Top Banner

of 36

metode sterilisasi

Oct 16, 2015

Download

Documents

Chafa Nick

radiation sterilisasi
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • METODE STERILISASI 2Wika Admaja S.Farm.,Apt

  • RADIATION STERILIZATIONElektromagnetik : sinar , sinar X, sinar uvElektron berenergi tinggi radiasi ,

  • KEUNTUNGAN STERILISASI RADIASI kenaikan suhu dapat diabaikan krn suhu kamarProses singkat bisa bersama-samaTak perlu aseptisMetode terpercaya dan akuratDapat untuk bahan kering, basah, bekuDapat utk vaksin, bakteri, virusTak ada bahaya residu radioaktif pd dosissumum

  • KERUGIAN :- Biaya tinggi- operator harus dilindungi- Perubahan/penurunan kualitas

  • Penggunaan sterilisasi radiasi utk :zat padat, sediaan minyakAlbumin, enzim proteaseNa alginat, acacia serbukVit B complex kering

  • SINAR :energi elektromagnetik tinggiPanjang gelombang 1-10-4 nmNilai energi : 106-109eVDaya penetrasi tinggiEfek radiasi kumulatifTidak menaikkan suhu obyak yg disinariTdk menyebabkan radioaktif

  • Setelah tjd absorbsi sinar isi sel mengalami ionisasi terbentuk radikal bebas disorganisasi enzim dan DNA sel matiRadiasi harus mencapai bag terdalam densitas mempengaruhi

  • Pengaruh radiasi sinar perubahan sedikit karet alam, stiren, selulose, silikonPerubahan warna gelas, plastik, polipropilenPelepasan gas PVCPerubahan sifat mekanik rapuh, mengerasDegradasi bahan yg mengandung air

  • RADIASI UVpanjang gel 210-328 nmSumber : lampu katoda uap merkuri yang panasSuhu sterilisasi : 30-40oC

  • Kekurangan sinar uvbakteri banyak yg mampu memperbaiki kerusakan melalui proses enzimatisDaya penetrasi rendah (krn energi 100 eV)Diabsorbsi oleh gelas, plastik, larutan keruh intensitas turunHanya utk steriliasi udara, air, permukaan keras, tidak untuk produk

  • RADIASI SINAR X, sifatnyapenetrasi sangat kuatNon radioaktifPoten sbg sterilan

  • Kekurangan sinar X:generator mahalSulit mengatur dosis perlu tekanan tinggiSulit mengendalikan panas yang timbul

  • GAS STERILIZATIONUtk bahan selain yg disterilkan dg metode yg lainMacam-macam gas :- EO- formaldehid+uap bersuhu rendah (LTSF)- uap H2O2- ozon- chlordioksida

  • MekanismeBereaksi dengan asam nukleat dan enzim bakteri. Sintesis protein akan tergangguTerjadi reaksi kimia antara gas sterilan dengan bakteri bakteri tidak bisa bermetabolisme dan bereproduksi (mati)

  • ETILEN OKSIDA

  • Kelebihan EODaya penetrasi besarsel bakteriEfektive membunuh kuman pada suhu dan kelembapan rendah. Jika kelembapan tinggi tidak efektiveBakterisida dan sporasidaInert sacara kimia dengan bahan padat

  • Cara sterilisasi dg EOBarang diatur dlm ruang sterilisatorDibuat vakum ad 2 kPa utk mengeluarkan udara,Masukkan uap air utk melembabkan dan mencapai suhu sterilisasi yg diperlukan (40-60oC)Masukkan EO panasMonitor tekanan dalam ruangAkhir pemanasan gas dikeluarkan, masukkan udara steril utk mengusir residuKarantina 7-10 hari ad EO habis

  • Faktor yang berpengaruhSuhu (kenaikan 10C, kecepatan naik 2,7X) suhu 49-60CKelembapanDaya penetrasiAbsorbsi

  • FILTRASI

  • Mikrobia yang terhambat

  • Ada 2 prinsip filter:Filter permukaan (screen) ayakan filter membranFilter kedalaman (depth) busa

  • Syarat filter :Tdk melepas seratTdk bereaksi/inertDapat disterilkanEfektif, ekonomisHarus dpt divalidasi di t4 produksiPemisahan absolut

  • Keuntungan sterilisasi filtrasi:CepatPada segala suhuDapat utk bahan termolabilDapat utk larutan air, minyak, cairan kental, pelarut organik, dll Alternatif terakhir

  • A filter with pore size 0.2 m will effectively remove bacteria. If viruses must also be removed, a much smaller pore size around 20 nm is needed.

  • FILTER MEMBRAN Microporousbakteri ttt tertahan poriukuran : 1,0;0,8;0,65;0,45;0,22;0,10mfiltrasi partikel2. Ultrafiltrasiukuran 5 nmseparasi molekuler, virus, koloid, air3. Reverse osmosisukuran 0,5 nmUtk desalinasi dan purifikasi air

  • FILTER MEMBRANSelulosa asetat kuat, hidrofil, tak dpt diotoklafSelulosa nitrat lemah, hidrofil, murah, dpt diotoklafCampuran selulosa nitrat+asetat hasil kombinasi, kuat, bisa utk asam basa encer, larutan apolar/polar

  • 4. Politetrafluoro etilen (teflon) kuat, bisa utk asam/basa pekat, hidrofob, utk pelarut organik, dpt diotoklaf5. PVC kuat, utk filtras alkohol, hidrofob lemah dibanding teflon, utk asam / alkali, tak dpt diotoklaf6. Gelatin dpt larut dlm air, tdk dpt diotoklaf, utk filtrasi udara

  • Integrity TestingMicrobiological testPhysical test

  • Indikator sterilisasi:MekanikKimiaBiologi

  • INDIKATOR MEKANIKBagian instrumen mesin sterilisasi yang menunjukkan alat sterilisasi bekerja dengan baik.Ex : tabel, indikator suhu/tekanan

  • INDIKATOR KIMIA INTERNAL & EKSTERNALIndikator yang menandai terjadinya paparan sterilitas (uap panas/gas EtO) pada obyek yang disterilkan dengan perubahan warna.Diproduksi dalam bentuk strip, tape, kartu Sensitif terhadap satu atau lebih parameter sterilisasiMemberikan informasi tercapainya kondisi steril pada setiap kemasan (pack by pack basis) sehingga selain digunakan di luar juga digunakan di dalam kemasan

  • Kelebihan indikator kimiaDapat memberi informasi dengan segera bahwa suatu benda telah melewati suatu proses sterilisasi dan parameter-parameter atau kondisi untuk proses sterilisasi sudah terpenuhiMemberikan informasi secara spesifik pada setiap kemasanKeterbatasanIndikator kimia belum menjamin tercapainya keadaan steril tetapi hanya menunjukkan bahwa suatu benda sudah melewati kondisi-kondisi sterilisasi dalam suatu siklus sterilisasi

  • INDIKATOR BIOLOGIAdalah sediaan berisi populasi m.o spesifik dlm bntk spora yang resisten terhadap beberapa parameter terkontrol dan terukur pada proses sterilisasi tertentuPrinsip kerja : mensterilkan spora hidup m.o non patogenik dan sangat resisten dalam jumlah tertentu.Tersedia untuk sterilisasi uap panas, gas EtO, dan panas kering

  • Indikator biologi di pasaran terbuat dari m.o stabil, hidup, non patogenik, dan sangat resisten terhadap metode serilisasi yang digunakan.Jenis m.o yang digunakan Bacillus Stearothermophyllus (sterilisasi uap panas)Bacillus Subtilis (sterilisasi gas EtO dan panas kering)

  • Setelah sterilisasi, instrumen harus tetap steril hingga saat dipakai.Pembungkus instrumen hanya boleh dibuka segera sebelum digunakan, apabila dalam waktu 1 bulan tidak digunakan harus disterilkan ulang.