Top Banner
1 PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2011 1 Prof. Suyanto, Ph.D. Direktur Jenderal
29

PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

Jan 11, 2016

Download

Documents

aerona

PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK. Prof. Suyanto, Ph.D. Direktur Jenderal. DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2011. 1. 1. Penuntasan Pendidikan Dasar Sembilan Tahun. - PowerPoint PPT Presentation
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

11

PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASARKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

20111

Prof. Suyanto, Ph.D.Direktur Jenderal

Page 2: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

2

Penuntasan Pendidikan Dasar Sembilan Tahun

Penyediaan beasiswa miskin minimal 13 % Rehabilitasi ruang kelas SD dan SMP yang rusak sedang

dan berat. Penyediaan RKB dan USB terutama di daerah nelayan

(klaster 4). Pembangunan boarding school di daerah perbatasan dan

terpencil

Penyediaan beasiswa miskin minimal 13 % Rehabilitasi ruang kelas SD dan SMP yang rusak sedang

dan berat. Penyediaan RKB dan USB terutama di daerah nelayan

(klaster 4). Pembangunan boarding school di daerah perbatasan dan

terpencil

A. Pemenuhan Akses & Daya TampungA. Pemenuhan Akses & Daya Tampung

B. Penyediaan BOS untuk memenuhi 100% biaya operasional sekolah.

B. Penyediaan BOS untuk memenuhi 100% biaya operasional sekolah.

Pemenuhan 100% unit cost BOS (sekarang baru memenuhi 70%)

Membuat instrumen kebijakan yang menjamin Pemda untuk menyediakan BOSDA

Pemenuhan 100% unit cost BOS (sekarang baru memenuhi 70%)

Membuat instrumen kebijakan yang menjamin Pemda untuk menyediakan BOSDA

ketersediaan

keterjangkauan

kesetaraan

kualitas

kepastian

Pendidikan dasar tanpa dipungut biaya.

Pendidikan dasar tanpa dipungut biaya.

• Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya. (UUD 1945 pasal 31 ayat 2)

• Pemerintah dan pemerintah daerah menjamin terselenggaranya wajib belajar minimal pada jenjang pendidikan dasar tanpa memungut biaya. (UU 20/2003 pasal 34 ayat 2)

• Pengelolaan satuan pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah dilaksanakan berdasarkan standar pelayanan minimal dengan prinsip manajemen berbasis sekolah/madrasah. (UU 20/2003 pasal 51 ayat 4)

2

Layanan pendidikan dasar sesuai SPM.

Layanan pendidikan dasar sesuai SPM.

Semua anak 7-15 tahun bisa sekolah

Semua anak 7-15 tahun bisa sekolah

SASARAN :

Percepatan penuntasan sarana prasarana dengan optimalisasi DAK

Penyediaan buku teks dan referensi. Pemenuhan laboratorium dan alat peraga Peningkatan kualifikasi, kompetensi, dan efisiensi PTK.

Percepatan penuntasan sarana prasarana dengan optimalisasi DAK

Penyediaan buku teks dan referensi. Pemenuhan laboratorium dan alat peraga Peningkatan kualifikasi, kompetensi, dan efisiensi PTK.

C. Pemenuhan SPM pada Semua SD dan SMPC. Pemenuhan SPM pada Semua SD dan SMP

Page 3: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

3

Pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) SD-SMPXi : variabel SNP

X1 (isi)

X2 (proses)

X3 (Kompetensi lulusan)

X4 (tenaga kependidikan)

X5 (sarana dan prasarana)

X6 (Pengelolaan)

X7 (Pembiayaan)

X8 (Penilaian)

3

SPM

SSN(sekolah standar nasional)

RSBI

SBI(sekolah bertaraf internasional)

SPM(standar pelayanan minimal)

(0%)

72.041 Sekolah (41,30%)

87.827 Sekolah (50,35%)

13.972 Sekolah (8,01%)

595 Sekolah (0,34%)

50.357 sekolah (69,90%) rusak berat

SPM

SSN

RSBI

SBI

SPM

(0%)

67.942 Sekolah (38,95%)

91.928 Sekolah (52,70%)

13.972 Sekolah (8,01%)

595 Sekolah (0,34%)

APBN-P + DAK2011

Catatan:Rehabilitasi 2011 diprioritaskan pada sekolah dengan jumlah kerusakan ruang kelas >5 (SD) dan >7 (SMP)

Page 4: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

4

SAFARI RAMADHAN PRESIDEN BERSAMA MENTERI KIB 2

4

Pada saat Bapak Presiden berkunjung ke sekolah rusak, beliau mengintruksikan agar rehabilitasi gedung-gedung SD dan SMP yang rusak segera dituntaskan sehingga pada tahun 2013 tidak ada lagi gedung SD dan SMP yang rusak.

Page 5: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

1. Tingkat Kerusakan Pondasi Bangunan Sekolah > 10 %

2. Tingkat Kerusakan Struktur Bangunan Sekolah (kolom dan balok) > 30 %

3. Tingkat Kerusakan Atap Bangunan Sekolah > 45 %

5

Kriteria Ruang Kelas/Belajar Rusak Berat

SDN Batulayang, Kab. Cianjur – Jabar

SDN Kebonsari 2, Madiun - Jatim

SDN Asam Tiga Kabupaten Kupang NTT

Page 6: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

6

Kondisi Ruang Kelas SD Tahun 2010/2011

Baik67,4%

605.918

Rusak Berat12,3%

110.598

Rusak Sedang20,3%

182.500

Sumber Rembuk Nasional Tahun 2011

SD Negeri 528.239 (58,76 %) 87,18%SD Swasta 77.679 (8,64 %) 12,82%

Jumlah 605.918 (67,40 %) 100%

SD Negeri 168.666 (18,76 %) 92,42%SD Swasta 13.834 (1,54 %) 7,58%

Jumlah 182.500 (20,30 %) 100%

SD Negeri 103.757 (11,54 %) 93,81%SD Swasta 6.841 (0,76 %) 6,19%

Jumlah 110.598 (12,30 %) 100%

Ruang Kelas Jumlah Sekolah % RKSD Negeri 808.872 130.563 92,42%SD Swasta 90.144 12.689 7,58%

Nasional 899.016 143.252 100%

6

Page 7: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

7

Tidak ada RKRB:104.917 sekolah

(73,2%)

1 RKRB:7.012 sekolah

(4,9%)

2 RKRB:7.548 sekolah

(5,3%)

3 RKRB:15.172 sekolah

(10,6%)4 RKRB:

3.754 sekolah(2,6%)

5 RKRB:1.261 sekolah

(0,9%)

5 RKRB:3.588 sekolah

(2,5%)

Distribusi Jumlah SD Berdasar Jumlah Ruang Kelas Rusak Berat (RKRB) Tahun 2010/2011

7

Total Sekolah = 143.252

Page 8: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

8

Baik57,98 %172.948

Rusak Berat14,23 %42.428

Rusak Sedang27,79%82.892

Sumber Rembuk Nasional Tahun 2011 & Lembar Kerja Individu Sekolah (LKIS) 2011

SMP Negeri 31.520 (10,57 %) 74,29 %

SMP Swasta 10.908 (3,66 %) 25,71 %

Jumlah 42.428 (14,23 %) 100 %

SMP Negeri 63.927 (21,43%) 77,12 %

SMP Swasta 18.965 (6,36 %) 22,88 %

Jumlah 82.892 (27,79 %) 100 %

Ruang Belajar Jumlah Sekolah % RBSMP Negeri 212.740 19.425 71,33 %SMP Swasta 85.528 11.758 28,67 %

Nasional 298.268 31.183 100 %

8

SMP Negeri 117.293 (39,32 %) 67,82 %

SMP Swasta 55.655 (18,66 %) 32,18%

Jumlah 172.948 ( 57,98 %) 100 %

Kondisi Ruang Belajar SMP Tahun 2010/2011

Page 9: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

9

Tidak ada RB Rusak Berat19.161 Sekolah

61,45 %

1-3 RB Rusak Berat6.096 Sekolah

19,55%

4-6 RB Rusak Berat3.030 Sekolah

9,72%

7-9 RB Rusak Berat1.536 Sekolah

4,9 %> 9 RB Rusak Berat

1.360 Sekolah4,36 %

Distribusi Jumlah SMP Berdasar Jumlah Ruang Belajar Rusak Berat (RBRB) Tahun 2010/2011

9

Total Sekolah = 31.183

Page 10: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

10

14.2 %

13.39 %

13.12 %

13.09 %

12.89 %

12.68 %

12.44 %

12.24 %

11.32 %

11.19 %

11.18 %

10.79 %

8.84 %

8.82 %

7.73 %

6.73 %

4.97 %

4.95 %

4.02 %

34.71 %

27.97 %

25.94 %

25.24 %

23.19 %

22.87 %

21.74 %

19.88 %

17.87 %

17.51 %

17.38 %

15.55 %

14.88 %

14.82 %

Sultra

Kalsel

Bengkulu

Kalteng

DIY

Sulut

Lampung

Sulsel

Sumbar

Sulbar

Papua

Jabar

Pabar

Sulteng

Sumut

Jateng

Maluku

Jambi

Kalbar

Sumsel

Kaltim

NTT

NTB

Bali

Aceh

Jatim

DKI

Riau

Malut

Banten

Babel

Gorontalo

Kepri

1,450

1,094

755

762

1,086

1,017

2,142

2,209

1,377

301

586

6,688

171

544

2,955

5,416

398

531

887

1,336

627

922

586

598

904

4,416

992

575

112

732

85

91

83

12.3 %

11.6 %

10.2 %

9.2 %

8.9 %

8.8 %

8.7 %

7.8 %

7.7 %

7.5 %

7.1 %

7 %

6.5 %

6 %

5.9 %

5.8 %

5.6 %

5.1 %

5.1 %

3.9 %

3.8 %

2.3 %

22.2 %

18.7 %

18.5 %

16.3 %

14.8 %

14.3 %

14.1 %

13.9 %

13.7 %

13.6 %

13.5 %

NTT

Sulteng

Lampung

Jabar

Sultra

Banten

Sulsel

Pabar

Jateng

Jatim

Sulbar

Sumbar

Maluku

Sumut

Jambi

Papua

Sulut

Sumsel

Riau

Kalbar

Malut

DIY

Bengkulu

NTB

Bali

Kalsel

Gorontalo

Aceh

Kalteng

DKI

Kaltim

Kepri

Babel

7,652

1,186

911

23,415

2,776

4,696

3,819

576

22,062

17,972

898

2,970

440

5,912

1,015

217

578

1,913

330

2,622

120

1,094

392

914

1,050

734

281

633

936

2,002

193

148

141

Distribusi Ruang Kelas Rusak Berat Per Provinsi, Tahun 2010/11

Total = 42.428Total = 110.598

SD(negeri dan swasta)

SMP (negeri dan swasta)

14.2%12.3%

10

Page 11: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

Kebutuhan Total Biaya RehabilitasiRuang Kelas Rusak Berat SD – SMP

a) Satuan Biaya Rehabilitasi di Jakarta Rp. 1.700.000/m2 dan di Papua Rp. 3.844.000/m2 b) Satuan Biaya Meubeler Rp 17.500.000/kelas untuk SD dan Rp 22.500.000/kelas untuk SMPc) Ruang belajar yang meliputi ruang kelas, perpustakaan dan laboratorium

(Juta Rupiah)

Jenjang Jumlah Ruang Kelas Rusak

Berat

Kebutuhan Anggaran Rehabilitasi Ruang Kelas a)

Kebutuhan Anggaran Meubeler Ruang Kelas b)

Jumlah Kebutuhan Anggaran

SD 110.598 12.182.189 1.935.465 14.117.654 SMP 42.428 c) 5.329.800 954.630 6.284.430

TOTAL 153.026 17.511.989 2.890.095 20.402.084

11

Page 12: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

Skenario Pembiayaan RehabilitasiRuang Kelas Rusak Berat SD – SMP TA 2011-2012

Jenjang

Total Kebutuhan Rencana Rehabilitasi 2011 * Rencana Rehabilitasi 2012**

Jumlah Ruang Kelas Rusak

Berat

Jumlah Kebutuhan Anggaran

Jumlah Ruang Kelas Jumlah Anggaran Jumlah Ruang

KelasJumlah

Anggaran

SD 110.598 14.117.654 18.000 2.297.671 92.598 11.819.983

SMP 42.428 6.284.430 3.500 518.420 38.928 5.766.010

TOTAL 153.026 20.402.084 21.500 2.816.090 131.526 17.585.994

(Juta Rupiah)

12

APBN-2011Rp. 0,7 T

DAK-2011Rp. 2,1 T

APBN-2012Rp. 9,5 T

DAK-2012Rp. 8 T

Catatan:a) Satuan Biaya Rehabilitasi di Jakarta Rp. 1.700.000/m2 dan di Papua Rp. 3.844.000/m2 b) Satuan Biaya Meubeler Rp 17.500.000/kelas untuk SD dan Rp 22.500.000/kelas untuk SMPc) Ruang belajar yang meliputi ruang kelas, perpustakaan dan laboratorium

Page 13: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

Mekanisme Pelaksanaan

Kemdiknas

Sekolah

Rehabilitasi/Pembangunan

Kemkeu

Kabupaten/Kota

APBN DAK

Block Grant

2011 melaluiKontraktual

Usul 2012 melalui Block Grant

BPKP/TNI/Perguruan Tinggi

Pendampingan

Swakelola

Informasi data kerusakan sekolah

13

Page 14: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

Proses Rehabilitasi Gedung Sekolah

14

Page 15: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

Jadwal Pelaksanaan Rehabilitasi Ruang Kelas SD dan SMP Tahun 2011

• Pencanangan Gerakan Nasional Rehabilitasi SD dan SMP (Akhir Bulan September 2011)– Penandatanganan kerjasama antara Mendiknas dan

Bupati/Walikota, TNI, BPKP dan PT.• Peletakan batu pertama kegiatan rehabilitasi SD dan SMP (3 Oktober

2011)– Dilakukan secara serentak di beberapa lokasi SD/SMP (tentative:

Kab. Bogor, Kab Kupang, dan Kab. Serang)– Video-conference

• Mengundang partisipasi dunia usaha dan masyarakat (perbankan, media, industri dan Baznas) dengan skema public private partnership dalam kegiatan rehabilitasi SD dan SMP– Penandatanganan kerjasama antara Mendiknas dan dunia usaha

Page 16: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

Waktu dan Tempat Peletakan Batu Pertama Gerakan Nasional Penuntasan Rehabilitasi Gedung SD

dan SMP Tahun 2011

Hari /Tanggal : Senin/3 Oktober 2011Pukul : 08.00 – 10.00 WIBTempat : 1. SDN Babakan Madang, Kab. Bogor

2. SMPN 3 Kragilan, Kab. Serang 3. SDN Asam Tiga, Kab. Kupang 4. SMPN 6 Kota Kupang, Kota Kupang

Page 17: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

17

Monitoring

No. JenjangJumlah Sasaran

AlokasiDanaSekolah Ruang Provinsi Kab/Kota

1 SD 2.419 8.346 28 189 617.845

2 SMP 601 1.401 8 42 128.970

Jumlah 3.020 9.747 28 189 746.815

A. Sasaran dan Alokasi Dana

No. JenjangJumlah Dana yang

Disalurkan Status(DDMMYY)

Sekolah Ruang Provinsi Kab/Kota Jumlah %

1 SD 1.627 4.922 19 85 339.531 54,95 31/10/11

2 SMP 494 1.167 8 32 108.000 83,74 31/10/11

Jumlah 2.121 6.089 19 85 447.531 59,93 31/10/11

B. Perkembangan Penyaluran Dana

(Rp. Juta)

(Rp. Juta)

17

Perkembangan Penyaluran Anggaran Rehabilitasi Gedung Tahun 2011 ( Status: 31 Oktober 2011)

Page 18: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

18

Perkembangan Penyaluran Anggaran Rehabilitasi Gedung Tahun 2011 ( Status: 31 Oktober 2011)

18SDSMP

TOTAL

Total anggaran = Rp. 746,8 milyar

Anggaran SMP = Rp. 128,97 milyar Anggaran SD = Rp. 617,8 milyar

(Rp. 447,53 milyar)Sudah disalurkan

Belum disalurkan

40,07%59,93%

54,95%45,05%

(Rp. 339,5 milyar)

83,74%

16,26%

(Rp. 108 milyar)

Page 19: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

1919

MONITORING

Page 20: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

20

DirekturPSD

Direktur PSMP

KPA

PPK PPK

Perja

njia

n Ke

rjasa

ma

MoU

SPPB

MendiknasMendiknas Panglima TNIPanglima TNI

Dirjen Dikdas (PA)

Dirjen Dikdas (PA) Aster Panglima TNIAster Panglima TNIDirjen DiktiDirjen Dikti

Sekolah (bersama masyarakat) Tim Pelaksana Kodim

Perguruan Tinggi Perguruan Tinggi

Bintek & Monev

TIM REHABILITASI/PEMBANGUNAN SEKOLAH

PangdamPangdam

DanremDanrem

DandimDandim

Itjen Kemdiknas

Itjen Kemdiknas

BPKPBPKP

Kontrol

KerjasamaKoordinasi/KomandoPendampinganPelaporan

Perjanjian Kerjasama

Unit Monitoring dan Pengendalian

Unit Monitoring dan Pengendalian

Dinas Pendidikan(Provinsi dan

kab/kota)

Dinas Pendidikan(Provinsi dan

kab/kota)

20

Mekanisme Pelaksanaan Rehabilitasi

Page 21: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

21

Sekolah

Dinas PendidikanKabupaten/

Kota

Unit Monitoring dan Pengendalian

Dinas Pendidikan

ProvinsiProvinsi

LaporanSekolah

LaporanSekolah

LaporanDinas

LaporanSekolah

LaporanSekolah

LaporanSekolah

LaporanDinas

LaporanSekolah

LaporanSekolah

LaporanDinas

Tind

akan

pen

gend

alia

n

RekomendasiPerbaikan

21

Tind

akan

pen

gend

alia

n

Mekanisme Monitoring dan Pengendalian

F-3

F-1 : Form isian tingkat nasinalF-2 : Form isian tingkat Kab/KotaF-3 : Form isian tingkat sekolah

F-2

F-1

Page 22: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

22

Instrumen Monitoring

Page 23: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

23

Monitoring Tingkat Nasional

No. JenjangJumlah Sasaran

AlokasiDanaSekolah Ruang Provinsi Kab/Kota

1 SD ..... ..... ..... ..... .....

2 SMP ..... ..... ..... ..... .....

Jumlah ..... ..... ..... ..... .....

A. Sasaran dan Alokasi Dana

No. JenjangJumlah Dana yang

Disalurkan Status(DDMMYY)

Sekolah Ruang Provinsi Kab/Kota Jumlah %

1 SD ..... ..... ..... ..... ..... ..... .....

2 SMP ..... ..... ..... ..... ..... ..... .....

Jumlah ..... ..... ..... ..... ..... ..... .....

B. Perkembangan Penyaluran Dana

(Rp. Juta)

(Rp. Juta)

23

F-1

Page 24: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

24

Monitoring Tingkat Nasional

No. Jenjang

PerkembanganStatus

(DDMMYY)

Keterangan(masalah dan tindaklanjut)Fisik (%) Dana (Rp.

Juta) Dana (%)

1 SD ..... ..... ..... .....

2 SMP ..... ..... ..... .....

Jumlah ..... ..... ..... .....

C. Perkembangan Fisik dan Penyerapan Anggaran (Rp. Juta)

24

F-1

Page 25: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

25

Monitoring Tingkat Kabupaten/Kota

No. JenjangJumlah Sasaran

AlokasiDanaSekolah Ruang

1 SD ..... ..... .....

2 SMP ..... ..... .....

Jumlah ..... ..... .....

A. Sasaran dan Alokasi Dana

No. JenjangJumlah Dana yang Disalurkan

Status(DDMMYY)Sekolah Ruang Jumlah %

1 SD ..... ..... ..... ..... .....

2 SMP ..... ..... ..... ..... .....

Jumlah ..... ..... ..... ..... .....

B. Perkembangan Penyaluran Dana

(Rp. Juta)

(Rp. Juta)

25

Kabupaten/Kota : . . . . . . . . . .Provinsi : . . . . . . . . . .

F-2

Page 26: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

26

Monitoring Tingkat Kabupaten/Kota

No. Jenjang

PerkembanganStatus

(DDMMYY)

Keterangan(masalah dan tindaklanjut)Fisik (%) Dana (Rp.

Juta) Dana (%)

1 SD

2 SMP

Jumlah

C. Perkembangan Fisik dan Penyerapan Anggaran (Rp. Juta)

26

F-2

Page 27: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

27

Monitoring Tingkat Sekolah

No Diskripsi KeteranganA. IDENTITAS SEKOLAH

1 Nama Sekolah

2 Alamat

3 Koordinat

4 Kabupaten/Kota

5 Provinsi

6 Nama Penanggung jawab

7 Jabatan Penanggung jawab

B. PERKEMBANGAN

1 Penandatanganan MoU Belum/Selesai

2 Penyaluran dana ke sekolah Belum/Selesai

3 Jumlah dana yang diterima oleh sekolah Dalam Rp. Juta

4 Jumlah ruang kelas rusak

5 Foto kondisi ruang kelas/belajar rusak foto

6 Tanggal foto sebelum rehabilitasi DDMMYY

27

F-3

Page 28: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

28

Monitoring Tingkat Sekolah

No Diskripsi Keterangan7 Mulai kegiatan konstruksi DDMMYY

8 Kemajuan fisik (%) dalam persen

9 Foto kemajuan fisik Periode mingguan

10 Tanggal foto DDMMYY

11 Kemajuan keuangan dalam Rp. Juta

12 Kemajuan keuangan (%) dalam persen

13 Keterlibatan TNI ya/tidak

14 Dandim Wilayah

15 Danrem Wilayah

16 Pangdam Wilayah

17 Identifikasi masalah dan tindak lanjut

18 Acara serah terima selesai/belum

19 Tanggal serah terima DDMMYY

20 Tanggal laporan DDMMYY

21 Nama penangung jawab laporan

22 Jabatan penanggung jawab laporan

28

F-3

Page 29: PROGRAM PENUNTASAN REHABILITASI SEKOLAH RUSAK

29

Terima Kasih

29