usahanya

4 Belum terbangunnya struktur klaster (industrial cluster) yang

saling mendukung dan saling menguntungkan

4. Ketergantungan impor bahan baku bagi industri tekstil,

produk tekstil dan aneka industri

Kurangnya inovasi dan diversifikasi produk

5 Adanya keterbatasan berproduksi barang setengah jadi dan

komponen di dalam negeri

5. Komposisi produk ekspor masih tergantung pada komoditas

tertentu

Belum optimalnya jaringan kerjasama antara

pelaku usaha dengan pelaku usaha lainnya dalam

rangka peningkatan daya saing IKM

6 Keterbatasan industri berteknologi tinggi Terbatasnya produk berorientasi ekspor

7 Kesenjangan kemampuan ekonomi antar daerah Perlunya IKM meningkatkan kualitas produk

dengan SNI wajib ataupun SNI sukarela

8 Ketergantungan ekspor pada beberapa komoditi tertentu Perlunya IKM memiliki Kekayaan Intelektual merk

untuk melindungi merk produknya

Kemudahan perjanjian dan fasilitasi pembiayaan

TDI, SIUP, PIRT, HKI/KI, SNI, ISO dan sertifikasi

Halal

Bidang Koperasi dan Usaha Mikro

a. Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro untuk

meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas,

memperluas kesempatan kerja dan menurunkan jumlah

kemiskinan dalam rangka mewujudkan demokrasi

ekonomi

a. Lemahnya daya saing, diversifikasi usaha dan sistem

distribusi

a. Belum optimalnya kesadaran pelaku usaha

dalam mengakses permodalan melalui

perbankan

b. Iklim usaha koperasi dan UMKM yang tidak kondusif dan

kurangnya daya saing

b. Akses sumber pembiayaan masih lemah b. Rendahnya SDM dalam mengembangkan usaha

dan kualitas produksi

c. Kurangnya dukungan dan partisipasi masyarakat dalam c. Rendahnya kualitas SDM c. Lemahnya kesadaran pelaku usaha untuk

Page 67: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 59

penumbuhan kesadaran berkoperasi dan berwirausaha membuat ijin usaha

d. Kurangnya kualitas Koperasi dan UMKM d. Belum berkembangnya kemampuan penguasaan teknologi d. Belum adanya IKM Center/tempat pemasaran

bagi produk Kota Magelang

e. Cakupan dan keterkaitan usaha UMKM yang luas dalam

menghadapi persaingan global

e. Promodi informasi dan pemasaran produksi unggulan masih

terbatas

e. Fasilitasi pameran poduk-produk

f. Belum optimalnya kemitraan usaha f. Fasilitasi sertifikasi produk UMKM

1 Organisasi Koperasi

a. Data koperasi belum terakses dengan baik

dikarenakan pengumpulan data masih secara

manual

1. Masyarakat belum sepenuhnya memahami tentang

manfaat dan keunggulan koperasi sebagai sarana

perekonomian

1. Masih rendahnya kompetensi pengelola

koperasi khususnya pada koperasi baru

b. Persentase koperasi tidak aktif masih cukup besar 2. Belum terjaganya kualitas, kuantitas dan kontinuitas

Produk UMKM karena keterbatasan sarana produksi,

rendahnya pemanfaatan teknologi, dan terbatasnya

permodalan.

2. Belum optimalnya akses ke sumber

permodalan

c. Pengawasan koperasi balum intens dilakukan di

lapangan

3. Perlunya peningkatan kualitas SDM koperasi untuk

menghadapi perkembangan IPTEK dan TI

3. Belum stabilnya usaha koperasi karena

kurangnya komunikasi antar pengelola

4. Belum optimalnya pemanfaatan teknologi

oleh pengelola koperasi

2 Kualitas koperasi secara umum masih rendah, baik dari

aspek kelembagaan maupun usaha

3 Masih banyak koperasi yang stagnan atau tidak berkembang,

baik dari jumlah anggota maupun volume usaha

Page 68: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 60

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Perangkat Daerah

Perumusan tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Perangkat Daerah yang

dikaitkan dengan sasaran target kinerja Renstra Perangkat Daerah sebagaimana tabel 3.2

Tabel 3.2

Tujuan,Sasaran dan Indikator Kinerja Daerah Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang

No

Tujuan

Sasaran

Indikator Kinerja

Tahun

2016 2017 2018 2019 2020 2021

1 Meningkatkan

sarana

perdagangan

Meningkatnya

kontribusi

sector perdagangan

bagi

perekonomian daerah

Kontribusi sector perdagangan pada PDRB

15,88 % 16,15 % 16,43 % 16,65 % 16,85 % 17,11 %

2 Prosentase sarana perdagangan milik Pemerintah Kota Magelang menuju standar inklusivitas

20 % 20 % 20 % 40 % 60 % 60 %

3 Prosentase sarana dan prasarana perekonomian milik

Pemerintah Kota Magelang dalam kondisi baik

70 % 75 % 75 % 80 % 80 % 80 %

Page 69: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 61

3.3 Program dan Kegiatan

Faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan dalam penentuan (rumusan) program dan kegiatan di Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Kota Magelang Tahun 2021 yaitu:

a. Pencapaian Visi dan Misi Kepala Daerah Tahun 2016-2021 Visi Kota Magelang adalah “Magelang sebagai kota jasa yang modern

dan cerdas dilandasi masyarakat sejahtera dan religius“

Sedang misi yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang yaitu misi ke-2 yaitu:

Mengembangkan dan mengelola sarana perkotaan dan sarana pelayanan dasar di bidang pendidikan, kesehatan, dan perdagangan yang lebih modern serta ramah lingkungandan misi ke-3 yaitu:

Meningkatkan pemerataan pembangunan infrastruktur perkotaan untuk mendukung pemerataan pembangunan ekonomi dan

kesejahteraan masyarakat

Program dan kegiatan yang berkesinambungan dan sejalan, agar tercapai misi dan pokok-pokok pikiran kepala daerah yang telah ditetapkan, keberhasilan dan pencapaian kinerja dinas yang maksimal akan

berpengaruh positif terhadap visi dan misi kepala daerah, begitu juga sebaliknya apabila kinerja dinas tidak mencapai target yang telah

ditentukan akan mempengaruhi performa pembangunan secara umum pemerintah daerah.

b. Pengentasan Kemiskinan

Pengentasan kemiskinan bukan saja menjadi tugas dari pemerintah kota dan instansi yang bersangkutan tetapi menjadi tugas dan kewajiban dari

seluruh organisasi perangkat daerah, dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Yogyakarta dalam program dan kegiatannya sudah

menyasar masyarakat miskin yang tersebar di beberapa wilayah se Kota Magelang.

c. Pengembangan ekonomi daerah, diantaranya dengan menentukan arah kebijakan pengembangan untuk peningkatan pelayanan kepada

masyarakat adalah diantaranya dengan cara:

• Meningkatkan revitalisasi pasar tradisional Revitalisasi pasar tradisional disini maksudnya bukan hanya dari membangun baru fisik bangunan pasar dari tidak ada menjadi ada,

tetapi lebih kepada penyediaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana baik fisik maupun non fisik untuk keberhasilan pencapaian

pokok pikiran kepala daerah dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat dalam hal ini pengunjung pasar yang mengarah kepada pasar sehat diantaranya pemisahan jenis dagangan

yang basah dan kering, penyediaan wastafel, pasar yang sirkulasi udaranya baik, penerangan yang cukup penyediaan air bersih dan

kondisi saluran air limbah sesuai aturan dari instansi terkait. Dilaksanakan program dan kegiatan untuk meningkatkan kualitas

bangunan dankondisi pasar tradisional, meningkatkan kebersihan, ketertiban dan keamanan pasar, pemberdayaan pedagang pasar sebagai pelaku aktif dalam pembangunan.

• Meningkatkan kualitas sumber daya pelaku UMKM dan pengurus koperasi melalui fasilitas permodalan, promosi, kerjasama dan

informasi usaha

Page 70: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 62

• Menumbuh kembangkan jiwa kewirausahaan di masyarakat dengan

melaksanakan pelatihan-pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat untuk peningkatan pendapatan masyarakat.

d. Uraian garis besar mengenai rekapitulasi jumlah program dan kegiatan

Dalam penyusunan program dan kegiatan di tahun 2021sudah berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun 2019

tentang Sistem Informasi Pemerintahan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur,sehingga di tahun 2021 program dan kegiatan akan

mengalami perubahan yang signifikan.

Proses penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Magelang Tahun 2021 diawali dari penyusunan Rencana Kerja (Renja)

yang disusun dengan menggunakan aplikasi SIPPD yang masih berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 yang kemudian dilakukan mapping dan nomenklatur program dan

kegiatan mengikuti Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019.

Setelah input SIPPD kemudian dilanjutkan dengan proses

penyusunan KUA/PPAS yang akan dibahas dengan DPRD Kota Magelang.Pada proses ini telah menggunakan aplikasi SIPD dari Kementerian Dalam Negeri yang sekaligus disusun pula Pra RKA sebagai

bahan saat desk dengan Komisi di DPRD.

Secara lengkap program dan kegiatan dimaksud seperti pada tabel 3.3 yang berisikan rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 dan Prakiraan Maju Tahun 2022 sebagai berikut:

Page 71: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 63

Tabel 3.3

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Perangkat Daerah Tahun 2021 dan Prakiraan Maju Tahun 2022 Kota Magelang ( Nomenklatur Program dan Kegiatan Berdasarkan Permendagri 90 Tahun 2019 )

Kode

Urusan / Bidang

Urusan Pemerintah Daerah dan Program /

Kegiatan

Indikator Kinerja

Program/Kegiatan

Rencana Tahun 2021

Catatan Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2022

Lokasi Target

Capaian

Kinerja

Pagu Indikatif Sumber

dana

Target Capaian

Kinerja

Pagu Indikatif

PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERITAH

DAERAH

Kegiatan Administrasi Umum

Penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik

Jumlah rekening komunikasi, air, listrik dan layanan

Dinas Perindustrian dan

Perdagangan

12 bulan 580.000.000 Dana Alokasi Umum

4 jenis 600.000.000

Penyediaan jasa

pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional

Jumlah perpanjangan

STNK dan Kir Kendaraan

Dinas

Perindustrian dan Perdagangan

72 unit 40.000.000 Dana Alokasi

Umum

72 unit 45.000.000

Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

Jumlah penyediaan jasa kebersihan kantor

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

12 bulan 108.093.000 Dana Alokasi Umum

12 bulan 115.000.000

Kegiatan Penyediaan Alat

Tulis Kantor

Alat tulis kantor yang

disediakan

Dinas

Perindustrian dan Perdagangan

42 jenis 41.000.000 Dana Alokasi

Umum

42 jenis 45.000.000

Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Jumlah blanko cetakan,

penggandaan dan penjilidan

Dinas Perindustrian

dan Perdagangan

12 jenis 33.000.000 Dana Alokasi Umum

12 jenis 35.000.000

Kegiatan Penyediaan Bahan Logistik Kantor

isi ulang tabung gas dan tabung APAR

Dinas Perindustrian

dan Perdagangan

18 kali 2.970.000 Dana Alokasi Umum

18 kali 3.000.000

Kegiatan Penyediaan Makanan dan Minuman

Bahan pembuat minuman pegawai, jamuan tamu, rapat dan jasa pembuat minum

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

5 jenis 19.443.000 Dana Alokasi Umum

5 jenis 25.000.000

Kegiatan Rapat-rapat

Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah

Terlaksananya

koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Dinas

Perindustrian dan Perdagangan

15 orang 40.000.000 Dana Alokasi

Umum

15 orang/keg 75.000.000

Page 72: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 64

Penyediaan Jasa Jaminan Barang Milik Daerah

PBB Pasar Rejowinangun dan Cacaban

Pasar Rejowinagngun dan Pasar

Cacaban

2 buah 401.200.000 Dana Alokasi Umum

2 lokasi 405.000.000

Pemeliharaan Rutin/ Berkala Gedung Kantor

Luasan Gedung yang dipelihara

Dinas Perindustrian

dan Perdagangan ang

3910 m2 162.719.000 Dana Alokasi Umum

3910m2 175.000.000

Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

Penyediaan jasa pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/opersional

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

72 unit 175.000.000 Dana Alokasi Umum

72 unit 350.000.000

Kegiatan Administrasi Keuangan

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN

Pembayaran gaji dan tunjangan ASN Disperindag Kota Magelang

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

12 bulan 6.568.261.000 DAU (Gaji) Pembayaran gaji ASN belum termasuk tunjangan kinerja yang direncanakan akan diberlakukan di tahun 2021

1 tahun 11.500.000.000

Perencanaan dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Penyusunan Dokumen

Evaluasi Perangkat Daerah

Penyusunan laporan

monev penyaluran bansos

Kota Magelang 4 laporan 20.439.000 Dana Alokasi

Umum

4 laporan 25.000.000

Laporan evaluasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Dana Alokasi Umum

PROGRAM PEMBERDAYAAN USAHA MENENGAH, USAHA KECIL, DAN USAHA MIKRO (UMKM)

Kegiatan Pemberdayaan Usaha Mikro yang Dilakukan Melalui Pendataan, Kemitraan, Kemudahan Perijinan,

Penguaan Kelembagaan dan Koordinasi dengan Para Pemangku Kepentingan

Pemberdayaan Kelembagaan Potensi dan Pengembangan Usaha Mikro

Jumlah Sertifikat Halal

Kota Magelang 15 buah 66.972.000 DBHCHT 15 buah 175.000.000

Jumlah KUM yang

dibina

Kota Magelang 40 orang 89.443.000 DBHCHT 100 orang

PROGRAM STANDARISASI DAN PERLINDUNGAN

Page 73: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 65

KONSUMEN

Kegiatan Pelaksanaan

Metrologi Legal Berupa Tera, Tera Ulang, dan Pengawasan

Terlaksananya tera

ulang, pengawasan

Kota Magelang 3.100 unit 92.983.000 Dana Alokasi

Umum

3.200 unit 90.000.000

PROGRAM

PEMBERDAYAAN USAHA MENENGAH, USAHA KECIL DAN USAHA MIKRO (UMKM)

Pemberdayaan Usaha Mikro yang Dilakukan melalui Pendataan, Kemitraan, Kemudahan

Perizinan, Penguaan Kelembagaan dan Koordinasi dengan Para Pemangku Kepentingan

Pemberdayaan Kelembagaan Potensi dan Pengembangan Usaha Mikro

Jumlah UMK yang memperoleh pelatihan kelembagaan dan pendampingan pasca pelatihan

Kota Magelang 30 orang 52.000.000 Dana Alokasi Khusus (DAK)

30 orang 55.000.000

Koordinasi dan Sinkronisasi dengan Para Pemangku Kepentingan dalam Pemberdayaan Usaha Mikro

Terjalinnya kerjasama dengan toko modern (MoU)

Kota Magelang 1 kegiatan 52.023.000 Dana Alokasi Khusus (DAK)

1 kegiatan 60.000.000

PROGRAM PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN INDUSTRI

Kegiatan Penyusunan dan Evaluasi Rencana Pembangunan Industri Kabupaten/Kota

Koordinasi dan Sinkronisasi Pelaksaan Rencana Pembanunan Sumber Daya Industri

IKM yang dibina Kota Magelang 50 orang 138.746.000 DBHCHT 50 orang 300.000.000

Jumlah promosi Kota Magelang 1 kegiatan 46.492.000 Dana Alokasi Umum

1 kali

Jumlah peserta pelatihan SDM Industri Rokok

Kota Magelang 25 orang 18.343.000 DBHCHT 25 orang

PROGRAM PEMBERDAYAAN USAHA MENENGAH, USAHA KECIL, DAN USAHA

MIKRO (UMKM)

Kegiatan Pemberdayaan Usaha Mikro yang

Page 74: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 66

dilakukan Melalui Pendataan, Kemitraan, Keudahan Perizianan,

Penguatan Kelembagaan dan Koordinasi dengan Para Pmangku Kepentingan

Pemberdayaan melalui Kemitraan Usaha Mikro

Jumlah pelaku UKM yang memperoleh fasilitas kemitraan

Kota Magelang 30 orang 51.900.000 Dana Alokasi Khusus (DAK)

30 orang 550.000.000

Jumlah rekomendasi Kota Magelang 300 orang 464.911.000 Dana Alokasi Umum

PROGRAM PENDIDIKAN DAN LATIHAN PERKOPERASIAN

Kegiatan Pendidikan dan Latihan Perkoperasian bagi Koperasi yang Wilayah Keanggotaan Dalam

Peningkatan Pemahaman dan Pengetahuan Perkoperasian serta Kapasitas dan Kompetensi SDM Koperasi

Jumlah Latihan dan Pembinaan

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

170 orang 408.726.000 Dana Alokasi Khusus (DAK)

150 orang 420.000.000

Kegiatan Penyelenggaraan Promosi dan Misi Dagang bagi Produk Ekspor Unggulan yang Terdapat Pada 1(satu) daerah Kabupaten/ Kota

Pameran Dagang Lokal Fasilitasi pengembangan

produk

Dinas Perindustrian

dan Perdagangan

1 kali 83.127.000 Dana Alokasi Umum

4 keg 250.000.000

PROGRAM STBILITASI HARGA BARANG KEBUTUHAN POKOK DAN BARANG PENTING

Kegiatan Menjamin Ketersediaan Barang

Kebutuhan Pokok dan Barang Penting di Tingkat Daerah Kabupaten/Kota

Koordinasi dan Sinkronisasi Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting di Tingkat Kabupaten/Kota

Jumlah penerima banuan sosial

Kota Magelang 169 orang 369.600.000 DAU (Bansos)

170 orang 400.000.000

PROGRAM PENINGKATAN

SARANA DISTRIBUSI PERDAGANGAN

Kegiatan Pembinaan

Page 75: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 67

Terhdap Pengelola Sarana Distribusi Perdagangan Masyarakat di Wilayah

Kerjanya

Pemberdayaan Pengelola Sarana Distribusi

Perdagangan

Tersedianya jasa keamanan shelter

PKL

Shelter PKL di Kota Magelang

20 orang 534.648.000 Dana Alokasi Umum

50 orang 400.000.000

Jumlah jasa keamanan lingkungan pasar

Pasar-pasar di Kota Magelang

50 orang 1.046.049.000 Dana Alokasi Umum

Pembinaan dan Pengedalian Pengelola Sarana Distribusi Perdagangan

Jumlah jasa kebersihan lingkungan pasar, pakaian kerja

lapangan

Pasar-pasar di Kota Magelang

55 orang 1560.086.000 Dana Alokasi Umum

65 orang 2.500.000.000

TOTAL 13.268.174.000 18.598.000.000

Page 76: Rencana Kerja - Disperindag Kota Magelang

Renja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 68

BAB IV

PENUTUP

Rancangan Rencana Kerja (Renja) SKPD Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Kota Magelang Tahun 2021 mengacu pada rancangan awal

Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Magelang Tahun 2021 dan

mengacu pada Rencana Strategis (Renstra) Perangkat Daerah serta mengikuti

arah kebijakan pembangunan nasional (RKP Tahun 2021) dan Rencana Kerja

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021

Rencana Kerja Perangkat Daerah Tahunan merupakan penjabaran dari

Renstra Perangkat Daerah juga berpedoman pada RKPD sebagai penjabaran

dari RPJMD Kota Magelang Tahun 2016–2021.

Rencana Kerja Perangkat Daerah memuat Program dan kegiatan, lokasi

kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran dan pagu indikatif dan

prakiraan maju,disusun lebih rinci agar mempermudah pelaksanaan dan

evaluasi yang merupakan prioritas dari usulan tiap program dan kegiatan

yang direncanakan, sehingga diharapkan ketersediaan anggaran bisa

menyesuaikan.

Rencana Kerja Perangkat Daerah tahunan ini akan dilaksanakan pada

tahun 2021 dengan memperhatikan pedoman dan peraturan yang harus

dipatuhi. Diharapkan perencanaan tahunan ini bisa tertampung semuanya

dalam pelaksanaan program/kegiatan sebagai tindak lanjutnya, dan tidak

hanya menjadi sebuah dokumen saja.

Dikarenakan pada tahun 2021 telah diberlakukan regulasi baru maka

dalam penyusunan rencana kerja sudah terintegrasi dengan penyusunan

RAPBD.Regulasi baru yang dipergunakan untuk penyusunan Rencana Kerja

dan RAPBD yaitu Permendagri Nomor 70 Tahun 2019 dan Permendagri

Nomor 90 Tahun 2019 dan oleh Kementrian Dalam Negeri telah difasilitasi

dengan aplikasi SIPD.Pemerintah Daerah harus melakukan mapping program

dan kegiatan (Permendagri 13 Tahun 2006) ke program, kegiatan dan sub

kegiatan (Permendagri 90 Tahun 2019).

Adapun secara ringkas tahapan penyusunan RAPBD Kota Magelang

tahun 2021 yang dimulai dari Penyusunan Rencana Kerja, Penyusunan

KUA/PPAS dan Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran di OPD Dinas

Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang tahun 2021 yang berpedoman

pada regulasi baru.

Pada tahun 2021 Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang

akan melaksanakan 8 program, 10 Kegiatan dan 29 Sub kegiatan dengan

total pagu indikatif Rp.11.852.913.000,00 sesuai dengan Keputusan Walikota

Magelang Nomor 050.23/315/112 Tahun 2020 tentang Pengesahan Rencana

Kerja Perangkat Daerah Kota Magelang Tahun 2021.