i PERBEDAAN PENGARUH METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TSTS (TWO STAY TWO STRAY ) DAN METODE CERAMAH TERHADAP HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PABELAN KECAMATAN PABELAN KABUPATEN SEMARANG SEMESTER GANJIL TAHUN AJARAN 2012/2013 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi salah satu Syarat guna memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana Oleh Oleh PRIHARTINI 172009010 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2013
18
Embed
PERBEDAAN PENGARUH METODE PEMBELAJARAN …€¦ · i perbedaan pengaruh metode pembelajaran kooperatif tipe tsts (two stay two stray ) dan metode ceramah terhadap hasil belajar pkn
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
i
PERBEDAAN PENGARUH METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF
TIPE TSTS (TWO STAY TWO STRAY ) DAN METODE CERAMAH
TERHADAP HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS X SMA
NEGERI 1 PABELAN KECAMATAN PABELAN KABUPATEN
SEMARANG SEMESTER GANJIL
TAHUN AJARAN 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi salah satu Syarat guna memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana
Oleh
Oleh
PRIHARTINI 172009010
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2013
ii
iii
iv
v
MOTTO
“ Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan”
(Makkiyah: Surah 94 ayat 6)
“ Learning without reflection is a waste, reflection without learning is dangerous
(Confusius)
“Kritikan atau omongan negatif bukan membuat kita menjadi terpuruk, namun
menambah semangat kita untuk tetap bangkit dan membuktikan bahwa kita bisa”
“ Ketika seseorang membicarakan di belakang kita, sederhananya dia tidak berani
di depan kita” (Dedy Corbuzier, Hitam Putih)
“Di belakang kesuksesan anak ada seorang ibu yang senantiasa mendo’akan
tanpa mengharap balasan”
“Salah bisa diperbaiki, gagal bisa diulangi, tapi menyerah berarti selesai”
( Gultom)
“Kata semangat adalah menambah motivasi dalam menghadapi kesulitan, kritikan
adalah hal yang membuat kita terpacu untuk bangkit dan tidak menyerah, do’a
adalah tempat kita mengadu dan memohon pertolongan kepada-Nya”
vi
Persembahan
Karya ini akan penulis persembahkan kepada :
1. Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan hiddayahNya,
sehingga penulisan skripsi ini dapat berjalan dengan lancar.
2. Bapak Kasinu dan Ibu Sri Murni kedua orang tua penulis yang memilki
semangat dan perjuangan yang keras, mencari nafkah, yang selalu
mendoakan penulis. Terima kasih atas apa yang telah diberikan kepada
penulis.
3. Kakak dan adik penulis ( Briptu Nurmin dan Triwitanti ) yang selalu
memberikan do’a dan motivasi.
4. Keluarga besar penulis yang penulis sayangi terimakasih atas dukungan
dan do’anya.
5. Sahabat terbaik dan teman seperjuangan yang selalu memberi semangat
dan dorongannya supaya saya dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.
vii
ABSTRAK
Prihartini. 2013. Perbedaan Pengaruh Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe
TSTS (Two Stay Two Stray ) Dan Metode Ceramah Terhadap Hasil Belajar PKn
Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Pabelan Kecamatan Pabelan Kabupaten
Semarang Semester Ganjil Tahun Ajaran 2012/2013. Program Studi PPKn
Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Pembimbing I. Dr. Bambang Suteng
Sulasmono, M.Si,II. Dra. Nani Mediatati
Kata Kunci : Two Stay Two Stray (TSTS), Ceramah dan Hasil Belajar
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan ada tidaknya perbedaan yang
signifikan antara pengaruh metode pembelajaran kooperatif tipe TSTS ( Two
Stay Two Stray ) dan metode Ceramah terhadap hasil belajar PKn pada siswa
kelas X SMA Negeri 1 Pabelan Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang
semester ganjil tahun ajaran 2012/2013. Penelitian ini merupakan penelitian
eksperimen, dengan desain penelitian Postest Only Control Design. Populasi
dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMAN 1 Pabelan, yang terdiri dari lima
kelas. Adapun sampel dalam penelitian ini kelas X-2 sebagai kelas eksperimen
dan kelas X-1 sebagai kelas kontrol. Teknik yang digunakan dalam
mengumpulkan data adalah tes. Hasil Uji validitas dan reliabilitas instrumen tes
dari 45 soal yang diuji terdapat 37 soal yang valid dan 8 soal yang tidak valid
sedangkan hasil uji reliabilitas sebesar 0,855. Teknik analisis data menggunakan
uji Independent Samples T-test yang dilakukan dengan tahapan yaitu ; Uji
prasyarat analisis ( Uji Normalitas dan Uji homogenitas ) dan Uji hipotesis dengan
bantuan program SPSS for window version 18. Hasil Uji normalitas berdasarkan
uji Kolmorgorov- Smirnov menunjukkan bahwa distribusi nilai sampel pada kelas
eksperimen dan kontrol berasal dari populasi yang normal. Pada taraf
signifikansi kelas kontrol adalah 0,81, pada kelas eksperimen taraf signifikansinya
0,70. Uji homogenitas dengan Levene Statistic pada kelas eksperimen dan kontrol
taraf signifikansinya adalah 0,622 menunjukkan bahwa varians kelas eksperimen
dan kontrol adalah homogen. Nilai rata-rata tes hasil belajar pada kelas
eksperimen (80,24) dan kelas kontrol (76,24) yang mempunyai selisih rata-rata 4
poin. Nilai rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan nilai rata-
rata kelas kontrol. Hasil analisis uji hipotesis dengan uji Independent Sample T-
Test menunjukkan bahwa dalam pengujian statistik uji T (Ttest) ,pada taraf
signifikansi 5%, df 40, dan Ttabel = 1,684 diperoleh Thitung = -2,131 sehingga -1,684
< -2,131 < 1,684. Hal ini menunjukkan H0 ditolak dan H1 diterima, yang berarti
ada perbedaan yang signifikan antara pengaruh metode pembelajaran kooperatif
tipe TSTS (Two Stay Two Stray) dan metode Ceramah terhadap hasil belajar
siswa pada mata pelajaran PKn. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh
diharapkan guru dapat menggunakan metode pembelajaran kooperatif tipe TSTS
ini pada materi pelajaran yang lain, untuk meningkatkan hasil belajar siswa
melalui kerjasama antar siswa
viii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, atas ridho dan
bimbinganNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, untuk memenuhi
salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada Program S1 Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.
Skripsi yang penulis ajukan berjudul: Perbedaan Pengaruh Penggunaan Metode
Pembelajaran Kooperatif Tipe TSTS (Two Stay Two Stray ) Dan Metode
Ceramah Terhadap Hasil Belajar PKn Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1
Pabelan Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang Semester Ganjil Tahun Ajaran
2012/2013.
Dalam menyelesaikan skripsi ini banyak hambatan yang penulis hadapi, tetapi
berkat bimbingan dan dorongan dari beberapa pihak maka skripsi ini dapat
diselesaikan. Untuk itu, pada kesempatan ini patutlah penulis menyampaikan rasa
hormat dan terimakasih kepada:
1. Dr. Bambang Suteng Sulasmono, M.Si sebagai Dosen Pembimbing I yang
telah bersedia meluangkan waktu, tenaga, untuk memberikan bimbingan,