Gaharu Internasional AHAR U G g r o f o r e s t ry A
PASAR GAHARU INDONESIA60% ASIA TIMUR (Cina, Taiwan dan Jepang)40% TIMUR TENGAH DAN EROPA
60%
40%
63%
37%
PERMINTAAN 1000 TON/TAHUN (KAYU)KAPASITAS PRODUKSI 63%
Jenis Gaharu yang akan kita budidayakan Aquilaria Malaccencis yang sudah tumbuh dan berkembang di Sulawesi Tengah. Budaya Gaharu ini akan dapat dinikmati oleh Petani Gaharu 6-8 tahun, pada saat usia Tanaman Gaharu berusia 4-5 Tahun baru kita akan Inokulasi (2-3 Tahun) yang akan menghasilkan Gaharu kelas Kemendangan (semua kelas).
Bergaharu tidak disarankan monokultur (hanya tanaman gaharu saja), tapi lebih multikultur (berbagai tanaman). Karena tanaman Gaharu pada tahap awal pertumbuhannya butuh peneduh (tidak langsung kena matahari). Maka inilah rencananya AGROFORESTRY GAHARU :
Budidaya Gaharu dengan Tanaman Pisang sebagai tanaman peneduh, dipilihnya tanaman pisang dengan pertimbanagan sebagai berikut : - Cepat tumbuh, berbuah, dan beranak pinak. - Akarnya bisa mendinginkan tanah - Hasilnya dari pohon pisang (Daun dan Buahnya)
bisa menopang hidup petani gaharu sampai Pohon Gaharunya bisa
dipanen.
Konsep AGROFORESTRY GAHARU ini apabila dijalankan dengan baik dan benar dapat mempercepat mensejahterakan masyarakat, karena nilai jual Gaharu masih sangat tinggi. Dengan Tanaman Pisang sebagai penopang hidup petani sebuah perpaduan yang sangat baik (sinergi), sudah banyak hasil dari tanaman pisang dari keripik sampai selai pisang.
groforesty aharuA G
2-3 m
2-3 m
PISANG,SENGONPEPAYA,Dll
GAHARU
SULINGINOKULASI DUPATEH
Ada 16 Spesies penghasil Gaharu yang Tumbuh di Indonesia :1. Aquilaria Malaccensis2. A. Beccarina3. A. Hirta4. A. Microcarpa5. A. Cumingiana6. A. Filaria7. A. Secundana8. A. Moszkowskii9. A. Tomentosa10. Gyrinops Verstegii11. G. Moluccana12. G. Decipiens13. G. Ledermanii14. G. Salicifolia15. G. Caudata16. G. Podocarpus
Walaupun sulit membedakan antar Spesies
SULINGINOKULASI DUPATEH
Gaharu merupakan substansi aromatic berupa gumpalan yang terdapat diantara sel-sel kayu dengan berbagai bentuk dan warna yang khas serta memiliki kandungan kadar wangi, berasal dari pohon atau bagian pohon penghasil gaharu yang tumbuh secara alami ada telah mati sebagai akibat dari proses infeksi yang terjadi baik secara alami maupun buatan. Pada umumnya terjadi pada pohon jenis aquilaria, hanya untuk jenis malaccesis memang mudah untuk dilakukan rekayasa demi hasil yang maksimal.
Pola Bagi Hasil yang kami tawarkar :GAHARU ALAMGaharu Alam yang ada di hutan yang sudah jelas kepemilikannya (milik masyarakat berupa Surat Penyerahan/Sertifikat) siap bekerjasama dengan ABC untuk Inokulasi dan Budidaya Gaharu.Syarat-syarat kerjasama - Copy KTP, KK - Surat Keterangan Desa tidak sengketa - Surat Kepemilikan Tanah (Penyerahan/Sertifikat) - Surat Penyataan tidak dalam jaminan utang kepada pihak lain
Jangka Waktu kerjasama minimal 5 tahun, dan dapat diperpanjang apabila disepakati oleh kedua belah Pihak (Notaris)
Dengan Bagi Hasil : 70% ABC 30% Pemilik Tanah
GAHARU BUDIDAYA + INOKULASIGaharu budidaya dan Inokulasi adalah penanaman baru, sampai di Inokulasi pada tahun ke 4-5 tahun (diameter pohon + 10 Cm) - Copy KTP, KK - Surat Keterangan Desa tidak sengketa - Surat Kepemilikan Tanah (Penyerahan/Sertifikat) - Surat Penyataan tidak dalam jaminan utang kepada pihak lain angka Waktu kerjasama minimal 8 tahun, dan dapat diperpanjang apabila disepakati oleh kedua belah Pihak (Notaris)
Dengan Bagi Hasil : 65% ABC 35% Pemilik Tanah
HARGA PASARAN GAHARU (minimal)
GRADE HARGA (Rp)/KgGrade A Super King Rp. 30.000.000,-Grade A Rp. 25.000.000,-Grade AB Rp. 21.000.000,-Grade C Rp. 6.000.000,-Grade D Rp. 4.000.000,-Grade E Rp. 900.000,-Low Grade Rp. 500.000,- s/d Rp. 700.000,-Gaharu Of Oil Rp. 50.000,- s/d Rp. 100.000,-
groforesty aharuA GJAMINAN PROGRAM GAHARUJaminan yang bisa diberikan :- Jaminan Beli sesuai harga pasar - Jaminan Beli kalau gagal inokulasi, harga beli perpohon Rp. 2-5 jt- Garansi pengantian Bibit apabila bibit mati dalam jangka waktu 0
s/d 3 bulan setelah penyerahan bibit.- Pendampingan selama kerjasama, kunjungan 1-2 bulan sekali.
SULINGINOKULASI DUPATEH
groforesty aharuA G
40 Cm 40 Cm
40 Cm 40 Cm
Lubang ukuran 40 Cm x 40 Cmisi dengan Pupuk Kandang/Kompossebanyak 2-5 Kg, campur dengan tanah
Diamkan selama 2-4 minggu Siap Tanam
TEHNIK TANAM GAHARU
POLA TUMPANG SARIBergaharu disarankan tidak MONOKULTUR (tunggal), lebih baik dengan Tumpang Sari. Hasilnya lebih Baik dan Maksimal, Tumpang Sari yang disarankan : 1. Sengon/Jinjing/Albasia 2. Karet 3. Jabon 4. Mahoni 5. Sayuran (tanam bareng) - Tomat, Cabe, Singkong, jagung, dll 6. Buah-buahan - Jambu Biji, Kelengkeng, dll 7. Keliling Kolam Ikan dan Peternakan 8. Perkebunan - Sawit, Kopi, Coklat, Kelapa, dllDengan cara ini maka kita akan mendapatkan hasil maksimum sampai Tanaman Gaharu bisa kita panen 7-8 Tahun.
Kerena Pohon Gaharu adalah jenis yang perlu naungan/teduhan (40%-60% cahaya matahari). Hindari cahaya matahari langsung mulai pukul 10.00 s/d 15.00.
Gaharu tidak dapat ditanam di tanah yang berair dan berawa.
Tanaman Gaharu perlu perawatan ekstra 6 - 12 bulan
Pemberian Pupuk 3-4 kali dalam setahununtuk hasil yang baik gunakan Pupuk Kandang (kompos)+ Pupuk Cair Organik
Pupuk Kimia dapat mempengaruhi aroma danmenurunkan harga jual
ALAT
Jika secara alami, pohon gaharu dapat menghasilkan Gubal paling cepat usia 30 tahun, maka perlu dilakukannya Inokulasi/Penyuntikan agar pohon bisa dipanen. Pohon boleh dilakukan proses Inokulasi apabila diameternya sudah mencapai 10 Cm s/d 15 Cm dengan rata-rata minimal berumur 3 tahun. Lamanya waktu Inokulasi 1 - 3 tahun baru pohon boleh/siap untuk dipanen.
Untuk tetap membuat Tanaman Gaharu ini lestari maka setiap 1 pohon yang di Inokulasi maka 100 pohon baru akan di tanam.
SULINGINOKULASI DUPATEH
nokulasi aharu lamI G A
1
2
Diameter PohonSIAP INOKULASI10 Cm - 15 Cm
Lingkar Pohon32 - 47 Cm DOSIS OBAT 1 INOKULASI
1 Pohon Gaharu Berdiameter10 Cm - 15 Cm atauLingkar Pohon 32 Cm - 47 Cm1 PAKETnya
Dihitung 10 Cmdari Tanah
INOKULASITinggi Pohon+ Lingkar Pohon
Inokulasi 2 - 3 Tahun menghasilkanGaharu Kemendangan (all grade)
Hasil Pohon Gaharu (daun, batang dan akar) dapat diolah menjadi :
1. DAUN Daunnya dapat dijadikan TEH GAHARU
sangat baik untuk kesehatan, terutama bagi mereka yang susah tidur.
2. GUBAL Gubal akan didapat masa inokulasi lebih dari 4
tahun (makin lama masa inokulasi makin baik hasil gaharunya), apalagi kalau pohonnya sampai tumbang dengan sendirinya, saat ini akarnyapun diinokulasi untuk mendapatkan Gubal Gaharu Double Super.
3. KEMEDANGAN Kemedangan (Gaharu kwalitas rendah) akan
didapat dengan inokulasi 2-3 tahun, dan sudah dapat disuling jadi minyak gaharu.
4. ABU Sisa pembersihan dan ampas perebusan
kemendangan masih dapat diolah menjadi DUPA.
IDENTIFIKASI MUTU
Kemedangan dan Abu Gaharu dijemur di Lantai
SULINGINOKULASI DUPATEH
engolahan aharuP G
Madu Melati Murni
3 rasa Teh Gaharu
Penyortiran, berdasarkan species, dan kelas
SULINGINOKULASI DUPATEH
engolahan aharuP G
ABU Sisa pembersihan dan ampas perebusan kemendangan - gubal masih dapat diolah menjadi DUPA.
SULINGINOKULASI DUPATEH
KEMEDANGAN Kemedangan (Gaharu kwalitas baik sampai rendah) akan disuling jadi minyak gaharu.
Selamat Selamat Bergaharu Bergaharu
Mesin Suling dengan kapasitas 20 Kgmenghasil 0,5 gram
Pembakaran selama 8-10 Jam
Dengan suhu stabildibawah 100 drajat
engolahan aharuP G
air bekas penyulingandibeli oleh Spa