Pengamatan secara makroskopis
No.Jenis MediaParameter yang diamati
Warna Koloni/ Warna MiseliumBentuk Tepian KoloniTekstur
KoloniZonasi/ DiameterWarna Balik KoloniJenis
1.NAHitam putihBergelombang berambutBerambut halusZoonasi 25 %
Diameter 7,5 cmPutih Kekuningan(Tidak tembus)Penicillium sp.
2.NAPutihBergelombangLembut8,5 cmGading kekuning-kuningan(Tidak
tembus)Aspergillus sp.
3.PDAMulti colour (Putih kecolatan, Cream dan Cokat)Bulat
Halus
Zoonasi 25 % Diameter 1,8 cm
Putih(Tidak tembus)Trichoderma sp.
4.PDAPutihBulatLembut8,5 cmKuning(Tidak tembus)Rhizopus sp.
Pengamatan secara mikroskopisNoJenis MediaParameter yang
diamatiJenis
HifaSporaSporangium
SeptaWarnaBentukWarnaBentukWarna
1.NAPutihBulatHijauBulatHijau KehitamanPenicillium sp.
2.NA--BulatHijau--Aspergillus sp.
3.PDAPutihOvalPutihMemanjangPutih KekuninganTrichoderma sp.
4.PDA-PutihBulatPutih--Rhizopus sp.
GAMBAR MIKROSKOPISGAMBAR MIKROSKOPIS
Penicillium sp. Penicillium sp. Perbesaran 10x 10
Literatur
(Sittataqwim, 2010)
GAMBAR MIKROSKOPISGAMBAR MIKROSKOPIS
Aspergillus sp. Aspergillus sp. Perbesaran 10 x 10
Literatur1. 2. 1. en.wikipedia.org2. www.emlab.com
GAMBAR MIKROSKOPISGAMBAR MIKROSKOPIS
Trichoderma sp. Trichoderma sp. Perbesaran 10 x10
Literatur1. 2. 1. www.ruchibiochem.com2.
www.mycology.adelaide.edu.au
GAMBAR MIKROSKOPISGAMBAR MIKROSKOPIS
Rhizopus sp. Rhizopus sp. Perbesaran 10 x 10
Literatur1. 2. 1. www.mycology.adelaide.edu.au2.
gedbinlink.wordpress.com
Pada hasil pengamatan diketahui bahwa masing masing warna
belakang untuk jenis Penicillium sp., Aspergillus sp., Trichoderma
sp., Rhizopus sp. Adalah Putih Kekuningan (Tidak tembus) Gading
kekuning-kuningan (Tidak tembus) Putih (Tidak tembus) Kuning (Tidak
tembus). Warna yang berfariasi disebabkan oleh pigmen yang dimiliki
oleh tumbuhan itu dan juga media yang ditumbuhinya. Namun warna
yang dimiliki pada penampang belakang tidaklah jauh berbeda dengan
penampang depannya.Pada jamur penisilium yang di temukan pada NA
diketahui memiliki warna putih dan putih kekuningan pada warna
balik koloni nya. Tekstur penisilium adalah berambut halus dengan
zonasi 25% dan diameter 7.5 cm. Warna hifa yang dimilikinya adalah
putih dan tidak bersekat. Selain itu bentuk spora yang dimilikinya
adalah bulat dan bewarna hijau. Sedangkan betuk sporangium yang
dimilikinyaadalah bulat dan bewarna kehitaman. Jika dibandingkan
denganUntuk jamur jenis Aspergilus sp. Memiliki bentuk tubuh
bergelombang lembut dan memiliki warna putih dan warna balik gading
kekuning kuningan. Memiliki diameter 8,5 cm dan terdapat media NA.
Untuk pengamatan mikroskopisnya warna hianya tak diketahui dengan
tak memiliki sekat pada hifanya. Sedangkan bentuk sporanya bulat
dan bewarna putih dengan sporangiumnya tak diketahui bentuk dan
warnanya. Untuk jamur jenis Tricoderma sp. Memiliki banyak warna
seperti putih kecoklatan , cream dan coklat. Bentuknya bulat halus
dengan zonasi 25% dan diameter 1,8 cm. Sedangkan warna balik yang
dimilikinya adalah putih dan trichoderma terdapat pada media PDA.
Untuk pengamatan mikroskopisnya warna dari hifanya putih dengan tak
memiliki sekat pada hifa tersebut. Bentuk spora bulat memiliki
warna putih dan sporangiumnya memannjan bewarna putih
kekuningan.Pada jaur jenis terahir adalah Rhizopus sp. Yang
memiliki bentuk bulat lembut dengan warna putih. Diameter dari
jamur tersebut adalah 8,5 cm dengan warna balik adalah kuning ,
jamur jenis ini tedapat pada medium PDA. Untuk pengamatan
mikroskopisnya spora yang dimiliki bewarna putih dan tak memiliki
sekat. Bentuk spora bulat dan bewarna putih. Dengan bentuk dan
warna sporangium belum diketahui