Bab 8 BERIBADAH DALAM ROH dan KEBENARAN
Dalam bab ini kita akan menggali dasar-dasar alkitabiah mengenai
ibadah. Ibadah merupakan FUNGSI yang mencerminkan hubungan kita
dengan Allah, dan tidak dibatasi pada BENTUK-BENTUK apa saja. Kita
juga akan membahas bagaimana ibadah dalam hidup keseharian
kita.
Dalam Perjanjian Lama, orang-orang Yahudi sebagai suatu bangsa
diberikan berbagai bentuk untuk menolong mereka dalam hubungan
dengan Allah. Salah satu bentuk ini termasuk, ibadah di rumah
sembahyang (Roma 9:4). Akan tetapi, sebagai para warga Kerajaan
Allah, ibadah kita tidak terbatas pada suatu tempat, hari, atau
waktu, atau tatacara tertentu. Ibadah kita kini merupakan suatu
ungkapan dari suatu hubungan yang baru, langsung dan tidak terbatas
dari orang percaya dengan Allah Yang Hidup.
Kita dapat saja beribadah kepada Allah kapan saja, dan di mana
saja dalam roh dan kebenaran. Dalam bab ini kita akan melihat
akibat dari hubungan baru ini yang orang percaya sekarang miliki
dengan Allah. Kita akan melihat pada bagaimana beribadah dinyatakan
dalam gaya hidup sehari-hari dari seorang percaya.
1.1 Menyembah Sang Raja
Dalam Yohanes 4, Yesus memperkenalkan diri-Nya sebagai Mesias
pada seorang wanita Samaria. Dalam percakapan, pokok PENYEMBAHAN
(ibadah) dikemukakan oleh wanita itu, dan dijelaskan oleh Yesus
sedemikian rupa sehingga ia karenanya mengakui siapa Yesus
sebenarnya.
Dalam menjelaskan penyembahan (ibadah), Yesus berkata, Tetapi
saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang . Terjadi suatu
peralihan luar biasa, berkenaan dengan bagaimana umat manusia
berhubungan dengan (menyembah/beribadah kepada) Allah. Puncaknya
terjadi pada hari Pentakosta, sewaktu jalan masuk kepada Allah
tiba-tiba tersedia bagi semua orang.
Baiklah kita meneliti Yohanes 4:19-24 secara rinci,
1. Wanita itu membuat pernyataan, Nenek moyang kami menyembah
(beribadah) di atas gunung ini.
Gunung yang dirujuk wanita itu ialah Gunung Gerizim. Antara
Gunung Gerizim dan Gunung Ebal terletak kota Sikhem dan kota Sikhar
(Yohanes 4:5) yang sangat dekat dengan Sikhem. Yesus sedang
berbicara dengan wanita di sumur Yakub di Sikhar, dan Gunung
Gerizim mudah terlihat dari sana.Ketika Ibrahim tiba di Tanah
Perjanjian, ia.membangun sebuah mezbah di Sikhem, di mana Allah
menampakkan diri padanya. Kejadian 12:6,7.Sesudah perjumpaan Yakub
dengan Esau yang berlangsung dengan baik, is mendirikan mezbah di
situ dan dinamainya itu: Allah Israel ialah Allah. (Kejadian
33:20), yang dapat dilihat dari kota Sikhem.Musa memberitahu bangsa
Israel (Ulangan 27,28) bahwa bila mereka memasuki Tanah Perjanjian
mereka harus mengucapkan kutuk dari Gunung Ebaldan berkat dari
Gunung Gerizim dan sebuah mezbah harus dibangun dan kurban harus
dibuat di Gunung Ebal.Yosua memperbaharui perjanjian dengan bangsa
itu di Sikhem (Yosua 24). Kita diberitahukan dalam ayat 26, lalu ia
mengambil batu yang besar dan mendirikannya di sana, di bawah pohon
besar, di tempat kudus TWMN.Tulang-tulang Yusuf, yang dibawa orang
Israel dari Afesir, dikuburkan mereka di Sikhem, di tanah milik
yang dibeli Yakub (Yosua 24:32).g. Sesudah kematian Raja Salomo,
Sikhem menjadi ibu kota Kerajaan Utara (1 Raja-Raja 12:1 dan
25).
h. Sekitar tahun 722 S.M., raja Asyur merebut Samaria. Ia
mengangkut orang-orang Israel ke Asyur (2 Raja-Raja 17:6). Hal ini
terjadi karena penyimpangan dalam ibadah mereka pada Allah Yang
Hidup. Sekitar 27.000 penduduk diangkut. Kemudian, kita
diberitahukan dalam 2 Raja-Raja 17:24-28 bahwa Raja Asyur
mengangkut orang dari Babel, dari Kuta, dari Awa, dari Ramat dan
Sefarwaim, lalu menyuruh mereka diam di kota-kota Samaria
menggantikan orang Israel. Keturunan mereka dikenal sebagai orang
Samaria, mereka berbakti kepada TUHAN, tetapi dalam pada itu mereka
beribadah kepada allah mereka sesuai dengan adat bengsa-bangsa yang
dari antaranya mereka diangkut tertawan (ayat, 33). Kelihatannya
bahwa mereka menerima lima Kitab permulaan dari Musa. Sikhem
menjadi kota tempat ibadah mereka.
i. Kita menemukan bahwa pada waktu orang-orang Yahudi sedang
membangun kembali Bait Allah mereka sesudah 70 tahun pengasingan di
Babil, orang-orang Samaria ingin membantu mereka dan berkata,
Biarlah kami turut membangun bersama-sama dengan kamu, karena kami
pun berbakti kepada Allahmu sama seperti kamu; lagi pula kami
selalu mempersembahkan kepada-Nya sejak zaman Esar-Hadon, raja
Asyur, yang memindahkan kami kemari (Ezra 4:2).
Namun orang-orang Yahudi menolak pertolotgan mereka. Mereka pada
dasarnya melihat orang-orang Samaria sebagai suatu suku campuran
yang pada dasarnya kafir. Ada banyak pernikahan campuran dengan
orang-orang Yahudi, dan hal ini yang merupakan salah satu bidang
utama yang Ezra dan Nehemia berusaha membereskannya (Ezra 10).
j. Pengusiran Manasye oleh Nehemia karena pernikahan yang
melanggarhukum, dan pendirian tempat ibadah bagi orang Samaria
olehnya di Gunung Gerizim atas izin Darius Nothus, terjadi sekitar
tahun 409 S.M.
k. Orang-orang Yahudi menghancurkan tempat ibadah ini pada
sekitar tahun 130 S.M. Akan tetapi, orang-orang Samaria terus
beribadah di Gunung Gerizim sampai zaman Kristus.
Jadi bagi orang-orang Samaria dan wanita ini, Gunung Gerizim
merupakan tempat untuk beribadah kepada Allah.
2. Ia terus berkata, tetapi kamu katakan, bahwa Yerusalemlah
tempat orang menyembah (beribadah). Baiklah kita teliti pernyataan
ini secara rinci.
a. Petunjuk pertama bahwa kita memiliki suatu tempat khusus
untuk beribadah bagi orang-orang Yahudi terdapat dalam Ulangan 12.
Kita diberitahukan dalam ayat 5,6 Tetapi tempat yang akan dipilih
TUHAN, Allahmu, dari segala sukumu sebagal kediaman-Nya untuk
menegakkan nama-Nya di sana, tempat itulah harus kamu cari dan ke
sanalah harus kamu pergi. Ke sanalah harus kamu bawa korban bakaran
dan korban sembelihanmu, persembahan persepuluhanmu dan persembahan
khususmu
b. Dalam kurun waktu yang berikut, Tabut Perjanjian menjadi
pusat penyembahan. Pinehas, cucu Harun, mengatur peribadatan di
hadapan Tabut Perjanjian di Betel (Hakim-Hakim 20:27). Kemudian
kita melihat Samuel dengan Tabut Perjanjian di Silo (1 Samuel 1:3).
Sesudah orangorang Filistin merebutnya, Tabut itu dikembalikan ke
Kiryat Yearim (1 Samuel 7:2). Akhirnya, Daud membawa Tabut itu ke
Yerusalem (2 Samuel 6).
c. Daud ingin mendirikan suatu tempat kediaman bagi Allah Yakub.
Tetapi Salomolah yang mendirikan sebuah rumah untuk Allah (Kisah
Para Rasul 7:46,47).
d. Pada waktu Raja Salomo menyelesaikan Bait Allah yang bagus
sekali, ia mengemukakan dalam 2 Tawarikh 6:10,11 aku telah
mendirikah rumah ini untuk nama Tuhan, Allah Israel, dan telah
menempatkan di sana tabut, yang memuat perjanjian yang telah diikat
Mum dengan orang Israel.
e. Salomo juga berdoa, Juga apabila seorang asing datang dari
negeri jauh oleh karena nama-Mu yang besar kiranya Engkau bertindak
sesuai dengan segala yang diserukan kepada Mu oleh orang axing itu
supaya segala bangsa di bumi mengenal nama Mu, sehingga mereka
takut akan Engkau same seperti umat-MU Israel, dan sehingga mereka
tahu, bahwa nama-Mu telah diserukan atas rumah yang telah kudirikan
ini (2 Tawarikh 6:32-33).
Contoh-contoh: Ratu Syeba 2 Tawarikh 9
Beberapa orang Yunani Yohanes 12:20
Sida-sida Etiopia Kisah Para Rasul 8:27
f. Bahkan bila orang Yahudi tidak berada di Yerusalem mereka
harus berdoa kepada Mu dengan berkiblat ke kota yang telah Kaupilih
ini dan ke rumah yang telah Raudirikan untuk nama-Mu (2 Tawarikh
6:34).
g. Pada waktu Bait Allah ini dihancurkan, pusat perhatian dari
orangorang buangan sekembalinya 70 tahun kemudian adalah untuk
membangun kembali Bait Allah ini. Hal ini berlangsung sekitar tahun
520 S.M. Dalam Bait Allah yang baru ini rupanya tak ada sesuatu
barang yang suci di Tempat yang Mahakudus. Bait Allah ini dijarah
dan dipulihkan lagi.
h. Herodes yang Agung mengupayakan ini dalam skala yang hebat,
dan dari Bait Allah dalam penglihatan itu dimulai sekitar tahun 20
S.M. tugas pendirian kembali Bait, Allah terlihat dipengaruhi oleh
gambaran Yehezkiel (Yehezkiel 41). Pekerjaan itu dimulai sekitar
tahun 20 S.M. Keseluruhan upaya itu tidak selesai sampai tahun 64
A.D.
i. Bait Allah yang dibangun Herodes dihancurkan orang Romawi di
bawah Titus pada tahun 70 A.D. Kaisar Hadrianus memaksa pendirian
sebuah Kuil untuk diabadikan pada Yupiter dibangun di tempat yang
sama.
j. Pada tahun 691 A.D., kaum Muslimin membangun Mesjid Acisa
pada tempat yang sama, yang masih ada di sana sampai hari ini.
Dalam membuat pernyataannya, wanita Samaria mengakui bahwa bagi
orang Yahudi, ibadah harus berlangsung di Yerusalem, dan
sesungguhnya merupakan tempat yang orang Yahudi rasakan bahwa
setiap orang seharusnya beribadah.
3. Dalam menanggapi wanita itu, Yesus membuat beberapa
pernyataan luar biasa tentang pokok ibadah. Kita memperhatikan lima
hal:
Yesus menunjukkan bahwa ibadah tidak terikat pada suatu tempat
tertentu. Bahkan sampai hari ini, setiap agama besar memiliki
tempattempat suci untuk beribadah, termasuk agama Kristen. Dan
kebanyakan agama punya tempat untuk beribadah secara setempat
(lokal).Orang Yahudi memiliki penyataan sejati, berkenaan dengan
Allah dan bagaimana beribadah kepada-Nya. Hal ini tidak berlaku
bagi orangorang lain, termasuk orang Samaria. Pengertian yang jelas
akan Perjanjian yang Pertama menolong kita dengan sangat untuk
mengerti makna dari Perjanjian yang Kedua (Ibrani 9 dan 10).
NoPERJANJIAN YANG PERTAMA(PERJANJIAN LAMA)PERJANJIAN YANG
KEDUA(PERJANJIAN BARU)1Peraturan peraturan untuk Ibadah(Ibrani
9:1)Hubungan untuk beribadah(Ibrani 10:22)2Tempat kudus buatan
tangan manusia(Ibrani 9:1)Tempat kudus di surga(Ibrani 9:24)3Jalan
masuk yang terbatas (Ibrani 9:7)Jalan masuk tidak terbatas (Ibrani
10:19-20)4Penyucian secara lahiriah (Ibrani 9:13)Penyucian batin
(Ibrani 9:14)5Kiasan, Dayangan (Ibrani 9:9)Kenyataan, Tetap (Ibrani
10:1)6Berlaku sampai Yesus (Ibrani 9:10)Berlaku selamanya (Ibrani
10:14)7Darah hewan (Ibrani 9:13)Darah Almasih (Ibrani 9:14)8Korban
yang tidak mengenal akhir(Ibrani 10:1,11)Satu Kurban (Ibrani 10:12)
9Masih merasa bersalah (Ibrani 10:2)Hati nurani disucikan (Ibrani
9:14)10Orang Yahudi (Roma 9:4)Bangsa-bangsa (Roma 12:1)
Tabel 81 Perjanjian yang pertama dan perjanjian yang kedua
c. Kata-kata Yesus diucapkan pada saat yang sangat penting.
Tetapi saatnya akan datang dan sudah ttba sekarang Bahkan bagi
orang Yahudi dan juga bangsa-bangsa lainnya, kematian dan
kebangkitan Yesus akan membawa suatu keseluruhan cara baru dalam
beribadah kepada Allah.
d. Yesus membayangkan suatu jenis ibadah yang baru:
(i) Yang berasal dari hati, bukannya dari bibir saja! Ibadah itu
akan berasal dari roh manusia yang akan dilakukan dengan
kesungguhan hati. Mengapa? Karena Allah sendiri adalah Roh. Dan
sewaktu Roh Kudus memasuki seseorang. Ia akan membantu orang itu
untuk berdoa dengan cara ini. Roma 8:26,27.
(ii) Itu akan merupakan ibadah yang sejati. Banyak orang yang
beragama punya kesungguhan hati, tapi juga sungguh keliru.
Keselamatan berasal dari orang-orang Yahudi, karena Yesus sendiri
adalah seorang Yahudi. Dan Injil menyediakan sarana ibadah yang
sejati.
e. Allah sendiri merindukan dan mendambakan jenis orang yang
beribadah semacam itu karena Ia adalah Allah yang penuh kasih. Ia
merindukan suatu hubungan yang akrab dengan anak-anak-Nya. Phillips
menerjemahkan ayat 23, Sesungguhnya, Bapa mencari orang-orang yang
akan menyembah, (beribadah kepada) Dia seperti itu.
Entahkah wanita Samaria itu ingin mendapatkan sesuatu jawaban
bagi suatu pertikaian masyarakat yang telah ada selama ratusan
tahun karena ia merasa Yesus sebagai seorang nabi, atau entahkah ia
hanya sedang berusaha membelokkan pembicaraan dari dirinya dan cara
hidupnya yang berdosa, kita tidak tabu pasti. Akan tetapi, Yesus
menggunakan pernyataannya untuk membahas suatu pokok persoalan yang
lebih mendasar yang dihubungkan dengan ibadah, yaitu, hakekatnya
dari beribadah.
Pada ayat 25, wanita itu.kelihatan mencoba suatu upaya terakhir
guna menghindari tantangan yang Yesus sedang paksakan kepadanya.
Namun Dia tidak menolak apa yang dikatakan Yesus , namun Dia
[Almasih]nya ialah tegas. Hal itu member kesan bahwa hal-hal ini
merupakan hal-hal yang sebenarnya tidak termasuk dalam wilayahnya
sama sekali dengan dia, kecuali dialah Mesias. Orang Samaria
menyebut Mesias dengan TAHEB, yaitu Ia yang kembali; Ia yang
memulihkan. Ia terutama merupakan seorang guru, seorang pemulih
ibadah sejati, seorang imam.
Pada ayat 26, dalam martabat yang sederhana Yesus menyingkapkan
kebenaran pribadi-Nya. Percakapan telah sampai pada puncaknya.
Pengaruh dari perjumpaan ini dicatat dalam ayat-ayat berikut (ayat
27 ayat 42).
Dalam Perjanjian Lama menyembah/beribadah biasanya berarti
membungkukkan diri atau meniarapkan diri karena rasa hormat.
Sedangkan dalam Perjanjian baru hal itu merupakan seorang yang
percaya yang melayani Allah dengan sikap beribadah dalam hati dan
lewat kehidupan (Filipi 3:3, Roma 1:9) Kepustakaan: Expository
Dictionary of Bible Words karangan Lawrence O. Richards.
Sebagai para warga dari Sang Raja, dan yang melayani di dalam
Kerajaan-Nya kita dipersilakan mempersembahkan tubuh kita sebagai
perserabahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah:
itu adalah ibadah kita yang sejati, Roma 12:1. Penyembahan/ibadah
semacam itu menuntut pola-pola pemikiran yang baru, dan
menghasilkan suatu persetujuan baru bahwa cara-cara Allah merupakan
cara yang paling hebat! Roma 12:2.
Paulus, dalam membela dirinya melawan tuduhan menodai Bait
Allah, berkata, Tetapi aku mengakui kepadamu, bahwa aku berbakti
kepada Allah nenek moyang kami dengan menganut Jalan Tuhan, yaitu
Jalan yang mereka sebut sekte (Kisah Para Rasul 24:14). Paulus
menyesuaikan diri dengan sahabat-sahabat Yahudinya dengan pergi ke
Yerusalem untuk beribadah. Namun ia siap untuk mengakui ibadah yang
sekarang dimungkinkan oleh kematian dan kebangkitan Yesus .
Sebenarnya, orang-orang Yahudi di Korintus menyampaikan tuduhan
terhadap Paulus bahwa is sedang berusaha meyakinkan orang untuk
beribadah kepada Allah dengan jalan yang bertentangan dengan hukum
Taurat (Kisah Para Rasul 18:13). Dalam lingkup pembicaraan ini,
Paulus telah meninggalkan rumah sembahyang Yahudi karena perlakuan
kejam dari orang Yahudi. Ia mulai bersekutu di sebuah rumah yang
bersebelahan dengan rumah sembahyang Yahudi yang dimiliki seorang
bukan Yahudi bernama Titus Yustus. Jelaslah, Paulus tidak merasa
terikat dengan hukum-hukum Musa berkenaan dengan ibadah, sekalipun
iamenghormati mereka yang melakukannya. Akan tetapi dengan
orang-orang bukan Yahudi, Injil (Perjanjian kedua) merupakan
intisari dan pesannya.
Akhirnya, dalam Kitib Wahyu, Pasal 4 dan Pasal 5, kita
mendapatkan pandangan sekilas yang bagus sekali tentang
makhluk-makhluk Allah yang menyembah (beribadah kepada)-Nya. Mereka
sedang menyembah (beribadah kepada) Dia karena siapa Dia sebenarnya
dan apa yang Ia telah lakukan dalam menebus bangsa-bangsa.
Semoga saya juga menetapkan hati saya untuk beribadah kepada
Allah Yang Hidup. Bukannya sebagai suatu kegiatan yang diatur,
tetapi dengan suatu sikap yang penuh hormat. Dalam melakukan
demikian, saya mongalami:
Hadirat-NYa Nazmur 27:4
Kuasa-Aya Yesaya 40:31
Naksud/Kehendak-Nya Roma 12:1,2
Sebagai hasil dari berada di hadirat-Nya, memuji dan beribadah
kepada Dia, Daud memberitahu kita hasil-hasil yang dialaminya:
Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan;
- bagaimana menghayati kehidupan kini
di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah,
- bagaimana menikmati hidup kini
di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa
- bagaimana menjalani masa nanti
MENYEMBAH SANG RAJA
Tetapi saatnya akan datang dan
sudah tiba SEKARANG ..
ALLAH
Menyembah (beribadah kepada) Allah dalam roh dan kebenaran
Yohanes 4 : 24
Yesus Kristus
Almasih
Wanita Samaria
Nenek moyang kami beribadah diatas
gunung ini.
tetapi kamu [orang Yahudi] katakana bahwa Yerusalem tempat orang
menyembah
Gunung Gerizim
Gunung Ebal. Ulangan 28,28
Kejadian 12:6,7)
Pohon terbantin
Kota Sikhem
Kejadian 12:6,7
33:20
Ulangan 28,28
Yosua 24:32
Batu yang Besar
Kota Sikhar
Sumur Yakub: Yohanes 4:5,5
Bail Allah Salomo (950 S.M)
Bait Allah Zerubabil
(520 S.M)
Bait yang dibangun Herodes
[sesuai dengan penglihatan
Yehezkiel] 20 S.M. 64 A.D
Yosua 24:26
Kuil untuk memuja Yupiter
[didirikan orang Romawi] (136 A.D.)
Mesjid Aqsa [didirikan orang Muslim] (691 A.D.)
Gambar 81 Ibadah orang Israel dan orang Samaria
1.2 Saran-saran bagi IBADAH ROHANI sang dilakukan
sehari-hari:
Datanglah ke hadirat-Nya dengan berani karena mengetahui bahwa
Ia membersihkan hati nurani kits yang bersalah. Ibrani 10:22.
Ingatlah, kits tidak sedang berbicara tentang suatu kegiatan
ibadah, tapi suatu sikap dari orang yang beribadah. Datanglah
dengan penuh keberanian sebagai seorang anak Sang Raja.Akuilah
setiap dosa yang diketahui. Ia mengampuni dan menyucikan saya dari
segala kejahatan (1 Yohanes 1:9). Kemudian saya dapat sujud kepada
Tuhan dengan semarak kekudusan dan juga dalam semarak kekudusan.
Mazmur 29:2 dan Mazmur 96:9 Alkitab New International Version.
Perhatikan terjemahan yang bergantian dalam Alkitab New
International Version.Pergunakanlah Mazmur-mazmur Pujian yang
sangat bagus yang mencerminkan ibadah Daud kepada Allahnya.
Misalnya, Mazmur 145 merupakan suatu Mazmur pujian yang luar
biasa:ayat 1 Aku hendak mengagunqkan/memuliakan Engkau, ya Allahku,
ya Raja, dan aku hendak memuji/menyembah (beribadah)/ bersujud di
hadapan nama-Mu untuk seterusnya dan selamanya.
ayat 2 Setiap hari aku hendak memuji/menyembah (beribadah)/
memberkahi Engkau, dan hendak memuliakan/memuji (Haleluya) nama-Mu
untuk seterusnya dan selamanya.
Ambillah salah satu Mazmur ini lalu membacanya. Biarlah
pemikiran-pemikiran Irsebut meranIsang ibadah pribadi Anda kepada
Allah dan Raja serta Penebas Anda.
Sewaktu Anda beribadah kepada Sang Raja, serahkanlah tubuh Anda:
Roma 12:1. Serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah: Roma
6:13. Biarlah Dia menguduskan Anda.Hasil yang luar biasa dari
ibadah adalah suatu kehidupan yang berub;h. Saya tidak dapat
mengubah kelakuan saya yang berdosa. Tapi pada waktu saya menyerah,
Ia menguduskan. 1 Tesalonika 5:23,24.
Dan ia menguduskan saya benar-benar. Tidak saja pada tingkat
kesadaran, tetapi keseluruhan pribadi yang melampaui batas-batas
kesadaran, ke dalam kedalaman yang tidak terselami dari badan saya.
Dan, Ia melakukan ini dengan keseluruhan roh, jiwa dan tubuh
kita!
Ingatlah penyerahan dalam penyembahan (ibadah) yang hebat sekali
dari Ibrahim pada Kejadian 22. Hasilnya berupa suatu kehidupan yang
berubah yang diberkati melampaui batas, bahkan kepada kita hari
ini: Kejadian 22:17-18.
5. Biarlah hal itu dilakukan dengan tidak tergesa-gesa. Allah
mencari orang yang beribadah semacam ini (Yohanes 4:23), dan Ia
merindukan untuk menyertai Anda! Biarlah percakapan dengan Allah
berlanjut sampai hal itu lengkap. Kemudian, kita akan naik terbang
kita akan berlari kita akan dengan kekuatan baru: Yesaya 40:31.
1.3 Ibadah sebagai gaya hidup saya
(Berdasar Kitab Roma dan Kitab Ibrani)
ALLAH
Tubuhmu adalah
Bait Roh Kudus
1 Kor. 6:19
Hidup di
hadirat-Nya
(Ibrani 10:19-22)
Menanggapi Firman-Nya
(Ibrani 10:13-16)
Melakukan kehendak-Nya
(Ibrani 10:7,9)
Oleh Iman
(Ibrani 11)
Takluk
kepada pemerintah
Kasih
Injil
Penerimaan
Roma 9:4
Ibadah di Bait Allah
(orang Yahudi
orang Samaria
orang bukan Yahudi
Roma 12:1
Ibadah Sejati
Persembahkan tubuhmu sebagai
persembahan yang hidup
Roma 12:2-16:27
Ibadah sebagai gaya hidup
bagi Dia, satu-satunya Allah yang penuh hikmat oleh Isa Almasih!
Amin
Roma 16:27
ALLAH
Ibrani 10:1,2
Mendekat untuk beribadah
(Perjanjian yang Lama)
para penyembah masih bersalah atas dosa mereka
(ayat 2)
Ibrani 10:5-10
Tubuh Almasih yang dikurbankan
(Perjalanan yang Baru)
untuk melakukan kehendak-Mu
(ayat-ayat 7,9)
ibadah sejati Isa Almasih
Ibrani 10:13-16, 11
Kehidupan yang Beribadah
(Orang Percaya Baru
beribadah kepada Allah merasa
menurut cara yang berkenan dosa-
kepada-Nya (Ibrani 12:28)
Gambar 82 Ibadah sebagai gaya hidup
1.4 Pertanyaan untuk diskusi dan penerapan lebih lanjut
Orang-orang Yahudi mempunyai peraturan-peraturan untuk ibadah
dan untuk tempat kddus buatan tangan manusia (Ibrani 9:1). Sistem
ini adalah bayangan raja dari keselamatan yang akan datang, dan
bukan hakekat dari keselamatan itu sendiri (Ibrani 10:1). Kurban
Almasih menghapuskan sistem ibadah ini, dan menggantinya dengan
kesempatan untuk setiap orang percaya langsung memiliki jalan masuk
langsung ke tempat Yang Mahakudus di surga sendiri, di hadirat
Allah.Sebagai akibat dari kemungkinan yang baru dan yang membawa
suka cita, apa yang seharusnya menjadi ciri ibadah kita pada Allah
sekarang? Ibrani 10:19-23
Sebagai hasil dari jalan masuk yang menakjubkan kepada Allah ini
sehingga kita dapat mengalami pada setiap waktu di mana saja,
adakah kita perlu bertemu bersama-sama sebagai orang-orang percaya?
Jikalau demikian, mengapa kita seharusnya bertemu?Bagaimanakah Anda
akan menguraikan ibadah yang sejati dalam Roma 12:1?Sewaktu kita
mempersembahkan tubuh kita, Roma 6:12,13 menganjurkan kita untuk
menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada Allah menjadi senjata
kebenaran. Tulislah bagian-bagian anggota tubuh Anda, dan uraikan
bagaimana setiap bagian bisa menjadi suatu senjata kebenaran.
Bagian TubuhBagaimana bagian itu menjadi senjata
kebenaran12345678
Tabel 82 Senjata Kebenaran
Bab 9 PEPERANGAN ROHANIAllah menginginkan setiap orang untuk
bertumbuh dewasa dan semakin serupa dengan Kristus. Namun tidak
mudah untuk mencapai hal itu, karena musuh kita juga aktif untuk
menghambat. Hal yang perlu anda ingat bahwa pertumbuhan rohani
seseorang sering melalui peperangan rohani. Peperangan rohani
dialami oleh setiap orang yang sedang bertumbuh dalam imannya.
Peperangan rohani akan selesai sampai kita menghadap Allah Bapa.1.1
Mengenali Musuh KitaMengenali musuh adalah salah satu unsur
keberhasilan dalam peperangan. Mengenali musuh juga diperlukan,
supaya anda tidak salah sasaran. Dari ayat ayat dibawah kita
mendapat gambaran tentang iblis musuh rohani, siapa dia dan
bagaimana strateginya :Yohanes 8:44Iblislah yang menjadi bapamu dan
kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh
manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di
dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata
atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala
dusta.II Korintus 4:4Yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang
pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka
tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah
gambaran Allah.II Korintus 11:3Tetapi aku takut, kalau-kalau
pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada
Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan
kelicikannya.Wahyu 12:9Dan naga besar itu, si ular tua, yang
disebut Iblis atau Satan, yang menyesatkan seluruh dunia,
dilemparkan ke bawah; ia dilemparkan ke bumi, bersama-sama dengan
malaikat-malaikatnya.Yohanes 8:12Yang jatuh di pinggir jalan itu
ialah orang yang telah mendengarnya; kemudian datanglah Iblis lalu
mengambil firman itu dari dalam hati mereka, supaya mereka jangan
percaya dan diselamatkan.Yohanes 8:44Ia maju mendekati Yesus dari
belakang dan menjamah jumbai jubah-Nya, dan seketika itu juga
berhentilah pendarahannya.Kejadian3:1 Adapun ular ialah yang paling
cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN
Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: Tentulah Allah
berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya,
bukan?3:2 Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: Buah
pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,3:3 tetapi tentang
buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan
kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati.3:4 Tetapi ular
itu berkata kepada perempuan itu: Sekali-kali kamu tidak akan
mati,3:5 tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya
matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu
tentang yang baik dan yang jahat.Wahyu12:9 Dan naga besar itu, si
ular tua, yang disebut Iblis atau Satan, yang menyesatkan seluruh
dunia, dilemparkan ke bawah; ia dilemparkan ke bumi, bersama-sama
dengan malaikat-malaikatnya.12:10 Dan aku mendengar suara yang
nyaring di sorga berkata: Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa
dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya,
karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita,
yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita.Bacalah
kisah atau cerita tentang konfrontasi antara Kristus dan Iblis
dalam Lukas 4:1-13, bagaimana keadaan jasmani Yesus ketika
mengalami pencobaan serta apakah keinginan atau tuntutan iblis
dalam ketiga pencobaan tersebut ?4:1 Yesus, yang penuh dengan Roh
Kudus, kembali dari sungai Yordan, lalu dibawa oleh Roh Kudus ke
padang gurun.4:2 Di situ Ia tinggal empat puluh hari lamanya dan
dicobai Iblis. Selama di situ Ia tidak makan apa-apa dan sesudah
waktu itu Ia lapar.4:3 Lalu berkatalah Iblis kepada-Nya: Jika
Engkau Anak Allah, suruhlah batu ini menjadi roti.4:4 Jawab Yesus
kepadanya: Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja.4:5
Kemudian ia membawa Yesus ke suatu tempat yang tinggi dan dalam
sekejap mata ia memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia.4:6
Kata Iblis kepada-Nya: Segala kuasa itu serta kemuliaannya akan
kuberikan kepada-Mu, sebab semuanya itu telah diserahkan kepadaku
dan aku memberikannya kepada siapa saja yang kukehendaki.4:7 Jadi
jikalau Engkau menyembah aku, seluruhnya itu akan menjadi
milik-Mu.4:8 Tetapi Yesus berkata kepadanya: Ada tertulis: Engkau
harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau
berbakti!4:9 Kemudian ia membawa Yesus ke Yerusalem dan menempatkan
Dia di bubungan Bait Allah, lalu berkata kepada-Nya: Jika Engkau
Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu dari sini ke bawah,4:10 sebab ada
tertulis: Mengenai Engkau, Ia akan memerintahkan
malaikat-malaikat-Nya untuk melindungi Engkau,4:11 dan mereka akan
menatang Engkau di atas tangannya, supaya kaki-Mu jangan terantuk
kepada batu.4:12 Yesus menjawabnya, kata-Nya: Ada firman: Jangan
engkau mencobai Tuhan, Allahmu!4:13 Sesudah Iblis mengakhiri semua
pencobaan itu, ia mundur dari pada-Nya dan menunggu waktu yang
baik.Dalam kitab Yakobus kita akan mendapat gambaran darimanakah
permusuhan itu berasalYakobus4:1 Dari manakah datangnya sengketa
dan pertengkaran di antara kamu? Bukankah datangnya dari hawa
nafsumu yang saling berjuang di dalam tubuhmu?4:2 Kamu mengingini
sesuatu, tetapi kamu tidak memperolehnya, lalu kamu membunuh; kamu
iri hati, tetapi kamu tidak mencapai tujuanmu, lalu kamu bertengkar
dan kamu berkelahi. Kamu tidak memperoleh apa-apa, karena kamu
tidak berdoa.4:3 Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima
apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak
kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu.4:4 Hai kamu,
orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa
persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi
barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya
musuh Allah.1.2 Mengenali Ikatan Kuasa KegelapanBerikut ini adalah
daftar mengenai dosa ikatan kuasa gelap yang mungkin masih
membelenggu atau mempengaruhi kehidupan anda, berilah tanda dimana
anda merasa pernah terlibat secara langsung. Kemudian berdoalah
bersama salah seorang teman yang saudara anggap lebih dewasa secara
rohani, supaya ikatan kuasa gelap itu dilepaskan.Ikatan Kuasa Gelap
Dan Belenggu Masa lalu1. Menjadi peramal2. Menjadi penyihir3.
Meminta pertolongan orang yang sudah mati4. Memakai jimat atau
susuk dalam tubuh5. Memakai mantera untuk kekebalan tubuh6. Minum
air atau dimandikan dukun7. Mengunjungi tempat keramat (bertapa /
semedi)8. Memakai ilmu sihir untuk menyusahkan orang9. Menyembah
berhala atau orang yang sudah mati10. Memanggil roh orang yang
sudah mati11. Memakai ilmu sihir untuk beladiri atau yoga12.
Menjalankan telepati13. Menceburkan diri dalam permainan
jailangkung14. Mengantarkan orang ke dukun15. Menarik pria atau
wanita dengan sihir16. Mengalami kerasukan roh roh setan17.
Menyimpan benda benda keramat18. Menggunakan ilmu gaib untuk
menghilang19. Memberikan sesaji khusus20. Menjadi medium21.
Mempunyai orang tua sebagai dukun22. Mempunyai ilmu untuk
menghentikan hujan23. Mempunyai hewan/pohon khusus untuk pelindung
untuk mendapat kekayaan24. Mempelajari kebatinan25. Mendirikan
rumah dengan mantera mantera tertentuKemenangan dalam peperangan
rohani, Allah memberikan jaminan kemenangan dalam peperangan
rohani, perhatikan ayat ayat dibawah ini :Ibrani2:14 Karena
anak-anak itu adalah anak-anak dari darah dan daging, maka Ia juga
menjadi sama dengan mereka dan mendapat bagian dalam keadaan
mereka, supaya oleh kematian-Nya Ia memusnahkan dia, yaitu Iblis,
yang berkuasa atas maut;2:15 dan supaya dengan jalan demikian Ia
membebaskan mereka yang seumur hidupnya berada dalam perhambaan
oleh karena takutnya kepada maut.Roma8:37 Tetapi dalam semuanya itu
kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah
mengasihi kita.8:38 Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup,
baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada
sekarang, maupun yang akan datang,8:39 atau kuasa-kuasa, baik yang
di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak
akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus
Yesus, Tuhan kita.I Yohanes5:4 sebab semua yang lahir dari Allah,
mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia:
iman kita.5:5 Siapakah yang mengalahkan dunia, selain dari pada dia
yang percaya, bahwa Yesus adalah Anak Allah?I Korintus
10:13Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan
biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan
karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui
kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu
jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya.Matius4:4 Tetapi
Yesus menjawab: Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja,
tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.4:5 Kemudian
Iblis membawa-Nya ke Kota Suci dan menempatkan Dia di bubungan Bait
Allah,4:6 lalu berkata kepada-Nya: Jika Engkau Anak Allah,
jatuhkanlah diri-Mu ke bawah, sebab ada tertulis: Mengenai Engkau
Ia akan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan
menatang Engkau di atas tangannya, supaya kaki-Mu jangan terantuk
kepada batu.4:7 Yesus berkata kepadanya: Ada pula tertulis:
Janganlah engkau mencobai Tuhan, Allahmu!4:8 Dan Iblis membawa-Nya
pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan
kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya,4:9 dan berkata
kepada-Nya: Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud
menyembah aku.4:10 Maka berkatalah Yesus kepadanya: Enyahlah,
Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu,
dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!Matius26:41
Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam
pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah.Yakobus4:7
Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan
lari dari padamu!4:8 Mendekatlah kepada Allah, dan Ia akan mendekat
kepadamu. Tahirkanlah tanganmu, hai kamu orang-orang berdosa! dan
sucikanlah hatimu, hai kamu yang mendua hati!Kitab Ayub memberikan
suatu keteladanan bagaimana kehidupan Ayub digambarkan secara jelas
dan gambling bagaimana menjalani kesehariannya dan juga bagaimana
mengalami kemenangan dalam peperangan rohani :Ayub1:1 Ada seorang
laki-laki di tanah Us bernama Ayub; orang itu saleh dan jujur; ia
takut akan Allah dan menjauhi kejahatan.1:2 Ia mendapat tujuh anak
laki-laki dan tiga anak perempuan.1:3 Ia memiliki tujuh ribu ekor
kambing domba, tiga ribu ekor unta, lima ratus pasang lembu, lima
ratus keledai betina dan budak-budak dalam jumlah yang sangat
besar, sehingga orang itu adalah yang terkaya dari semua orang di
sebelah timur.1:4 Anak-anaknya yang lelaki biasa mengadakan pesta
di rumah mereka masing-masing menurut giliran dan ketiga saudara
perempuan mereka diundang untuk makan dan minum bersama-sama
mereka.1:5 Setiap kali, apabila hari-hari pesta telah berlalu, Ayub
memanggil mereka, dan menguduskan mereka; keesokan harinya,
pagi-pagi, bangunlah Ayub, lalu mempersembahkan korban bakaran
sebanyak jumlah mereka sekalian, sebab pikirnya: Mungkin
anak-anakku sudah berbuat dosa dan telah mengutuki Allah di dalam
hati. Demikianlah dilakukan Ayub senantiasa.1:6 Pada suatu hari
datanglah anak-anak Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka
datanglah juga Iblis.1:7 Maka bertanyalah TUHAN kepada Iblis: Dari
mana engkau? Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: Dari perjalanan
mengelilingi dan menjelajah bumi.1:8 Lalu bertanyalah TUHAN kepada
Iblis: Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub? Sebab tiada
seorang pun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur,
yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan.1:9 Lalu jawab Iblis
kepada TUHAN: Apakah dengan tidak mendapat apa-apa Ayub takut akan
Allah?1:10 Bukankah Engkau yang membuat pagar sekeliling dia dan
rumahnya serta segala yang dimilikinya? Apa yang dikerjakannya
telah Kauberkati dan apa yang dimilikinya makin bertambah di negeri
itu.1:11 Tetapi ulurkanlah tangan-Mu dan jamahlah segala yang
dipunyainya, ia pasti mengutuki Engkau di hadapan-Mu.1:12 Maka
firman TUHAN kepada Iblis: Nah, segala yang dipunyainya ada dalam
kuasamu; hanya janganlah engkau mengulurkan tanganmu terhadap
dirinya. Kemudian pergilah Iblis dari hadapan TUHAN.1:13 Pada suatu
hari, ketika anak-anaknya yang lelaki dan yang perempuan
makan-makan dan minum anggur di rumah saudara mereka yang
sulung,1:14 datanglah seorang pesuruh kepada Ayub dan berkata:
Sedang lembu sapi membajak dan keledai-keledai betina makan rumput
di sebelahnya,1:15 datanglah orang-orang Syeba menyerang dan
merampasnya serta memukul penjaganya dengan mata pedang. Hanya aku
sendiri yang luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada
tuan.1:16 Sementara orang itu berbicara, datanglah orang lain dan
berkata: Api telah menyambar dari langit dan membakar serta memakan
habis kambing domba dan penjaga-penjaga. Hanya aku sendiri yang
luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada tuan.1:17
Sementara orang itu berbicara, datanglah orang lain dan berkata:
Orang-orang Kasdim membentuk tiga pasukan, lalu menyerbu unta-unta
dan merampasnya serta memukul penjaganya dengan mata pedang. Hanya
aku sendiri yang luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu
kepada tuan.1:18 Sementara orang itu berbicara, datanglah orang
lain dan berkata: Anak-anak tuan yang lelaki dan yang perempuan
sedang makan-makan dan minum anggur di rumah saudara mereka yang
sulung,1:19 maka tiba-tiba angin ribut bertiup dari seberang padang
gurun; rumah itu dilandanya pada empat penjurunya dan roboh menimpa
orang-orang muda itu, sehingga mereka mati. Hanya aku sendiri yang
luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada tuan.1:20 Maka
berdirilah Ayub, lalu mengoyak jubahnya, dan mencukur kepalanya,
kemudian sujudlah ia dan menyembah,1:21 katanya: Dengan telanjang
aku keluar dari kandungan ibuku, dengan telanjang juga aku akan
kembali ke dalamnya. TUHAN yang memberi, TUHAN yang mengambil,
terpujilah nama TUHAN!1:22 Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat
dosa dan tidak menuduh Allah berbuat yang kurang patut.Aktifitas
musuh kita, dari ayat ayat berikut kita akan mendapat gambaran
bagaimana aktifitas musuh rohaniKejadian3:1 Adapun ular ialah yang
paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh
TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: Tentulah Allah
berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya,
bukan?3:2 Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: Buah
pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,3:3 tetapi tentang
buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan
kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati.3:4 Tetapi ular
itu berkata kepada perempuan itu: Sekali-kali kamu tidak akan
mati,3:5 tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya
matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu
tentang yang baik dan yang jahat.Matius16:22 Tetapi Petrus menarik
Yesus ke samping dan menegor Dia, katanya: Tuhan, kiranya Allah
menjauhkan hal itu! Hal itu sekali-kali takkan menimpa Engkau.16:23
Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: Enyahlah Iblis.
Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan
apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan
manusia.Yakobus3:2 Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal;
barangsiapa tidak bersalah dalam perkataannya, ia adalah orang
sempurna, yang dapat juga mengendalikan seluruh tubuhnya.2 Korintus
1111:13 Sebab orang-orang itu adalah rasul-rasul palsu,
pekerja-pekerja curang, yang menyamar sebagai rasul-rasul
Kristus.11:14 Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblis pun
menyamar sebagai malaikat Terang.11:15 Jadi bukanlah suatu hal yang
ganjil, jika pelayan-pelayannya menyamar sebagai pelayan-pelayan
kebenaran. Kesudahan mereka akan setimpal dengan perbuatan
mereka.Ayat ayat dibawah ini menggambarkan dasar kemenangan kita
dalam peperangan rohaniI Yohanes2:14 Aku menulis kepada kamu, hai
anak-anak, karena kamu mengenal Bapa. Aku menulis kepada kamu, hai
bapa-bapa, karena kamu mengenal Dia, yang ada dari mulanya. Aku
menulis kepada kamu, hai orang-orang muda, karena kamu kuat dan
firman Allah diam di dalam kamu dan kamu telah mengalahkan yang
jahat.I Yohanes4:4 Kamu berasal dari Allah, anak-anakku, dan kamu
telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu; sebab Roh yang ada di dalam
kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia.4:5 Mereka
berasal dari dunia; sebab itu mereka berbicara tentang hal-hal
duniawi dan dunia mendengarkan mereka.4:6 Kami berasal dari Allah:
barangsiapa mengenal Allah, ia mendengarkan kami; barangsiapa tidak
berasal dari Allah, ia tidak mendengarkan kami. Itulah tandanya Roh
kebenaran dan roh yang menyesatkan.
Bab 10 MENJADI GARAM dan TERANG DUNIAAllah mengikutsertakan kita
dalam pekerjaan yang sedang dilakukan-Nya! Ia
menciptakanorang-orang yang ada di sekitar kitadan Ia sedang
bekerja melalui kita untuk melaksanakan hal itu. Pada saat
orang-orang ini datang kepada-Nya, mereka dianugerahi
kewarganegaraan di dalam kerajaan Allah. Mereka masih ada di dunia
ini, tetapi mereka telah menjadi milik tempat yang lain. saudara
dapat mengatakan bahwa mereka hidup di sini sekalipun bukan berasal
dari sini. Mereka adalah insider di lingkungan dimana mereka
berasal.Selama berabad-abad Allah terus menyatukan keluarga kekal
yang besar ini, rumah tangga ini. Sering Ia bekerja melalui garis
keturunan jasmani dari orang tua kepada anak kepada cucu, kemudian
berlanjut kepada para tetangga dan kepada bangsa-bangsa lain.
Generasi-generasi jasmani dan rohani berpadu untuk menyatakan
pemerintahan Kristus kepada dunia. Akhirnya, keluarga ini akan
meliputi semua orang dari setiap bangsa di atas bumi.Segera setelah
kita memahami hal-hal ini, kita memiliki kerangka kerja yang
diperlukan untuk memahami insider serta peran penting yang
dimainkannya dalam pekerjaan yang sedang Allah kerjakan. Dalam bab
ini kita akan mendefinisikan apa yang kita maksud sebagai insider
dan menggali dasar-dasar alkitabiah untuk membangun konsepnya.1.1
Tubuh Kristus di dalam duniaTUBUH KRISTUS! Metafora yang sering
sekali digunakan untuk menggambarkan jemaat ini membawa kita kepada
pemahaman lebih lanjut mengenai tempat seorang insider sehubungan
dengan pekerjaan yang sedang Allah lakukan: Kamu semua adalah tubuh
Kristus dan kamu masing-masing adalah anggotanya.[1]Kelahiran
secara rohani ke dalam keluarga Allah ditandai dengan masuknya Roh
Kudus ke dalam kehidupan kita. Ia datang membawa berbagai karunia.
Tidak seorang pun dilalui. Setiap orang diberi karunia yang sesuai
dengan rancangan Allah. Karunia ini sebenarnya bukan untuk
keperluan orang yang menerimanya, melainkan untuk tubuh, karena
kepada tiap-tiap orang dikaruniakan penyataan Roh untuk kepentingan
bersama.[2]Karunia ini harus kita gunakan bersama-sama dengan bakat
alami kita, kemampuan kita, dan sumber daya kita untuk melayani
keluarga Allah serta orangprang yang ada di sekitar kita. Hasilnya
tubuh rapi tersusun yang diikat menjadi satu oleh pelayanan semua
bagiannya.[3]Setiap orang percaya memiliki bagian di dalam
pelayanan.Banyak orang Kristen cenderung berasumsi bahwa pemberian
ini adalah sesuatu yang hanya digunakan di dalam tubuh. Sebenarnya
lebih luas daripada itu, karena urusan mengenai orang-orang ciptaan
Allah lebih luas daripada itu. Kita adalahtubuhKristus. Kita adalah
kepanjangan tangan-Nya di dunia saat ini! Kita harus menggunakan
apa yang kita miliki, baik dalam keluarga Allah maupun dalam
masyarakat kita, di antara orang-orang yang ada di sekitar kita.
Yesus menjelaskan hal ini melalui ajaran-Nya dan cara hidup-Nya.1.2
Hal-Hal yang Diajarkan oleh YesusYesus sudah menganggap bahwa kita
mampu dan akan menjalankan peran kita sebagai insider. Pada saat
Anda membaca Injil, amatilah berapa banyak Ia berkata tentang
bagaimana kita harus membina hubungan dengan orang-orang yang tidak
percaya di sekeliling kita. Yesus menjelaskan misiNya dengan
ungkapan yang sederhana, Sebab Anak Manusia datang untuk mencari
dan menyelamatkan yang hilang.[4]Sejak semula Ia berulang kali
memperjelas hal ini, yaitu bahwa umatNya harus mengambil bagian di
dalam misi yang sama. Menurut dugaan Anda, kira-kira apa yang
hendak disampaikan-Nya kepada kita dalam metafora-Nya,Kamulah garam
dunia, dan kamulah terang dunia[5]? Yesus menggunakan kata-kata
kiasan ini untuk menyampaikan perbedaan serta sesuatu yang dapat
dilihat. Ia berkata, Izinkan Aku memberitahu kalian mengapa kalian
ada di sini. Kalian ada di sini untuk menjadi garam yang memberi
rasa-Allah bagi dunia ini. Kalau kalian kehilangan keasinanmu,
bagaimana orang-orang akan mengecap sesuatu yang ilahi? . . .
Kalian ada di sini untuk menjadi terang, yang membawa warna-warna
Allah bagi dunia ini. Allah bukanlah suatu rahasia yang harus
disembunyikan. Kita mau membuat Allah jelas di hadapan publik,
sejelas kota yang terletak di atas bukit.[6]Demikianlah hendaknya
terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat
perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di surga.[7]Kita
ada di dunia ini untuk menyatakan Kristus kepada dunia. Ia berkata,
Tunjukkanlah!Kemudian selanjutnya Ia berkata bahwa ada hal-hal lain
yang harus tetap kita sembunyikan. Kata-Nya, Ingatlah, jangan kamu
melakukan kewajiban agamamu di hadapan orang supaya dilihat
mereka.[8]Ia sedang berbicara mengenai hal memberi, berdoa, dan
berpuasa. Dalam setiap kasus Ia selalu mengatakan hal yang sama:
Kerjakan, tetapi jangan sampai orang lain tahu apa yang sedang kamu
kerjakan! Mengapa? Alasannya, di antara kerumunan orang yang
mendengarkan Dia, ada orang-orang yang menghabiskan hidup mereka
dari satu aktivitas rohani yang satu ke aktivitas lainnya. Mereka
menyangka bahwa mereka mendapatkan ongkos jalan untuk pergi ke
surga. Mereka juga sangat ingin agar setiap orang yang ada di
sekitar mereka tahu betapa salehnya mereka. Sementara masyarakat
lainnya ditakut-takuti dan dibuat muak oleh kehidupan mereka. Yesus
mencela orang-orang ini karena mereka merusak nama baik Allah.Kita
akan selalu diperhatikan. Orang-orang mengamati apa yang dilakukan
dan yang tidak dilakukan olehorangpercaya. Kemudian berdasarkan hal
itu mereka memutuskan apakah mereka tertarik atau tidak dengan apa
yang kita miliki. Apa yang membuat orang yang tidak percaya mau
berdoa, berpuasa, serta mendermakan uangnya? Bukan
kegiatan-kegiatan religius kita yang kita ingin orang lain lihat;
yang perlu kita perlihatkan adalah kemurahan dan belas kasihan yang
datang dan kasih Allah.Injil penuh dengan perintah semacam ini.
Berulang-ulang Yesus memerintahkan kita untuk menghidupi apa yang
kita miliki di hadapan orang-orang yang kita temui setiap hari. Di
antara merekalah kita hidup sebagai seorang insider. Ia meminta
kita untuk mengasihi musuh-musuh kita,[9]untuk bersikap ramah
terhadap mereka yang memerlukan-Nya,[10]dan untuk mengasihi sesama
kita seperti diri kita sendiri.[11]Kita semua pernah mendengar
gagasan yang populer, yaitu bahwa ketika Yesus memanggil seseorang,
ia harus meninggalkan apa pun yang sedang dikerjakannya untuk
kemudian mengikuti-Nya. Selanjutnya gagasan ini berkata, Jika Anda
sungguh-sungguh mau mengikut Kristus, Anda harus siap menjadi
seorang pendeta atau seorang pekerja lintas budaya. Yesus meminta
kedua belas murid-Nya untuk meninggalkan apa yang sedang mereka
kerjakan. Ikutlah Aku, kata-Nya kepada mereka, dan Aku akan
menjadikan engkau penjala manusia.[12]Mereka meninggalkan pekerjaan
mereka dan mengikut Dia.Tetapi bagaimana dengan murid-murid yang
lain? Bagi mereka, perintah-Nya seolah-olah berlawanan. Setelah
Yesus menyembuhkan orang yang dirasuki banyak roh jahat, Ia berkata
kepadanya, Pulanglah ke rumahmu, kepada orang-orang sekampungmu dan
beritahukanlah kepada mereka segala sesuatu yang telah diperbuat
oleh Tuhan atasmu.[13]Agaknya kita menemukan gagasan bahwa
meninggalkan segala sesuatu untuk mengikut Yesus adalah jauh lebih
romantis daripada membawaNya pulang bersama kita ke rumah. Tetapi
salah satu aturan yang diberlakukan adalah bahwa kita dipanggil
untuk mengikuti Dia dengan kembali kepada komunitas kita.Salah satu
perumpamaan Yesus memberikan gambaran ringkas yang khusus mengenai
tempat umat Allah di dunia ini. Perumpamaan itu adalah perumpamaan
tentang ilalang.[14]Ceritanya mengenai seorang petani yang menabur
benih yang baik di ladangnya. Kemudian pada malam hari seorang
musuh menaburkan benih ilalang di ladang yang sama. Hamba tuan itu
kemudian bertanya, apa yang harus kita lakukan sekarang? Haruskah
kita memisahkan keduanya, atau bagaimana? Sang tuan memberi
perintah agar keduanya dibiarkan tumbuh bersama. Segala sesuatunya
akan dipisahkan pada akhir zaman kelak. Maksud Yesus di sini adalah
bahwa mulai sekarang, tempat untuk anak-anak kerajaan (benih yang
baik) adalah di dunia, hidup bersama dengan anak-anak dunia yang
jahat ini. Kita harus hidup sebagai warga kerajaan di tengah dunia
yang sesat ini.1.3 Cara Hidup YesusYesus menggambarkan
gagasan-gagasan yang baru saja kita lihat ini dengan cara
hidup-Nya. Perilaku-Nya mengejutkan banyak orang: Lalu
bersungut-sungutlah orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat,
katanya, Orang ini menerima orang-orang berdosa dan makan
bersama-sama dengan mereka.[15]Hal-hal yang Yesus ajarkan, yaitu
tentang bagaimana kita harus hidup di dunia ini, digambarkan
melalui cara hidup-Nya. Ia memiliki reputasi sebagai teman yang
baik bagi beberapa orang yang jelas-jelas tersesat.Ketika Yesus
memilih Lewi sebagai salah satu dan Dua Belas murid-Nya, pastilah
hal itu membuat mata banyak orang terbelalak. Lewi adalah pemungut
cukai, seorang Yahudi yang mengumpulkan pajak untuk bangsa Romawi.
Seorang pemungut cukai terkenal sebagai koruptor lebih baik Anda
menjauhkan diri dan orang semacam ini. Jika anda benar-benar ingin
mengatakan sesuatu untuk menghina orang lain, Anda akan menyebutnya
pemungut cukai.[16]Tidak berapa lama setelah Yesus mengajaknya
turut serta, Lewi pulang ke rumah dan mengadakan pesta untuk semua
teman lamanya. Tamu istimewanya adalah Yesus dan murid-murid yang
lain. Ini adalah peristiwa besar, perjamuan resmi, dan sebuah
resepsi. Dugaan saya hal ini dilakukannya di luar sepengetahuan
teman-teman lamanya, karena ia ingin agar mereka juga bertemu
dengan Yesus!Orang banyak berdesak-desakan. Tulisan Markus tentang
peristiwa tersebut terbaca demikian, Pada waktu ahli-ahli Taurat
dari golongan Parisi melihat bahwa Ia makan dengan pemungut cukai
dan orang berdosa itu, berkatalah mereka kepada murid-murid-Nya,
Mengapa Ia makan bersama-sama dengan pemungut cukai dan orang
berdosa?[17]Perbuatan Yesus merisaukan mereka. Bagaimanapun, sifat
seseorang dapat diketahui dari siapa teman-teman sepergaulannya.
Dan perhatikanlah, dengan nyamannya Ia duduk di sana, makan!
Pastilah Ia memiliki kebiasaan yang sama dengan mereka!
Satu-satunya kesimpulan yang masuk akal. Dalam budaya saat itu,
makan bersama orang lain merupakan ungkapan dankoinonia.Kita
menerjemahkan istilah ini dengan kata persekutuan atau bersatu
dalam kesamaan. Makan bersama dengan orang lain adalah suatu
tindakan identifikasi did dengan orang lain.Yesus, seorang yang
sempurna, tahu bagaimana membuat orang yang terburuk di antara kita
merasa nyaman di dalam kumpulan-Nya.Perhatikan posisi saudara di
lapanganTahun demi tahun, banyak tulisan mengupas hal mengenai
pentingnya orang percaya menjaga jarak yang aman dengan dunia ini.
Akan tetapi, amat sangat sedikit tulisan yang mengupas sisi lain
masalah ini pentingnya orang percaya untuk tetap berada di tempat
mereka berada, sebagai insider di tengah masyarakat mereka. Bahkan
nyatanya, kemungkinan ini biasanya tidak dipertimbangkan kerap
kali, ketika orang menjadi percaya kepada Kristus, mereka didorong
untuk segera membuat perubahan yang radikal di dalam dunia relasi
mereka, baik secara langsung maupun tidak langsung. Dengan
demikian, ketika mereka menaruh percaya kepada Kristus, itulah
terakhir kalinya teman-teman lama mereka melihat mereka. Pada saat
mereka menarik diri, sesungguhnya mereka mengorbankan salah satu
aset terbaik mereka, yaitu posisi mereka yang terbaik di lapangan.
Mereka menukarnya dengan sesuatu yang tidak mungkin! Orang yang
Allah rencanakan menjadi insider sekarang menjadi kalangan luar.
Kesalahan yang sama dilakukan berulang-ulang, di seluruh
dunia.Sebelum percaya kepada Kristus, Mike terlibat di dalam bidang
politik dan gemar bermainrugby.Ia menikmati hubungan-hubungan unik
yang dimilikinya, dengan teman-teman dari golongan pekerja kasar,
para atlet yang suka minum minuman keras, sampai kepada perdana
menteri Selandia Baru. Tetapi dua tahun lamanya setelah ia percaya
kepada Kristus, ia menjadi orang yang sangat sibuk menjalani
berbagai aktivitas rohani sehingga ia tidak memiliki waktu lagi
untuk teman-teman lamanya. Mereka terabaikan. Tidak seorang pun
menganggap apa yang dilakukannya keliru, yaitu bahwa sebaiknya ia
mempertimbangkan untuk tetap berada di tengah-tengah temantemannya
yang belum percaya dan terus memberi perhatian pada mereka.Di dunia
sekarang ini peran insider sangatlah penting agar orang mengenal
siapa Allah sesungguhnya.1.4 Rancangan kekal Allah atas diri
seorang insiderSetiap orang percaya merupakan bagian yang secara
alamiah tak terpisahkan di dalam sejumlah hubungan-hubungan. Mereka
merupakan insider dari keluarga, para tetangga, tempat dimana dia
bekerja dan jaringan sosialnya. Para insider memiliki peran yang
sangat vital di dalam perwujudan maksud & tujuan Allah. Para
insider tidak perlu pergi kemana-mana atau mengikuti suatu program
tertentu untuk memiliki sebuah pelayanan yang absah. Pelayanan
mereka adalah tepat di hadapan mereka. Mereka adalah
pribadi-pribadi kunci dari gerakan perluasan Injil di dalam sebuah
keluarga, tempat pekerjaan atau kantor-kantor, atau konteks sosial
lain manapiun.Di dalam bukunyaThe Rise of Christianity,Rodney stark
mengatakan, sarana utama pertumbuhan kekristenan pada saat itu
adalah melalui kesatuan dan semangat dari orang-orang percaya yang
mengundang teman-temannya, sanak saudara, tetangga untuk berbagi
kabar baik dengan mereka. Akan tetapi dalam 300 tahun sesudah
lahirnya kekristenan, pelayanan Kristen telah berubah menjadi milik
para pemimpin gereja.Banyak sekali gereja-gereja jaman sekarang
tidak mempraktekkkan pelayanan insider ini. Sedikit sekali yang
mengatakan, tetap tinggallah di situ. Berikan waktumu kepada
teman-temanmu yang belum percaya. Kami bersamamu.Untuk terlibat
dengan orang-orang yang belum percaya secara otentik dan penuh
makna akan memakan waktu yang lama dan menuntut komitmen. Ini
berarti harus bertumbuh di dalam kasih dan belas kasihan. Untuk
beberapa dari kita berarti mengembangkan pemahaman yang baru yang
akan mereka ulang definisi pelayanan. Dibutuhkan ketrampilan untuk
mengetahui apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukannya.
Seorang insider membutuhkan dukungan dari teman insider lainnya.
Juga coaching dan mentoring. Di atas semuanya itu para insider
perlu terus bertumbuh di dalam hubungan pribadinya dengan Tuhan.1.5
Dunia saudara yang unik sebagai seorang insiderIsilah diagram yang
berikut dengan nama orang-orang yang belum percaya yang bagi mereka
saudara adalah seorang insider (secara alamiah saudara menjadi
bagian dari keseharian mereka). Orang-orang ini tidak perlu
meninggalkan apapun, pergi kemanapun atau bergabung dengan apapun
untuk melihat dan mendengar Yesus.Gambar 10.1 Diagram InsiderSemua
dari kita perlu hidup untuk sesuatu yang lebih besar daripada
kehidupan rutin kita. Apapun juga yang kita capai atau raih, kita
akan merasakan adanya kesia-siaan kecuali jangkauan kita adalah
perkara diatas yang melampau apa yang disini dan sekarang ini.
Kehidupan seperti apakah itu? Apa yang sedang terjadi? Hanya ada
satu tempat untuk pergi sebagai jawabannya kepada Allah sendiri!
Apa yang sedang dikerjakanNya di dunia ini? Kehidupan sia-sia
adalah jika seseorang hidup oleh karena agenda yang tidak ada
hubungannya dengan tujuan dan maksud Allah.Tidak perduli seberapa
cepat kita mungkin bisa berlari, seberapa tinggipun kita pikir bisa
terbang, atau kemanapun kita menuju, jika kita tidak hidup sesuai
dengan tujuan Allah, pada akhirnya hidup kita akan sia-sia.Allah
sedang bekerja sekarang ini di dunia ini. Dia sedang menggalang
umat yang dalam kekekalan akan hidup beribadah dan memancarkan
kemuliaanNya. UmatNya ada di dunia ini demi kepentingan mereka yang
belum beribadah kepadaNya dan belum menjadi pengikut
Kristus.Perhatikan bagaimana Rasul Petrus menggambarkan tugas kita
di dalam 1 Petrus 2:9-12
Allah menghendaki setiap aspek dari kehidupan keseharian kita
sebagai refleksi dari rancangan kekalNya. Sebagai insider kita
dapat berpartisipasi dengan apa yang Allah sedang kerjakan di dunia
saat ini, tepat dimana kita sedang berada. Peranan insider adalah
vital di dalam menjadikan rancangan Allah yang tidak kelihatan
menjadi kelihatan.Deskripsi tugas kita1. Berdasar apa yang saudara
telah pelajari dari ayat-ayat di dalam sesi ini, tuliskanlah
deskripsi tugas bagi seorang pengikut Kristus di dunia
ini.Tujuan:Kualifikasi (Bagaimana seharusnya saya hidup? Karakter
apa yang perlu saya kembangkan?):Fungsi (apa yang seharusnya saya
lakukan?):Hubungan yang vital (siapa yang saya butuhkan untuk
menghidupi dan melakukan hal-hal ini?)1. Hal apa yang terlintas
dalam pikiran saudara ketika menyadari bahwa saat ini Allah sedang
mengundang saudara untuk memakai deskripsi tugas tersebut sebagai
deskripsi tugas saudara?Dorongan atau keberatan apa yang secara
spontan muncul di dalam hati saudara?1. Renungkanlah kembali
sebulan terakhir ini. Daftarkanlah nama orang orang yang telah
bersama-sama saudara : makan bersama, menonton film, pergi bareng,
.dst.Selanjutnya tandailah mereka yang belum percaya.Apa yang
saudara temukan dari daftar tersebut berkaitan dengan prioritas
hidup saudara?1. Sejalan dengan kehidupan yang saudara akan lalui
seminggu ke depan, carilah kesempatan untuk menyapa mereka yang
belum percaya. Perhatikanlah apakah saudara bisa tersenyum.
Perhatikan apakah saudara merasa terbeban kepada mereka atau
sebaliknya sungguh-sungguh ingin menyendiri saja. Perhatikan apa
yang mereka lakukan. Catatlah pengamatan saudara dan bagikan kepada
teman saudara pada waktu kuliah temu muka berikutnya.Daftar
pustaka:1. (Jim Petersen & Mike Shamy, 2007) Menjadi Garam dan
Terang Bagi Kalangan Terdekat, Jim Petersen & Mike Shamy
(Penerbit NavPress Indonesia, 2007), hlm. 69-75, 81-822. (Shamy,
2004)The Insider Workbook, Jim Petersen & Mike Shamy
(Philiphines: NavPress, 2004), hlm. 11-16.
1. [1]1 Korintus 12:27[2]1 Korintus 12:7[3]Efesus 4:16[4]Lukas
19:10[5]Matius 5:13-14[6]Matius 5:13-14, terjemahanThe
Message.[7]Matius 5:16[8]Matius 6:1[9]Lihat Matius 5:44[10]Lihat
Lukas 14:13-14[11]Lihat Matius 22:39[12]Markus 1:17[13]Markus
5:19[14]Lihat Matius 13:24-30, 36-43[15]Lukas 15:2[16]Lihat Matius
18:17. Senat Romawi mengontrakkan pengumpulan pajak kepada
pribadi-pribadi atau perusahaan yang dapat membayar sejumlah uang
untuk dimasukkan ke dalam perbendaharaan. Orang-orang atau
perusahaan ini kemudian mengontrakkannya kembali kepada
penmungut-pemungut pajak lokal untuk mengumpulkan uangnya. Para
pemungut bea cukai disebutpublicani.Mereka terkenal memiliki sikap
sewenang-wenang serta menerapkan berbagai metode yang tidak jujur,
kasar, dan sering memeras para pedagang. Mereka dianggap sebagai
pengkhianat-pengkhianat. Ungers Bible Dictionary (Chicago: Moody
Press, 1957), hlm. 1254, 1255.[17]Markus 2:16