Top Banner
PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK REKAYASA PERANGKAT LUNAK 3 By : Andi Latifa Nabone
23

PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Feb 24, 2016

Download

Documents

jalia

3. PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK. REKAYASA PERANGKAT LUNAK. By : Andi Latifa Nabone. MATERI. Model Proses Perangkat Lunak Iterasi Proses Spesifikasi Perangkat Lunak Perancangan dan Implementasi Perangkat Lunak . Validasi Perangkat Lunak Evolusi Perangkat Lunak. Pendahuluan. - PowerPoint PPT Presentation
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

REKAYASA PERANGKAT LUNAK

3

By : Andi Latifa Nabone

Page 2: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

1) Model Proses Perangkat Lunak

2) Iterasi Proses

3) Spesifikasi Perangkat Lunak

4) Perancangan dan Implementasi Perangkat Lunak.

5) Validasi Perangkat Lunak

6) Evolusi Perangkat Lunak

MATERI

Page 3: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Proses perangkat lunak merupakan serangkaian suatu

kegiatan dan hasil yang berhubungan dengannya, yang menuju

pada dihasilkannya produk perangkat lunak.

Kegiatan ini mencakup pengembangan perangkat lunak

mulai dari awal, walaupun kenyataannya makin sering terjadi

bahwa perangkat lunak yang baru dikembangkan dengan

memperluas dan memodifikasi sistem yang telah ada.

Walaupun ada banyak proses perangkat lunak, ada kegiatan-

kegiatan mendasar yang umum bagi semua proses perangkat lunak.

Pendahuluan

Page 4: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Model proses perangkat lunak merupakan representasi abstrak

dari proses perangkat lunak.

Setiap model proses merepresentasikan suatu proses dari sudut

pandang tertentu sehingga hanya memberikan informasi parsial

mengenai proses tersebut.

Model-model ini biasanya merupakan abstraksi yang dapat

digunakan untuk menjelaskan pendekatan-pendekatan terhadap

pengembangan perangkat lunak.

Untuk banyak sistem besar, tentu saja, tidak hanya ada satu

proses perangkat lunak yang digunakan.

1. Model Proses Perangkat Lunak

Page 5: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Model proses meliputi;

Pendekatan Model Air terjun (Water fall),

Menempatkan semua aktifitas sesuai dengan tahapan

pada model Waterfall dengan memisahkan dan

membedakan antara spesifikasi dan pengembangan.

Pengembangan yang berevolusi, Pendekatan yang

melanjutkan Aktifitas satu dan yang lainnya dari

Spesifikasi dan pengembangan serta validasi secara cepat.

Page 6: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Pengembangan Evolusioner berdasarkan pada ide untuk

mengembangkan implementasi awal, memperlihatkan kepada

user untuk dikomentari, dan memperbaikinya versi demi versi

sampai sistem yang memenuhi persyaratan.

Tidak ada kegiatan spesifikasi,pengembangan, dan

validasi yang terpisah, alih-alih kegiatan-kegiatan ini dilakukan

pada saat yang bersamaan dengan umpan balik yang cepat untuk

masing-masing kegiatan.

Pengembangan Evolusioner

Page 7: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Dua jenis pengembangan evolusioner:

1) Pengembangan Eksploratori. Bekerja dengan

pelanggan untuk menyelidiki persyaratan mereka

dan mengirimkan sistem akhir.

2) Prototipe Yang Dapat Dibuang (Throw-Away).

Memahami persyaratan pelanggan dan dengan

demikian mengembangkan definisi persyaratan

yang lebih untuk sistem.

Page 8: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Ada 6 Masalah Dalam Pengembangan evolusioner, yaitu :

I. Proses Tidak Bisa Dilihat

II. Sistem Seringkali Memiliki Struktur Yang Buruk

III. Mungkin Diperlukan Alat Bantu Dan Teknik Khusus.

IV. Untuk Sistem Kecil (kurang dari 100.000 baris kode)

V. Untuk Sistem Menengah(sampai 500.000 baris kode)

VI. Waktu Hidup Yang Pendek Bagi Pengembangan Sistem Yang

Besar.

Page 9: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Berdasarkan pada pendekatan pakai-ulang yang sistematik dimana sistem

dintegrasikan dari komponen-komponen yang telah tersedia atau disebut COTS

(Commercial-off-the-shelf) system-system

Tahap Proses ini :

Component analysis(Analisis Komponen)

Requirements modification(Modifikasi Persyaratan)

System design with reuse(Perancangan Sistem dengan Pemakaian Ulang)

Development and integration(Pengembangan Dan Integrasi)

Pendekatan ini menjadi sangat penting namun kajian dan pengalaman masih

sangat terbatas

Pengembangan Berorientasi Pemakaian ulang

Page 10: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Dalam suatu project system requirements selalu mengalami

perubahan, itulah sebabnya iterasi proses pada tahapan awal yang selalu

dikerjakan berulang-ulang menjadi bagian dari prosess pada system yang

lebih besar.

Iterasi dapat diterapkan pada setiap model proses yang generik.

Model Pendekatan Itersi:

1. Pengembangan Inkremental. Dimana spesifikasi, perancangan

dan implementasi perangkat lunak dibagi menjadi serangkaian

inkremen yang dikembangkan secara bergantian.

2. Pengembangan Spiral. Dimana pengembangan sistem seolah

beralur membentuk spiral ke luar dari garis awal sampai sistem

pengembangan akhir.

Proses Iterasi

Page 11: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

• Bukan sekedar menghantarkan sistem sebagai “single delivery”,

development dan delivery dipecah menjadi beberapa tahapan dimana

tiap tahap akan mendeliver bagian dari kebutuhan fungsionalitas sistem.

• Mengurangi pengerjaan ulang pada proses pengembangan dan memberi

kesempatan bagi pelanggan untuk menunda keputusan persyaratan rinci

sampai mereka memperoleh pengalaman dengan sistem.

• Pada proses ini pelanggan mengidentifikasi, secara garis besar, layanan

(service) yang akan disediakan oleh sistem.

• Persyaratan pengguna diprioritiskan dan persyaratan prioritas tertinggi

dimasukkan dalam awal increment

Proses Iterasi-(Pengembangan Inkremental)

Page 12: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Process direpresentasikan sebagai spiral bukan aktifitas sequence

dengan backtracking

Merupakan model proses perangkat lunak yang memadukan wujud

pengulangan dari model prototyping dengan aspek pengendalian

dan sistematika dari linear sequential model.

Dalam model ini perangkat lunak dikembangkan dalam suatu seri

incremental release.

Setiap loop dalam spiral merupakan tahap dalam proses.

Tidak ada fase tetap seperti spesifikasi atau desain-loop dalam

spiral dipilih tergantung pada apa yang dibutuhkan.

Resiko secara eksplisit dinilai dan diselesaikan selama proses.

Proses Iterasi-(Pengembangan Spiral)

Page 13: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Setiap Untai Pada Spiral dibagi Menjadi Empat Sektor

Penentuan Tujuan

• Menentukan tujuan untuk phase yang diidentifikasi

Penilaian dan Pengurangan Resiko

• Resiko dikenali dan aktifitas dilakukan untuk mengurangi sejumla

resiko

Pegembangan Dan Validasi

• Model development system ditentukan yang memungkinkan

penggunaan berbagai model secara umum

Perencanaan

• Proyek ini ditinjau dan dibuat rencana untuk fase proyek berikutnya

Proses Iterasi-(Pengembangan Spiral)

Page 14: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Proses ini untuk menentukan services apa yang dibutuhkan dan

batasan pada tahapan pengoperasian dan pengembangan sistem.

Ada 4 Fase Utama Pada Proses Rekayasa Persyaratan:

Studi kelayakan

Elisitasi Dan Analisis Persyaratan

Spesifikasi Persyaratan

Validasi Persyaratan

Spesifikasi Perangkat Lunak

Page 15: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Pendekatan sistemastis untuk mengembangkan desain

sofware.

Desain biasanya didokumentasikan sebagai satu set model

grafis.

Kemungkinan model menjadi:

Data Flow Model

Hubungan Entitas-Atribut Model

Model Struktural

Model Berorintasi Objek

Metode Perancangan

Page 16: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Merubah desain kedalam program dan menghilangkan errors yang

ditimbulkan dari program

Pemrograman merupakan kegiatan pribadi dan disini tidak ada

proses yang biasanya dipakai dan akan memulai dengan komponen-

komponen yang mereka ketahui.

Pemrogram melakukan beberapa pengujian untuk menemukan

kesalahan dalam program dan menghapus kesalahan dalam proses

debugging.

Debugger harus membuat hipotesis mengenai perilaku program

yang dapat terlihat, kemudian menguji hipotesis ini dengan harapan

menemukan kesalahan yang menyebabkan penyimpangan output

Pemrograman Dan Debug

Page 17: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

• Verification dan validation diperlukan untuk menunjukkan

bahwa system telah sesuai dengan spesifikasinya dan

memenuhi kebutuhan dari customer

• Melibatkan checking dan review proses serta system testing

• System testing meliputi mengeksekusi system dengan skenario

test yang diturunkan dari spesifikasi data real untuk diproses

oleh system

Validasi Perangkat Lunak

Page 18: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Tahap-Tahap Pada Proses Pengujian:

I. Pengujian Unit. Masing Masing Komponen Diuji.

II. Pengujian Modul. Terkait koleksi komponen tergantung diuji.

III. Pengujian SubSistem. Modul diintegrasikan ke dalam

subsistem dan diuji. Disini harus fokus dalam pengujian

interface.

IV. Pengujian Sistem. Pengujian secara Keseluruhan.

V. Pengujian Penerimaan. Pengujian data pelanggan untuk

memeriksa kinerja sistem.

Page 19: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Software pada dasarnya flexible dan dapat dirubah.

Dengan berubahnya kebutuhan seiring dengan perubahan

kondisi bisnis, software yang mendukung bisnis sudah

selayaknya juga ikut berubah

Walaupun sering terjadi pembatasan antara proses

pengembangan perangkat lunak dan proses evolusi perangkat

lunak (pemeliharaan perangkat lunak). Proses pemeliharaan

dianggap menantang dari pengembangan perangkat lunak

aslinya.

Evolusi Perangkat Lunak

Page 20: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Pengklasifikasian CASE membantu kita dalam memahami berbagai

tipe dari CASE tools dan dukungannya terhadap process activities.

CASE Tool dari tiga sudut pandang:

1. Sudut Pandang Fungsional. Di mana CASE Tool

diklasifikasikan menurut fungsinya.

2. Sudut Pandang Proses. Di mana CASE Tool diklasifikasikan

menurut kegiatan proses yang didukungnya.

3. Sudut Pandang Integrasi. Di mana CASE Tool diklasifikasikan

menurut bagaimana mereka diorganisasikan ke dalam unit-

unit yang terintegrasi, yang memberikan dukungan bagi satu

kegiatan proses atau lebih.

Klasifikasi CASE

Page 21: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

1) Tool (Alat Bantu)

• Mendukung pekerjaan proses individual seperti memeriksa

konsistensi perancangan,kompilasi program, membandingkan

hasil pengujian dll.

2) Workbench

• Fase atau kegiatan proses seperti spesifikasi, perancangan, dsb.

Terdiri dari serangkain tool dengan derajat integrasi yang lebih

besar atau lebih kecil.

3) Lingkungan Mendukung

• Semua atau paling tidak bagian yang penting dari proses lengkap

lunak. Lingkungan biasanya mencakup beberapa workbench yang

terintegrasi dengan suatu cara.

CASE Integration

Page 22: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

Tool, Workbench dan Lingkungan

Single-methodworkbenches

General-purposeworkbenches

Multi-methodworkbenches

Language-specificworkbenches

Programming TestingAnalysis anddesign

Integratedenvironments

Process-centredenvironments

FilecomparatorsCompilersEditors

EnvironmentsWorkbenchesTools

CASEtechnology

Page 23: PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK

TERIMA KASIH