Top Banner
Jalan Tata Bumi No. 3 Banyuraden, Gamping, Sleman, DIY Telp ( 0274 ) 617679, Fax (0274) 617679, Kode Pos 55293 POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
23

PRESENTASI KEPADATAN LALAT

Aug 06, 2015

Download

Documents

Tuti Yuliastuti
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

Jalan Tata Bumi No. 3 Banyuraden, Gamping, Sleman, DIY

Telp ( 0274 ) 617679, Fax (0274) 617679, Kode Pos 55293

POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA

JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN

Page 2: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

PEMANTAUAN KEPADATAN LALAT DI TPS PASAR TELAGA

REJODISUSUN OLEH :

KELOMPOK II

EVI LISTRIANTI PO7133111011FAJAR PURNOMO PO7133111012FARAHT LALA IKRIMAPO7133111013FENI TASARI PO7133111014FITRI WULANDARI PO7133111015GATOT ABRIANTO PO7133111016HELLIS SEPTY V PO7133111017IKA ARWAENI PO7133111018INTEN RETNO ASMEISTI PO7133111019

Page 3: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Tujuan Praktikum

C. Manfaat Praktikum

Page 4: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

A. Latar BelakangStatus masyarakat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah faktor lingkungan. Lingkungan yang kurang memenuhi syarat sanitasi dapat mengundang berbagai macam penyakit menular. Upaya untuk mencegah dan memberantas penyakit menular dengan cara meningkatkan atau memperbaiki sanitasi lingkungandan telah diketahui bahwa salah satu sebab penyebaran penyakit menular terutama dari vektor lalat.

Page 5: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

B. TUJUAN PRAKTIKUM

1. Agar mahasiswa mampu menggunakan fly gril atau block gril untuk mengukur kepadatan lalat.

2. Agar mahasiswa mampu melakukan pemantauan kepadatan lalat di TPS.

3. Agar mahasiswa mampu melakukan analisis dari hasil pemantauan kepadatan lalat.

Page 6: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

C. Manfaat Praktikum1. Mahasiswa mampu menggunakan fly gril atau

block gril untuk mengukur kepadatan lalat.2. Mahasiswa mampu melakukan pemantauan

kepadatan lalat di TPS.3. Mahasiswa mampu melakukan analisis dari hasil

pemantauan kepadatan lalat.

Page 7: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Page 8: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

A. KEPADATAN LALATKepadatan lalat merupakan parameter keberhasilan dalam pengelolaan sampah. Kepadatan lalat yang tinggi pada TPA/TPS menandakan bahwa pengelolaan sampah tidak berhasil. Lalat bersarang dan berkembang biak ditempat-tempat dimana terdapat bahan organic yang melimpah, termasuk dalam sampah. Hubungannya dengan kesehatan lalat merupakan vector penyakit secara mekanik berbagai macam penyakit saluran pencernaan. Pemantauan kepadatan lalat dilakukan dalam perencanaan pengendalian dan pengelolaan sampah.

Page 9: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

Lanjutan…….Interpretasi hasil pengukuran kepadatan lalat tiap lokasi atau block grill adalah :

0-2 = tidak menjadi masalah

3-5 = populasi sedang, perlu dilakukan pengamatan tempat berbiaknya sampah, kotoran, hewan, dan lain-lain

6-20 = populasi padat, perlu dilakukan tempat berbiaknya lalat dan bila mungkin direncanakan upaya pengendalian.

>20 = populasi sangat padat, perlu dilakukan pengamanan tempat berbiaknya lalat serta diadakan tindakan pengendalian.

Page 10: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

BAB IIIPELAKSANAAN DAN KEGIATAN

A. Jenis Kegiatan dan Hari/Tanggal

B. Alat dan BahanC. Cara Kerja

Page 11: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

A. Jenis Kegiatan dan Hari/Tanggal

A. Kegiatan dan Hari/Tanggal1.Kegiatan

Pemantauan Kepadatan Lalat di TPS Pasar Telagarejo

2. Hari dan TanggalJumat, 23 November 2012

Page 12: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

B. Alat dan Bahan

Block GrillCounterStopwatch (Handphone)MeteranAPD (masker, sepatu boat, sarung tangan)Alat tulis

Page 13: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

C. Cara Kerja

1. Menentukan titik tengah pengukuran kepadatan lalat dan diberi tanda (T-A).

2. Menentukan 4 titik lain didalam TPS yaitu 2 titik di sudut kanan-kiri utara dalam TPS dan 2 titik disudut kanan-kiri disebelah selatan dalam TPS.

3. Menyiapkan alat tulis.4. Menuliskan pada kertas :

a. Tanggal pengukuran kepadatan lalat:b. Lokasi pengukuran :c. Petugas pengukur :d. Tanda tangan petugas :

5. Membuat label pencatatan jumlah lalat.

Page 14: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

LANJUTAN………

6. Melakukan pengukuran kepadatan lalat pada masing-masing titik dengan cara :a. Meletakkan block grill pada titik sampling T-A.b. Menghitung lalat yang hinggap di block grill dengan

counter dalam waktu 30 detik menggunakan stopwatch.c. Mencatat jumlah lalat yang hinggap pada tabel.d. Mengulangi pengukuran kepadatan lalat sebanyak 10

kali.e. Melakukan pengukuran yang sama seperti poin 1-5

untuk T-B sampai dengan T-E.f. Melakukan perhitungan kepadatan lalat

Page 15: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

BAB IVHASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Praktikum

B. Pembahasan

Page 16: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

A. Hasil PraktikumTitik Jumlah Lalat Yang Hinggap Pada Block Grill Pada 30

Detik Ke

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

T-A 18 11 15 15 13 8 15 14 10 12

T-B 32 35 31 36 37 27 25 30 29 33

T-C 11 13 10 12 9 15 13 14 12 13

T-D 45 46 39 42 43 60 61 63 75 76

T-E 47 49 42 48 60 62 65 68 80 88

Page 17: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

LANJUTAN….

Titik A =88+80+68+65+625 =

3635 = 72,6

Titik B=76+75+63+61+605 =

3355 = 67

Titik C = 15+14+13+13+135 =

685 = 13,6

Titik D = 37+36+35+33+325 =

1735 = 34,6

Titik E = 18+15+15+15+145 =

775 = 15,4

Page 18: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

B. Pembahasan

Jadi Kepadatan Lalat di TPS Pasar Tlagarejo adalah : >> Interpretasi Titik A : 73 ekor/30 detik, menunjukkan populasi lalat sangat padat atau tinggi, wajib atau harus dilakukan upaya pengendalian dan harus dilakukan pengelolaan sumber atau sanitasi lingkungan.Titik B : 67 ekor/30 detik, menunjukkan populasi lalat sangat padat atau tinggi, wajib atau harus dilakukan upaya pengendalian dan harus dilakukan pengelolaan sumber atau sanitasi lingkungan.

Page 19: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

Lanjutan…….

Titik C : 14 ekor/30 detik, menunjukkan populasi lalat padat, perlu dilakukan pengamanan tempat berbiaknya lalat dan bila mungkin direncanakan upaya pengendalian.Titik D : 35 ekor/30 detik, menunjukkan populasi lalat sangat padat atau tinggi, wajib atau harus dilakukan upaya pengendalian dan harus dilakukan pengelolaan sumber atau sanitasi lingkungan.Titik E : 15 ekor/30 detik, menunjukkan populasi lalat padat, perlu dilakukan pengamanan tempat berbiaknya lalat dan bila mungkin direncanakan upaya pengendalian.

Page 20: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

BAB VPENUTUP

A. KesimpulanB. Saran

Page 21: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

A. Kesimpulan

1. Pemantauan kepadatan lalat yang dilakukan di TPS Pasar Tlogorejo. Titik sampel TPS Tlagarejo diambil 2 titik didalam TPS Tlagarejo sedangkan 3 titik lainnya diluar TPS Tlagarejo didekat pemukiman.

2. Dari perhitungan didapatkan kepadatan lalat tertinggi terdapat pada titik A yaitu titik tengah didalam TPS yaitu sebanyak 73 ekor/detik (sangat padat). Sehingga harus dilakukan upaya pengendalian dan pengelolaan sumber atau sanitasi lingkungan agar tidak menimbulkan gangguan kesehatan dan polusi udara (bau) bagi pengunjung dan pedagang di pasar Tlagarejo dan sekitarnya.

Page 22: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

LAMPIRANPemantauan kepadatan lalat di titik A (tengah TPS)

Pemantauan kepadatan lalat di titik B (sudut TPS)

Page 23: PRESENTASI KEPADATAN LALAT

LANJUTAN…..

Pengangkutan sampah dari TPS kedalam truk pada pagi hari