Top Banner
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY SINISTRA DI RSUD SRAGEN KARYA TULIS ILMIAH Diajukan Untuk Melengkapi dan Memenuhi Sebagian Persyaratan Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi Oleh: Annisa Nur Rahmawati J100130039 PROGRAM STUDI DIPLOMA III FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2016
17

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

Aug 16, 2019

Download

Documents

lyhuong
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI

PADA BELL’S PALSY SINISTRA DI RSUD SRAGEN

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan Untuk Melengkapi dan Memenuhi Sebagian Persyaratan Menyelesaikan

Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi

Oleh:

Annisa Nur Rahmawati

J100130039

PROGRAM STUDI DIPLOMA III FISIOTERAPI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2016

Page 2: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

ii  

Page 3: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

 

iii 

Page 4: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

iv  

Page 5: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

v  

MOTTO

“Kekuatan tidak berasal dari kemenangan, perjuangan membuat kita

mengembangkan kekuatan kita. Saat mengalami kesulitan dan memutuskan untuk

tidak menyerah, itulah kekuatan”

“Maka sesungguhnya beserta kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya beserta

kesulitan itu ada kemudahan. Maka bila engkau sudah selesai, maka tegakkanlah.

Dan hanya kepada Tuhanmu, hendaklah engkau berharap.”

(Al-Insyiraah:5-8)

“Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalatmu sebagai

penolongmu. Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar.”

(Al-Baqarah:153)

Page 6: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

vi  

PERSEMBAHAN

Karya Tulis Ilmiah ini saya persembahkan kepada:

1. Ayah dan Ibu tercinta yang selalu memberikan do’a dan restunya serta

motivasi selama ini.

2. Saudara dan keluarga besar penulis yang selalu mendoakan dan

menyemangati penulis agar segera menyelesaikan karya tulis ini.

3. Pembimbing kampus dan pembimbing lahan yang senantiasa memotivasi

dan membimbing penulis agar segera menyelesaikan karya tulis ini.

4. Teman-teman seperjuangan DIII Fisioterapi angkatan 2013 yang saling

memberi dorongan dan semangat satu sama lain.

5. Teman-teman dari institusi lain yang bersama-sama penulis menjalani

praktik komprehensif yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.

6. Teman-teman kos bu Mardiono senantiasa menyemangati agar karya tulis

ini segera terselesaikan.

Page 7: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

vii  

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan

hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis

Ilmiah (KTI) dengan judul “ PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA

BELL’S PALSY SINISTRA DI RSUD SRAGEN “. KTI ini disusun untuk

melengkapi tugas dan memenuhi syarat untuk menyelesaikan Program Pendidikan

Diploma III Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Dalam penyusunan KTI ini, penulis banyak mendapatkan dukungan dari

berbagai pihak, oleh karena itu dalam kesempatan ini sudah sepantasnya penulis

menyampaikan banyak – banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Suwaji M.Kes selaku dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

2. Ibu Wahyuni M. Kes selaku pembimbing penulis yang senantiasa dengan

sepenuh hati memimbing penulis dalam menyelesaikan KTI ini.

3. Bapak Sugiyono, SSt Ft selaku koordinator praktek yang telah memberikan

pengalamannya dalam praktek.

4. Pembimbing praktek beserta senior di rumah sakit dimana penulis

menjalankan praktik komprehensif selama 6 bulan ini.

5. Segenap dosen dan staf Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

6. Orang tua dan seluruh keluarga besar atas bantuan material, motivasi dan

dukungan doa.

Page 8: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

viii  

Page 9: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

ix  

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY SINISTRA DI RSUD SRAGEN

(Annisa Nur Rahmawati, 2016, 41 halaman)

Abstrak

Latar Belakang: Bell’s palsy merupakan suatu kelainan pada saraf wajah yang menyebabkan kelemahan atau kelumpuhan tiba-tiba pada otot di satu sisi wajah. Pada kasus bell’s palsy, fisioterapi berperan untuk mencegah terjadinya komplikasi lebih lanjut. Teknologi intervensi fisioterapi yang dapat dipergunakan pada kasus bell’s palsy bervariasi, beberapa diantaranya adalah infra red, electrical stimulation, massage, dan mirror exercise. Tujuan: Untuk mengetahui manfaat pemberian infra red, electrical stimulation, massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan kemampuan fungsional otot-otot wajah pada pasien bell’s palsy. Hasil: Setelah dilakukan 6 kali tindakan terapi dengan infra red, electrical stimulation, massage, dan mirror exercise, diperoleh hasil pengukuran kekuatan otot-otot wajah menggunakan MMT sebagai berikut: (a) m. occipitofrontalis T1: 0 menjadi T6 : 1, (b) m. corrugator supercili T1: 0 menjadi T6: 1, (c) m. procerus T1: 0 menjadi T6: 1, (d) m. orbicularis oculi T1: 0 menjadi T6 : 3, (e) m. nasalis T1: 0 menjadi T6: 1, (f) m. depressor anguli oris T1: 0 menjadi T6: 1, (g) m. zigomaticum T1: 0 menjadi T6 : 1, (h) m. orbicularis oris T1: 0 menjadi T6: 1, i) m. buccinators T1: 0 menjadi T6: 1, dan (j) m. mentalis T1: 3 menjadi T6: 5. Sedangkan hasil pengukuran kemampuan aktivitas fungsional wajah menggunakan Ugo Fisch Scale sebagai berikut: (a) istirahat T1: 0 menjadi T6: 30, (b) kerut dahi T1: 0 menjadi T6: 30, (c) menutup mata T1: 0 menjadi T6: 70, (d) tersenyum T1: 0 menjadi T6: 30, dan (e) bersiul T: 0 menjadi T : 30. Kesimpulan: Pemberian intervensi infra red, electrical stimulation, massage, mirror exercise dapat meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan kemampuan aktifitas fungsional otot-otot wajah pasien bell’s pasly. Kata kunci: Bell’s Pasly, Infra Red, Massage, Electrical Stimulation, Mirror Exercise.

Page 10: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

x  

MANAGEMENT PHYSIOTHERAPY OF BELL’S PALSY SINISTRA IN RSUD SRAGEN

(Annisa Nur Rahmawati, 2016, 41 pages)

Abstrac

Background: Bell's palsy is a disorder of the facial nerve that causes weakness or paralysis of the muscles abruptly on one side of the face. In the case of bell's palsy, physiotherapy role is to prevent further complications. Physiotherapy intervention technologies that can be used in case of bell's palsy varies, some of which are infra red, electrical stimulation, massage, and mirror exercise. Objective: To determine the benefits of infra red, electrical stimulation, massage, and mirror exercise in increasing the strength of the facial muscles and improve functional ability of facial muscles in patients bell's palsy. Results: After 6 times act with infra red, electrical stimulation, massage, and mirror exercise, the results of strength measurement of facial muscles using MMT as follows: (a) m. occipitofrontalis T1: 0 become T6: 1, (b) m. corrugator supercili T1: 0 become T6: 1, (c) m. procerus T1: 0 become T6: 1, (d) m. orbicularis oculi T1: 0 become T6: 3, (e) m. nasalis T1: 0 become T6: 1, (f) m. anguli oris depressor T1: 0 become T6: 1, (g) m. zigomaticum T1: 0 become T6: 1, (h) m. orbicularis oris T1: 0 become T6: 1, (i) m. buccinators T1: 0 become T6: 1, and (j) m. mentalist T1: 3 to T6: 5. While the results of measurement of the ability of functional activity using Ugo Fisch Scale as follows: (a) break T1: 0 become T6: 30, (b) frown T1: 0 become T6: 30, (c) a close eye T1: 0 become T6: 70, (d) smiling T1: 0 become T6: 30, and (e) whistling T1: 0 become T6: 30. Conclusion: The provision of intervention by infra Red, electrical stimulation, massage, and mirror exercise can be beneficial to increase the strength of muscles of the face and the ability of the functional activity of the facial muscles in bell’s palsy. Keywords: Bell's Palsy, Infra Red, Massage, Electrical Stimulation, Mirror Exercise.

Page 11: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

xi  

DAFTAR ISI

Halaman Judul .................................................................................................. i

Halaman Persetujuan ........................................................................................ ii

Halaman Pengesahan ....................................................................................... iii

Halaman Pernyataan......................................................................................... iv

Halaman Motto ................................................................................................ v

Halaman Persembahan ..................................................................................... vi

Kata Pengantar ................................................................................................. vii

Abstrak (Bhs. Indonesia) .................................................................................. ix

Abstrak (Bhs. Inggris) ...................................................................................... x

Daftar Isi .......................................................................................................... xi

Daftar Tabel ..................................................................................................... xiii

Daftar Gambar .................................................................................................. xiv

Daftar Singkatan .............................................................................................. xv

Daftar Lampiran ............................................................................................... xvi

Daftar Grafik .................................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang .................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................. 3

C. Tujuan ............................................................................................... 3

D. Manfaat ............................................................................................. 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................... 5

Page 12: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

xii  

A. Bell’s Palsy ....................................................................................... 5

B. Problematika Fisioterapi ................................................................... 13

C. Teknologi Intervensi Fisioterapi ....................................................... 14

BAB III PROSES FISIOTERAPI .................................................................... 19

A. Pengkajian Fisioterapi ...................................................................... 19

B. Problematika Fisioterapi ................................................................... 25

C. Tujuan Fisioterapi ............................................................................. 26

D. Pelaksanaan Fisioterapi .................................................................... 27

E. Evaluasi ............................................................................................ 32

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ......................................................... 33

A. Hasil .................................................................................................. 33

B. Pembahasan ...................................................................................... 35

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................... 40

A. Kesimpulan ....................................................................................... 40

B. Saran ................................................................................................. 40

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

A. Laporan Status Klinis

B. Dokumentasi

C. Persetujuan Tindakan

D. Foto Copy Lembar Konsultasi

E. Curiculum Vitae Penulis

Page 13: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

xiii  

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Otot-otot Wajah Beserta Fungsinya ................................................. 9

Tabel 3.1 Penilaian Manual Muscle Testing (MMT) ....................................... 24

Tabel 3.2 Penilaian Kategori Detail ................................................................. 25

Tabel 3.3 Penilaian Kategori Global ................................................................ 25

Page 14: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

xiv  

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Wajah dengan kondisi bell’s palsy .............................................. 6

Gambar 2.2 Perjalanan nervus facialis............................................................ 7

Gambar 2.3 Otot-otot yang disarafi nervus VII .............................................. 8

Gambar 2.4 Mirror exercise ............................................................................ 18

Page 15: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

xv  

DAFTAR SINGKATAN

IR Infra Red

ES Electrical Stimulation

MMT Manual Muscle Testing

M Musculus

m musculus

Page 16: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

xvi  

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Laporan Status Klinis

Lampiran 2. Dokumentasi

Lampiran 3. Persetujuan Tindakan

Lampiran 4. Foto Copy Lembar Konsultasi

Lampiran 5. Curiculum Vitae Penulis

Page 17: PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BELL’S PALSY …eprints.ums.ac.id/45444/18/HALAMAN DEPAN.pdf · massage, dan mirror exercise dalam meningkatkan kekuatan otot-otot wajah dan meningkatkan

xvii  

DAFTAR GRAFIK

Grafik 4.1 Evaluasi dengan MMT T1-T6 ........................................................ 33

Grafik 4.2 Evaluasi dengan Ugo Fich Scale T1-T6 ......................................... 34