Top Banner
KALENDER PENDIDIKAN TK, TKLB, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALB, SMK, SMKLB dan PNFI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA Jalan Jenderal Gatot Subroto Kav. 40 – 41 Jakarta Selatan 2014 KATA PENGANTAR Buku Kalender Pendidikan ini disusun sebagai pedoman dalam membuat rencana program dan kegiatan bagi Satuan Pendidikan TK, TKLB, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALB, SMK, SMKLB dan PNFI di lingkungan pembinaan Dinas Pendidikan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta tahun pelajaran 2014/2015. Penyusunan Kalender Pendidikan ini mengacu pada Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 125/U/2002 tanggal 31 Juli 2002 tentang Kalender Pendidikan dan jumlah jam belajar efektif di sekolah dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 81 A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum. Pada tahun pelajaran 2014/2015, perlu dicermati oleh segenap jajaran di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, agar dalam melaksanakan tugas selalu: 1. Berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku; 2. Berorientasi pada peningkatan mutu pendidikan 3. Melaksanakan dan mengutamakan pelayanan prima; 4. Memantapkan dan memfungsikan mekanisme kerja; 5. Meningkatkan koordinasi kerja dan kebersamaan; 6. Meningkatkan pengawasan melekat dan pengawasan fungsional; 7. Memegang prinsip bersih, transparansi, dan profesional Semoga bermanfaat sesuai tujuannya.
38

Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

Feb 01, 2018

Download

Documents

trinhque
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

KALENDER PENDIDIKANTK, TKLB, SD, SDLB, SMP,

SMPLB, SMA, SMALB, SMK, SMKLB dan PNFI

TAHUN PELAJARAN 2014/2015

DINAS PENDIDIKANPROVINSI DKI JAKARTA

Jalan Jenderal Gatot Subroto Kav. 40 – 41 Jakarta Selatan 2014

KATA PENGANTAR

Buku Kalender Pendidikan ini disusun sebagai pedoman dalam membuat rencana program dan kegiatan bagi Satuan Pendidikan TK, TKLB, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALB, SMK, SMKLB dan PNFI di lingkungan pembinaan Dinas Pendidikan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta tahun pelajaran 2014/2015.

Penyusunan Kalender Pendidikan ini mengacu pada Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 125/U/2002 tanggal 31 Juli 2002 tentang Kalender Pendidikan dan jumlah jam belajar efektif di sekolah dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 81 A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum.

Pada tahun pelajaran 2014/2015, perlu dicermati oleh segenap jajaran di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, agar dalam melaksanakan tugas selalu:1. Berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang

berlaku; 2. Berorientasi pada peningkatan mutu pendidikan 3. Melaksanakan dan mengutamakan pelayanan prima; 4. Memantapkan dan memfungsikan mekanisme kerja; 5. Meningkatkan koordinasi kerja dan kebersamaan; 6. Meningkatkan pengawasan melekat dan pengawasan

fungsional; 7. Memegang prinsip bersih, transparansi, dan

profesional Semoga bermanfaat sesuai

tujuannya.

Jakarta, 30 Mei 2014KEPALA DINAS PENDIDIKAN

PROVINSI DKI JAKARTA,

TTD

Page 2:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

LASRO MARBUN

NIP 196412011987011002

( i)

Page 3:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

DAFTAR ISI

HalamanKATA PENGANTAR ………………................…............

iDAFTAR ISI ………………………........................iiKEPUTUSAN …………..……………………... 1BAB I UMUM ………………………………..... 4BAB II PERMULAAN DAN AKHIR TAHUN

PELAJARAN...................................................................7BAB III PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU DAN PERSIAPAN

TAHUN PELAJARAN...................................................7BAB IV HARI-HARI PERTAMA MASUK SATUAN

PENDIDIKAN...............................................................8BAB V WAKTU KEGIATAN PEMBELAJARAN...................8BAB VI HARI-HARI BELAJAR SATUAN PENDIDIKAN....14BAB VII KEGIATAN TENGAH SEMESTER........................14BAB VIII PENYERAHAN BUKU LAPORAN DAN HARI-HARI

LIBUR..........................................................................15BAB IX PENUTUP...................................................................17

LAMPIRAN :Kalender Pendidikan TK, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALB, SMK, SMKLB dan PNFI Tahun Pelajaran 2014/2015.

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKANPROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

NOMOR : 813 TAHUN 2014

TENTANG

KALENDER PENDIDIKAN TK, TKLB, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA,

SMALB, SMK, SMKLB dan PNFITAHUN PELAJARAN 2014/2015 DILINGKUNGAN

PEMBINAAN DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA.

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DINAS PENDIDIKANPROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA :

Menimbang : a. bahwa dengan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional nomor 125/U/2002, Tanggal 31 Juli 2002 telah ditetapkan Kalender Pendidikan dan jumlah jam belajar efektif di sekolah dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 81 A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum

b. bahwa untuk penyusunan rencana program dan kegiatan di TK, TKLB, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALB, SMK, SMKLB dan PNFI di Provinsi DKI Jakarta, perlu diterbitkan Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2014/2015.

Page 4:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

Mengingat : 1. Undang -Undang

nomor 20 Tahun 2003

tentang Sistem Pendidikan Nasional2. Undang-

Undang nomor 32Tahun 2004

tentang Pemerintahan Daerah

( ii ) -1-

Page 5:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

3. Undang-Undang nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia.

4. PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 19 tentang Standar Nasional Pendidikan.

5. PP Nomor 38 tahun 2007 tentang kewenangan Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota.

6. PP Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

7. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 125/U/2002 tanggal 31 Juli 2002 tentang Kalender Pendidikan dan jumlah jam belajar efektif di sekolah

8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah.

9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah

10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 68 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah

Page 6:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah

12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan

13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 81 A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum.

14. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 8 Tahun 2006 tentang Sistem Pendidikan

15. Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta No.10 Tahun 2008 tanggal 24 Desember 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta

16. Peraturan Gubernur Nomor 134/ 2009 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pendidikan

17. Peraturan Gubernur Nomor 199/ 2009 Tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Nomor 134 Tahun 2009 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pendidikan

18. Keputusan Gubernur Nomor 200 Tahun 2014 Tanggal 11 Februari 2014 tentang Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Dalam dan Dari Jabatan Eselon II Dilingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta

-2- -3-

Page 7:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA TENTANG KALENDER PENDIDIKAN TK, TKLB, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALB, SMK, SMKLB dan PNFI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 DI LINGKUNGAN PEMBINAAN DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA.

BAB IUMUMPasal 1.

Yang dimaksud dalam Keputusan ini dengan:1. Dinas adalah Dinas Pendidikan Provinsi DKI

Jakarta. 2. Satuan Pendidikan/Sekolah adalah Taman

Kanak-Kanak (TK), Taman Kanak-Kanak Luar Biasa (TKLB), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB), Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Sekolah Menengah Kejuruan Luar Biasa (SMKLB) dan Pendidikan Nonformal dan Informal (PNFI), Negeri dan Swasta dalam Lingkungan Pembinaan Dinas Pendidikan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

3. Taman Kanak-Kanak, dan selanjutnya disingkat TK, adalah salah satu bentuk satuan pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan formal yang menyelenggarakan program pendidikan bagi anak berusia 4 (empat) tahun sampai dengan 6 (enam)

tahun. 4. Sekolah Dasar yang selanjutnya disingkat SD adalah

salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan umum pada jenjang pendidikan dasar.

-4-

Page 8:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

5. Sekolah Menengah Pertama, yang selanjutnya disingkat SMP, adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan umum pada jenjang pendidikan dasar sebagai lanjutan dari SD, MI, atau bentuk lain yang sederajat atau lanjutan dari hasil belajar yang diakui sama atau setara SD atau MI

6. Sekolah Menengah Atas, yang selanjutnya disingkat SMA adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan umum pada jenjang pendidikan menengah sebagai lanjutan SMP, MTs, atau bentuk lain atau sederajat atau lanjutan dari hasil belajar yang diakui sama/ setara SMP atau MTs.

7. Sekolah Menengah Kejuruan, yang selanjutnya disingkat SMK adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah sebagai lanjutan dari SMP, MTs atau bentuk lain yang sederajat atau lanjutan dari hasil belajar yang diakui sama atau setar SMP atau MTs

8. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

9. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran di luar waktu libur untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

10. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal (kurikulum tingkat daerah), ditambah jam untuk kegiatan

lain yang dianggap penting oleh satuan pendidikan. 11. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak

diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus

12. Kegiatan tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi antara peserta didik dengan pendidik

-5-

Page 9:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

13. Hari belajar efektif adalah hari belajar yang betul-betul digunakan untuk kegiatan belajar mengajar sesuai dengan kebutuhan kurikulum.

14. Semester adalah satuan waktu pemberian pelajaran yang membagi tahun pelajaran menjadi Semester 1 (satu) dan Semester 2 (dua).

15. Tahun pelajaran adalah satuan waktu pemberian pelajaran selama satu tahun.

16. Libur Semester adalah libur yang diadakan pada akhir setiap Semester.

17. Libur umum adalah libur yang diadakan untuk memperingati peristiwa nasional atau keagamaan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara serta Surat Edaran Gubernur Provinsi DKI Jakarta.

18. Libur Ramadhan adalah libur awal puasa dan sekitar hari raya Idul Fitri.

19. Libur khusus adalah libur yang diadakan sehubungan dengan adanya keperluan lain di luar ketentuan tentang libur umum dan libur bulan Ramadhan.

20. Ujian Akhir adalah Ujian yang materi ujiannya

disiapkan oleh pusat dan sekolah.21. Pembelajaran adalah proses interaksi

peserta didik dengan pendidik dan/ atau sumber belajar pada suatu lingkungan belajar

22. Kegiatan tengah semester adalah porseni, karyawisata, lomba kreativitas atau praktik pembelajaran yang bertujuan mengembangkan bakat, kepribadian, prestasi dan kreativitas siswa dalam rangka

pengembangan pendidikan anak seutuhnya. 23. Penugasan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran

yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaian penugasan terstruktru ditentukan oleh pendidik

-6-

Page 10:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

24. Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh peserta didik.

BAB IIPERMULAAN DAN AKHIR TAHUN PELAJARAN

Pasal 2Tahun Pelajaran 2014/2015 dimulai hari Senin, tanggal 14 Juli 2014 dan berakhir hari Sabtu tanggal 27 Juni 2015.

BAB IIIPENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU DAN

PERSIAPAN TAHUN PELAJARAN

Pasal 31. Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)

berlangsung dari tanggal a. Untuk TK dan TKLB dari tanggal 23 – 28

Juni 2014 b. Untuk SLB (SDLB, SMPLB, SMALB,

SMKLB) dari tanggal 23 - 28 Juni 2014 c. Untuk layanan Inklusif (SD, SMP, SMA

dan SMK) tanggal 9 - 17 Juni 2014 d. Untuk SD dari tanggal 16 Juni - 8 Juli

2014 e. Untuk SMP, SMA dan SMK dari tanggal

16 Juni - 12 Juli 2014 2. Pengaturan kelas dan penyusunan jadwal

pelajaran dilaksanakan selambat-lambatnya

tanggal 12 Juli 2014. 3. Sebelum memasuki tahun pelajaran baru, Kepala Sekolah

berkewajiban membuat program yang mencakup: a. Program Kerja Sekolah b. Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS)

4. Sebelum tahun pelajaran baru, guru berkewajiban membuat program yang mencakup: a. Program Tahunan dan Semester b. Program Kegiatan Pembelajaran

-7-

Page 11:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

c. Program Pengembangan Diri yang meliputi :

Kegiatan ekstrakurikuler, khusus bagi guru yang diberikan tugas sebagai Pembina kegiatan ekstrakurikuler.

Layanan bimbingan dan peminatan pembelajaran oleh guru Bimbingan Konseling (BK).

d. Program lain dalam rangka pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)

BAB IVHARI-HARI PERTAMA MASUK SEKOLAH

Pasal 41. Hari-hari pertama masuk sekolah bagi peserta

didik TK, TKLB kelas I SD, dan SDLB berlangsung selama 3 (tiga) hari kerja terhitung mulai tanggal 14 sampai dengan 16 Juli 2014 diisi dengan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

2. Hari-hari pertama masuk sekolah bagi peserta didik kelas VII SMP, dan SMPLB berlangsung selama 3 (tiga) hari kerja terhitung mulai tanggal 14 sampai dengan 16 Juli 2014 diisi dengan Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB), sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

3. Hari-hari pertama masuk sekolah bagi peserta didik kelas X SMA, SMALB, SMKLB, dan SMK berlangsung selama 3 (tiga) hari kerja terhitung mulai tanggal 14 sampai dengan 16 Juli 2014 diisi dengan Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB), sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

BAB VWAKTU KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pasal 51. Kegiatan pembelajaran bagi TK, TKLB, kelas I SD dan

SDLB dimulai hari Kamis, tanggal 17 Juli 2014.

-8-

Page 12:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

2. Kegiatan pembelajaran bagi kelas II sampai dengan kelas VI SD dan SDLB dimulai hari Senin, tanggal 14 Juli 2014.

3. Kegiatan pembelajaran bagi kelas VII SMP dan SMPLB dimulai hari Kamis, tanggal 17 Juli 2014.

4. Kegiatan pembelajaran bagi kelas VIII dan IX SMP dan SMPLB dimulai hari Senin tanggal 14 Juli 2014

5. Kegiatan pembelajaran bagi kelas X di SMA, SMALB dan SMK dimulai hari Kamis, tanggal 17 Juli 2014.

6. Kegiatan pembelajaran bagi kelas XI, XII, dan XIII (khusus program SMK 4 tahun) dimulai hari Senin tanggal 14 Juli 2014

Pasal 61. Pada akhir kegiatan pembelajaran

dilaksanakan Ujian Akhir yang pelaksanaanya akan diatur dalam ketentuan tersendiri.

2. Ulangan harian, ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester merupakan tugas dan tanggung jawab guru yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan

Pasal 7

Beban Belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti peserta didik dalam satu minggu, satu semester dan satu tahun pembelajaran.A. Beban Belajar di Sekolah Dasar

1. Beban belajar di sekolah Dasar dinyatakan dalam jam pembelajaran per minggu. a. Beban belajar satu minggu Kelas I

adalah 30 jam pembelajaran. b. Beban belajar satu minggu Kelas II

adalah 32 jam pembelajaran. c. Beban belajar satu minggu Kelas III adalah 34 jam

pembelajaran. d. Beban belajar satu minggu Kelas IV, V dan VI

adalah 36 jam pembelajaran. Durasi setiap satu jam pembelajaran adalah 35 menit.

2. Beban belajar di Kelas I,II,III,IV dan V dalam satu semester paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.

3. Beban belajar di Kelas VI pada semester ganjil paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.

-9-

Page 13:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

4. Beban belajar di Kelas VI pada semester genap paling sedikit 14 minggu dan paling banyak 16 minggu.

5. Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu dan paling banyak 40 minggu.

B. Beban Belajar di Sekolah Menengah Pertama 1. Beban belajar di Sekolah Menengah

Pertama dinyatakan dalam jam pembelajaran per minggu. Beban belajar satu minggu Kelas VII dan VIII adalah 38 jam pembelajaran dan Kelas IX mengacu pada kurikulum yang berlaku.

2. Beban belajar di Kelas VII, VIII dan IX dalam satu semester paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.

3. Beban belajar di Kelas IX pada semester ganjil paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.

4. Beban belajar di Kelas IX pada semester genap paling sedikit 14 minggu dan paling banyak 16 minggu.

5. Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu dan paling banyak 40 minggu.

C. Beban Belajar di Sekolah Menengah Atas 1. Beban belajar di Sekolah Menengah Atas

dinyatakan dalam jam pembelajaran per minggu. a. Beban belajar satu minggu Kelas X

adalah 42 jam pembelajaran. b. Beban belajar satu minggu Kelas XI

adalah 44 jam pembelajaran dan kelas XII mengacu pada kurikulum yang berlaku.

2. Beban belajar di Kelas X, XI dan XII dalam satu semester paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.

3. Beban belajar di Kelas XII pada semester ganjil paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.

4. Beban belajar di Kelas XII pada semester genap paling sedikit 14 minggu dan paling banyak 16 minggu.

-10-

Page 14:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

5. Beban belajar dalamsatu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu dan paling banyak 40 minggu.

D. Beban Belajar di Sekolah Menengah Kejuruan 1. Beban belajar di Sekolah Menengah

Kejuruan dinyatakan dalam jam pembelajaran per minggu. Beban belajar satu minggu Kelas X dan XI adalah 48 jam pembelajaran dan Kelas XII dan XIII mengacu pada kurikulum yang berlaku. Durasi setiap satu jam pembelejaran adalah 45 menit.

2. Beban belajar di Kelas X, XI dan XII dalam satu semster paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.

3. Beban belajar di Kelas XII pada semster ganjil paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu

4. Beban belajar di Kelas XII pada semester genap paling sedikit 14 minggu dan paling banyak 16 minggu

5. Beban belajar di Kelas XIII pada semster ganjil paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu

6. Beban belajar di Kelas XIII pada semester genap paling sedikit 14 minggu dan paling banyak 16 minggu

7. Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu dan paling banyak 40 minggu.

E. Beban Belajar di SLB (TKLB, SDLB, SMPLB, SMALB, dan SMKLB) 1. Beban belajar sekolah di SLB masih

menggunakan kurikulum yang berlaku 2. Khusus Kelas I dan IV SDLB, Kelas VII

SMPLB, dan Kelas X SMALB dan SMKLB mengacu pada kurikulum 2013

Pasal 8

Pengaturan Beban Belajar1. Beban belajar dalam KTSP diatur dalam bentuk sistem

paket atau sistem kredit semester. a. Sistem Paket

Beban belajar dengan sistem paket sebagaimana diatur dalam struktur kurikulum setiap tahun pendidikan merupakan pengaturan alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran yang terdapat pada semester gasal dan genap dalam satu tahun ajaran. Beban belajar pada sistem paket terdiri atas pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri

-11-

Page 15:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

b. Sistem Kredit Semester Sistem Kredit Semester (SKS) diberlakukan hanya untuk SMP, SMA dan SMK. Beban belajar setiap mata pelajaran pada SKS dinyatakan dalam satuan kredit semester (sks). Beban belajar 1 (satu) sks terdiri atas 1 (satu) jam pembelajaran tatap muka, 1 (satu) jam penugasan terstruktur, dan 1 (satu) jam kegiatan mandiri.

2. Beban belajar tatap muka, penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri. a. Sistem paket

Beban belajar penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri pada satuan pendidikan yang menggunakan Sistem Paket yaitu 0%-40% untuk SD, 0%-50% untuk SMP dan 0%-60% untuk SMA/SMK dari waktu kegiatan tatap muka mata pelajaran yang bersangkutan. Pemanfaatan alokasi waktu tersebut mempertimbangkan potensi dan kebutuhan peserta didik dalam mencapai kompetensi.

b. Sistem kredit Beban belajar tatap muka, penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri pada satuan pendidikan yang menggunakan Sistem Kredit semester (SKS) mengikuti aturan sebagai berikut : 1) Satu sks pada SMP terdiri atas : 40

menit tatap muka, 20 menit penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri.

2) Satu sks pada SMA/SMK terdiri atas : 45 menit tatap muka dan 25 menit penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri.

3. Beban belajar kegiatan praktik kerja di SMK diatur : (i) 2 (dua) jam praktik di sekolah setara dengan 1 (satu) jam tatap muka, dan (ii) 4 (empat) jam praktik di dunia usaha dan industri setara dengan 2 (dua) jam tatap muka.

-12-

Page 16:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

4. Beban belajar tambahan Satuan pendidikan dapat menambah beban belajar per minggu sesuai dengan kebutuhan belajar peserta didik. Konsekuensi penambahan beban belajar pada satuan pendidikan menjadi tanggungjawab satuan pendidikan yang bersangkutan.

Pasal 9Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur dan kegiatan lainnya.

NO. KEGIATANALOKASI WAKTU KETERENGAN

1 Minggu efektifMinimum 34 minggu

Digunakan untuk kegiatan

belajardan maksimum 38

pembelajaran

efektif

minggu pada setiapsatua

npendidikan

2 Jeda tengahMaksimum 2 minggu

Satu minggu setiap semster

semster

3Libur akhir tahun

Maksimum 3 minggu Digunakan untuk

pelajaranpenyiapan kegiatan danadministrasi

akhir dan

awal tahun pelajaran

4 Hari libur 2 – 4 mingguDaerah yang

memerlukan

keagamaan liburkeagamaan lebih

panjang dapatmengaturnya sendiri tanpa

Page 17:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

mengurangi jumlah mingguefektif

belajar

dan waktu

pembelajaran efektif

5 Hari liburMaksimum 2 minggu

Disesuaikan dengan

umum/nasional Peraturan Pemerintah

6Hari libur khusus.

Maksimum 1 minggu

Untuk

satuan

pendidikan

sesuai

dengan ciri

kekhususan masing-masing

7Kegiatan khusus

Maksimum 3 minggu

Digunakan untuk kegiatan

sekolah/madrasah yang diprogramkan

secara

khusus oleh

sekolah/madrasah tanpamengurangi jumlah mingguefektif

belajar

dan waktu

pembelajaran

-13-

Page 18:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

BAB VIHARI-HARI BELAJAR SATUAN PENDIDIKAN

Pasal 9

1. Semester 1 dimulai hari Senin, tanggal 14 Juli 2014 dan berakhir hari Sabtu, tanggal 20 Desember 2014.

2. Semester 2 dimulai hari Senin, tanggal 5 Januari 2015 dan berakhir hari Sabtu, tanggal 27 Juni 2015

Pasal 101. Hari belajar efektif tidak dibenarkan untuk

kegiatan perayaan ulang tahun daerah atau kota dan badan atau organisasi, penjemputan tamu, dan lain-lain kegiatan yang bukan kegiatan dalam proses pembelajaran di satuan pendidikan,

2. Pengecualian pada ayat (1) dilaksanakan dengan izin khusus dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta.

BAB VIIKEGIATAN TENGAH SEMESTER

Pasal 111. Tengah semester adalah paruh waktu yang ada

pada semester 1 dan semester 2. 2. Guru dapat melaksanakan ulangan tengah

semester. 3. Pada tengah semester 1 dan semester 2 satuan

pendidikan melakukan kegiatan pekan olahraga dan seni ( Porseni ) karyawisata, lomba kreativitas, atau praktik pembelajaran yang bertujuan untuk mengembangkan bakat,

kepribadian, prestasi dan kreativitas siswa dalam rangka pengembangan pendidikan anak seutuhnya.

4. Kegiatan tengah semester direncanakan dan dilaksanakan oleh satuan pendidikan selama 4 ( empat ) hari.

Page 19:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

BAB VIIIPENYERAHAN BUKU LAPORAN DAN HARI-HARI LIBUR

Pasal 121. Penyerahan Buku Laporan Penilaian Hasil Belajar

TK, TKLB, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALB dan SMK untuk Semester 1 dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 20 Desember 2014.

2. Penyerahan Buku Laporan Penilaian Hasil Belajar TK, TKLB, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALB dan SMK untuk Semester 2 dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 27 Juni 2015.

3. Khusus untuk Kelas VI SD/SDLB, Kelas IX SMP/SMPLB, Kelas XII SMA/SMALB, Kelas XII SMK/SMKLB dan Kelas XIII SMK 4 tahun buku laporan semester genap disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang ditetapkan oleh BSNP.

Pasal 13

Libur Umum dalam tahun pelajaran 2014/2015 yaitu:a. Libur Umum Tahun 2014

1). Idul Fitri 1435 H, Senin s.d. Selasa, 28 s.d. 29 Juli 2014. 2). Hari Kemerdekaan RI, Minggu 17 Agustus 2014.3). Hari Raya Idul Adha 1435 H, Minggu 5 Oktober 2014. 4). Tahun Baru Hijriyah 1436 H, Sabtu, 25 Oktober 2014. 5). Hari Raya Natal, Kamis, 25 Desember 2014.

b. Libur Umum Tahun 2015 1). Tahun Baru Masehi, Kamis, 1 Januari 20152). Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu, 3 Januari 2015 3). Tahun Baru Imlek 2566, Kamis, 19 Februari 20154). Hari Raya Nyepi, Tahun Baru Saka 1937, Sabtu, 21 Maret 2015 5). Wafat Isa Al-Masih, Jumat, 3 April 20156). Hari Buruh Sedunia, Kamis, 1 Mei 20157). Kenaikan Isa Al-Masih, Kamis, 14 Mei 20158). Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Sabtu, 16 Mei 2015. 9). Hari Raya Waisak, Selasa, 2 Juni 2015

-14- -15-

Page 20:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

Pasal 14Libur umum tahun pelajaran 2014/2015 sebagaimana tersebut pada pasal 13 mengikuti ketentuan hari libur yang ditetapkan bersama oleh Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi serta Surat Edaran Gubernur Provinsi DKI Jakarta.

Pasal 15Libur Semester bagi TK, TKLB, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALB, SMK dan SMKLB diatur sebagai berikut:1. Libur setiap semester berlangsung selama 12 hari. 2. Libur semester 1 mulai hari Senin tanggal 22

Desember 2014 dan berakhir hari Sabtu tanggal 3 Januari 2015

3. Libur semester 2 mulai hari Senin, tanggal 29 Juni 2015 dan berakhir hari Sabtu tanggal 11 Juli 2015.

Pasal 161. Libur Ramadhan berlangsung 1 hari sebelum

bulan Ramadhan dan 2 hari pada awal bulan Ramadhan, serta 6 hari sebelum tanggal 1 Syawal.

2. Libur Idul Fitri berlangsung 6 hari sesudah tanggal 1 Syawal.

3. Selama libur Ramadhan dapat dimanfaatkan dengan kegiatan yang bersifat keagamaan dan kegiatan sosial lainnya.

-16-

Page 21:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

BAB IXPENUTUPPasal 17

1. Hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan diatur lebih lanjut dalam keputusan tersendiri.

2. Apabila kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

3. Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 30 Mei 2014

KEPALA DINAS PENDIDIKAN

PROVINSI DKI JAKARTA,

TTD

LASRO MARBUNNIP 196412011987011002

Tembusan :1. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan 2. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi 3. Menteri Dalam Negeri 4. Menteri Agama 5. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi 6. Gubernur Provinsi DKI Jakarta 7. Wagub Provinsi DKI Jakarta 8. Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta 9. Sekjen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 10. Inspektur Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 11. Kepala Balitbang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 12. Para Direktur Jenderal di lingkungan Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan 13. Plt. Sekda Provinsi DKI Jakarta

-17-

Page 22:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

14. Asisten Kesmas Setda Provinsi DKI Jakarta 15. Inspektur Provinsi DKI Jakarta 16. Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi DKI

Jakarta 17. Kepala Bappeda Provinsi DKI Jakarta 18. Para Walikota di Provinsi DKI Jakarta 19. Ketua Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta 20. Para Direktur dalam lingkungan Ditjen

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 21. Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI

Jakarta 22. Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual

Provinsi DKI Jakarta 23. Kepala Sudin Dikdas 5 wilayah Kota Administrasi

di Provinsi DKI Jakarta 24. Kepala Sudin Dikmen 5 wilayah Kota

Administrasi di Provinsi DKI Jakarta 25. Kepala Sudin Pendidikan Kabupaten

Administrasi Kepulauan Seribu di Provinsi DKI Jakarta.

26. Kepala Seksi Dikdas Kecamatan di Provinsi DKI Jakarta

27. Kepala Seksi Dikmen Kecamatan di Provinsi DKI Jakarta

28. Para Pengawas Sekolah

Page 23:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

-18-

Page 24:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKANPROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

NOMOR : 813 TAHUN 2014

TENTANG

KALENDER PENDIDIKAN PNFI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 BAGI PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

NONFORMAL DAN INFORMAL DI LINGKUNGAN PEMBINAAN DINAS PENDIDIKAN

PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DINAS PENDIDIKANPROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

Menimbang

: bahwa untuk penyusunan rencana dan program

Pendidikan Nonformal dan Informal di Provinsi Daerah

Khusus Ibukota Jakarta perlu diterbitkan kalender

pendidikan PNFI tahun pelajaran 2014/2015.

Mengingat: 1. Undang-Undang

Nomor 20

tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan

Nasional.

2. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

3. Undang-Undang Nomor 29 tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Ibukota

Khusus

Jakarta sebagai Ibukota NegaraKesatua

nRepublik Indonesia.

4.PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

5. PP No. 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintah Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota.

-19-

Page 25:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

6. PP Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Pemyelenggaraan Pendidikan.

7. SK Mendiknas RI No. 261/U/1999 tanggal 14 Oktober 1999 Tentang Penyelenggaraan Kursus.

8. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 8 Tahun 2006 tentang Sistem Pendidikan

9. Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta No. 10 tahun 2008 tanggal 24 Desember 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

10.Peraturan Gubernur 134 Tahun 2009 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pendidikan.

11. Peraturan Gubernur Nomor 199 Tahun 2009 Tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Nomor 134 Tahun 2009 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pendidikan.

12.Keputusan Gubernur Nomor 200 Tahun 2014 Tanggal 11 Februari 2014 tentang Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Dalam dan Dari Jabatan Eselon II Dilingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA TENTANG KALENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 BAGI PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN NONFORMAL DAN INFORMAL DI LINGKUNGAN PEMBINAAN DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA.

-20-

Page 26:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

BAB IU M U MPasal 1

Yang dimaksud dalam keputusan ini dengan:1. Pendidikan Non Formal adalah jalur

pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang

2. Kelompok belajar adalah satuan pendidikan non Formal yang terdiri atas sekumpulan warga masyarakat yang saling membelajarkan pengalaman dan kemampuan dalam rangka meningkatkan mutu dan taraf kehidupannya.

3. Pusat kegiatan belajar (PKBM) adalah wadah tempat penyelenggaraan pendidikan nonformal dan informal yang menyelenggarakan pendidikan kesetaraan, keterampilan, kursus-kursus berkelanjutan yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

4. Pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan

5. Hari belajar adalah masa belajar berkelompok dan atau sendiri sesuai dengan buku petunjuk modul.

6. Minggu belajar (Tutorial) efektif minimal 3 kali dalam seminggu.

7. Semester adalah satuan waktu pemberian pelajaran ( Tutorial ) yang membagi rata tahun pelajaran menjadi semester 1 (satu) dan semester 2 (dua).

8. Hari pertama kegiatan pembelajaran (Tutorial) adalah hari-hari masa orientasi peserta didik yang diisi dengan pertemuan

sesama peserta didik, penyelenggara, para tutor untuk membicarakan program pembelajaran (Tutorial) selama satu semester dan menyepakati tutorial antara lain hari-hari pertemuan antara Tutor dan peserta didik awal bulan Juli

-21-

Page 27:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

9. UNPK adalah Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan/(Program peket A, paket B dan paket C) yang materi ujiannya disiapkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan.

10. Dinas Provinsi adalah Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta yang menangani bidang Pendidikan Dasar dan Menengah, Pendidikan Nonformal dan Informal dan Pendidikan Tinggi.

11. Suku Dinas adalah Suku Dinas Pendidikan Kota Administrasi.

12. Seksi Kecamatan adalah Seksi Pendidikan Kecamatan.

BAB IIPERMULAAN DAN AKHIR TAHUN PELAJARAN

Pasal 2a. Tahun pelajaran 2014/2015 dimulai bulan Juli

minggu pertama tahun 2014 dan berakhir minggu ketiga bulan Juni 2015.

b. Hari-hari pertama masuk, proses pembelajaran Program Paket A, Paket B dan Paket C mulai bulan Juli 2014.

BAB IIIPEMBENTUKAN KELOMPOK BELAJAR

Pasal 31. Proses Pembentukan Kelompok belajar

berlangsung dari bulan Juni dan Juli 2014. 2. Pada awal tahun pelajaran Penanggung Jawab

PKBM dan lembaga kursus berkewajiban membuat program yang mencakup :

a. Program kerja PKBM/Kursus. b.Rencana anggaran pendapatan

dan belanja PKBM/Kursus. c.Program Supervisi.

3. Pada permulaan Semester Tutor berkewajiban membuat program yang mencakup: a. Program Semester b.Program Kegiatan Belajar Mengajar/Tutorial c.Program Pendidikan dan Keterampilan.

-22-

Page 28:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

BAB IV.KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

Pasal 4Kegiatan belajar mengajar/Tutorial Program Paket A, Paket B, dan Paket C pada awal bulan Juli 2014 dan awal bulan Januari 2015.

Pasal 5Pada akhir kegiatan belajar mengajar/tutorial dilaksanakan pelaksanaan Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) yang pelaksanaannya akan diatur dalam ketentuan tersendiri.

Pasal 6Rentang hari belajar efektif/Tutorial Efektif dalam satu tahun minimal 156 hari belajar/Tutorial yang digunakan untuk belajar/Tutorial, sesuai dengan modul dan standar kompetensi.

BAB VPENYERAHAN BUKU LAPORAN DAN HARI-HARI LIBUR

Pasal 71. Penyerahan buku laporan penilaian hasil

belajar program Paket A, B, dan C semester 1 adalah satu minggu setelah evaluasi semester.

2. Penyerahan buku laporan penilaian hasil belajar program kesetaraan Paket A, B, dan C semester 2 adalah satu minggu setelah evaluasi semester.

Pasal 8Libur Umum dalam tahun pelajaran 2014/2015 yaitu: a. Libur Umum Tahun 2014

1). Idul Fitri 1435 H, Senin s.d. Selasa, 28 s.d. 29 Juli 2014. 2). Hari Kemerdekaan RI, Minggu 17 Agustus 2014.3). Hari Raya Idul Adha 1435 H, Minggu 5 Oktober 2014. 4). Tahun Baru Hijriyah 1436 H, Sabtu, 25 Oktober 2014. 5). Hari Raya Natal, Kamis, 25 Desember 2014.

b. Libur Umum Tahun 20151). Tahun Baru Masehi, Kamis, 1 Januari 20152). Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu, 3 Januari 2015 3). Tahun Baru Imlek 2566, Kamis, 19 Februari 20154). Hari Raya Nyepi, Tahun Baru Saka 1937, Sabtu, 21 Maret 2015 5). Wafat Isa Al-Masih, Jumat, 3 April 20156). Hari Buruh Sedunia, Kamis, 1 Mei 20157). Kenaikan Isa Al-Masih, Kamis, 14 Mei 20158). Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Sabtu, 16 Mei 2015. 9). Hari Raya Waisak, Selasa, 2 Juni 2015

Page 29:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

-23- -24-

Page 30:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

BAB VIP E N U T U P

Pasal 91. Hal yang belum diatur dalam keputusan ini

akan diatur lebih lanjut dalam keputusan tersendiri.

2. Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

3. Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 30 Mei 2014

KEPALA DINAS PENDIDIKANPROVINSI DKI JAKARTA,

TTD

LASRO MARBUNNIP 196412011987011002

Tembusan :1. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan 2. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi 3. Menteri Dalam Negeri 4. Menteri Agama 5. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi 6. Gubernur Provinsi DKI Jakarta 7. Wagub Provinsi DKI Jakarta 8. Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta 9. Sekjen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 10. Inspektur Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan 11. Kepala Balitbang Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan 12. Para Direktur Jenderal di lingkungan Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan -25-

Page 31:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

13. Plt. Sekda Provinsi DKI Jakarta 14. Asisten Kesmas Setda Provinsi DKI Jakarta 15. Inspektur Provinsi DKI Jakarta 16. Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi DKI

Jakarta 17. Kepala Bappeda Provinsi DKI Jakarta 18. Para Walikota di Provinsi DKI Jakarta 19. Ketua Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta 20. Para Direktur dalam lingkungan Ditjen

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 21. Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI

Jakarta 22. Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual Provinsi

DKI Jakarta 23. Kepala Sudin Dikdas 5 wilayah Kota Administrasi di

Provinsi DKI Jakarta 24. Kepala Sudin Dikmen 5 wilayah Kota Administrasi di

Provinsi DKI Jakarta 25. Kepala Sudin Pendidikan Kabupaten Administrasi

Kepulauan Seribu di Provinsi DKI Jakarta. 26. Kepala Seksi Dikdas Kecamatan di Provinsi DKI

Jakarta 27. Kepala Seksi Dikmen Kecamatan di Provinsi DKI

Jakarta 28. Para Pengawas Sekolah

-26-

Page 32:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

KALENDER PENDIDIKAN TK, TKLB, SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA,SMALB, SMK DAN SMKLB TAHUN PELAJARAN 2014/2015

JULI 2014HBE = 6

AGUSTUS 2014HBE = 22

SEPTEMBER 2014HBE = 26

OKTOBER 2014HBE = 22

LU= 0, LR= 8 LU= 0, LR= 4 LU = 0 LU = 1

M 6 13 20 27 M 3 10 17 24/31 M 7 14 21 28 M 12 19S S 11 18 25 S 1 8 15 22 29 S 6 13 20S 15 S 12 19 26 S 2 9 16 23 30 S 7 14 21R 16 R 6 13 20 27 R 3 10 17 24 R 1 8 22K 17 K 7 14 21 28 K 4 11 18 25 K 2 9 23J 18 J 8 15 22 29 J 5 12 19 26 J 3 10 24S 19 S 9 16 23 30 S 6 13 20 27 S 4 11

JANUARI 2015HBE = 24

FEBRUARI 2015HBE = 23

MARET 2015HBE = 21

APRIL 2015HBE = 22

LU = 2, LS = 1 LU = 1 LU = 1 LU = 1

M 4 11 18 25 M 1 8 15 22 M 1 8 15 22 29 M 5 12 19S 5 12 19 26 S 2 9 16 23 S 2 9 16 23 30 S 6 13S 6 13 20 27 S 3 10 17 24 S 3 10 17 24 31 S 7 14R 7 14 21 28 R 4 11 18 25 R 4 11 18 R 1 8 15K 8 15 22 29 K 5 12 26 K 5 12 19 K 2 9 16 23J 9 16 23 30 J 6 13 20 27 J 6 13 20 J 10 17 24S 10 17 24 31 S 7 14 21 28 S 7 14 S 4 11 18 25

DESEMBER 2014HBE = 17

LU = 1 , LS = 8

M 7 14 21 28S 1 8 15S 2 9 16R 3 10 17K 4 11 18

J 5 12 19S 6 13

JUNI 2015HBE = 19

LU = 1, LS = 2

M 7 14 21 28S 1 8 15 22S 9 23R 3 10 24

K 4 11 25

J 5 12 19 26S 6 13 20

JULI 2015 LS =

M 5 12 19 26

S 13 20 27

S 14 21 28

R 15 22 29K 16 23 30J 24 31S 25

= Hari Pertama Sekolah ( HP ). Libur Semester ( LS ).dan Awal Semester

Hari Raya Idul Fitri dan Hari Raya Idul Adha= Libur Umum (LU)

Perkiraan Ujian Nasional & Ujian Sekolah SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, SMALB dan SMK= Pembagian Laporan Hasil Pendidikan

Kegiatan Tengah Semester ( disesuaikan dengan program sekolah ).

= Perkira

Page 33:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

an Libur Ramadhan dan Idul Fitri ( LR

)

= Hari Natal

Page 34:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

KALENDER AKADEMIK PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET A, B, C TAHUN PELAJARAN 2014/2015

JULI 2014 AGUSTUS 2014 SEPTEMBER 2014 OKTOBER 2014 NOPEMBER 2014

M 6 13 20 27 M 3 10 17 24/31 M 7 14 21 28 M 12 19 26 M 2 9 16 23/30S S 11 18 25 S 1 8 15 22 29 S 6 13 20 27 S 3 10 17 24

S 15 S 12 26 S 2 9 16 23 30 S 7 14 21 28 S 4 11 18 25R 16 R 6 13 27 R 3 10 17 24 R 1 8 15 22 29 R 5 12 19 26K 17 K 7 14 28 K 4 11 18 25 K 2 9 16 23 30 K 6 13 20 27J 4 18 J 8 15 29 J 5 12 19 26 J 3 10 17 24 31 J 7 14 21 28S 5 19 S 9 16 23 30 S 6 13 20 27 S 4 11 18 S 1 8 15 22 29

JANUARI 2015 FEBRUARI 2015 MARET 2015 APRIL 2015 MEI 2015

M 4 11 18 25 M 1 8 15 22 M 1 8 15 22 29 M 5 12 19 26 M 3 10 17 24/31S 5 12 19 26 S 2 9 16 23 S 2 9 16 23 30 S 6 13 27 S 11 25S 6 13 20 27 S 3 10 17 24 S 3 10 17 24 31 S 7 14 28 S 12 26R 7 14 21 28 R 4 11 18 25 R 4 11 18 25 R 1 8 15 29 R 13 27K 8 15 22 29 K 5 12 26 K 5 12 19 26 K 2 9 16 23 30 K 21 28J 2 9 16 23 30 J 6 13 20 27 J 6 13 20 27 J 10 17 24 J 8 15 22 29S 10 17 24 31 S 7 14 21 28 S 7 14 28 S 4 11 18 25 S 2 9 23 30

= Hari Libur Umum Hari Aksara InternasionalJULI 2015

= Pembagian Rapor Hari Raya Idul Fitri dan Hari Raya Idul AdhaM 5 12 19 26S 6 13 20 27 = Perkiraan Libur Ramadhan dan ( LR ) UNPK Paket A, B, CS 7 14 21 28 Idul FitriR 1 8 15 22 29 Hari Pertama KegiatanK 2 9 16 23 30 = Hari NatalJ 3 10 17 24 31 Test SemesterS 4 11 18 25 = Cuti Bersama

= Libur Semester

DESEMBER 2014

M 7 14 21 28S 1 8 15 22 29

S 2 9 16 23 30R 3 10 17 24 31K 4 11 18J 5 12 19 26S 6 13 27

Page 35:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang

JUNI 2015

M 7 14 21 28S 1 8 15 22 29S 9 16 23 30R 3 10 17 24K 4 11 18 25J 5 12 19 26S 6 13 20 27

Page 36:    Web viewPP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah ... KTSP diatur dalam bentuk ... disesuaikan dengan tanggal kelulusan yang