Top Banner
OLEH  W IR A Y OGO M I N A R T O (130 5 1 361110 4 )  YO G A P R A T A M A (130513611 1 23) POLITIK PEREMPUAN INDONESIA 
14

Politik Perempuan Indonesia

Jul 07, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 1/14

OLEH

 WIRA YO GO MI NA RTO ( 1305 136111 04)

 YO GA PR A TA MA ( 1305 13611 123)

POLITIK PEREMPUAN

INDONESIA 

Page 2: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 2/14

PENGERTIAN YANG BERKAITANMENGENAI PEREMPUAN DANKEGIATAN POLITIK 

Menurut Undang-Undang dan Para Ahli

Undang-Undang No. 2 tahun 2008 tentang Partai Politik, telah mengatur bahwa setiap

Partai Politik harus menempatkan setidaknya 0 persen perempuan dalam

kepengurusan partai.

Mely !. "an #$%%2, dalam &ul'ita, $%%()$* membedakan partisipasi politik dalam dua

aspek, yaitu dalam arti sempit dan luas. +alam arti sempit yaitu berupa keikutsertaan

dalam politik praktis dan akti' dalam segala kegiatannya sedangkan dalam arti luas,

 berupa keikutsertaan seara akti' dalam kegiatan yang mempunyai kemampuan,

kesempatan dan kekuasaan dalam pengambilan keputusan yang mendasar yang

menyangkut kehidupan orang banyak.

idarto +anusubroto #/akarta, 20$* menyatakan bahwa dalam kedudukan dan

'ungsi sosialnya, perempuan 1uga bertindak sebagai pelaku pembaharuan yang

meneruskan nilai dan norma-norma dalam keluarga dan kelompok strategis dalammasyarakat.

Page 3: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 3/14

Kesimpulan

Jadi, yang dimaksud dalam politik perempuan adalah bagaimana peran perempuan dalam bidangpemerintahan, dan bagaimana partisipasi perempuan

dalam kegiatan-kegiatan politik. Perempuan Indonesiadiharapkan mampu menjaga, memperjuangkan, danmembela kepentingan masyarakat, bangsa dan negara.

Page 4: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 4/14

SEJARAH PERKEMBANGAN POLITIKPEREMPUAN DI INDONESIA 

Maa P!a"#$#!%#"aa&

Maa Pa'a K#$#!%#"aa&

Maa O!%# Ba!

Maa R#*!$a+

Page 5: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 5/14

Maa P!a"#$#!%#"aa&

+i dalam perkembangannya organiasi perempuan Poetri

Mardika menga1ukana suatu mosi kepada !ubernur

/enderal pada tahun $%$( agar perempuan dan laki-laki

diperlakukan sama di depan hukum. 3rganisasi perempuanlainnya adalah Purborini $%24, 5anito usilo #Pemalang,

$%$8*, 5anito 6adi #/epara , $%$%*, Poetri 7oedi e1ati

#urabaya, $%$%*, 5anito 3etomo dan 5anito Moelyo

#&ogyakarta, $%20*, 5anito atolik #&ogayakarta, $%29*.

Page 6: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 6/14

Maa Pa'a K#$#!%#"aa&

Pada masa setelah proklamasi kemerdekaan para perempuan

mulai beregerak memasuki berbagai akti:itas. Partisipasi

nyata dan di1aminnya hak-hak politik perempuan terermin

 pada pemilu $%(( di mana perempuan ;ndonesia berhak untuk

dipilih dan memilih. 6ak politik yang sama antara laki-laki

dan perempuan dengan lahirnya UU No. 8o "ahun $%(8 yang

men1amin adanya prinsip pembayaran yang sama untuk

 peker1aan yang sama antara perempuan dan laki-laki. Mereka

tidak dibedakan dala, system pengga1ian. +emikian 1uga

terpilihnya Maria Ul'a men1adi Menteri osial pada abinet

yahrir ;; #$%9<* dan .. "rimurti men1adi Menteri

Perburuhan pada kabinet Amir 1ari'uddin #$%94-$%98*.

Page 7: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 7/14

Maa O!%# Ba!

+i dalam pemerintahan 3rde 7aru agenda yang penting telah

dilakukan yaitu memberlakukan kebi1akan politik dan

ekonomi berorientasi pada pembangunan untuk

menggantikan kebi1akan 3rde =ama yang lebih menekankan

 pada pembangunan ideologi dan politik. Perempuan telah

ditempatkan sebai partner dalam pembangunan, sebab

 perempuan dianggap sebagai sumber daya pembangunan.

6al ini dapat dilihat dalam !76N "ahun $%4, "ahun $%48,

"ahun $%8, "ahun $%88, tahun $%%, dan tahun $%%8 yang

menetapkan bahwa ) perempuan memiliki hak, kewa1iban,

dan kesempatan yang sama dengan laki-laki untuk ikut serta

dalam kegiatan pembangunan.

Page 8: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 8/14

Maa R#*!$a+

Pada era reformasi ini yaitu pada tahun 2000 telah terjadiperubahan yang fundamental dapat dikatakan dari gerakansosial ke gerakan politik. Di mana terjadi adanya koalisidan aliansi gerakan perempuan berkembang di mana-

mana dengan agenda bersama dengan apa yang disebut!ffirmati"e !#tions$. Partisipasi politik perempuan danmenentukan kebijakan publi# bersama laki-laki masihterbatas. !kses perempuan dalam menduduki jabatan

strategis di pemerintahan sering dihambat oleh alasan-alasan peran reproduksi perempuan yang tidak masukakal. Padahal untuk menuju %egara yang demokratis, hakperempuan dan laki-laki mutlak diakui keberadaannya.

Page 9: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 9/14

BERBAGAI PERSOALAN POLITIK PERMPUANINDONESIA 

Mengapa laki-laki menguasai panggung politik, dan perempuan 1ustru

sebaliknya>

Apakah hal ini dikarenakan kuatnya dogma patriarkhi yang mendapat

sokongan dari Negara #melalui produk hokum dan kebi1akan, agama

#melalui pena'siran ortodoks*, dan masyarakat #melalui keluarga dantradisi* mengakibatkan ter1adinya pelestarian penindasan terhadap

 perempuan>

"idak berkembangnya kesadaran kritis seara meluas tentang

 penindasan terhadap kaum perempuan di kalangan perempuan

sendiri telah menyulitkan berbagai usaha untuk memberdayakan

 perempuan. =emahnya penguasaan sumber-sumber kekuasaan oleh

kaum perempuan #pendidikan, in'ormasi, teknologi, ekonomi, dan

 politik* menghalangi berkembanganya kemampuan kaum perempuan

untuk memper1uangkan agenda perubahan seara e'ekti'.

Page 10: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 10/14

PARTISIPASI POLITIK PEREMPUANINDONESIA 

Apabila diermati pada kanah perpolitikan perempuan di

;ndonesia dari segi keterwakilan perempuan baik pada

tataran eksekuti', yudikati' maupun legislati' sebagai badan

yang memegang peran kuni menetapkan kebi1akan publi, pengambil keputusan dan menyusun instrumen hukum,

 perempuan masih 1auh tertinggal apabila dibandingkan

dengan laki-laki. Pada legislati' misalnya 1umlah perempuan

 pada tahun $%%% menurun men1adi %? dibandingkan dengan

tahun $%%4 sebanyak $? dari 1umlah anggota legislati'

yang ada. +emikian 1uga pada tahun 200% 1umlah

 perempuan di klegislati' hanya menapai $$,8?.

Page 11: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 11/14

PELAKU POLITIK PEREMPAN

M#,a-a.+ S*#"a!&* P.!+

 A&,#/+&a S*&%a"

Page 12: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 12/14

M#,a-a.+ S*#"a!&* P.!+

Pada tanggal 2 /uli 200$ anggota MP@ seara aklamasi menempatkan

Megawati duduk sebagai Presiden @; ke-( menggantikan 6

Abdurrahman 5ahid, setelah Presiden Abdurrahman 5ahid diabut

mandatnya oleh MP@ @;. Masa pemerintahan Megawati ditandai

dengan semakin menguatnya konsolidasi demokrasi di ;ndonesia,dalam masa pemerintahannyalah, pemilihan umum presiden seara

langsung dilaksanakan dan seara umum dianggap merupakan salah

satu keberhasilan proses demokratisasi di ;ndonesia. Megawati

men1adi presiden hingga 20 3ktober 200. etelah habis masa

 1abatannya, Megawati kembali menalonkan diri sebagai presidendalam pemilihan presiden langsung tahun 2009. ;a mengalami

kekalahan #90? - <0?* dalam pemilihan umum presiden 2009 tersebut

dan harus menyerahkan tonggak kepresidenan kepada usilo 7ambang

&udhoyono mantan Menteri oordinator pada masa pemerintahannya.

Page 13: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 13/14

 A&,#/+&a S*&%a"

Angelina Patriia Pingkan ondakh atau dipanggil Angie

lahir di Australia, 28 +esember $%44. +ia adalah artis

sekaligus politisi ;ndonesia. +ia mulai dikenal setelah

terpilih men1adi pemenang kontes keantikan Puteri;ndonesia 200$. elan1utnya ia ter1un ke dunia politik dan

terpilih sebagai anggota +P@ @epublik ;ndonesia periode

2009-200% dan 200%-20$9 dari Partai +emokrat. Pada

tahun 20$2, ia men1adi tersangka kasus suap wisma atletea !ames yang melibatkan se1umlah politikus ;ndonesia

lainnya.

Page 14: Politik Perempuan Indonesia

8/18/2019 Politik Perempuan Indonesia

http://slidepdf.com/reader/full/politik-perempuan-indonesia 14/14

Penutup

7erdasarkan uraian pembahasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai

 berikut)

Potensi sumberdaya wanita ;ndonesia sangatlah besar dan merupakan asset

 bangsa yang tak ternilai harganya yang perlu dibina, dikembangkan dan diberi

kesempatan yang sama dengan laki-laki sebagai sub1ek dan obyek pembangunan.

eara yuridis 'ormal ;ndonesia tidak membedakan antara laki-laki dan wanita

dalam bidang politik. Namun karena kendala baik yang bersumber dari intern

wanita itu sendiri maupun 'ator eksternal, maka partisipasi politik wanita dalam

 pertumbuhannya 1auh lebih rendah dibanding partisipasi politik laki-laki.

Peningkatan partisipasi politik wanita dapat diupayakan melalui peman'aatan

 peluang yang ada, baik yang sudah diatur dalam !76N maupun lembaga-lembaga tingkat internasional yang menangani masalah wanita. +isamping itu

 perlu adanya rede'inisi,reorientasi, dan re:italisasi pendididikan politik agar

lebih kondusi' bagi pembinaan, pertumbuhan dan peningkatan partisipasi politik

 bagi wanita pada khususnya dan semua negara pada umumnya