Top Banner
0 Oleh: Arief TejA HuTAmA (090010331) fAndy SyAukATi puTrA (090010310)
65
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 0

    Oleh:

    Arief TejA HuTAmA (090010331)

    fAndy SyAukATi puTrA (090010310)

  • 1

    dArTAr iSi

    Halaman

    Daftar Isi .................................................................................................................. 1

    Pengertian Captive Portal ....................................................................................... 2

    Fungsi Captive Portal .............................................................................................. 2

    Cara Kerja Captive Portal ...................................................................................... 3

    Program Program Captive Portal ....................................................................... 3

    Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Captive Portal .................................. 4

    Implementasi (Uji Coba) ......................................................................................... 5

    Proses Pembuatan Laptop Windows Menjadi Router Access Point ............ 5

    Membuat Captive Portal dengan Coova Chilli, Apache, Lamp, MySql, dan

    FreeRadius ...................................................................................................... 8

    Membuat Captive Portal dengan Coova Chilli, phpMyPrepaid, dan

    FreeRadius serta FreeRadius ........................................................................ 41

    Kendala Yang Dihadapi .......................................................................................... 63

    Kesimpulan .............................................................................................................. 63

    Daftar Pustaka ......................................................................................................... 64

  • 2

    Captive Portal

    Pengertian Captive Portal

    Captive portal merupakan suatu teknik autentikasi dan pengamanan data yang membuat

    user atau pengguna suatu jaringan harus melalui satu halaman web khusus, (umumnya untuk

    otentikasi) sebelum dapat mengakses internet.

    Captive Portal sebenarnya merupakan mesin router atau gateway yang memanfaatkan web

    browser sebagai sarana atau perangkat otentikasi yang aman dan terkendali dalam meproteksi

    serta menijinkan adanya trafik hingga user melakukan registrasi.

    Hal ini dilakukan untuk mencegah semua paket berupa data dalam bentuk apapun dan

    kemanapun, sampai user membuka web browser dan mencoba untuk mengakses internet. Pada

    saat itulah browser telah diarahkan ke suatu halaman khusus yang telah ditentukan untuk

    melakukan otentikasi, atau sekedar menampilkan halaman kebijakan yang berlaku dan

    mengharuskan pengguna untuk menyetujuinya. Captive portal sering kali digunakan pada

    jaringan nirkabel (wifi, hotspot) dan dapat juga digunakan untuk jaringan kabel.

    Software yang mendukung captive portal diantaranya : Chillispot, CoovaChilli, FirstSpot,

    WiFiDog, Nocat, dan lain-lain.

    Fungsi Captive Portal

    Secara umum Captive Portal memiliki fungsi untuk mencegah atau memblokir koneksi

    yang tidak di inginkan dan mengarahkan client ke protokol tertentu. Captive Portal sebenarnya

    sama dengan router atau getway yang memiliki fungsi untuk menyaring semua koneksi yang

    masuk dan menolak koneksi yang tidak di inginkan ( client tidak terdaftar ).

  • 3

    Cara Kerja Captive Portal

    Berikut ini merupakan cara kerja Captive Portal:

    1. Pada saat seorang pengguna berusaha untuk melakukan browsing ke Internet, captive portal

    akan memaksa pengguna yang belum terauthentikasi untuk menuju ke Authentication web

    yang nantinya akan di beri prompt login yang biasanya di dalamnya terdapat kolom user

    name dan password serta kita juga akan diberitahu informasi tentang hotspot yang sedang

    kita gunakan.

    2. Kemudian router / wireless gateway mempunyai mekanisme untuk menghubungi sebuah

    Authentication server untuk mengetahui identitas dari pengguna wireless yang tersambung.

    3. Setelah itu wireless gateway akan dapat menentukan untuk membuka aturan firewall-nya

    bagi pengguna yang telah melakukan registrasi atau login sehingga ia dapat mengakses ke

    jaringan (internet)

    Program Program Captive Portal

    Air Marshal

    ChilliSpot

    CoovaChilli

    Hotspot Studio

    Wilmagate

    pfSense

    DuxTel Internet Commander

    WifiDog Captive Portal Suite

    Hotspot Express

    SweetSpot

    Essay Hotspot

    Untangle

    http://en.wikipedia.org/wiki/AirMarshalhttp://en.wikipedia.org/wiki/ChilliSpothttp://en.wikipedia.org/wiki/CoovaChillihttp://en.wikipedia.org/wiki/Untangle
  • 4

    Kelemahan dan Kelebihan Menggunakan Captive Portal

    Kelemahan :

    1. Untuk perubahan paket, profil, dll akan kesuliltan karena controllernya tetap terdistribusi ke semua lokasi.

    2. Captive portal hanya melakukan tracking koneksi client berdasarkan IP dan MAC address setelah melakukan otentikasi. Hal ini membuat captive portal masih

    dimungkinkan digunakan tanpa otentikasi karena IP dan MAC adress dapat di-spoofing.

    3. Tidak jarang captive portal yang dibangun pada suatu hotspot memiliki kelemahan pada konfigurasi atau design jaringannya. Misalnya, otentikasi masih menggunakan plain text

    (http), managemen jaringan dapat diakses melalui wireless (berada pada satu network),

    dan masih banyak lagi.

    4. Komunikasi data atau trafik ketika sudah melakukan otentikasi (terhubung jaringan) akan

    dikirimkan masih belum terenkripsi, sehingga dengan mudah dapat disadap oleh para

    hacker.

    Kelebihan :

    1. metode ini sesuai untuk perubahan halaman yang sangat sering

    2. Captive portal menjadi mekanisme populer bagi infrastruktur komunitas WiFi dan operator hotspot yang memberikan authentikasi bagi penguna infrastruktrur maupun

    manajemen flow IP, seperti, traffic shaping dan kontrol bandwidth, tanpa perlu

    menginstalasi aplikasi khusus di komputer pengguna.

    3. Proses authentication secara aman dapat dilakukan melalui sebuah web browser biasa yang di isi oleh pengguna.

    4. Captive portal juga mempunyai potensi untuk mengijinkan kita untuk melakukan berbagai hal secara aman melalui SSL & IPSec dan mengset rule quality of service

    (QoS) per user, tapi tetap mempertahankan jaringan yang sifatnya terbuka di infrastruktur

    WiFi.

  • 5

    Implementasi (Uji Coba)

    Proses Pembuatan Laptop Windows Menjadi Router Acces Point

    Sebelum kami membuat Captive Portal kami pertama kali mencoba untuk membuat laptop

    windows kita menjadi router access point dengan menggunakan software Connectify. Adapun

    langkah langkah proses nya yaitu :

    1. Pertama kita buka download terlebih dahulu software Connectify ini.

    Setelah kita download kita install di laptop kita dan kita lakukan setting terhadap

    connectifynya. Adapun pensettingan yang kita lakukan yaitu antara lain :

    Pada hotspot name, kita isikan ssid kita,

    Pada password kita masukkan password kita,

    Untuk jalan ke internetnya, kita pilih pada drop down Internet, jika kita

    menggunakan versi pro pada connectify, tool ini bisa langsung mendetect, jika

    belum pro, kita harus memilihnya sendiri,

    Kemudian pada wifi kita lakukan setting sesuai dengan tampilan yang ada. Karena

    Wi-Fi disini merupakan hardware yang kita gunakan untuk mengkoneksi ke laptop

    lain, atau dapat di katakana bahwa Wi-Fi ini merupakan acces point kita

    Tampilannya :

  • 6

    2. Pada tahapan ke dua ini kita dapat melihat client client yang connect ke kita, pada menu

    Client seperti terlihat gambar berikut ini

    Tampilannya :

    3. Tahapan ketiga ini kita juga dapat melihat history orang yang sedang connect ke kita.

    Caranya adalah masuk ke tab history. Adapun tampilannya adalah sebagai berikut.

    Tampilannya :

  • 7

    Selain itu untuk dapat melihat lebih spesifik tentang client yang telah bergabung

    dengan kita. Kita dapat mengarahkan kursor dari laptop maupun pc yang kita gunakan ini

    ke client yang telah bergabung dengan kita. Adapun tampilannya yaitu seperti berikut.

    Tampilannya :

  • 8

    Setelah proses pembuatan laptop kita menjadi router acces point telah berhasil dilakukan,

    maka selanjutnya kami akan melakukan Uji Coba Captive portal. Dalam uji coba Captive Portal

    kali ini, kami menggunakan 2 versi atau 2 cara yaitu:

    Membuat Captive Portal dengan Coova Chilli, Apache, Lamp, MySql, dan FreeRadius

    Adapun langkah-langkah nya antara lain :

    1. Pertama tama kita masuk dulu ke terminal lalu ketikan sudo su agar kita dapat menjadi

    super user sehingga kita memiliki akses yang lebih dibandingkan bila kita menjadi user

    biasa. Hal ini dapat kita lihat dari perubahan symbol dari tanda $ menjadi tanda #

    Tampilannya :

    2. Selanjutnya kita update dan upgrade terlebih dahulu repository dari PC atau Laptop kita

    dengan menggunakan perintah :

    a) Sudo apt-get update

    b) Sudo apt-get upgrade

    Tampilannya :

    a)

  • 9

    b)

    3. Kita install software yang di butuhkan. Dalam proses ini kita akan menginstall lamp, SSH

    Server dan DNS Server terlebih dahulu dengan menggunakan tasksel. Berikut adalah

    tampilannya dan proses instalasinya

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

  • 10

    Percobaan Kedua

  • 11

    4. Setelah proses instalasi telah selesai maka selanjutnya akan muncul permintaan pengisian

    password untuk SQL. Dalam proses ini kami mengisikan password berupa

    mysqladminsecret. Adapun untuk tampilannya adalah sebagai berikut ini.

    Tampilannya :

    5. Selanjutnya kita masuk ke tahapan network setup. Adapun langkah langkahnya yaitu

    sebagai berikut :

    a) Pertama anda ketikan terlebih dahulu perintah seperti tampilan berikut

    Tampilannya :

  • 12

    b) Setelah itu anda tekan enter dan bila anda telah berada di dalam file interfaces maka

    selanjutnya anda dapat mengetikan perintah seperti tampilan berikut

    Tampilannya :

    c) Kemudian kita klik ctrl+X untuk keluar dan menyimpannya.

    6. Selanjutnya kita akan menginstall software freeradius dengan perintah sebagai berikut

    Tampilannya:

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

  • 13

    7. Kemudian langkah selanjutnya. Kita akan membuat database untuk menyimpan username

    dan passwords kita nantinya. Adapun langkah langkahnya dapat kita lihat seperti

    berikut:

    a) Kita masukan terlebih dahulu perintah dan password yang telah kita buat sebelumnya

    melaui tasksel. Perintah ini berfungsi agar kita dapat masuk ke MySQL monitor

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

  • 14

    b) Kita buat databasenya. Dalam hal ini database yang kita buat yaitu Database radius.

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

    c) Setelah itu kita dapat mengetikan perintah quit untuk keluar dari MySQL monitor.

    Adapun peritahnya adalah sebagai berikut : quit

    Tampilannya :

  • 15

    8. Selanjutnya kita akan memanggil atau mengimport tabel yang telah ada pada MySQL

    monitor.

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama :

    a)

    b)

  • 16

    Percobaan Kedua

    a)

    b)

    9. Langkah selanjutnya kita akan melakukan seting terhadap file sql.conf. hal ini bertujuan

    untuk memberitahukan kepada freeradius dimana lokasi untuk mencari database yang

    tadi telah kita buat. Adapun langkah langkahnya adalah sebagai berikut:

    a) Pertama kita ketikan terlebih dahulu perintah seperti tampilan berikut ini.

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

  • 17

    b) Lalu kita tekan enter. Setelah kita berada di dalam file sql.conf kita setting bagian :

    server = localhost , login = radius , spassword = mysqlsecret

    Tampilannya :

    a) Percobaan Pertama

    b) Percobaan Kedua

    c) Setelah tahapan seting tersebut telah selesai maka kita dapat menekan ctrl+x untuk

    keluar dan jangan lupa juga untuk menyimpannya.

  • 18

    10. Berikutnya kita akan melakukan seting lagi terhadap file clients.conf. Hal ini berfungsi

    untuk mensetting password yang akan digunakan dalam Freeradius untuk server client.

    Adapun langkah langkahnya yaitu sebagai berikut :

    a) Pertama kita ketikan dulu perintah berikut agar kita bisa masuk kedalam file

    clients.conf

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

    b) Kemudian setelah kita ketikan selanjutnya kita tekan enter. Setelah kita berada di

    dalam file clients.conf, maka kita dapat melakukan seting seperti berikut:

    Client 127.0.0.1 {

    Secret = radiussecret

    }

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

  • 19

    Percobaan Kedua

    d) Setelah tahapan seting tersebut telah selesai maka kita dapat menekan ctrl+x untuk

    keluar serta menyimpannya.

    11. Tahapan selanjutnya yaitu kita akan masuk ke tahapan Testing Default File Set Up.

    Adapun langkah langkahnya yaitu antara lain :

    a) Pertama tama kita masuk terlebih dahului ke dalam file user yang ada di

    /etc/freeradius. Adapun perintahnya dapat kita di lihat pada tampilan berikut ini.

    Tampilan :

  • 20

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

    b) Selanjutnya kita dapat menekan enter agar dapat masuk ke dalam file itu. Setelah kita

    berada dalam file tersebut maka kita akan melakukan pengsettingan seperti berikut.

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

    Untuk Percobaan pertama ini kita mengubah file di dalam user ini berdasrkan

    tulisan yang sudah saya block seperti berikut ini.

  • 21

    Percobaan Kedua

    Untuk percobaan kedua ini kita mencoba untuk membuat default user yang

    berbeda dengan percobaan pertama yaitu Fandy Arief dengan isi seperti tampilan

    berikut ini.

    c) Setelah tahapan seting tersebut telah selesai maka kita dapat menekan ctrl+x untuk

    keluar serta menyimpannya.

    12. Setelah semua seting setingan yang telah kita lakukan tadi maka tahapan selanjutnya

    yaitu me-reboot computer atau pc kita, dengan mengetikan perintah Reboot di dalam

    terminal

    Tampilannya :

    13. Setelah kita mereboot atau merestart pc maupun laptop kita. Maka selanjutnya kita akan

    masuk ketahapan pengecekan FreeRadius config files. Adapun tahapannya yaitu sebagai

    berikut :

  • 22

    a) Pertama kita stop terlebih dahulu Freeradius kita dengan perintah sebagai berikut.

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

    b) Kemudian kita lakukan pengecekan file config pada freeradius dengan perintah

    seperti berikut. Bila pengecekan berhasil maka akan muncul tulisan Info Ready to

    process request pada akhir proses pengecekan

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

  • 23

    Percobaan Kedua

    14. Setelah selesai melakukan proses pengecekan maka selanjutnya kita dapat aktifkan

    kembali freeradius kita dengan perintah seperti berikut.

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

  • 24

    15. Langkah selanjutnya kita akan melakukan test password authorization to file. Pada proses

    ini kita dapat melihat apakah access dapat diterima (Accept) atau di tolak (Reject).

    Perintah yang di pergunakan untuk melakukan proses ini adalah sebagai berikut.

    Tampilannya:

    Percobaan Pertama

    Dalam percobaan pertama ini kita mengalami kendala bahwa setelah kita melakukan

    test password authorization maka akan muncul bahwa access kita di tolak atau di

    reject.

    Adapun tampilannya yaitu sebagai berikut:

    Percobaan Kedua

    Sedangkan untuk percobaan kedua ini, disini kita dapat melihat bahwa Access kita di

    terima atau di Accept

    16. Tahapan berikutnya yaitu kita akan merubah konfirmasi account yang ada di SQL.

    Adapun langkah langkah yang akan kita lakukan antara lain:

    a) Pertama kita masuk terlebih dahulu ke file default yang berada di /etc/freeradius/sites-

    available. Adapun perintah yang dapat kita gunakan dapat kita lihat seperti dibawah

    ini.

  • 25

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

    b) Selanjutnya kita tekan enter agar kita dapat masuk kedalam file default tersebut.

    Kemudian langkah selanjutnya di dalam file tersebut kita lakukan sedikit penyetingan

    berupa:

    Files kita ubah menjadi #files

    #sql kita ubah menjadi sql

    Tampilannya :

    Sebelum

    Sesudah

  • 26

    17. Tahapan berikutnya yaitu kita ubah data pencatatan yang ada di SQL. Adapun

    tahapannya yaitu sebagai berikut :

    a) Pertama kita masuk dahulu k edalam file sql.conf yang ada di /etc/freeradius/sql.conf

    dengan perintah sebagai berikut.

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

    b) Kemudian setelah kita menulis perintah tersebut kita tekan enter agar kita dapat

    masuk ke dalam file tersebut. Ketika kita berada di dalam file tersebut maka

    selanjutnya kita lakukan pensetingan sebagai berikut.

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

  • 27

    Percobaan Kedua

  • 28

    c) Kemudian kita masuk ke dalam file radius.conf yang ada di /etc/freeradius/sites-

    available dengan perintah sebagai berikut.

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

    d) Setelah kita mengetikan perintah tersebut maka kita tinggal menekan enter untuk

    dapat masuk kedalamnya. Kemudian setelah kita berada di dalam file tersebut maka

    selanjutnya kita lakukan beberapa penyetingan dengan mengubah beberapa bagian

    seperti :

    authorize { preprocess chap suffix eap #files sql } authenticate { Auth-Type PAP { pap } Auth-Type CHAP { chap } eap } accounting { detail radutmp sql ###change manually } session { sql ###change manually }

  • 29

    Tampilannya :

  • 30

  • 31

  • 32

    18. Setelah tahapan sebelumnya telah selesai, maka selanjutnya kita lanjutkan ketahapan

    penambahan user (add user). Adapun beberapa tahapan nya yaitu antara lain:

    a) Kita masukan atau inputkan data untuk user user kita dengan perintah sebagai

    berikut.

    Tampilannya:

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

    b) Kemudian kita masuk kedalam file config yang ada di /etc/chilli dengan mengetikan

    perintah sebagai berikut.

    Tampilannya :

  • 33

    c) Selanjutnya setelah kita berada di dalam file config kita lakukan sedikit pensetingan

    sebagai berikut.

    Tampilannya :

    d) Berikutnya kita inputkan lagi data user untuk chillispot. Dengan tampilannya sebagai berikut.

    Tampilannya :

    Percobaan Pertama

    Percobaan Kedua

  • 34

    19. Setelah itu kita restart radius dengan perintah sebagai berikut

    Tampilannya:

    Percobaan Pertama

    Dalam percobaan pertama ini bila kita restart freeradiusnya muncul tulisan Fail pada

    saat starting freeradiusnya maka hal ini menandakan adanya setingan kita yang salah.

    Adapun tampilannya dapat kita lihat sebagai berikut:

    Percobaan Kedua

    Dalam percobaan kedua ini, bila kita restart freeradiusnya maka akan muncul OK. Hal

    ini menandakan bahwa freeradius itu telah berhasil dan dapat digunakan.

    20. Selanjutnya kita akan download terlebih dahulu package CoovaChili di

    http://www.coova.org/CoovaChilli

    Tampilannya :

    http://www.coova.org/CoovaChilli
  • 35

    21. Setelah kita mendownload Coovachili selanjutnya kita akan menginstalnya di laptop

    maupun di pc kita. Adapun caranya yaitu seperti tampilan berikut ini.

    Tampilannya:

    22. Kemudia setelah itu kita copy file konfigurasi default dan situs apache konfigurasi.

    Adapun langkah langkahnya dapat kalian lihat di tampilan berikut ini.

    Tampilannya :

    23. Kemudian kita lanjut ketahapan berikutnya yaitu kita ubah atau edit index htmlnya agar

    dapat menggunakan chili.js. Dalam hal ini kita menggunakan Ip Address 192.168.1.101.

    Adapun perintahnya dapat anda lihat pada tampilan berikut ini

    Tampilannya :

  • 36

    24. Selanjutnya kita akan melakukan pengeditan agar ChiliLibrary.js menggunakan Ip

    Address 192.168.1.101. Adapun perintahnya adalah sebagai berikut.

    Tampilannya :

    25. Langkah selanjutnya kita akan masuk kedalam file chili yang berada di /etc/default/

    Tampilannya:

    26. Setelah kita masuk kedalamnya file chili dengan menekan enter. Maka selanjutnya kita

    akan melakukan pengeditan agar coova chili dapat melakukan reboot.

    Adapun modifikasi yang kita lakukan yaitu kita modifikasi baris :

    START_CHILI = 0

    Menjadi

    START_CHILI = 1

    Tampilannya :

    Sebelumya

    Sesudahnya

    27. Setelah kita melakukan pengeditan maka selanjutnya kita akan melakukan reboot coova

    chiliya dengan perintah seperti berikut :

    Sudo /etc/init.d/chili start

  • 37

    28. Tahapan selanjutnya kita akan membuat source instalasi coovachilinya. Adapun perintah

    tahapan nya yaitu sebagai berikut:

    a) sudo apt-get install build-essential linux-headers-server

    Tampilannya :

    b) wget http://ap.coova.org/chilli/coova-chilli-1.0.13.tar.gz

    Tampilannya:

    c) tar xzf coova-chilli-1.0.13.tar.gz && cd coova-chilli-1-0.13

    Tampilannya :

  • 38

    d) ./configure

    Tampilannya :

  • 39

    e) Make install

    Tampilannya :

    29. Selanjutnya kita copy lagi files konfigurasi default dan konfigurasi situs apachenya

    Tampilannya :

  • 40

    30. Setelah itu kita ubah atau edit index htmlnya agar dapat menggunakan chili.js. Dalam hal

    ini kita menggunakan Ip Address 192.168.23.2. Adapun perintahnya dapat anda lihat

    pada tampilan berikut ini.

    Tampilannya:

    31. Kemudian kita lanjut kan ke tahapan startup scriptnya. Adapun perintahnya dapat kita

    lihat sebagai berikut.

    Tampilannya :

    32. Setelah kita melakukan pengeditan seperti diatas maka selanjutnya kita akan melakukan

    reboot coova chiliya dengan perintah seperti berikut :

    Sudo /etc/init.d/chilli start

    33. Setelah melakukan proses restart chilli yang ke dua ini. Kami mengalami kendala berupa

    ketika kami akan login kami tidak dapat masuk ke dalam dekstopnya. Kemungkinan ada

    settingan coova chilli atau databasenya yang salah sehingga menyebabkan hal itu. Namun

    kami masih belum mengetahui dimana letak kesalahannya.

  • 41

    Membuat Captive Portal dengan Coova Chilli, phpMyPrepaid, dan FreeRadius serta FreeRadius

    Adapun urutan urutan maupun tahapannya adalah sebagai berikut :

    1. Kita masuk terlebih dahulu ke dalam Linux Ubuntu untuk memulai langkah langkah

    pengerjaan Captiv portal. Setelah kita masuk ke dalam Linux Ubuntu kita masuk kle

    dalam terminal dan kita masukan perintah sudo su agar kita dapat menjadi super user

    sehingga kita akan memiliki akses yang lebih di bandingkan jika kita menjadi user biasa.

    Tampilannya :

    2. Selanjutnya kita masuk kedalam kita akan melakukan setting terhadap interfaces. Adapun

    tahapannya adalah sebagai berikut :

    a) Pertama kita masuk terlebih dahulu ke dalam file interfaces yang berada di

    /etc/network/

    Tampilannya :

    b) Setelah kita masuk kedalam interfaces. Kita isikan dengan isian seperti berikut.

    Tampilannya :

    c) Selanjutnya untuk keluar kita dapat menekan ctrl+x kemudian enter.

  • 42

    3. Tahapan berikutnya kita akan menyetting file resolv.conf. Adapun tahapannya adalah

    sebagai berikut:

    a) Pertama kita masuk terlebih dahulu ke dalam direktori /etc/

    Tampilannya :

    b) Kemudian setelah kita masuk kedalamnya. Kita masukan perintah atau isian seperti

    berikut.

    Tampilannya :

    s

    c) Setelah itu kita dapat keluarnya dengan menekan ctrl+x kemudian kita tekan enter.

    4. Tahapan berikutnya kita akan menyetting file sysctl.conf. Adapun tahapannya adalah

    sebagai berikut:

    a) Pertama kita masuk terlebih dahulu ke dalam direktori /etc/

    Tampilannya:

    b) Kemudian setelah kita masuk kedalamnya. Kita cari tulisan #net.ipv4.ip_forward=1

    dan kemudian kita hilangkan tanda # dari tulisan tersebut.

    Tampilannya:

    Setelah itu kita dapat keluarnya dengan menekan ctrl+x kemudian kita tekan enter.

    5. Selanjutnya kita akan mensetting file rc.local. Adapun tahapannya adalah sebagai berikut:

    a) Pertama kita masuk terlebih dahulu kedalam direktori /etc/

    Tampilannya :

    b) Selanjutnya setelah kita masuk kedalam direktori /etc/ kita masukan perintah sebagai

    berikut.

  • 43

    Tampilannya :

    c) Setelah kita melakukan setting kita dapat keluar dengan menekan ctrl+x kemudian

    kita tekan enter.

    6. Tahapan selanjutnya kita akan melakukan Reboot atau Restart dengan perintah : reboot

    7. Untuk tahapan selanjutnya kita install program yang akan kita gunakan seperti:

    #apt-get install unzip

    #apt-get install fakeroot

    #apt-get install ssh

    #apt-get install build-essential

    #apt-get install rrdtool

    #apt-get install snmp

    #apt-get install mysql-server

    #apt-get install apache2 php5 php5-mysql

    #apt-get install ssl-cert

    #apt-get install freeradius freeradius-mysql

  • 44

    Tampilannya :

    Ket : Pada saat kita menginstall mysql-server anda akan dimintai password untuk root

    mysql. Adapun tampilannya adalah sebagai berikut :

    8. Setelah itu kita download juga chillispot_1.0_i386.deb dengan mengetikan perintah

    berikut di dalam terminal :

    #wget http://www.chillispot.info/download/chillispot_1.0_i386.deb

    Tampilannya:

    9. Kemudian setelah kita download maka selanjutnya kita dapat menginstalnya dengan

    perintah berikut ini.

    Tampilannya :

  • 45

    10. Selanjutnya kita buat file option di direktori network dan kita isikan di dalamnya dengan

    perintah perintah yang ada sebagai berikut. Adapun tahapannya yaitu :

    a) Kita buat dengan terlebih dahulu file options di folder network dengan perintah

    seperti berikut.

    Tampilannya :

    b) Setelah kita file option tersebut kemudian di dalam nya kita isikan perintah seperti

    berikut ini.

    Tampilannya :

    c) Setelah kita melakukan setting kita dapat keluar dengan menekan ctrl+x kemudian

    kita tekan enter.

    11. Langkah selanjutnya setelah kita melakukan semua penyetingan itu maka kita dapat

    merestart network kita dengan perintah sebagai berikut.

    Tampilannya :

    12. Setelah itu langkah selanjutnya kita lanjutkan dengan mengedit file apache2.conf.

    Adapun langkah langkahnya yaitu seperti berikut ini.

    a) Pertama kita masuk terlebih dahulu ke dalam file apache2.conf yang berada di

    direktori /etc/apache

    Tampilannya :

  • 46

    b) Setelah kita berada di dalam file apache2.conf selanjutnya kita akan melakukan

    beberapa pensettingan dengan memasukan perintah seperti berikut ini.

    Tampilannya :

    c) Setelah kita melakukan setting kita dapat keluar dengan menekan ctrl+x kemudian

    kita tekan enter.

    13. Kemudian tahapan selanjutnya kita dapat merestart apache2 dengan perintah berikut ini.

    Tampilannya:

    14. Tahapan berikutnya kita akan melakukan sedikit pensettingan di dalam file php.ini. yang

    berada di direktori /etc/php5/apache2/. Adapun tahapannya dapat kalian lihat sebagai

    berikut.

    a) Pertama tama kita masuk terlebih dahulu ke dalam file php.ini yang berada di

    /etc/php5/apache2/. Perintahnya dapat anda lihat seperti tampilan di bawah ini.

    Tampilannya :

  • 47

    b) Setelah kita berada di dalam file php.ini kita ubah beberapa bagian seperti :

    Kita cari tulisan ; extension=msql.so kemudian kita hilangkan tanda ; (titik

    koma)

    Tampilannya :

    Selanjutnya kita cari tulisan ; post_max_size = 8M dan kita ubah 8M menjadi 16

    M seperti tampilan berikut ini.

    Tampilannya :

    c) Setelah kita melakukan setting kita dapat keluar dan menyimpannya dengan

    menekan ctrl+x kemudian kita tekan enter.

  • 48

    15. Tahapan selanjutnya kita download terlebih dahulu file phpmyprepaid04b3.tgz dengan

    mengetikan perintah berikut ini di dalam terminal Ubuntu.

    Tampilannya :

    16. Setelah file phpmyprepaid04b3.tgz telah kita download maka langkah selanjutnya yaitu

    kita akan copy file tersebut ke dalam direktori www yang ada di /var/www.

    Tampilannya :

    17. Selanjutnya kita ekstrak file phpmyprepaid04b3.tgz ini di dalam direktori www yang

    ada di /var/www

    Tampilannya :

    18. Tahapan selanjutnya kita akan menginstal program phpmyprepaid. Adapun perintah

    yang kita gunakan dapat anda lihat pada tampilan berikut ini.

    Tampilannya :

    19. Kemudian kita install juga software freeradius dengan perintah sebagai berikut

    Tampilannya:

    20. Selanjutnya kita akan membuat database untuk menyimpan username dan passwords

    kita. Untuk langkah langkahnya dapat kita lihat seperti berikut:

    a) Kita masukan terlebih dahulu perintah dan password yang telah kita buat

    sebelumnya melaui tasksel. Perintah ini berfungsi agar kita dapat masuk ke

    MySQL monitor

  • 49

    Tampilannya :

    b) Kita buat databasenya. Dalam hal ini database yang kita buat yaitu Database

    radius.

    Tampilannya :

    c) Setelah itu kita dapat mengetikan perintah quit untuk keluar dari MySQL monitor.

    Adapun peritahnya adalah sebagai berikut : quit

    Tampilannya :

    21. Selanjutnya kita akan memanggil atau mengimport tabel yang telah ada pada MySQL

    monitor. Dengan perintah seperti tampilan berikut ini.

    Tampilannya :

  • 50

    22. Langkah selanjutnya kita akan melakukan seting terhadap file sql.conf. hal ini bertujuan

    untuk memberitahukan kepada freeradius dimana lokasi untuk mencari database yang

    tadi telah kita buat. Adapun langkah langkahnya adalah sebagai berikut:

    a) Pertama kita ketikan terlebih dahulu perintah seperti tampilan berikut ini.

    Tampilannya :

    b) Lalu kita tekan enter. Setelah kita berada di dalam file sql.conf kita setting bagian:

    server = localhost , login = radius , spassword = mysqlsecret

    Tampilannya :

    c) Setelah tahapan seting tersebut telah selesai maka kita dapat menekan ctrl+x

    untuk keluar dan jangan lupa juga untuk menyimpannya.

  • 51

    23. Berikutnya kita akan melakukan seting lagi terhadap file clients.conf. Hal ini berfungsi

    untuk mensetting password yang akan digunakan dalam Freeradius untuk server client.

    Adapun langkah langkahnya yaitu sebagai berikut :

    a) Pertama kita ketikan dulu perintah berikut agar kita bisa masuk kedalam file

    clients.conf

    Tampilannya :

    b) Kemudian setelah kita ketikan selanjutnya kita tekan enter. Setelah kita berada di

    dalam file clients.conf, maka kita dapat melakukan seting seperti berikut:

    Client 127.0.0.1 {

    Secret = d14n

    }

    Tampilannya :

    24. Tahapan selanjutnya kita akan stop terlebih dahulu Freeradius kita dengan perintah

    sebagai berikut.

    Tampilannya :

    25. Setelah freeradius kita stop kita, kemudian kita lakukan pengecekan file config pada

    freeradius dengan perintah seperti berikut. Bila pengecekan berhasil maka akan muncul

    tulisan Info Ready to process request pada akhir proses pengecekan

  • 52

    Tampilannya :

    26. Setelah selesai melakukan proses pengecekan maka selanjutnya kita dapat aktifkan

    kembali freeradius kita dengan perintah seperti berikut.

    Tampilannya :

    27. Tahapan selanjutnya kita atur agar verifikasi database radius menggunakan mysql,

    caranya adalah mengetikkan nano w /etc/freeradius/sql.conf seperti terlihat gambar

    dibawah.

    Tampilannya :

    28. Selanjutnya setelah kita buka filenya, kita ubah agar verifikasi databasenya

    menggunakan sql database, dengan cara menghilangkan tanda pagar #sql menjadi seperti

    dibawah, kemudian kita upgrade linux kita dengan cara mengetikkan apt-get upgrade

    pada terminal

  • 53

    Tampilannya :

    29. Setelah di upgrade kita disuruh memasukkan pengaturan package dari chilli hotspot,

    dimana yang di atur adalah ip computer yang berisi radius server1 , kemudian klik ok

    Tampilannya :

    30. Kemudian kita masukkan password radius server yang di gunakan ketika admin ingin

    membuat account di radius server tersebut, jadi ketika membuat account kita harus

    memasukan password radiusnya terlebih dahulu.

  • 54

    Tampilannya :

    31. Kemudian kita masukkan interface yang di gunakan untuk mendapatkan dhcp yang

    tersambung ke accespoint, sehingga ketika client sudah memasukkan id dengan benar

    pada chillispot, client sudah mendapatkan ip secara otomatis dari acces point tersebut,

    secara defaultnya, interface yang di gunakan dari computer yang di tanamkan chillispot,

    radius server, dan mysql di sambungkan dengan eth1 untuk jalur ke accespointnya.

    Tampilannya :

    32. Kemudian , dalam menghandle autentifikasi antara chillispot dengan UAM webserver

    agar bias berkomunikasi, kita masukkan paswordnya, hal ini di gunakan ketika kita

    sebagai admin pengatur chillispot ingin memperbarui pengaturan chillispot dengan

    UAM webservernya, sehingga ketika ingin membuat pengaturan baru kita di suruh

    menginputkan password untuk sebagai autentifikasinya.

  • 55

    Tampilannya :

    33. Selanjutnya kita install phpmyadmin di web browser, dengan cara ketikkan address

    http://localhost/phpmyprepaid/www/install/setup.php dan akan muncul tampilan

    seperti gambar di bawah ini, dan klik start

    Tampilannya :

  • 56

    34. Setelah kita klik start maka akan muncul Licence. Maka langkah kita hanya perlu

    mencentangkan I Accept dan kita klik Next

    Tampilannya :

    35. Selanjutnya akan muncul halaman Verifying Configuration. Ketika awal awal kita

    memasukan ini, kita disuruh mengizinkan file phpmyprepaid.conf.php untuk di

    modifikasi seperti gambar berikut, caranya adalah dengan mengetikan perintah chmod

    777 dan lokasi tempat phpmyprepaid ini.

    Tampilannya :

  • 57

    36. Selanjutnya kita isikan pengaturan dar enviromentnya, atau pengaturan lokasi

    pathnya. Yang di ubah di sini hanyalah lokasi phpmyprepaidnya, ubah menjadi

    /var/www/phpmyprepaid (seperti terlihat gambar di bawah ini)

    Tampilannya :

    37. Kemudian kita atur configurasi radiusnya. Yang perlu diubah hanyalah password

    radiusnya, menjadi password radius yang kita masukkan ketika kita mengatur

    instalasi radiusnya dan lokasinya di ubah menjadi /usr/sbin/freeradius

    Tampilannya :

  • 58

    38. Tahapan berikutnya kita di suruh mengatur user interfacenya. Ini di gunakan untuk

    mempermudah dalam pengaturan phpmyprepaid selanjutnya, jadi ketika kita ingin

    mengatur atur lagi, kita hanya perlu memasukkan user dan paswordnya. Untuk user

    dan passwordnya dapat kita isikan sesuai dengan apa yang kita ingin isikan

    Tampilannya :

    39. Kemudian kita di suruh memasukkan pengaturan database phpmyadmin di sql, kita

    harus mengisikkan password rood mysql, kemudian membuat database

    phpmyprepadi, paswordnya, lokasi databasenya dan port yang di gunakan untuk

    menghubungkan database tersebut

    Tampilannya :

  • 59

    40. Selanjutnya untuk tahapan terakhir, kami mengalami masalah dimana kami tidak

    dapat membuka configurasi file untuk isi databasenya, sehingga akan memunculkan

    tampilan seperti berikut ini.

    Tampilannya :

    41. Setelah mengalami kendala seperti diatas kami berusaha untuk menacari cara

    penyelesaiannya. Dan kita mendapatkan petunjuk bahwa kita harus membuat

    databasenya phpmyprepaid terlebih dahulu. Seperti terlihat pada tampilan berikut ini.

    Tampilannya :

    42. Selanjutnya kita buatkan akses untuk memodifikasi database. Dengan mendefinisikan

    databasenya, lokasinya dan passwordnya.

    Tampilannya :

  • 60

    43. Tahapan selanjutnya pada perbaikan ini kita melakukan tahap install phpMyPrepaid lagi

    yang pada akhirnya langkah delapan yang awalnya gagal menjadi berhasil.

    Tampilannya :

    Ket : Pada tampilan ini menandakan bahwa semua component telah berhasil terinstall

    dan tersetting

    44. Pada halaman Location setup and default configuration ini kita mensetting informasi

    tentang lokasi. yang meliputi component location name, location domain, location

    country code, location area code, dan location city.

    Tampilannya :

    45. Pada halaman berikutnya yaitu halaman Phpmyprepaid general configuration. Disini kita

    akan melakukan setting terhadap Client_name, use domain name for account creation,

    octet type based on, gateway type dan default currency kemudian kita klik Next.

    Adapun tampilannya adalah sebagai berikut.

  • 61

    Tampilannya :

    46. Setelah kita melakukan setting maka tahapan akhirnya akan muncul halaman yang

    menandakan Installation Finished.

    Tampilannya :

    47. Tahapan berikutnya, setelah proses instalasi selesai maka akan muncul halaman untuk

    memasukan admin user dan password.

    Tampilannya :

  • 62

    48. Selanjutnya ketika kita sudah mengisikan user dan password kita akan dapat masuk ke

    phpMyPrepaid dimana didalamnya kita dapat melihat lokasi kita, dapat membuat

    account baru, dll. Intinya kita dapat melakukan manajemen account.

    Tampilannya :

    49. Tahapan terakhirnya kita hapus file install di dalam direktori

    /var/www/phpmyprepaid/www. Agar ketika kita mengakses phpmyprepaid kita tidak

    akan disuruh untuk menginstal lagi. Adapun perintahnya dapat kita lihat sebagai berikut.

    Tampilannya :

  • 63

    Kendala Yang Dihadapi Kendala yang kami hadapi selama kami mengerjakan project captive portal ini yaitu:

    1. Masih susah dalam mengkoneksikan freeradius, mysql, dan software untuk captive portal,

    di karenakan masih kurang mengerti atau kurang pahamnya tentang perintah-perintah yang

    ada.

    2. Terkadang ada Sistem Operasi yang masih error dalam mengikuti tutorial yang ada, dan

    juga versinya sudah berubah dari tutorial yang ada, sehingga menimbulkan adanya sedikit

    perubahan perubahan dan membuat kami agak bingung dalam mengikuti tutorial yang

    ada.

    3. Apabila terdapat kesalahan sedikit terutama dalam penulisan perintah yang ada maka akan

    dapat menyebabkan failed dan kita harus mengulang memeriksa kesalahan itu dari awal.

    Bahkan lebih parahnya lagi apabila kesalahan itu tidak dapat kita temukan maka akan dapat

    membuat Sistem Operasi yang kita gunakan menjadi rusak atau corrupt.

    Kesimpulan Captive portal di gunakan untuk mengarahkan client client yang ingin mengkoneksikan

    internet ke server kita yang tujuannya untuk memverifikasi apakah user tersebut terdaftar pada

    server kita atau apakah user itu mempunyai hak akses untuk mengkoneksi internet melalui router

    kita. Dalam membuat verifikasi ada 2 cara, yaitu verifikasi user terdaftar dan verifikasi user dan

    password yang kita generate dengan batasan waktu. Untuk yang verifikasi user terdaftar, kita

    sudah mendaftarkan user tersebut, sehingga tidak ada batas waktu dalam penggunaan internet

    untuk user tersebut, jika kita menggunakan system generate user dan password, ada batasan

    waktunya, atau biasa berubah ubah dalam waktu tertentu. Dalam pendaftaran user dan generate

    user biasanya menggunakan freeradius dengan di koneksikan ke database mysql, sehingga ketika

    memverifikasinya, di verifikasikan ke sql melalui radius server.

  • 64

    Daftar Pustaka http://en.wikipedia.org/wiki/Captive_portal

    http://faruqafif.student.fkip.uns.ac.id/2009/03/21/membangun-server-

    hotspot-dengan-chillispot-dan-freeradius/

    http://opensource.telkomspeedy.com/wiki/index.php/WNDW:_Captive_portal

    http://yusup-doank.blogspot.com/2011/05/mac-filtering-captive-portal.html

    http://www.slideshare.net/aditxx/captive-portalradius-dan-billing

    http://54tr10.blogspot.com/2011/02/definisi-captive-portal.html

    http://ikhsanmaulana.blogspot.com/2011/02/captive-portal.html

    http://orinet-semarang.blogspot.com/2009/03/fungsi-captive-portal.html

    http://www.kenitfirewall.com/2010/09/apa-itu-captive-portal.html

    http://kenalandevi.ngeblogs.com/2010/04/07/captive-portal/

    http://farisnya.blogspot.com/2011/02/captive-portal.html

    http://opensource.telkomspeedy.com/wiki/index.php/WNDW:_Captive_port

    al

    http://technorody.wordpress.com/2009/01/10/membangun-server-hotspot-

    dengan-chillispot-dan-freeradius/

    http://technorody.wordpress.com/2008/08/21/teknik-captive-portal/

    http://ian.e-rpl.com/index.php/membuat-hotspot-dengan-captive-portal-coova-chillli/

    http://gyandhiy.ubik.net/Hotspot1233542716681293

    http://agungsep.wordpress.com

    http://en.wikipedia.org/wiki/Captive_portalhttp://faruqafif.student.fkip.uns.ac.id/2009/03/21/membangun-server-hotspot-dengan-chillispot-dan-freeradius/http://faruqafif.student.fkip.uns.ac.id/2009/03/21/membangun-server-hotspot-dengan-chillispot-dan-freeradius/http://opensource.telkomspeedy.com/wiki/index.php/WNDW:_Captive_portalhttp://opensource.telkomspeedy.com/wiki/index.php/WNDW:_Captive_portalhttp://yusup-doank.blogspot.com/2011/05/mac-filtering-captive-portal.htmlhttp://www.slideshare.net/aditxx/captive-portalradius-dan-billinghttp://54tr10.blogspot.com/2011/02/definisi-captive-portal.htmlhttp://ikhsanmaulana.blogspot.com/2011/02/captive-portal.htmlhttp://orinet-semarang.blogspot.com/2009/03/fungsi-captive-portal.htmlhttp://www.kenitfirewall.com/2010/09/apa-itu-captive-portal.htmlhttp://kenalandevi.ngeblogs.com/2010/04/07/captive-portal/http://farisnya.blogspot.com/2011/02/captive-portal.htmlhttp://technorody.wordpress.com/2009/01/10/membangun-server-hotspot-dengan-chillispot-dan-freeradius/http://technorody.wordpress.com/2009/01/10/membangun-server-hotspot-dengan-chillispot-dan-freeradius/http://technorody.wordpress.com/2008/08/21/teknik-captive-portal/http://ian.e-rpl.com/index.php/membuat-hotspot-dengan-captive-portal-coova-chillli/http://ian.e-rpl.com/index.php/membuat-hotspot-dengan-captive-portal-coova-chillli/http://54tr10.blogspot.com/2011/02/definisi-captive-portal.htmlhttp://ikhsanmaulana.blogspot.com/2011/02/captive-portal.html