Kode Kelas MJ 183 A 1.Aan Isa Anshori 2.Bambang P.P 3.Deden Rustiana 4.Sumarlin 5.Didi Haryadi Persentasi Kelompok REKAYASA PIRANTI LUNAK
Jan 24, 2016
Kode KelasMJ 183 A
1.Aan Isa Anshori2.Bambang P.P
3.Deden Rustiana4.Sumarlin
5.Didi Haryadi
Persentasi KelompokREKAYASA PIRANTI LUNAK
Pertemuan 8Metode Desain
Tujuan :Merancang interface yang efektif untuk sistem perangkat lunak siap digunakan, dan hasilnya sesuai dengan kebutuhan
GRAPHICAL USER INTERFACE :Interface yang banyak digunakan dalam
software
Keuntungannya:1. Gampang dipelajari oleh pengguna yang
kurang pengalaman 2. Berpindah dari satu layar ke layar yang lain
tanpa kehilangan informasi 3. Akses penuh pada layar beberapa macam
tugas / keperluan
PRINSIP –PRINSIP DALAM MERANCANG USER INTERFACE
(1) USER FAMILIARITY / MUDAH DIKENALI : Konsep dan kebiasaan user bukan computer misal : Sistem perkantoran gunakan istilah Letters,documentscontoh : jenis document open office
(2) CONSISTENCY/ “SELALU BEGITU” : Konsisten dalam operasi dan istilah diseluruh
sistem sehingga tidak membingungkan CONTOH : layout menu di open office mirip
dengan layout menu di ms.office
(3) MINIMAL SURPRISE / TIDAK BUAT KAGET USER :
Operasi bisa diduga prosesnya berdasarkan perintah yang disediakan.
(4) RECOVERABILITY/PEMULIHAN :
- Confirmation of destructive action
- Ketersediaan fasilitas pembatalan
(5) USER GUIDANCE/ BANTUAN :
Sistem manual Online, menu help, caption pada icon khusus tersedia;
(6) USER DIVERSITY/KEBERAGAMAN :
fasilitas interaksi untuk tipe user yang berbeda disediakan. misalnya ukuran huruf bisa diperbesar.
Ada 5 tipe utama interaksi untuk user interaction:
1. Direct manipulation--pengoperasian secara langsung
2. Menu selection--pilihan berbentuk menu3. Form fill-in--pengisian form4. Command language--perintah tertulis5. Natural language--perintah dengan bahasa
alami
Perintah dengan bahasa alami
1. Static information Ditentukan saat awal sesi. Tidak berubah selama sesi
berjalan. Bisa berupa informasi numeris atau teks chart di ms-excel Disajikan dengan jenis huruf khusus yang mudah dibaca atau
diberi highlight dengan warna tertentu. Menggunakan icon yang mewakili.
2. Dynamic information: Perubahan terjadi selama sesi berlangsung dan perubahan
harus dikomunikasikan/ditunjukkan ke user Bisa berupa informasi numeris atau teks. Contoh : defragmentation, scanning virus, download.
Pertemuan 9REAL TIME DATABASE MANAJEMEN DATA
TERDISTRIBUSI
Konsep Distributed Data Transaction Managemen System :
Sekumpulan Modul-modul software dimana pengaturan semua distribusi data ( file dan database )
Menggabungkan beberapa transaksi yang berhubungan dan tersebar pada banyak komputer.
Keuntungan Distributed Data Transaction Managemen System :
Mengurangi biaya komunikasi dengan menempatkan data di tempat yang sering diakses.
Meningkatkan kehandalan dan juga keberadaan dari sistem.
Meningkatkan kapasitas sebuah sistem. Meningkatkan kinerja sistem. Memperbolehkan pengguna untuk mengontrol.
Kerugian Distributed Data Transaction Managemen System :
Menaikan kompleksitas dari sistem.Membuat pengendalian terpusat lebih sulit.Penjagaan (Security) terhadap data item.Membuat hasil kinerja lebih sulit.Menurunkan kinerja secara menyeluruh.
SISTEM SENTRALISASI
DATA BASE MANAGEMENT SYSTEM (DBMS) : Paket software yang menangani akses data
dan memanipulasi database oleh banyak pengguna.
DISTRIBUSI FILE MANAJEMEN (DFM) :Menyediakan akses yang transparan,
manipulasi dan administrasi data pada komputer yang berbeda dalam jaringan.
DISTRIBUTED DATABASE MANAGER (DDBM) :
Menyediakan akses yang transparan, Mmemanipulasi dan administrasi jarak jauh dari database sebuah jaringan.
DISTRIBUTED TRANSACTION MANAGER (DTM) :
Mengatur pelaksanaan atas sebuah transaksi melalui bayak system.
MANAJEMEN FILE TERDISTRIBUSI (DFM) :Memperbolehkan akses secara
transparan dan manipulasi file secara jarak jauh.
FUNGSI DFM :Membuka , membaca, menulis,
menutup lokasi file yang diakses jarak jauh dari program aplikasi dan atau pengguna.