Peng.eko Makro

8/19/2019 Peng.eko Makro

1/163

MakroPerkuliah ekonomi makro

merupakan mata perkuliahanpersyaratan yaitu mahasiswa yangdiperoleh mengikuti perkuliahan

tersebut, apabila ybs telahmengikuti dan menyelesai matakuliah ekonomi mikro dengan

minimal lulus nilai CMahasiswa yg mengikuti

perkuliahan diharuskan menempuh

beberapa persyaratan yang diatur


2/163

p p y y g

"!Memiliki sumber buku yg rele$andengan

mata perkuliahan%!Menghadiri tatap muka menimal&'&!Mengikuti tugas" yg diberikansebagai unsur penilaian

(!)isiplin dalam berpakaian,bersikap sopantutur kata dan bertindak hal*hal

yg


3/163

Tujuan mum Perkuliahan

ntuk memberikan pengertiantentang wawasan berbagai konsepekonomi makro yang men-akup

sejarah perkembang ekonomi makro,kerangka analisis makro, pelakudalam pembuatan keputusan,

masalah dan tujuan makro ekonomi,perhitungan pendapatan nasional,teori konsumsi, tabungan dan

in$estasi,


4/163

TE.S /00K

! Teori Makroekonomi, 1!2regory Mankiw, Penerbit Erlangga,

3akarta "44%"! Pengantar Teori Makro oleh Sadono Sukirno, PT 5aja 2ra6ndo

Persada 3akarta, 777

%! Makro Ekonomi oleh Paul #! Samuelson diterjemahkan oleh )rs!8aris Munandar, M# dan 9redy Saragih, SE, M#, PT! 2elora

#ksara, 77&! Teori Ekonomi Makro by Prathama 5aharja, 9EI jakarta "44&

(! Makro Ekonomi oleh 5udiger )ornbush Terjemahan oleh 3ulius#! Mulyadi pernerbit Erlangga, 77+

+! Ekonomi Makro, Pendekatan Kotemporer, ;illiem #!MC!Ea-hen,

diterjemah oleh Siget Triandano, Salembah I 3akarta! Pengantar Ekonomi Makro, Iskandar Putong, Penerbit Mitra

;a-ana Media, 3akarta, "44


5/163

SEJARAH PERKEMBANGANILMU EKONOMI MAKRO

Ilmu ekonomi adalah suatu -abang ilmu pengetahuan yangsudah berkembang sejak beberapa abad yang lalu!Perkembangannya sebagai suatu bidang ilmu pengetahuanbermula tahun + yang dikembangkan oleh Aa! S!ith dengan buku dikenal dengan AN IN"UIR# IN$O $HE NA$UREAN% &AUSE O' $HE (EAL$H O' NA$ION. Buku ini ikenal(EAL$H O' NA$ION )*++,- > 1egara Sejahtera

Setelah itu dikembangkan lagi #hli*ahli Ekonomi antaralain: Thomas 5obert Malthus 3/ Say ?+ @


6/163

PENGER$IAN ILMU EKONOMIIstilah ekonomi berasal dari bahasa =unani ?#ristoteles Tahun%%4A Oiko No!o yang artinya tata lakana ru!ah

tangga/eberapa di$isi ilmu ekonomi!

Ilmu ekonomi adalah suatu study tentang kekayaan?/ealthA dan merupakan suatu bagian penting dari padastudy tentang manusia ?ProDesor Silk F S#A

Ilmu Ekonomi menunjukkan barang*barang apa ?/hatAyang akan diproduksi, bagaimana ?ho/A barang*barangini diproduksi dan untuk siapa ?0or /ho!A diproduksi

Ilmu ekonomi menganalisis setiap gerakan dan

perubahan yang terjadi dalam keseluruhan ekonomi,misalnya ke-enderungan ?trendA dalam harga , hasilproduksi, pengangguran dan perdagangan luar negri

Ilmu ekonomi mempelajari perdagangan antaraberbagai negara


7/163

Ilmu ekonomi merupakan ilmu mengenai pilihan artinyabagaimana orang memilih menggunakan sumber dayaproduksi yang langka atau terbatas misalnya : tenaga kerja,mesin, keterampilan teknis ?skillA! ntuk memproduksi

berbagai komoditi seperti beras, daging, pakaian, dll,kemudian menyalurkan ke berbagai anggota masyarakatuntuk segera dikonsumsikan

Ilmu ekonomi merupakan suatu study tentang uang,

perbankan, modal, dan kekayaan)iantara berbagai de6nisi yang ada, maka ilmuekonomi dapat dirumuskan sebagai berikut:

Bil!u ekono!i merupakan uatu tu1 tentangprilaku !a1arakat ala! !enggunakan u!2era1a 1ang langka ala! rangka !e!prouki2er2agai ko!oiti3 untuk ke!uian!en1alurkann1a )itri2ui- kepaa 2er2agaiini4iu ari kelo!pok 1ang aa ala! uatu

!a1arakat5.

b di d iki l ik d


8/163

Perbandingan dasar pemikiran Klasik danKeynes

K#SIK KE=1ES

* )alam kegiatan ekonomidiserahkan pada mekanisme

pasar

* Tidak perlu ada -ampur

tangan pemerintah dalam

kegiatan perekonomian

* Kalau ada -ampur tangan

pemerintah, maka kegiatan

pemerintah hanya di batasi

pada:! Pertahan dan keamanan

"! 8ukum dan peradilan

%! Penyediaan 9asum yg tdk

disediakan oleh swasta

* Perlu ada -ampur tanganpemerintah

* Peranan pemerintah dalam

perekonomia berDungsi

sebagai penyedia barang

publik

* Campur tangan pemerintah

bertujuan untuk mengatasi

masalahekonomi yaitu

pengangguran,pertumbuhan ekonomi,

inGasi dan nera-a

pembayaran internasional


9/163

)engan pokok pikir 3M! Keynes , membawaperkembangan dan pembaharuan radikadalam ilmu ekonomi, sehingga ilmu

ekonomi menjadi ilmu ekonomi makro yangtidak terlepas dari: Peranan pemerintah

Peranan analis kebijakan Peran study*study empiris/erdasarkan hal tersebut, maka terjad

perubahanFper-ampuran metodologi daranalisis ekonomi, menggunakan metoddeduktiD menjadi metode induktiD 0leh karena itu 3M! Keynes dihormatseba ai /a ak ekonomi makro


10/163

PERBE%AAN EKO.MAKRO %AN EKO.MIKRO

Sebelum mempelajari lebih jauh ?Makro EkonomiA, makailmu ekonomi pada umumnya dibagi menjadi :

! Ilmu ekonomi mikro"! Ilmu ekonomi makro

Il!u Ekono!i Mikro adalah ilmu ekonomi yangmempelajari

satuan*satuan yang ke-il atau bagian dari ilmu ekonomi

yang menganalisis bagian*bagian hasil dari suatubarangFkomoditas tertentu saja!

#dapun ruang lingkup yang dianalisis antara lain:

. Perilaku konsumen dan produsen >intraksi pasarbarangFtenaga kerja

. Teori harga dan -ost, laba > pada perusahaan danrumah tangga

3adi lebih menitik beratkan pada analisis masalah


11/163

Il!u ekono!i !akro > bagian dari ilmu ekonomi yang mempelajariDungsi ekonomi se-ara keseluruhan ?agregatA!

#dapun $ariabel ekonomi makro Pendapatan nasional, kesempatankerja ?pengganguranA, pengeluaran konsumsi, in$estasi, 3/, suku

bunga, hargaFinGasi, 1PI5uang lingkup yang dianalisis antara lain:

Pengeluaran agregat ?output nasionalA ?bagaimana penawarandan permintaan menentukan kegiatan perekonomianA yaitu terdiridari:

A Pengeluaran rumah tangga ?-onsumptionA"A Pengeluaran perusahaan ?in$estasiA

%A Pengeluaran pemerintah ?2o$ermentA

&A Ekspor dan impor ?perdagangan luar negeriA

. Maalah 1ang akan ti!2ul:

A #pabila pengeluaran agregat tidak men-apai tingkatkeseimbangan misalnya kesempatan kerja penuh ?DullemploymentA tanpa inGasi

"A Pengeluaran agregat lebih rendah dari kesempatan kerja penuh>pengangguran

%A #dakalanya permintaan agregat ?#)A melebihi kemampuan


12/163

Masalah*masalah ekonomi makro dan kebijakanMasalah Dundamental kegiatan eko!makro, ada "masalah pokok ?/oediono "44A

*. Jangka penek ?stabilitasasiA yaitu bagaimanamengendalikan perekonomian nasional dari bulanke bulan, triwulan ke triwulan, tahun ke tahun!

Masalah ini pada dasarnya berkaitan dengan

bagaimana agardalam jangka pendek dari waktu ke waktu dapat

terhindar dari

penyakit:

"! Masalah inGasi yang tinggi

%! Pengangguran yang besar

&! Ketimpangan nera-a pembayaran ?/alan-e oDPayment atau /0PA adalah -atatan tentang

transaksi ekonomi internasional suatu negara


13/163

Bulan Nilai 6 )Mil1ar

U77-

Nilai M )Mil1ar

U77-

Surplu8e9it

)!il1ar U77- 3anuari (,( &,(( ,4"

9ebruari (,4 &,


14/163

beberapa Daktor yang tidak bisadirubah yaitu:

AKapasitas total perekonomian! Misalnyadalam pembuatan tekstil sebagaipengeluaran in$estasi berupa barang

mentah, penambahan stok barang J jadi!

"A3umlah penduduk ?angka kerjaA!Misalnya tenaga produktiD ?(*+&

TahunA! 8al ini tidak mungkin dalamwaktu singkat bertambah jumlahnya!

%Aembaga*lembaga sosial, politik dan

ekonomi


15/163

"!Maalah :angka pan:ang ?masalah pertumbuhan ekonomiA :

Masalah bagaimana kitamengendalikan perekonomian agarada keeraian antara

pertu!2uhan penuuk3perta!2ahan kapaita proukian

Maalah apat tereian1a anauntuk in4etai!

Indonesia pertumbuhan ekonomi pada

masa orde baru L keatas! Pada saat


16/163

panjangA maka instrumen*instrumen kebijakanadalah:

! Kebijakan 6s-al > berisi " instrumen pokok yaitu:

/elanja negara F daerah ?pengeluaranA

Sistem struktur perpajakan ?penerimaanA

=ang dimaksud dengan belanja negara adalah seluruhpembelian dan pembayaran barang dan jasa untuk

kepentingan nasionalF daerah misalnya pengadaan alat angkatan bersenjata

alat*alat kantor pemerintah

Pembangunan dan perbaikan jalan dan jembatan

belanja bagi P1S"! Kebijakan Moneter, adalah kebijakan pemerintah

dilakukan /ank sentral dalam mengatur Money Suppydan rate interest pada tingkat yang wajar dan aman!

Instrument melalui KM KuantitatiD 0pen marketo eration, dis-ount rate dan reser$e re uirement ratio


17/163

T3#1 M#K50 EK010MI )#1 KE/I3#K#1 T3#1 Instrumen

! Meningkatnya outputFP1

yang tinggi, sehingga PEmeningkat ?21PFP)/A

"! MenpertahankanFmen-apai

tingkat kesempatan penuh

?Dull employmentA

%! Menpertahankan tingkat

kestabilan hargaFmen-ega

inGasi

&! Men-apai tingkat

keseimbangan 1PI ?Surplusde$isa dalam perdagangan

dan stabilitas nilai tukarA

(! )istribusi pendapatan

yang merata

! kebijakan 6skal

* Perubahan belanja negara?pengeluaranA dan

* Perubahan Perpajakan

"! kebijakan moneter

* pengendalian jumlah uang

beredar mempengaruhi

suku bunga!

%! Perekonomian luar negri

* Kebijakan perdagangan,

-ampur tangan nilai tukar!&! Kebijakan pendapatan

* Pedoman tingkat upah

se-ara sukarela, harga

pengendalian upah se-araaksa


18/163

Sasaran pembangunan Indonesia dalam 5P3M?"44&*"447A

*Menanggulangi kemiskinan dan memenuhi kebutuhan

pokok! #ngka kemiskinan 5I "4" sebesar ,+L dantarget 4,(L "4%

*Mengembangan usaha skala mikro, ke-il dan menengah,

*Men-iptkan stabilitas ekonomi dan keuangan

*Meningkatkan in$estasi*MemDaatkan S)# se-ara berkelanjut

Sedangkan saran kebijakan pembangunan :

H! Mema-u pertumbuhan ekonomi yang tinggi ?+,"LA

H! Menurun angka penganguran ?,4L*


19/163

NO

$ranaki ;

*1era-a 3asa*jasa *(!7( *(!+ *+!


20/163

PE#K PE#K )##M EK010MI M#K50?PEM/#T#1 KEPTS#1 EK010MIA

)alam ekonomi makro ada ( kelompok sebagai pembuat

keputusan ?pelaku dalam ekonomi makroA:A KelompokFsektor rumah tangga ?householdersA

"A Perusahaan ?produsenF6rmaA

%A Pemerintah ?go$ermentA

&A embaga keuangan ?6nan-ial institutionA(A uar negeri ?abroadA

)ari ( pelaku ekonomi makro dapat dijelaskan padamodel

-ir-ular Gow ?#liran kegiatanACir-ular Gow adalah sebuah model yang mengambarkanbagaimana interaksi antar pelaku ekonomimenghasilkan pendapatan yang digunakan sebagai

pengeluaran dalan upaya memaksimalkan nilai


21/163

Produsen KonsumenF5T

Siklus aliran pendapatan dan produkpada perekonomian sederhana

?subsistenAProdukFbarang

Pembayaran

pahFgaji

Tenaga kerjaFjasa tenagakerja


22/163

)E CI5C#5 90; ber-orak modern

S

)

5p

5pS

)

Pasar S)

S I

p e m b e l a n j a

/arangOjasapemerintah

pembayaran

S u m b e r d a y a

0 u t p u t

p e n g

e l u a r a n

5umahtangga

p e n d a p a t a n

T K , M o d a l , T a n a h , k e w i r a u s a h a

p a h

, b u n

g a, s e w

a, l a b

a

p e n e r i m a a n

/ a r a n g O j a s a

Pajak N Dee subsidi

barang dan jasapublik

barang dan jasapublik

Pajak N Dee subsidi

s u m b

e r d a y a

Perusahaan

Pasar barang


23/163

A%*. Sektor Ru!ah $angga

Sektor rumah tangga dalam perekonomian

meliputi:

A Meminta barang dan jasa pada pasar barang

"A Menawarkan Daktor*Daktor produksi tenagakerja, kapital, lembaga keuangan dan luar

negeri melalui pasar tenaga kerja ?S)A,sehingga memperoleh upah sebagai balas jasa

%A Sa$ing pada /ank ?sisa dari konsumsiA

&A Membayar pajak kepada pemerintah

(A MemanDaatkan jasa*jasa dari lembagakeuangan ?meminjam uang dan menyimpanuangA


24/163

A%;. Sektor peruahaan

dalam kegiatan ekonomi yaitu:

A Memproduksi dan menjual goods dan jasa"A Meminta Daktor produksi ?TK, Tanah dsbA yang dimiliki

oleh 5T melalui pasar TK dan Pasar uang

%A Mengadakan pembelian barang mentah pada pasarbarang

&A Menawarkan hasil produksi baik pada 5T, 2 dan 1?eksporA melalui pasar barang dan luar negri ?1A

(A Melakukan sa$ing atau in$estasi

+A Membayar pajak pada pemerintah atas penggunaan

Dasilitas publik seperti pelabuhan dan jalan dsbA Meminjam uang ke /ank dengan -ara kredit dsb

i h


25/163

A% =. Pe!erintah

Peranan dalam kegiatan ekonomi, diantaranya

A Menarik pajak langsung atau tidak langsung kepadarumah tangga dan perusahaan

"A MembelanjakanF mengkonsumsikan untuk negaramisalnya belanja barang perlatan kantor dan belanjaFpengeluaran pembangunan ?jalan, jembatan, dllA

%A Mengadakan transaksi antar negara ?dalam halurusan perdaganganFtraderA misalnya ekspor, impor,de$isa , utang piutang negara

&A Menyediakan dana ?uangA

(A Mengawasi uang beredar dalam masyarakat+A Meminjam uang dari luar negeri

A Menyewa tenaga kerja ?konsultanA yang proDesionalmelalui pasar tenaga kerja

A% K i t l 2 k


26/163

A%. Kegiatan le!2aga keuangan

A Menerima uang dari masyarakat ?dalam

bentuk tabungan, deposito dan giroA"A Memberikan kredit ?menyediakan uangA

melalui pasar uang dan pasar modal

%A Menbayar pajak kepada pemerintah

A%. Kegiatan negara lain

A Menyediakan barang untuk diekspor

"A Mengimpor barang dan jasa%A Menyediakan pinjaman kredit untuk negara lain

&AIn$estorFpenanaman modal ke luar negeri yangmenguntungkan


27/163

Jeni Paar 3enis pasar dalam kontek makro ekonomi: yang meliputi:! Pasar barangFkomoditi, "!Pasar $alas,%! Pasar uang ?ditentukan mekanisme pasar dan

ditentukan oleh pemerintahA&! pasar tenaga kerjaPengertian pasar se-ara umumnya merupakan pertemuanantara permintaan dan penawaran se-ara matematikdapat ditulis 'Q9 ?P'A dan

Se-ara gra6k pengertian pasar dapat dijelaskan sbb:


28/163

Keseimbangan pasar barang atau komoditi

' 3umlah barangFkomoditi ?'A

EP'

d

s

i b


29/163

Keseimbangan pasar uang

M MdFMs

r

E

Md

Ms

Ms RMdFMs

ErR

MsMd

Keseimbangan pasar uang dengantk,bunga

Keseimbangan pasar uang dengan 3/ ditentukan oleh Pemerintah

5ate

interest


30/163

Keseimbangan Pasar TK dengan tingkatupah normal dan menurun

;

TK Tk"Q1Dull TK

;

;"

)

)"

S

E

E"

;"

;2

8

S

)

)"

n 1Dull TkPenganguran terjadi, karena

tk!upah turun


31/163

Keseimbangan pasar alas untuk 5p dan)olar

d

s

EP

d 3umlah dolar?dFs


32/163

PERHI$UNGAN PEN%APA$AN NASIONAL

Konep aar

Salah Satu $ariabel sangat penting dalam makroekonomi untuk mengukur prestasi ekonomi adalahPenapatan Naional! Pendapatan 1asional dilihatdari sisi produksi disebut P)/F2)P atau P1/F21P

P)/ adalah nilai keseluruhan atau jumlah barangdan jasa yang diproduksi oleh eluruh !a1arakatpaa uatu negara pada tahun tertentu ?se-aradomestikFwilayah )alam 1egeriA

P1/F21P adalah jumlah produksi barang dan jasayang dihasilkan oleh eluruh /arga negara dalampriode tertentu ?se-ara nasionalA!

Perbedaan konsep tersebut dapat dijelaskan sbb:


33/163

Kasus 1S/ ?IndonesiaA bahwa P)/U21P, penyebabnya

apaV

;1I ;1I

;1S;1#

2)PQ21P*1et 9aktor In-ome Drom #broad?Pendapatan 9aktor produksi diterima 1 danpendapatan Daktor produksi dibayar 1

Inoneia

Singapore GNP

Produk 1asional 1etto ?11PA


34/163

!Produk 1asional 1etto ?11PA"! Pendapatan 1asional 1etto ?11IA%! Pendapatan Perseorangan ?PIA

&! Pendapatan siap pakai ?disposable In-omeF)IA11P adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan masyarakatsuatu negara dalam priode tertentu dikurangi penyusutan danbarang penggati modal

11PQ21P*?Penyusutan N barang penggati modalA

11I adalah nilai dari produk nasional bersih dikurangi pajak tidaklangsung! 3ika tidak ada pajak langsung, maka bersar 11IQ11P

11IQ11P*pajak tidak langsung

Penapatan pri2ai )PI- adalah semua pendapatan yang diterimaperorangan sebagai balas jasa dalam proses produksi ?pendapatan

kotorA termasuk tanpa memberi sesuatu kegiatan apapun yangditerima oleh suatu warga negara! Misalnya: /tn sosial, pembayaranpensiun dll!

PIQ?11INTrA*?iuran 3amsosNIuran #suransiNaba ditahanNT' personA

%I aalah pendapatan yang diterima oleh seorang warga negara

yang siap untuk dibelanjakan! #tau pendapatan pribadi dikurangi


35/163

ManDaat Pendapatan 1asional

!ntuk mengetahui besarnya potensiFkekuatan S) suatu

negara ?struktur perekonomianA"! ntuk melihat besarnya produkti$itas masyarakat suatu

negara

%! )apat diketahui perkembangan pertumbuhan ekonomi

&! )apat dijadikan a-uan bagi peren-anaan pembangunannasional

(! )apat membuat skema program pinjaman luar negeri

berjangka pajang dan rendah bunga ?soDt loanA

ntuk lebih jelasnya disajikan teknis perhitunganberdasarkan tiga pendekatan, namum se-ara teoritisumumnya adalah pendekatan pengeluaran, denganmenggunakan model teori Ke1neian


36/163

Pendekatan dalam Perhitungan Pendapatan 1asional

#da tiga pendekatan perhitungan P1 yang laWim digunakan olehnegara, yaitu:

*. Prouki )Prou>tion approa>h-

;. Pengeluaran EDpeniture approa>h-

=. Penapatan )in>o!e approa>hA

Pendekatan produksi adalah dihitung berdasarkan jumlah nilaibarang dan jasa dihasilkan dari masing*masing sektor ekonomipada priode tertentu! Tujuan adalah untuk melihat perubahanstruktur perekonomian suatu negara!

Cara perhitunganya adalah membagi*bagikan perekonomian

menjadi beberapa sektor produksi! #rtinya jumlah masing"sektor ekonomi merupakan jumlah output seluruh perekonomian!

P)/QPNP""N!!!!!NPnn

#ngka hasil perhitungan dengan pendekatan produksi disebut2)PF21P nominal, seperti terlihat pada tabel berikut:


37/163

2)PFP)/ Indonesia atas berlaku berdasarkan sektorFlapangan usaha ?dlm milyarrupiahA Tahun "447

N

o

Lapangan uaha8ektor

ekono!i

P%B

!"!%!&!(!+!

!

Pertanian arti luasPertambangan dan penggalianIndustri pengolahanistrik, gas dan air bersih/angunanFkontruksiPerdagangan, hotel restoran

Pengangkutan dan komunikasiKeuangan, persewahan O jasaperusahan

3asa*jasa


38/163

No.

Lapangan

uaha8ektor ekono!i

$ahun )$riliunrupiah-

Pertu!2uhan

)-"4 "4"

Pertanian, Peternakan,kehutanan,Perikanan

47,& 74,& 7,

" Pertambangan Penggalian


39/163

No.

Lapangan Uaha8SektorEkono!i

$ahun )$riliunrupiah-

Pertu!2uhan )-

"4 "4"

Pertanaian,Peternakan, Kehutanan,Perikanan

%(,4 %",+ %,7

" Pertambangan, Pengalaian


40/163

)ari kesembilan sektor ekonomi tersebutdapat dibagi % kelompokan

*.Sektor pri!er:*Pertanian arti luas

*Pertambangan dan penggalian

". Sektor ekuner:

*Industri pengolaan*istirk, air dan gas

*/angunan

=.Sektor terier:

*Perdagangan, hotel dan restoran

*Pengangkutan dan telekomunikasi

*Keuangan, persewaan dan jasa perusahaan

*3asa lain*lain

produksi juga dapat dihitung berdasarkan


41/163

produksi juga dapat dihitung berdasarkanNilai $a!2ah atau nilai akhir! MengingatP)/ memilik kelemahan, yaitu dapat

terjadi ou2le >ounting ?perhitungangandaAntuk menghindar hal tersebut dapat dilakukan dua

-ara, =aitu:! Menghitung total nilai tambah masing*masing

sektor ?$alue addedA

"! Menghitung nilai barang akhir ?pinal goodsA

)imaksud nilai tambah adalah eliih antara nilaioutput engan nilai input

1TQ10*1I

)engan demikian hasil perhitungan metode produksi

disebut P%B8G%PCN$*FN$;F..N$n


42/163

Contoh, menghitung nilai tambah bruto sbb:

!TebuF ",( Kg dijual 5p!"(44"!",( Kg tebu diolah menjadi gulaFkg dijual5p!&444

%!2ulaFkg diolah menjadi gulali dijual 5p!+444

/erdasarkan data tersebut, maka besarnyanilai tambah bruto dari kegiatan menjual sejaktebu menjadi gulali adalah:5p!"(44N?5p&444*5p!"!(44A N ?5p!+444*

5p!&444AQ 5p!"(44N5p!(44N5p!"444Q 5p!+444!1/! 1ilai ini sama dengan nilai gulali! Proses

seperti ini disebut P)/ atau 2)P

C h hi P1FP)/ I d i T h "44%


43/163

Contoh perhitungan P1FP)/ Indonesia Tahun "44%?dalam suatu proses produksiA

Prouen

prouki Nilaioutput

Nilaiinput

Nilaita!2a

h

IIIIIII

Pertanian?kapasAPabrik benangPabrik tekstil

Industri garmenPedagang?PakaianA

%44&44+44


44/163

Pendekatan Pendapatan

P1FP)/ dihitung dengan -ara

menjumlahkan pendapatan dari masing*masing Daktor produksi pada tahuntertentu!

P1QwNiN5NP!!!atau =Q=wN=iN=rN=pN<.

'aktorProuki

Penapatan

Nilai)Rp-

!

"!%!&!

Tenaga kerja

Modal TanahKeahlian

paFgaji

?;A/unga ?iASewa ?5Aaba ?PA

&44

"(4&"("(

1ational in-ome Total !"44

Penekatan Pengeluaran


45/163

Penekatan Pengeluaran

P)/ merupakan nilai total pengeluaran dalamperekonomian selama priode tertentu

P)/F=QCNIN2N ?.*MA!

Contoh P)/ Indonesia "44 atas harga konstan

Pelakuekono!i

Pengeluaran NILAI )Rp-

Konsumen

ProdusenPemerintahSektor 1

Konsumsi ?CAIn$estasi ?IA

Pemerintah ?2AE'spor ?net e'portA

"7

%!% =Q#EQ CNIN2N?.*MA &%!(+%,Sumber:/PS, tahun


46/163

Metode perhitungan P1 dengan pendekatanPengeluaran sering digunakan sebagai alat bantuanalisis untuk men-apai keseimbangan makro

ekonomi atau sebagai utk melihat PE menurutmetode Pengeluaran!ntuk menjelaskan analisis keseimbangantersebut, maka metode tersebut dapat

dikelompokan ke berapa sektor, yaitu:

!Perekonomian tertutup sederhana ?dua sektorA

"!Perekonomian tiga sektor dengan kebijakan 9iskal

%!Perekonomian terbuka % sektor tanpa kebijakan 9iskal&!Perekonomian terbuka empat sektor dengan kebijakan

9iskal

#nalisis se-ara gra6k dan matematika akan dibahaspada pertemuan ke + dan seterusnya


47/163

Mengukur pertu!2uhan ekono!i

Salah satu alat prestasi untuk mengukur

tingkat kegiatan ekonomi setiap tahun padatahun tertentu adalah pertumbuhan ekonomiyang di-erminkan pada P1

Pertumbuhan ekonomi aalahperke!2angan kegiatan ala!perekoo!ian 1ang !en1e2a2kan2arang an :aa iproukikan

!engala!i peningkatan ?Pendekatan P)/AMisalnya PE Indonesia "44(*"4% lihat tabelberikut

2r ?LA


48/163

(

",(

,

(

"44% "44& "44( "44+ "44 "44< "447 "44"4 "4"

&,

(,(,+

(,(

+,%+,

&,(

+,

"4%

(!&

(!7%+

+!7

<

4

+,( +,"%

"!&(< "!7+

%!(%& &!&"

"!4<%

Pertumbuhan ekonomi?LA P)/ nominal tanpa migas?Triliun rupaihA

(,<

!+4&

aju Pertumbuhan Ekonomi menurut


49/163

Jeni pengeluaran $ahun )-

"44

"4

"4"

"4%

Kosumsi 5T ?CA &,+ &, (,"< (,"7

Konsumsi Pemerintah ?2A 4,% %," ,"( &,4(pembentukan modal tetap/ruto ?IA


50/163

)engan demikian P1F21P dapat dibedakan "pengertian:! P1F21P harga konstan ?riilA

"! P1!21P harga berlaku ?nominalAGNPriil adalah jumlah barang dan jasadihasilkan oleh suatu negara dihitungberdasarkan tahun dasar! )imana harga

nyata yang artinya tiak ipengaruhi olehangka inai

Sedangkan GNP no!inal adalah jumlah

barang dan jasa dihasilkan oleh suatu negaradihitung berdasarkan harga pasar! )imanaberdasarkan harga sedang berlakuFkini yangartinya inai ihitung


51/163

5umus untuk menghitung P1F21P riil =rtQ44FI8Kt!=bt atau 21PriilQ21PnomiFI8K'44

atau boleh juga 21PriilQI8KF44'21Pnominal)imana: =rtQP1 riil tahun t =btQPn nominal tahun t

I8KQI8K tahun t atau tahun ke n dan I8K?t*Atahun awal ?44A

Contoh, )iketahui 21PFP1 nominal 77" sebesar

7


52/163

/erikut ini data P1 Indonesia tahun"444*"44%!)itanya:8itunglah Pendapatan 1asional riildari tahun "444*"44%

$ahu

n

#

no!inal

IHK #riil

"444 "(,(44 (

"44 &,"(4 "(

"44"


53/163

Cara perhitungan laju pertumbuhanekonomi

! Cara Tahunan

∆P)/t Q P)/t*P)/to ! 44L atau 2rQ=n* =no!44L

P)/to =no

Contoh!!!!?lihat hal "< pengantar ekonomika makro by SuparmonoA"! Cara rata*rata:

*5ata*rata setiap tahun ?metode geometrikFukurA

rQ X?YtnFtoA*Z!44L Contoh ?lht hal 7 buku yang samaA

@Rata@rata Compounding Da-tor

P)/nQ P)/o Q ? N r An* atau tnQto ?NrAn*

Contoh!!!?lihat hal "4 buku yg sama di atasA

/erikut adalah data tentang


54/163

/erikut adalah data tentangpendapatan nasional riil Indonesiatahun 777 s!d "44%

$ahun # riil Rate o0Gro/th )Gr-

777 7(!(44

"444 47!%4 &,"

"44 !


55/163

g 3ika diketahui P)/ Indonesia "44& sebesar S

!&(+,4 milyar dan P)/ "447 sebesar S "!%(+Milyar

3awab:rQ[?√"! %(+,4A*]!44L

!&(+,4

og rQ?F( log !+


56/163

P)/nQP)/oQ?NrAn*

"!%(+,4Q!&(+,4 ?NrA+*

?NrA(Q?"!%(+,4F!&(+,4A

?NrA(

Q!+


57/163

$EORI KONSUMSI %AN $ABUNGAN3INES$ASI

Pengertian konu!i

Konsumsi adalah suatu kegiatan

pengeluaranFmemakai barang dan jasa

se-ara langsung oleh pelaku ekonomidalam memenuhi kebutuhan!

9aktor mempengaruhinya:

!9aktor ekonomi

"!9aktor 1on ekonomi


58/163

'aktor ekono!i, diantaranya:! Penapatan8keka1aan

1ilai seluruh kekayaan yang dimiliki 5T setelah dikurangi seluruhkewajiban! 3ika kekayaan anda turun, maka mengurangi niat untuk mengkonsumsidan tabungan! /egitu juga jika harga saham meningkat, maka akanmeningkatkan kekayaan bersih dan akan memiliki kekayaan utk belanjalebih banyak lagi!"! $ingkat 2unga8harga

Imbalan bagi penabung dan menguragi konsumsi! Misalnya, jika rtabungFdeposit meningkat, maka 5T -enderung untuk menyimpanuangnya ke /ank dan sebaliknya lebih -enderung untuk melakukankegiatan in$estasi!

%!Perkiraan !aa epan ?e'pe-tation about the DutureAPerubahan harga dan tingkat bunga pada masa akan datang! Misalnya,

karier dan gaji seseorang ?interenA, dan 9aktor ekteren yaitu kondisiperekonomian domestik dan internasional serta arah kebijakan ekonomidilakukan pemerintah! Se-ara gra6k dijelaskan pengeseran kur$a C!

9aktor 1on ekonomi, diantanya: ) 6


59/163

! )emogra6:a! 3umlah penduduk, jika penduduk banyak, maka penegelurankonsumsi akan bertambah!

Contoh, se-ara absolut tingkat pengeluaran pendudukIndonesia lebih besar dari Singapore, karena jumlah pddknya( kali dengan pddk Singapore! Tapi se-ara rata*rata tingkatkonsumsinya lebih tinggi jika dibandingkan pddk Indonesia,karena In-ome perkapita!

b!Komposisi pendudk*sia penduduk ?ProduktiD dan tidak produktiDA*Pendidikan ?rendah, menengah dan tinggiA*;ilayah ?perkotaan dan perdesaanA

"! /udaya masyarakat,

Kebiasaan yang selalu berubah, yaitu pola makan, etika dantata nilai ingin meniru masyarakat lain yang dianggap lebihhebat! )i Indonesia -ontohnya, berubah kebiasaan belanjadipasar tradisional ke pasar swalayan! /egitu juga pola makan,kebiasaan makan di restoranFpusat" jajanan ?Dast DoodA, semuaini di pengaruhi tingkat pendapatan ?8!EngelA

$eori konu!i 'ran>o Moiglian


60/163

g Teorinya lebih dikenal dengan Hipotei %aur Hiup ?iDe -y-le

8ypothesisA yang menyatakan bahwa konsumsi seseorang selain daripendapatanya juga bergantung pada kekayaanya!Sebab kekayaan itubersumber dari pendapatan yang tidak dikonsumsikan, yaitu Tabungan! Selain

itu berasal dari warisanFketurunan!/eberapa $ariabel dan indikator yang menjadi pertimbangan untuk Dungsi

konsumsi C8 sbb:

*Kekayaan awal atau riel ?wealthAQ;r

*TaDsiran lama hidup ?Time oD liDeAQ T

*Masa bekerjaan untuk memproleh pendapatan ?;ages oD liDeAQ ;*Pendapatan tenaga kerja ?in-ome laborA seumur hidupQ =

*Pendapatan tenaga kerja pertahunQ =

*Konsumsi Q Consumption

/erdasarkan $ariabel diatas dapat dirumuskan:

Pendapatan seumur hidup ?masa kerjaAQ = ' ; Q = ?in-ome oD liDeA

Konsumsi seumur hidup Q CQC ' T

)engan demikian C ' T Q = ' ;, sehingga Dungsi konsumsi berdasarkanpendapatan menjadi:

C Q = ' ; atau C Q ; ' = , propersi konsumsi atas pendapatan setiaptahun

T T

Contoh,


61/163

Misalnya, seseorang bekerja selama &( tahun,dimana pendapatan pertahunnya 5p!44!jt!

Taksir masa hidup ?#ngka harapan hidupA,dihitung dari awal bekerja sebesar (4 Tahun,dan mulai bekerja umur "( Tahun, maka dapatdihitung:

!/esarnya pendapatan seumur hidup =Q = ' ;, maka =Q5p!44!444!444 ' &(

Q 5p!&!(44!444!444,*

"! Konsumsi seumur hidupCQ ; ' =, maka C Q &( ' 44!444!444

T (4

Q4,7 ' 5p!44!444!444

/erdasarkan perhitungan di atas diperoleh


62/163

!

/erdasarkan perhitungan di atas, diperolehinDomasi, bahwa selama masa bekerjake-enderungan mengkonsumsi ?MPCAQ4,7

atau 74L pendapatannya digunakan untukkonsumsi, sisanya 4L untuk di tabung danini lah menjadi kekayaan!Kekayaan orang tsb adalah setara denganmasa pensiun dikalikan dengan rata"

jumlah konsumsinya selama satu tahun,yaitu ;Q5p!74!444!444 ' ?(4*&(AQ

5p!&(4!444!444)an setara dengan menabung setiaptahunnya 5p!4!444!444 dikalikan denganmasa kerja yaitu &( Tahun! Tabung

5p!4!444!444 diperoleh dari besarnya

/erdasarkan model dan -ontoh perhitungan tsb, maka dapat dibentukmodel dari Dungsi konsumsi 8C sbb:


63/163

model dari Dungsi konsumsi 8C sbb:CQ ;N=, seluruhnya dibagi dengan TCQ ;N= atau ' ; N ; ' =, karena =Q;N= T T T

berarti: Q C Q∆C adalah

α T ; ∆ = ; Q C Q ∆C adalah [, maka Dungsi konsumsi menjadi CQα;N[

= T = ∆ =

Menga-u -ontoh kasus di atas, maka dapat ditentukan Dungsi konsumsinyayaitu:CQ ' ; N ; ' = T TCQ ; N &( =, sehingga Dungsi C8 menjadi &C


64/163

Selain teori konsumsi oleh konsumsi Miltton9riedman, dan 9ran-o modiglian, juga yang lebih

populer adalah teori konu!i Ke1ne! )ari toeritersebut akan dibahas dan menjadi analisis teorimakro ekonomi dalam keseimbangan IS dan M

sebagai bagian teori pendapatan nasional

Teori konsumsi Keynes yang terkenal denganHipotei penapatan a2olut! Inti teorinyamenjelaskan bahwa seseorang e>ara a2olutditentukan oleh tingkat penapatan, disamping

Daktor*Daktor lainnya!0lehkarena itu bahwa pendapatan adalahmerupakan determinan ?Daktor penentu utamaA darikonsumsi

a! 'ungi konu!i an ta2ungan


65/163

g g

#nalisis teori konsumsi Keynes menurut Dungsinya memiliki " sumber

*Konu!i otono! yaitu konsumsi minimal tidak tergantung pada tingkat

pendapatan! #rtinya konsumsi harus dipenuhi, walaupun tingkat pendapatsama dengan nol

*Konu!i 0ungional yaitu konsumsi berhubungan dengan pendapatannasional!

Se-ara matematika dapat dibuat model Dungsi konsumsi Keynes, denganpersamaan sbb:

&C&oF2# atau &CaF2# )imana:

CQDungsi konsumsi

CoQKonsumsi otonom atau konsumsi subsidi untuk pendapatan nasionalQ4

bQmarginal propensity to -onsumptionFMPC! /esar MPC antar 4*

=Q Pendapatan!#gar lebih jelas hubungan antara pendapatan dengan konsumsi dapatdihitung berdasarkan rumus tersebut! Misalnya besar CoQ"44 dan2C


66/163

8ubungan antara pendapatandan konsumsi

Penapatan

ipo2el

)#-

konu!i Peru2ahan #

Peru2ahan &

4444"444

%444&444(444

"44444


67/163

4 444 "444 %444 =n

C

"+44


68/163

an ta2ungan

9ungsi konsumsi menyatakan bentuk persamaan

garis lurus, ditulis CQaNb= atau CQCoN-=

)imana

bQ MPC adalah angka perbandingan antarabesarnya perubahan pendapatan akibat adanyaperubahan konsumsi tersebut

)alam persamaan MPCQ∆CF∆ = atau MPSQ∆SF∆ =

Sedangkan konsumsi rata*rata disebut #$arage

Propensity to Cosume ?#PCA, yaitu perbadinganantara besar konsumsi pada suatu tingkatpendapatan pada tahun tertentu!

)imana #PCQCF= atau #PSQSF=

Contoh menhitung MPC dan #PC lihat tabet berikut:

%a0tar ke>onongan Mengkonu!i an


69/163

%a0tar ke>onongan Mengkonu!i anrata; konu!i )MP& an AP&-

# )l!ri2u rp- & MP& AP&

"44&44

+44


70/163

rata; !ena2ung )MPS anAPS-

Ke-ondongan menabung dapat dibedakan menjadi, yaitu:

a!Marginal Propensity to Sa$ing ?MPSA adalahperbandingan antara pertambahan tabungan denganpertambahan pendapatan baik pendapatan disposabel

?=dA maupun pendapatan 1asional ?=nASehingga nilai MPS dapat dihitung, dengan menggunakan

MPSQ∆SF∆ =d atau ∆SF∆ =n

b!#$arage propensity to sa$ing ?#PSA adalah perbandingan

tabungan dengan pendapatan baik =d atau =n!Sehingga nilai #PS dapat ditulis #PSQSF=d atau #PSQSF=n

Ke>onongan !ena2ung )MPS- an Rata@rata )APS-


71/163

# )l!ri2u rp-

Pengeluaran

konu!i)&-

Sa4ing MPS APS

"44&44

+44


72/163

&ara !enentukan MP& an 'ungi Konu!i

/erdasarkan rumus umum, yaitu CQaNb= atau

CQaNMPC!=, sehingga dapat menentukanDungsi konsumsi, dengan 9ormula

&C)AP&n@MP&-#nFMP&.#

)imana:#PCnQ besar a$arage propensity to -onsumepada tingkat pendapatan nasional sebesar n

MPCQbesar MPC pada pendapatan nasional

sebesar n =nQPendapatan nasional sebesar n

Contoh, untuk menetukan MPC dan Dungsikonsumsi sbb:

)ik:


73/163

)ik:Pada saat P1 sebesar 5p!44 TFtahun dan

pengeluaran konsumsinya 5p7( TFtahun!Setelah adanya kenaikan Pajak maka P1sebesar 5p!"4 TFtahun dan besarpengeluaranya menjadi 5p!4 TFTahun

)itanya:a! Tentukan berapa #PC dan MPC nyab!Tentukan Dungsi konsumsi dan Tabungan

-! /erapa /reak @e$en point ter-apai padatingkat pendapatan nasional samabesarnya besar pengeluaran konsumsi

3awab


74/163

a! #PCQCF=Q7(F44Q4,7( dan MPCQ∆CF∆ =Q4*7(F"4*44Q(F"4Q4,()engan mengunakan rumus Dungsi konsumsi

CQ?#PCn*MPCA=nNMPC!=Sehingga menjadi CQ?4,7(*4,(A44N4,(!= Q4,"4'44N4,(= &C;


75/163

tidak dibelanjakan oleh konsumen,se-ara matematis dapat dituliskanSQ=*C

dengsn kata lain, besarnya pendapatan yangdikeluarkan untuk konsumsi ditambah denganjumlah yang ditabung atau se-ara matematisdapat dituliskan:=QCNS3ika persamaan sa$ing dihubungkan denganpersamaan konsumsi, maka Dungsi persamaan

sa$ing menjadi:SQ=*CSQ=*?CoN-=ASQ=*Co*-=

SQ*CoN=*-=

Contoh untuk menentukan Dungsi


76/163

Contoh, untuk menentukan DungsiSa$ing

)ik:

9ungsi Konsumsi masyarakat mempunyaipersamaan CQ"4N4,(=

)itanya:

8itunglah 9ungsi Sa$ing dan gambar

3awab:

SQ*CoN ?*-A=

SQ*"4N?*4,(A =

SQ*"4N?4,"(A=, maka menjadi SC


77/163

4 "4 &4 +4


78/163

Pengertian In4etai

In$estasi adalah keputusan menunda kosumsi demi meningkatkankemampuan menambah penghasilanFkekayaan dimasa akan datang!

)alam analisis makro ekonomi ?perhitungan P1A, in$estasi dapatdibedakan % bentuk:

*.In4etai /ata )pri4ate in4et!entA adalah pengeluaransektor swasta untuk membeli barang" modal ?mesin, peralatanA, danmendirikan pabrik! Ini disebut Pembentuk Modal Tetap )omestik

/roto )PM$%B- selain itu in$estasi persediaan barang )In4entor1-baik barang baku, jadi juga J jadiFsedang dlm proses penyelesaian!In$estasi swasta non 6sik ?9inansialA berupa saham, reksa dana,obligasi dalam upaya memperoleh return akan datang lebih tinggidari modal pokok!

". In4etai !a1arakat )R$- adalah pengeluaran 5T untukmembeli atau mendirikan rumah tempat tinggal ?Reientin4e!entA dan in$estasi tanah serta human in$esment ?S)MA

%! In4etai pe!erintah adalah penegeluaran dilakukanpemerintah untuk kepentingan masyarakat se-ara keseluruhaan ataudisebut So>ial O4erhea &apital seperti 3alan raya, pelabuhan,irigasi atau yang siDatnya Publi- goods! In$estasi pemerintah sering

)ampak pembangunan jalan akan men-iptakana--eleration growt oD e-onomi-s


79/163

a--eleration growt oD e-onomi-s

∆ =Ia

Membangun 3alan raya

∆C ∆)

∆Makan

∆5umah

∆ Pakai

Ekpani

Inutripakaian )Ii-

Ii pabriktekstil

Ii pabrikbenang

Ii pabrik kan-ingbaju

Iipab!bahanbakutekstil

Iipab!mesintekstil

Iipab!bahanbakubenang

Iipab!mesinbenang

Iipab!bahanbakukan-ing

IiPab!mesinkan-ing

Ekpani pa2.!ein tektil3!ein per!intal 2enang3 !einpe!2uat kan>ing

Ii pab! /esiutk mesin

Ii pab!plastikutk mesin

Ii pab!kayuutk mesin

Ii pab!karetutk mesin

9 i I i


80/163

9ungsi In$estasi

#da " sumber Dungsi in$estasi:! #utonomous in$esment ?in$estasi tetapA

/entuk Dungsinya ICIa

"! Indu-ed in$esment ?in$estasidipa-uhFdipengaruhA

/entuk Dungsinya ICIaF2#

)ari ke dua Dungsi tersebut se-ara gra6kdapat digambarkan sbb:


81/163

5en-ana In$estasi?IA

Pendapatan nasional?=A

I"

I4

I

#kibatturun r,maka IN

)ansebalikn

ya

IQIaNb=

I

=

Peranan in$estasi


82/163

In$estasi dalam suatu perekonomian mempunyaiperanan sbb:

!)apat meningkatkan pengeluaran agregate,apabila terjadi kenaikan in$estasi, akanmeningkatkan permintaanF pengeluaran agregat

dan sekaligus akan diikuti oleh pertambahankesempatan kerja yang akhirnya meningkatkanpendapatan nasional

"! In$estasi dalam bentuk pertambahan barang

modal akan menambah kapasitas produksi dimasa depan dan akan mendorong pertambahanproduk nasional dan kesempatan kerja

%!In$estasi akan mendorong perkembangan

9aktor menentukan terjadi in$estasi

/anyak Daktor yang mempengaruhi in$estasi selain dari pendapatan


83/163

/anyak Daktor yang mempengaruhi in$estasi, selain dari pendapatannasional yaitu

*. Perke!2angan tingkat 2unga an penapatan

3ika r naik, akan menurunkan I dan sebaliknya ?lihat kur$aA!Sedangkan hubungan = dgn I berbanding lurus ?lht kur$aA

"! Keuntungan diharapkan ?Marginal e>ien>1 o0 >apitalA, yaitumembandingkan nilai MEC dengan tingkat bunga ?tingkatpengembalianA di pasar ?3M KeynesA

Keputusannya, jika aA MECU5, maka proyek in$estasi diterima bA MEC]5, proyek in$estasi ditolak

-A MECQ5, maka in$estasi ditolakFditerima

=. Perke!2angan teknologi!

Kemajuan teknologi akan meningkatkan e6siensi dan mengurangi

biaya dalam berproduksi! TurunFrendahnya -ost akan mendorongkeinginan untuk meperluasan usaha dan melakukan in$estasi

. Ekpektai kegiatan ekono!i i !aa epan

Perkiraan perekonomian masa akan datang akan sangatmenentukan kondisi in$estasi saat ini, disamping perkiraan

ekonomi juga kondisi politik menentukan perkembangan in$estasi


84/163

Suku bunga

?rA

4 I I" I%

r

r"

r%

In$estasi

4 =% =" = Pendapatan

I

I"

I%

IQD?rAQ∆IF∆r IQIoNb=

)imana:bQMPIQ∆IF∆ =


85/163

5o

5

5"

Io I I"I

Kur$a: MEC dan Tingkat

pengembalian ?5A

#

/

C

ME&

Keei!2angan Penapatan Naional paa perekoni!ian uaektor8eerhana


86/163

#da dua -ara menentukan P1 euilibrium:

*. Penekatan pengeluaran

=QCNI". Penekatan in:eki8untikan

SQI

H Penekatan pengeluaran,

dengan rumus =QCNI atau #SQ#)

=QaNb=NI

=*b=QaNI

?*bA=QaNI, sehingga

H Pendekatan SQI, dimana SQ*aN?*bA=*aN?*bA=QI

?*bA=QaNI, sehingga

=eQ ?aNIA

*b =eQ ?aNIA

*b

Selain dari Dormulasi diatas, juga dapat digunakan


87/163

pengeluaran agregat ?#EA yang merupakan totalpengeluaran C 5t dan I sektor dunia usaha

#EQCNI atau =QCNI

)imana, # total pengeluaran otonomos ?AC&oFIoA

Syarat keseimbangan ekonomi pengeluaran agregatQP1, dimana

#EQ=

Karena tingkat konsumsi pada tingkat keseimbangan ditentukanoleh =R, maka Dungsi konsumsi dapat ditulis sbb:

CQCoNb=R

/esarnya =RQ#E

QCoNb=RNIoQCoNIoNb=R

Q#Nb=R

=R*b=RQ #

?*bA=RQ# atau # C A8)*@2-

Contoh


88/163

Contoh 3ika diketahui Dungsi konsumsi: CQ"4N4,(=

dan In$estasi diren-anakan sebesar &4Milyar rp

)itanya:

a! Tentukan besar P1 euilibrium ?/EPAb! Tentukan besar konsumsi dan sa$ing di

saat P1 euilibrium

-! 2ambar Dungsi konsumsi, sa$ing, in$estasi

dan pengeluaran agregate dua sektor

3awab!!!!


89/163

a! /esar =ne

=QCNI atau =Q ?aNIA

*b

=Q"4N4,(=N&4

=*4,(=Q"4N&4

4,"(=Q+4

=Q+4F4,"(

=Q"&4 besar output keseimbangan yung terdiri C untuk 5T dan Iuntuk swasta

Konu!i euili2riu!

CQ4,(=N"4

CQ4,(?"&4AN"4

Q


90/163

"&4

"44


91/163

akibat tambahan In$estasi/erpangkal pada kasus yang telah dipelajari tsb, dimana9!CQ"4N4,(= dan IQ&4 M rp! Sekarang kita misalkan denganmenganggap In$estasi berubah sebanyak "4 M rp, maka 9!Iberubah menjadi IRQ+4 M rp, sehingga pendapatan nasional?outputA berubah menjadi:

=QCNIRQ"4N4,(=RN+4

Q


92/163

)iketahui! 9!CQ44No,


93/163

p gPerekonomian tiga sektor disebut perekonomian tertutup yang terdiri

Sektor R$, Sektor Peruahan dan Sektor Pe!erintah

)alam perekonomian % sektor memasuk unsur pemerintah! )engan

adanya pemerintah, maka mun-ul dua $ariabel baru untuk perhitunganpendapatan nasional, yaitu:

a.Pa:ak )$aD-?

!Pajak tetap ?lu!p@u! taDA, adalah pajak yang besarnya tidaktergantung pada besarnya pendapatan! /erapapun besarnya

pendapatan, maka beban pajaknya akan selalu sama! Misalnya T'Penjualan, dimana setiap pembeli dikenakan 4L dari 8arga jual

Persamaan pajak tetap T'QTo

"!Pajak proporsional ?2uilt@in ta2ilierA, adalah besar L pungutantetap pada berbagai tingkat pendapatan! )ari = besar s!d = ke-il!

Semakin besar pendapatan, maka besar pula proporsi pendapatan yangkena pajak! )engan persamaan pajak proporsional T'QToNt=

2.$ranper Pa1!ent )$r-3 bentuk pengeluaran pemerintah diberikanpada masyarakat untuk tujuan tertentu dan masyarakat tidakberkewajiban untuk mengembalikannya atas dana tsb! Misalnya /easiswa, pembayaran pensiunan!)engan persamaan TrQTro

#lur pendapatan kegiatan perekonomianti kt


94/163

tiga sektor

KonsumenF5TPemerintah

Perusahaan

disposibel in-ome nominal ?nilai

output*pajakA

pajak

Pengeluaran konsumsi?CA

Tabungan rumah tangga ?SA !!!!!!!!!!!!pengeluaranin$estasi

Pengeluranpemerintah

Pajak

Tr


95/163

Contoh,


96/163

,Misalnya 9ungsi CQ44N4,


97/163

digambarkan ?pendekatan pengeluaranA

%444

"44

"(44

(44

444

+44

C!I!2,#E

(44 (44 %444 =

CQ44N4,


98/163

S*IQ2*T'NTr*44N?*4,


99/163

Pemerintah dapat mempengarui tingkat output ?=1A dengan menambahatau megurangi pengeluranya, sehingga perubah pengeluaran pemerintah

terhadap perekonomian dapat ditulis sbb∆ =Q ∆2F?*bA

Misalnya, 9!CQ44N4,


100/163

keseimbangan 0utput

=RQ%444 =RQ%(44 =

%(44

%444

44

∆2Q44

2Q&442Q%44IQ"44

C,I,2,#E =QCN

S

#EQCNIN2 atau =RQCNIN2Q44N4,


101/163

uiW

)iketahui data perekonomian suatu negara sbb:9ungsi konsumsi CQ(4N4,+4= dan In$estasi %4 Tr!p serta pengeluaran pemerintah sebesar "( T r!p

)it a! hitunglah pendapatan nasional

keseimbangan tiga sektor pendekatan pengeluarandan injeksi*kebo-oran serta gambar modeltersebutV

b! #pabila pemerintah menambah pengeluaranya

dari "( T r!p menjadi (4 T r!p, maka hitunglah besarpendapatan nasional keseimbangan yang baru dangambarkan se-ara gra6kV

3awab!!!!!

Contoh ke " kasus pajak tetap ?ump*sum ta'A


102/163

)ik 9!CQ(4N4,+4=d, besar IQ%4 T dan 2Q"( T, Pajak tetap Q" T dan

TrQ<

)it 8itunglah P1 kesimbangan untuk perekonomian tiga sektor

3awab

=QCNIN2

=Q(4N4,+4=dN%4N"(

#C;


103/163

tetap ?lump*sum ta'A

(4+,(

"4",+

(4

CQ(4N4,+4=d

=QCNIN2

CQ"4",+ N4,+4 =d

IQ%42Q"(

C,I,2,Tr

(4+,( =

Aki2at $D Lu!p@u!:! Kur$a 9ungsi C bergeser sejajar

dengan kur$a Dungsi C awal"! MPC sesudah pajak nilainya

sama dengan MPC sebelumpajak

%! /esar autonomos -omsumption

setelah T' akanberubahFberbeda dgn sebelumpajak!

Contoh berikutnya,dengan Pajak Tetap9 C (4N4 +4=d d I %4 2 "( T " T


104/163

9!CQ(4N4,+4=d dan IQ%4m 2Q"(, T'Q", TrQ<

9!C setelah pajakV!!!!dimana =dQ=*TNTr

(4N4,+4?=*T'NTrA(4N4,+4?=*"N


105/163

2ambarFgra6k Pajak Tetap

IQ%42Q"(

=Q(4+,(

CQ(4N4,+4=d

CQ&,+N4,+4=

&(,(

(4+,(

=QC

%+7

4

C,I!2, Tr

Contoh ke %Pendapatan 1asional seimbang dengan PajakP i l ?tA


106/163

Proporsional ?tA)ik 9!CQ""(N4,%( =d

IQ"4

2Q7(

T'Q"N4,"=

TrQ(

)it 8itunglah =e, konsumsi dan

sa$ing keseimbangan 3awab:

&C;;F


107/163

a! P1 keseimbangan

=QCNIN2

=Q""(N4,%(=dN"4N7(#C


108/163

Pajak Proporsional

+",( =

C,I,2, S

+",(

""(

4

*""(

t =

=QCNIN2

CQ""(N4,%(=dNIN2

CQ""+,4(N4,"


109/163

)ik:9!CQ44N4,

44N4,< ?=*TA Q44*"4N4,


110/163

(44

&44

44


111/163

3ika pajak penghasilan yang dikenakan pajak proporsional ?tA,maka =d menjadi:

=dQ=*t=Q=?*tA! )ampaknya Dungsi konsumsi berubah menjadi

CQCoNb=dQCoNb =?*tA

CQCoNb=*bt=QCoN?b*btA=

)engan adanya pajak proporsional MPC menjadi ?b*btA atau

MPCQb?*tA! Sedangkan autonomos konsumsi tetap!

Misalnya, 9ungsi CQ44N4,


112/163

(44

"(4

44

(4

4

CQ44N4,


113/163

#ngka pengganda ?kA adalah suatu koe6sienyang menunjukan berapa besarnya pertambahan

pendapatan sebagai akibat salah satu $ariabelpengeluaran pada pendapatan nasional

I. Untuk perekono!ian ; ektor3keei!2angan penapatan naional,

dengan persama: =QCNI, sehingga

=QaNb=NI

=*byQaNI?i*bA=QaNI

=QaNIF?*bA

=Q F?*bA ?aNIA

3adi angka penganda pengeluaran C danI dapat dirumuskan:kCQ ∆ =F∆C, dimana kCQ F?*-A ataukCQ F*MPC Q FMPS

kIQ∆ =F∆I, dimana kIQ F?*-A ataukIQF*MPC juga kIQ FMPSntuk ∆ = sebagai pertambahan ∆Idirumuskan:

∆= Q F*MPC ' ∆I atau ∆=Q FMPS '∆I

Contoh,


114/163

)ik: MPC Q4,


115/163

akibat perubahan In$estasi

8al ini dapat dihitung dengan " -ara:! a, ∆ =QF*MPC! ∆I atau ∆ =QF*b!∆I

b! ∆ =QFMPS!∆I

"! ∆ =QF*MPC!∆C atau ∆ =QiF*b!∆C

/esarnya kesenjangan pada perekonomian " sektor,dengan rumus:

2apQFKE!∆ =QFF?*-A!∆ = atau 2apQMPS!∆ =

)imana ∆ =Q=De*=e

=e disisi per!intaan ?besar pengeluaran masyarakatdalam ekonomi stabilA dan =De disisi pena/aran ?kemampuan produsen mengunakan seluruhkapasitasA atau kondisi 9ull employment

Contoh, diketahui 9!CQ4,(= N"4dan IQ&4 T


116/163

dan IQ&4 T

)itanya:

a! /esar angka penganda In$estasi

b! /esar P1 yang baru ?∆ =A apabilaIn$estasi menjadi (4 T

-! 3ika =De sebesar +


117/163

p ? A y g p g j ykenaik P1 sebagai akibat 2 bertambah! Karena kenaikan 2 akanmengpengaruhi kenaikan P1 se-ara berlipat ganda

0leh karena itu Koe6sien multiplier 2 sama dengan koe6sien multiplierin$esment, dengan rumus :

k2Q ∆ =F∆2, dimana k2Q F*MPC

Sedangkan untuk melihat berapa besar kenaikan P1 ?∆ =A akibat ∆2, makadapat dirumus:

∆ = Q F*MPC ' ∆2 atau ∆ = Q k2 ' ∆2

ntuk Tr

∆ =QF*MPC '∆ Tr

ntuk pembayar gaji ?;A

∆ =Q -F*MPC ' ∆;

ntuk pajak ?T'A

∆ =Q *-F*MPC ' ∆ T'

ntuk Perekonomian & sektor

KQ F?*MPCNMA ' ∆M ini k impor pajak tetap

3ika k Q ∆ =F∆M, maka ∆ =Q F *MPCNM ' ∆M

Sedangkan impor pajak proporsional

Q Q *

Contoh, untuk pengeluaran

pembangunan 3ika diketahui MPCQ4,< dan 2Q T,maka∆ =QF*-!∆2QF*4,

3ika dik!MPCQ4,< dan ;Q T, maka∆ =Q-F*-!∆;Q 4,

Contoh Pengaruh 2 terhadap pertambahan P1 sbb:

)it: 9!C Q "4N4,( =, IQ%4 T dan 2Q(4 T

)it: a! Tentukan Dungsi sa$ing dan /EPd K ik P1


118/163

b! Tentukan koe6sien multiplier I dan 2

-! Tentukan P1 E sesudah I dan 2

d! Kenaikan P1 setelah proses multiplier I dan 2

e! 2ambarkan

3awab!!!!!

a.'.S apat itentukan SC#@&

SQ=*?"4N4,(=ASQ4,"(=*"4 ini 9!Sa$ing dan /EP dapat dirumuskan =QC

=Q"4N4,(=, sehingga =*4,(=Q"4

4,"(=Q"4, maka = /EPQ


119/163


120/163

Konsep dasar

Perekonomian & sektor adalah perekonomianyang mengadakan kegiatan ekspor dan impor!#rtinya kegiatan ekonomi sudah dipengaruhioleh sektor luar negeri ?Ekspor dan imporA

)alam analisis ini terdapat & pelaku ekonomi,yaitu:

5TK ?CA

5TP ?IA

5T1 ?2A

5T1 ?.*

MA

Pengeluaran#gregat?#EA

P1/F21P ?nilaibarang dan jasa yangdiproduksiA

#E Q C N I N 2 N ?. @

Ekspor dan impor merupakan kegiatan


121/163

p p p gekonomi suatu negara

#danya ekspor ditentukan oleh beberapa Daktor antaralain:

! Kondisi makro ?=F-A masyarakat ?daya beliA

"! )aya saing produk dihasilkan ?kualitas dan hargaA

%! Kebijakan proteksi ?pajakA dari negara lain ?tujuaneksporA

&! Cita rasa ?tasteA

(! Kurs $aluta asing yang terjadi antara suatu negara

Se-ara matematis, persamaFDungsi ekspor:. Q .o , dengan asumsi nilai ekspor tidak dipengaruhi$ariabel lain ?ariabel eksogenA

Se-ara gra6s Dungsi ekspor dapat digambarkan sbb:

..

.o * . Q e'spor mengalamiperubahan, akibat


122/163

.o

.

=

.

.o

."

=

perubahan, akibatpertumbuhan ekonomi,perkembangan teknologi

?mutu barang

.o * ." Q ekspor mengalamipenurunan, akibatperubahan -ita rasa peddk1, daya saing dankemerosotan perekonomian

1

Sedangkan Daktor penentu Impor sbb:! Pendapatan masyarakatFP1


123/163

"! Kondisi produk nasional yang dihasilkan

%! Kebijakan proteksi

)ari beberapa $ariabel tersebut yang paling utamaadalah =F- atau produk nasional ?=A! Semakin tinggi =,maka semakin besar impor! )engan demikian Dungsiimpor dapat dinyatakan:

&!Pendekatan impor autonomos ?nilai yang tidakdipengaruhi oleh $ariabel lainA, sehingga dapat ditulis MQ Mo

"! Pendekatan Proporsional terhadap =, maka dapat

ditulis MQ Mo Nm=)imana:

MQ besar impor

MoQimpor otonomi

Q Q

MQ Mo


124/163

MQm=

M MoNm=

a! 9ungsi Impor =

M

M%

MbM


125/163

b! Perubahan Dungsi impor dapat disebabkan:*eDek inGasi )1*Merosot P1 ?=nA, misalnya dari Ma ke M- ?imporberkurangA

*Kemampuan suatu negara menghasilkan barang yang

M%M

M"

M

M"Ma

M-

M

0utput keseimbangan Perekonomian terbuka

ntuk ter-apai keseimbangan P1 ?outputA maka ada "


126/163

ntuk ter-apai keseimbangan P1 ?outputA , maka ada "pendekatan:

*. Penekatan pengeluaran agregat )AE-#EQ CNIN2N?.*MAQCNIN2N1.

QCoNb=NIoN2oN ?.o*MoA

QCoNIoN2oN1.Nb=

Q#Nb=

)imana: # sekarang terdiri ?CoNIoN2oN1.A

1.Q1era-a perdagangan

3adi output keseimbangan ter-apai bila =Q#E

;. Penekatan Suntikan an Bo>oran

Keseimbangan P1 berlaku persamaan:

I N 2 N . Q S N T N M

Contoh masing" pendekatan sbb:

)ik: 9!CQ44N4,


127/163

dan M "()itV #! 8itunglah P1Foutput keseimbangan

?=RA#EQCNIN2N?.*MAQCNIN2N1.Q44N4,


128/163

%"(4

+(4

44

44N4,


129/163

persamaan sbb:IN2N.QSNTNM

"44N%44N(Q*44N4,"=N4N"(((Q*44N4,"=N"(((Q*(N4,"=((N(Q4,"=+(4Q4,"=

=eQ+(4F4,"Q%"(4

IN2

IN2N.

SNTQ*44N4,"=

SNTNMQ*44N4,"

%"(4 =

((

(44

*44


130/163

Penapatan Naional keei!2anganengan pena!2ahan Pa:ak an Nilai

I!por Proporional


131/163

I!por Proporional

3ika diketahui 9!CQ(44N4,


132/163

CQ(44N4,


133/163

2Q444MQ(+4IQ(44

CQ(44N4,+ =

=QC =Q#EQ"


134/163

Perekonomian dapat dibedakan dua jenis:

*Perekonomian /arter

*Perekonomian moderen

Perekonomia /arter tidak terlepas dari perkembangandari sejarah masyarakat yang ada didunia sebelumpengunaan uang moderen seperti sekarang ini!

Perekonomian /arter adalah suatu sistem kegiatanekonomi, dimana kegiatan produksi dan perdagangandilakukan se-ara pertukaran barang!

1amun sistem ini mengalami kesulitanFkelemahan,

diantaranya:! Penentuan harga sulit dilakukan

"! Menukar benda yang mungkin tidak sesuai, sehingga men-ariorang" yang mempunyai keinginan yang beresuaian

%! /ila benda telah bersesuai, nilai ukuran tidak sama

Perekono!ian !oerenPada perekonomian moderen sebagai alat tukar menukar adalahuangang di-iptakan dalam perekonomian dengan tujuan yaitu untuk


135/163

ang di-iptakan dalam perekonomian dengan tujuan, yaitu untukmelan-arkan kegiatan tukar menukar dan perdagangan!

0lehkarena itu uang dipinisikan sebagai benda yang disetujui olehmasyarakat sebagai alat perentaraan untuk mengadakan tukarmenukar ?perdaganganA

Menurut para ahli terdapat beberapa dipinisi uang, diantaranya:

5obertson, uang adalah sesuatu yang umum diterima oleh masyarakat

sebagai alat pembayaran hutang barang dan jasa"! Pigen, uang adalah segala sesuatu yang umum diterima olehmasyarakat sebagai alat tukar ?standar oD e'-hangeA

%! Rollin $ho!a, uang adalah segalah sesuatu yang umum diterimaoleh masyarakat digunakan sebagai alat pembayaran barang dan jasa,

alat tukar dan alat pembayaran hutang!&! ipsey , uang sebagai alat pembayaran yang sah maksudnya semua

jenis 2ena yang se-ara hukum harus diterima bila diserahkan untukpembelian suatu barang atau untuk pelunasan hutang

(! ;alter, uang adalah euatu 2ena yang dapat bertindak sebagaiDungsi uang disebut uang

#gar masyarakat menyetujui sesuatu bendasebagai uang, dimana benda itu harusmemenuhi syarat*syarat ?kriteria uangA sbb:


136/163

memenuhi syarat syarat ?kriteria uangA sbb:

! #da jaminan

"! )isukai umum

%! 1ilainya Stabil ?tidak mengalamiperubahan dari waktu kewaktuA

&! Mudah dibawa*bawa(! Mudah disimpan tanpa mengurangi

nilainya

+! Tahan lamaFtidak mudah rusak! 3umlahnya terbatas ?tidak berlebih*lebihanA

9ungsi ang!Sebagai alat tukar ?standar oD e'-hangeA, yaitu proses kelan-aran

transaksi perdagangan


137/163

transaksi perdagangan

"!Sebagai alat satuan hitungFpengukuran nilai ?standar oD $alueA, adalahperbandingan harga dengan barang dalam bentuk uang

%!Penimbunan kekayaan ?store oD $alueA, disamping sebagai pembayaran juga dapat digunakan sebagai penyimpan kekayaan dalam bentuk 2iro, Tabungan, )eposito sesuai moti$e memegang uang

&!Standar pen-i-ilan hutang, disampaing pembayaran hutan baik tunaiatau -i-ilan, juga dapat digunakan sebagai menghitung berapa besar nilai

hutang piutang yang haus dibayar sekarang maupun yang akan datang

(!ang sebagai ukuran bayar tertunda, Misalnya para pembeli memperolehbarangnya terlebih dahulu dan membayarnya pada masa akan datang!

Contoh, 3im seorang Karyawan /C# atau P1S gajinya dibayar setelahbekerja bulan

)ari beberapa Dungsi uang yang dijelaskan di atas, maka menurut 3,MKeynes menyebutkan bahwa uang adalah mata rantai yangmenghubungkan masa kini dan masa ayang akan datang

Maksudnya sebagai alat yang dapat menghubungi dimasa kini sampaidimasa akan datang

3enis*jenis ang#dapun jenis" uang dapat dilihat dari berbagai sisi sbb:! /erdasarkan bahan, terdiri dua ma-am:


138/163

a!ang logam ?metali- moneyA, yaitu uang terbuat dari logam

b!ang kertas ?9olding moneyA adalah uang dibuat dari bahan kertas,dimana nilai nominalnya lebih besar jika dibandingkan nilai instinsik?bendaA, karena mudah dibawa untuk keperluan! Misalnya pe-ahanuang kertas 5I 5p(444 s!d 5p44!444

"! /erdasarkan nilai, terbagi " jenis nilai:

-! /ernilai penuh ?9ull bodied moneyA, merupakan uang logam, dimananilai instinsiknyaQnilai nominalnya! #rtinya nilai komoditas untukmembuat uang sama dengan nominal yang tertulis diuang

Syarat terjadi 9ull bodied money, ada &:

! semua orang bebas menempa emas atau melebur untuk dijadikan

penghiasanFmenjadikan mata uang"! setiap masyarakat bebas memiliki emas dalam jumlah yang tidakterbatas

%! Keduanya tidak mudah rusak dan 1ilainya stabil, karena tidakberubah mutunya

b! Tidak bernilai penuh ?representatiD Dull bodied moneyA merupakan

Beraarkan le!2agaMaksudnya adalah badan atau lembaga


139/163

Maksudnya adalah badan atau lembagayang menerbitkanFmengeluarakan uang

#dapun jenis uang berdasarkan kelembagaan penerbitanuang,terdiri dari:

a! ang kartal, merupakan uang yang diterbitkan oleh /C baikuang logam dan uang kertas yang dimiliki oleh masyarakat

b! ang giral ?deposit moneyA, merupakan uang yang diterbitkanoleh /ank umum atau tagihan pada bank yang diambilmelalui Cek, /ilyet, 2iro, Tra$eller -heue, Credit -ard

)eposit money, terdiri dari:

*)emand deposit money adalah uang sewaktu" dapat diambil?Tabanas, giro, -ekA

*)emand time money adalah uang dapat diambil pada jangkawaktu tertentu ?)epositoA

Perbedaan uang kartal dengan uang giral sbb:

No Kartal 2iral


140/163

No. Kartal 2iral

!

"!%!&!

)apat dipegangFdimiliki

oleh semua lapisanmasyarakat1ominalnya sudahtertera dan terbatas

)ijamin oleh pemerintahberedarnya/anyak digunalkann di1S/

8anya berlaku pada

masyarakat yangtertentu saja yang adahubungan ddengan/ank

1ominalnya tidak ada,tapi berdasarkan suratperintah bank kepadayang memiliki seperti-heue

)ijamin oleh /ank yangmengeluarkannya/nanyak dugunakan dinegara maju, karena

mobilitasnya uang giral

Proses terjadi uang giral

!Seorang menyetorkan uang tunainya ke /ank,


141/163

g y g y ,kemudian bank akan men-atat Fmebukukan

uangA an! Sipenyetor, selanjutnya uangtersebut sewaktu*waktu dapat diambil kembalisesuai dengan keperluanya

"!Seseorang memdapatkan kredit bank, kredittersebut dibukukan oleh /ank ke dalamrekening koran an! Penerima kredit! Kemudianorang tersebut menyimpan uangnya ke bank

dalam bentuk tabungan, deposit, giro dansewaktu*waktu dapat di-airkan kembali

%!/ilamana seseorang menjual wesel, melaluibank! Sedangkan hasil penjualannya tidak

/ank

Pegertian /ank


142/163

Pegertian /ank

Se-ara umum, bank adalah suatu perusahaan yangmengelola dan masyarakat dengan memberikanimbalan berupa bagi hasil ataupun bunga untuksetiap priode yang ditentukan!

Selain mengelola uang juga sebagai lembagatransper dana, pembuatan uang giral, jasapenitipan

Menurut 1o!4Tahun 77< /ank adalah

sebagai badan usaha yang menghimpun dana darimasyarakat dalam bentuk simpanan danmenyalurkan kepada masyarakat dalam bentukkredit atau bentuk lainnya!

Klasi6kasi bank

Aa ; !a>a! 1aitu 2ank entral an 2ank u!u! Bank u!u! i2agi: i


143/163

!en:ai?

Bank U!u! kon4enional an 1ariah atau 2ank 2iaa an 2ank e4ia

Bank entral aalah 2ank i!iliki an ioperai oleh pe!erintah engan0ungi uta!a e2agai pener2it )!engatur :u!lah uang 2erear- ane2agai penguaa tunggal.

Selain 0ungi uta!a3 :uga 2ank entral itugakan pe!erintah?

*. Untuk 2ertinak e2agai 2ank kepaa pe!erintah. Artin1a B& aalahte!pat pe!erintah !en1i!pan an !e!in:a! uang

;. Se2agai 2ank kepaa 2ank u!u!. Artin1a ana 1ang ihi!pun oleh BUe2agian akan alurkan ke B&. %ia!ping itu te!pat !e!in:a! 2agi BUapa2ila ana i!ilikin1a tiak >ukup untuk tranaki

=. Menga/ai kegiatan BU. Agar tiak !elanggar ketentuan; 1angitetapkan. Mialn1a ala! hal pe!e2erian atau !en1alurkan kreit3penetapan uku 2unga )i>ount rate- an :u!lah !oal i1arakatkan

. Regulator paar uang84ala3 !enta2ilkan nilai kur !ata uang

negaran1a terhaap !ata uang negara lain3 1ang !e!akai ite! e4ia2e2a. $u:uan tiak lain untuk keta2ilan pe!2a1aran ari perolehanEDpor an i!por )urplu-

. Men>etak3 !engearkan an !enarik uang. BS e2agai penguatunggal i2erihak otono! untuk !ener2itkan8!en>etakan uang kartale2agai alat pe!2a1aran 1ang ah

/ank umumFKomersel

9 i / k


144/163

9ungsi /ank umum:

a! Seabagai agen pembangunan! Memelihara dan

menghimpun ?giro, deposit, tabungan dllAdan menyalurkandana kepada masyarakat ?3angka pendekFpanjangA,

sehingga roda perekonomian semakin dinamis!

b! Seabagai pen-ipta dan pengedaran uang giral

-! Sebagai perentara transaksi perdagangan luar negeri?e'por*imporA

/ank Perkeredit 5akyat ?/P5A

/erdasarkan 1o!F77


145/163

Proses pen-ipta uang giral dapat terjadi

melalui akti$itas berupa menerima danmenyalurkan dana ?kreditA

Proses pen-ipta uang giral yang terjadi/, dengan syaratFasumsi:

! 5asio -adangan minimum yang harus"4L ditetapkan oleh /I

"! )ana kelebihan -adangan


146/163

5umus: ))Q 5*5FC*5

Misalnya Suatu / mempunyai uang tunaiplus tagihan dari /C sebesar 5p!4!444!444?5eser$e*5euimentA dan Chas*5astio ?5*CAditetapkan oleh /C sebesar "4L kepada

/)itanya:/erapa kredit yang dapat dilepaskan kepadamasyarakat oleh / ?demand depositA

3awab, 5*5Q 5p4!444!444 dan C*5Q"4L

))Q5*5FC*5Q4!444!444F"4F44Q444FF(

444 ' (F Q (4!444!444, maka

))Q 5p (4!444!444

Teori kuantitas uang ?uantity Theory oDMoneyA


147/163

Teori permintaan uang ada " pandangan yaitu menurut Klasik dan 3!M Keynes

)asar teori kuantitas menurut kaum klasik didasarkan teori permintaan uangoleh Ir4ing 'iher an A.Marhall

Menurut klasik, permintaan uang berbading proporsional dengan output danpendapatan! #rtinya jika 3/ ?MA naik " ' lipat maka harga naik " ' kali lipat juga

Se-ara matematika Dungsi perminta uang sederhana dapat dirumuskan:

?MFPAd Qk=

)imana:

K Q kostanta yang menyatakan proporsi permintaan uang terhadap pendapatanFoutput dihasilkan, karena perminta uang mirip dengan pemintaan uang! )imanaklasi kDungsi uang sebagai alat tukar! #rtinya jumlah uang dipengaruh olehharga, maka dapat dirubah menjadi M ?FkAQP=!

#tas dasar ini teori kuatitas uang disempurnakan I!9isher, dengan rumus: MQPT

)imana

MQ jumlah uang beredar ' $elo-ety

PTQTk!8arga ' Trade ?jumlah output yang dijualA

Misalnya diketahui MQ"( dan Q& selanjutnya PQ dan TQ44, jika M naik " 'lipat maka P akan naik " ' lipat, sehingga menjadi (4 ' & Q "'44

Teori Permintaan ang Keynes


148/163

Permintaan akan uang didasarkanpada % moti$e ekonomi, yaitu:

! MotiD transaksi ?transa-tion moti$eA

"!MotiD berjaga*jaga ?pre-autionarymoti$e dan

%!MotiD untuk spekualasi ?spe-ulati$e

moti$eA

Pada dasarnya teori Keynes merupakanpengembangan dari teori Klasik, dimanamelihat permintaan uang berdasarkan


149/163

p gmotiD orang memegang uang! Teori Klasik

sendiri menyatakan motiD memegang uangadalah untuk tranaki saja meskipunpada teori Cambridge sudah mulaimengenalkan pandangan bahwa orang

memegang uang juga dipengaruhi olehDaktor kelembagaan lain misalkanekspektasi di masa yang akan datang,tetapi siDatnya masih kualitatiD! Pandangan

Cambridge inilah yang dikembangkanKeynes bahwa motiD orang memeganguang tidak hanya untuk transaksi sajamelainkan untuk 2er:aga@:aga an

pekulai 5umusan teori permintaan

Teori permintaan uang Keynesadalah men-erminkan perilaku


150/163

adalah men-erminkan perilaku

masyarakat dalam memeganguang, karena ada % moti$e yaitu! MotiD transaksi

ang diminta untuk kebutuhantransaksintuk Transaksi 3umlah uang

yang dibutuhkan untuk transaksi?tA merupakan Dungsipendapatan ?=A : t Q D?=A!

Q

"! MotiD jaga*jagaPermintaan uang dengan tujuan


151/163

Permintaan uang dengan tujuanadalah untuk berjaga*jaga atauantisipasi menghadapi kebutuhantidak terduga!Moti$e berjaga*jaga ?tunaiA 3umlah

uang untuk berjaga*jaga ?jAmerupakan Dungsi pendapatan ?=A : jQ D?=A!8ubungan j dan = Q positiD!

Sehingga Permintaan uang menjadi QtNj, dimana Q D?=A

%! MotiD Spekulasi


152/163

pPermintaan uang dengan tujuan untuk

melakukan spekulasi ? keuntunganA!)alam hal ini masyarakat ada " pilihanyaitu uang ka dan o2ligai! Masing*masing bentuk memberikan kemudahandan keuntungannya sendiri*sendiri, uangkas memberikan keuntungan kemudahanlikuiditas untuk kepentingan transaksi

ekonomi! Sedangkan obligasi memberikankeuntungan berupa imbalan bungantuk Spekulasi 3umlah uang yangdibutuhkan disimbolkan ?"A dipengaruhisuku bunga ?rA, shingga perminta uang

Model Permintaan angKeynes


153/163

Model permintaan total dari Keynes

dirumuskan sbb:

M8pC k.# F λ )r.(- ]

)imana: k Q proporsi tertentu ?permintaanuangA dari = = Q Pendapatan nasional ; Q besarnya kekayaan

r Q tingkat bungaλ Q proporsi tertentu dari kekayaandan

tingkat bunga

Keynes

9ormulasi di atas menunjukkan bahwapermintaan uang se-ara riil ditentukan


154/163

oleh besarnya proporsi tertentu ?kA

terhadap pendapatan nasional ?=A,besarnya permintaan uang untukkepentingan transaksi, dan berjaga*jaga

juga ditentukan se-ara proporsional ?λA oleh besarnya tingkat bunga ?rA danbesarnya kekayaan ?;A

9ormulasi di atas di rubah se-aranominal menjadi:MdQ [k!= N λ?r!;]P

Per!intaan uang untuk tranakian 2er:aga@:aga dipengaruhi oleh


155/163

: g : g p gse-ara proporsional oleh besarnyapendapatan nasional, ditunjukkanrumus sbb:

#rtinya semakin tinggi tingkatpendapatan semakin besar kebutuhan

uang oleh masyarakat untuk transaksidan berjaga*jaga!Kur$anya ditunjukkan sbb:

t N j Q 9?=A

KURA PERMIN$AAN UANGUN$UK BERJAGA@JAGA an$RANSAKSI

t N 3t j 9


156/163

t N 3t NjQ 9? = A

Q 9 ? =A

"QsQ

9?r A

4 = 4

a! Kur$a permintaan uang untukspekulasi

=b!Kur$a permintan uang untukspekulasi

P i t t k t :


157/163

Per!intaan uang untuk tu:uan

pekulai tergantung dari besarnyatingkat bunga relatiD terhadap tingkatbunga normal! 3ika tingkat bunga tinggidibandingkan dengan tingkat bunganormal maka masyarakat berharaptingkat bunga akan turun sehingga

jumlah uang untuk tujuan spekulasi

ke-il tetapi obligasi yang diminta besar!Sedangkan pada tingkat bunga rendahmasyarakat mengharapkan bunga akannaik kembali ke tingkat normal

sehin a mas arakat akan senan


158/163

KESIMP#1: Permintaan uang terdiri dari :

Q * N ;)imana:

* Q t N j* Q D?=A

; Q s

; QD?rA Q D?=,rA

Contoh:ik h i 4 % j 4


159/163

)iketahui:t Q 4,%= jQ 4,(=

)engan mengunakan rumus QtNj Q 4,% = N 4,( =, maka 9ungsi Q 4,


160/163

yi

3umlah uang yang ada atau beredar dimasyarakat Teori penawaran:! 3/ dlm arti sempit ?MA

3/ untuk transaksi Q uang kartalNuang

giral"! 3/ dlm arti luas ?M"A

3/ untuk transaksi N uang uasi QMNuasiang Kuasi: surat*surat berharga F alatpembayaran spt deposito berjangka dantabungan serta rekening $aluta asing milikswasta domestik

%! 3/ dlm arti lebih luas ?M%A Q M" N

deposito berjangka besar

Penawaran uang dalam analisis ekonomimerupakan $ariable eksogen, yang


161/163

berarti besarannya dianggap tetap!

)i sini penawaran uang adalahpenawaran atau jumlah uang beredar rill,yang berarti jumlah uang yang beredar

dibagi dengan tingkat harga ?PA!)engan demikian, 3umlah uang yangditawarkan Q 3umlah uang beredar ?sA Q

sFP atau MsQMsFP

Keei!2angan PaarUang


162/163

Interaksi permintaan danpenawaran uang terjadi di pasaruangPasar uang dalam keadaanseimbang dimana permintaanuang ?A nilainya sama besar

dengan besarnya jumlah uangberedar ?MA! Sehinggakeseimbangan menjadi:

Uang

Q M atau MdQMs

M Q D?= rA M Q MFP


163/163

M D?=,rA M MFP

M dianggap tetap ?nilai konstantaA,sehingga saat keseimbangan pasarbarang Q M Q D ?=,rA keseimbangan akan membentuk

sebuah Dungsi yang menghubungkanantara = dan r dan membentuk kur$ayang disebut K5# M

Peng.eko Makro

Documents