Tujuan Instruksional Umum: Mahasiswa mengetahui tentang peranan dan kedudukan agribisnis dalam perekonomian nasional Tujuan Instruksional Khusus: Setelah menyelesaikan pembahasan materi ini diharapkan mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan: 1. Peranan agribisnis dalam perekonomian nasional 2. Kedudukan agribisnis dalam perekonomian nasional rikky Herdiyansyah SP., MSc / Pengantar Agribisnis
7
Embed
PERANAN DAN KEDUDUKAN AGRIBISNIS DALAM ...rikkyfaperta.staff.unja.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/...peranan kegiatan usahatani (on farm ) adalah 54,35% sedangkan off farm hanya 6,10
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Tujuan Instruksional Umum:
Mahasiswa mengetahui tentang peranan dan kedudukan agribisnisdalam perekonomian nasional
Tujuan Instruksional Khusus:
Setelah menyelesaikan pembahasan materi ini diharapkan mahasiswamampu memahami dan menjelaskan:
1. Peranan agribisnis dalam perekonomian nasional
2. Kedudukan agribisnis dalam perekonomian nasional
Sebagai penyumbang nilai tambah terbesar dalam perekonomian nasionaldimana 45 persen nilai tambah perekonomian nasional tercipta dari sektoragribisnis (Tahun 1990), peranan tersebut meningkat menjadi 47 persen padatahun 1995. Dengan demikian, cara yang paling efektif untuk meningkatkanGDP nasional adalah melalui pembangunan agribisnis.
Bagaimana dengan kontribusi agribisnis dalam pembentukan GDP padasaat ini???
Struktur pendapatan rumah tangga pada tahun 1999 menunjukkan bahwaperanan kegiatan usahatani (on farm ) adalah 54,35% sedangkan off farm hanya 6,10 persen. Informasi ini menunjukkan peran dominan agribisnisdalam struktur ekonomi rumah tangga pedesaan dan pertumbuhanperekonomian nasional
Penyerapan tenaga kerja di sektor agribisnis mengalami peningkatan dari 74 persen pada tahun 1990 menjadi 77 persen pada tahun 1995. Hal inimenunjukkan bahwa dengan adanya pengembangan agribisnis mampu untukmeningkatkan kesempatan kerja dan berusaha.
Peranan agribisnis dalam Perdagangan Internasional
Peningkatan ekspor sebesar 6 persen pada periode tahun 1990-1995 menunjukkan bahwa agribisnis merupakan penyumbang terbesar dalam devisanegara dan mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
Pembangunan ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhanekonomi, peningkatan kesempatan kerja dan berusaha, serta devisa negaradapat dicapai melalui pembangunan agribisnis
Peranan agribisnis dalampembangunan ekonomi daerah
Pendayagunaan berbagai sumber daya merupakan cara yang paling efektif danefisien dalam pelaksanaan otonomi daerah.
Sumber daya ekonomi yang dapat digunakan dalam pembangunan ekonomi daerahadalah sumber daya agribisnis seperti sumber daya alam , sumberdaya manusia di bidang agribisnis, teknologi di bidang agribisnis, dan lain-lain.
Melalui percepatan modernisasi agribisnis di setiap daerah akan secara langsungmemodernisasi perekonomian daerah dan dapat memecahkan sebagian besarpersoalan ekonomi di daerah.
Peranan agribisnis dalam Ketahanan Pangan Nasional
Tanpa dukungan pangan yang bermutu dan cukup maka akan sulit untukmenghasilkan sumberdaya manusia yang bermutu sehingga diperlukan ketahananpangan dalam arti keterjangkauan pangan
Perlu dibangun suatu sistem ketahanan pangan yang berakar kokoh padakeragaman sumberdaya bahan pangan, kelembagaan dan budaya lokal
Terjadinya defisit pada beberapa komoditas pangan seperti gula dan kedelaisedangankan beras dan jagung telah mencukupi kebutuhan masyarakat.
Pembanguan agribisnis akan menunjang sistem ketahanan pangan yang kokohmelalui penganekaragaman sumberdaya hayati di setiap daerah.
Dalam hal penerapan teknologi dalam agribisnis perlu diperhatikan hal-hal sebagaiberikut:
1. Teknologi disesuaikan dengan ciri lingkungan sehingga usahatani tidak bersifateksploratif, destruktif, dan polutif
2. Daya dukung lahan, dan keseimbangan ekosistem3. Teknologi dan sistem produksi
Kedudukan Agribisnis dalam PerekonomianNasional
Ada beberapa alasan mengapa agribisnis memiliki kedudukan penting dalamperekonomian nasional:
1. Aktivitas agribisnis untuk menghasilkan pangan akan selalu ada selama manusiamasih butuh makanan
2. Usaha ekonomi yang hemat devisa3. Mempunyai kaitan usaha ke depan dan ke belakang4. Sumber pencaharian utama masyarakat dan menyerap tenaga kerja5. Kultur masyarakat yang masih bersifat kultur agraris6. Ketersediaan lahan yang masih cukup besar dan belum optimal7. Pengembangan agroindustri yang cukup bersaing di pasar dunia8. Kontribusi terhadap PDB cukup besar9. Agribisnis identik dengan pemberdayaan ekonomi masyarakat