Paper Bu Indah

8/16/2019 Paper Bu Indah

1/26

PAPER

Konsep pembelajaran ikatan kimia SMA dengan pendekatan

kontekstual melalui metode diskusi

Diajukan untuk memenuhi tugas Perbaikan Nilai Ujian Tengah

Semester Gasal Mata Kuliah Ikatan Kimia

Dosen pengampu Inah Karina !ulina" S# P#" M#S$

Disusun Oleh:

Aliyatu Himmah (130621005)

PR%GRAM STUDI PENDIDIKAM KIMIA

&AKU'TAS KEGURUAN DAN I'MU PENDIDIKAN

UNI(ERSITAS MU)AMMADI!A) *IRE+%N

TA)UN ,-./


2/26

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur saya panjatkan pada Tuhan Yang Maha Esa, Allah Subhanahu

Wata’ala, yang senantiasa memberikan nikmat-Nya kepada hamba-Nya Atas berkat dan

rahmat-Nya lah, saya dapat menyelesaikan paper dengan tema !k"nsep pembelajaran ikatan

kimia SMA dengan pendekatan k"ntekstual melalui met"de diskusi#

Paper ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas perbaikan nilai ujian tengah

semester gasal mata kuliah $katan %imia Selain itu saya berharap paper ini dapat berguna

sebagai perbendaharaan ilmu pengetahuan yang berman&aat bagi kita semua, karena pada era

gl"balisasi ini, ilmu pengetahuan mutlak diperlukan Melalui upaya belajar marilah kita

bersama-sama mempersiapkan diri menempuh era mutu pendidikan yang lebih berkualitas

'alam pembuatan paper ini saya menyadari masih banyak kekurangan-kekurangan

"leh karena itu kritik dan saran sangat saya harapkan Sem"ga paper ini dapat berman&aat

khususnya bagi saya penyusun dan umumnya bagi pemba(a Akhir kata saya u(apkan terima

kasih

)ireb"n, * +ebruari ./

Penyusun

2


3/26

BAB I

PENDA!"!AN

#$# "atar Belakang

0ila kita mendengar kata kimia, apalagi kata bahan kimia, mungkin kita menjadi

apri"ri yang terbayang di benak kita adalah bahan yang harus dihindari karena berbahaya,

bera(un, bahkan bisa meledak Padahal sebenarnya kita akrab dengan kimia, akrab dengan

bahan kimia 0ahan kimia ada dimana- mana, kita tidak bisa hidup tanpa bahan kimia

0ahkan, kita tidak akan ada jika tidak ada bahan kimia Mengapa1 %arena tubuh kita

sebenarya adalah bahan kimia Sikap alergi kita terhadap istilah kimia2bahan kimia memang

tidak bisa dipersalahkan begitu saja %arna di masyarakat istilah ini telah mengalami

penyempitan arti istilah bahan kimia biasa digunakan untuk bahan-bahan buatan 3sintetis4

yang berbahaya Sehingga mun(ul istilah bahan alami sebagai la5an dari bahan kimia 'alam

ilmu kimia, yang dimaksud dengan bahan kimia adalah semua benda yang ada di alam ini

3termasuk di jagat raya4

%imia sering disebut sebagai 6ilmu pusat6 karena menghubungkan berbagai ilmu lain,

seperti &isika, ilmu bahan, nan"tekn"l"gi, bi"l"gi, &armasi, ked"kteran, bi"in&"rmatika, dan

ge"l"gi %"neksi ini timbul melalui berbagai subdisiplin yang meman&aatkan k"nsep-k"nsep

dari berbagai disiplin ilmu %imia berhubungan dengan interaksi materi yang dapat

melibatkan dua 7at atau antara materi dan energi, terutama dalam hubungannya dengan

hukum pertama term"dinamika %imia tradisi"nal melibatkan interaksi antara 7at kimia

dalam reaksi kimia, yang mengubah satu atau lebih 7at menjadi satu atau lebih 7at lain

8eaksi kimia dapat di&asilitasi dengan suatu katalis, yang umumnya merupakan 7at kimia lain

yang terlibat dalam media reaksi tapi tidak dik"nsumsi 3("nt"hnya adalah asam sul&at yang

mengkatalisasi elektr"lisis air4 atau &en"mena immaterial 3seperti radiasi elektr"magnet

dalam reaksi &"t"kimia4 %imia tradisi"nal juga menangani analisis 7at kimia, baik di dalam

maupun di luar suatu reaksi, seperti dalam spektr"sk"pi

Ada beberapa hal yang kita dapat perhatikan, yaitu terdapat banyak ("nt"h penerapan

unsur-unsur kimia dalam kehidupan sehari-hari Salah satunya ("nt"hnya adalah air Air

merupakan materi yang penting bagi kehidupan Sebagian besar kebutuhan p"k"k kita

menggunakan air 0ahkan dalam tubuh, air penting untuk menjaga 'NA dari kerusakan,

mengantarkan nutrisi ke seluruh bagian tunuh, dan menjaga keseimbangan suhu tubuh %ita

mengetahui air memiliki rumus senya5a 9: Air tersusun dari unsur-unsur hidr"gen dan

"ksigen Tanpa kita sadari bah5a kita sedang berhadapan dengan ("nt"h aplikasi dari unsur-

3


4/26

unsur yang berikatan, yang kemudian membentuk senya5a Mungkin hal-hal yang sepatutnya

kita kritisi adalah bagaimana unsur-unsur tersebut dapat berikatan dan kemudian membentuk

senya5a Sebelum itu, kita harus mengetahui terlebih dahulu apa pengertian dari senya5a

kimia

Senya5a kimia terbentuk dari dua atau lebih at"m yang bergabung atau berikatan satu

sama lain Penggabungan ini akan menghasilkan m"lekul atau senya5a yang sederhana atau

k"mpleks At"m-at"m tersebut terikat satu sama lain dalam senya5a akibat adanya gaya

ikatan kimia Mun(ulnya te"ri tentang ikatan kimia disebabkan "leh keberadaan g"l"ngan

unsur gas mulia yaitu pada g"l"ngan ;$$$A pada sistem peri"dik


5/26


6/26

sementara sis$a memeroleh en#etahuan dan keteramilan dari

konteks yan# ter!atas sedikit demi sedikit& dan dari roses

men#konstruksi sendiri& se!a#ai !ekal untuk memeahkan masalah dalam

kehiduannya se!a#ai an##ota masyarakat (urhadi& 2003:13)%Pem!ela"aran kontekstual daat dikatakan se!a#ai se!uah

endekatan em!ela"aran yan# menun"ukkan kondisi alamiah dari

en#etahuan% *elalui hu!un#an di dalam dan di luar ruan# kelas& suatu

endekatan em!ela"aran kontekstual men"adikan en#alaman le!ih

rele-an dan !erarti !a#i sis$a dalam mem!an#un en#etahuan yan#

akan mereka terakan dalam em!ela"aran seumur hidu% ,anyak

man'aat yan# daat diam!il oleh sis$a dalam em!ela"aran kontekstual

yaitu teritanya ruan# kelas yan# di dalamnya sis$a akan men"adi

eserta akti' !ukan hanya en#amat yan# asi'& dan mereka akan le!ih

!ertan##un# "a$a! den#an aa yan# mereka ela"ari% Pem!ela"aran akan

men"adi le!ih !erarti dan menyenan#kan% is$a akan !eker"a keras untuk

menaai tu"uan em!ela"aran& mereka men##unakan en#alaman dan

en#etahuan se!elumnya untuk mem!an#un en#etahuan !aru%

+u#as #uru dalam em!ela"aran kontekstual ini adalah mem!antu

sis$a dalam menaai tu"uannya% *aksudnya& #uru le!ih !anyak

men#elola kelas se!a#ai se!uah tim yan# !eker"a sama untuk

menemukan sesuatu yan# !aru !a#i an##ota kelas (sis$a)% elain itu #uru

"u#a mem!erikan kemudahan !ela"ar keada sis$a& den#an menyediakan

!er!a#ai sarana dan sum!er !ela"ar yan# memadai% uru tidak hanya

menyamaikan materi em!ela"aran yan# !erua haalan& tetai

men#atur lin#kun#an dan strate#i em!ela"aran yan# memun#kinkan

sis$a untuk !ela"ar% in#kun#an !ela"ar yan# kondusi' san#at dierlukan&

maksudnya !ela"ar dimulai dari lin#kun#an !ela"ar yan# !erusat ada

sis$a% Dari #uru aktin# di dean kelas& sis$a menonton ke sis$a akti'

!eker"a dan !erkarya #uru men#arahkan% Pen#a"aran harus !erusat

ada !a#aimana ara sis$a men##unakan en#etahuan !aru mereka

sehin##a strate#i !ela"ar le!ih dientin#kan di!andin#kan den#an

hasilnya%

6


7/26


8/26

kehiduan sehari.hari& eserta didik akan merasakan entin#nya !ela"ar&

dan mereka akan memeroleh makna yan# mendalam terhada aa yan#

mereka ela"ari%

Pem!ela"aran kontekstual ini memun#kinkan roses !ela"ar yan#tenan# dan menyenan#kan& karena em!ela"aran dilakukan seara

alamiah& sehin##a eserta didik daat memraktekkan seara lan#sun#

aa yan# telah mereka ela"ari% Pem!ela"aran kontekstual mendoron#

sis$a untuk memahami hakikat& makna& dan man'aat !ela"ar& sehin##a

memun#kinkan mereka ra"in& dan termoti-asi untuk senantiasa !ela"ar&

!ahkan keanduan untuk !ela"ar% ondisi ini akan ter$u"ud& ketika sis$a

menyadari tentan# aa yan# mereka erlukan untuk hidu& dan

!a#aimana ara untuk men##aainya%

,#.#. Komponen Pembelajaran Kontekstual

Pem!ela"arn kontekstual (Contextual Teaching and learning) adalah

konse !ela"ar yan# mem!antu #uru men#aitkan antara materi yan#

dia"arkannya den#an situasi dunia nyata sis$a dan mendoron# sis$a

mem!uat hu!un#an antara en#etahuan yan# dimilikinya den#an

eneraannya dalam kehiduan mereka sehari.hari& meli!atkan tu"uh

komonen utama yaitu :

(1) kontrukti-isme (contructivism)&

(2) !ertanya (questioning)&

(3) menemukan (inquiry )&

(4) masyarakat !ela"ar (learning community )&

(5) emodelan (modeling)&

(6) reeksi (refection)& dan

(9) enilaian se!enarnya (authentic assessement )%

ontrukti-isme (contructivism) meruakan landasan !erikir (;loso;)

em!ela"aran kontekstual& yaitu !ah$a en#etahuan di!an#un oleh

manusia sedikit demi sedikit& yan# hasilnya dierluas melalui konteks

yan# ter!atas (semit)% Pen#etahuan !ukanlah seeran#kat 'akta.'akta&

konse& atau kaidah yan# sia untuk diam!il dan diin#at% is$a erlu


9/26

di!iasakan untuk memeahkan masalah& menemukan sesuatu yan#

!er#una !a#i dirinya& dan !er#elut den#an ide.ide% is$a harus

men#konstruksikan en#etahuan di!enak mereka sendiri% =sensi dari teori

konstrukti-isme adalah ide !ah$a sis$a harus menemukan danmentrans'ormasikan satu in'ormasi komlek ke situasi lain& dan aa!ila

dikehendaki& in'ormasi itu men"adi milik sendiri%

,ertanya (questioning) adalah suatu strate#i yan# di#unakan seara

akti' oleh sis$a untuk men#analisis dan men#ekslorasi #a#asan.

#a#asan% ,ertanya meruakan strate#i utama em!ela"aran yan#

!er!asis kontekstual% ,ertanya dalam em!ela"aran diandan# se!a#ai

ke#iatan #uru untuk mendoron#& mem!im!in# dan menilai keteramilan

!erikir sis$a% Hal ini meruakan !a#ian entin# dalam melaksanakan

em!ela"aran yan# !er!asis inkuiri& yaitu men##ali in'ormasi&

men#in'ormasikan aa yan# sudah diketahui& dan men#arahkan ada

asek yan# !elum diketahuinya%

*enemukan (inquiry) meruakan !a#ian inti dari ke#iatan

em!ela"aran !er!asis kontekstual% Pen#etahuan dan keteramilan yan#

dieroleh sis$a diharakan !ukan hasil men#ikat seeran#kat 'akta.'akta&

tetai hasil dari menemukan sendiri% Dalam inkuiri terdiri atas siklus yan#

memunyai lan#kah.lan#kah antara lain :

(1) merumuskan masalah&

(2) men#umulkan data melalui o!ser-asi&

(3) men#analisis& menya"ikan hasil tulisan& #am!ar& laoran& !a#an&

ta!el& dan karya lainnya&

(4) men#komunikasikan atau menya"ikan hasil karya ada em!aa&

teman sekelas& atau audiens yan# lain%

*asyarakat !ela"ar (learning community )& hasil em!ela"aran

dieroleh dari ker"asama den#an oran# lain% Hasil !ela"ar dieroleh dari

sharing antarteman& antarkelomok& dan antarmereka yan# tahu ke

mereka yan# se!elum tahu% Dalam masyarakat !ela"ar& an##ota kelomok

yan# terli!at dalam ke#iatan masyarakat mem!eri in'ormasi yan#

dierlukan oleh teman !iaranya dan "u#a meminta in'ormasi yan#

dierlukan dari teman !iaranya%

7


10/26

Pemodelan (modeling) yaitu dalam se!uah em!ela"aran

keteramilan atau en#etahuan tertentu& ada model yan# !isa ditiru%

Pemodelan ada dasarnya mem!ahasakan #a#asan yan# diikirkan&

mendemonstrasikan !a#aiman #uru men#in#inkan ara sis$anya untuk!ela"ar& dan melakukan aa yan# #uru in#inkan a#ar sis$a.sis$anya

melakukan% Pemodelan daat !er!entuk demonstrasi& em!erian ontoh

tentan# konse atau akti-itas !ela"ar%

>eeksi (refection) adalah ara !erikir tentan# aa yan# !aru

diela"ari atau !erikir ke !elakan# tentan# aa.aa yan# sudah kita

lakukan di masa yan# lalu% >eeksi meruakan #am!aran terhada

ke#iatan atau en#etahuan yan# !aru sa"a diterima% uni dari itu semua

adalah& !a#aimana en#etahuan men#enda di!enak sis$a% is$a

menatat aa yan# sudah diela"ari dan !a#aimana merasakan ide.ide

!aru%

Penilaian yan# se!enarnya (authentic assessement )& meruakan

rosedur enilaian ada em!ela"aran konekstual yan# mem!erikan

#am!aran erkem!an#an !ela"ar sis$anya% Assessement adalah roses

en#umulan !er!a#ai data yan# !isa mem!erikan #am!aran

erkem!an#an !ela"ar sis$a% am!aran erkem!an#an !ela"ar sis$a

erlu diketahui oleh #uru a#ar !isa memastikan !ah$a sis$a men#alami

roses em!ela"aran den#an !enar%

,#, Metoe Diskusi

*etode diskusi adalah metode em!ela"aran yan# men#hadakan

sis$a ada suatu ermasalahan% +u"uan utama metode ini adalah untuk

memeahkan suatu ermasalahan& men"a$a! ertanyaan& menam!ah

dan memahami en#etahuan sis$a& serta untuk mem!uat suatu

keutusan% arena itu& diskusi !ukanlah de!at yan# !ersi'at men#adu

ar#umentasi% Diskus le!ih !ersi'at !ertukar en#alaman untuk

menentukan keutusan tertentu seara !ersama.sama% elama ini !anyak

#uru yan# merasa ke!eratan untuk men##unakan metode diskusi dalam

roses em!ela"aran%

10


11/26

eara umum& ada dua "enis diskusi yan# !iasa dilakukan dalam

roses em!ela"aran% Pertama& diskusi kelomok% Diskusi ini dinamakan

"u#a diskusi kelas% Pada diskusi ini ermasalahan yan# disa"ikan oleh #uru

dieahkan oleh kelas seara keseluruhan% ?an# men#atur "alannyadiskusi adalah #uru itu sendiri%

edua& diskusi kelomok keil% Pada diskusi ini sis$a di!a#i dalam

!e!eraa kelomok% etia kelomok terdiri dari 3.9 oran#% Proses

elaksanaan diskusi ini dimulai dari #uru menya"ikan masalah den#an

!e!eraa su!masalah% etia kelomok memeahkan su!masalah yan#

disamaikan #uru% Proses diskusi diakhiri den#an laoran setia

kelomok%

A Prinsip0Prinsip Metoe Diskusi

*etode diskusi "u#a dimaksudkan untuk daat meran#san# sis$a

dalam !ela"ar seara kritis dan men#eluarkan endaatnya seara

rasional dan o!"ekti' dalam emeahan suatu masalah% Prinsi.rinsi

yan# erlu die#an#i dalam melakukan diskusi antara lain :

a *eli!atkan sis$a seara akti' dalam diskusi yan# diadakan%

! Dierlukan keterti!an dan keteraturan dalam men#emukakan endaat

seara !er#ilir diimin seoran# ketua atau moderator%

*asalah yan# didiskusikan disesuaikan den#an erkem!an#an dan

kemamuan anak%

d uru !erusaha mendoron# sis$anya yan# kuran# akti' untuk

melakukan atau men#eluarkan endaatnya%

e is$a di!iasakan men#har#ai endaat oran# lain dalam menyetu"ui

atau menentan# endaat%

' Aturan dan "alannya diskusi hendaknya di"elaskan keada sis$a yan#

masih !elum men#enal tataara !erdiskusi a#ar mereka daat seara

laner men#ikutinya%

+etai erlu diin#at !ah$a tidak semua ersoalan daat didiskusikan&

ersoalan yan# layak didiskusikan ialah memunyai si'at.si'at se!a#ai

!erikut:

a *enarik minat sisa yan# sesuai den#an tara'nya%

11


12/26

! *emunyai kemun#kinan.kemun#kinan "a$a!an le!ih dari se!uah yan#

daat diertahankan ke!enarannya%

Pada umumnya tidak menanyakan manakah "a$a!an yan# !enar&

tetai le!ih men#utamakan hal yan# memertim!an#kan danmem!andin#kan%

+ 'angkah0'angkah Penggunaan Metoe Diskusi

A#ar en##unaan diskusi !erhasil den#an e'ekti'& maka erlu

dilakukan lan#kah.lan#kah se!a#ai !erikut :

1 an#kah Persiaan

a *erumuskan tu"uan yan# in#in diaai& !aik tu"uan yan# !ersi'at

umum mauun tu"uan

khusus%

! *enentukan "enis diskusi yan# daat dilaksanakan sesuai den#an

tu"ua yan# in#in

diaai%

% *enetakan masalah ya# akan di!ahas%

d% *emersiakan se#ala sesuatu yan# !erhu!un#an den#an teknis

elaksanaan diskusi%

2% Pelaksanaan Diskusi

a% *emeriksa se#ala ersiaan yan# dian##a daat memen#aruhi

kelanaran diskusi%

!% mem!erikan en#arahan se!elum dilaksanakan diskusi%

% melaksanakan diskusi sesuai den#an aturan main yan# telah

ditetakan%

d% mem!erikan kesematan yan# sama keada setia eserta diskusi

untuk men#eluarkan

#a#asan dan ide.idenya%

d *en#endalikan em!iaraan keada okok ersoalaan yan# sedan#

di!ahas%

12


13/26

3% *enutu Diskusi

a% *em!uat okok.okok em!ahasan se!a#ai kesimulan sesuai

den#an hasil diskusi%

!% me.review "alannya diskusi den#an meminta endaat dari seluruheserta se!a#ai uman

!alik untuk er!aikan selan"utnya%

* Kelebihan an Kekurangan Metoe Diskusi

Ada !e!eraa kele!ihan metode diskusi yan# diteraakn dalam

ke#iatan !ela"ar men#a"ar :

a *etode diskusi daat meran#san# sis$a untuk le!ih kreati' khususnya

dalam mem!erikan #a#asan dan ide.ide%

! Daat melatih untuk mem!iasakan diri !ertukar ikiran dalam

men#atasi setia ermasalahan%

Daat melatih sis$a untuik daat men#emukakan endaat atau

#a#asan seara -er!al%

elemahan metode diskusi diantaranya :

a erin# ter"adi em!iaraan dalam diskusi dikuasai oleh dua atau ti#a

oran# sis$a yan# memiliki keteramilan !er!iara%

! adan#.kadan# em!ahasan dalam diskusi meluas sehin##a

kesimulan men"adi ka!ur%

*emerlukan $aktu yan# uku an"an# yan# kadan#.kadan# tidak

sesuai den#an yan# direnanakan%

d Dalam kondisi serin# ter"adi kondisi er!edaan endaat yan# !ersi'at

emosional yan# tidak terkontrol& aki!atnya kadan#.kadan# ada iahak

yan# merasa tersin##un# sehin##a daat men##an##u iklim

em!la"aran%

%$' Pengertian Ikatan Kimia

$katan kimia adalah gaya tarik menarik yang kuat antara at"m-at"m tertentu bergabung

membentuk m"lekul atau gabungan i"n-i"n sehingga keadaannya menjadi lebih stabil 'ua

at"m atau lebih dapat membentuk suatu m"lekul melalui ikatan kimia $katan kimia terjadi

13


14/26

karena penggabungan at"m-at"m, yang membentuk m"lekul senya5a yang sesuai dengan

aturan "ktet

%$) *enis+*enis Ikatan Kimia

$katan kimia merupakan sebuah pr"ses &isika yang bertanggungja5ab dalam gaya

interaksi tarik menarik antara dua at"m atau m"lekul yang menyebabkan suatu senya5a

diat"mik atau p"liat"mik menjadi stabil Se(ara umum, ikatan kimia dapat dig"l"ngkan

menjadi dua jenis, yaitu ikatan primer dan ikatan sekunder

%$)$# Ikatan Primer

$katan primer adalah ikatan kimia dimana ikatan gata antar at"mnya relati& besar $katan

primer ini terdiri atas ikatan i"n, ikatan k"=alen, dan ikatan l"gam

. $katan i"n

Ada beberapa de&inisi tentang ikatan i"n, yaitu>

- $katan i"n adalah ikatan yang terjadi akibat gaya tarik-menarik lantara i"n p"siti& dan

i"n negati&

- $katan i"n terjadi antara unsur l"gam dengan unsur n"nl"gam

- $katan i"n terjadi karena adanya serah terima elektr"n dari satu at"m ke at"m yang lain

- $katan i"n ini sangat stabil, khususnya bila menyangkut i"n ber=alensi ganda

)iri-(iri senya5a i"nik>

- Mempunyai titik didih dan titik leleh tinggi

-


15/26

elektr"n %etika natrium direaksikan dengan kl"rin, kl"rin akan menarik elektr"n dan

natrium Natrium berubah menjadi i"n p"siti& 3Na?4, sedangkan kl"rin berubah menjadi

i"n negati& 3)l-4 $"n i"n tersebut kemudian mengalami tarik-menarik karena gaya

)"ul"mb sehingga membentuk Na)l


16/26

Pembentukan ikatan dalam m"lekul 9 tidak melalui pelepasan dan penyerapan

elektr"n Sebagai unsur n"nl"gam, at"m-at"m hidr"gen mempunyai daya tarik elektr"n

yang (ukup besar :leh karena peasangan elektr"n yang terbentuk ditarik "leh kedua inti

at"m hidr"gen yang berikatan, kedua at"m tersebut menjadi saling terikat $katan yang

terbentuk dengan (ara penggunaan bersama pasangan elektr"n ini yang dimaksud dengan

ikatan k"=alen


17/26

Tabel ..

$katan k"=alen terdiri atas ikatan k"=alen p"lar, k"=alen n"n p"lar, dan k"=alen

k""rdinasi

a %"=alen p"lar

Senya5a k"=alen dikatakan p"lar jika senya5a tersebut memiliki perbedaan

keelektr"negati&an 'engan demikian, pada senya5a yang berikatan k"=alen

terjadi pengutuban muatan $katan k"=alen p"lar adalah ikatan k"=alen yang

Pasangan Elektr"n $katannya 3PE$4 (enderung tertarik ke salah satu at"m yang

berikatan Senya5a k"=alen p"lar biasanya terjadi antara at"m-at"m unsur yang

beda keelektr"negati&annya besar, mempunyai bentuk m"lekul asimetris,

mempunyai m"men dip"l

b %"=alen n"n p"lar

Senya5a k"=alen dikatakan n"n p"lar jika senya5a tersebut tidak memiliki

perbedaan keelektr"negati&an 'engan demikian, pada senya5a yang berikatan

k"=alen tidak terjadi pengutuban muatan $katan k"=alen n"np"lar adalah ikatan

k"=alen yang Pasangan Elektr"n $katannya 3PE$4 tertarik sama kuat ke arah at"m-

at"m yang berikatan Senya5a k"=alen n"np"lar terbentuk antara at"m-at"m

unsur yang mempunyai beda keelektr"negati&an n"l atau mempunyai m"men

dip"l D 3n"l4 atau mempunyai bentuk m"lekul simetri

%"=alen P"lar %"=alen N"n P"lar

Barut dalam air Tidak dapat larut dalam air

Memiliki pasangan elektr"n bebas Tidak memiliki pasangan elektr"n bebas

0erakhir ganjil, ke(uali 0 dan PF 0erakhiran genap

)"nt"h> N9, P)l, 9:, 9)l, 90r,

S:, N:F, )l:F

)"nt"h> +, )l, 0r , $, :, 9, N, )9*,

S+/, P)lF, 0)lTabel .

( %"=alen k""rdinasi

$katan k"=alen k""rdinasi adalah ikatan k"=alen yang terbentuk dari

pemakaian bersama elektr"n yang hanya disumbangkan "leh satu at"m,

sedangkan at"m yang lainnya tidak menyumbangkan elektr"n $katan ini dapat

terjadi jika at"m penyumbang memiliki Pasangan Elektr"n 0ebas 3PE04

)"nt"h ikatan k"=alen k""rdinasi adalah amm"nia 3N94 yang bereaksi

dengan b"r"n trikl"rida 30)l4 membentuk senya5a N90)l At"m N dalam N9 sudah memenuhi kaidah "ktet dan mempunyai sepasang elektr"n bebas 'i

19


18/26

lain pihak, at"m 0 dalam 0)l sudah memasangkan semua elektr"n =alensinya,

namun belum memenuhi kaidah "ktet 'alam hal ini, at"m N 3dari N9 4 dan at"m

0 3dari 0)l4 dapat berikatan dengan menggunakan bersama pasangan elektr"n

bebas dari at"m N

$katan B"gam

Ada beberapa de&inisi tentang ikatan l"gam, yaitu>

- $katan l"gam adalah suatu kekuatan utama yang menyatukan at"m-at"m l"gam

- $katan l"gam adalah ikatan kimia dimana gaya antar at"mnya terbentuk karena

penggunaan elektr"n bersama-sama tetapi tanpa memiliki arah yang tertentu

- $katan l"gam merupakan akibat dari adanya tarik menarik muatan p"siti& dari l"gam

dan muatan negati& dari elektr"n yang bergerak bebas

$katan l"gam terjadi karena adanya del"kalisasi elektr"n Sebagaimana telah

diketahui bah5a unsur l"gam mempunyai sedikit elektr"n =alensi sehingga kulit terluar

at"m l"gam relati& l"nggar %ejadian seperti itu memungkinkan elektr"n =alensi dapat

berpindah-pindah M"bilitas elektr"n dalam l"gam sangat bebas, menyebabkan elektr"n

dapat berpindah dari satu at"m ke at"m lain, atau disebut juga del"kalisasi Elektr"n-

elektr"n =alensi yang mengalami del"kalisasi tersebut membentuk satu a5an yang

membungkus i"n-i"n p"siti& l"gam di dalamnya

Perbedaan mendasar dan hal-hal lainnya mengenaik ikatan i"nik, k"=alen, dan

k"=alen k""rdinasi dapat diperhatikan dari tabel berikut ini>

Perbedaan $"n %"=alen %"=alen %""rdinasi

Pr"ses

Pembentukan

Serah terima elektr"n antar

at"m

Penggunaan bersama

pasangan elektr"n dimana tiapat"m menyumbang elektr"n

? Y a > Y

Penggunaan bersama pasangan

elektr"n yang hanya berasaldari salah satu at"m

? Y a > Y

At"m yang

terlibat

B"gam ? N"nl"gam N"nl"gam ? N"nl"gam N"nl"gam ? N"nl"gam

Titik leleh dan

titik didih

Tinggi 8endah 3ke(uali pada padatan

k"=alen seperti intan4

8endah

%elarutan Barut dalam air namun

sukar larut dalam pelarut

"rganik seperti aset"n,

alkh"h"l, eter dan 0en7ena

Sukar larut dalam air namun

larut dalam pelarut "rganik

Sukar larut dalam air namun

larut dalam pelarut "rganik

1


19/26

'aya 9antar Bistrik Belehan dan larutannya

mengantarkan listrik

Tidak dapat menghantarkan

listrik 3ada beberapa larutannya

yang menghantarkan listrik4

Tidak dapat menghantarkan listrik

3ada beberapa larutannya yang

menghantarkan listrik4

)"nt"h Na)l, Bi+, )a:, )a0r , Al)l 9+, 9:, P)l, 0)l, ): N9*?, S:*-, P:)l, 9 N0+, S:Tabel .

%$)$% Ikatan Sekunder ,Ga-a Tarik Antarmolekul.

$katan sekunder adalah ikatan antar m"lekul


20/26

b Ikuran M"lekul

• M"lekul yang lebih besar mempunyai tarikan lebih besar dari pada m"lekul

berukuran ke(il Sehingga mudah terjadi kutub listrik sesaat yang menimbulkan


21/26

$katan 2


22/26

Tabel .*

%$/$% Prinsip Dasar Teori Domain Elektron

. Antara d"main elektr"n pada kulit luar at"m pusat saling t"lak-men"lak, sehingga

d"main elektr"n akan mengatur diri 3mengambil &"rmasi4 sedemikian rupa sehingga t"lak-

men"lak di antaranya menjadi minimum

Pasangan elektr"n bebas mempunyai gaya t"lak yang sedikit lebih kuat daripada pasangan

elektr"n ikatan 9al itu terjadi karena pasangan elektr"n bebas hanya terikat pada satu

at"m sehingga gerakannya lebih leluasa

,#/ Peranan Penekatan Kontekstual Di Sma

Pem!ela"aran ontekstual daat diterakan dalam kurikulum aa

sa"a& terutama didalam materi kimia tin#kat *A% Pem!ela"aran den#anendekatan kontekstual meruakan konse !ela"ar yan# mem!antu #uru

men#aitkan antara materi yan# dia"arkannya den#an situasi dunia nyata

sis$a dan mendoron# sis$a mem!uat hu!un#an antara en#etahuan

yan# dimilikinya den#an eneraannya dalam kehiduan mereka se!a#ai

an##ota keluar#a dan masyarakat%

Den#an konse itu& hasil em!ela"aran diharakan le!ih !ermakna

!a#i sis$a% Proses em!ela"aran !erlan#sun# alamiah dalam !entuk

ke#iatan sis$a !eker"a dan men#alami& !ukan trans'er en#etahuan dari

#uru ke sis$a% trate#i em!ela"aran le!ih dientin#kan dariada hasil%

andasan ;loso; em!ela"aran den#an endekatan kontekstual

adalah konstrukti-isme& yaitu ;loso; !ela"ar yan# menekankan !ah$a

!ela"ar tidak hanya sekedar men#haal% is$a harus men#konstruksikan

en#etahuan di !enak sis$a sendiri% Pen#etahuan tidak daat diisah.

isahkan men"adi 'akta.'akta atau roorsi yan# terisah& tetai

menerminkan keteramilan yan# daat diterakan%

22


23/26

+A+ III

PENUTUP

1#. Kesimpulan

Pem!ela"aran den#an endekatan kontekstual meruakan konse

!ela"ar yan# mem!antu #uru men#aitkan antara materi yan#

dia"arkannya den#an situasi dunia nyata sis$a dan mendoron# sis$a

mem!uat hu!un#an antara en#etahuan yan# dimilikinya den#an

eneraannya dalam kehiduan mereka se!a#ai an##ota keluar#a dan

masyarakat%

Den#an konse itu& hasil em!ela"aran diharakan le!ih !ermakna

!a#i sis$a% Proses em!ela"aran !erlan#sun# alamiah dalam !entuk

ke#iatan sis$a !eker"a dan men#alami& !ukan trans'er en#etahuan dari

#uru ke sis$a% trate#i em!ela"aran le!ih dientin#kan dariada hasil%

andasan ;loso; em!ela"aran den#an endekatan kontekstual

adalah konstrukti-isme& yaitu ;loso; !ela"ar yan# menekankan !ah$a

!ela"ar tidak hanya sekedar men#haal% is$a harus men#konstruksikan

en#etahuan di !enak sis$a sendiri% Pen#etahuan tidak daat diisah.

isahkan men"adi 'akta.'akta atau roorsi yan# terisah& tetai

menerminkan keteramilan yan# daat diterakan%

@katan kimia adalah #aya tarik menarik yan# kuat antara atom.atom

tertentu !er#a!un# mem!entuk molekul atau #a!un#an ion.ion sehin##a

23


24/26

keadaannya men"adi le!ih sta!il% Dua atom atau le!ih daat mem!entuk

suatu molekul melalui ikatan kimia% @katan kimia ter"adi karena

en##a!un#an atom.atom& yan# mem!entuk molekul senya$a yan#

sesuai den#an aturan otet%@katan kimia meruakan se!uah roses ;sika yan# !ertan##un#"a$a!

dalam #aya interaksi tarik menarik antara dua atom atau molekul yan#

menye!a!kan suatu senya$a diatomik atau oliatomik men"adi sta!il%

eara umum& ikatan kimia daat di#olon#kan men"adi dua "enis& yaitu

ikatan rimer dan ikatan sekunder%

@katan rimer adalah ikatan kimia dimana ikatan #ata antar atomnya

relati' !esar% @katan rimer ini terdiri atas ikatan ion& ikatan ko-alen& dan

ikatan lo#am%

@katan sekunder adalah ikatan antar molekul% aya ikatan sekunder

tim!ul dari diol atom atau molekul% Pada dasarnya diol listrik tim!ul "ika

ada "arak isah antara !a#ian ositi' dan ne#ati' dari se!uah atom dan

molekul% Perlu diin#at !ah$a #aya tarik antar molekul !erikatan den#an

si'at.si'at ;sis at& seerti titik leleh dan titik didih% emakin kuat #aya

tarik antarmolekul& semakin sulit untuk memutuskannya& sehin##a

men#aki!atkan semakin tin##i titik leleh mauun titik didih suatu

senya$a%

aya ondon atau #aya disersi adalah #aya tarik menarik antara

molekul.molekul dalam at yan# nonolar% aya ondon meruakan #aya

yan# relati' lemah% at yn# molekulnya !ertarikan hanya !erdasarkan

#aya ondon memunyai titik leleh dan titik didih yan# rendah

di!andin#kan den#an at lain yan# massa molekulnya relati' kira.kira

sama% Bika molekul.molekulnya keil& at.at itu !iasanya !er!entuk #as

ada suhu kamar% @katan Hidro#en& @katan / aya Can Der aals%

eometri molekul !erkaitan den#an susunan ruan# atom.atom dalam

molekul% *olekul diatomik memiliki #eometri linear8 *olekul triatomik

daat !er#eometri linear atau !en#kok8 *olekul tetraatomik !er#eometri

lanar (datar se!idan#) atau iramida% emakin !anyak atom enyusun

molekul& semakin !anyak ula #eometrinya%

24


25/26

eometri molekul daat ditentukan melalui ero!aan% amun

demikian& molekul.molekul sederhana daat diramalkan #eometrinya

!erdasarkan emahaman tentan# struktur elektron dalam molekul%

+eori Domain =lektron adalah suatu ara meramaikan #eometrimolekul !erdasarkan tolak.menolak elektron.elektron ada kulit luar atom

usat%

Prinsi Dasar +eori Domain =lektron% (1) Antara domain elektron

ada kulit luar atom usat salin# tolak.menolak& sehin##a domain

elektron akan men#atur diri (men#am!il 'ormasi) sedemikian rua

sehin##a tolak.menolak di antaranya men"adi minimum% (2) Pasan#an

elektron !e!as memunyai #aya tolak yan# sedikit le!ih kuat dariada

asan#an elektron ikatan% Hal itu ter"adi karena asan#an elektron !e!as

hanya terikat ada satu atom sehin##a #erakannya le!ih leluasa%

1#, Saran

+idak semua oran# memahami atau !ahkan in#in memerdalam ilmu

kimia namun le!ik !aik aa!ila sedikit men#etahui tentan# man'aat dan

damak ne#ati-e dari emakaian at.at kimia dan daat men#etahui

!ahan.!ahan kimia yan# !erman'aat dan yan# !er!ahaya sehin##a tau

temat dalam eneraanya%karena selain memiliki man'aat at.at kimia

"u#a tidak sedikit yan# !er!ahaya%maka !erhati.hatilah dalam

en##unaan at.at kimia yan# dian##a !er!ahaya%

DA&TAR PUSTAKA

+& Earidah% (2012)% Pembelaaran !erdasar"an Pende"atan #onte"stual

Pd$ :idyais$ara m

ula$esi elatan% 2012

Direktorat +ena#a eendidikan ementerian Pendidikan asional%

Contextual Teaching

25


26/26

Learning% 2010

*% Hum& urhidayati% (2011)% *etode Pem!ela"aran @nterakti' : eminar

*etode Pem!ela"aran 2011

$sti’anah 3K2.4 Penerapan Pembelajaran Kontekstual Dengan Mediaflash Mx Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Materi Pokok Ikatan Kimia Semester asal Ma

Salafi!ah Pati "ahun #jaran $%%&'$%(% > Semarang K

Paper Bu Indah

Documents