Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI PANDUAN DIKLAT INI TELAH Disusun Oleh: Kepala Departemen ELIT Fery Januar JE, S.Kom.,MT. Ttd. Tgl: Diverifikasi Oleh: Kepala Seksi Penyelenggaraan Erwin Danismaya, S.E., M.Ak. Ttd. Tgl: Divalidasi Oleh: Plt. Kepala Bidang Fastingkom Drs. Agung Riyanto, M.Eng Ttd. Tgl:
19
Embed
PANDUAN DIKLAT INI TELAH - p4tkbmti.kemdikbud.go.idp4tkbmti.kemdikbud.go.id/sop/asset/dokumen/26080509_Panduan_Diklat_RP…tenaga kependidikan yang ada di lingkungan lembaga dan juga
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
i
PANDUAN DIKLAT INI TELAH
Disusun Oleh:
Kepala Departemen ELIT
Fery Januar JE, S.Kom.,MT.
Ttd. Tgl:
Diverifikasi Oleh:
Kepala Seksi Penyelenggaraan
Erwin Danismaya, S.E., M.Ak.
Ttd. Tgl:
Divalidasi Oleh:
Plt. Kepala Bidang Fastingkom
Drs. Agung Riyanto, M.Eng
Ttd. Tgl:
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
doc. PPPPTK BMTI – 2018 i
KATA PENGANTAR
Panduan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak kerja
sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI,
memuat informasi tentang latar belakang, tujuan, hasil yang diharapkan,
struktur program, deskripsi materi, dan hal-hal yang menyangkut pengaturan
teknis penyelenggaran diklat.
Diklat ini diselenggarakan sebagai bagian dari peningkatan mutu
tenaga kependidikan yang ada di lingkungan lembaga dan juga sekolah.
Sejumlah kemampuan yang tertera dalam panduan ini diharapkan akan dapat
dikuasai oleh peserta untuk selanjutnya diimplementasikan dalam tugasnya di
sekolah masing-masing.
Panduan ini berfungsi sebagai acuan bagi peserta, narasumber,
fasilitator, panitia, dan pihak lain yang berkepentingan. Semoga diklat ini
dapat dilaksanakan dengan baik dan mendapatkan rahmat serta ridho dari
Tuhan Yang Maha Esa.
Cimahi, Agustus 2018
a.n. Kepala
Plt. Kabid Fasilitasi Peningkatan
Kompetensi
Drs. Agung Riyanto, M.Eng
NIP. 196304251986031003
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
doc. PPPPTK BMTI – 2018 ii
DAFTAR ISI
Halaman
Kata Pengantar ……………………….............………………….............. i
Daftar Isi ……………………………………………………........................... ii
A. Latar Belakang ………………………………………......................... 1
B. Tujuan ……………………………………………..........…................... 2
C. Hasil yang Diharapkan………………………..........………............ 3
D. Sasaran....................................…………………………............... 3
E. Materi dan Struktur Program ..........….............................. 3
F. Pelaksanaan....................................................................... 6
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
doc. PPPPTK BMTI – 2018 1
A. Latar Belakang
Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
mengamanatkan bahwa profesi guru merupakan bidang pekerjaan khusus
yang dilaksanakan berdasarkan standar kompetensi sesuai bidang tugasnya
dan pelaksanaan pengembangan keprofesian berkelanjutan sepanjang
hayat. Undang-undang ini juga mengamanatkan adanya pembinaan dan
pengembangan profesi guru sebagai aktualisasi dari profesi pendidik. Guru
berhak memperoleh kesempatan untuk meningkatkan kompetensi,
pelatihan, dan pengembangan profesi dalam bidangnya. Selain itu, guru
juga wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik,
sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan
tujuan pendidikan nasional.
Pengembangan diri merupakan upaya-upaya yang dilakukan oleh seorang
guru dalam rangka meningkatkan profesionalismenya. Kegiatan
pengembangan diri ini dimaksudkan agar guru mampu mencapai dan/atau
meningkatkan kompetensi guru yang mencakup kompetensi kepribadian,
sosial, pedagogis dan profesional, sebagaimana yang diamanatkan dalam
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional. Dengan demikian guru diharapkan dapat melaksanakan tugas
pokok dan kewajibannya dalam pembelajaran/pembimbingan, termasuk
pula dalam melaksanakan tugas-tugas tambahan yang relevan dengan
fungsi sekolah secara profesional. Kegiatan pengembangan diri dapat
berbentuk mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) fungsional atau
mengikuti kegiatan kolektif guru. Diklat fungsional adalah kegiatan guru
dalam mengikuti pendidikan atau latihan yang bertujuan untuk mencapai
standar kompetensi profesi yang ditetapkan dan/atau meningkatkan
keprofesian untuk memiliki kompetensi di atas standar kompetensi profesi.
Untuk itu, pada tahun 2018, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga
Kependidikan menyelenggarakan Program Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan (PKB) melalui Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Guru
berbasis komunitas GTK. Tujuannya untuk meningkatkan kompetensi
pedagogi dan profesional yang dilakukan melalui Uji Kompetensi Guru
(UKG) bagi guru kelas, guru mapel dan guru Bimbingan Konseling (BK)
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
doc. PPPPTK BMTI – 2018 2
untuk semua jenjang pendidikan dengan rata-rata nasional yaitu 75 dan
melalui Uji Kompetensi Keahlian (UKK) bagi guru kejuruan.
Penyelenggaraan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
melalui Pendidikan dan Pelatihan Guru melibatkan Pemerintah serta
partisipasi publik yang meliputi pemerintah daerah, asosiasi profesi,
perguruan tinggi, dunia usaha dan dunia industri, organisasi
kemasyarakatan, serta orangtua siswa. Bentuk pelibatan publik lainnya
dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti memberikan dukungan bagi
terselenggaranya Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
melalui Pendidikan dan Pelatihan Guru.
Semua guru pada setiap sekolah diharapkan akan mengikuti Program
Diklat. Untuk mensukseskan penyelenggaraan Program Diklat serta
pertimbangan akan adanya keterbatasan dana di Pusat maka diharapkan
Pemerintah Daerah dapat membantu dan berkontribusi dalam
mengalokasikan dana melalui APBD sehingga kekurangan tersebut dapat
diatasi.
Untuk menindaklanjuti anjuran tersebut maka Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Provinsi Jabar bekerja sama dengan PPPPTK BMTI
melaksanakan Program PKB melalui Diklat Guru SMK Paket Keahlian
Rekayasa Perangkat Lunak. Dengan adanya kegiatan diklat ini maka
diharapkan guru-guru Rekayasa Perangkat Lunak di Provinsi Jawa Barat
dapat mencapai rata-rata nasional yaitu 75 di tahun 2018.
B. Tujuan
Tujuan dari diklat ini adalah
a. Memberikan bekal pengetahuan tentang arah Kebijakan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan mengenai Program PKB melalui
Pendidikan dan Pelatihan Guru;
b. Memberikan bekal pengetahuan tentang PPK dan Gerakan Literasi
Nasional;
c. Memberikan bekal pengetahuan tentang Pengembangan Pembelajaran
Berorientasi Keterampilan Berpikir Aras Tinggi (High Order Thinking
Skills);
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
doc. PPPPTK BMTI – 2018 3
d. Memberikan bekal pengetahuan dan meningkatkan kemampuan
pedagogi khususnya tentang kegiatan pengembangan kreativitas
peserta didik;
e. Memberikan bekal pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan
profesional tentang sistem manajemen basis data.
C. Hasil yang Diharapkan
Setelah menyelesaikan diklat diharapkan peserta dapat
1. Memahami tentang arah Kebijakan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan mengenai Program PKB melalui Pendidikan dan Pelatihan
Guru;
2. Mengimplementasikan PPK dan Gerakan Literasi Nasional;
3. Mengembangkan pembelajaran yang mengacu pada Pengembangan
Pembelajaran Berorientasi Keterampilan Berpikir Aras Tinggi (High
Order Thinking Skills);
4. Menguasai kompetensi pedagogi khususnya tentang pengembangan
kreativitas peserta didik;
5. Menguasai kompetensi professional dalam hal:
a. Konsep Basis Data
b. Instruksi SQL c. Basis Data Client Server
D. Sasaran
Sasaran diklat adalah guru Kompetensi Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak
di Provinsi Jabar yang memiliki nilai UKG ≤ 70 berjumlah 18 orang.
E. Materi Dan Struktur Program
1. Materi
Guna mencapai tujuan dan hasil yang diharapkan, materi diklat adalah
sebagai berikut.
a. Materi umum meliputi Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan
Profesi Guru, Kebijakan PPK dan Gerakan Literasi Nasional.
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
doc. PPPPTK BMTI – 2018 4
b. Materi pokok meliputi Pengembangan Pembelajaran Berorientasi
Keterampilan Berpikir Aras Tinggi (High Order Thinking Skills),
kompetensi pedagogi khususnya tentang pengembangan kreativitas
peserta didik, melakukan komunikasi kerja timbal balik,
menggunakan struktur data, melakukan instalasi software tools
pemrograman, melakukan pengaturan software tools
pemrograman, menggunakan SQL, menerapkan akses basis data,
membuat basis data dasar, membangun basis data clien server,
membuat backup dan restore basis data, melakukan konfigurasi dan
pemeliharaan basis data.
c. Materi penunjang berupa tes akhir.
2. Struktur Program
No. Materi Alokasi Waktu (JP)
1. Materi Umum 4
a. Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan Profesi Guru
2
b. Kebijakan PPK dan Gerakan Literasi Nasional
2
2. Materi Pokok 94
Pedagogi 20
a. Pengembangan Pembelajaran Berorientasi Keterampilan Berpikir Aras Tinggi (High Order Thinking Skills)
2
b. Pengembangan Kreativitas Peserta Didik
18
Profesional 74
a. Konsep Basis Data 15
b. Instruksi SQL 45
c. Basis Data Client Server 14
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
doc. PPPPTK BMTI – 2018 5
No. Materi Alokasi Waktu (JP)
3. Materi Penunjang 2
Tes Akhir 2
Jumlah 100
3. Deskripsi Materi
a. Materi Umum
1) Kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengenai
Program PKB melalui Pendidikan dan Pelatihan Guru berisikan
tentang kebijakan-kebijakan terkait dengan Pembinaan dan
Pengembangan Profesi Guru.
2) Kebijakan PPK dan Gerakan Literasi Nasional untuk
menumbuhkembangkan dan membudayakan literasi di
Indonesia.
b. Materi Pokok
1) Pengembangan Pembelajaran Berorientasi Keterampilan
Berpikir Aras Tinggi (High Order Thinking Skills) merupakan
materi yang membahas tentang bagaimana mengembangkan
pembelajaran menggunakan sejumlah bentuk aktivitas mental
seperti perolehan pengetahuan, berpikir kritis, kreatif, dan
pemecahan masalah. Pembelajaran ini dilakukan agar terjadi
pembiasaan cara berpikir tingkat tinggi dalam pembentukan
karakter peserta didik untuk pencapaian cita-cita pendidikan
serta peserta didik dapat memilah dan memilih informasi yang
relevan, mampu menyikapi arus informasi dengan arif dan bijak,
disiplin, mandiri, cerdas, kreatif, mampu berperan sebagai
problem solver, dan memiliki produktivitas tinggi.
2) Pedagogi memuat sekumpulan bahan kajian yang mencakup
materi tentang pengembangan kreativitas peserta didik.
3) Konsep Basis Data Materi ini berisi tentang pengertian basis data, model data, Entity Relationship Diagram (ERD), dan Normalisasi Tabel
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
doc. PPPPTK BMTI – 2018 6
4) Instruksi SQL Materi ini berisi tentang konfigurasi software DBMS jika terjadi kendala, instruksi DDL terkait pembuatan dan pengaturan database dan tabel, instruksi DML terkait manipulasi data, trigger, function, procedure, serta instruksi DCL terkait hak akses database
5) Basis Data Client Server Materi ini berisi tentang konfigurasi computer client server serta akses basis data dari computer client ke server.
c. Materi Penunjang
1) Tes Akhir
Tes akhir dilakukan untuk memperoleh gambaran sejauh mana
materi yang diberikan selama diklat berlangsung dapat
dimengerti, seberapa jauh besar efek atau pengaruh dari
pelatihan yang telah dilakukan, dan bagian mana dari materi
pelatihan yang sebagaian besar belum dipahami oleh peserta
diklat.
F. Pelaksanaan
1. Strategi Pelaksanaan
Agar tujuan pelatihan dapat dicapai secara optimal, maka pelatihan
diselenggarakan melalui strategi sebagai berikut:
a) Materi pembelajaran diklat dirancang dengan pendekatan berbasis
kompetensi.
b) Proses pembelajaran menggunakan pendekatan belajar orang
dewasa
c) Metoda pembelajaran dilaksanakan dengan metoda dan teknik
pembelajaran dalam bentuk ceramah, tanya jawab, diskusi,
pemberian tugas, dan kerja kelompok, serta kerja individu.
d) Guna memperdalam pemahaman peserta terhadap materi yang
dibahas di kelas, pada peserta diberikan tugas mandiri secara
terstruktur.
e) Untuk efektivitas proses pembelajaran setiap peserta dipersyratkan
membawa dan bisa menggunakan laptop.
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
doc. PPPPTK BMTI – 2018 7
2. Panitia
Untuk keperluan pengelolaan teknis administratif proses pembelajaran
dibentuk kepanitian sebagai berikut :
a. Ketua Pelaksana : Ajun Nainggolan, ST.
b. Anggota : Akim
3. Tenaga Pengajar
Tenaga pengajar terdiri dari widyaiswara dan narasumber di PPPPTK
BMTI dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar.
4. Peserta
Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) melalui
Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak kerja
sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK
BMTI adalah 18 orang Guru Kompetensi Keahlian Rekayasa Perangkat
Lunak yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti diklat tatap muka.
No. N a m a Sekolah
1. Mega Merliana SMK BPPI Baleendah
2. Tamam Fuadi SMK Tunas Bangsa Ngamprah
3. Septian Arianda SMKS Adi Sanggoro
4. Ernis Hendrawati SMKN 1 Cianjur
5. Whisnu Aries Arpani SMK Muhammadiyah Garut
6. Iis Trisno Iskandar SMK Negeri 2 Kuningan
7. Acu Samsudin SMKN 1 Maja
8. Amelia SMKN 1 Bojong
9. Tophan Akbar SMKN 1 Subang
10. Rismayanti Dewi SMKS Informatika Sumedang
11. Joni Wijaya SMKN Bantarkalong
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
Diklat akan dilaksanakan pada tanggal 26 Agustus sampai dengan 5 September 2018 dan bertempat di Departemen Elektronika dan Informatika atau Departemen Manajemen Kependidikan Kampus PPPPTK BMTI, jalan Pesantren KM 2, Cibabat, Cimahi.
6. Penilaian
Penilaian dalam diklat dilakukan secara komprehensif, meliputi
penilaian terhadap peserta, penilaian terhadap fasilitator, dan
penilaian terhadap penyelenggaraan kegiatan. Berikut ini dijelaskan
masing-masing penilaian sebagai berikut.
a. Penilaian terhadap Peserta
1) Penilaian Sikap (PS)
Penilaian sikap dimaksudkan untuk mengetahui sikap peserta
pada aspek kerjasama, disiplin, tanggungjawab, dan keaktifan.
Sikap-sikap tersebut dapat diamati pada saat menerima materi,
melaksanakan tugas individu dan kelompok, mengemukakan
pendapat dan bertanya jawab, serta saat berinteraksi dengan
fasilitator dan peserta lain. Penilaian aspek sikap dilakukan
mulai awal sampai akhir kegiatan secara terus menerus yang
dilakukan oleh fasilitator pada setiap materi. Namun, untuk nilai
akhir aspek sikap ditentukan di hari terakhir atau menjelang
kegiatan berakhir yang merupakan kesimpulan fasilitator
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
doc. PPPPTK BMTI – 2018 9
terhadap sikap peserta selama kegiatan dari awal sampai akhir
berlangsung. Hasil penilaian sikap dituangkan dalam format
Lembar Penilaian Sikap.
2) Penilaian Keterampilan (PK)
Penilaian keterampilan dimaksudkan untuk mengetahui
kemampuan peserta dalam mendemonstrasikan pemahaman
dan penerapan pengetahuan yang diperoleh serta keterampilan
yang mendukung kompetensi dan indikator. Penilaian
keterampilan menggunakan pendekatan penilaian autentik
mencakup bentuk tes dan nontest. Penilaian aspek keterampilan
dilakukan pada saat pembelajaran melalui penugasan individu
dan/atau kelompok oleh fasilitator. Komponen yang dinilai
dapat berupa hasil Lembar Kerja dan/atau hasil praktik sesuai
dengan kebutuhan. Hasil penilaian keterampilan dituangkan
dalam format Lembar Penilaian Keterampilan.
3) Tes Akhir (TA)
Peserta melakukan tes akhir pada akhir kegiatan. Peserta yang
dapat mengikuti tes akhir adalah peserta yang memenuhi
minimal kehadiran 90% dan mengerjakan tugas-tugas yang telah
diberikan. Pelaksanaan tes akhir dilakukan secara online di TUK
yang telah ditentukan. Nilai tes akhir akan digunakan sebagai
salah satu komponen nilai akhir peserta. Selanjutnya, Nilai Akhir
(NA) peserta diklat diperoleh dengan formula sebagai berikut:
NA = [{(NS x40%)+(NK x60%)}x60%] + [TAx 40%]
Berikut adalah kategori predikat yang diterima peserta
mengadaptasi Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara
Nomor 15 Tahun 2015 tentang pedoman diklat prajabatan:
Program PKB melalui Diklat Guru SMK Kompetensi Keahlian RPL kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jabar dan PPPPTK BMTI
doc. PPPPTK BMTI – 2018 10
Tabel Predikat dari Nilai Akhir pada Program Diklat Guru
Peserta diklat akan mendapatkan sertifikat apabila predikat dari
Nilai Akhir (NA) minimal Cukup.
b. Penilaian terhadap Fasilitator
Penilaian terhadap fasilitator adalah pengukuran dan penilaian
kepada fasilitator yang dilakukan oleh peserta pada saat fasilitator
melaksanakan tugas mengelola pembelajaran pada setiap materi
pembelajaran yang dikelola baik pada Penyegaran/Pembekalan