BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang ini, kita dituntut serba cepat, untuk memenuhi serba cepat tersebut kita dituntut untuk bertindak secara praktis. Begitu pula para pecinta buah-buahan membutuhkan kepraktisan dalam mengkonsumsi buah yang disukai dengan berbagai variasi bentuk makanan dan minuman. Melalui pengembangan sari buah nanas ini diharapkan dapat membantu pencernaan protein dan mempercepat proses penyembuhan, kaya akan enzim bromelain yang berguna untuk melegakan tenggorokan dan membantu pencernaan. Usaha industri SARI NANAS yang akan saya dirikan adalah jenis usaha industri rumahan berskala kecil yang khusus hanya memproduksi MINUMAN berbahan baku buah nanas lokal. Alasan saya dalam memilih usaha industri minuman sari nanas saya dasarkan atas pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut ; a) minuman sari buah merupakan minuman favorit yang sudah banyak dikenal orang dan banyak disukai oleh semua kalangan, dari anak kecil sampai orang dewasa, dari kalangan rakyat kecil sampai kalangan kelas atas, b) bahan baku buah nanas merupakan jenis buah-buahan yang dapat diperoleh dengan mudah didaerah tempat saya akan 1
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada era globalisasi sekarang ini, kita dituntut serba cepat, untuk memenuhi
serba cepat tersebut kita dituntut untuk bertindak secara praktis. Begitu pula para pecinta
buah-buahan membutuhkan kepraktisan dalam mengkonsumsi buah yang disukai
dengan berbagai variasi bentuk makanan dan minuman. Melalui pengembangan sari
buah nanas ini diharapkan dapat membantu pencernaan protein dan mempercepat proses
penyembuhan, kaya akan enzim bromelain yang berguna untuk melegakan tenggorokan
dan membantu pencernaan.
Usaha industri SARI NANAS yang akan saya dirikan adalah jenis usaha industri
rumahan berskala kecil yang khusus hanya memproduksi MINUMAN berbahan baku
buah nanas lokal. Alasan saya dalam memilih usaha industri minuman sari nanas saya
dasarkan atas pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut ;
a) minuman sari buah merupakan minuman favorit yang sudah banyak dikenal orang
dan banyak disukai oleh semua kalangan, dari anak kecil sampai orang dewasa, dari
kalangan rakyat kecil sampai kalangan kelas atas,
b) bahan baku buah nanas merupakan jenis buah-buahan yang dapat diperoleh dengan
mudah didaerah tempat saya akan melakukan usaha, karena lingkungan tempat saya
tinggal banyak sekali ditanam buah nanas karena tanahnya yang berupa tanah
vulkanis berpasir yang sangat baik untuk tanaman nanas,
c) saya memiliki pengalaman dalam pengolahan buah-buahan menjadi minuman dan
pernah mendapatkan pendidikan pengolahan makanan.
B. Tujuan Kegiatan :
Tujuan dari didirikankanya usaha industri sari nanas ini adalah:
a) Untuk memperoleh penghasilan yang dapat saya gunakan untuk menunjang
kebutuhan hidup sehari-hari
1
b) Untuk menerapkan ilmu pengetahuan dalam bidang pengolahan hasil pertanian yang
pernah saya pelajari.
c) Memanfaatkan hasil pertanian serta meninfgkatkan nilai tambah buah nanas yang
ada di daerah.
d) Untuk memberi penjelasan kepada investor tentang usaha sari nanas yang saya
dirikan.
C. Rumusan Masalah
a) Bagaimanakah gambaran umum usaha sari nanas yang akan didirikan?
b) Bagaimanakah rencana pengembangan modal usaha sari nanas yang akan didirikan?
c) Bagaimanakah struktur organisasi usaha sari nanas yang saya dirikan?
d) Jelaskan landasan teori tentang usaha yang saya dirikan!
e) Bagaimanakah proses produksi sari nanas?
f) Bagaimanakah cara pemasaran dan target pemasaran yang diharapkan?
2
BAB IIGAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
A. Struktur Organisasi
1. Personil : Personil pelaksana kegiatan usaha tersusun sebagai berikut:
No Nama Pendidikan/Keahlian Deskripsi tugas
1 Maharani Saroza S1 Akuntansi Manajer dan pemasaran
2 Karyono S1 Kimia Produksi
3 Janis DIII Elektro Produksi
2. Pendamping : Usaha industri SARI NANAS dalam menjalankan usahanya akan
didampingi oleh:
No Nama Lembaga/Keahlian Deskripsi tugas
1 Sri Wahyulina Manajemen UNRAM/
S1 Manajemen
pendampingan manajemen
2 Syamsul Arifin CV. Aneka rasa/
pengolahan minuman
pengembangan teknologi dan
pengolahan minuman
B. Tinjauan Teori
1. Produk : Produk olahan industri yang akan saya hasilkan adalah : SARI NANAS ,
yaitu jenis minuman ringan berbahan baku nanas segar pilihan yang dipadu dengan
bahan pemanis dari gula murni. SARI NANAS diproduksi tanpa menggunakan
bahan pengawet maupun bahan pewarna kimiaSARI NANAS yang akan
diproduksi dalam tahap awal sesuai dengan kapasitas peralatan dan wilayah
pemasaran, serta jumlah konsumen yang akan dilayani adalah 12000 gelas/bulan.
2. Modal
3
a) Modal Physical Oriented:
Modal adalah hasil produksi yg digunakan untuk memproduksi lebih lanjut.
b) Non-physical Oriented
Modal adalah nilai, daya beli atau kekuasaan memakai atau menggunakan yg
terkandung dlm barang modal.
“Pengertian modal dari beberapa penulis, yaitu sebagai berikut:
a) Liitge mengartikan modal hanyalah dalam artian uang (geldkapital).
b) Schwiedland memberikan pengertian modal dalam artian yang lebih luas, di
mana modal itu meliputi baik modal dalam bentuk uang (geldkapital), maupun
dalam bentuk barang (sachkapital), misalnya mesin, barang-barang dagangan,
dan lain sebagainya. Kemudian ada beberapa penulis yang menekankan pada
kekuasaan menggunakannya, yaitu antara lain J.B. Clark.
c) A. Amonn J. von Komorzynsky, yang memandang modal sebagai kekuasaan
menggunakan barang-barang modal yang belum digunakan, untuk memenuhi
harapan yang akan dicapainya.
d) Meij mengartikan modal sebagai “kolektivitas dari barang-barang modal”
yang terdapat dalam neraca sebelah debit, sedangkan yang dimaksud dengan
barang-barang modal ialah semua barang yang ada dalam rumah tangga
perusahaan dalam fungsi produktifnya untuk membentuk pendapatan.
e) Polak mengartikan modal ialah sebagai kekuasan untuk menggunakan barang-
barang modal. Dengan demikian modal ialah terdapat di neraca sebelah kredit.
Adapun yang dimaksud dengan barang-barang modal ialah barang-barang
yang ada dalam perusahaan yang belum digunakan, jadi yang terdapat di
neraca sebelah debit.
f) Bakker mengartikan modal ialah baik yang berupa barang-barang kongkret
yang masih ada dalam rumah tangga perusahaan yang terdapat di neraca
sebelah debit, maupun berupa daya beli atau nilai tukar dari barang-barang itu
yang tercatat di sebelah kredit”.
4
3. Pemodal adalah seseorang atau beberapa orang atau lembaga yang berkewajiban
memberikan modal kepada pengelola. Pemodal merupakan pemilik perusahaan.
Pemodal mendapatkan bagi hasil sebesar 40% dari laba bersih.
4. Pengelola adalah seseorang atau beberapa orang yang berkewajiban mengelola
usaha ini. Pengelola berhak mendapatkan bagi hasil 60% dari laba bersih. Tugas
pegelola adalah melaksanakan pekerjaan manajerial.
5. Karyawan adalah seseorang atau beberapa orang yang berkewajiban
melaksanakan pekerjaan teknis. Karyawan berhak mendapatkan gaji tetap
perbulan.
6. Free Lancer adalah orang yang direkrut untuk melaksanakan pekerjaan tertentu.
Freelancer dibayar berdasarkan presentase dari pendapatan atas pekerjaannya.
7. OutSourcing adalah pelimpahan pekerjaan kepada pihak ketiga.
8. Laba bersih adalah omzet setelah dikurangi dengan biaya operasional, biaya
defesit dan angsuran sewa ruko.
9. Biaya operasional adalah biaya yang dikeluarkan untuk operasional perusahan