Top Banner
Presentasi Referat STRUMA Ria Agustrian 07711223
23

Presentasi Referat Struma

Dec 15, 2015

Download

Documents

Kenny Creed

persentasi referat waktu koas bedah
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Presentasi Referat Struma

Presentasi ReferatSTRUMA

Ria Agustrian 07711223

Page 2: Presentasi Referat Struma

Definisi

• Struma adalah suatu pembengkakan pada leher oleh karena pembesaran kelenjar tiroid akibat kelainan glandula tiroid dapat berupa gangguan fungsi atau perubahan susunan kelenjar dan morfologinya

Page 3: Presentasi Referat Struma

Anatomi

• Kelenjar tyroid terletak di bagian bawah leher, antara fascia koli media dan fascia prevertebralis. Didalam ruang yang sama terletak trakhea, esofagus, pembuluh darah besar, dan syaraf.

• Kelenjar tyroid melekat pada trakhea sambil melingkarinya dua pertiga sampai tiga perempat lingkaran

Page 4: Presentasi Referat Struma

• Tyroid terdiri atas dua lobus, yang dihubungkan oleh istmus dan menutup cincin trakhea 2 dan 3.

• Kapsula fibrosa menggantungkan kelenjar pada fasia pretrakhea sehingga setiap gerakan menelan selalu diikuti dengan terangkatnya kelenjar kearah kranial

• Vaskularisasi: a. Tiroidea Superior (cabang dari a. Karotis Eksterna) dan a. Tyroidea Inferior (cabang a. Subklavia). Vena berasal dari pleksus perifolikular

Page 5: Presentasi Referat Struma

Fisiologi

• Kelenjar tyroid menghasilkan hormon tyroid utama yaitu Tiroksin (T4)

• Bentuk aktif hormon ini adalah Triodotironin (T3), yang sebagian besar berasal dari konversi hormon T4 di perifer, dan sebagian kecil langsung dibentuk oleh kelenjar tyroid

• Iodida inorganik yang diserap dari saluran cerna merupakan bahan baku hormon tyroid

Page 6: Presentasi Referat Struma

• Senyawa atau konjugasi DIT dengan MIT atau dengan DIT yang lain akan menghasilkan T3 atau T4 yang disimpan didalam koloid kelenjar tiroid

• Dalam sirkulasi, hormon tyroid terikat pada globulin, globulin pengikat tyroid (thyroid-binding globulin, TBG) atau prealbumin pengikat tiroksin (Thyroxine-binding pre-albumine, TPBA)

Page 7: Presentasi Referat Struma

Metabolisme Faktor lingkungan (dingin, ketinggian)

Efektor neurokimiawi

Hipotalamus

Hambatan Umpan Balik

TRH

T4

T3

Hipofisis Anterior

RT3

Kelenjar tiroid

Hepar

TSH

Page 8: Presentasi Referat Struma

Efek Metabolisme

1. Termoregulasi dan Kalorigenik2. Metabolisme protein.3. Metabolisme karbohidrat. 4. Metabolisme lipid. 5. Vitamin A.

Page 9: Presentasi Referat Struma

Patofisiologi Struma• Menghambat pembentukan hormon tiroid• Kel hipofisis mensekresi TSH berlbh• TSH sel tiroid mensekresi tiroglobulin

kelenjar ber + bsr• Pembentukan T4&T3 tdk meningkat, ukrn folikel

lbh bsr, keljr tiroid + brt

Kekurangan Yodium

Kelainan metabolik kongenital

• Menghambat sintesa hormon tiroid• Penghambat sintesa hormon oleh zat kimia

(goitrogenic agent)• Proses peradangan atau ggn autoimun, spti

penyakit Graves

Page 10: Presentasi Referat Struma

Klasifikasi

• Menurut fisiologi eutiroidisme hipotiroidisme hipertiroidisme

• Menurut American Society for Study of Goiter Struma Non toxic diffusa Struma Non toxic nodusa Struma toxic diffusa Struma toxic nodusa

Page 11: Presentasi Referat Struma

Struma Non Toksik

• Difussa non toksik Disebut juga Simple goiter atau endemic goiter Umumnya terdapat di daerah yang kekurangan yodium dan

disebabkan karena faktor herediter Tidak ada tanda-tanda klinis

Page 12: Presentasi Referat Struma

• Nodusa non toksik Disebut juga Struma Adenomatosa, Terutama ditemukan di daerah pegunungan yang airnya kurang

yodium. Struma dapat menjadi besar tanpa memberikan gejala, selain

adanya benjolan di leher Nodul dapat tunggal tetapi kebanyakan berkembang atau

berubah menjadi multinoduler tanpa adanya perubahan fungsi T3 dan T4 normal

Page 13: Presentasi Referat Struma

Struma Toksik

• Difussa toksik Penyebab tersering tirotoksikosis adalah penyakit Graves (50 –

60 %) Penyakit ini juga ditandai dengan peningkatan absorbsi yodium

radioaktif oleh kelenjar tiroid. Trias dari penyakit Graves Disease:

• adanya struma berupa pembesaran difus, • hipertiroid• eksoftalmus.

Page 14: Presentasi Referat Struma

• Nodusa toksik (plummer’s disease)Merupakan penyebab kedua yang paling umum hipertiroid

setelah penyakit GravesWanita > pria, kebanyakan pada pasien yang berumur > 50

tahun.Gejala Plummer disease biasanya menimbulkan gejala

tipikal dari hipertiroidGambaran Laboratorium pada umumnya yaitu Supressiv

TSH dan dan T4 normal.(5,3-14,5 ug/dI).

Page 15: Presentasi Referat Struma

Diagnosis

• Anamnesis• Pemeriksaan fisik

Page 16: Presentasi Referat Struma

Gejala dan Tanda Ada Tidak Ada Skor

Berkeringat +6 -2

Kulit kering +3 -6

Tidak tahan dingin +4 -5

Penambahan BB +1 -1

Konstipasi +2 -1

Suara Serak +5 -4

Gangguan Pendengaran +2 0

Gerakan motorik melambat +11 -3

Kulit menebal +7 -7

Periorbital Puffines +4 -6

Pulse rate +4 -4

Refleks menurun +15 -6

Skor billewicz

Page 17: Presentasi Referat Struma

• Interpretasi < - 30 = Bukan hipotiroidisme >25 = Diagnostik hipotiroidisme - 29 dan +24 = Meragukan dan dibutuhkan

pemeriksaan konfirmasi

Page 18: Presentasi Referat Struma

Px. Subyektif Angka Px. Obyektif Ada Tidak

Dispneu d’effort +1 Troid teraba +3 -3

Palpitasi +2 Bruit di atas sistole +2 -2

Capai/lelah +2 Eksoftalmus +2 -

Suka panas -5 Lid retraksi +2 -

Suka dingin +5 Lid lag +1 -

Keringat banyak +3 Hiperkenesis +4 -2

Nervous +2 Tangan panas +2 -2

Tangan basah +1 Nadi

Tangan panas -1 80 X/menit - -3

Nafsu makan ↑ +3 80 - 90 X/menit - -

Nafsu makan ↓ -3 > 90 X/menit +3 -

BB↑ -3

BB↓ +3

Fibrilasi atrium +4

JUMLAH< 11 → Eutiroid

11 – 18 →Normal> 19 → Hipertiroid

Index wayne

Page 19: Presentasi Referat Struma

Bentuk Kista = Struma kistik Mengenai 1 lobus Bulat, batas tegas, permukaan

licin, sebesar kepalan Kadang Multilobaris Fluktuasi (+)

Bentuk Noduler = Struma noduler Batas Jelas Konsistensi kenyal sampai keras Bila keras curiga neoplasma,

umumnya berupa adenocarcinoma tiroidea

Bentuk Diffusa = Struma diffusa batas tidak jelas Konsistensi biasanya kenyal,

lebih kearah lembek Bentuk Vaskuler = Struma

vaskulosa Tampak pembuluh darah Berdenyut Auskultasi : Bruit pada

neoplasma dan struma vaskulosa

Kelejar getah bening : Para trakheal dan jugular vein

Page 20: Presentasi Referat Struma

Pemeriksaan Penunjang

• Tes fungsi hormon• Foto rontgen leher• Ultrasonografi (USG)• Biopsi (FNAB)

Page 21: Presentasi Referat Struma

Penatalaksaan

1. Pemberian Tiroksin dan obat anti -tiroid2. Radioterapi3. operasi/ pembedahan:

- Tiroidektomi total - Tiroidektomi subtotal / parsial- Tiroidektomi radikal- Lobektomi- Hemitiroidektomi (istmolobektomi)

Page 22: Presentasi Referat Struma

Komplikasi Pembedahan

Saat kejadian Penyulit

Langsung sewaktu pembedahan

PerdarahanCedera n.rekurens uni atau bilateralCedera pada trakea, esofagus, atau saraf di leherKolaps trakea karena malakia trakeaTerangkatnya seluruh kelenjar paratiroidTerpotongnya duktus torasikus di leher kanan

Segera pascabedah Perdarahan di leherPerdarahan di mediastinumUdem laringKolaps trakeaKrisis tirotoksik

Page 23: Presentasi Referat Struma

Beberapa jam pasca

bedah

Hematom

Beberapa hari pasca

bedah

Infeksi luka

Udem laring

Paralisis n.rekurens

Cedera n.laringeus superior

Hipokalsemia

Lama sekali

pascabedah

Hipotiroidi

Hipoparatiroidi / hipokalsemia

Paralisis n.rekurens

Cedera n.laringeus superior

Nekrosis kulit

Kebocoran duktus torasikus