Modul AKUNTANSI PERPAJAKAN DIKLAT TEKNIS SUBSTANTIF DASAR PAJAK II Disusun Oleh : Drs. Basri Musri, Ak.,M.M. PUSDIKLAT PAJAK BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA Jl. Sakti Raya No. 1, Kemanggisan, Jakarta 11480 Telepon (021) 5481145 Fax (021) 5481394 http://www.bppk.depkeu.go.id/webpajak
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Modul
AKUNTANSI
PERPAJAKAN DIKLAT TEKNIS SUBSTANTIF DASAR PAJAK II Disusun Oleh : Drs. Basri Musri, Ak.,M.M.
PUSDIKLAT PAJAK BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
Jl. Sakti Raya No. 1, Kemanggisan, Jakarta 11480
Telepon (021) 5481145 Fax (021) 5481394
http://www.bppk.depkeu.go.id/webpajak
id29688019 pdfMachine by Broadgun Software - a great PDF writer! - a great PDF creator! - http://www.pdfmachine.com http://www.broadgun.com
dan asuransi beasiswa, yang dibayar oleh wajib pajak orang pribadi, kecuali jika
dibayar oleh pemberi kerja dan premi tersebut dihitung sebagai penghasilan bagi
wajib pajak yang bersangkutan.
5. Penggantian atau imbalan sehubungan dengan pekerjaan atau jasa yang diberikan
dalam bentuk natura dan kenikmatan, kecuali penyediaan makanan dan minuman
bagi seluruh pegawai serta penggantian atau imbalan dalam bentuk natura dan
kenikmatan di daerah tertentu dan yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan
yang diatur dengan atau berdasarkan peraturan Menteri Keuangan.
6. Jumlah yang melebihi kewajiban yang dibayarkan kepada pemegang saham atau
kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa sebagai imbalan sehubungan
dengan pekerjaan yang dilakukan.
7. Harta yang dihibahkan, bantuan atau sumbangan, dan warisan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 4 ayat (3) huruf a dan huruf b, kecuali sumbangan
sebagaimana dimaksud dalam pasal 6 ayat (1) huruf i, huruf j, dan huruf k, huruf l,
dan huruf m serta zakat yang diterima oleh badan amil zakat atau lembaga amil
zakat yang dibentuk atau disahkan oleh pemerintah atau sumbangan keagamaan
yang sifatnya wajib bagi pemeluk agama yang diakui di Indonesia, yang diterima
oleh lembaga keagamaan yang dibentuk atau disahkan oleh pemerintah, yang
ketentuannya diatur dengan atau berdasarkan peraturan pemerintah.
8. Pajak penghasilan
9. Biaya yang dibebankan atau dikeluarkan untuk kepentingan pribadi Wajib Pajak
atau orang yang menjadi tanggungannya.
10. Gaji yang dibayarkan kepada anggota persekutuan, firma, atau perseroan
komanditer yang modalnya tidak terbagi atas saham.
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 28
11. Sanksi administrasi berupa bunga, denda dan kenaikan serta sanksi pidana berupa
denda yang berkenaan dengan pelaksanaan perundang-undangan di bidang
perpajakan.
4.3 Berdasarkan Pasal 9 ayat [ 2] U.U. No.36 tahun 2008 pengeluaran untuk
mendapatkan, menagih dan memelihara penghasilan yang mempunyai masa manfaat
lebih dari 1 (satu) tahun tidak dibolehkan untuk dibebankan sekaligus, melainkan
dibebankan melalui penyusutan atau amortisasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal
11 atau Pasal 11A.
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 29
BAB � V
REKONSILIASI FISKAL
Meskipun pembukuan telah diselenggarakan dengan cara atau sistem yang lazim dipakai di
Indonesia misalnya berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan sesuai ketentuan Pasal 28 ayat [ 7 ]
U.U. No. 28 , tidaklah berarti bahwa keseluruhan Standar Akuntansi Indonesia dapat dijadikan
sebagai acuan untuk menghitung jumlah penghasilan kena pajak [ taxable income ] karena antara
lain Pasal 6 dan Pasal 9 Undang Undang PPh telah menetapkan pengurangan-pengurangan yang
diperbolehkan dan tidak diperbolehkan dari penghasilan bruto dalam rangka penghitungan
besarnya pajak terutang [ penyebab perlu diadakan rekonsiliasi ]
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 30
PT. XYZ
LAPORAN LABA RUGI FISKAL
TAHUN PAJAK 200X
Laba menurut Laporan Keuangan komersial Rp
Ditambah [ Ps.9( 1 ) & Ps. 4 huruf b PP.138/2000 ]
1. Pengeluaran yg tdk dpt dikurangkan Rp
2. Pengeluaran berkaitan penghasilan
yang bukan objek pajak Rp
3. Pengeluaran berkaitan penghasilan
yg telah dikenakan pajak bersifat final .. Rp.
4. Beda penghitungan antara PSAK dan PPh Rp. Rp.
Dikurangi [ Ps.4 ( 3) & Ps.4 (2) U.U.PPh ]
1. Penghasilan yang bukan objek pajak. Rp
2. Penghasilan yang telah dikenakan pajak
bersifat final Rp
3. Beda penghitungan antara PSAK dan PPh Rp Rp.
Laba setelah koreksi fiskal Rp
Fasilitas penanaman modal Rp
Kompensasi kerugian Rp
Penghasilan Kena Pajak Rp
PPh terutang Rp
Laba setelah PPh Rp.
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 31
PT. Widya El Sipio yang bergerak dalam bidang manufaktur meminta bantuan untuk penyusunan Laporan Keuangan Fiskal dalam bentuk report form dan sekaligus pengisian SPT Tahunan PPh ( Formulir 1771 ) tahun pajak 2008 berdasarkan data dibawah ini .
(Dalam jutaan Rp )
Penjualan Neto [ Net Sales ] Rp. 12.345.- Harga pokok penjualan [ Cost of Goods Sold ] Rp. 10.987.- LABA BRUTO Rp. 1.358.-
Biaya Usaha lainnya [ Operating Expenses ]: 1. Gaji, bonus, THR dan pesangon Rp. 130,00 2. Biaya PPh Pasal 21 Rp. 11,00 4. Fiskal Luar Negeri Rp. 6,50 5. Biaya perjalanan dinas Rp. 25,00 6. Biaya pengangkutan Rp. 17,50 7. Biaya pemasaran Rp. 17,50 9. Biaya training karyawan di Luar Negeri Rp. 20,00 10. Sewa gedung kantor Rp. 20,00 11. Biaya reparasi dan pemeliharaan gedung kantor Rp. 20,00 13. Penghapusan piutang tak tertagih Rp. 15,00 14. Biaya jamuan tamu Rp. 25,00 15. Biaya listrik, air, gas, telefon, fax
( termasuk pulsa ponsel 12 Juta ) Rp. 24,00 16. Biaya up grade software aplikasi khusus Rp. 24,00 17. Sumbangan HUT RI - LXIII Rp. 23,00 18. Biaya alat kantor Rp. 19,00 19. Biaya pakaian seragam satpam & keselamatan kerja Rp. 20,00 20. PKB, PBB, Bea Materai Rp. 10,00 21. Biaya makan minum karyawan Rp. 121,94 22. Penyusutan aktiva tetap Rp. 18,06 23. Premi asuransi kebakaran Rp. 30,00 24. Biaya jasa teknik Rp. 30,00 25. Bantuan untuk Gerakan Nasional Orang Tua Asuh Rp. 15,00 26. Bantuan untuk korban gempa Rp. 20,00 27. Biaya rekreasi Rp. 14,00 TOTAL BIAYA USAHA LAINNYA Rp. 676,50 BIAYA DARI LUAR USAHA [ Other Expenses ] 3. Biaya perawatan gudang yang disewakan Rp. 5,50 8. Bunga pinjaman kepada Bank BNI Rp. 41,00 12. Rugi selisih kurs Rp. 32,00 TOTAL BIAYA DARI LUAR USAHA Rp. 78,50 TOTAL BIAYA LAINNYA & DARI LUAR USAHA Rp. 755 LABA USAHA Rp. 603
Pendapatan lain-lain [ Other Income ] : 01. Dividen dari PT. Bandar Olie ( setelah dipotong PPh ) Rp. 170,00 02. Dividen dari PT. Naga Sakti Rp. 16,00 03. Sewa gudang dari PT. Putra Pabatu ( setelah PPh ) Rp. 90,00 04. Bantuan dari PT. Meruya Batavia ( induk perusahaan ) Rp. 75,00 05. Dividen dari Bell Phone Ltd-New York Rp. 30,00 06. Laba penjualan tanah ( setelah PPh yg disetor ) Rp. 25,00 07. Sewa mesin dari Fa.Parna Rp. 6,40 08. Jasa giro dari Bank BNI ( setelah dipotong PPh ) Rp. 0,80 09. Bunga deposito dari Bank BNI ( setelah PPh ) Rp. 4,80 Rp. 418 LABA TAHUN BERJALAN SEBELUM PPh Rp. 1.021
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 32
KETERANGAN TAMBAHAN Informasi berkaitan dengan harga pokok penjualan :1771- II Direct Materials ( Bahan baku )
Persediaan bahan baku, 1-1-2008. Rp. 1.142.648.000. ( II-12 )
Pembelian bahan baku Rp. 4.175.060.000 . ( II- 1 )
Potongan pembelian Rp. 87.896.000. ( II- 1 )
Retur Pembelian Rp. 43.948.000. ( II- 1 )
Persediaan bahan baku, 31-12-2008 Rp. 791.064.000. ( II-13 )
Bahan baku yang dikonsumsi Rp. 4.394.800.000. Direct Labor ( Upah langsung ) Rp. 1.977.660.000. ( II- 2 ) Factory Overhead ( Beban Tidak Langsung )
Gaji dan Upah tidak langsung Rp. 901.444.000. ( II- 2 )
Bahan pembantu Rp. 450.721.000. ( II-11 )
Listrik, Air Rp. 338.041.000. ( II-11 )
Perbaikan mesin Rp. 112.680.000. ( II- 7 )
Penyusutan gedung pabrik Rp. 100.000.000. ( II- 4 )
Penyusutan mesin Rp. 62.540.000. ( II- 4 )
PBB gedung pabrik Rp. 992.000. ( II- 11 )
Asuransi gedung pabrik Rp. 90.144..000. ( II- 11 )
Asuransi mesin Rp. 67.608.000. ( II- 11 )
Biaya lainnya Rp. 292.970.000. ( II-11 )
Total beban tidak langsung Rp. 2.417.140.000. Work in processs ( barang setengah jadi )
Persediaan o1 Januari 2008 Rp. 1.933.712.000. ( II-12 )
Persediaan 31 Desember 2008 Rp. 1.054.752.000. ( II-13 ) Finished goods ( barang jadi )
Persediaan o1 Januari 2008 Rp. 2.900.568.000. ( II-12 )
Persediaan 31 Desember 2008 Rp. 1.582.128.000. ( II-13 ) HARGA POKOK PENJUALAN Rp.10.987.000.000
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 33
Informasi berkaitan dengan aktiva tetap : Lampiran khusus 1A
AKTIVA TETAP PER 1-1-2008 (dalam jutaan rupiah )
JENIS AKTIVA TETAP
Thn Perolehan
Harga Perolehan
Eks Golongan 3 Kelompok 1 Kelompok 2 Kelompok 3 Bangunan Permanen
Informasi lainnya berkaitan dengan aktiva tetap : a. 17 Januari 2008 dibeli 1 unit ponsel untuk bagian marketing seharga Rp. 3.500.000. b. Diantara aktiva tetap kelompok 1 ternyata terdapat;
1 unit komputer yg menggunakan software aplikasi umum seharga Rp. 10 Juta, 1 unit komputer yg menggunakan software aplikasi khusus seharga Rp.100 Juta,
c. Diantara aktiva tetap kelompok 2 ternyata terdapat;
satu unit mobil sedan yang dibawa pulang Direksi seharga Rp.170 Juta, d. 17 Juli 2008 aktiva kelompok 3 dilakukan perbaikan utk menambah masa manfaat yg
diperkirakan mampu mencapai tahun 2010 dgn mengeluarkan biaya Rp. 20 juta. e. Penyusutan yang dialokasikan terhadap biaya operasi, umum adalah 10 % dari total beban
penyusutan dengan menggunakan methode garis lurus. INFORMASI LAINNYA a. Rata-rata pinjaman Rp. 150 juta dengan tingkat bunga pinjaman 24% b. Rata-rata deposito Rp. 40 juta dengan tingkat bunga deposito 18% c. Pendapatan sewa gudang dan beban sewa gedung adalah untuk periode 18 bulan terhitung
sejak 19 Okt 2008. d. Dividen yang diterima karena kepemilikan saham : 24% pada PT. Bandar Olie, dan ; 25% pada PT. Naga Sakti. PAJAK � PAJAK 01. PPh pasal 22 yang telah dipungut Bank Mandiri Rp. 4.475.000 02. PPh pasal 23 yang telah dipotong pihak lain Rp. 30.000.000 03. PPh pasal 25 yang telah dibayar Rp. 45.000.000 04. Pajak yang dibayar di New York US$ 340,3 setara........ Rp. 3.000.000 05. STP PPh Pasal 25 untuk masa Oktober sampai dengan Desember 2008 yang belum dilunasi ( termasuk bunga & denda Rp. 800.000,- ) Rp. 16.800.000 06. PPh pengalihan hak atas tanah yang disetor Rp. 3.000.000
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 34
LAPORAN KEUANGAN FISKAL TAHUN 2008
LABA TAHUN BERJALAN SEBELUM KOREKSI FISKAL Rp. 1.021.000.000 KOREKSI FISKAL POSITIF 1771-I 2. Biaya PPh Pasal 21 Rp.11.000.000 >5f 3. Biaya perawatan gudang yang disewakan Rp. 5.500.000 >5l 4. Fiskal Luar Negeri Rp. 6.500.000 >5f 8. Bunga pinjaman kepada Bank BNI Rp. 14.600.000 >5l 10. Sewa gedung kantor Rp.16.666.666 >5l 13. Penghapusan piutang tak tertagih Rp.15.000.000 >5l 14. Biaya jamuan tamu Rp.25.000.000 >5l 15.Biaya pulsa ponsel Rp. 6.000.000 >5l 16. Biaya up grade software Rp.18.000.000 >5j 17. Sumbangan HUT RI - LXIII Rp.23.000.000 >5e 26. Bantuan utk korban gempa Sumbar Rp.20.000.000 >5e 27. Biaya rekreasi Rp.14.000.000 >5c 01. Dividen dari PT. Bandar Olie Rp.30.000.000 >5f 06. Laba penjualan tanah Rp. 3.000.000 >5f Rp. 208.266.666 KOREKSI FISKAL NEGATIF 1771-I
02. Dividen dari PT. Naga Sakti Rp.16.000.000 >4 03. Sewa gudang dari PT. Putra Pabatu Rp.90.000.000 >4 08. Jasa giro dari Bank BNI Rp. 800.000 >4 09. Bunga deposito dari Bank BNI Rp. 4.800.000 >4 22. Penyusutan aktiva tetap Rp.10.150.000 >6a Rp. 121.750.000
LABA SETELAH KOREKSI FISKAL 1771-I / 6 1771-A1 Rp. 1.107.516.666
PPh Terutang 1771-B.4 Rp. 314.754.800
Kredit Pajak Rp. 107.975.000
Utang PPh Pasal 29 1771-D.11a Rp. 206.779.800
8 41 juta � [ 24% ( 150 juta � 40 juta ) ] Rp. 14.600.000 10 15/18 x 20.000.000. Rp. 16.666.666 15 50% x 12.000.000 Rp. 6.000.000
16 24 juta � [ 25% x 24 juta ] Rp. 18.000.000 01 [ 100/85 x 170 juta ] � 170 juta Rp. 30.000.000
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 35
PT. Widya El Sipio
LAPORAN KEUANGAN FISKAL.
TAHUN 2008
LABA TAHUN BERJALAN SEBELUM KOREKSI FISKAL Rp. 1.021.000.000 KOREKSI FISKAL POSITIF
2. Ps. 9 ( 1 ) huruf h Rp. 11.000.000 3. Ps. 4 huruf b PP. 138 / 2000 Rp. 5.500.000 4. Ps. 9 ( 1 ) huruf h Rp. 6.500.000 8. SE-46/PJ.4/�95 Rp. 14.600.000 10. Ps. 6 ( 1 ) huruf b ; Ps. 9 ( 2 ) Rp. 16.666.666 13. Ps. 6 ( 1 ) huruf h Rp. 15.000.000 14. SE-27/PJ.22/�86 Rp. 25.000.000 15. KEP-220/PJ/2002 Rp. 6.000.000 16. KEP-316/PJ/2002 Rp. 18.000.000 17. Ps. 9 ( 1 ) huruf g Rp. 23.000.000 26. Ps. 9 ( 1 ) huruf g Rp. 20.000.000 27. Ps. 9 ( 1 ) huruf e Rp. 14.000.000 01. Ps. 9 ( 1 ) huruf h Rp. 30.000.000 06. Ps. 9 ( 1 ) huruf h Rp. 3.000.000 Rp. 208.266.666 KOREKSI FISKAL NEGATIF
02. Ps. 4 ( 3 ) huruf f Rp. 16.000.000 03. Ps. 4 ( 2 ) ; PP 5/2002 Rp. 90.000.000 08. Ps. 4 ( 2 ) ; PP 131/2000 Rp. 800.000 09. Ps. 4 ( 2 ) ; PP 131/2000 Rp. 4.800.000 22. Ps. 11 ; SE-44/PJ.4/�95;KEP-220/PJ/ �02 ; KEP-316/PJ/�02 Rp. 10.150.000 Rp. 121.750.000 LABA SETELAH KOREKSI FISKAL Rp. 1.107.516.666 PPh Terutang Rp. 314.754.800 Kredit Pajak Rp. 107.975.000 Utang PPh Pasal 29 Rp. 206.779.800 By : basri musri
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 36
KASUS-1
PT. Widya Cacao yang bergerak dalam bidang ekspor biji coklat meminta bantuan untuk penyusunan Laporan Keuangan Fiskal dalam bentuk report form sehingga diketahui utang PPh Pasal 29 yang akan disajikan dalam Neraca per 31-12-2008 berdasarkan data dibawah ini .
(Dalam jutaan Rp )
Penjualan Neto Rp. 12.345.- Harga pokok penjualan Rp. 10.987.- LABA BRUTO Rp. 1.358.-
Biaya Usaha lainnya : 1. Gaji, bonus, THR dan pesangon Rp. 130,00 2. Tunjangan PPh Pasal 21 Rp. 11,00 3. Fiskal Luar Negeri Rp. 6,50 4. Biaya perjalanan dinas Rp. 25,00 5. Biaya pengangkutan Rp. 17,50 6. Biaya pemasaran Rp. 17,50 7. Biaya training karyawan di Luar Negeri Rp. 20,00 8. Sewa gedung kantor Rp. 20,00 9. Biaya reparasi dan pemeliharaan gedung kantor Rp. 20,00 10. Penghapusan piutang tak tertagih Rp. 15,00 11. Biaya jamuan tamu Rp. 25,00 12. Biaya listrik, air, gas, telefon, fax
( termasuk pulsa ponsel 10 Juta ) Rp. 24,00 13. Biaya up grade software aplikasi khusus Rp. 24,00 14. Sumbangan HUT RI - LXIII Rp. 23,00 15. Biaya alat kantor Rp. 19,00 16. Biaya pakaian seragam satpam Rp. 20,00 17. PKB, PBB, Bea Materai Rp. 10,00 18. Biaya makan minum karyawan Rp. 121,94 19. Penyusutan aktiva tetap Rp. 18,06 20. Premi asuransi kebakaran Rp. 30,00 21. Biaya jasa teknik Rp. 30,00 22. Biaya perbaikan partisi Rp. 15,00 23. Bantuan untuk korban bencana alam Rp. 20,00 24. Biaya rekreasi Rp. 14,00
TOTAL BIAYA USAHA LAINNYA Rp. 676,50
BIAYA DARI LUAR USAHA 25. Biaya perawatan gudang yang disewakan Rp. 5,50 26. Bunga pinjaman kepada Bank BNI Rp. 41,00 27. Rugi selisih kurs Rp. 32,00
TOTAL BIAYA DARI LUAR USAHA Rp. 78,50 TOTAL BIAYA LAINNYA & DARI LUAR USAHA Rp. 755 LABA USAHA Rp. 603
Pendapatan lain-lain :
01. Dividen dari PT. Bandar Olie ( setelah dipotong PPh ) Rp. 170,00 02. Dividen dari PT. Naga Sakti Rp. 16,00 03. Sewa gudang dari PT. Putra Pabatu ( setelah PPh ) Rp. 90,00 04. Bantuan dari PT. Meruya Batavia ( induk perusahaan ) Rp. 62,30 05. Dividen dari Bell Phone Ltd-New York Rp. 30,00 06. Laba penjualan tanah ( setelah PPh yg disetor ) Rp. 25,00 07. Sewa mesin dari Fa.Parna [ setelah dipotong PPh ] Rp. 19,10 08. Jasa giro dari Bank BNI ( setelah dipotong PPh ) Rp. 0,80 09. Bunga deposito dari Bank BNI ( setelah PPh ) Rp. 4,80
Rp. 418 LABA TAHUN BERJALAN SEBELUM PPh Rp. 1.021
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 37
KETERANGAN TAMBAHAN Informasi berkaitan dengan harga pokok penjualan
1. 17 Juli 2008 dibeli 1 unit ponsel untuk bagian marketing seharga Rp. 3.500.000. 2. Diantara aktiva tetap kelompok 1 ternyata terdapat; 1 unit komputer yg menggunakan software aplikasi umum seharga Rp. 10 Juta, 1 unit komputer yg menggunakan software aplikasi khusus seharga Rp.100 Juta, 3. Diantara aktiva tetap kelompok 2 ternyata terdapat satu unit mobil sedan yang dibawa
pulang Direksi seharga Rp.270 Juta,
4. 23 Mei 2008 aktiva kelompok 3 dilakukan perbaikan utk menambah masa manfaat yg diperkirakan mampu mencapai tahun 2010 dgn mengeluarkan biaya Rp. 20 juta.
5. Penyusutan yang dialokasikan terhadap biaya operasi, umum dihitung dengan
menggunakan methode garis lurus. INFORMASI LAINNYA
1. Rata-rata pinjaman Rp. 150 juta dengan tingkat bunga pinjaman 24% 2. Rata-rata deposito Rp. 200 juta dengan tingkat bunga deposito 18% 3. Pendapatan sewa gudang , sewa mesin dan beban sewa gedung adalah untuk periode 12
bulan terhitung sejak 19 Okt 2008. 4. Dividen yang diterima karena kepemilikan saham : 24% pada PT. Bandar Olie, dan : 25% pada PT. Naga Sakti.
PAJAK � PAJAK 1. PPh pasal 22 yang telah dipungut Bank Mandiri Rp. 4.475.000 2. PPh pasal 23 yang telah dipotong pihak lain Rp. 30.900.000 3. PPh Pasal 4 ayat [ 2 ] Rp.
1.400.000 4. PPh pasal 25 yang telah dibayar Rp. 45.000.000 5. Pajak yang dibayar di New York US$ 340,3 setara........ Rp. 3.000.000 6. STP PPh Pasal 25 untuk masa Oktober sampai dengan Desember 2008 yang belum dilunasi ( termasuk bunga & denda Rp. 800.000,- ) Rp. 16.800.000 7. PPh pengalihan hak atas tanah yang disetor Rp. 3.000.000
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 38
KASUS-2
PT. Widya El Tidar yang bergerak dalam bidang manufaktur meminta bantuan untuk penyusunan Laporan Keuangan Fiskal dalam bentuk report form sehingga diketahui utang PPh Pasal 29 yang akan disajikan dalam Neraca per 31-12-2009 berdasarkan data dibawah ini .
(Dalam jutaan Rp ) Penjualan Neto [ Net Sales ] Rp. 12.345.- Harga pokok penjualan [ Cost of Goods Sold ] Rp. 10.987.-LABA BRUTO Rp. 1.358.- Biaya Usaha lainnya [ Operating Expenses ]:
1. Gaji, bonus, THR dan pesangon Rp. 130,00 13. Tunjangan PPh Pasal 21 Rp. 11,00 14. Fiskal Luar Negeri Rp. 6,50 15. Biaya perjalanan dinas Rp. 25,00 16. Biaya pengangkutan Rp. 17,50 17. Biaya pemasaran Rp. 17,50 18. Biaya training karyawan di Luar Negeri Rp. 20,00 19. Sewa gedung kantor Rp. 20,00 20. Biaya reparasi dan pemeliharaan gedung kantor Rp. 20,00 21. Penghapusan piutang tak tertagih Rp. 15,00 22. Biaya jamuan tamu Rp. 25,00 23. Biaya listrik, air, gas, telefon, fax 24. ( termasuk pulsa ponsel 12 Juta ) Rp. 24,00 25. Biaya up grade software aplikasi khusus Rp. 24,00 26. Sumbangan HUT RI - LXIV Rp. 23,00 27. Biaya alat kantor Rp. 19,00 28. Biaya pakaian seragam satpam & keselamatan kerja Rp. 20,00 29. PKB, PBB, Bea Materai Rp. 10,00 30. Biaya makan minum karyawan Rp. 121,94 31. Penyusutan aktiva tetap Rp. 18,06 32. Premi asuransi kebakaran Rp. 30,00 33. Biaya jasa teknik Rp. 30,00 34. Bantuan untuk tim sukses Pilkada Rp. 15,00 35. Bantuan untuk Palang Merah Indonesia Rp. 20,00 36. Biaya rekreasi Rp. 14,00
TOTAL BIAYA USAHA LAINNYA Rp. 676,50 BIAYA DARI LUAR USAHA [ Other Expenses ]
37. Biaya perawatan gudang yang disewakan Rp. 5,50 38. Bunga pinjaman kepada Bank BNI Rp. 41,00 39. Rugi selisih kurs Rp. 32,00
TOTAL BIAYA DARI LUAR USAHA Rp. 78,50 TOTAL BIAYA LAINNYA & DARI LUAR USAHA Rp. 755,- LABA USAHA Rp. 603,-
Pendapatan lain-lain [ Other Income ] : 01. Dividen dari PT. Bandar Olie ( setelah dipotong PPh ) Rp. 170,00 02. Dividen dari PT. Naga Sakti Rp. 16,00 03. Sewa gudang dari PT. Putra Pabatu ( setelah PPh ) Rp. 90,00 04. Bantuan dari PT. Meruya Batavia ( induk perusahaan ) Rp. 75,00 05. Dividen dari Bell Phone Ltd-New York Rp. 30,00 06. Laba penjualan tanah ( setelah PPh yg disetor ) Rp. 25,00 07. Sewa mesin dari Fa.Parna Rp. 6,40 08. Jasa giro dari Bank BNI ( setelah dipotong PPh ) Rp. 0,80 09. Bunga deposito dari Bank BNI ( setelah PPh ) Rp. 4,80
Rp. 418,- LABA TAHUN BERJALAN SEBELUM PPh Rp. 1.021,-
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 39
AKTIVA TETAP PER 31-12-2009 (dalam jutaan rupiah ) JENIS
AKTIVA TETAP Thn
Perolehan Harga
Perolehan Kelompok 1 Kelompok 1 Kelompok 2 Kelompok 3 Bangunan Permanen
Informasi lainnya berkaitan dengan aktiva tetap : a. Diantara aktiva tetap kelompok 1 yang dibeli 24 Desember 2009 terdapat 1 unit ponsel untuk bagian
marketing seharga Rp. 3.500.000. b. Diantara aktiva tetap kelompok 1 yang dibeli 27 Oktober 2009 terdapat;
1 unit komputer yg menggunakan software aplikasi umum seharga Rp. 10 Juta, 1 unit komputer yg menggunakan software aplikasi khusus seharga Rp.100 Juta,
c. Diantara aktiva tetap kelompok 2 ternyata terdapat;
satu unit mobil sedan yang dibawa pulang Direksi seharga Rp.250 Juta, d. 23 Mei 2009 aktiva kelompok 3 dilakukan perbaikan utk menambah masa manfaat yg diperkirakan
mampu mencapai tahun 2012 dgn mengeluarkan biaya Rp. 20 juta. e. Penyusutan yang dialokasikan terhadap biaya operasi, umum adalah 10 % dari total beban penyusutan
dengan menggunakan methode saldo menurun . INFORMASI LAINNYA a. Rata-rata pinjaman Rp. 50 juta dengan tingkat bunga pinjaman 24% b. Rata-rata deposito Rp. 140 juta dengan tingkat bunga deposito 18% c. Pendapatan sewa gudang dan beban sewa gedung adalah untuk periode 18 bulan terhitung sejak 19
Okt 2008. d. Dividen yang diterima karena kepemilikan saham : 24% pada PT. Bandar Olie, dan ; 25% pada PT. Naga Sakti.
PAJAK � PAJAK
1. PPh pasal 22 yang telah dipungut Bank Mandiri Rp. 4.475.000 2. PPh pasal 23 yang telah dipotong pihak lain Rp. 30.000.000 40. PPh pasal 25 yang telah dibayar Rp. 45.000.000 41. Pajak yang dibayar di New York US$ 340,3 setara........ Rp. 3.000.000 42. STP PPh Pasal 25 untuk masa Oktober sampai dengan
Desember 2009 yang belum dilunasi ( termasuk bunga & denda Rp. 800.000,- ) Rp. 16.800.000 43. PPh pengalihan hak atas tanah yang disetor Rp. 3.000.000
TEORI :
1. Jelaskan alasan mengapa Wajib Pajak diwajibkan menyelenggarakan pembukuan 2. Sebutkan sanksi yang akan dikenakan kepada WP jika tidak menyelenggarakan pembukuan 3. Sebutkan faktor penyebab terjadinya perbedaan taxable income dengan net income 4. Sebutkan alasan mengapa anda sebagai petugas pajak harus mempelajari akuntasi pajak 5. Apakah dalam menetapkan pajak terutang dapat digunakan PSAK karena dalam undang-undang pajak
belum diatur bagaimana perlakuannya, misalnya tahun buku 2008 untuk Wajib Pajak yang berbasis syariah
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 40
Kasus 3
PT. Widya El Sipio yang bergerak dalam bidang manufaktur di Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu / KAPET meminta bantuan untuk menyajikan Laporan Keuangan Fiskal dalam bentuk report form untuk tahun pajak 2008 berdasarkan data dibawah ini sehingga dapat diketahui akun utang PPh Pasal 29 / 28A dan akun utang PPh Pasal 25 untuk tahun pajak 2009 serta Laba setelah PPh .
(Dalam jutaan Rp ) Penjualan Neto Rp. 12.345.- Harga pokok penjualan Rp. 10.987.- LABA BRUTO Rp. 1.358.-
Biaya Operasi dan Umum :
1. Gaji, bonus, THR dan pesangon Rp. 130,00 2. Biaya PPh Pasal 21 Rp. 11,00 3. Biaya perawatan gudang yang disewakan Rp. 5,50 4. Fiskal Luar Negeri Rp. 6,50 5. Biaya perjalanan dinas Rp. 25,00 6. Biaya pengangkutan Rp. 17,50 7. Biaya pemasaran Rp. 17,50 8. Bunga pinjaman kepada Bank BNI Rp. 41,00 9. Biaya training karyawan di Luar Negeri Rp. 20,00 10. Sewa gedung kantor Rp. 20,00 11. Biaya reparasi dan pemeliharaan gedung kantor Rp. 20,00 12. Rugi selisih kurs Rp. 32,00 13. Penghapusan piutang tak tertagih Rp. 15,00 14. Biaya jamuan tamu Rp. 25,00 15. Biaya listrik, air, gas, telefon, fax 16. ( termasuk pulsa ponsel 12 Juta ) Rp. 24,00 17. Biaya up grade software aplikasi khusus Rp. 24,00 18. Sumbangan HUT RI - LXIII Rp. 23,00 19. Biaya alat kantor Rp. 19,00 20. Biaya pakaian seragam satpam & keselamatan kerja Rp. 20,00 21. PKB, PBB, Bea Materai Rp. 10,00 22. Biaya makan minum karyawan Rp. 121,94 23. Penyusutan aktiva tetap Rp. 18,06 24. Premi asuransi kebakaran Rp. 30,00 25. Biaya jasa teknik Rp. 30,00 26. Pajak Reklame Rp. 15,00 27. Bantuan untuk bencana alam Rp. 20,00 28. Biaya rekreasi Rp. 14,00
TOTAL BIAYA Rp. 755,- LABA USAHA Rp. 603,-
Pendapatan lain-lain :
1. Dividen dari PT. Bandar Olie ( setelah dipotong PPh ) Rp. 170,00 2. Dividen dari PT. Naga Sakti Rp. 16,00 3. Sewa gudang dari PT. Putra Pabatu ( setelah PPh ) Rp. 90,00 4. Bantuan dari PT. Meruya Batavia ( induk perusahaan ) Rp. 75,00 5. Dividen dari Bell Phone Ltd-New York Rp. 30,00 6. Laba penjualan tanah ( setelah PPh yg disetor ) Rp. 25,00 7. Sewa mesin dari Fa.Parna Rp. 6,40 8. Jasa giro dari Bank BNI ( setelah dipotong PPh ) Rp. 0,80 9. Bunga deposito dari Bank BNI ( setelah PPh ) Rp. 4,80
Rp. 418,-
LABA TAHUN BERJALAN SEBELUM PPh Rp. 1.021,-
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 41
KETERANGAN TAMBAHAN Informasi berkaitan dengan harga pokok penjualan : Direct Materials ( Bahan baku ) Persediaan bahan baku, 1-1-2008. Rp. 1.142.648.000.
Pembelian bahan baku Rp. 4.175.060.000
Potongan pembelian Rp. 87.896.000.
Retur Pembelian Rp. 43.948.000.
Persediaan bahan baku, 31-12-2008 Rp. 791.064.000.
Bahan baku yang dikonsumsi Rp. 4.394.800.000. Direct Labor ( Upah langsung ) Rp. 1.977.660.000. Factory Overhead ( Beban Tidak Langsung ) Gaji dan Upah tidak langsung Rp. 901.444.000.
Bahan pembantu Rp . 450.721.000.
Listrik, Air Rp. 338.041.000.
Perbaikan mesin Rp. 112.680.000.
Penyusutan gedung pabrik Rp. 100.000.000.
Penyusutan mesin Rp. 62.540.000.
PBB gedung pabrik Rp. 992.000.
Asuransi gedung pabrik Rp . 90.144..000.
Asuransi mesin Rp. 67.608.000.
Biaya lainnya Rp. 292.970.000.
Total beban tidak langsung Rp. 2.417.140.000. Work in processs ( barang setengah jadi )
Persediaan o1 Januari 2008 Rp. 1.933.712.000. Persediaan 31 Desember 2008 Rp. 1.054.752.000. Finished goods ( barang jadi )
Persediaan o1 Januari 2008 Rp. 2.900.568.000. Persediaan 31 Desember 2008 Rp. 1.582.128.000. HARGA POKOK PENJUALAN Rp.10.987.000.000
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 42
Informasi berkaitan dengan aktiva tetap :
AKTIVA TETAP PER 1-1-2008 (dalam jutaan rupiah )
JENIS AKTIVA TETAP
Thn Perolehan
Harga Perolehan
Eks Golongan 3 Kelompok 1 Kelompok 2 Kelompok 3 Bangunan Permanen
Informasi lainnya berkaitan dengan aktiva tetap : 17 Januari 2008 dibeli 1 unit ponsel untuk bagian marketing seharga Rp.
3.500.000. Diantara aktiva tetap kelompok 1 ternyata terdapat; 1 unit komputer yg menggunakan software aplikasi umum seharga Rp. 10
Juta, 1 unit komputer yg menggunakan software aplikasi khusus seharga Rp.100
Juta, Diantara aktiva tetap kelompok 2 ternyata terdapat; satu unit mobil sedan yang dibawa pulang Direksi seharga Rp.170 Juta, 14 Juli 2008 aktiva kelompok 3 dilakukan perbaikan utk menambah masa
manfaat yg diperkirakan mampu mencapai tahun 2010 dgn mengeluarkan biaya Rp. 20 juta.
Penyusutan yang dialokasikan terhadap biaya operasi, umum adalah 10 % dari
total beban penyusutan dengan menggunakan methode garis lurus. INFORMASI LAINNYA 1. Rata-rata pinjaman Rp. 150 juta dengan tingkat bunga pinjaman 24% 2. Rata-rata deposito Rp. 40 juta dengan tingkat bunga deposito 18% 3. Pendapatan sewa gudang dan beban sewa gedung adalah untuk periode 18
bulan terhitung sejak 19 Okt 2008.
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 43
4. Dividen yang diterima karena kepemilikan saham : 24% pada PT. Bandar Olie, dan ; 25% pada PT. Naga Sakti.
5. Rugi tahun yang lalu dapat dikompensasikan untuk tahun 2008 adalah
sejumlah Rp. 107.516.666.
6. Realisasi penanaman modal atas aktiva tetap yang dapat maupun tidak dapat
disusutkan adalah sejumlah Rp.500.000.000. PAJAK � PAJAK 1. PPh pasal 22 yang telah dipungut Bank Mandiri Rp. 4.475.000 2. PPh pasal 23 yang telah dipotong pihak lain Rp. 30.000.000 3. PPh pasal 25 yang telah dibayar Rp. 45.000.000 4. Pajak yang dibayar di New York US$ 340,3 setara........ Rp. 3.000.000 5. STP PPh Pasal 25 untuk masa Oktober sampai dengan Desember 2008 yang belum dilunasi ( termasuk bunga & denda Rp. 800.000,- ) Rp. 16.800.000 6. PPh pengalihan hak atas tanah yang disetor Rp. 3.000.000
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 44
Kasus 4
PT.WIDYA KARYA adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa konstruksi bangunan. Pada tahun buku 2008 anda diminta bantuan untuk menyusun Laporan Keuangan Fiskal dalam bentuk report form mengacu Psl 6 PP No.138 Tahun 2000 berdasarkan data dibawah ini :
A. UMUM (dalam jutaan Rupiah )
NAMA
PROYEK
MULAI DIKERJAKAN
NILAI KONTRAK
PEMBERI
KERJA
RENCANA
BIAYA
A
B
06-06-2007
27-10-2007
4.000
8.000
PT.PARNA
PT.EL SIPIO
2.800.
6.000
J U M L A H
12.000
8.800
B.TINGKAT PENYELESAIAN PEKERJAAN Proyek A : Tahun 2007 ( 25 % ) sampai dengan Tahun 2008 ( 100 % ) Proyek B : Tahun 2007 ( 20 % ) sampai dengan Tahun 2008 ( 80 % ) C. BIAYA PROYEK ( dalam jutaan Rupiah )
NAMA
PROYEK
BAHAN
Tahun 2007
UPAH
Tahun 2007
OVERHEAD
Tahun 2007
Jumlah
Tahun 2007
Sampai
Dengan
Tahun 2008
A
B
350
600
210
360
140
240
700
1.200
2.800
4.800
J U M L AH 950
570
380
1.900
7.600
D. DAFTAR PENERIMAAN TERMIJN & PEMBAYARAN PAJAK-PAJAK [ Dalam jutaan Rp ]
NAMA
PROYEK
PENERIMAAN
TAHUN
2007
PENERIMAAN
SAMPAI DENGAN
TAHUN 2008
PPN
DIPUNGUT
TAHUN 2008
PPh Ps.4[2]
DIPOTONG TAHUN
2008
A
B
800
1.200
4.000
6.080
320
488
64
97,6
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 45
E. BIAYA OPERASI dan UMUM ( dalam jutaan Rp.)
1. Gaji dan tunjangan � tunjangan Rp.1.125,00 2. Biaya Pajak ( PPh Pasal 21 ) Rp. 6,50 3. Biaya perjalanan dinas Rp. 21,50 4. Biaya Pengangkutan Rp. 12,50 5. Biaya Pemasaran Rp. 12,50 6. Bunga pinjaman kepada Bank Mandiri Rp. 36,50 7. Biaya training karyawan Rp. 15,00 8. Sewa gedung kantor Rp. 15,00 9. Biaya reparasai dan pemelihraan Rp. 15,00 10. Biaya jamuan tamu ( 25 % daftar nominatif tersedia ) Rp. 45,00 11. Biaya listrik, air, gas, telefon, fax ( termasuk pulsa ponsel Rp.2 juta ) Rp. 46,00 12. Sumbangan Rp. 8,00 13. Biaya alat kantor Rp. 14,00 14. Biaya pakaian seragam keselamatan kerja Rp. 15,00 15. PKB, PBB, Bea Materai Rp. 5,00 16. Biaya makan karyawan Rp. 40,00 17. Penyusutan aktiva tetap Rp. 90,00 18. Premi asuransi kebakaran Rp. 25,00 19. Biaya jasa teknik Rp. 25,00 20. Biaya upgrade sofware aplikasi umum Rp. 10,00 21. Bantuan untuk Gerakan Peduli Banjir Rp. 14,00 22. Biaya rekreasi Rp. 10,00 TOTAL BIAYA Rp.1.620,00 F. PENDAPATAN LAIN-LAIN ( dalam jutaan Rp.) 01. Deviden dari PT. Sriwijaya Abadi ( setelah dipotong PPh ) Rp. 85,00 02. Sewa gudang dari PT. Embun pagi ( setelah dipotong PPh ) Rp. 45,00 03 Sewa mesin dari PT Poetra Pabatoe Rp. 18,80 04. Jasa giro dari Bank BNI ( setelah dipotong PPh ) Rp. 0,40 TOTAL PENDAPATAN LAIN � LAIN Rp. 149,20 G. KETERANGAN TAMBAHAN AKTIVA TETAP PER 1-1-2008 ( dalam jutaan rupiah )
JENIS
AKTIVA TETAP TAHUN BELI HARGA BELI U N I T
Kelompok 1
Kelompok 2
Kelompok 3
Banguna Permanen
27 � 10 � 2004
24 � 12 � 2000
04 � 06 � 2001
23 � 05 - 2001
125
360
600
1.000
5
5
3
1
Informasi lainnya berkaitan dengan aktiva tetap :
a. 06 Juni 2008 dibeli 2 unit ponsel untuk proyek seharga Rp. 7.000.000 b. Diantara aktiva tetap kelompok 2 ternyata terdapat :
- Satu unit mobil sedan yang dibawa pulang Direksi seharga Rp. 150.000.000,-
- Dua unit komputer seharga Rp. 15.000.000,- H. PAJAK � PAJAK 01. PPh. pasal 23 yang telah dipotong pihak lain Rp. 15.000.000,- 02. PPh pasal 4 ayat ( 2 ) Rp. 166,700.000,-
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 46
Kasus 5
Berdasarkan data yang disampaikan PT.Bulan Putri( perusahaan PMA ) sajikanlah;
a. Schedule Statement of Cost Goods Sold 2009
b. Schedule Selling Expenses 2009
c. Schedule General and Administrative Expenses 2009
d. Income Statement Fiscal 2009 sehingga tergambar Income Taxes dan Net Income
After Tax yang menjadi acuan pembagian dividen.
1. SALES US.$. 950.000.
2. SALES DISCOUNTS 700.
3. SALES RETURNS AND ALLOWANCES 9.000.
4. INTEREST REVENUE 600.
5. DIVIDEND INCOME 200.
6. GAIN ON SALE OF LAND 120.
7. INTEREST EXPENSES 600.
8. LOSS ON SALE OF EQUIPMENT 625.
9. MATERIALS INVENTORY, JANUARY 1, 2009 25.000.
10. MATERIALS INVENTORY, DECEMBER 31, 2009 37.000.
11. WORK IN PROCESS INVENTORY, JAN 1, 2009 18.500.
12. WORK IN PROCESS INVENTORY, DEC 31, 2009 32.450.
13. FINISHED GOODS INVENTORY, JAN 1, 2009 41.500.
14. FINISHED GOODS INVENTORY, DEC 31, 2009 38.000.
15. PURCHASES 354.000.
16. PURCHASES DISCOUNTS 900.
17. PURCHASES RETURN & ALLOWANCES 4.000.
18. DIRECT LABOR 163.000.
19. INDIRECT LABOR 57.000.
20. INDIRECT MATERIAL 38.500.
21. SUPERINTENDENT'S SALARY 15.000.
22. HEAT, LIGHT AND POWER 18.000.
23. REPAIRS TO MACHINERY 8.000.
24. DEPRECIATION OF OFFICE BUILDING 3.600.
25. DEPRECIATION OF OFFICE EQUIPMENT 12.000.
26. DEPRECIATION OF FURNITURE AND FIXTURES 2.100.
27. DEPRECIATION OF DELIVERY EQUIPMENT 5.000.
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 47
28. DEPRECIATION OF FACTORY BUILDING 12.000.
29. DEPRECIATION OF MACHINERY 10.000.
30. PROPERTY TAX 5.300.
31. TOOLS EXPENSES 4.800.
32. INSURANCE ON BUILDING & MACHINERY 1.700.
33. MISCELLANEOUS FACTORY OVERHEAD 9.350.
34. SALES SALARIES AND COMMISSIONS 42.000.
35. TRAVEL EXPENSES 18.250
36. ADVERTISING 15.000.
37. REPAIRS TO DELIVERY EQUIPMENT 1.600.
38. DELIVERY SUPPLIES 9.400.
39. FREIGHT- OUT 750.
40. STATIONERY AND PRINTING 1.000.
41. TELEPHONE, FAX 1.500
42. MISCELLANEOUS SELLING EXPENSES 10.000.
43. OFFICERS AND OFFICE SALARIES 25.000.
44. STATIONERY AND PRINTING 2.000.
45. DONATIONS 2.900.
46. LOSS FROM BAD DEBTS 1.200.
47. TELEPHONE, FAX 400.
48. BUILDING RENT 9.000.
49. PROPERTY TAX 600.
50. INSURANCE 900.
51. MISCELLANEOUS GENERAL EXPENSES 21.400.
KETERANGAN TAMBAHAN
1. FIXED ASSETS ( US.$ )
JENIS FIXED ASSETS Thn beli Harga beli Unit
Kelompok 1
Kelompok 2
Kelompok 3
Bangunan
24-07-2005
27-10-2005
24-12-2005
04-06-2005
10.500
136.000
100.000
312.000
20
30
10
5
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PAJAK
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
MODUL AKUNTANSI PERPAJAKAN@DTS DASAR PAJAK II HALAMAN 48
Informasi lainnya berkaitan dengan fixed assets :
a. 11 Agustus 2009 satu unit aktiva tetap kelompok 1 ( Furniture and Fixtures ) yang
dibeli seharga setara US.$ 3.000. terbakar .
b. 19 Oktober 2009 satu unit aktiva tetap kelompok 2 ( Equipment ) yang dibeli seharga
setara US.$ 5.000. dijual seharga US.$.1.500.
c. 6 Juni 2009 satu unit aktiva tetap kelompok 3 ( Machinery ) seharga setara US.$
25.000. dilakukan perbaikan dengan mengeluarkan biaya setara US.$.500. Estimasi
manfaat biaya yang dikeluarkan adalah untuk 2 tahun.
d. Pada tanggal 14 Juli 2009 dibeli satu unit ponsel seharga setara US.$650.
e. Metode penyusutan yang dianut adalah : Saldo menurun
2. INFORMASI LAINNYA :
1. Interest revenue terdiri dari :
Bunga Deposito US.$ 480.
Jasa Giro US.$ 120.
2. Dividend income berasal dari investasi saham 20% pada P.T. El Sipio
3. Dalam account Miscellaneous Factory Overhead, antara lain terdapat pengeluaran
untuk pembayaran pulsa ponsel sebesar setara US.$. 135.
4. Dalam account Miscellaneous selling Expenses, antara lain terdapat pengeluaran
untuk jamuan tamu sebesar setara US.$. 100.
5. Buillding Rent sejumlah US$.9.000. ternyata adalah untuk periode 3 ( tiga ) tahun
terhitung sejak Juli 2009.
6. Dalam account Miscellaneous General Expenses, antara lain terdapat pengeluaran
untuk :
1. Biaya reparasi mobil sedan Direksi................. US.$ . 400.