Top Banner
Darah Sebagai komponen dalam sistem sirkulasi Haswinanti Wilda 102012443
19

PPT Blok 8.pptx

Dec 21, 2015

Download

Documents

Awalliantoni
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PPT Blok 8.pptx

Darah Sebagai komponen dalam sistem sirkulasi

Haswinanti Wilda102012443

Page 2: PPT Blok 8.pptx

PERNYATAAN KASUS :

“Seorang perempuan berusia 30 tahun datang memeriksakan diri ke puskesmas dengan keluhan sering terasa lemah, lesu, lekas lelah dan kadang kadang pusing.Pada anamnesis diketahui bahwa ia baru melahirkan 3 bulan yang lalu dengan ditolong oleh bidan.Saat melahirkan bayinya bidan yang menolong mengatakan ia banyak mengeluarkan darah.Selain itu waktu hamil 8 bulan ia sering sesak napas dan berdebar-debar.Pemeriksaan Laboratorium didapatkan Hb 9 g/dl”

PRESENTASI PBL

Page 3: PPT Blok 8.pptx

STRUKTUR MAKROSKOPIK

PRESENTASI PBL

Page 4: PPT Blok 8.pptx

PRESENTASI PBL

STRUKTUR MIKROSKOPIK

Page 5: PPT Blok 8.pptx

Mekanisme kerja jantungKontraksi sel otot jantung untuk memompa

darah oleh impuls listrik (autorhytmicity)Dua jenis sel otot jantung :

99% berupa sel kontraktil, berkontraksi untuk memompa darah

1% berupa sel otoritmik, tidak berkontraksi tapi dapat mencetuskan dan menghantarkan impuls listrik jantung

Page 6: PPT Blok 8.pptx

Aktifitas listrik jantungnodus sinoatrial

(nodus SA)nodus

atrioventrikuler (nodus AV)

berkas Hisserabut Purkinje akhirnya ke seluruh

otot ventrikel.

Ferina fk ukrida

Page 7: PPT Blok 8.pptx

Enzim jantungpada sistem kardiovaskuler dibagi 2 :

Enzim fungsional umumnya dibuat dalam hati dan terdapat dalam sirkulasi.

Enzim nonfungsional dalam keadaan normal, tidak berfungsi dalam darah melainkan dalam sel.

Ferina fk ukrida

Page 8: PPT Blok 8.pptx

Enzim jantung GOT (glutamic oxaloacetic transaminase) terlokalisasi

dalam mitokondria dan sitoplasma. GPT terlokalisasi dalam sitoplasma. CK / CPK (creatine phospokinase) banyak terdapat dalam

otot lurik. LDH (lactic dehidrogenase) yaitu yang paling sering

diukur untuk memeriksa kerusakan jaringan. Troponin (cTn = cardiac specific Troponin) adalah enzim

jantung sangat penting, karena memainkan peran sentral dalam cara kontrak otot jantung

Aminotransferase alanin (ALT)/SGPT merupakan enzim banyak ditemukan pada sel hati

Ferina fk ukrida

Page 9: PPT Blok 8.pptx

Fungsi Darah

Page 10: PPT Blok 8.pptx

Komposisi Darah Cair Padat

Plasma (50%-60% volume darah)terdiri :

airzat organik dan anorganikprotein Albumin Globulin Fibrinogen

Eritrosit : 4,5 juta – 6 juta /mm3

Leukosit : 5.000 – 10.000 /mm3

Trombosit : 200.000 – 400.000 /mm3

Page 11: PPT Blok 8.pptx

Leukosit

Page 12: PPT Blok 8.pptx

Trombosit

Page 13: PPT Blok 8.pptx

Eritrosit Mengikat O2 dari paru u/ disebarkan ketubuh

dan CO2 u/ dikelurkan melalui paruPengikatan dilakukan hbDihasilkan di sumsum tulang belakang mengandung Hb yang kaya Fe

Page 14: PPT Blok 8.pptx

Eritrosit (2)Jumlah SDM dapat berkurang

karena Penyakit yang melisis eritrositTempat pembuatannya rusakKurangnya bahan baku untuk

pembuatanDarah yang keluar terlalu banyak

Page 15: PPT Blok 8.pptx

PorfirinSuatu Zat yang mengandung nitrogen tersierBesifat basa lemahTitik isoelektriknya pada PH 3,0-4,0

Page 16: PPT Blok 8.pptx

Fungsi porfirinDi dalam tubuh manusia, porfirin berfungsi

untuk :a) Membentuk senyawa sebagai

pengangkutan O2b) Membentuk senyawa sebagai

pengangkutan electronc) Membentuk senyawa sebagai enzim enzim tertentu10

Page 17: PPT Blok 8.pptx

Sintesis HemeHeme adalah kompleks senyawa

protoporfirin IX dengan logam besi yang merupakan gugus prostetik.

Gugus prostetik ini yang sekaligus memberi warna khas pada kedua hemeprotein tersebut

Page 18: PPT Blok 8.pptx

Sintesis Heme (2)

Page 19: PPT Blok 8.pptx

KESIMPULAN

PRESENTASI PBL

Heme adalah senyawa besi porfirin, dimana empat cincin pirol disatukan oleh jembatan metenil. Biosintesis cincin heme berlangsung dalam mitokondria dan sitosol. Tubuh manusia membutuhkan zat besi untuk sintesis protein yang membawa oksigen, yaitu hemoglobin serta mioglobin dalam tubuh, dan untuk sintesis enzim yang mengandung zat besi dan turut serta dalam reaksi perpindahan electron serta reaksi oksidasi-reduksi. Bila kadar besi didalam tubuh kurang maka itulah yang dapat menyebabkan anemia.