PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi kasus pada Yayasan Sosial dan Pendidikan Ar-Rachmat, Tangerang Selatan) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Oleh: Rizky Wanda Damanik NIM: 1110081000128 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1438 H/ 2017 M
150
Embed
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41033/1/RIZKY... · gaya kepemimpinan dan disiplin kerja berpengaruh secara
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN
DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN
(Studi kasus pada Yayasan Sosial dan Pendidikan Ar-Rachmat,
Tangerang Selatan)
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Oleh:
Rizky Wanda DamanikNIM: 1110081000128
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
1438 H/ 2017 M
iv
v
LEMBAR PERNYATAAN
KEASLIAN KARYA ILMIAH
Yang bertanda tangan di bawah ini
Nama : Rizky Wanda Damanik
No. Induk Mahasiswa : 1110081000128
Jurusan : Manajemen
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Dengan ini menyatakan bahwa dalam penulisan skripsi ini,saya :
1. Tidak menggunakan ide orang lain tanpa mampu mengembangkan dan
mempertanggung jawabkan.
2. Tidak melakukan plagiasi terhadap naskah karya orang lain.
3. Tidak menggunakan karya orang lain tanpa menyebutkan sumber asli
atau izin pemilik karya.
4. Tidak melakukan pemanipulasian dan pemalsuan data
5. Mengerjakan sendiri karya ini dan mampu bertanggung jawab atas
karya ini.
Jikalau dikemudian hari ada tuntutan dari pihak lain atas karya saya, dan telah
melalui pembuktian yang dapat dipertangung-jawabkan, ternyata memang
ditemukan bukti bahwa saya melanggar pernyataan di atas, maka saya siap
untuk dikenai sanksi berdasarkan aturan yang berlaku di Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan seungguhnya.
Jakarta, Juli 2017Yang Menyatakan,
(Rizky Wanda Damanik)
vi
vi
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I. Data Pribadi
1. Nama : Rizky Wanda Damanik
2. Tempat, Tanggal Lahir : Padang Sidempuan, 11 April 1992
3. Usia : 25 tahun
4. Agama : Islam
5. Alamat : Jl.Masjid Darussalam No.11 Rt.09/Rw.04 Kel.Kedaung, Kec.Pamulang Kota Tangerang SelatanBanten, Kode pos : 15415.
II. Latar Belakang Pendidikan1. SD : SD Negeri 14464 Simpang Gambir (1998-2004)2. SMP : Madrasah Tsanawiyah Swasta Darul Mursyid (2004-2007)3. SMA : Madrasah Tsanawiyah Swasta Darul Mursyid (2007-2010)4. SI : UIN Syariff Hidayattullah Jakarta (2010-2017)
III. Latar Belakang Keluarga1. Ayah : H.Subur Damanik, SH2. Ibu : Hj. Ilmah Lubis3. Alamat : Jl.Masjid Darussalam No.11 Rt.09/Rw.04 Kel
Kedaung, Kec.Pamulang Kota Tangerang SelatanBanten, Kode pos : 15415.
IV. Pelatihan dan Sminar yang Diikuti1. 6 Mei 2015 : Mata Kuliah Praktikum Qiroat dan Ibadah
vii
LEADERSHIP STYLE, MOTIVATION, WORK DISCIPLINE,EMPLOYEE PERFORMANCE
By :
Rizky Wanda Damanik
ABSTRACT
This study aims to analyze the effect of leadership style, motivation and discplineto employee performance. This research was conducted at the District Socialfoundations and Ar-Rachmat education. This samples in this study were allemployees, amounting to as much as 40 respondents. This study is a quantitativeresearch and analysis methods of data using multiple linear regression. The resultsof this study indicate that the variables of leadership style, motivation anddiscipline significantly influence employee performance. In partial motivationdoes not significantly affect the performace of employees while variableleadership style and discipline significantly affect the performance of employeesat a significance level of less than 0.05 or 5%.
Keywords: Leadership Style, Motivation, Work Discipline, EmployeePerformance.
viii
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN
KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN
(Studi kasus pada Yayasan Sosial dan Pendidikan Ar-Rachmat,
Tangerang Selatan)
Oleh : Rizky Wanda Damanik
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan,
motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini diadakan di
Yayasan Sosial dan Pendidikan Ar-Rachmat, Tangerang Selatan. Sampel dalam
penelitian ini adalah seluruh karyawan yang berjumlah sebanyak 40 orang
responden. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif fan metode analisis data
menggunakan regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukan
bahwa variabel gaya kepemimpinan, motivasi dan disiplin kerja berpengaruh
secara signifikan terhadap kinerja karyawan. Secara parsial variabel motivasi
tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan sedangkan variabel
gaya kepemimpinan dan disiplin kerja berpengaruh secara signifikan terhadap
kinerja karyawan pada tingkat signifikan kurang dari 0,05 atau 5%.
Kata kunci: Gaya Kepemimpinan, Motivasi, Disiplin Kerja, Kinerja Karyawan.
ix
KATA PENGANTAR
“Bismillahirrahmanirrahim”
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat serta karunia yang telah
diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan sebaik-baiknya.
Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan, Sayyidina
Muhammad SAW.
Skripsi ini dengan judul PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN,
MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi
kasus pada Yayasan Sosial dan Pendidikan Ar-Rachmat, Tangerang Selatan)
merupakan karya penulis yang ditujukan kepada Fakults Ekonomi dan Bisnis Universitas
Islam Negeri (UIN) Jakarta untuk meraih gelar Strata Satu (S1) pada jurusan Manajemen.
Dalam proses pengerjaannya, baik selama penelitian maupun penyususnan,
penulis merasa banyak mendapat dukungan yang luar biasa dari berbagai pihak sehingga
pada akhirnya proposal skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada
waktunya. Untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih
kepada :
1. Kedua orang tua, Ayahanda H.Subur Damanik, SH dan Ibunda Hj.Ilmah Lubis
tercinta yang memberikan segalanya dengan tulus kepada penulis baik moral, moril
serta kasih sayang, doa dan semangatnya yang luar biasa yang saya rasakan sampai
saat ini.
2. Bapak Dr. M. Arief Mufraini,Lc., M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
3. Ibu Titi Dewi Warninda, SE., M. Si selaku ketua Juruan Manajemen dan Ibu Titi
Dewi Warninda, SE., M.Si selaku Sekretaris Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Universitas Syarifhidayatulah Jakarta, terima kasih
4. Bapak Dr. Suhendra,S.Ag, MM selaku pembimbing .Terima kasih atas bimbingan
yang bapak berikan yang telah banyak membantu dalam mengoreksi sistematika
penulisan hingga selesainya skripsi ini.
5. Terimakasih kepada seleruh dosen-dosen yang telah mendidik dan mengajarkan
peneliti serta memberikan ilmu yang sangat bermanfaat selama ini dan tidak lupa juga
x
untuk seluruh jajaran karyawan FEB atas kerja kerasnya melayani mahasiswa dengan
baik dan dapat meningkatkan citra FEB.
6. Bapak Drs. Rustam Efendi Nasution sebagai Opung saya selaku sekretais Yayasan
Sosial dan Pendidikan Ar-rachmat Tangerang Selatan.
7. Istri tercinta Vivi Pariati A.Md.A.P.S yang telah memberikan doa dan dorongan
semangat yang tiada henti hingga selesainya skripsi ini.
8. Terimakasih kepada adik-adiku tercinta Adi Damanik, Hidayat Damanik, Anggi
Damanik yang telah mendukung dan mensupport selama ini
9. Sahabat seperjuangan Muhammad Hasan, Budi Saputro, Hilman Maulana, Calvin
Agmi dan semua teman-teman jurusan Manajemen khususnya Manajemen D dan
Manajemen SDM Angkatan tahun 2010 yang tidak dapat disebutkan namanya.
10.Dan semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini yang
namanya tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwasanya skripsi ini masih banyak memiliki kekurangan.
Oleh karena itu mengharapkan masukan berupa saran dan kritik yang membangun dari
pembaca demi meningkatkan manfaat dari skripsi ini. Akhir kata penulis
mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan kontribusi
yang luar biasa bagi keberhasilan skripsi ini.
Wassalamualaikum,Wr.Wb.
Jakarta, Juli 2017
Rizky Wanda Damanik
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ............................................................. ii
LEMBAR PENGESEHAN KOMPREHENSIF .............................................. iii
LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI ................................................. iv
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ........................................ v
DAFTAR RIWAYAT HIDUP......................................................................... vi
ABSTRACT ....................................................................................................... vii
ABSTRAK ....................................................................................................... viii
KATA PENGANTAR ..................................................................................... ix
DAFTAR ISI.................................................................................................... xi
DAFTAR TABEL............................................................................................ xvi
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xvii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1
A. Latar Belakang ....................................................................... 1
B. Rumusan Masalah Penelitian ................................................. 9
C. Maksud dan Tujuan Penelitian .............................................. 10
D. Manfaat Penelitian ................................................................ 10
1. Bagi Penulis ...................................................................... 10
2. Bagi Akademisi ................................................................ 11
3. Bagi Unit Kerja ................................................................ 11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................. 12
A. Manajemen ............................................................................ 12
Berdasrkan kajian pustaka dan kerangka berpikir di atas, maka
hipotesis yang di gunakan dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Ho : Tidak terdapat pengaruh antara variabel gaya kepemimpianan,
terhadap kinerja karyawan.
Ha : Terdapat pengaruh signifikan antara variabel gaya
kepemimpinan terhadap kinerja karyawan.
2. Ho : Tidak terdapat pengaruh antara variabel motivasi, terhadap
kinerja karyawan.
Ha : Terdapat pengaruh signifikan antara variabel motivasi terhadap
kinerja karyawan.
3. Ho : Tidak terdapat pengaruh antara variabel disiplin kerja, terhadap
kinerja karyawan.
Ha : Terdapat pengaruh signifikan antara variabel disiplin kerja
terhadap kinerja karyawan.
4. Ho : Tidak terdapat pengaruh antara variabel gaya kepemimpinan,
Motivasi dan disiplin kerja secara simulta terhadap kinerja
karyawan.
Ha : Terdapat pengaruh signifikan antara variabel gaya
kepemimpinan, motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja
karyawan secara simultan.
55
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian ini termasuk dalam ruang lingkup penelitian manajemen
sumber daya manusia, Penelitian ini menguji dua variabel yaitu independen
dan variabel dependen. Variabel independen dalam penelitian ini adalah gaya
kepemimpinan, motivasi dan disiplin kerja, sedangkan variabel dependen
adalah kinerja karyawan. Penulis melakukan penelitian pada Yayasan Ar-
Rachmat di Tangerang Selatan. Objek penelitian ini adalah karyawan di
(Yayasan sosial dan pendidikan Ar-Rachmat) yang berjumlah 40 orang.
1. Locus, Focus, Waktu Penelitian
a. Locus penelitian ini dilakukan pada Yayasan Sosial dan Pendidikan
Ar Rachmat, yang berada di Kota Tanggerang Selatan.
b. Focus penelitian ini dilakukan pada seluruh karyawan yang berada
pada Yayasan Sosial dan Pendidikan Ar Rachmat.
c. Waktu penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2017 yang
berlangsung selama 5 Bulan, yang dimulai dari Tanggal 5 Januari
2017 sampai dengan 2 Juni 2017.
56
2. Pembatasan Masalah/Variabel Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan beberapa pembatasan masalah agar
pembahasan dapat fokus pada tujuan, sekaligus agar menjaga
pembahasannya tidak melebar sehingga akan diperoleh hasil yang valid.
a. Pengaruh signifikan gaya kepemimpinan terhadap kinerja.
b. Pengaruh signifikan moivasi terhadap kinerja.
c. Pengaruh signifikan disiplin kerja terhadap kinerja.
d. Pengaruh signifikan gaya kepemimpinan, motivasi, disiplin kerja
terhadap kinerja.
B. Metode Penentuan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah sekelompok orang, kejadian atau segala sesuatu yang
mempunyai karakteristik tertentu. Pendapat lain menyatakan bahwa
populasi adalah keseluruhan unit analisis atau hasil pengukuran yang
dibatasi oleh suatu kriteria tertentu (Rochaety,Ety.@all. 2009:63).
Populasi dalam penelitian ini adalah Karyawan Yayasan sosial dan
pendidikan Ar-rachmat yang berjumlah 40 orang.
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karateristik yang dimiliki oleh
populasi. Teknik pengambilan sampel yang diggunakan dalam penelitian
ini adalah teknik Purposive Sampilng. Menurut Sugiono (2009:116)
Purposive Sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber data
dengan pertimbangan tertentu yakni sumber data yang dianggap paling
57
tahu tentang apa yang diharapkan sehingga mempermudah peneliti
menjelajahi objek atau situasi sosial yang sedang diteliti, Dalam
menentukan sampel, penulis menggunakan kuesioner dari populasi adalah
seluruh karyawan yayasan sosial dan pendidikan Ar-rachmat yang
berjumlah 40 orang. Penelitian ini dilakukan terhadap keseluruhan
populasi, karena jumlah karyawan yang ada di yayasan tersebut relatif
kecil yang berjumlah yaitu sebanyak 40 orang karyawan. Hal ini didasari
pendapat ahli yang diutarakan oleh Arikunto (2008:116) “apabila sampel
kurang dari 100, maka lebih baik semua sampel diambil sehingga
penelitiannya merupakan penelitian populasi. Kriteria sampel adalah
sebagi berikut :
1. Masa kerja minimum 2 Tahun.
C. Metode Pengumpulan Data
1. Data Primer
Data Primer adalah data yang diperoleh langsung dari responden.
Data responden sangat diperlukan untuk mengetahui tanggap responden
mengenai kinerja yang dilihat dari gaya kepemimpinan, motivasi dan
disiplin kerja Dalam hal ini diperoleh secara langsung dengan :
a. Angket (Questionnaire)
Angket (Questionnaire) merupakan teknik pengumpulan data
yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan
atau pernyataan kepada responden untuk dijawab. Menurut Ghozali
(2011:47) skala yang disering dipakai dalam penyusunan kuesioner
58
adalah skala likert, yaitu skala yang berisi lima tingkat preferensi
jawaban dengan pilihan sebagai berikut:
1 = Sangat Tidak Setuju
2 = Tidak Setuju
3 = Ragu-ragu atau netral
4 = Setuju
Dalam penelitian ini yang menjadi responden dalam
pengisian angket adalah seluruh karyawan yang ada di yayasan
tersebut relatif kecil yang berjumlah yaitu sebanyak 40 orang
karyawan.
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah teknik pengumpulan data secara tidak
langsung, baik berupa keterangan maupun literatur yang berhubungan
dengan penelitian dan bersifat melengkapi atau mendukung data primer.
Dalam hal ini data sekunder yang digunakan berasal dari penelitian
kepustakaan yang dapat memberikan landasan teori yang diperoleh dari
buku-buku teks pendukung, jurnal ilmiah, internet serta sumber-sumber
lainnya yang berkaitan dengan obyek yang diteliti.
59
D. Metode analisis data
Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji
kualitas data (uji validitas dan reabilitas), uji asumsi klasik dan uji hipotesis.
1. Uji Kualitastis Data
Uji kualitatis data dilakukan untuk menguji kecukupan dan
kelayakan data yang digunakan dalam peneliian. Kualitas data bertujuan
untuk mengetahui validitas dan reliabilitas instrumen sebab berpengaruh
pada kualitas data.
a. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu
kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada
kuesionr mampu untuk menungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh
kuesioner tersebut. Jika r hitung lebih besar dari r tabel untuk degree
of freedom (df) = n-2, dalam hal ini n adalah sampel, maka hipotesis
tidak dapat ditolak atau valid Ghozali. 2011:52-53).
b. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas sebenarnya adalah alat untuk mengukur suatu
kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk.
Suatu kuesioner dikatakan reliabel jika jawaban seseorang terhadap
penyataan adalah konsisten atau stabil jika jawaban seseorang
terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu
(Ghozali,2011:47). Uji reliabilitas digunakan kefisien Cronbach Alpha
(ɑ). Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan
60
nilai cronbach alpha lebih besar dari 0,70 (Nunnally dalam
Ghozali,2011:48)
2. Uji Asumsi Klasik
Uji Asumsi klasik dilakukan untuk mengetahui apakah model
regresi yang dibuat dapat digunakan sebagai alat prediksi yang baik. Uji
asumsi klasik yang akan dilakukan adalah uji multikolinearitas, uji
heteroskedastisitas dan uji normalitas.
a. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model
regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen).
Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara
variabel independen. Nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai
variance inflation faktor (VIF) tinggi (karena VIF= 1/Tolerance).
Nilai cutoff yang umum dipakai untuk menunjukan adanya
mutikolinieritas adlah nilai tolerance ≤ 0.10 atau sama dengan nilai
VIF ≥ 10 (Ghozali,2011:105-106).
b. Uji Heteroskedastisitas
Uji Heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam
model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari residual satu
pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika resdual satu pengamatan
ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut homoskedastistas dan
jika berbeda disebut heteroskedastistas. Model regresi yang baik
61
adalah yang homoskedastistas atau tidak terjadi heteroskedastitas.
(Ghozali (2011:139-141).
c. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model
regresi variable pengganggu atau residual memiliki distribusi
normal. Seperti diketahui bahwa Uji t dan F mengasumsikan bahwa
nilai residual mengikuti distribusi normal. Jika asumsi ini dilanggar
maka uji stastistik menjadi tidak valid untuk jumlah sampel kecil
(Ghozali, 2011:160)
Dengan melihat normal probability plot yang membandingkan
distribusi kumulatif dari distribusi normal, normalitas residual akan
terlihat. Distribusi normal akan membentuk satu garis lurus diagonal dan
ploting data residual akan dibandingkan dengan garis diagonal.
Jika distribusi data residual normal, maka garis yang
menggambarkan data sesungguhnya akan mengikuti garis diagonalnya.
(Ghozali, 2011:161).
Selain itu,uji statistik lain yang dapat digunakan untuk menguji
normalitas residual adalah uji statistik non-parametik Kolmogorov-
smirnov (K-S). Jika nilai signifikansi dari pengujian Kolmogorov-
Smirnov lebih besar dari 0,05 berarti data nomal. (Ghozali,2011:164).
62
3. Analisis Regresi Linear Berganda
Analisis regresi linear berganda merupakan teknik analisis data
yang digunakan dalam menganalisis pengaruh variabel bebas terhadap
variabel terikat, dimana:
Keterangan :
Y = Kinerja karyawan
ɑ = Konstanta
β1, β2, β3 = Koefisien variabel independen
X1 = Gaya Kepemimpinan
X2 = Motivasi
X3 = Disiplin kerja
e = Nilai residual
a. Koefisien Determinasi (R²)
Koefisien Determinasi (R²) pada intinya mengukur seberapa
jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi-variasi variabel
dependen. Nilai Koefisien determinasi adalah antara nol(0) dan
satu(1). Nilai R² yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel
independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat
terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel
independen memberikan hampir semua infromasi yang dibutuhkan
Y = ɑ + β1X1 + β2X2 + β3X3 + e
63
untuk memprediksi variasi variabel dependen. Namun penggunaan
koefisien determinasi memiliki kelemahan yaitu biasa terhadap
jumlah variabel independen yang dimasukkan ke dalam model,
setiap tambahan satu variabel independen maka R² pasti meningkat
tidak perduli apakah variabel tersebut berpengaruh secara signifikan
terhadap variabel dependen. Oleh karena itu banyak peneliti
menganjurkan untuk menggunakan nilai Adjusted R² saat
mengevaluasi model regresi terbaik. (Ghozali,2011:97).
b. Uji F (Uji Simultan)
Uji statistik F pada dasarnya menunjukan apakah semua
variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model
mempunyai pengaruh secara bersama-sama atau simultan terhadap
variabel dependen atau terikat. Dengan membandingkan nilai F
hitung > F tabel, maka H˳ ditolak dan menerima Ha. Dengan kata
lain menyatakan bahwa variabel independen secara serentak dan
signifikan mempengaruhi variabel dependen. (Ghozali,2011:98)
c. Uji t (Uji parsial)
Uji statistik t pada dasarnya menunjukan seberapa jauh
pengaruh variabel penjelas atau independen secara individual dalam
menerangkan variabel dependen. Uji t dilakukan dengan cara
membandingkan perbedaan antara nilai dua nilai rata-rata dengan
standar error dari perbedaan rata-rata dua sampel.(Ghozali,2011:98-
99).
64
d. Operasional variabel
Tabel 3.1Operasionalisasi Variabel
Variabel Dimensi IndikatorNo.Butir
pernyataan Skala
Gaya Kepemimpinan(X1)
Umam(2010:278)
Gaya kepemimpinanmerupakan normaprilaku yang digunakanoleh seseorang padasaat orang tersebutmencobamempengaruhi perilakuorang lain seperti yangia lihat.
1) Gayakepemimpinanautokratis
1) Pimpinandengankekuasaannyamemberikantugas kepadakaryawan.2) karyawanmenyelessaikantugas denganbaik dan benar
Motivasi adalahserangkaian sikap dannilai-nilai yangmemepengaruhiindividu untukmencapai hal yangspesifik sesuai dengantujuan individu. Sikapdan nilai-nilai tersebutmerupakan suatu yanginvisibel yangmemberikan kekuatanuntuk mendorongindividu beringkah lakudalam mencapai tujuan
8Hukuman yang diberikan piminansesuai dengan kesalahan
0 2.5 10 55 32.5 100
9Pemimpin memberikan pengarahanyang baik
0 5 17.5 52.5 25 100
10Pimpinan memberi pengawasanyang baik
0 0 17.5 47.5 35 100
11Sanksi yang diberikan kepada sayabersifat mendidik
0 12.5 5 50 32.5 100
12Sanksi yang diberikan kepada sayauntuk memotivasi
0 0 10 60 30 100
13Pimpinan memberikan tindakanyang tegas bagi indispliner
0 0 22.5 45 32.5 100
14Pegawai yang melanggar akandikenakan sanksi
0 0 20 55 25 100
15Adanya hubungan yang baik atasandengan bawahan
0 5 22.5 50 22.5 100
16Adanya ubungan yang baik antarpegawai
0 0 7.5 57.5 30 100
Mean % 0 3.3 14.8 52.3 29.5 100
Sumber: Data primer yang diolah
83
Tabel 4.12 menunjukan bahwa pada variable Disiplin Kerja mayoritas
responden manjawab “setuju” sebesar 51,7 %. Dan pernyataan yang paling
berpengaruh adalah pernyataan no. 3 hal ini dapat dilihat dengan mayoritas
responden pada pernyataan no. 3 menjawab “setuju” sebesar 62 %. Hal ini
menunjukan bahwa indikator Pimpinan adalah sosok panutan yang baik
indikator tersebut berpengaruh besar terhadap kinerja karyawan
4) Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kinerja.
Variabel Y1 pada penelitian ini diukur melalui 8 pernyataan yang
disebarkan ke 40 responden dan mempresentasikan indikator-indikator dari
variabel tersebut. Hasil tanggapan terhadap kinerja dijelaskan pada tabel 4.15
berikut:
Tabel 4.13Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kinerja
No. PernyataanSTS%
TS%
N%
S%
SS%
Total%
1Saya mampu menyelesaikan tugassesuai target yang ditetapkan denganbaik
0 12.5 5 50 32.5 100
2Saya mampu menggunakanperalatan kerja untuk menyelasikanpekerjaan dengan baik
0 0 2.5 57.5 40 100
3Saya merasa yakin dapatmenyelesaikan tugas denganpengalaman yang saya miliki
0 5 20 47.5 27.5 100
4Saya mampu memahamipermasalahan yang komplekdidalam Yayasan
0 0 12.5 57.5 30 100
5Saya mampu menyesuaikn diridengan lingkungan kerja
0 0 14 53 32.5 100
6Saya mampu menjalin kerjasamayang baik dengan rekan kerja
0 0 2.5 59.5 38 100
84
7Saya mampu memotivasi diri sayauntuk lebih berprestasi
0 5 20 47.5 27.5 100
8Saya mampu memberikan solusibagi pelajar yang bermasalah
0 0 12.5 57.5 30 100
Mean % 0 4.4 10 53.1 32.5 100
Sumber: Data primer yang diolah
Tabel 4.13 menunjukan bahwa pada variabel Kinerja mayoritas
responden manjawab “setuju” sebesar 54,4 %. Dan pernyataan yang paling
berpengaruh adalah pernyataan no. 6, hal ini dapat dilihat dengan mayoritas
responden pada pernyataan no. 6 menjawab “setuju” sebesar 59.5 %. Hal ini
menunjukan bahwa indikator Saya mampu menjalin kerjasama yang baik
dengan rekan kerja akan berpengaruh terhadap kinerja karyawan
2. Hasil Uji Statistik Deskriptif
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu meliputi Gaya
Kepemimpinan, Motivasi, Disiplin Kerja, Kinerja akan diuji secara statistik
deskriptif seperti pada tabel 4.14 berikut:
Tabel 4.14Hasil Uji Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
GK 40 42,00 55,00 47,4000 4,10003
M 40 38,00 60,00 49,7500 6,16337
DK 40 48,00 80,00 65,3000 9,41140
K 40 24,00 40,00 33,1000 4,02429
Valid N (listwise) 40Sumber: Data primer yang diolah
85
Tabel 4.14 menjelaskan bahwa pada variabel Gaya Kepemimpinan
memiliki jawaban minimum responden yang didapat dari penyebaran kuesioner
adalah sebesar 42 dan jawaban maksimum responden yang didapat dari
penyebaran kuesioner adalah sebesar 55, dengan rata-rata total jawaban 47.4 (rata-
rata jawaban responden yang didapat melalui penyebaran kuesioner) dan standar
deviasi sebesar 4.1. Variabel Motivasi memiliki jawaban minimum responden
yang didapat dari penyebaran kuesioner adalah sebesar 38 dan jawaban maksimum
responden yang didapat dari penyebaran kuesioner adalah sebesar 60 , dengan
rata-rata total jawaban 49.8 (rata-rata jawaban responden yang didapat melalui
penyebaran kuesioner) dan standar deviasi sebesar 6.2. Variabel Disiplin Kerja
memiliki jawaban minimum responden yang didapat dari penyebaran kuesioner
adalah sebesar 48 dan jawaban maksimum responden yang didapat dari
penyebaran kuesioner adalah sebesar 80, dengan rata-rata total jawaban sebesar
65.3 (rata-rata jawaban responden yang didapat melalui penyebaran kuesioner) dan
standar deviasi sebesar 9.4. Variabel Kinerja memiliki jawaban minimum
responden yang didapat dari penyebaran kuesioner adalah sebesar 24 dan jawaban
maksimum responden yang didapat dari penyebaran kuesioner adalah sebesar 40,
dengan rata-rata total jawaban sebesar 33.1 (rata-rata jawaban responden yang
didapat melalui penyebaran kuesioner) dan standar deviasi sebesar 4.02.
86
3. Hasil Uji Asumsi Klasik
a. Hasil Uji Multikolonieritas
Untuk mendeteksi adanya problem multiko, maka dapat dilakukan
dengan melihat nilai Tolerance dan Variance Inflation Factor (VIF) serta
besaran korelasi antar variabel independen. Tabel 4.15 menunjukkan hasil uji
multikolonieritas pada penelitian ini.
Tabel 4.15Hasil Uji Multikolonieritas
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
T Sig.
Collinearity Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) -2,670 3,265 -,818 ,419
GK ,298 ,095 ,303 3,125 ,004 ,517 1,934
M ,150 ,066 ,230 2,288 ,028 ,484 2,066
DK ,217 ,040 ,508 5,382 ,000 ,546 1,832
a. Dependent Variable: KSumber : Data primer yang diolah
Berdasarkan tabel 4.15 diatas terlihat bahwa nilai tolerance mendekati
angka 1 dan nilai variance inflation factor (VIF) disekitar angka 1 untuk setiap
variabel, yang ditunjukkan dengan nilai tolerance gaya kepemimpinan l sebesar
0,517, motivasi sebesar 0,484 dan disiplin kerja sebesar 0,546. Selain itu nilai
VIF untuk Gaya Kepemimpinan sebesar 1,934, motivasi sebesar 2,066 dan
Disiplin kerja sebesar 1,832. Suatu model regresi dikatakan bebas dari problem
multiko apabila memiliki nilai VIF kurang dari 10. Dengan demikian, dapat
87
disimpulkan bahwa model persamaan regresi tidak terdapat problem multiko
dan dapat digunakan dalam penelitian ini.
b. Hasil Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam sebuah model
regresi, variabel dependen dan variabel independen atau keduanya mempunyai
distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah distribusi data
normal atau mendekati normal bisa dilihat pada tabel 4.16 berikut.
Tabel 4.16Hasil Uji Grafik P-P Plot Uji Normalitas Residual
NORMALITAS
Sumber: Data premier yang diolah, 2017
88
Berdasarkan gambar 4.16 Dari grafik P-P Plot diatas terlihat bahwa
sebaran data memusat pada nila rata-rata dan median atau nilai P-P terletak
digaris diagonal, maka dapat dikatakan bahwa data penelitian ini memiliki
penyebaran dan terdistribusi normal. Dengan normalnya data pada penlitian ini
maka penelitian ini dapat diteruskan
Untuk menegaskan hasil uji normalitas diatas maka peneliti melakukan
uji Kolmogorov-Smirnov dengan hasil sebagai berikut.
Tabel 4.17Hasil Uji Normalitas Menggunakan Kolmogorov-Smirnov Test
UJI NORMALITAS
Sumber : Data primer yang diolah
Pada tabel 4.17 uji berikut yang digunakan adalah uji kolmogorov-
smirnov, diperoleh hasil output asymp. sig. (2-tailed) sebesar 0,056 atau diatas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized
Residual
N 40
Normal Parametersa,b Mean ,0000000
Std. Deviation 1,68537972
Most Extreme Differences Absolute ,137
Positive ,137
Negative -,078
Test Statistic ,137
Asymp. Sig. (2-tailed) ,056c
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
89
0,05 menunjukkan bahwa angka signifikan diatas 0,05 adalah data tersebut
terdistribusi secara normal.
c. Hasil Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam sebuah
model regresi, terjadi ketidaksamaan varians dari residual dari satu pengamatan
ke pengamatan yang lain. Deteksi ada tidaknya heteroskedastisitas dilakukan
dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada grafik scatterplot antara
SRESID dan ZPRED, yang diperlihatkan pada gambar 4.18 berikut.
Gambar 4.18Hasil Uji Heteroskedastisitas
Sumber : Data primer yang diolah
90
Berdasarkan gambar 4.18, grafik scatterplot menunjukkan bahwa data
tersebar di atas dan di bawah angka 0 (nol) pada sumbu Y dan tidak terdapat
suatu pola yang jelas pada penyebaran data tersebut. Hal ini berarti tidak terjadi
heteroskedastisitas pada model persamaan regresi, sehingga model regresi layak
digunakan untuk memprediksi kinerja pegawai berdasarkan variabel yang
mempengaruhinya, yaitu gaya kepemimpinan, motivasi dan diplin kerja.
Untuk menegaskan hasil uji heteroskedasitas diatas maka peneliti
melakukan uji glejser dengan hasil sebagai berikut :
Tabel 4.19Hasil Uji Glejser
Berdasarkan tabel 4.19, terlihat bahwa nilai signifikan semua variabel
idependen > 0.05, yang menunjukkan dengan niali signifikan untuk gaya
kepemimpinan sebesar 0.004, sedangkan motivasi 0.028 dan disiplin kerja
0.000. dengan demikina dapat disimpulkan bahwa model persmaan regresi
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig.B Std. Error Beta
1 (Constant) -2,670 3,265 -,818 ,419
GK ,298 ,095 ,303 3,125 ,004
M ,150 ,066 ,230 2,288 ,028
DK ,217 ,040 ,508 5,382 ,000
a. Dependent Variable: K
91
tidak terdapat indikasi heterskedasitas dan dapat digunakan dalam penelitian
ini.
4. Hasil Uji Hipotesis
a. Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2)
Nilai R2 yang kecil berarti kemampuan variabel independen dalam
menjelaskan variabel dependen sangat terbatas. Nilai yang mendekati satu
berarti variabel-varabel independen memberikan hampir semua informasi yang
dibutuhkan untuk memprediksi variabel dependen (Ghozali, 2011: 97).
Tabel 4.20UJI KOEFISIEN DETERMINAN R2
Model Summary
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate
1 ,908a ,825 ,810 1,75420
a. Predictors: (Constant), DK, GK, MSumber : Data primer yang diolah
Tabel 4.20 menunjukkan nilai Adjusted R Square sebesar 0,810 atau
81%, ini menunjukkan bahwa variabel kinerja yang dapat dijelaskan oleh
variabel gaya kepemimpinan, motivasi dan disiplin kerja adalah sebesar 81%.
Sedangkan sisanya sebesar 0,19 atau 19% variabel yang tidak di teliti oleh
penulis seperti budaya organisasi, kepemimpinan dll.
b. Hasil Uji Statistik F
Pengujian secara simultan dilakukan dengan menggunakan uji F
dilakukan untuk mengetahui apakah semua variabel independen dalam model
92
mempunyai pengaruh terhadap variabel dependen yang diuji secara simultan.
Tabel 4.21 berikut menggambarkan hasil uji statistik F.
Tabel. 4.21UJI STATISTIK F
ANOVAa
Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.
1 Regression 520,820 3 173,607 56,417 ,000b
Residual 110,780 36 3,077
Total 631,600 39
a. Dependent Variable: K
b. Predictors: (Constant), DK, GK, MSumber : Data primer yang diolah
Berdasarakan hasil uji F pada tabel 4.21 didapat nilai F hitung sebesar
56,417 dengan signifikansi 0,000. Karena tingkat signifikansi lebih kecil dari
pada 0,05 maka model regresi dapat dikatakan bahwa gaya kepemimpinan,
motivasi dan disiplin kerja mempunyai pengaruh terhadap kinerja.
Hipotesis 4 : Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi dan Disiplin
Kerja terhadap Kinerja
Ho : Tidak terdapat pengaruh antara variabel Gaya Kepemimpinan,
Motivasi dan disiplin kerja terhadap variabel kinerja secara
simultan.
Ha : Terdapat pengaruh antara variabel Gaya Kepemimpinan,
Motivasi dan Disiplin kerja terhadap variable Kinerja secara
simultan.
93
Hasil uji hipotesis 4 dapat dilihat pada tabel 4.21 nilai F diperoleh
sebesar 56,417 dengan signifikansi 0,000. Ini berarti model regresi ini layak
untuk digunakan. Karena tingkat signifikansi lebih kecil dari 0,05, sehingga
dapat dikatakan bahwa gaya kepemimpinan, motivasi dan Disiplin kerja
berpengaruh secara simultan dan signifikan terhadap kinerja.
c. Hasil Uji Statistik t
Hasil uji statistik t dapat dilihat pada tabel 4.22, jika nilai probability t
lebih kecil dari 0,05 maka Ha diterima dan menolak H0, sedangkan jika nilai
probability t lebih besar dari 0,05 maka H0 diterima dan menolak Ha (Ghozali,
2011)
Tabel 4.22UJI STATISTIK t
Sumber: Data primer yang diolah
Berdasarkan tabel 4.22, maka diperoleh persamaan regresi sebagai
berikut:
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig.B Std. Error Beta
1 (Constant) -2,670 3,265 -,818 ,419
GK ,298 ,095 ,303 3,125 ,004
M ,150 ,066 ,230 2,288 ,028
DK ,217 ,040 ,508 5,382 ,000
a. Dependent Variable: K
94
Hipotesis 1 : Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja
Ho : Tidak terdapat pengaruh antara variabel gaya kepemimpinan
transaksional terhadap variabel kinerja secara parsial.
Ha : Terdapat pengaruh antara variabel gaya kepemimpinan
transaksional terhadap variabel kinerja secara parsial.
Hasil uji hipotesis 1 dapat dilihat pada tabel 4.22, variabel gaya
kepemimpinan mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,004. Hal ini
mengindikasikan bahwa berpengaruh positif dan secara signifikan terhadap
kinerja karena tingkat signifikansi yang dimiliki variabel gaya kepemimpinan
lebih kecil dari 0,05.
Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian terdahulu yang dilakukan
oleh Lukmanul Hakim (2011) dimana faktor-faktor gaya kepemimpinan
berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai.
Hipotesis 2 : Pengaruh Motivasi terhadap Kinerja
Ho : Tidak terdapat pengaruh antara variabel motivasi terhadap
variabel kinerja secara parsial.
Y = -2.670 +0.298 X1 + 0.150X2 + 0.217X3+e
95
Ha : Terdapat pengaruh antara variabel motivasi terhadap variabel
kinerja secara parsial.
Hasil uji hipotesis 3 dapat dilihat pada tabel 4.22, variabel motivasi
mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,028. Hal ini mengindikasikan bahwa
motivasi berpengaruh positif dan secara signifikan terhadap kinerja karena
tingkat signifikansi yang dimiliki variabel disiplin kerja lebih kecil dari 0,05.
Pengaruh positif yang ini mengindikasikan bahwa semakin besarnya
tingkat kedisiplinan yang dimiliki karyawan maka semakin baik pula tingkat
Kinerja karyawan. Hasil penelitian ini seseuai dengan penelitian terdahulu oleh
Mulyono (2012) dan Messa Media Gusti (2012) dimana tingkat motivasi
memberikan pengaruh yang positif terhadap kinerja karyawan
Hipotesis 3 : Pengaruh Disiplin kerja terhadap Kinerja
Ho : Tidak terdapat pengaruh antara variabel disiplin kerja terhadap
variabel kinerja secara parsial.
Ha : Terdapat pengaruh antara variabel disiplin kerja terhadap
variabel kinerja secara parsial.
Hasil uji hipotesis 2 dapat dilihat pada tabel 4.22, variabel disiplin kerja
mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,000. Hal ini mengindikasikan bahwa
disiplin kerja berpengaruh positif dan secara signifikan terhadap kinerja karena
tingkat signifikansi yang dimiliki variabel disiplin kerja lebih kecil dari 0,05.
96
Pengaruh positif yang ini mengindikasikan bahwa semakin besarnya
tingkat kedisiplinan yang dimiliki pegawai maka semakin baik pula tingkat
Kinerja pegawai. Hasil penelitian ini seseuai dengan penelitian terdahulu oleh
Dipta Adi Prawatya & Susilo toto Raharjo (2012) dan Messa Media Gusti (2012)
dimana tingkat Disiplin kerja memberikan pengaruh yang positif terhadap
kinerja pegawai pada Pemerintah Kabupaten Tabalong.
97
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis dan pembahasan dari data tentang penilaian
responden tentang pengaruh Gaya kepemimpinan, motivasi, dan disiplin kerja
terhadap kinerja studi kasus pada Yayasan sosial dan pendidikan Ar-rachmat
Tangerang Selatan, maka dapat ditarik kesimpulan, yaitu:
1. Secara parsial Gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan Yayasan sosial dan pendidikan Ar-rachmat
Tangerang Selatan.
2. Secara parsial motivasi mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja
karyawan Yayasan sosial dan pendidikan Ar-rachmat Tangerang Selatan.
3. Secara parsial disiplin kerja mempunyai pengaruh signifikan terhadap
kinerja karyawan Yayasan sosial dan pendidikan Ar-rachmat Tangerang
Selatan.
4. Berdasarkan hasil uji F variabel Gaya kepemimpinan, motivasi, dan
disiplin kerja, mempunyai pengaruh signifikan secara bersama-sama
(simultan) terhadap kinerja karyawan Yayasan sosial dan pendidikan Ar-
rachmat Tangerang Selatan.
5. Variabel paling dominan adalah variabel disiplin kerja dimana nilai
koefisien beta paling tinggi diantara varibel yang lain.
98
B. SARAN
Dari hasil penelitian ini terdapat beberapa saran yang disampaikan, yaitu:
1. Bagi pihak Yayasan sosial dan pendidikan Ar-rachmat Serua indah
a) Peningkatan yang berkelanjutan dari Gaya kepemimpinan sangat
disarankan karena dari hasil uji t membuktikan bahwa secara parsial
variabel tersebut memiliki pengaruh positif terhadap kinerja karyawan
di Yayasan sosial dan pendidikan Ar-rachmat Tangerang Selatan. Pihak
yayasan harus sering melakukan ketegasan kepada karyawannya agar
kinerja karyawanya semakin baik.
b) Peningkatan yang berkelanjutan dari motivasi sangat disarankan karena
dari hasil uji t membuktikan bahwa secara parsial variabel tersebut
memiliki pengaruh yang sangat positif terhadap kinerja karyawan di
Yayasan sosial dan pendidikan Ar-rachmat Tangerang Selatan. Pihak
yayasan harus sering memotivasi untuk miningkatkan kinerja
karyawanya.
c) Peningkatan yang berkelanjutan dari disiplin kerja sangat disarankan
karena dari hasil uji t membuktikan bahwa secara parsial variabel
tersebut memiliki pengaruh positif terhadap kinerja karyawan di
Yayasan sosial dan pendidikan Ar-rachmat Tangerang Selatan. Pihak
yayasan harus meningkatkan tingkat kedisiplinan karyawanya guna
meningkatkan kinerja mereka.
2. Bagi peneliti selanjutnya, perlu dilakukan pengkajian dengan cara
memperdalam atau mengembangkan variabel penelitian dengan sampel
99
dan populasi yang lebih besar. Pengkajian ini diharapkan dapat
menemukan hasil temuan baru yang dapat bermanfaat bagi pengembangan
ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang manajemen sumber daya
manusia.
100
DAFTAR PUSTAKA
Adryanto, Michael. “Mengenali Metode Penilaian 360 derajat”, Artikel diaksesdarihttp://michaeladryanto.wordpres.com/2011.11/09/mengenalimetodepenelitian-360-derajat/
Arikunto, Suharsimi. 2006. Metodelogi penelitian. Yogyakarta: Bina Aksara.
Bangun, Wilson. “ Manajemen Sumber Daya Manusia”, Erlangga, Bandung,2012.
B.Siswanto Sastrohadiwiryo. “Manajemen Tenaga Kerja Indonesia”.Edisi 2, Jakarta, Bumi Aksara, 2003.
Dipta Adi Prawatya dan Susilo Toto Raharjo. “Pengaruh Displin Kerja DanBudaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan” Diponogoro JournalOf Management,Vol I, No. I, 2012
Ety, Rochaety. “Metodologi Penelitian Bisnis”. Jakarta, Mitra Wacana Media,2009.
George R.Terry . “Prinsip - prinsip Manajemen (Edisi bahasa Indonesia)”.Bumi Aksara: Bandung, 2000.
Ghozali, Imam. “Aplikasi Manajemen Dengan Program IBM SPSS 19 (edisikelima)”. Semarang: Universitas Diponogoro, 2011.
Gomes, Faustino Cardoso, “Manajemen Sumber Daya Manusia” Penerbit Andi,Yogyakarta, 2002.
Hadari Nawawi, “Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Bisnis yangKompetitif”, Gadjah Mada Universitas Press, Yogyakarta, 2003.
Hamzah B. Uno, (2009), Teori Motivasi dan pengukurannya Analisis di BidangPendidikan, Bumi Aksara, Jakarta
Handoko, T. Hani. “Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia”.Yogyakarta: BPFE, 2012.
Hasibuan, SP Melayu. “Manajemen Sumber Daya Manusia”. Bumi Aksara,edisi ketiga. Jakarta, 2011.
Kartono, Kartini. “Pemimpin dan Kepemimpinan”. Raja Grafindo Persada,Jakarta, 2008.
101
Lukmanul Hakim. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja PegawaiNegeri Sipil Melalui Motivasi Pada Dinas Perhubungan KotaPalembang”. Volume III. No.3, 2011.
Mangkunegara, Anwar Prabu. “Manajemen Sumber Daya Manusia”,Rosdakarya, Bandung, 2010.
Mathis, L.Robert dan Jackson, Jhon H. “Manajemen Sumber Daya Manusia”.Jilid 1, Salemba Empat, Jakarta, 2006.
Messa Media Gusti. “Pengaruh Kedisiplinan, Motivasi dan Persepsi Gurutentang Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru SMKN 1Purworejo Pasca Sertifikasi”. Volume I, No. I, 2012
Mulyono. “Pengaruh kesesuaian kompetensi dan motivasi kerja terhadap kinerjapegawai “ Dimalang journal Of Management, Vol I, No. I, April 2012
Munandar, Ashar Sunyoto. “Psikologi Industri dan Organisasi”. Jakarta :Universitas Indonesia (UI-Press), 2010
Veithzal, Rivai dan Ella Jauvani Sagala. “Manajemen Sumber Daya Manusiauntuk Perusahaan”. Cetakan ke 3, Jakarta: Rajawali Pers, 2010.
102
Veithzal, Rivai. “Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan”.Jakarta:Raja Grafindo Persada, 2009.
Wibowo. “Manajemen Kinerja”. Edisi keempat,Rajawali Pers, Jakarta. 2014.
Wirawan. “Evaluasi Kinerja, Sumber Daya Manusia, Teori Aplikasidan Penelitian”. Salemba Empat, 2009.
LAMPIRAN
103
Lampiran 1: Kuesioner Penelitian
KUESIONER TENTANG GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN DISPLINKERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN YAYASAN SOSIAL DAN
PENDIDIKAN AR-RACHMAT TANGERANG SELATAN
A. Petunjuk Pengisian1. Pernyataan yang ada, mohon dibaca dan dipahami dengan sebaik-baiknya serta
dibandingkan dengan praktek kerja atau keadaan kerja Bapak/Ibu/Saudara yangsebenanya.
2. Setiap pernyataan diikuti oleh lima (5) pilihan jawaban,Bapak/Ibu/Saudara cukupmemilih salah satu dari lima (5) jawaban yang tersedia, dengan ketentuan sebagaiberikut:SS =Sangat Setuju
S =Setuju
RR =Ragu-Ragu
TS =Tidak setuju
STS =Sangat Tidak Setuju
3. Cara menjawabnya adalah dengan memberi tanda ceklis (√) pada salah satu
alternatif jawaban yang telah disediakan yang sesuai dengan kondisi
Bapak/Ibu/Saudara alami.
4. Terdapat empat(4) diemnsi variabel yang diteliti, yaitu :
a. Gaya Kepemimpinan
b. Motivasi
c. Diplin Kerja
d. Kinerja Pegawai
5. Kuesioner ini dapat digunakan secara optimal apabila seluruh pernyataan telah
terjawab, oleh karena itu Bapak/Ibu/Saudara saat mengembalikan kuesioner ini,
apakah semua pertanyaan sudah terjawab tanpa ada yang terlewati.
104
B. Data Responden
No.Resp. : .................................... (*Di abaikan)Nama : .................................... (**boleh tidak di isi)Usia : ................tahunJenis kelamin :
Laki-laki
Perempuan
Status tingkat pendidikan :
SD
SMP
SMA
SARJANA (S1)
Lainnya (....................................)
Jabatan Pekerjaan : ..............................
Masa Kerja : ..............................
Variabel Gaya Kepemimpinan
No. Pernyataan STS TS RR S SS1. Pimpinan dengan kekuasaannya memberikan
tugas kepada karyawan2. saya melaksanakan tugas dengan baik sesuai
prosedur3. Pimpinan memberikan tugas kepada karyawan
sesuai dengan prosedur yang sudah ditetapkan4. Pimpinan berkomunikasi dengan baik5. Pimpinan memberikan semangat kepada
karyawan6. Pimpinan termotivasi untuk menjalankan
tugasnya dengan baik7 Pimpinan mengikut sertakan pegawai dalam
membeikan pendapat dan pengambilan keputusan8. Pegawai merasa pendapatnya dihargai oleh
pimpinan9. Pimpinan memberikan kepercayaan kepada
pegawai
105
10. Pimpinan memberikan kebebasan kepadapegawai dalam melaksanakan tugasnya
11. Pegawai mejalankan tugasnya dengan penuhtanggung jawab
Variabel Motivasi
No. Pernyataan STS TS RR S SS1. Saya merasa nyaman dalam menyelesaikan tugas
dengan lingkungan kerja yang nyaman2. Kompensasi yang saya terima cukup memada
untuki kebutuhan hidup saya3. Supervisi bertindak tegas dalam memberikan
hukuman kepada pegawai4. Saya merasa termotivasi dengan diberikannya
jaminan kerja5. Tanggung jawab kerja yang saya emban cukup
jelas6. Peraturan yang ditetapkan diyayasan besifat
fleksibel7. Saya merasa termotivasi dalam bekerja untuk
memenuhi kebutuhan hidup8. Saya bekerja dengan amanah agar memiliki
prestasi yang baik dalam kantor9. Saya bekerja untuk mendapatkan pengakuan akan
status saya sebagai pegawai di yayasan10. Saya bekerja untuk mendapatkan Jabatan yang
sesuai dengan yang saya inginkan11. Saya tidak merasa lelah untuk mulai bekerja
dengan kondisi jalan yang macet menuju kekantor
12. Saya tidak merasa bosan dengan pekerjaan yangitu-itu saja tanpa ada tantangan didalamnya
Variabel Disiplin Kerja
No. Pernyataan STS TS RR S SS1. Saya merasa tertantang dengan tugas yang
diberikan2. Saya merasa mampu menyelesaikan tugas yang
diberikan3. Pimpinan adalah sosok panutan yang baik4. Pimpinan memberikan pengawasan yang baik5. Saya merasa puas dengan balas jasa yang
diterima6. Saya merasa senang menjalankan tugasnya7. Saya mendapat perlakuan yang adil dari
106
pimpinan8. Hukuman yang diberikan piminan sesuai dengan
kesalahan9. Pemimpin memberikan pengarahan yang baik10. Pimpinan memberi pengawasan yang baik11. Sanksi yang diberikan kepada saya bersifat
mendidik12. Sanksi yang diberikan kepada saya untuk
memotivasi13. Pimpinan memberikan tindakan yang tegas bagi
indispliner14. Pegawai yang melanggar akan dikenakan sanksi15. Adanya hubungan yang baik atasan dengan
bawahan16. Adanya ubungan yang baik antar pegawai
Variabel Kinerja
No. Pernyataan STS TS RR S SS1. Saya mampu menyelesaikan tugas sesuai target
yang ditetapkan dengan baik2. Saya mampu menggunakan peralatan kerja untuk
menyelasikan pekerjaan dengan baik3. Saya merasa yakin dapat menyelesiakan tugas
dengan pengalaman yang saya miliki4. Saya mampu memahami permasalahan yang
komplek didalam Yayasan5. Saya mampu menyesuaikn diri dengan
lingkungan kerja6. Saya mampu menjalin kerjasama yang baik
dengan rekan kerja7. Saya mampu memotivasi diri saya untuk lebih
berprestasi8. Saya mampu memberikan solusi bagi pelajar
yang bermasalah
107
Respon-den Gp1 Gp2 Gp3 Gp4 Gp5 Gp6 Gp7 Gp8 Gp9 Gp10 Gp11 Total Gp
1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55
2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 43
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44
4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 3 4 47
5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 4 50
6 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 53
7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 43
8 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 45
9 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55
10 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 51
11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44
12 5 5 5 4 4 4 3 4 4 5 5 48
13 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55
14 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 42
15 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44
16 5 4 5 5 4 4 4 4 4 5 5 49
17 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55
18 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 50
19 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 47
20 5 5 3 5 5 5 4 4 4 5 5 50
21 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 47
22 4 4 4 4 4 4 5 5 4 3 4 45
23 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44
24 4 4 3 4 3 4 4 5 5 4 5 45
25 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 5 45
26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 43
27 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 5 48
28 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 47
29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44
30 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55
31 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55
32 4 4 4 4 4 5 5 3 4 4 4 45
33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44
34 4 4 5 4 4 5 5 4 5 3 4 47
35 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 47
36 4 5 5 5 4 4 5 4 5 2 3 46
37 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 43
38 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 43
39 5 5 3 3 3 5 5 5 5 5 5 49
40 4 4 4 4 5 3 5 4 4 4 3 44
108
Respon-den Gp1 Gp2 Gp3 Gp4 Gp5 Gp6 Gp7 Gp8 Gp9 Gp10 Gp11 Gp12 Total Gp
1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60
2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 38
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 44
5 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 44
6 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60
7 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 42
8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
9 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 46
10 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 41
11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
12 5 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 53
13 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60
14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
15 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
16 5 5 5 4 4 5 5 5 4 4 5 5 56
17 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60
18 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 4 52
19 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
20 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 58
21 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
22 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 4 4 52
23 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 50
24 3 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 4 43
25 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 46
26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
27 4 5 5 5 4 4 5 5 5 4 4 5 55
28 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 4 52
29 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 46
30 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60
31 5 5 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 56
32 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 51
33 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 41
34 5 5 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 56
35 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 46
36 5 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 4 55
37 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 42
38 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 41
39 5 5 5 3 3 5 5 5 3 3 5 5 52
40 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
109
Respon-den Gp1 Gp2 Gp3 Gp4 Gp5 Gp6 Gp7 Gp8 Gp9 Gp10 Gp11 Gp12 Gp13 Gp14 Gp15 Gp16 Total Gp