Slide 1
OSTEOMYELITISALI ABDUL SHOMAD09310009DefinisiMerupakan infeksi/radang pada tulang, sumsum tulang dan medula spinalis.Patofisiologi
Osteomyelitis paling sering disebabkan oleh stafilokokus, streptokokus, pneumokokus, salmonela, jamur dan virus. Infeksi biasanya timbul secara hematogen, kontaminasi dari luar atau merupakan perluasan infeksi jaringan didekatnya.Pada tulang panjang, kuman penyebab osteomyelitis biasanya bersarang dalam spongiosa metafisis tulang dan membentuk pus sehingga timbul abses. Pus kemudian menjalar ke arah diafisis dan cortex, mengangkat periosteum dan kadang dapat menenbus.Pus kemudian meluas hingga ke bawah periosteum dan pada tempat-tempat tertentu membentuk fokus infeksi sekunder, dapat juga terbentuk nekrosis yg luas. Apabila arteri nutriens mengalami trombosis, maka akan terjadi sekuestrasi luas pada tulang.Periosteum yang terangkat oleh pus akan membentuk tulang dibawahnya, yang dikenal dengan reaksi periosteal. Pada trabekula maupun cortex tulang yang terinfeksi akan terbentuk tulang baru, sehingga tulang akan tampak lebih opak dan dikenali sebagai sklerosis.Gambaran RadiologisAkut Tampak pembengkakan jaringan lunak, pergeseran jaringan lunak subkutis,densitas tulang berkurang, mula-mula terdapat kerusakan di dekat metafise, kemudian meluas ke diafise dan menyerang korteks menyebabkan elevasi periosteal, terdapat fokus destruksi yang kecil-kecil.
KronisDestruksi tulang menimbulkan sekuestrum berupa bangunan dense dikelilingi lusen, pembentukan tulang baru disekitar tulang yang mengalami destruksi, korteks menebal/sklerotik dan berkelok-kelok, kanalis medularis menyempit hingga gambaran medula menghilang.Brodies abcess bersifat kronis, biasanya ditemukan dalam spongiosa dekat ujung tulang. Gambaran abcess bulat atau oval, lusen, dengan batas tegas dikelilingi zona sklerotik, biasanya tanpa sekuester dan tanpa elevasi periosteal.Osteomielitis dari T10 sekunder untuk penyakit streptokokus.
Penghalusan dan pembentukan baru-tulang periosteal sekitar fibula kiri atas pada pasien 12 tahun. Hal ini disebabkan oleh osteomielitis subakut.
Osteomielitis, kronis. Gambar pada seorang pria 56 tahun dengan diabetes menunjukkan osteomyelitis kronis dari calcaneum. Perhatikan udara di jaringan lunak
Osteomielitis, kronis. T1-dan MRI sagital T2-tertimbang menunjukkan sumsum tulang edema di L1 dan pemusnahan ruang disk antara L1 dan L2.
Terima kasih
