PENGELOLAAN LABORATORIUM DISUSUN OLEH : VINSENCIUS GUNTUR 3 KIMIA ANALIS 1 / 32 SMK N 1 (STM PEMBANGUNAN) TEMANGGUNG
PENGELOLAAN LABORATORIUM
DISUSUN OLEH :
VINSENCIUS GUNTUR
3 KIMIA ANALIS 1 / 32
SMK N 1 (STM PEMBANGUNAN) TEMANGGUNG
LATAR BELAKANG
Pengelolaan laboratorium berkaitan dengan pengelola dan pengguna, fasilitas laboratorium (bangunan, peralatan laboratorium, spesimen kimia, bahan kimia), dan aktivitas yang dilaksanakan di laboratorium yang menjaga keberlanjutan fungsinya. Pada dasarnya pengelolaan laboratorium merupakan tanggung jawab bersama baik pengelola maupun pengguna.
ASPEK – ASPEK PENGELOLAAN LABORATORIUM
• 1. PERENCANAAN• 2. PENATAAN• 3. PENGADMINISTRASIAN• 4. PENGAMANAN, PERAWATAN, DAN PENGAWASAN
PENTINGNYA PENGADMINISTRASIAN LABORATORIUM
• menjaga ke bugaran dari alat-alat dan bahan-bahan yang akan di gunakan. • Juga mengetahui alat dan bahan mana sata yang rusak danharus di ganti
dengan yang baru seandainya tidak dapat di perbaiki lagi.
NB : Pencatatan harus sesuai dengan fakta yang ada sehingga tidak terjadi kekeliruan. Untuk itu di lakukan percobaan tentang pengadministrasianfasilitas penunjang laboratorium
ADMINISTRASI DAN INVENTARISASI LABORATORIUM IPA
Administrasi merupakan suatu proses pencatatan atau inventarisasi fasilitas & Aktifitas laboratorium, supaya semua fasilitas dan aktifitas laboratorium dapat Terorganisir dengan sistematis. Komponen yang perlu dilakukan administrasi meliputi:•1. Bangunan/ruangan laboratorium•2. Fasilitas umum laboratorium•3. Peralatan dan bahan•4. Ketenagaan laboratorium•5. Kegiatan laboratorium
FORMAT ADMINISTRASI TIAPKOMPONEN
• Format A: data ruangan laboratorium
• Format B1: kartu barang• Format B2: daftar
barang• Format B3: daftar
penerimaan / pengeluaran barang
• Format B4: daftar usulan/ permintaan barang
Format C1: kartu alatFormat C2: daftar alatFormat C3: daftar penerimaan / pengeluaran alatFormat C4: daftar usulan / permintaan alatFormat C5 : daftar usulan / permintaan alat dari acara praktikumFormat C6: daftar usulan / permintaan alat dari tiap lab
Format D1: kartu bahanFormat D2: daftar bahanFormat D3: daftar penerimaan / pengeluaran bahan kimiaFormat D4: daftar usulan / permintaan bahanFormat D5: daftar usulan / permintaan bahan dari acara praktikumFormat D6 : daftar usulan / permintaan bahan dari tiap labFormat E: data ketenagaanFormat F: agenda kegiatan lab
JENIS PENGADMINISTRASIAN MELIPUTI:
1. Pengadministrasian Bangunan Atau Ruangan Laboratorium2. Pengadministrasian Fasilitas Umum Laboratorium3. Pengadministrasian Alat Laboratorium4. Pengadministrasian Bahan Kimia Di Laboratorium5. Penadministrasian Ketenagaan Dilaboratorium 6. Pengadministrasian Kegiatan Laboratorium
1. PENGADMINISTRASIAN BANGUNAN ATAU RUANGAN LABORATORIUM
Misalnya: ruangan praktikum, ruangan persiapan, ruangan penyiapan,greenhouse, dll. Ruangan-ruangan tsb harus tercatat namanya, ukuran, dankapitasnya dalam format A
2. PENGADMINISTRASIAN FASILITAS UMUM LABORATORIUM
• Fasilitas umum laboratoium adalah barang-barang yang merupakan perlengkapan laboratorium. Untuk mengadministrasikannya digunakan 4 macam format yaitu format B1, B2, B3 dan B4.
• FORMAT B1 ATAU KARTU BARANG
• Kartu ini digunakan oleh petugas di setiap laboratorium. • Jika suatu sekolah memiliki beberapa jenis laboratorium, maka untuk barang sejenis nomor kartu di setiap lab harus sama, juga kartu ini hanya digunakan untuk satu macam barang.
• FORMAT B2 DISEBUT DAFTAR BARANG ATAU BUKU INDUK.
• Daftar barang merupakan rekapitulasi dari B1 (kartu barang). Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengisian atau pendistribusian daftar barang adalah nomor urut, nomor induk, kode barang, spesifikasi, dan jumlah barang yang diisikan dalam format B2 (daftar barang).
• FOMAT B3 DISEBUT DAFTAR PENERIMA/PENGELUARAN BARANG.
• Format B3 bagi teknisi yang bekerja di lab berfungsi sebagai alat penerimaan dari gudang atau pengeluaran pada lab lain.
• FORMAT B4 DISEBUT JUGA FORMAT USULAN BARANG.
• Usulan barang dapat berupa perbaikan/rehabilitasi atau pengadaan baru.
3.PENGADMINISTRASIAN ALAT LABORATORIUM
• Alat laboratorium dimaksudkan adalah alat-alat yang digunakan untuk pelaksanaan praktikum
• Kartu alat dengan format C1 berfungsi untuk mencatat data untuk masing-masing alat .
• FORMAT C2 (DAFTAR ALAT)Format C2 berfungsi untuk membuat rekapitulasi semua alat yang ada pada kartu alat
• FORMAT C3 (DAFTAR PENERIAMAAN ATAU PENGELUARAN ALAT)• FORMAT C4 (DAFTAR USULAN ALAT)• FORMAT C5 (DAFTAR USULAN ALAT DARI MATA PRAAKTIKUM)
Pada format C5 angka pada kolom percobaan adalah menyatakan percobaan dari suatu mata praktikum
• FORMAT C6 (DAFTAR USULAN ALAT DARI TIAP LABORATORIUM)Pada format C6 angka pada kolom mata praktikum adalah menyatakan mata praktikum yang akan menggunakan lab tersebut.
4. PENGADMINISTRASIAN BAHAN KIMIA DI LABORATORIUM
Dalam mengadministrasikan bahan kimia adalah menggunakan format D. Spesfikasi bahan kimia yang diinformasikan yaitu nama-nama zat dalam Bahasa inggris, rumus kimia, massa molekul (mr), kemurnian, Konsentrasi,massa/berat jenis (bj),ujud, warna, pabrik dan kode zat.
• FORMAT D1
• FORMAT D2 (DAFTAR ZAT)Pada format d2 tercantum spesifikasi zat dengan mencantumkan pa, tek, dan ujud. Pa
• FORMAT D3 (DATA PENERIMAAN ATAU PENGELUARAN ZAT)• FORMAT D4 (DAFTAR USULAN ZAT)• FORMAT D5 (DAFTAR USULAN ZAT DARI MATA PRAKTIKUM)
Pengisian kolom percobaan pada form D5 mirip dengan pengisian pada form C5.• FORMAT D6 (DAFTAR USULAN ZAT DARI TIAP LABOLATORIUM)
Demikian pengisian jumlah kebutuhan pada form D6 merupakan jumlah zat yang diperlukan dari mata praktikum 1 s.D 7.
5. PENADMINISTRASIAN KETENAGAAN DILABORATORIUM
• Ketenagaan yang terlibat dalam penggelolaan lab terdiri dari : kepala atau penggelola lab, penangung jawab dan asisten penanggung jawab praktikum, teknisi, laboran, dan juru lab. Pengadministrasian ketenagaan laboratorium digunakan format E.
6. PENGADMINISTRASIAN KEGIATAN LABORATORIUM
• Untuk mengadministrasikan kegiatan laboratorium digunakan format F yang memuat waktu kegiatan, mata kegiatan, atau mata pelajaran paktikum, judul kegiatan praktikum, pembimbing kegiatan praktikum, jenis praktikan dan jumlahnya. Data ini sangat diperlukan untuk melihat efisiensi dan efektivitas penggunaan laboratorium